SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
KONSEP PERBUATAN PEMERINTAH
DALAM HUKUM ADMINISTRASI NEGARA
MATA KULIAH : HUKUM ADMINISTRASI NEGARA
Dosen Pengampu : Dra. Rispawati , M.Si .
KELOMPOK 6
Muhammad Aditya Saputra
“Tugas yang baik adalah
tugas yang selesai”
Muhammad Zikro
"Jika orang lain bisa, maka
aku belum tentu."
Routh intang
Masgustipati
Hiduplah berdasarkan kenyataan,
jangan berdasarkan humor
PEMBAHASAN
PENGERTIAN PERBUATAN PEMERINTAH
MACAM-MACAM PERBUATAN PEMERINTAH
. Keputusan
. Peraturan
. Dispensasi
. Vergunning
. Lisensi
. Konsesi
IMPLEMENTASI PERBUATAN PEMERINTAH DALAM PEMERINTAHAN
01
02
03
PENGERTIAN PERBUATAN PEMERINTAH
01
Menurut van poelje adalah tindakan-tindakan
hukum yang dilakukan oleh penguasa dalam menjalankan
fungsi pemerintahan.
Menurut romeijn adalah tiap-tiap tindakan atau
perbuatan dari satu alat administrasi negara yang
mencakup juga perbuatan atau hal-hal yang berada diluar
lapangan hukum tata pemerintahan, peradilan dan lain-lain
dengan maksud menimbulkan akibat hukum dalam bidang
hukum administrasi.
Perbuatan pemerintah adalah tindakan atau
langkah-langkah yang diambil oleh entitas pemerintahan
dalam melaksanakan tugas-tugas dan tanggung jawabnya
terhadap masyarakat dan negara. Ini mencakup berbagai
keputusan, kebijakan, regulasi, program, dan interaksi
yang pemerintah lakukan untuk mengelola pemerintahan
dan memengaruhi kehidupan warga negara serta
perkembangan negara secara keseluruhan.
MACAM-MACAM PERBUATAN PEMERINTAH
02
Konsep perbuatan pemerintah mencakup beberapa hal, yaitu
Keputusa
n
 Dalam hukum administrasi negara, perbuatan
pemerintah berupa keputusan diartikan
sebagai tindakan hukum sepihak yang
dikeluarkan oleh badan atau pejabat
pemerintahan yang berwenang berdasarkan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Keputusan ini memiliki kekuatan mengikat
bagi pihak-pihak yang terkait.Secara umum,
keputusan pemerintah dapat dibagi menjadi
dua jenis, yaitu:
 Keputusan yang bersifat penetapan,
 Keputusan yang bersifat pengaturan,
Peraturan
 Perbuatan pemerintah berupa peraturan dalam
hukum administrasi negara adalah tindakan
pemerintah yang berupa penetapan norma hukum
yang bersifat umum dan abstrak. Peraturan ini dibuat
oleh pemerintah untuk mengatur berbagai aspek
kehidupan masyarakat, seperti ekonomi, sosial, dan
budaya.
 Peraturan pemerintah berupa peraturan memiliki
beberapa karakteristik, yaitu: bersifat umum dan
abstrak, Memiliki kekuatan hukum mengikat, di buat
oleh pemerintah, undang-undang, peraturan
pemerintah,peraturan presiden, peraturan daerah,
Konsep perbuatan pemerintah mencakup beberapa hal, yaitu
Dispensas
i
 Dispensasi adalah perbuatan pemerintah berupa
keputusan yang memberikan pengecualian
terhadap suatu larangan atau perintah yang diatur
dalam peraturan perundang-undangan.
 Dalam hukum administrasi negara, dispensasi
memiliki beberapa ciri, yaitu: merupakan bentuk
tindakan pemerintahan,memberikan pengecualian
terhadap larangan atau perintah,bersifat negatif,
untuk kepentingan umum, untuk kepentingan
sosial, untuk kepentingan kemanusiaan.
Vergunnin
g
 Vergunning dalam hukum administrasi negara adalah
suatu perbuatan pemerintah yang memberikan
perkenan atau izin kepada seseorang atau badan
hukum untuk melakukan suatu perbuatan yang secara
umum dilarang. Vergunning merupakan salah satu
bentuk tindakan pemerintah yang bersifat
perseorangan, artinya hanya berlaku untuk orang atau
badan hukum tertentu.
 Vergunning memiliki beberapa tujuan, antara lain:Untuk
