Dokumen tersebut merupakan dokumen asuransi rumah dan usaha dari BRINS (Badan Reasuransi Indonesia) yang memberikan informasi mengenai manfaat, premi, dan ketentuan polis untuk dua produk asuransi mikro yaitu Rumahku dan Kerusakan Tempat Usaha. Dokumen tersebut juga berisi contoh perhitungan premi dan klaim serta simulasi kasus klaim untuk kedua produk asuransi tersebut.
Dokumen tersebut membahas delapan prinsip asuransi utama, termasuk insurable interest, utmost good faith, indemnity, proximate cause, subrogation, dan contribution. Jenis risiko dan ketidakpastian serta risiko yang dapat diasuransikan juga dijelaskan."
Dokumen tersebut membahas tentang asuransi, mulai dari definisi, prinsip-prinsip, produk, dan fungsinya. Asuransi adalah alat untuk mengurangi risiko dengan menggabungkan sejumlah unit yang terkena risiko sama agar kerugian dapat diperkirakan dan dibagi secara merata.
Dokumen tersebut merangkum definisi, jenis, prinsip, dan regulasi asuransi. Asuransi adalah perjanjian antara dua pihak dimana pihak penanggung menanggung risiko pihak tertanggung dengan menerima premi. Dokumen ini menjelaskan berbagai jenis risiko, prinsip-prinsip asuransi seperti utmost good faith, indemnity, dan kontribusi, serta regulasi yang mengatur industri asuransi.
Dokumen tersebut membahas tentang hukum asuransi di Indonesia. Mencakup pengaturan hukum asuransi, pengertian asuransi, jenis-jenis asuransi, unsur-unsur keabsahan kontrak asuransi, dan prinsip-prinsip dasar asuransi seperti kepentingan yang dapat diasuransikan, itikad baik, penggantian kerugian, subrogasi, dan kontribusi.
Dokumen tersebut membahas mengenai aspek hukum di bidang asuransi, meliputi pengaturan hukum asuransi di Indonesia, pengertian asuransi menurut KUHD dan UU No. 2/1992, unsur-unsur asuransi, jenis polis, kewajiban pemberitahuan tertanggung, eksonerasi tanggung jawab penanggung, jenis asuransi dan usaha penunjang asuransi, bentuk hukum usaha asuransi, perijinan dan pengawasan usaha
Perjanjian ini mengatur hubungan antara pemegang polis dan pialang asuransi. Pialang asuransi akan memberikan layanan konsultasi produk asuransi dan pengurusan polis dan klaim kepada pemegang polis. Kedua belah pihak memiliki hak dan kewajiban tertentu seperti pemegang polis harus membayar premi tepat waktu sedangkan pialang asuransi harus menjaga kerahasiaan informasi pemegang polis.
Dokumen tersebut membahas delapan prinsip asuransi utama, termasuk insurable interest, utmost good faith, indemnity, proximate cause, subrogation, dan contribution. Jenis risiko dan ketidakpastian serta risiko yang dapat diasuransikan juga dijelaskan."
Dokumen tersebut membahas tentang asuransi, mulai dari definisi, prinsip-prinsip, produk, dan fungsinya. Asuransi adalah alat untuk mengurangi risiko dengan menggabungkan sejumlah unit yang terkena risiko sama agar kerugian dapat diperkirakan dan dibagi secara merata.
Dokumen tersebut merangkum definisi, jenis, prinsip, dan regulasi asuransi. Asuransi adalah perjanjian antara dua pihak dimana pihak penanggung menanggung risiko pihak tertanggung dengan menerima premi. Dokumen ini menjelaskan berbagai jenis risiko, prinsip-prinsip asuransi seperti utmost good faith, indemnity, dan kontribusi, serta regulasi yang mengatur industri asuransi.
Dokumen tersebut membahas tentang hukum asuransi di Indonesia. Mencakup pengaturan hukum asuransi, pengertian asuransi, jenis-jenis asuransi, unsur-unsur keabsahan kontrak asuransi, dan prinsip-prinsip dasar asuransi seperti kepentingan yang dapat diasuransikan, itikad baik, penggantian kerugian, subrogasi, dan kontribusi.
