SlideShare a Scribd company logo
Produksi, Konsumsi dan
Distribusi dalam Islam
Farah Virginia Maharani (G04219028)
Nailatur Rizqiyah (G04219056)
Shofia Putri Hanifah (G04219073)
02
Produksi
Konsumsi
01
Distribusi
03
Pengertian
Produksi dalam
Islam dan
Hadistnya
01.
—SOMEONE FAMOUS
Produksi dalam ekonomi Islam merupakan setiap bentuk aktivitas yang dilakukan untuk
mewujudkan manfaat atau menambahkannya dengan cara mengeksplorasi sumber-sumber ekonomi yang
disediakan Allah SWT sehingga menjadi maslahat, untuk memenuhi kebutuhan manusia, oleh karenanya
aktifitas produksi hendaknya berorientasi pada kebutuhan masyarakat luas.
Konsep produksi didalam ekonomi islam tidak semata-mata bermotif memaksimalkan keuntungan
dunia tetapi lebih penting untuk mencapai secara maksimal keuntungan akhirat. Untuk menjamin terwujudnya
kemaslahatan individu dan masyarakat,
Pengertian Produksi
1. Merealisasikan keuntungan seoptimal mungkin
2. merealisasikan kecukupan individu dan keluarga
3. Tidak mengandalkan orang lain
4. Melindungi harta dan mengembangkannya
5. Mengeksplorasi sumber-sumber ekonomi dan mempersiapkannya untuk dimanfaatkan.
Semua tujuan produksi dalam Islam pada dasarnya adalah untuk menciptakan maslahah
yang optimum bagi manusia secara keseluruhan sehingga akan dicapai falah yang merupakan tujuan
akhir dari kegiatan ekonomi sekaligus tujuan hidup manusia.
Tujuan Produksi
Rasulullah mendorong umat islam agar senantiasa berproduksi supaya mendapatkan dan menghasilkan sesuatu.
Jika seseorang mempunyai lahan produksi,tetapi ia tidak mampu untuk melakukannya,maka hendaklah diserahkan
kepada orang lain agar memproduksinya. Jangan sampai lahan produksi itu dibiarkan sehingga menganggur.
Rasulullah bersabda:
ْ‫ن‬َ‫ع‬ْ‫ر‬ِ‫ب‬‫ا‬َ‫ج‬َْ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬:َْ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ُْ‫ل‬‫و‬ُ‫س‬ َ‫ر‬ِ ‫ه‬‫لَّلاا‬‫ى‬‫ه‬‫ل‬َ‫ص‬ُْ ‫ه‬‫اّلل‬ِْ‫ه‬‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬َْ‫و‬َْ‫م‬‫ه‬‫ل‬َ‫س‬ْ‫ن‬َ‫م‬‫ا‬َ‫ك‬َ‫ن‬ْ‫ت‬ُْ‫ه‬َ‫ل‬ْ‫ض‬‫ر‬َ‫أ‬َْ‫ر‬‫ز‬َ‫ي‬‫ل‬َ‫ف‬‫ا‬َ‫ه‬َ‫ع‬ْ‫ن‬ِ‫إ‬َ‫ف‬ْ‫م‬َ‫ل‬‫ع‬ِ‫ط‬َ‫ت‬‫س‬َ‫ي‬
ْ‫ن‬َ‫أ‬َْ‫ر‬‫ز‬َ‫ي‬‫ا‬َ‫ه‬َ‫ع‬َْ‫و‬َْ‫ز‬َ‫ج‬َ‫ع‬‫ا‬َ‫ه‬‫ن‬َ‫ع‬‫ا‬َ‫ه‬‫َح‬‫ن‬‫م‬َ‫ي‬‫ل‬َ‫ف‬ُْ‫ه‬‫َا‬‫خ‬َ‫أ‬َْ‫م‬ِ‫ل‬‫س‬ُ‫م‬‫ال‬َْ‫ل‬ َ‫و‬‫ا‬َ‫ؤ‬ُ‫ي‬َْ‫ه‬‫ر‬ ِ‫ج‬ُْ‫ه‬‫ها‬‫ي‬‫اي‬
Artinya : “ Dari Jabir RA berkata, Rasulullah SAW bersabda : barang siapa mempunyai sebidang tanah, maka
hendaklah ia menanaminya. Jika ia tidak bisa atau tidak mampu menanami, maka hendaklah diserahkan kepada
orang lain (untuk ditanami) dan janganlah menyewakannya (HR. Muslim).
Hadist diatas menjelaskan tentang pemanfaatan factor produksi berupa tanah yang merupakan faktor penting
dalam produksi. Tanah yang dibiarkan begitu saja tanpa diolah dan dimanfaatkan tidak disukai oleh Nabi
Muhammad karena tidak bermanfaat bagi yang punya dan orang-orang sekelilingnya. Sebaiknya tanah itu digarap
untuk dapat ditanami tumbuhan dan tanaman yang dapat dipetik hasilnya ketika panen dan untuk pemenuhan
kebutuhan dasar berupa pangan.
Pengertian Konsumsi
dalam Islam dan
Hadistnya
02.
Pengertian Konsumsi
Yang dimaksud dengan konsumsi disini bukan semata-
mata makan dan minum saja. Konsumsi mencakup segala pemakaian
dan pemanfaatan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan manusia
dalam kehidupan sehari-hari. Membangun atau membeli
rumah,membeli mobil,emas,perak,dan perhiasan lain juga termasuk
dalam aktifitas konsumsi..
Aktifitas konsumsi dalam islam merupakjan salah satu
aktifitas ekonomi manusia yang bertujuan untuk meningkatkan ibadah
dan keimanan kepada allah dalam rangka mendapatkan
kemenangan,kedamaian dan kesejahteraan akhirat (falah),baik dengan
membelanjakan uang atau pendapatannya untuk keperluan dirinya
maupun untuk amal shaleh bagi sesamanya.
Sikap sederhana dalam mengkonsumsi terlihat pada larangan
Nabi minum dari gelas yang terbuat dari emas ataupun perak. Dua barang
ini termasuk barang mewah yang tidak sepantasnya jika digunakan untuk
keperluan hidup sehari- hari karena menunjukkan kesan kesombongan.
Rasulullah bersabda:
ِْ‫ف‬ِْ‫ب‬َ‫ه‬‫ه‬‫ذ‬‫ال‬ َ‫ْو‬ِ‫ة‬‫ه‬‫ض‬ِ‫ف‬‫ْال‬ِ‫ة‬َ‫ي‬ِ‫ن‬‫يْآ‬ِ‫ف‬َْ‫ب‬ ِ‫َر‬‫ش‬ْ‫ن‬َ‫م‬َْ‫م‬ِ‫ه‬‫ي‬ِ‫ف‬ْ‫ب‬َ‫ر‬‫ش‬َ‫ي‬ْ‫م‬َ‫ل‬َْ‫ي‬‫ُّن‬‫د‬‫يْال‬ْ َِِْ‫ر‬ ِ‫يْ آْخ‬ِ‫ف‬ْ‫ا‬
ُْ‫ة‬‫ه‬‫ض‬ِ‫ف‬‫ال‬ َ‫ْو‬ُ‫َب‬‫ه‬‫ه‬‫ذ‬‫ْال‬ِ‫ة‬‫ه‬‫ن‬َ‫ج‬‫ْال‬ِ‫ل‬‫ه‬َ‫أ‬ُْ‫ة‬َ‫ي‬ِ‫ن‬‫آ‬ َ‫و‬
artinya : barang siapa minum dari bejana perak dan emas di dunia maka
tidak minum dari keduanya di akhirat dan bejana ahli syurga adalah emas
dan perak
Barang yang dikonsumsi hanyalah yang halal saja,tidak boleh
atau tidak dianjurkan bagi seorang muslim mengkonsumsi barang yang
haram. Rasulullah melarang meminum segala yang memabukkan, yaitu
segala macam minuman yang menimbulkan mabuk kepada peminumnya.
Prinsip Konsumsi dalam Islam
Menurut M. Abdul Mannan, perintah islam
dalam mengonsumsi sesuatu dikendalikan oleh 5 prinsip,
yaitu:
1. Prin sip keadilan
2. Prinsip kebersihan
3. Prinsip kesederhanaan
4. Prinsip kemurahan hati
5. Prinsip moralitas
03.
Pengertian Distribusi
dalam Islam dan
Hadistnya
Distribusi adalah kegiatan menyalurkan barang atau jasa
ke tangan konsumen atau seseorang yang membutuhkan. Dengan
adanya kegiatan ini, maka akan mempermudah baik produsen
maupun konsumen dalam memperoleh barang atau jasa. Serta untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan sebagainya.
Menurut Ash-Shadr, distribusi dibagi menjadi 2, yaitu:
distribusi sumber-sumber produksi dan distribusi kekayaan
produktif. Distribusi sumber produksi, pada dasarnya mendahului
proses produksi. Namun para ekonom kapitalis mengkaji masalah
distribusi dengan tidak melihat kekayaan masyarakat secara
keseluruhan beserta sumber-sumber produksinya, sehingga
pembahasan tentang produksi biasanya mendahului distribusi.
Rasulullah menganjurkan kepada umat Islam agar mendistribusikan sebagian harta dan penghasil
mereka untuk mebantu saudara-saudara yang lain yang kekurangan di bidang ekonomi.
Distribusi yang dimaksud Nabi terbagi menjadi dua jenis.
1. 1. distribusi barang dan jasa yang berupa penyaluran barang atau jasa dari produsen ke
konsumen
2. Untuk distribusi jenis pertama, Rasulullah melarang umat Islam menimbun barang dan tidak
mendistribusikannya kepasar. Penimbunan barang ini biasanya dilakukan untuk
mendapatkan keuntungan yang besar saat pasar membutuhkan. Rasulullah bersabda:
3. (masukin hadist yang larangan penimbunan)
4. “Dari Ma’mar ia berkata, Rasulullah SAW bersabda: “ Barang siapa yang menimbun barang,
maka ia bersalah (berdosa)”(HR. Muslim)
2. konsumen menyalurkan sebagian harta kepada orang-orang yang
membutuhkan sebagai wujud solidaritas sosial.
Jenis distribusi kedua adalah berupa zakat, naflah, shadaqah, wasiat, hibah,
dan sebagainya. Rasulullah sangat menganjurkan agar distribusi ini
dilakukan tiap muslim. Sebagaimana sabda Rasulullah:
‫ْا‬ُ‫عت‬ِ‫م‬َ‫س‬َْ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ْ‫ب‬‫ه‬ َ‫نْو‬‫ْب‬َ‫ة‬َ‫ث‬ ِ‫ار‬َ‫ح‬ُْ‫ت‬‫ع‬ِ‫م‬َ‫س‬َْ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ِْ‫د‬ِ‫ل‬‫َا‬‫خ‬ْ‫ن‬‫دْب‬َ‫ب‬‫ع‬َ‫م‬ْ‫ن‬َ‫ع‬ُْ ‫ه‬‫ىْاّلل‬‫ه‬‫ل‬َ‫ص‬ْ‫ه‬‫ي‬ِ‫ب‬‫ه‬‫ن‬‫ل‬
ُْ‫ل‬‫و‬ُ‫ق‬َ‫ي‬َْ‫م‬‫ه‬‫ل‬َ‫س‬ َ‫ْو‬ِ‫ه‬‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬:َْ‫م‬ َ‫مْز‬ُ‫ك‬‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ْ‫ي‬ِ‫ت‬‫أ‬َ‫ي‬ُْ‫ه‬‫ه‬‫ن‬ِ‫إ‬َ‫ف‬ْ‫وا‬ُ‫ق‬‫ه‬‫د‬َ‫ص‬َ‫ت‬َْ‫ل‬َ‫ف‬ِْ‫ه‬ِ‫ت‬َ‫ق‬َ‫د‬َ‫ص‬ِ‫ب‬ُْ‫ل‬ُ‫ج‬‫ه‬‫يْالر‬ِ‫ش‬‫م‬َ‫ي‬ْ‫ان‬
َْ‫ل‬ْ ِ‫س‬‫م‬َ‫اْْل‬ِ‫ب‬ْ‫ا‬َ‫ه‬ِ‫ب‬ُْ‫ت‬‫ئ‬ ِ‫وْج‬َ‫ل‬ُْ‫ل‬ُ‫ج‬‫ه‬‫ُْالر‬‫ل‬‫و‬ُ‫ق‬َ‫ي‬ْ‫ا‬َ‫ه‬ُ‫ل‬َ‫ب‬‫ق‬َ‫ي‬ْ‫ن‬َ‫م‬ُْ‫د‬ ِ‫َج‬‫ت‬َْ‫ة‬َ‫ج‬‫ا‬َ‫ح‬َْ‫ل‬َ‫ف‬َْ‫وم‬َ‫ي‬‫اْال‬‫ه‬‫م‬َ‫أ‬َ‫ف‬ْ‫ا‬َ‫ه‬ُ‫ت‬‫ل‬ِ‫ب‬َ‫ق‬
ْ‫َا‬‫ه‬ْ‫ي‬ِ‫ب‬(‫ي‬ ِ‫َار‬‫خ‬ُ‫ب‬‫ل‬ِ‫ل‬ُْ‫ظ‬ُ‫ف‬َ‫ل‬‫ال‬ َ‫ْو‬ِ‫ه‬‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ْ‫ق‬َ‫ف‬َ‫ت‬ُ‫م‬)
.“Dari Ma’bad ibn Khalid, katanya: Aku menderngat harithah ibn Wahab berkata.
Katanya: Aku mendengar Rasulullah SAW, bersabda: “Bersedekalah, karena (suatu
saat akan datang masa dimana seseorang berjalan untuk memberikan sedekahnya,
tetapi orang yang akan diberinya (menolak) seraya berkata, ‘Seandainya kamu
membawanya kemarin, niscaya aku akan menerimanya, tetapi kalau saat ini aku
tidak membutuhkannya’. Maka tidak ada orang yang mau menerima sedekah itu”
(HR ak-Bukhari dan Muslim, lafal hadis tersebut riwayat Muslim)
terimakasih!