melindungi kepentingan umum.Untuk melindungi
kepentingan pribadi atau badan hukum.Untuk
mengatur atau mengendalikan suatu kegiatan.
Konsep perbuatan pemerintah mencakup beberapa hal, yaitu
Lisensi
 Dalam hukum administrasi negara, lisensi
merupakan suatu perbuatan pemerintah berupa
pemberian izin kepada pihak lain untuk
melakukan suatu perbuatan hukum yang
sebenarnya dilarang. Lisensi ini biasanya diberikan
oleh pemerintah kepada pihak swasta untuk
menjalankan suatu kegiatan usaha atau pelayanan
publik.
 Lisensi memiliki beberapa karakteristik,
yaitu:Bersifat izin,Bersifat khusus, Bersifat
terbatas.
Konsesi
 Konsep perbuatan pemerintah berupa konsesi dalam
hukum administrasi negara adalah suatu perbuatan
pemerintah yang memberikan hak kepada pihak swasta
untuk melakukan suatu kegiatan yang berkaitan dengan
kepentingan umum. Konsesi ini dapat berupa
pemberian izin, lisensi, atau pemberian hak tertentu
kepada pihak swasta.
 Konsesi dapat diberikan oleh pemerintah untuk
berbagai macam kegiatan, seperti:Pembangunan
infrastrukturPengelolaan sumber daya
alamPenyelenggara layanan publikPengusahaan jasa
keuangan
IMPLEMENTASI PERBUATAN PEMERINTAH
DALAM PEMERINTAHAN
03
Implementasi perbuatan pemerintah dapat dilakukan melalui beberapa konsep, yaitu
keputusan, peraturan, dispensasi, vergunning, lisensi, dan konsesi. Berikut adalah
implementasi dari masing-masing konsep tersebut:
Keputusan: Keputusan pemerintah dapat diterapkan dalam berbagai hal,
seperti dalam Keputusan pemerintah untuk memberikan izin usaha
kepada suatu perusahaan merupakan salah satu contoh implementasi
tindakan pemerintah berupa keputusan. Izin usaha ini merupakan salah
satu syarat yang harus dipenuhi oleh perusahaan untuk dapat
menjalankan usahanya. Pemberian izin usaha ini merupakan bentuk
dukungan pemerintah terhadap pertumbuhan ekonomi.
Adit
Peraturan: Peraturan pemerintah dapat diterapkan dalam
mengatur kehidupan masyarakat dan menjamin
kepentingan umum. Peraturan ini dapat berupa
peraturan daerah, peraturan pemerintah, atau undang-
undang
Adit
LANJUTAN
Dispensasi: Dispensasi dapat diterapkan dalam
memberikan keputusan administrasi negara yang
membebaskan suatu perbuatan dari kekuasaan
peraturan yang menolak perbuatan tersebut.
Contohnya adalah memberikan dispensasi dalam
pembangunan gedung yang melanggar aturan
ketinggian bangunan.
Zikro
Vergunning: Vergunning dapat diterapkan dalam
memberikan izin untuk melakukan suatu perbuatan
yang pada umumnya dilarang oleh pembuat peraturan.
Contohnya adalah memberikan vergunning untuk
membuka usaha yang membutuhkan izin khusus.
Zikro
LANJUTAN
Lisensi: Lisensi dapat diterapkan dalam memberikan izin
untuk melakukan suatu kegiatan tertentu, seperti
menjalankan bisnis atau mengemudi. Contohnya
adalah memberikan lisensi untuk membuka usaha
atau mengemudi kendaraan bermotor.
Intang
Konsesi: Konsesi dapat diterapkan dalam memberikan
penetapan administrasi negara yang secara yuridis dan
kompleks, oleh karena merpuakan seperangkat
dispensasi-dispensasi, jiin-ijin, serta lisensi-lisensi
disertai dengan pemberian semacam wewenang
pemerintah terbatas pada konsensionaris. Contohnya
adalah memberikan konsesi untuk pengelolaan sumber
daya alam tertentu.
Intang
CREDITS: This presentation template was
created by Slidesgo, including icons by Flaticon,
and infographics & images by Freepik.
Thanks
Do you have any questions?
addyouremail@freepik.com
+91 620 421 838
yourcompany.com
Please keep this slide for attribution.