Dokumen tersebut membahas mengenai aspek hukum di bidang asuransi, meliputi pengaturan hukum asuransi di Indonesia, pengertian asuransi menurut KUHD dan UU No. 2/1992, unsur-unsur asuransi, jenis polis, kewajiban pemberitahuan tertanggung, eksonerasi tanggung jawab penanggung, jenis asuransi dan usaha penunjang asuransi, bentuk hukum usaha asuransi, perijinan dan pengawasan usaha
Perjanjian ini mengatur hubungan antara pemegang polis dan pialang asuransi. Pialang asuransi akan memberikan layanan konsultasi produk asuransi dan pengurusan polis dan klaim kepada pemegang polis. Kedua belah pihak memiliki hak dan kewajiban tertentu seperti pemegang polis harus membayar premi tepat waktu sedangkan pialang asuransi harus menjaga kerahasiaan informasi pemegang polis.
Pertanggungan di antara dua pihak, yang mana satu pihak memiliki kewajiban untuk membayar iuran, sedangkan pihak lain berkewajiban memberi jaminan secara penuh kepada pembayar iuran bila terjadi sesuatu yang menimpa atau terkait barang milik pembayar, sesuai dengan perjanjian yang telah dibuat.
Prinsip-prinsip dasar asuransi meliputi kepentingan yang diasuransikan, kejujuran sempurna, indemnitas, subrogasi, kontribusi, dan penyebab aktif. Kepentingan memastikan kepentingan keuangan dalam objek yang diasuransikan. Kejujuran sempurna mewajibkan pengungkapan fakta material. Indemnitas mengganti kerugian ke posisi semula. Subrogasi memindahkan hak tuntutan ke penanggung. Kontribusi membagi tanggung jaw
Tugas 3. hbl, hayyu safitri, hapzi ali, aspek hukum lembaga pembiayaan, unive...Hayyu Safitri
Lembaga Pembiayaan adalah badan usaha yang melakukan kegiatan pembiayaan dalam bentuk penyediaan dana atau barang modal. Jenis lembaga pembiayaan meliputi perusahaan pembiayaan, perusahaan modal ventura, dan perusahaan pembiayaan infrastruktur. Perusahaan pembiayaan melakukan sewa guna usaha, anjak piutang, pembiayaan konsumen, dan kartu kredit.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian asuransi, jenis-jenis asuransi seperti asuransi kebakaran, asuransi kendaraan bermotor, asuransi jiwa, serta prinsip-prinsip yang berlaku pada asuransi seperti prinsip ganti rugi dan koinsurens. Terdapat juga contoh soal untuk menghitung premi asuransi.
Tidak seorang pun yang dapat meramalkan apa yang akan terjadi di masa yang akan datang secara sempurna, meskipun dengan menggunakan berbagai alat analisis. Setiap ramalan yang dilakukan tidak akan terlepas dari kesalahan perhitungan yang telah dilakukan. Penyebab melesatnya hasil ramalan karena dimasa yang akan datang penuh dengan ketidakpastian. Bahkan untuk hal-hal tertentu sama sekali tidak dapat diperhitungkan seperti maut dan rezeki. Jadi wajar jika terjadinya sesuatu di masa yang akan datang hanya dapat direka reka semata. Risiko di masa datang dapat terjadi terhadap kehidupan seseorang misalnya kematian, sakit atau resiko dipecat dari pekerjaannya. Dalam dunia bisnis risiko yang dihadapi dapat berupa risiko kerugian akibat kebakaran, kerusakan atau kehilangan atau risiko lainnya. Oleh karena itu, setiap risiko yang akan dihadapi harus di tanggulangi sehingga tidak menimbulkan kerugian yang lebih besar lagi. Untuk mengurangi risiko yang tidak kita inginkan di masa yang akan datang, seperti risiko kehilangan, risiko kebakaran, risiko macetnya pinjaman kredit bank atau risiko lainnya, maka diperlukan perusahaan yang mau menanggung risiko tersebut. Adalah perusahaan asuransi yang mau dan sanggup menanggung setiap risiko yang bakal dihadapi nasabahnya baik perorangan maupun badan usaha. Hal ini disebabkan perusahaan asuransi merupakan perusahaan yang melakukan usaha pertanggung jawaban terhadap risiko yang akan dihadapi oleh para nasabahnya.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1) Dokumen tersebut membincangkan konsep kerjasama bersama dan insurans untuk meminimumkan risiko individu dan peniaga
2) Ia juga menjelaskan istilah asas insurans seperti insurer, insured, premium dan polisi
3) Dokumen tersebut menyenaraikan jenis-jenis insurans termasuk insurans hayat, kemalangan, liabiliti dan kebakaran
Pertanggungan di antara dua pihak, yang mana satu pihak memiliki kewajiban untuk membayar iuran, sedangkan pihak lain berkewajiban memberi jaminan secara penuh kepada pembayar iuran bila terjadi sesuatu yang menimpa atau terkait barang milik pembayar, sesuai dengan perjanjian yang telah dibuat.