More Related Content

What's hot

Paradigma ekonomi islam
Paradigma ekonomi islamParadigma ekonomi islam
Paradigma ekonomi islamel-hafiy
 
Distribusi pendapatan dalam presfektif islam
Distribusi pendapatan dalam presfektif islamDistribusi pendapatan dalam presfektif islam
Distribusi pendapatan dalam presfektif islam
aziz abdul
 
Sistem Ekonomi Indonesia
Sistem Ekonomi IndonesiaSistem Ekonomi Indonesia
Sistem Ekonomi Indonesia
abdul kodir
 
Produksi dalam islam
Produksi dalam islamProduksi dalam islam
Produksi dalam islam
Desi Anisah
 
Ppt konsep dasar ilmu ekonomi
Ppt konsep dasar ilmu ekonomiPpt konsep dasar ilmu ekonomi
Ppt konsep dasar ilmu ekonomi
Dwi Santoso
 
ruang lingkup ekonomi mikro islam
ruang lingkup ekonomi mikro islam ruang lingkup ekonomi mikro islam
ruang lingkup ekonomi mikro islam
Desi Ariani
 
PPT Ekonomi islam
PPT Ekonomi islamPPT Ekonomi islam
PPT Ekonomi islam
kiatbelajar95
 
Bab 14 distribusi
Bab 14  distribusiBab 14  distribusi
Bab 14 distribusi
chairun nisa
 
PPT PERSPEKTIF ETIKA BISNIS DALAM AJARAN ISLAM DAN BARAT, ETIKA PROFESI
PPT PERSPEKTIF ETIKA BISNIS DALAM AJARAN ISLAM DAN BARAT, ETIKA PROFESIPPT PERSPEKTIF ETIKA BISNIS DALAM AJARAN ISLAM DAN BARAT, ETIKA PROFESI
PPT PERSPEKTIF ETIKA BISNIS DALAM AJARAN ISLAM DAN BARAT, ETIKA PROFESI
NadyaNovles
 
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan MusyarakahSkema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
12345mimi
 
Makalah akuntansi biaya
Makalah akuntansi biayaMakalah akuntansi biaya
Makalah akuntansi biaya
nurzakiah07
 
Kebijakan fiskal dalam ekonomi syariah
Kebijakan fiskal dalam ekonomi syariahKebijakan fiskal dalam ekonomi syariah
Kebijakan fiskal dalam ekonomi syariah
Asikin Aja
 
Makalah ideologi-komunis1
Makalah ideologi-komunis1Makalah ideologi-komunis1
Makalah ideologi-komunis1rizki indah
 
