Penelitian ini menggunakan metode deskriptif eksploratif untuk mengukur safety climate di bidang pertanian di Italia tengah melalui kuesioner NOSACQ-50. Tujuannya adalah meningkatkan kesehatan dan keselamatan kerja serta memperluas pengetahuan tentang safety climate di kalangan petani. Hasilnya menunjukkan bahwa kuesioner ini efektif untuk mengukur safety climate dan dapat digunakan untuk meningkatkan manajemen kesel
tugas akhir T.sipil
analisa faktor penghambat dan keberhasilan penerapan K3 serta pengaruh faktor penyebab kecelakaan kerja terhadap jenis kecelakaan kerja
tugas akhir T.sipil
analisa faktor penghambat dan keberhasilan penerapan K3 serta pengaruh faktor penyebab kecelakaan kerja terhadap jenis kecelakaan kerja
Presentasi Literature Review_Aulia Aghnia N_2201211019.pptx
1.
2. Metode: Deskriptif Eksploratif
Konsep TI :
Dalam penelitian ini terdapat Konsep Teknik
Industri perancangan, perbaikan dan
peningkatan manajemen keselamatan kerja
dengan cara mengintegrasikan persepsi para
pekerja terhadap kondisi lingkungan kerja.
NOSACQ-50 for Safety Climate Assessment in
Agricultural Activities: A Case Study in Central Italy
Tujuan Penelitian:
Meningkatkan kesehatan dan keselamatan kerja di
bidang pertanian, memperluas pengetahuan tentang
safety climate di kalangan petani
Metodelogi :
1. Melakukan penilaian safety climate melalui kuesioner
Nordic Safety Climate Questionnaire (NOSACQ-50)
2. Membagi dua segmen dalam kuesioner NOSACQ-50
yaitu untuk pekerja dan untuk manager
3. Menganalisis hasil kuesioner NOSACQ-50 berdasarkan
tiap dimensi
2020 | Mario Fargnoli, Mara Lombardi | International Journal of Environmental Research and Public Health
doi:10.3390/ijerph17249177
3. Kekurangan Penelitian :
Diperlukan studi lebih lanjut untuk
mengeksplorasi korelasi antara safety climate
dengan faktor lainnya terkait dengan keadaan
yang sedang dialami
Kontribusi pada Penelitian yang akan dilakukan:
Penggunaan NOSACQ-50 untuk meningkatkan
manajemen keselamatan dalam perusahaan
NOSACQ-50 for Safety Climate Assessment in
Agricultural Activities: A Case Study in Central Italy
Kelebihan Penelitian:
Kuesioner NOSACQ-50 sudah teruji sebagai
tools yang efektif dalam mengukur safety
climate dan penggunaannya dapat
diramalkan untuk meningkatkan manajemen
keselamatan dalam perusahaan.
2020 | Mario Fargnoli, Mara Lombardi | International Journal of Environmental Research and Public Health
doi:10.3390/ijerph17249177
4. Metode: Deskriptif Eksploratif
Konsep TI :
Dalam penelitian ini terdapat Konsep Teknik
Industri perancangan, perbaikan dan
peningkatan manajemen keselamatan kerja
dengan cara mengintegrasikan persepsi para
pekerja terhadap kondisi lingkungan kerja.
Safety Climate and the Impact of the COVID-
19 Pandemic: An Investigation on Safety
Perceptions among Farmers in Italy
Tujuan Penelitian: Meningkatkan kesadaran mengenai
persepsi kesehatan dan keselamatan kerja pada
petani di Italia selama pandemi COVID-19
Metodelogi :
1. Melakukan penilaian safety climate melalui kuesioner
Nordic Safety Climate Questionnaire (NOSACQ-50)
2. Menganalisis efek tindakan kesehatan dan
keselamatan kerja secara spesifik selama pandemi
melalui kuesioner OHS measures due to COVID-19
3. Mencari korelasi antara kuesioner NOSACQ-50 dan
kuesioner COVID-19 OHS measures
2020 | Mario Fargnoli, Mara Lombardi | MDPI : Safety
https://doi.org/10.3390/safety7030052
5. Kontribusi pada Penelitian yang akan
dilakukan: Penggunaan NOSACQ-50 untuk
meningkatkan manajemen keselamatan dalam
perusahaan dan penggunaan kuesioner baru
untuk menyesuaikan dengan kondisi
penelitian.
