SlideShare a Scribd company logo
1 of 34
Natrium

Aluminium

Besi

Tembaga
Kromium
Natrium merupakan elemen
keempat terbanyak di bumi.
Unsur ini termasuk Logam
Alkali yang merupakan unsur
reaktif yang
lunak, ringan, dan putih
keperakan.
Pembuatan Natrium

Kegunanan Natrium dan Senyawanya
“Pembuatan Natrium”
Logam alkali pada umumnya diperoleh dengan
mengelektrolisis lelehan garam kloridanya.
Misalnya logam natrium dibuat dengan
mengelektrolisis campuran lelehan NaCl dan
CaCl2. Fungsi CaCl2 pada proses ini adalah
menurunkan titik leleh NaCl.
Reaksi yang terjadi:
Katoda : Na+ (l) + e-  Na (l)
Anoda : 2Cl- (l)  Cl2 (g) + 2eHasil : 2Na+ (l) + 2Cl-  2Na (l) + Cl2 (g)
Natrium akan mengapung di
air dan jika digerus menjadi
bubuk dan dimasukkan ke
dalam air akan menyebabkan
reaksi dashyat pembentukan
gas hidrogen, jika natriumnya
dalam jumlah banyak dapat
menimbulkan ledakan.

Lihat Lebih DETAIILNYA
Saat natrium dikontakkan dengan air (H2O), reaksi kimia yang
sangat eksotermik terjadi antara kedua reaktan tersebut dan
membentuk natrium hidroksida (NaOH) dan hidrogen (H2).
Na(s) + H2O(l) –> NaOH(aq) + H2(g) + panas
Reaksi tersebut merupakan reaksi yang amat eksoterm dan
cukup untuk membuat hidrogen terbakar karena keberadan
oksigen di atmosfer. Reaksi hidrogen dan oksigen kemudian
membentuk molekul air yang baru. Reaksi tersebut bersifat
sangat eksotermal (menghasilkan panas), sehingga gas hidrogen
secara otomatis akan terbakar, ini disebabkan karena gas
hidrogen mengalami proses autoignition akibat perpindahan
panas dari reaksi ke lingkungan.
2H2(g) + O2(g) –> 2H2O(g)

BACK
“Kegunaan Natrium dan
Senyawanya”
1

Natrium

 Sebagai cairan pendingin (coolant) pada reaktor
nuklir.
 Uap natrium untuk lampu natrium sebagai
penerangan jalan raya.

2 Natrium klorida (NaCl)

 Bahan baku untuk membuat natrium, klorin, dan
senyawa-senyawa natrium seperti NaOH dan natrium
karbonat (Na2CO3).
 Mengawetkan ikan dan daging.
 Menncairkan salju.
 Sebagai bumbu masak.
3 Natrium hidroksida (NaOH)

 Pembuatan sabun, detergen, pulp dan kertas.
 Pengolahan bauksit untuk pembuatan
aluminium, tekstil, plastik, pemurnian minyak bumi.

4 Natrium karbonat (Na2CO3)

 Pembuatan kaca (terutama kaca bejana).
 Membuat bahan-bahan kimia lainnya, industri
pulp dan kertas, industri detergen, dan bahan
pelunak air.

5 Natrium bikarbonat (NaHCO )
3
 Soda kue untuk membuat kue agar mengembang
karena pada pemanasannya menghasilkan gas CO2
yang memekarkan adonan hingga mengembang.
Aluminium adalah logam
putih keperak-perakan
memiliki karakteristik
yang diinginkan pada
logam. Ia ringan, tidak
magnetik dan tidak
mudah
terpercik, merupakan
logam kedua termudah
dalam soal
Pembuatan Aluminium

Kegunanan Aluminium
“Pembuatan Aluminium”
Aluminium diperoleh dengan elektrolisis lelehan bauksit Al2O3 dalam kriolit cair
Na3AlF6 pada proses Hall melalui 2 tahap, yaitu:

1. Pemurnian Al2O3 dari bauksit (alumina)
Ke dalam bauksit ditambahkan larutan NaOH pekat sehingga Al2O3
larut, sedangkan zat lain tidak larut. Dipisahkan melalui penyaringan.
Al2O3 (s) + 2NaOH (aq)  2NaAlO2 (aq) + H2O (l)
Larutan NaAlO2 diasamkan.
NaAlO2 (aq) + H2O (l) + HCl (aq)  Al(OH)3 (s) + NaCl (aq)
Endapan Al(OH)3 disaring & dipanaskan sehingga terurai.
Al(OH)3 (s)  Al2O3 (s) + 3H2O (g) (panas)
2. Elektrolisis Al2O3 dengan kriolit cair
Al2O3 murni dicampur dengan kriolit Na3AlF6. Dinding bejana untuk elektrolisis
terbuat dari besi yang dilapisi grafit (katoda). Anodanya, batang karbon yang
dicelupkan ke dalam campuran.
Larutan Al2O3 dalam kriolit dimasukkan ke dalam sel Hall-Heroult, kemudian
dialiri listrik. Ion Al3+ direduksi di katoda menjadi Al cair dan ion O2- dioksidasi di
anoda menjadi gas oksigen.
Reaksi yang terjadi:
Al2O3(l)  2Al3+(l) + 3O2-(l)
Katoda : Al3+(l) + 3e  Al(l)
×4
Anoda : 2O2-(l)  O2(g) + 4e × 3
Hasil
: 4Al3+(l) + 6O2-(l)  4Al(l) + 3O2(g)
Gas oksigen yang terbentuk dapat bereaksi dengan anoda karbon membentuk
CO2 sehingga anoda semakin habis dan pada suatu saat harus diganti.