Pemikiran ekonom kontemporer
Pemikiran ekonom kontemporerPemikiran ekonom kontemporer
Pemikiran ekonom kontemporer
Yusuf Darismah
 
Dasar-dasar Ekonomi Syariah
Dasar-dasar Ekonomi SyariahDasar-dasar Ekonomi Syariah
Dasar-dasar Ekonomi SyariahAbida Muttaqiena
 
konsep dasar ilmu ekonomi islam
konsep dasar ilmu ekonomi islamkonsep dasar ilmu ekonomi islam
konsep dasar ilmu ekonomi islam
Neyna Fazadiq
 

What's hot (20)

Paradigma ekonomi islam
Paradigma ekonomi islamParadigma ekonomi islam
Paradigma ekonomi islam
 
Pemikiran Ekonomi Abu Yusuf dan Asy-Syaibani
Pemikiran Ekonomi Abu Yusuf dan Asy-SyaibaniPemikiran Ekonomi Abu Yusuf dan Asy-Syaibani
Pemikiran Ekonomi Abu Yusuf dan Asy-Syaibani
 
Distribusi pendapatan dalam presfektif islam
Distribusi pendapatan dalam presfektif islamDistribusi pendapatan dalam presfektif islam
Distribusi pendapatan dalam presfektif islam
 
Sistem Ekonomi Indonesia
Sistem Ekonomi IndonesiaSistem Ekonomi Indonesia
Sistem Ekonomi Indonesia
 
Produksi dalam islam
Produksi dalam islamProduksi dalam islam
Produksi dalam islam
 
Ppt konsep dasar ilmu ekonomi
Ppt konsep dasar ilmu ekonomiPpt konsep dasar ilmu ekonomi
Ppt konsep dasar ilmu ekonomi
 
3.metodologi ekonomi islam
3.metodologi ekonomi islam3.metodologi ekonomi islam
3.metodologi ekonomi islam
 
Makalah koperasi
Makalah koperasiMakalah koperasi
Makalah koperasi
 
ruang lingkup ekonomi mikro islam
ruang lingkup ekonomi mikro islam ruang lingkup ekonomi mikro islam
ruang lingkup ekonomi mikro islam
 
PPT Ekonomi islam
PPT Ekonomi islamPPT Ekonomi islam
PPT Ekonomi islam
 
Bab 14 distribusi
Bab 14  distribusiBab 14  distribusi
Bab 14 distribusi
 
PEMIKIRAN MAZHAB KLASIK
PEMIKIRAN MAZHAB KLASIKPEMIKIRAN MAZHAB KLASIK
PEMIKIRAN MAZHAB KLASIK
 
PPT PERSPEKTIF ETIKA BISNIS DALAM AJARAN ISLAM DAN BARAT, ETIKA PROFESI
PPT PERSPEKTIF ETIKA BISNIS DALAM AJARAN ISLAM DAN BARAT, ETIKA PROFESIPPT PERSPEKTIF ETIKA BISNIS DALAM AJARAN ISLAM DAN BARAT, ETIKA PROFESI
PPT PERSPEKTIF ETIKA BISNIS DALAM AJARAN ISLAM DAN BARAT, ETIKA PROFESI
 
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan MusyarakahSkema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
 
Makalah akuntansi biaya
Makalah akuntansi biayaMakalah akuntansi biaya
Makalah akuntansi biaya
 
Kebijakan fiskal dalam ekonomi syariah
Kebijakan fiskal dalam ekonomi syariahKebijakan fiskal dalam ekonomi syariah
Kebijakan fiskal dalam ekonomi syariah
 
Makalah ideologi-komunis1
Makalah ideologi-komunis1Makalah ideologi-komunis1
Makalah ideologi-komunis1
 
Pemikiran ekonom kontemporer
Pemikiran ekonom kontemporerPemikiran ekonom kontemporer
Pemikiran ekonom kontemporer
 
Dasar-dasar Ekonomi Syariah
Dasar-dasar Ekonomi SyariahDasar-dasar Ekonomi Syariah
Dasar-dasar Ekonomi Syariah
 
konsep dasar ilmu ekonomi islam
konsep dasar ilmu ekonomi islamkonsep dasar ilmu ekonomi islam
konsep dasar ilmu ekonomi islam
 

Similar to Ppt produksi,konsumsi dan distribusi (revisi)

Makalah produksi,konsumsi dan distribuis (revisi)
Makalah produksi,konsumsi dan distribuis (revisi)Makalah produksi,konsumsi dan distribuis (revisi)
Makalah produksi,konsumsi dan distribuis (revisi)
shofiaputri1
 
Paper etika ekonomi dalam syariah EKONOMI DALAM ISLAM
Paper etika ekonomi dalam syariah EKONOMI DALAM ISLAM Paper etika ekonomi dalam syariah EKONOMI DALAM ISLAM
Paper etika ekonomi dalam syariah EKONOMI DALAM ISLAM Ruyung Movia
 
Makalah etika bisnis
Makalah etika bisnisMakalah etika bisnis
Makalah etika bisnis
yansasmi
 
Ppt ekonomi islam bab 5 & 6
Ppt ekonomi islam bab 5 & 6Ppt ekonomi islam bab 5 & 6
Ppt ekonomi islam bab 5 & 6
TyoSuliez
 
Perangkat distribusi yang adil
Perangkat distribusi yang adilPerangkat distribusi yang adil
Perangkat distribusi yang adil
Isna Putri
 
silvi AGAMA 2 (2).pptx
silvi AGAMA 2 (2).pptxsilvi AGAMA 2 (2).pptx
silvi AGAMA 2 (2).pptx
SilviCindia
 