Prinsip-prinsip dasar asuransi meliputi kepentingan yang diasuransikan, kejujuran sempurna, indemnitas, subrogasi, kontribusi, dan penyebab aktif. Kepentingan memastikan kepentingan keuangan dalam objek yang diasuransikan. Kejujuran sempurna mewajibkan pengungkapan fakta material. Indemnitas mengganti kerugian ke posisi semula. Subrogasi memindahkan hak tuntutan ke penanggung. Kontribusi membagi tanggung jaw
Tugas 3. hbl, hayyu safitri, hapzi ali, aspek hukum lembaga pembiayaan, unive...Hayyu Safitri
Lembaga Pembiayaan adalah badan usaha yang melakukan kegiatan pembiayaan dalam bentuk penyediaan dana atau barang modal. Jenis lembaga pembiayaan meliputi perusahaan pembiayaan, perusahaan modal ventura, dan perusahaan pembiayaan infrastruktur. Perusahaan pembiayaan melakukan sewa guna usaha, anjak piutang, pembiayaan konsumen, dan kartu kredit.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian asuransi, jenis-jenis asuransi seperti asuransi kebakaran, asuransi kendaraan bermotor, asuransi jiwa, serta prinsip-prinsip yang berlaku pada asuransi seperti prinsip ganti rugi dan koinsurens. Terdapat juga contoh soal untuk menghitung premi asuransi.
Tidak seorang pun yang dapat meramalkan apa yang akan terjadi di masa yang akan datang secara sempurna, meskipun dengan menggunakan berbagai alat analisis. Setiap ramalan yang dilakukan tidak akan terlepas dari kesalahan perhitungan yang telah dilakukan. Penyebab melesatnya hasil ramalan karena dimasa yang akan datang penuh dengan ketidakpastian. Bahkan untuk hal-hal tertentu sama sekali tidak dapat diperhitungkan seperti maut dan rezeki. Jadi wajar jika terjadinya sesuatu di masa yang akan datang hanya dapat direka reka semata. Risiko di masa datang dapat terjadi terhadap kehidupan seseorang misalnya kematian, sakit atau resiko dipecat dari pekerjaannya. Dalam dunia bisnis risiko yang dihadapi dapat berupa risiko kerugian akibat kebakaran, kerusakan atau kehilangan atau risiko lainnya. Oleh karena itu, setiap risiko yang akan dihadapi harus di tanggulangi sehingga tidak menimbulkan kerugian yang lebih besar lagi. Untuk mengurangi risiko yang tidak kita inginkan di masa yang akan datang, seperti risiko kehilangan, risiko kebakaran, risiko macetnya pinjaman kredit bank atau risiko lainnya, maka diperlukan perusahaan yang mau menanggung risiko tersebut. Adalah perusahaan asuransi yang mau dan sanggup menanggung setiap risiko yang bakal dihadapi nasabahnya baik perorangan maupun badan usaha. Hal ini disebabkan perusahaan asuransi merupakan perusahaan yang melakukan usaha pertanggung jawaban terhadap risiko yang akan dihadapi oleh para nasabahnya.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1) Dokumen tersebut membincangkan konsep kerjasama bersama dan insurans untuk meminimumkan risiko individu dan peniaga
2) Ia juga menjelaskan istilah asas insurans seperti insurer, insured, premium dan polisi
3) Dokumen tersebut menyenaraikan jenis-jenis insurans termasuk insurans hayat, kemalangan, liabiliti dan kebakaran
Similar to PPT MATER ASMIK ( RUMAH, USAHA, PROTEKSI ).pptx (20)
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdfDenysErlanders
Buku non teks yang bermutu dapat memperkaya pengalaman
belajar siswa. Buku-buku ini menawarkan konten yang inspiratif,
inovatif, dan mendorong pengembangan karakter siswa.
