pre eklamsi dan bblr dr. nanik [Autosaved] - Copy.pptx

1. PRE EKLAMSIA DAN BBLR
PENGUATAN P4K DS.DENANYAR
Puskesmas Pulo Lor Jombang
13 Maret 2023
1

2. 3
TEMPAT KEMATIAN IBU
Banten Study II 2015-2017
------------------ KAPAN TERJADI KEMATIAN ----------------------
Selama persalinan dan 24 jam pertama,paska
salin  1/3 total
k
e
m
a
t
i
a
n
Paska salin,
terutama hari 8-42
 25%

3. PRE EKLAMSIA
Preeklamsia adalah
kondisi peningkatan
tekanan darah
disertai dengan
adanya protein
dalam urine. Kondisi
ini terjadi setelah
usia kehamilan lebih
dari 20 minggu

4. KEHAMILAN RISIKO TINGGI
Kondisi ini bisa disebabkan karena komplikasi saat kehamilan,
namun bisa juga disebabkan oleh suatu kondisi medis yang
sudah ibu miliki sejak sebelum hamil.
suatu kondisi
kehamilan yang bisa
mengancam
kesehatan dan
keselamatan ibu dan
janin.

5. SKRINING PREEKLAMSIA PADA
BUKU KIA

6. SKRINING
IBU HAMIL
RISTI

7. 1.Definisi
2.Masalah pada BBLR
3.Perawatan BBLR & Pandemic covid-19
4.Simpulan

8. Berat lahir kurang dari 2500
gram, tanpa memandang usia
gestasi
Definisi:
Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR)
1500-2499 gram BBLR
1000-1499 gram BBLSR
Kurang dari 1000 gram BBLASR
►
►
►

9. Bayi Kurang Bulan
Bayi Cukup Bulan
Bayi Lebih Bulan
BAYI BERAT LAHIR RENDAH

10. Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR)
75% kematian neonatus, terjadi pada minggu
Pertama kehidupan
25-45% kematian neonatus terjadi dalam 24
jam pertama kehidupan (WHO: Newborn: Reducing Mortality.
Geneva: WHO; 2012.)
Kematian BBLR pada masa neonatal karena
asphyxia, hypothermia,
hypoglyceamia ec inadequate feeding, infections,
dan septiceamia (Chan M: Low birth weight infants. 4th edition.
London: Edward Arnold; 1994)

11. Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR)
Masalah global → dampak jangka panjang
• Mental retardasi sedang-berat
• Ggn pendengaran sensorineural
• Cerebral palsy
• Epilepsy
25%
• Gangguan belajar & konsentrasi
• IQ yang rendah
• Keterlambatan bicara
• Gangguan emosional & tingkah laku
50-70%

12. Penyebab BBLR
KELAHIRAN PREMATUR
Intrauterine Growth Restriction (IUGR) /
SGA /Pertumbuhan janin terhambat
Overlap (gabungan )
Induksi dini persalinan atau cesar krn alasan
medis & non medis
Spontan; trauma, aktifitas fisik berlebihan, infeksi,
tidak teridentifikasi
Kehamilan multipel, infeksi, dan kondisi
kronis seperti diabetes dan tekanan
darah tinggi.

13. Perawatan BBLR di Era pandemic covid-19
Bayi bisa
tertular
dari :
Penularan vertikal / transplacental dari ibu ke bayi,...???
Ibu
Bapak & anggota keluarga yang lain
Tenaga Kesehatan
Orang Lain
Saat persalinan / jalan lahir
Setelah lahir;menyusui , kontak dg
material infeksius ibu; saliva,sekret
saluran nafas
Yang berkontak dg bayi
Gejala klinis pd bayi tidak khas
Rancu dg tanda sepsis,
prematuritas (Zeng et al. 2020)
Instab suhu, letargi, Takikardia
Paling sering distress respirasi
Gejala saluran cerna; kesulitan
minum, muntah,diare,distensi
(Paraluppiet al, 2020)

14. Prinsip Perawatan BBLR di masa Pandemic Covid-19
BBLR
Mencegah
tertular
Mencegah
penularan
Tumbuh
kembang
optimal
Penanganan
Masalah