Produksi atau Rezeqi yang dilarang islam
Produksi atau Rezeqi yang dilarang islamProduksi atau Rezeqi yang dilarang islam
Produksi atau Rezeqi yang dilarang islam
Isna Putri
 
Ppt ekonomi islam bab 3 & 4
Ppt ekonomi islam bab 3 & 4Ppt ekonomi islam bab 3 & 4
Ppt ekonomi islam bab 3 & 4
TyoSuliez
 
Islam Sebagai Konsep Ekonomi Islam
Islam Sebagai Konsep Ekonomi IslamIslam Sebagai Konsep Ekonomi Islam
Islam Sebagai Konsep Ekonomi Islam
Asikin Aja
 
Makalah aik iv
Makalah aik ivMakalah aik iv
Makalah aik iv
Yunanda NA
 
Lmcp1552 slide tugasan 3
Lmcp1552 slide tugasan 3Lmcp1552 slide tugasan 3
Lmcp1552 slide tugasan 3
RUQAIYAHRUSDI
 
AKHLAK_DALAM_BERBISNIS dalam islam atau muslim
AKHLAK_DALAM_BERBISNIS dalam islam atau muslimAKHLAK_DALAM_BERBISNIS dalam islam atau muslim
AKHLAK_DALAM_BERBISNIS dalam islam atau muslim
rimanurmalasarispd
 
Etika bisnis dalam bidang produksi, konsumsi dan distribusi
Etika bisnis dalam bidang produksi, konsumsi dan distribusiEtika bisnis dalam bidang produksi, konsumsi dan distribusi
Etika bisnis dalam bidang produksi, konsumsi dan distribusi
mas karebet
 
PRINSIP DAN PRAKTIK EKONOMI DALAM ISLAM
PRINSIP DAN PRAKTIK EKONOMI DALAM ISLAMPRINSIP DAN PRAKTIK EKONOMI DALAM ISLAM
PRINSIP DAN PRAKTIK EKONOMI DALAM ISLAM
Namaku Merah
 
EPBS_Kelompok 3.pptx
EPBS_Kelompok 3.pptxEPBS_Kelompok 3.pptx
EPBS_Kelompok 3.pptx
MAldoFahrulAzmi
 
Distribusi_dalam_ekonomi_islam.pptx
Distribusi_dalam_ekonomi_islam.pptxDistribusi_dalam_ekonomi_islam.pptx
Distribusi_dalam_ekonomi_islam.pptx
RiadhSahputra
 
Makalah Teori dan Analisis Produksi dalam Ekonomi Syariah
Makalah Teori dan Analisis Produksi dalam Ekonomi SyariahMakalah Teori dan Analisis Produksi dalam Ekonomi Syariah
Makalah Teori dan Analisis Produksi dalam Ekonomi SyariahRatna Kusuma Wardhany
 
Tugas ekonomi islam
Tugas ekonomi islamTugas ekonomi islam
Tugas ekonomi islam
Frsfebby
 
Projek akhir bandar mapan
Projek akhir bandar mapanProjek akhir bandar mapan
Projek akhir bandar mapan
NURZAFIRAHBINTIISMAI
 

Similar to Ppt produksi,konsumsi dan distribusi (revisi) (20)

Makalah produksi,konsumsi dan distribuis (revisi)
Makalah produksi,konsumsi dan distribuis (revisi)Makalah produksi,konsumsi dan distribuis (revisi)
Makalah produksi,konsumsi dan distribuis (revisi)
 
Paper etika ekonomi dalam syariah EKONOMI DALAM ISLAM
Paper etika ekonomi dalam syariah EKONOMI DALAM ISLAM Paper etika ekonomi dalam syariah EKONOMI DALAM ISLAM
Paper etika ekonomi dalam syariah EKONOMI DALAM ISLAM
 
Makalah etika bisnis
Makalah etika bisnisMakalah etika bisnis
Makalah etika bisnis
 
Ppt ekonomi islam bab 5 & 6
Ppt ekonomi islam bab 5 & 6Ppt ekonomi islam bab 5 & 6
Ppt ekonomi islam bab 5 & 6
 
Fungsi konsumsi makro eko islam
Fungsi konsumsi makro eko islamFungsi konsumsi makro eko islam
Fungsi konsumsi makro eko islam
 
Perangkat distribusi yang adil
Perangkat distribusi yang adilPerangkat distribusi yang adil
Perangkat distribusi yang adil
 
silvi AGAMA 2 (2).pptx
silvi AGAMA 2 (2).pptxsilvi AGAMA 2 (2).pptx
silvi AGAMA 2 (2).pptx
 
Produksi atau Rezeqi yang dilarang islam
Produksi atau Rezeqi yang dilarang islamProduksi atau Rezeqi yang dilarang islam
Produksi atau Rezeqi yang dilarang islam
 
Ppt ekonomi islam bab 3 & 4
Ppt ekonomi islam bab 3 & 4Ppt ekonomi islam bab 3 & 4
Ppt ekonomi islam bab 3 & 4
 
Islam Sebagai Konsep Ekonomi Islam
Islam Sebagai Konsep Ekonomi IslamIslam Sebagai Konsep Ekonomi Islam
Islam Sebagai Konsep Ekonomi Islam
 
Makalah aik iv
Makalah aik ivMakalah aik iv
Makalah aik iv
 
Lmcp1552 slide tugasan 3
Lmcp1552 slide tugasan 3Lmcp1552 slide tugasan 3
Lmcp1552 slide tugasan 3
 
AKHLAK_DALAM_BERBISNIS dalam islam atau muslim
AKHLAK_DALAM_BERBISNIS dalam islam atau muslimAKHLAK_DALAM_BERBISNIS dalam islam atau muslim
AKHLAK_DALAM_BERBISNIS dalam islam atau muslim
 