Pemanfaatan buku non teks bermutu membutuhkan peran aktif
guru untuk memilih dan
mengintegrasikannya ke dalam pembelajaran
2. BRINS
RUMAHKU Manfaat
Rp. 15.000.000,- (lima belas juta Rupiah)
untuk Santunan Kebakaran)
Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) untuk
santunan meninggal dunia akibat
peristiwa kebakaran bangunan yang di
asuransikan
Pengecualian
Kebongkaran, pencurian, penodongan,
perampokan, dan penipuan
Kesengajaan Tertanggung atau Wakil
Tertanggung
Kebakaran hutan, semak, alang-alang,
atau gambut
Risiko Y
ang Dijamin
Kebakaran, ledakan kompor atau
tabung gas, petir, kejatuhan
pesawat. Tertanggung meninggal
dunia dalam peristiwa kebakaran
bangunan yang diasuransikan
tersebut
Objek Pertanggungan
Bangunan tempat tinggal
Bangunan tempat tinggal
merangkap tempat usaha
Jiwa Tertanggung jika meninggal
dunia dalam peristiwa kebakaran
bangunan yang diasuransikan
tersebut
3. Rumah tinggal yang diasuransikan dapat
merangkap sebagai tempat usaha.
Produk asuransi mikro yang memberikan 2
(dua) manfaat sekaligus, terbakarnya rumah
tinggal dan santunan meninggal dunia
akibat kebakaran atas rumah yang
diasuransikan.
Santunan akan dibayarkan Penuh meski pun
Peserta atau Ahli Waris telah atau akan
mendapat santunan atau ganti rugi dari
pihak lain.
Tidak ada survey terlebih dahulu ke lokasi
objek yang diasuransikan maupun kliam.
Kedepannya akan dikembangkan pembelian
polis dengan menggunakan Aplikasi Digital
BRINSMobile
Ibu Devi melakukan penutupan atas
rumah yang juga dimanfaatkan sebagai
warung yang berada di pinggir jalan
dengan taksiran harga Rp. 100 Juta.
Besaran Premi yang harus dibayarkan oleh
Ibu Devi :
Tarif Premi
Biaya Polis
Total Biaya Polis
: Rp. 50.000,-
: Rp. 0,-
: Rp. 50.000,-
KELEBIHAN Simulasi Perhitungan Premi
Simulasi
Perhitungan Klaim
Ibu Devi melakukan penutupan atas rumah yang
juga dimanfaatkan sebagai warung yang berada di
pinggir jalan dengan taksiran harga Rp. 100 Juta
yang berada di pinggir jalan raya. Pada besok
malamnya terjadi kebakaran atas warung sekaligus
rumah yang mengakibatkan luka-luka pada ibu
Devi. Tiga hari kemudian setelah keadaan Ibu Devi
membaik, melakukan klaim kepada BRINS
Besaran klaim yang diterima oleh ibu Devi
Penggantian santunan kebakaran : Rp. 15.000.000,-
Penggantian santunan kematian : nil
4. ASURANSI MIKRO
KERUSAKAN
TEMPAT USAHA
Manfaat
Santunan untuk memulai usaha kembali sebesar Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah)
Objek Pertanggungan
Tempat usaha & gerobak yang terdaftar dan memiliki izin
Risiko yang dijamin
Kebakaran, ledakan kompor atau tabung gas, kejatuhan pesawat terbang,
kebakaran bangunan sekitar
Kerusuhan, tertabrak, kendaraan, gempa bumi, letusan gunung berapi dan
tsunami
Gerobak tidak dapat digunakan sebagaimana fungsi sebelumnya (kerugian
total)
Pengecualian
Musibah disebabkan selain risiko yang disebutkan
Kesengajaan tertanggung
Mengajukan dokumen atau alat bukti palsu
Usaha yang diasuransikan termasuk usaha atau kegiatan yang
melanggar hokum seperti : terorisme, transaksi terkait
narkoba, perdagangan manusia, pornografi, perjudian atau
lainnya
Musibah terjadi sebelum tanggal Asuransi Kerusakan Tempat
Usaha dimulai atau setelah tanggal Asuransi Kerusakan Tempat
Usaha berakhir.