More Related Content

Similar to PPT_KLP 6_HAN (1).pptx

Tugas pertama menganilisis sumber berita topik pemerintah yang menyalahgunaan...
Tugas pertama menganilisis sumber berita topik pemerintah yang menyalahgunaan...Tugas pertama menganilisis sumber berita topik pemerintah yang menyalahgunaan...
Tugas pertama menganilisis sumber berita topik pemerintah yang menyalahgunaan...Sihite Hasnul
 
Hukum Administrasi Negara
Hukum Administrasi NegaraHukum Administrasi Negara
Hukum Administrasi Negaraaishkhuw fillah
 
6. jaminan administrasi negara
6. jaminan administrasi negara6. jaminan administrasi negara
6. jaminan administrasi negaraDian Oktavia
 
Materi hukum-bisnis-1-130923195814-phpapp01
Materi hukum-bisnis-1-130923195814-phpapp01Materi hukum-bisnis-1-130923195814-phpapp01
Materi hukum-bisnis-1-130923195814-phpapp01Ra Harja
 
Materi hukum-bisnis-1
Materi hukum-bisnis-1Materi hukum-bisnis-1
Materi hukum-bisnis-1Zsazsa Dhysha
 
PERTEMUAN 7.pptx
PERTEMUAN 7.pptxPERTEMUAN 7.pptx
PERTEMUAN 7.pptxBeatDragon
 
PPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptx
PPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptxPPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptx
PPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptxYasfinaQurrotaAyun
 
Kebijakan publik2
Kebijakan publik2Kebijakan publik2
Kebijakan publik2hoyin rizmu
 
Bab 2 Hukum Administrasi Negara Kedudukan, Kewenangan dan Tindakan Pemerintah
Bab 2 Hukum Administrasi Negara Kedudukan, Kewenangan dan Tindakan PemerintahBab 2 Hukum Administrasi Negara Kedudukan, Kewenangan dan Tindakan Pemerintah
Bab 2 Hukum Administrasi Negara Kedudukan, Kewenangan dan Tindakan PemerintahIsaka Yoga
 
Perlindungan hukum
Perlindungan hukumPerlindungan hukum
Perlindungan hukumiwan Alit
 
Keperluan undang undang pentadbiran dan aplikasinya di malaysia
Keperluan undang  undang pentadbiran dan aplikasinya di malaysiaKeperluan undang  undang pentadbiran dan aplikasinya di malaysia
Keperluan undang undang pentadbiran dan aplikasinya di malaysiaskyjamil
 
UU No 30_2014 ttg Adm Pemerintahan
UU No 30_2014 ttg Adm PemerintahanUU No 30_2014 ttg Adm Pemerintahan
UU No 30_2014 ttg Adm PemerintahanInspektorat
 
Undang Undang No 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan
Undang Undang No 30 Tahun 2014 tentang Administrasi PemerintahanUndang Undang No 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan
Undang Undang No 30 Tahun 2014 tentang Administrasi PemerintahanDeky Lioman
 
UNDANG-UNDANG NO.30 TAHUN 2014
UNDANG-UNDANG NO.30 TAHUN 2014UNDANG-UNDANG NO.30 TAHUN 2014
UNDANG-UNDANG NO.30 TAHUN 2014santoni toni
 

Similar to PPT_KLP 6_HAN (1).pptx (20)

Tugas pertama menganilisis sumber berita topik pemerintah yang menyalahgunaan...
Tugas pertama menganilisis sumber berita topik pemerintah yang menyalahgunaan...Tugas pertama menganilisis sumber berita topik pemerintah yang menyalahgunaan...
Tugas pertama menganilisis sumber berita topik pemerintah yang menyalahgunaan...
 