Etika bisnis dalam bidang produksi, konsumsi dan distribusi
Etika bisnis dalam bidang produksi, konsumsi dan distribusiEtika bisnis dalam bidang produksi, konsumsi dan distribusi
Etika bisnis dalam bidang produksi, konsumsi dan distribusi
 
PRINSIP DAN PRAKTIK EKONOMI DALAM ISLAM
PRINSIP DAN PRAKTIK EKONOMI DALAM ISLAMPRINSIP DAN PRAKTIK EKONOMI DALAM ISLAM
PRINSIP DAN PRAKTIK EKONOMI DALAM ISLAM
 
EPBS_Kelompok 3.pptx
EPBS_Kelompok 3.pptxEPBS_Kelompok 3.pptx
EPBS_Kelompok 3.pptx
 
Distribusi_dalam_ekonomi_islam.pptx
Distribusi_dalam_ekonomi_islam.pptxDistribusi_dalam_ekonomi_islam.pptx
Distribusi_dalam_ekonomi_islam.pptx
 
Makalah Teori dan Analisis Produksi dalam Ekonomi Syariah
Makalah Teori dan Analisis Produksi dalam Ekonomi SyariahMakalah Teori dan Analisis Produksi dalam Ekonomi Syariah
Makalah Teori dan Analisis Produksi dalam Ekonomi Syariah
 
Tugas ekonomi islam
Tugas ekonomi islamTugas ekonomi islam
Tugas ekonomi islam
 
Projek akhir bandar mapan
Projek akhir bandar mapanProjek akhir bandar mapan
Projek akhir bandar mapan
 

Recently uploaded

Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdfPengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
fadilahsaleh427
 
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniahreksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
AhmadVikriKhoirulAna
 
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplinEKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
anthoniusaldolemauk
 
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptxMETODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Anisa Rizki Rahmawati
 
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptxModul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
MarkusPiyusmanZebua
 
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptxPPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
f4hmizakaria123
 
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptxPendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
LidyaManuelia1
 
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
hoiriyono
 
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptxSesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
bidakara2016
 
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUPDJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
adjhe17ks1
 
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
EnforceA Real Solution
 
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.pptKonsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
AchmadHasanHafidzi
 
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.pptPpt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
mariapasaribu13
 
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
JefryColter
 
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
IndahMeilani2
 
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptxMETODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.pptCost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
meincha1152
 

Recently uploaded (18)

Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdfPengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
 
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniahreksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
 
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplinEKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
 
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptxMETODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
 
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
 
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptxModul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
 
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptxPPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
 
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptxPendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
 
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
 
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptxSesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
 
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUPDJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
 
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
 
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.pptKonsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
 
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.pptPpt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
 
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
460012937-Rpp-kelas-rangkap-model-221-docx.docx
 
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
 
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptxMETODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
 
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.pptCost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
 

Ppt produksi,konsumsi dan distribusi (revisi)