Safety Climate and the Impact of the COVID-19
Pandemic: An Investigation on Safety
Perceptions among Farmers in Italy
Kelebihan Penelitian:
Terdapat kombinasi antara kuesioner NOSACQ-50 dan
COVID-19 OHS measures dapat digunakan untuk
menganalisis dampak pandemi saat ini dari sudut
pandang K3.
Kekurangan Penelitian : Perlu peningkatan pada kuesioner
COVID-19 OHS measures yang digunakan. Karena
dalam penelitian ini, masih terdapat korelasi yang
cukup rendah antara kuesioner NOSACQ-50 dan
COVID- 19 OHS measures.
2020 | Mario Fargnoli, Mara Lombardi | MDPI : Safety
https://doi.org/10.3390/safety7030052
6. Metode: Deskriptif Statistical Analysis
Konsep TI :
Dalam penelitian ini terdapat Konsep
Teknik Industri perancangan, perbaikan
dan peningkatan efektivitas keselamatan
lingkungan kerja dengan cara
mengintegrasikan pekerja beserta
interaksinya dengan pekerjaan,
lingkungan fisik dan lingkungan psiko-
sosial di tempat kerja.
How Safety Climate Influences the
Willingness to Stay of Nursing Staff during
the COVID-19 Outbreak
Tujuan Penelitian:
Mengetahui dampak safety climate terhadap
psikologis interpersonal di industri keperawatan
Metodelogi :
Menggabungkan model psikologis mengenai kepanikan
sosial ke dalam model perspektif safety climate dalam
keselamatan organisasi untuk membangun model
teroiris terhadap kesediaan staff perawat bekerja
selama pandemi
2021 | Ying Wang, Changyong Liang, Shuping Zhao, Yiming Ma and Yuguang Xie | MDPI : Healthcare
https://doi.org/10.3390/healthcare9040451
7. Kekurangan Penelitian :
Terdapat banyak faktor yang dapat
mempengaruhi kesediaan staff perawat untuk
tetap bekerja di keadaan pandemi. Safety
climate hanya salah satu faktor yang
dipertimbangkan.
Kontribusi pada Penelitian yang akan dilakukan:
Penggunaan safety climate untuk mengukur
manajemen keselamatan selama bekerja di
masa pandemi
How Safety Climate Influences the
Willingness to Stay of Nursing Staff during
the COVID-19 Outbreak
Kelebihan Penelitian:
Penelitian ini meunjukkan bahwa safety
climate dapat secara efektif meningkatkan
modal psikologis pada pekerja. Hal ini juga
meunjukkan safety climate dapat memastikan
stabilitas keamanan kerja dan memungkinkan
untuk menghasilkan banyak emosi positif pada
pekerja.
https://doi.org/10.3390/healthcare9040451
2021 | Ying Wang, Changyong Liang, Shuping Zhao, Yiming Ma and Yuguang Xie | MDPI : Healthcare
8. Metode: Systematic Literature Review
Konsep TI :
Dalam penelitian ini terdapat Konsep
Teknik Industri perancangan, perbaikan
dan peningkatan kualitas kehidupan
kerja (quality of working life) dengan
cara mengintegrasikan persepsi para
pekerja terhadap kondisi lingkungan
kerja.
Measuring Safety Climate in the Construction
Industry: A Systematic Literature Review
Tujuan Penelitian:
Meningkatkan reliabilitas dan kesesuaian metode
pengukuran safety climate
Metodelogi :
1. Mengidentifikasi literatur database dari beberapa
platfotm dengan keywords “safety climate” lalu
melakukan screening berdasarkan tren, industri
yang di teliti, tahun dan negara
2. Mengidentifikasi safety climate berdasarkan
definisi, pengukuran, faktor dan indikator
2021 | Bumjin Han , Seunghyun Son dan Sunkuk Kim | MDPI : Sustainability
https://doi.org/10.3390/su131910603
9. Kekurangan Penelitian :
Penelitian ini hanya sebatas memberikan ringkasan data
mengenai metode pengukuran safety climate yang
digunakan, tidak memberikan metode pengukuran
safety climate yang akurat untuk digunakan. Hal ini
karena pengukuran safety climate di industri konstruksi
dipengaruhi beberapa faktor lain seperti jenis
konstruksi.