3. pemerintahan
3. pemerintahan3. pemerintahan
3. pemerintahan
 
Hukum Administrasi Negara
Hukum Administrasi NegaraHukum Administrasi Negara
Hukum Administrasi Negara
 
HAN.pdf
HAN.pdfHAN.pdf
HAN.pdf
 
6. jaminan administrasi negara
6. jaminan administrasi negara6. jaminan administrasi negara
6. jaminan administrasi negara
 
Materi hukum-bisnis-1-130923195814-phpapp01
Materi hukum-bisnis-1-130923195814-phpapp01Materi hukum-bisnis-1-130923195814-phpapp01
Materi hukum-bisnis-1-130923195814-phpapp01
 
Materi hukum-bisnis-1
Materi hukum-bisnis-1Materi hukum-bisnis-1
Materi hukum-bisnis-1
 
MATERI MICRO TEACHING.pptx
MATERI MICRO TEACHING.pptxMATERI MICRO TEACHING.pptx
MATERI MICRO TEACHING.pptx
 
PERTEMUAN 7.pptx
PERTEMUAN 7.pptxPERTEMUAN 7.pptx
PERTEMUAN 7.pptx
 
PPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptx
PPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptxPPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptx
PPT Presentasimatkul Hukum Komersial.pptx
 
Kebijakan publik2
Kebijakan publik2Kebijakan publik2
Kebijakan publik2
 
Freies ermesson
Freies ermessonFreies ermesson
Freies ermesson
 
Bab 2 Hukum Administrasi Negara Kedudukan, Kewenangan dan Tindakan Pemerintah
Bab 2 Hukum Administrasi Negara Kedudukan, Kewenangan dan Tindakan PemerintahBab 2 Hukum Administrasi Negara Kedudukan, Kewenangan dan Tindakan Pemerintah
Bab 2 Hukum Administrasi Negara Kedudukan, Kewenangan dan Tindakan Pemerintah
 
Perlindungan hukum
Perlindungan hukumPerlindungan hukum
Perlindungan hukum
 
PPT Riski.pptx
PPT Riski.pptxPPT Riski.pptx
PPT Riski.pptx
 
1. ruang lingkup
1. ruang lingkup1. ruang lingkup
1. ruang lingkup
 
Keperluan undang undang pentadbiran dan aplikasinya di malaysia
Keperluan undang  undang pentadbiran dan aplikasinya di malaysiaKeperluan undang  undang pentadbiran dan aplikasinya di malaysia
Keperluan undang undang pentadbiran dan aplikasinya di malaysia
 
UU No 30_2014 ttg Adm Pemerintahan
UU No 30_2014 ttg Adm PemerintahanUU No 30_2014 ttg Adm Pemerintahan
UU No 30_2014 ttg Adm Pemerintahan
 
Undang Undang No 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan
Undang Undang No 30 Tahun 2014 tentang Administrasi PemerintahanUndang Undang No 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan
Undang Undang No 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan
 
UNDANG-UNDANG NO.30 TAHUN 2014
UNDANG-UNDANG NO.30 TAHUN 2014UNDANG-UNDANG NO.30 TAHUN 2014
UNDANG-UNDANG NO.30 TAHUN 2014
 

Recently uploaded

Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxJuliBriana2
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfAkhyar33
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASbilqisizzati
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024RoseMia3
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfEniNuraeni29
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptAlfandoWibowo2
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 

Recently uploaded (20)

Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdfAksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
Aksi Nyata PMM Topik Refleksi Diri (1).pdf
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 