15. Perawatan BBLR di Era pandemic covid-19
< 1800 gram ( < 35 mg)
Add T
ex e
Add Text Here
Gangguan nafas
Karena sistem organ
yang belum matang
GIT, hematologi, sistem
Imun, Respirasi,
Kardiovaskuler, Saraf,
ginjal dsb
>1800 gram ( > 35 mg )
( ≥ 2000 gram )
Perawatan di Rumah ?
Tanpa masalah
>1800 gram ( > 35 mg )
Dengan masalah
Gangguan minum /
reflek blm bagus
Intoleransi
Infeksi
Dll
Butuh tempat rawatan
/ RS dengan fasilitas
dan SDM yang sesuai
Butuh tempat rawatan
/ RS dengan fasilitas
dan SDM yang sesuai
Butuh Pemantauan
Bisa minum / menyusu
Tak ada gangguan nafas
Toleransi baik
Ibu mampu merawat &
menjaga bayi nya
Cendrung bermasalah

16. PerawatanBBLR di Rumah
 Hindari bayi dari ciuman, sentuhan, gendongan orang lain / yg berkunjung
 Hindari bayi dari keramaian / kerumunan orang
Bila status ibu tidak diketahui, atau ibu ODP, atau mkn PDP
 Ibu harus selalu memakai masker sp hasil pemeriksaan negatif atau
minimal 14 hari
 mencuci tangan dengan benar pakai air mengalir dan pakai sabun,
setiap kali akan atau setelah memegang bayi
 Bila bersin atau batuk , menjauh dari bayi, menutup mulut dan kmd
kembali mencuci tangan dan mengganti masker

17. PerawatanBBLR di Rumah
Bila status bapak atau kakak/adik tidak diketahui,
mungkin OTG
 mandi setiap kembali dari bekerja / keluar rumah / sekolah
 mengganti baju, memakai masker, dan selalu mencuci tangan
setiap kali akan atau selesai memegang bayi
 sebaiknya hindari mencium bayi di area muka / wajah /
mulut

18. PerawatanBBLR di Rumah
Menjaga suhu stabil PMK dg ibu dg tetap menjaga kebersihan badan, tangan &
pakaian serta ibu memakai masker bl ibu ada gejala dan status
ibu belum jelas
Memberikan pakaian hangat/selimut / bedung
Menjaga suhu ruangan / kamar ± 26 - 28º C
Mejaga intake /
nutrisi adekuat
Minum / menyusu ASI 8-10 x .hr, kk setiap 2 jam di siang hari, 3
max 4 jam di malam hari, bila kurang toleransi
BAK 6-8 x / hr
Menjaga kebersihan Mandi kan bayi bila suhu sudah stabil, dg air hangat, mengganti
popok setiap kali basah /pup, atau mengganti diapers setiap 3-4
jam atau bila bayi pub
Merawat tali pusat Menjaga tali pusat sll bersih & kering, tanpa di bubuhi apapun

19. PerawatanBBLR di Rumah
Pemeriksaan mata Skrining ROP, strabismus
Pemeriksaan telinga OAE, BERA
Memantau pertumbuhan Menimbang BB, PB, LK dan memplotnya ke grafik sesuai usia
UG ( fenton bila < 40 mg – 50 mg, WHO bila > 40 mg )
Beri waktu untuk tidur Bayi prematur tidur lebih banyak dari pd bayi aterm ,
jangan bangunkan untuk minum setiap jam
Imunisasi Memulai imunisasi saat sdh stabil dan BB 2 kg
Imunisasi di tempat yg sdh di atur tidak menunggu di
keramaian
Nakes yg melakukan juga menjaga kebersihan , mencuci
tangan dan memakai masker, face shield ( APD level 2 ? )

20. SIMPULAN
Bayi prematur, seperti bayi cukup bulan lainnya, tidak hanya
sekedar hidup, tetapi juga harus dapat tumbuh dan berkembang
sesuai potensi genetiknya.
Pandemic covid-19, bukanlah halangan untuk bayi prematur
atau BBLR kita untuk mendapatkan hak-haknya agar dapat
tumbuh dan berkembang optimal

21. TERIMAKASIH