Kontribusi pada Penelitian yang akan dilakukan:
Penggunaan safety climate untuk mengukur manajemen
keselamatan selama bekerja di masa pandemi
Measuring Safety Climate in the Construction
Industry: A Systematic Literature Review
Kelebihan Penelitian:
Mengamati tren dan perubahan safety
culture sejak tahun 2000 sampai dengan
sekarang (tahun 2021) terutama pada
penerapan di industi konstruksi.
https://doi.org/10.3390/su131910603
2021 | Bumjin Han , Seunghyun Son dan Sunkuk Kim | MDPI : Sustainability
10. Metode: PLS-SEM
Konsep TI :
Dalam penelitian ini terdapat Konsep Teknik
Industri perancangan, perbaikan dan peningkatan
kualitas kehidupan kerja (quality of working life)
dengan cara mengintegrasikan persepsi para
pekerja terhadap kondisi lingkungan kerja dan
segala bahaya yang dapat menimbulkan tingkat
produktifitas terhadap pekerja.
Investigating the Relationships between Safety
Climate and Safety Performance Indicators in
Retrofitting Works
Tujuan Penelitian:
Mengkaji hubungan antara safety climate dengan
safety performance pada retrofitting works
Metodelogi :
1. Melakukan penilaian safety climate melalui kuesioner
Nordic Safety Climate Questionnaire (NOSACQ-50)
2. Melakukan penilaian safety performance melalui tiga
indikator yaitu : safety compliance, safety
participation, dan occupational injuries.
3. Mencari korelasi antara safety climate dan safety
performance menggunakan PLS-SEM
2018 |Evan A Nadhim, Carol Hon, Bo Xia , Ian Stewart dan Dongping Fang | UTS ePRESS :
Construction Economics and Building
org/doi/10.3316/informit.75542931129100
11. Kekurangan Penelitian :
Penggunaan PLS-SEM untuk melihat hubungan
antara safety climate dan safety performance
masih memiliki keterbatasan metode dan
jumlah pengambilan sample.
Kontribusi pada Penelitian yang akan dilakukan:
Pengguaan PLS-SEM untuk melihat kolerasi
antar safety climate dengan faktor lainnya
Investigating the Relationships between Safety
Climate and Safety Performance Indicators in
Retrofitting Works
Kelebihan Penelitian:
Menambahkan faktor-faktor baru dalam safety
climate berdasarkan objek yang diteliti.
NOSACQ-50 berkontribusi sebagai kuesioner
evaluasi kondisi awal. Sedangkan pengukuran
safety performance dilakukan untuk mencapai
keselamatan pada retrofitting works.
org/doi/10.3316/informit.75542931129100
2018 |Evan A Nadhim, Carol Hon, Bo Xia , Ian Stewart dan Dongping Fang | UTS ePRESS :
Construction Economics and Building
12. Metode: Metode Triangulation
Konsep TI :
Dalam penelitian ini terdapat Konsep Teknik
Industri perancangan, perbaikan dan peningkatan
kualitas kehidupan kerja (quality of working life)
dengan cara mengintegrasikan persepsi para
pekerja terhadap kondisi lingkungan kerja dan
segala bahaya yang dapat menimbulkan tingkat
produktifitas terhadap pekerja.
A Safety Climate Framework for Improving Health
and Safety in the Indonesian Construction Industry
Tujuan Penelitian: Mengukur safety climate untuk
mengembangkan dan meningkatkan keselematan
kerja di industri konstruksi Indonesia
Metodelogi : Pengguaan beberapa metode pengumumlan
data untuk mengamati fenomena yang sama.
Beberapa metode tersebut adalah :
1. Mengumpukan data demografis dari pekerja di
industri konstruksi
2. Mengumpulkan data melalui 6 dimensi safety climate
yang dikembangkan oleh Zou dan Sunindijo
framework
3. Pekerja memberikan feedback mengenai persepsi
mereka mengenai safety climate
2020 | Fatma Lestari, Riza Yosia Sunindijo, Martin Loosemore, Yuni Kusminanti and Baiduri
Widanarko | MDPI : International Journal of Environmental Research and Public Health 2020
doi:10.3390/ijerph17207462
13. Kekurangan Penelitian :
Dimensi safety climate yang digunakan pada
penelitian ini (Zou dan Sunindijo framework)
sudah teruji dan di kembangkan di Australia.
Sedangkan di Indonesia belum teruji.