  • 1. Produksi, Konsumsi dan Distribusi dalam Islam Farah Virginia Maharani (G04219028) Nailatur Rizqiyah (G04219056) Shofia Putri Hanifah (G04219073)
  • 4. —SOMEONE FAMOUS Produksi dalam ekonomi Islam merupakan setiap bentuk aktivitas yang dilakukan untuk mewujudkan manfaat atau menambahkannya dengan cara mengeksplorasi sumber-sumber ekonomi yang disediakan Allah SWT sehingga menjadi maslahat, untuk memenuhi kebutuhan manusia, oleh karenanya aktifitas produksi hendaknya berorientasi pada kebutuhan masyarakat luas. Konsep produksi didalam ekonomi islam tidak semata-mata bermotif memaksimalkan keuntungan dunia tetapi lebih penting untuk mencapai secara maksimal keuntungan akhirat. Untuk menjamin terwujudnya kemaslahatan individu dan masyarakat, Pengertian Produksi
  • 5. 1. Merealisasikan keuntungan seoptimal mungkin 2. merealisasikan kecukupan individu dan keluarga 3. Tidak mengandalkan orang lain 4. Melindungi harta dan mengembangkannya 5. Mengeksplorasi sumber-sumber ekonomi dan mempersiapkannya untuk dimanfaatkan. Semua tujuan produksi dalam Islam pada dasarnya adalah untuk menciptakan maslahah yang optimum bagi manusia secara keseluruhan sehingga akan dicapai falah yang merupakan tujuan akhir dari kegiatan ekonomi sekaligus tujuan hidup manusia. Tujuan Produksi
  • 6. Rasulullah mendorong umat islam agar senantiasa berproduksi supaya mendapatkan dan menghasilkan sesuatu. Jika seseorang mempunyai lahan produksi,tetapi ia tidak mampu untuk melakukannya,maka hendaklah diserahkan kepada orang lain agar memproduksinya. Jangan sampai lahan produksi itu dibiarkan sehingga menganggur. Rasulullah bersabda: ْ‫ن‬َ‫ع‬ْ‫ر‬ِ‫ب‬‫ا‬َ‫ج‬َْ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬:َْ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ُْ‫ل‬‫و‬ُ‫س‬ َ‫ر‬ِ ‫ه‬‫لَّلاا‬‫ى‬‫ه‬‫ل‬َ‫ص‬ُْ ‫ه‬‫اّلل‬ِْ‫ه‬‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬َْ‫و‬َْ‫م‬‫ه‬‫ل‬َ‫س‬ْ‫ن‬َ‫م‬‫ا‬َ‫ك‬َ‫ن‬ْ‫ت‬ُْ‫ه‬َ‫ل‬ْ‫ض‬‫ر‬َ‫أ‬َْ‫ر‬‫ز‬َ‫ي‬‫ل‬َ‫ف‬‫ا‬َ‫ه‬َ‫ع‬ْ‫ن‬ِ‫إ‬َ‫ف‬ْ‫م‬َ‫ل‬‫ع‬ِ‫ط‬َ‫ت‬‫س‬َ‫ي‬ ْ‫ن‬َ‫أ‬َْ‫ر‬‫ز‬َ‫ي‬‫ا‬َ‫ه‬َ‫ع‬َْ‫و‬َْ‫ز‬َ‫ج‬َ‫ع‬‫ا‬َ‫ه‬‫ن‬َ‫ع‬‫ا‬َ‫ه‬‫َح‬‫ن‬‫م‬َ‫ي‬‫ل‬َ‫ف‬ُْ‫ه‬‫َا‬‫خ‬َ‫أ‬َْ‫م‬ِ‫ل‬‫س‬ُ‫م‬‫ال‬َْ‫ل‬ َ‫و‬‫ا‬َ‫ؤ‬ُ‫ي‬َْ‫ه‬‫ر‬ ِ‫ج‬ُْ‫ه‬‫ها‬‫ي‬‫اي‬ Artinya : “ Dari Jabir RA berkata, Rasulullah SAW bersabda : barang siapa mempunyai sebidang tanah, maka hendaklah ia menanaminya. Jika ia tidak bisa atau tidak mampu menanami, maka hendaklah diserahkan kepada orang lain (untuk ditanami) dan janganlah menyewakannya (HR. Muslim). Hadist diatas menjelaskan tentang pemanfaatan factor produksi berupa tanah yang merupakan faktor penting dalam produksi. Tanah yang dibiarkan begitu saja tanpa diolah dan dimanfaatkan tidak disukai oleh Nabi Muhammad karena tidak bermanfaat bagi yang punya dan orang-orang sekelilingnya. Sebaiknya tanah itu digarap untuk dapat ditanami tumbuhan dan tanaman yang dapat dipetik hasilnya ketika panen dan untuk pemenuhan kebutuhan dasar berupa pangan.
  • 8. Pengertian Konsumsi Yang dimaksud dengan konsumsi disini bukan semata- mata makan dan minum saja. Konsumsi mencakup segala pemakaian dan pemanfaatan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam kehidupan sehari-hari. Membangun atau membeli rumah,membeli mobil,emas,perak,dan perhiasan lain juga termasuk dalam aktifitas konsumsi.. Aktifitas konsumsi dalam islam merupakjan salah satu aktifitas ekonomi manusia yang bertujuan untuk meningkatkan ibadah dan keimanan kepada allah dalam rangka mendapatkan kemenangan,kedamaian dan kesejahteraan akhirat (falah),baik dengan membelanjakan uang atau pendapatannya untuk keperluan dirinya maupun untuk amal shaleh bagi sesamanya.