PPT_KLP 6_HAN (1).pptx

  • 1. KONSEP PERBUATAN PEMERINTAH DALAM HUKUM ADMINISTRASI NEGARA MATA KULIAH : HUKUM ADMINISTRASI NEGARA Dosen Pengampu : Dra. Rispawati , M.Si .
  • 2. KELOMPOK 6 Muhammad Aditya Saputra “Tugas yang baik adalah tugas yang selesai” Muhammad Zikro "Jika orang lain bisa, maka aku belum tentu." Routh intang Masgustipati Hiduplah berdasarkan kenyataan, jangan berdasarkan humor
  • 3. PEMBAHASAN PENGERTIAN PERBUATAN PEMERINTAH MACAM-MACAM PERBUATAN PEMERINTAH . Keputusan . Peraturan . Dispensasi . Vergunning . Lisensi . Konsesi IMPLEMENTASI PERBUATAN PEMERINTAH DALAM PEMERINTAHAN 01 02 03
  • 5. Menurut van poelje adalah tindakan-tindakan hukum yang dilakukan oleh penguasa dalam menjalankan fungsi pemerintahan. Menurut romeijn adalah tiap-tiap tindakan atau perbuatan dari satu alat administrasi negara yang mencakup juga perbuatan atau hal-hal yang berada diluar lapangan hukum tata pemerintahan, peradilan dan lain-lain dengan maksud menimbulkan akibat hukum dalam bidang hukum administrasi. Perbuatan pemerintah adalah tindakan atau langkah-langkah yang diambil oleh entitas pemerintahan dalam melaksanakan tugas-tugas dan tanggung jawabnya terhadap masyarakat dan negara. Ini mencakup berbagai keputusan, kebijakan, regulasi, program, dan interaksi yang pemerintah lakukan untuk mengelola pemerintahan dan memengaruhi kehidupan warga negara serta perkembangan negara secara keseluruhan.
  • 7. Konsep perbuatan pemerintah mencakup beberapa hal, yaitu Keputusa n  Dalam hukum administrasi negara, perbuatan pemerintah berupa keputusan diartikan sebagai tindakan hukum sepihak yang dikeluarkan oleh badan atau pejabat pemerintahan yang berwenang berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Keputusan ini memiliki kekuatan mengikat bagi pihak-pihak yang terkait.Secara umum, keputusan pemerintah dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu:  Keputusan yang bersifat penetapan,  Keputusan yang bersifat pengaturan, Peraturan  Perbuatan pemerintah berupa peraturan dalam hukum administrasi negara adalah tindakan pemerintah yang berupa penetapan norma hukum yang bersifat umum dan abstrak. Peraturan ini dibuat oleh pemerintah untuk mengatur berbagai aspek kehidupan masyarakat, seperti ekonomi, sosial, dan budaya.  Peraturan pemerintah berupa peraturan memiliki beberapa karakteristik, yaitu: bersifat umum dan abstrak, Memiliki kekuatan hukum mengikat, di buat oleh pemerintah, undang-undang, peraturan pemerintah,peraturan presiden, peraturan daerah,
  • 8. Konsep perbuatan pemerintah mencakup beberapa hal, yaitu Dispensas i  Dispensasi adalah perbuatan pemerintah berupa keputusan yang memberikan pengecualian terhadap suatu larangan atau perintah yang diatur dalam peraturan perundang-undangan.  Dalam hukum administrasi negara, dispensasi memiliki beberapa ciri, yaitu: merupakan bentuk tindakan pemerintahan,memberikan pengecualian terhadap larangan atau perintah,bersifat negatif, untuk kepentingan umum, untuk kepentingan sosial, untuk kepentingan kemanusiaan. Vergunnin g  Vergunning dalam hukum administrasi negara adalah suatu perbuatan pemerintah yang memberikan perkenan atau izin kepada seseorang atau badan hukum untuk melakukan suatu perbuatan yang secara umum dilarang. Vergunning merupakan salah satu bentuk tindakan pemerintah yang bersifat perseorangan, artinya hanya berlaku untuk orang atau badan hukum tertentu.  Vergunning memiliki beberapa tujuan, antara lain:Untuk melindungi kepentingan umum.Untuk melindungi kepentingan pribadi atau badan hukum.Untuk mengatur atau mengendalikan suatu kegiatan.