5. Kelebihan
Asuransi Mikro
Kerusakan Tempat Usaha
Objek yang diasuransikan adalah tempat usaha Peserta,
termasuk gerobak yang telah diberi izin resmi dan terdaftar
oleh pemerintah setempat.
Santunan akan dibayarkan penuh meskipun Peserta telah
atau akan mendapat santunan atau ganti rugi dari pihak lain.
Tidak ada survey terlebih dahulu ke lokasi objek yang
diasuransikan maupun klaim
Kedepannya akan dikembangkan pembelian polis dengan
menggunakan Aplikasi Digital BRINS Mobile
Simulasi
Perhitungan Premi
Bapak Bambang melakukan penutupan pada tanggal 12
Mei 2019 atas gerobak bakso yang telah teregistrasi izin
Pemda DKI dengan harga Gerobak Rp. 7 Juta
Besaran Premi yang harus dibayarkan oleh bapak Bambang
:
T
arif Premi
Biaya Polis
Total Biaya Polis
: Rp. 40.000,-
: Rp. 0,-
: Rp. 40.000,-
6. Bpk. Bambang melakukan penutupan pada tanggal 12 Mei 2019
atas gerobak bakso yang telah teregistrasi izin Pemda DKI dengan
harga Gerobak Rp. 7.000.000,-. Dan ternyata gerobak yang di
asuransikannya rusak tertabrak Metro Mini yang kemudian kabur,
pada tanggal 13 Mei 2019 dan baru dapat melaporkannya
langsung pada tanggal 15 Mei 2019
Besaran Klaim yang diterima oleh Bapak Bambang
Penggantian Santunan : Rp. 5.000.000,-
Simulasi
Perhitungan Klaim
7. Dokumen
Klaim BRINS
Rumahku
1. Fotokopi KTP Peserta & Ikhtisar Polis
2. Asli / fotokopi legalisir surat keterangan kebakaran yang
dikeluarkan pihak yang berwenang mengenai tanggal terjadi
musibah kebakaran, alamat bangunan yang rusak akibat
kebakaran, nama dan identitas pemilik bangunan, nama dan
identitas penyewa bangunan, termasuk apabila musibah
tersebut menyebabkan meninggalnya Peserta.
3. Jika Peserta meninggal, santunan diberikan kepada Ahli
Waris Peserta yang dibuktikan dengan dokumen tambahan
yaitu asli / fotokopi legalisir Surat Keterangan Meninggal dan
Pernyataan Ahli Waris yang dikeluarkan oleh pihak yang
berwenang.
4. Form Klaim Asuransi yang telah disahkan oleh pejabat yang
berwenang di BRI Unit dan atau pejabat yang berwenang di
Kantor Cabang.
5. Apabila dalam satu musibah yang sama terdapat lebih dari
satu Peserta yang mengalami kerugian, maka pelaporan
klaim dapat dilakukan secara kolektif melalui saluran
distribusi.
6. Apabila terdapat indikasi bahwa Peserta atau Ahli Waris
melakukan kesengajaan dibalik terjadinya musibah untuk
mendapatkan keuntungan, maka Perusahaan Asuransi
berhak meminta Peserta melengkapi dokumen-dokumen
tambahan lainnya.
1. Fotokopi KTP Peserta
2. Asli / fotokopi surat keterangan musibah dari pihak yang
berwenang mengenai tanggal, sebab kejadian, obyek yg
dijamin, lokasi obyek yang dijamin yang mengalami
musibah, nama dan identitas pemilik / penyewa obyek
yang dijamin dan kepemilikan objek yang dijamin.
3. Jika gerobak yang mengalami kerusakan, maka agar
dilengkapi dengan Bukti kepemilikan gerobak yang
mengalami kerusakan.