Kontribusi pada Penelitian yang akan dilakukan:
Penggunaan safety climate untuk untuk
mengembangkan dan meningkatkan
keselematan kerja
A Safety Climate Framework for Improving Health and
Safety in the Indonesian Construction Industry
Kelebihan Penelitian:
Dapat menyoroti beberapa permasalahan
utama dan memberikan wawasan baru
pada Kesehatan dan keselamatan kerja
pada industri yang diteliti.
doi:10.3390/ijerph17207462
2020 | Fatma Lestari, Riza Yosia Sunindijo, Martin Loosemore, Yuni Kusminanti and Baiduri
Widanarko | MDPI : International Journal of Environmental Research and Public Health 2020
14. Metode: PLS-SEM
Konsep TI :
Dalam penelitian ini terdapat Konsep Teknik
Industri perancangan, perbaikan dan peningkatan
kualitas kehidupan kerja (quality of working life)
dengan cara mengintegrasikan persepsi para
pekerja terhadap kondisi lingkungan kerja dan
segala bahaya yang dapat menimbulkan tingkat
produktifitas terhadap pekerja.
Modeling of occupational safety and health factors
in production organizations and the formation of
measuring scales of occupational safety climate
Tujuan Penelitian:
Mevalidasi konseptual model dari model usulan
kesehatan dan keselamatan kerja
Metodelogi :
1. Mengumpulkan beberapa faktor yang mempengaruhi
keselamatan pada tempat kerja seperti : Working
Condition (WC), Involvement of Employees (EI),
Commitment of Management (CM) dan OSH Climate
2. Membuat konseptual model dari faktor-faktor tersebut
3. Melihat kolerasi dari faktor-faktor tersebut
menggunakan PLS-SEM
Violeta Stefanović, Andrea Dobrosavljević, Snežana Urošević & Ivana Mladenović-Ranisavljević |
International Journal of Occupational Safety and Ergonomics 2021
https://doi.org/10.1080/10803548.2021.1937840
15. Kekurangan Penelitian :
Sample dan indusrtri yang diteliti dalam
penelitian ini masih sangat terbatas.
Kontribusi pada Penelitian yang akan dilakukan:
Pengguaan PLS-SEM untuk melihat kolerasi
antar safety climate dengan faktor lainnya
Modeling of occupational safety and health factors
in production organizations and the formation of
measuring scales of occupational safety climate
Kelebihan Penelitian:
Pemodelan berperan penting dalam
pendekatan terhadap masalah kesehatan
dan keselamatan kerja. Hal ini dapat
meningkatkan tingkat keselamatan
dengan mengurangi faktor-faktor
kecelakaan kerja yang terjadi.
https://doi.org/10.1080/10803548.2021.1937840
Violeta Stefanović, Andrea Dobrosavljević, Snežana Urošević & Ivana Mladenović-Ranisavljević |
International Journal of Occupational Safety and Ergonomics 2021
16. Metode: Descriptive Statistics, Random Forest
Classifier
Konsep TI :
Dalam penelitian ini terdapat Konsep Teknik
Industri perancangan, perbaikan dan peningkatan
kualitas kehidupan kerja (quality of working life)
dengan cara mengintegrasikan persepsi para
pekerja terhadap kondisi lingkungan kerja dan
segala bahaya yang dapat menimbulkan tingkat
produktifitas terhadap pekerja.
The effect of a safety crisis on safety culture and
safety climate: The resilience of a flight training
organization during COVID-19
Tujuan Penelitian: Mengetahui dampak COVID-19 terhadap
safety climate dan safety culture pada organiasi
pelatihan penerbangan di Embry-Riddle Aeronautical
University (ERAU)
Metodelogi :
1. Mengukur safety climate dan safety culture
menggunakan alat ukur yang dikembangkan oleh
Ayyalasomayajula (2007) untuk mengidentifikasi
keselamatan di industri penerbangan.
2. Untuk mengidentifikasi dampak dari pandemic COVID-19
terhadap safety climate dan safety culture di ERAU,
digunakan model Radom Forest (RF)
3. Model RF dicocokan dengan data set tes dan dievaluasi
2021 | Kenneth P. Byrnes, Dawna L. Rhoades, Michael J. Williams, Anke U. Arnaud , Andrew H. Schneider | Elvesier
https://doi.org/10.1016/j.tranpol.2021.11.009
17. Kekurangan Penelitian :
Alat ukur yang digunakan hanya berfokus
untuk mengidentifikasi safety culture dan
safety climate pada industri penerbangan
saja.
