Dokumen tersebut membahas tentang Daftar Urutan Kepangkatan (DUK) Pegawai, yang meliputi pengertian pangkat, jabatan, dan golongan; prosedur kenaikan pangkat dan jabatan; jenis-jenis jabatan administrasi, fungsional, dan pimpinan tinggi; serta prosedur pembuatan DUK Pegawai.

1. DAFTAR URUTAN
KEPANGKATAN
(DUK) PEGAWAI
Anggota Kelompok :
1. Aries
2. Hirza Fajarrian
3. M. Rifqi Nabil
4. Noval Lendra H.
5. Vicky Dimas

2. DAFTAR URUTAN KEPANGKATAN (DUK)
PEGAWAI
01 02
03 04
Pengertian pangkat, jabatan
dan golongan
Prosedurkenaikan pangkat
dan jabatan
Jabatan administrasi,
jabatan fungsional, dan
pimpinan tinggi
Membuat dokumen DUK
Pegawai

3. 1. Pangkat
Adalah tingkat dalam jabatan kepegawaian
2. Jabatan
Adalah suatu pekerjaan atau tugas dalam
pemerintah atau organisasi
3. Golongan
Adalah tingkatan atau level jabatan yang
disusun berdasarkan pada berat ringannya
tugas
Pengertian
A. DAFTAR URUTAN
KEPANGKATAN (DUK)
PEGAWAI

4. B. Jabatan Administrasi, Fungsional & Pimpinan
tinggi
Jabatan Adminstrator
Jabatan yang tugasnya
memimpin kegiatan
pelayanan publik serta
administrasi
pemerintahan dan
pembangunan
Jabatan Pengawas
Jabatan yang tugas
mengendalikan
pelaksaan kegiatan yang
akan dilaksanakan oleh
pelaksana
Jabatan Pelaksana
Jabatan yang tugasnya
melaksanakan kegiatan
pelayanan publik serta
administrasi
pemerintahan dan
pembangunan
1. Jabatan Administrasi (JA)

5. B. Jabatan Administrasi, Fungsional & Pimpinan
tinggi
Jabatan Keahlian
Klasifikasi profesional yang
pelaksanaan tugas dan
fungsinya mensyaratkan
penguasaan ilmu pengetahuan
dan teknologi di bidang
keahliannya
Jabatan Keterampilan
pelaksanaan tugas dan
fungsinya mensyaratkan
penguasaan
pengetahuan teknis di
satu bidang ilmu
pengetahuan atau lebih.
2. Jabatan Fungsional (JF)

6. B. Jabatan Administrasi, Fungsional & Pimpinan
tinggi
Jabatan PT. Utama
Pimpinan ini dapatberasal
dari PNS atau pun non-PNS
serta, merupakan jabatan
politis diatur dengan
peraturan presiden
Contoh : Menteri, Gubernur &
Bupati/Walikota
Jabatan PT. Madya
Pimpinan ini juga dapat
diisi dari kalangan PNS
ataupun non-PNS
Contoh : Sekretaris
jendral, Direktur jendral,
Staf Ahli, Kepala Biro, dan
Sekretaris Daprov.
3. Jabatan Pimpinan Tinggi (PT)
Jabatan PT. Pratama
Sedangkan jabatan ini
hanya dapat diisi oleh
PNS
Contoh : Direktur, Kepala
Perpustakaan, Kepala
Balai, Kepala Dinas, Staf
Ahli Gubernur dan DaKab.

7. C. Prosedur Kenaikan Pangkat Dan Jabatan
Pengertian
Penghargaan yang diberikan
atas prestasi kerja dan
pengabdian PNS terhadap
negara
Jenis – Jenis Kenaikan Pangkat
Dalam jenis kenaikan
pangkat, dibagi menjadi 3
yaitu :
K.P Reguler
K.P Pilihan
K.P Anumerta
K.P Pengabdian
Kenaikan Pangkat
Dilanjutkan dengan
- Masa Kenaikan
Pangkat
- Prosedur Kenaikan
Pangkat
- Kelengkapan
Administrasi Kenaikan
Pangkat

8. C. Prosedur Kenaikan Pangkat Dan Jabatan
Reguler
1. Penghargaan yang diberikan
kepada PNS yang telah
memenuhi syarat
2. Diberikan kepada PNS yang
tidak menduduki jabatan
struktural
3. Diberikan sampai pangkat
tertinggi, sesuai ijazah.
Pilihan
1. Diberikan karena
kepercayaan dan
penghargaan.
2. Diberikan kepada
pegawai yang menduduki
jabatan tertentu
Pengertian Dari Jenis K.P
Anumerta & Pengabdian
Anumerta : Penghargaan
yang diberikan lebih
tinggi dari sebelumnya.
Pengabdian : Kenaikan
pangkat yang lebih tinggi
dari sebelumnya
Contoh : Meninggal
Dunia, cacat, dll.

9. D. Membuat Dokumen Daftar Urut Kepangkatan
(DUK) Pegawai
2. Pembuatan DUK 4. Mutasi
• Dibuat oleh pejabat
• Dibuat oleh PNS
• Dibuat Satu tahun
sekali
• Dibuat secara
terpusat
• DUK Dihapus bila PNS berhenti
• PNS yang dimutasi ke instansi
lain, DUK hanya dihapua dari
asalnya.
• PNS yang menjadi pejabat
negara, cuti.
1. Pengertian 3. Kriteria
• DUK merupakan
daftar yang memuat
nama PNS
• Satu bahan untuk
pembinaan
• Pangkat
• Jabatan
• Masa Kerja
• Diklat
• Pendidikan dan Usia
5. Pelaksanaan Pembuatan DUK
• Jika ada perubahan dalam data, maka
perubahannya harus dicatat dalam DUK
• DUK yang telah ditetapkan diumumkan
kepada pegawai dan mulai berlaku sejak
tanggal ditetapkan.
6.. Keberatan Pada Nomor DUK
• Dapat mengajukan secara tertulis
• Dapat diajukan dalam jangka waktu 30
sejak DUK diumumkan
• Pejabat pembuat DUK wajib
mempertimbangkan keberatan
pegawai

10. SELESAI.
Jika ada kekurangan baik
dalam penjelasan serta
materi, kami mohon maaf.
THANKS
Guru :
Aisyah Safitri
Hayati.
Mata pelajaran
Otomatis Tata
Kelola
Kepegawaian