  • 9. Konsep perbuatan pemerintah mencakup beberapa hal, yaitu Lisensi  Dalam hukum administrasi negara, lisensi merupakan suatu perbuatan pemerintah berupa pemberian izin kepada pihak lain untuk melakukan suatu perbuatan hukum yang sebenarnya dilarang. Lisensi ini biasanya diberikan oleh pemerintah kepada pihak swasta untuk menjalankan suatu kegiatan usaha atau pelayanan publik.  Lisensi memiliki beberapa karakteristik, yaitu:Bersifat izin,Bersifat khusus, Bersifat terbatas. Konsesi  Konsep perbuatan pemerintah berupa konsesi dalam hukum administrasi negara adalah suatu perbuatan pemerintah yang memberikan hak kepada pihak swasta untuk melakukan suatu kegiatan yang berkaitan dengan kepentingan umum. Konsesi ini dapat berupa pemberian izin, lisensi, atau pemberian hak tertentu kepada pihak swasta.  Konsesi dapat diberikan oleh pemerintah untuk berbagai macam kegiatan, seperti:Pembangunan infrastrukturPengelolaan sumber daya alamPenyelenggara layanan publikPengusahaan jasa keuangan
  • 11. Implementasi perbuatan pemerintah dapat dilakukan melalui beberapa konsep, yaitu keputusan, peraturan, dispensasi, vergunning, lisensi, dan konsesi. Berikut adalah implementasi dari masing-masing konsep tersebut: Keputusan: Keputusan pemerintah dapat diterapkan dalam berbagai hal, seperti dalam Keputusan pemerintah untuk memberikan izin usaha kepada suatu perusahaan merupakan salah satu contoh implementasi tindakan pemerintah berupa keputusan. Izin usaha ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh perusahaan untuk dapat menjalankan usahanya. Pemberian izin usaha ini merupakan bentuk dukungan pemerintah terhadap pertumbuhan ekonomi. Adit Peraturan: Peraturan pemerintah dapat diterapkan dalam mengatur kehidupan masyarakat dan menjamin kepentingan umum. Peraturan ini dapat berupa peraturan daerah, peraturan pemerintah, atau undang- undang Adit
  • 12. LANJUTAN Dispensasi: Dispensasi dapat diterapkan dalam memberikan keputusan administrasi negara yang membebaskan suatu perbuatan dari kekuasaan peraturan yang menolak perbuatan tersebut. Contohnya adalah memberikan dispensasi dalam pembangunan gedung yang melanggar aturan ketinggian bangunan. Zikro Vergunning: Vergunning dapat diterapkan dalam memberikan izin untuk melakukan suatu perbuatan yang pada umumnya dilarang oleh pembuat peraturan. Contohnya adalah memberikan vergunning untuk membuka usaha yang membutuhkan izin khusus. Zikro
  • 13. LANJUTAN Lisensi: Lisensi dapat diterapkan dalam memberikan izin untuk melakukan suatu kegiatan tertentu, seperti menjalankan bisnis atau mengemudi. Contohnya adalah memberikan lisensi untuk membuka usaha atau mengemudi kendaraan bermotor. Intang Konsesi: Konsesi dapat diterapkan dalam memberikan penetapan administrasi negara yang secara yuridis dan kompleks, oleh karena merpuakan seperangkat dispensasi-dispensasi, jiin-ijin, serta lisensi-lisensi disertai dengan pemberian semacam wewenang pemerintah terbatas pada konsensionaris. Contohnya adalah memberikan konsesi untuk pengelolaan sumber daya alam tertentu. Intang
  • 14. CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik. Thanks Do you have any questions? addyouremail@freepik.com +91 620 421 838 yourcompany.com Please keep this slide for attribution.