Kontribusi pada Penelitian yang akan dilakukan:
Penggunaan safety climate untuk mengukur
manajemen keselamatan selama bekerja di
masa pandemi
The effect of a safety crisis on safety culture and
safety climate: The resilience of a flight training
organization during COVID-19
Kelebihan Penelitian:
Mengukur safety climate dan safety
culture pada organisasi penting
dilakukan secara teratur untuk
memantau indikator utama. Pada
penelitian ini terlihat terdapat
perubahan safety climate dan safety
culture selama COVID-19 di Embry-
Riddle Aeronautical University (ERAU).
https://doi.org/10.1016/j.tranpol.2021.11.009
2021 | Kenneth P. Byrnes, Dawna L. Rhoades, Michael J. Williams, Anke U. Arnaud , Andrew H. Schneider | Elvesier
18. Metode: PLS-LM
Konsep TI :
Dalam penelitian ini terdapat Konsep Teknik
Industri perancangan, perbaikan dan peningkatan
efektivitas keselamatan lingkungan kerja dengan
cara mengintegrasikan pekerja beserta
interaksinya dengan pekerjaan, lingkungan fisik
dan lingkungan psiko-sosial di tempat kerja.
How Does Psychosocial Safety Climate Affect
Burnout Among Malaysian Educators During the
COVID-19 Pandemic?
Tujuan Penelitian:
Mengukur hubungan psychosocial safety climate
terhadap burnout karena tekanan pekerjaan selama
pandemic COVID-19 di Pendidik Malaysia
Metodelogi :
Penelitian ini dilakukan dengan cara mengumpulka data
primer dari beberapa sekolah dan institusi di Malaysia.
Alat ukur yang digunakan yaitu : Psychosocial Safety
Climate, Challenge Demands and Hindrance Demands
dan kuesioner Burnout. Setelah itu, kolerasi dari tiap
alat ukut dihitung menggunakan PLS-LM
2021 | Kok Ban Teoh, Daisy Mui Hung Kee , dan Nadeem Akhta | Asia-Pasific Social Science Review
doi : 356756103
19. Kekurangan Penelitian :
Keterbatasan pengambilan sample selama
pandemic COVID-19.
Kontribusi pada Penelitian yang akan dilakukan:
Penggunaan safety climate untuk mengukur
manajemen keselamatan selama bekerja di
masa pandemi pada sektor Pendidikan.
How Does Psychosocial Safety Climate Affect
Burnout Among Malaysian Educators During the
COVID-19 Pandemic?
Kelebihan Penelitian:
Dengan adanya penelitian ini, terdapat
implementasi pada manajemen sektor
pemdidikan di Malaysia untuk mengutamakan
Kesehatan dan keselamatan kerja setiap
tenaga pendidik untuk pencegaha stress
selama pandemic COVID-19
doi : 356756103
2021 | Kok Ban Teoh, Daisy Mui Hung Kee , dan Nadeem Akhta | Asia-Pasific Social Science Review
20. Metode: Descriptive Statistics
Konsep TI :
Dalam penelitian ini terdapat Konsep Teknik
Industri perancangan, perbaikan dan peningkatan
efektivitas keselamatan lingkungan kerja dengan
cara mengintegrasikan pekerja beserta
interaksinya dengan pekerjaan, lingkungan fisik
dan lingkungan psiko-sosial di tempat kerja.
Creating a Sustainable Workplace Environment: Influence of
Workplace Safety Climate on Chinese Healthcare Employees’
Presenteeism from the Perspective of Affect and Cognition
Tujuan Penelitian:
Menjelaskan hubungan antara workplace safety
climate (WSC) terhadap presenteeism
Metodelogi :
1. Membuat hipotesis dan membangun theoretical model
mengenai workplace safety climate terhadap
presenteeism
2. Mengukur workplace safety climate melalui model
yang dikembankan ole Curcuroto
3. Menguji hipotesis dan melihat korelasi antara
workplace safety climate dengan presenteeism
2021 | Beini Liu dan Qiang Lu | MDPI Sustainability
doi:10.3390/su12062414
21. Kekurangan Penelitian :
Penelitian ini hanya berfokus pada sample
kelompok tenaga Kesehatan sehingga tidak dapat
mewakilkan ke jenis organisasi yang lainnya.
Kontribusi pada Penelitian yang akan dilakukan:
Penggunaan safety climate untuk mengukur
manajemen keselamatan kerja dan
menghubungkannya dengan faktor lain
Creating a Sustainable Workplace Environment: Influence of
Workplace Safety Climate on Chinese Healthcare Employees’
Presenteeism from the Perspective of Affect and Cognition
Kelebihan Penelitian:
Penelitian ini lebih fokus pada safety
climate / keamanan yang diciptakan oleh
sistem organisasi dibandingkan pada
penelitian-penelitian sebelumnya yang
berfokus pada sumber daya individu dan
karakteristik kerja.
doi:10.3390/su12062414
2021 | Beini Liu dan Qiang Lu | MDPI Sustainability