  • 9. Sikap sederhana dalam mengkonsumsi terlihat pada larangan Nabi minum dari gelas yang terbuat dari emas ataupun perak. Dua barang ini termasuk barang mewah yang tidak sepantasnya jika digunakan untuk keperluan hidup sehari- hari karena menunjukkan kesan kesombongan. Rasulullah bersabda: ِْ‫ف‬ِْ‫ب‬َ‫ه‬‫ه‬‫ذ‬‫ال‬ َ‫ْو‬ِ‫ة‬‫ه‬‫ض‬ِ‫ف‬‫ْال‬ِ‫ة‬َ‫ي‬ِ‫ن‬‫يْآ‬ِ‫ف‬َْ‫ب‬ ِ‫َر‬‫ش‬ْ‫ن‬َ‫م‬َْ‫م‬ِ‫ه‬‫ي‬ِ‫ف‬ْ‫ب‬َ‫ر‬‫ش‬َ‫ي‬ْ‫م‬َ‫ل‬َْ‫ي‬‫ُّن‬‫د‬‫يْال‬ْ َِِْ‫ر‬ ِ‫يْ آْخ‬ِ‫ف‬ْ‫ا‬ ُْ‫ة‬‫ه‬‫ض‬ِ‫ف‬‫ال‬ َ‫ْو‬ُ‫َب‬‫ه‬‫ه‬‫ذ‬‫ْال‬ِ‫ة‬‫ه‬‫ن‬َ‫ج‬‫ْال‬ِ‫ل‬‫ه‬َ‫أ‬ُْ‫ة‬َ‫ي‬ِ‫ن‬‫آ‬ َ‫و‬ artinya : barang siapa minum dari bejana perak dan emas di dunia maka tidak minum dari keduanya di akhirat dan bejana ahli syurga adalah emas dan perak Barang yang dikonsumsi hanyalah yang halal saja,tidak boleh atau tidak dianjurkan bagi seorang muslim mengkonsumsi barang yang haram. Rasulullah melarang meminum segala yang memabukkan, yaitu segala macam minuman yang menimbulkan mabuk kepada peminumnya.
  • 10. Prinsip Konsumsi dalam Islam Menurut M. Abdul Mannan, perintah islam dalam mengonsumsi sesuatu dikendalikan oleh 5 prinsip, yaitu: 1. Prin sip keadilan 2. Prinsip kebersihan 3. Prinsip kesederhanaan 4. Prinsip kemurahan hati 5. Prinsip moralitas
  • 12. Distribusi adalah kegiatan menyalurkan barang atau jasa ke tangan konsumen atau seseorang yang membutuhkan. Dengan adanya kegiatan ini, maka akan mempermudah baik produsen maupun konsumen dalam memperoleh barang atau jasa. Serta untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan sebagainya. Menurut Ash-Shadr, distribusi dibagi menjadi 2, yaitu: distribusi sumber-sumber produksi dan distribusi kekayaan produktif. Distribusi sumber produksi, pada dasarnya mendahului proses produksi. Namun para ekonom kapitalis mengkaji masalah distribusi dengan tidak melihat kekayaan masyarakat secara keseluruhan beserta sumber-sumber produksinya, sehingga pembahasan tentang produksi biasanya mendahului distribusi.
  • 13. Rasulullah menganjurkan kepada umat Islam agar mendistribusikan sebagian harta dan penghasil mereka untuk mebantu saudara-saudara yang lain yang kekurangan di bidang ekonomi. Distribusi yang dimaksud Nabi terbagi menjadi dua jenis. 1. 1. distribusi barang dan jasa yang berupa penyaluran barang atau jasa dari produsen ke konsumen 2. Untuk distribusi jenis pertama, Rasulullah melarang umat Islam menimbun barang dan tidak mendistribusikannya kepasar. Penimbunan barang ini biasanya dilakukan untuk mendapatkan keuntungan yang besar saat pasar membutuhkan. Rasulullah bersabda: 3. (masukin hadist yang larangan penimbunan) 4. “Dari Ma’mar ia berkata, Rasulullah SAW bersabda: “ Barang siapa yang menimbun barang, maka ia bersalah (berdosa)”(HR. Muslim)
  • 14. 2. konsumen menyalurkan sebagian harta kepada orang-orang yang membutuhkan sebagai wujud solidaritas sosial. Jenis distribusi kedua adalah berupa zakat, naflah, shadaqah, wasiat, hibah, dan sebagainya. Rasulullah sangat menganjurkan agar distribusi ini dilakukan tiap muslim. Sebagaimana sabda Rasulullah: ‫ْا‬ُ‫عت‬ِ‫م‬َ‫س‬َْ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ْ‫ب‬‫ه‬ َ‫نْو‬‫ْب‬َ‫ة‬َ‫ث‬ ِ‫ار‬َ‫ح‬ُْ‫ت‬‫ع‬ِ‫م‬َ‫س‬َْ‫ل‬‫ا‬َ‫ق‬ِْ‫د‬ِ‫ل‬‫َا‬‫خ‬ْ‫ن‬‫دْب‬َ‫ب‬‫ع‬َ‫م‬ْ‫ن‬َ‫ع‬ُْ ‫ه‬‫ىْاّلل‬‫ه‬‫ل‬َ‫ص‬ْ‫ه‬‫ي‬ِ‫ب‬‫ه‬‫ن‬‫ل‬ ُْ‫ل‬‫و‬ُ‫ق‬َ‫ي‬َْ‫م‬‫ه‬‫ل‬َ‫س‬ َ‫ْو‬ِ‫ه‬‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬:َْ‫م‬ َ‫مْز‬ُ‫ك‬‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ْ‫ي‬ِ‫ت‬‫أ‬َ‫ي‬ُْ‫ه‬‫ه‬‫ن‬ِ‫إ‬َ‫ف‬ْ‫وا‬ُ‫ق‬‫ه‬‫د‬َ‫ص‬َ‫ت‬َْ‫ل‬َ‫ف‬ِْ‫ه‬ِ‫ت‬َ‫ق‬َ‫د‬َ‫ص‬ِ‫ب‬ُْ‫ل‬ُ‫ج‬‫ه‬‫يْالر‬ِ‫ش‬‫م‬َ‫ي‬ْ‫ان‬ َْ‫ل‬ْ ِ‫س‬‫م‬َ‫اْْل‬ِ‫ب‬ْ‫ا‬َ‫ه‬ِ‫ب‬ُْ‫ت‬‫ئ‬ ِ‫وْج‬َ‫ل‬ُْ‫ل‬ُ‫ج‬‫ه‬‫ُْالر‬‫ل‬‫و‬ُ‫ق‬َ‫ي‬ْ‫ا‬َ‫ه‬ُ‫ل‬َ‫ب‬‫ق‬َ‫ي‬ْ‫ن‬َ‫م‬ُْ‫د‬ ِ‫َج‬‫ت‬َْ‫ة‬َ‫ج‬‫ا‬َ‫ح‬َْ‫ل‬َ‫ف‬َْ‫وم‬َ‫ي‬‫اْال‬‫ه‬‫م‬َ‫أ‬َ‫ف‬ْ‫ا‬َ‫ه‬ُ‫ت‬‫ل‬ِ‫ب‬َ‫ق‬ ْ‫َا‬‫ه‬ْ‫ي‬ِ‫ب‬(‫ي‬ ِ‫َار‬‫خ‬ُ‫ب‬‫ل‬ِ‫ل‬ُْ‫ظ‬ُ‫ف‬َ‫ل‬‫ال‬ َ‫ْو‬ِ‫ه‬‫ي‬َ‫ل‬َ‫ع‬ْ‫ق‬َ‫ف‬َ‫ت‬ُ‫م‬) .“Dari Ma’bad ibn Khalid, katanya: Aku menderngat harithah ibn Wahab berkata. Katanya: Aku mendengar Rasulullah SAW, bersabda: “Bersedekalah, karena (suatu saat akan datang masa dimana seseorang berjalan untuk memberikan sedekahnya, tetapi orang yang akan diberinya (menolak) seraya berkata, ‘Seandainya kamu membawanya kemarin, niscaya aku akan menerimanya, tetapi kalau saat ini aku tidak membutuhkannya’. Maka tidak ada orang yang mau menerima sedekah itu” (HR ak-Bukhari dan Muslim, lafal hadis tersebut riwayat Muslim)