4. Form Klaim Asuransi yang telah disahkan oleh pejabat yang
berwenang di BRI Unit dan atau pejabat yang berwenang
di Kantor Cabang.
5. Apabila terdapat indikasi bahwa Peserta atau Ahli Waris
melakukan kesengajaan dibalik terjadinya musibah untuk
mendapat keuntungan, maka Perusahaan Asuransi berhak
meminta Peserta melengkapi dokumen-dokumen
tambahan lainnya.
Dokumen Klaim
Kerusakan T
empat Usaha
8. ASURANSI
MIKRO
BRINS
PROTEKSIKU
Polis Berakhir atas kejadian klaim yg
diajukan pertama kali.
Masa Tunggu untuk manfaat santunan rawat
inap ketika dinyatakan sakit, masa tunggu
adalah 14 hari kalender sejak periode awal
polis.
SYARA
T&
KETENTUAN
Usia Peserta 18 –
60 Thn
Jika usia Peserta < 18 thn,
diwakilkan oleh orang tua/wali
yg telah berusia ≥ 18 thn
(sebagai pemegang polis).
Periode asuransi berlaku
selama 1 (satu) tahun.
Setiap Peserta hanya dapat membeli 1
(satu) produk asuransi.
Produk yang
memberikan santunan
kepada Peserta Asuransi
dengan manfaat
santunan meninggal
dunia/cacat total akibat
kecelakaan, santunan
biaya bedah/operasi,
santunan rawat inap dan
santunan kebakaran.
9. RISIKO YANG
DIJAMIN
Santunankematiandan/ataucacattetaptotal
Memberikan santunan kepada Peserta Asuransi atas
risiko kematian atau cacat tetap total yang secara
langsung disebabkan oleh suatu kecelakaan, yang
ditentukan oleh Ilmu Kedokteran
SantunanBedah/Operasi
Santunan biaya bedah/operasi akibat dari
kecelakaan
Santunanrawatinap
Santunan diberikan apabila Peserta di rawat inap
karena sakit, dengan melampirkan surat keterangan
dari Rumah Sakit yang mencantum Lama Rawat
Inap.Minimal Harian Rawat Inap 3 (tiga) hari.
SantunanKebakaran
Memberikan santunan kepada Peserta akibat
kebakaran atas tempat tinggal Peserta yang
tercantum dalam polis.
Rp. 25.000.000,-
Rp. 2.500.000,-
Rp. 150,000,-/hari
maksimal 10 hari
(ber turut-turut) per tahun
Rp. 3.000.000,-
BESA
R
SANTUNA
N
PEMBAYARAN
PREMI
Rp.50.000,-/thn
OutGo:
Rp.1Orb
10. PENGECUALIAN
Peserta tidak berhak mendapatkan
santunan jika :
1. Peserta bunuhdiri atau melakukan
tindakan kriminal/melawan hukum.
2. Menggunakan alat bukti palsu, itikad
tidak baik, dusta.
3. Peserta dirawat melalui pengobatan
alternatif atauLembaga Kesehatan
yang tidak terdaftar secara sah
menurut hukum.
4. Kelalaianatau kesengajaan dari
pihak Peserta atau perwakilan dari
Peserta.
11. DOKUMEN
KLAIM
Dalam hal terjadi kerugian, Peserta wajib
menyampaikan dokumen pendukung klaim,
antara lain :
Fotokopi KTP Peserta, fotokopi data
pendukung Ahli Waris/ Pemegang Polis Asli
(KTP, Surat Kuasa dll),
Jika peserta meninggal dunia, melampirkan
fotokopi legalisir Surat Keterangan Meninggal
yang dikeluarkan oleh pihak yang berwenang
dan Pernyataan Ahli Waris.
Untuk Klaim kecelakaan diri, rawat inap atau
operasi bedah, melampirkan Surat
Keterangan Dokter/Rumah Sakit yang
melakukan pengobatan atau perawatan.
Untuk klaim kebakaran, melampirkan Surat
Keterangan Kebakaran yang dikeluarkan
oleh pihak yang berwenang.
PEMBAYARAN
SANTUNAN
Pembayaran
santunan paling
lambat 10 hari
kerja setelah
semua dokumen
klaim diterima
Perusahaan
Asuransi.