BACK
“Kegunaan Aluminium”
1. Sebagai aliose (bahan campuran)
Duralium (95% Al, 4% Cu, 0,5%Mg dan 0,5% Mn)
Magnalium (70 – 95% Al, dan 30 – 0,5% Mg)
Alnico (20% Al, 50%, 20%Ni, dan 10% Cu)
Thermit (Al + Fe2O3) untuk mengelas logam
2. Tawas, KAl(SO4)2 12H2O untuk penjernihan air.
3. Aluminium sulfat Al2(SO4)3 untuk industri kertas dan mordan.
4. Zeolit Na2O Al2O3 2SiO2 untuk melunakkan air sadah.
5. Aluminium Al2O3 untuk pembuatan aluminium, pasta
gigi, industry keramik, dan industri gelas.
6. Al(OH)3 untuk menetralkan asam lambung yang berlebihan
7. Al2O3 (Alfa-Alumina) untuk meruntuhkan bangunan yang
terbuat dari besi atau baja.
8. Meningkatkan ketahanan korosi.
9. Meningkatkan adhesi cat.
10. Meningkatkan isolasi listrik.
11. Memungkinkan penggunaan lithografi dan photografi.
12. Memperbesar emisivitas.
13. Meningkatkan ketahanan abrasi.
14. Mendeteksi daerah peka retakan.
Pengolahan aluminium menjadi aluminium murni dapat dilakukan
melalui dua tahap yaitu:
1. Tahap pemurnian bauksit sehingga diperoleh aluminium oksida
murni (alumina)
2. Tahap peleburan alumina Tahap pemurnian bauksit dilakukan
untuk menghilangkan pengotor utama dalam bauksit.
Caranya adalah dengan melarutkan bauksit dalam larutan natrium
hidroksida (NaOH), Al2O3 (s) + 2NaOH (aq) + 3H2O(l) —>
2NaAl(OH)4(aq) Aluminium oksida larut dalam NaOH sedangkan
pengotornya tidak larut. Selanjutnya aluminium diendapkan dari
filtratnya dengan cara mengalirkan gas CO2 dan pengenceran.
2NaAl(OH)4(aq) + CO2(g) —> 2Al(OH)3(s) + Na2CO3(aq) +
H2O(l)
Endapan aluminium hidroksida disaring,dikeringkan lalu dipanaskan
sehingga diperoleh aluminium oksida murni (Al2O3) 2Al(OH)3(s)
—> Al2O3(s) + 3H2O(g) Selanjutnya adalah tahap peleburan
alumina dengan cara reduksi melalui proses elektrolisis menurut
proses Hall-Heroult.
Dalam proses Hall-Heroult, aluminum oksida dilarutkan dalam lelehan
kriolit (Na3AlF6) dalam bejana baja berlapis grafit yang sekaligus
berfungsi sebagai katode. Selanjutnya elektrolisis dilakukan pada
suhu 950 oC. Sebagai anode digunakan batang grafit.
Besi adalah logam yang berasal
dari bijih besi (tambang) yang
banyak digunakan untuk
kehidupan manusia sehari-hari
dari yang bermanfaat sampai
dengan yang merusakkan. Dalam
tabel periodik, besi mempunyai
simbol Fe dan nomor atom 26.
Besi juga mempunyai nilai
ekonomis yang tinggi.
Besi adalah logam yang paling
banyak dan paling beragam
penggunaannya.
Pembuatan Besi

Kegunanan Besi
“Pembuatan Besi”
Besi diperoleh dari bijih besi dengan cara peleburan yang di lakukan dalam suatu tunggu
yang disebut tanur tiup (blast furnace).
Proses yang terjadi pada pembuatan besi:
1. Bahan-bahan (biji besi, batu kapur,&kokas) dimasukkan ke dalam tungku.
2. Udara panas dialirkan melalui dasar tanur yang mengoksidasi karbon jadi gas CO2.
C (s) + O2(g)  CO2(g)
ΔH = -394 kJ
3. Kemudian gas CO2 bergerak naik dan bereaksi lagi dengan kokas manjadi CO.
CO2(g) + C(s)  2CO(g)
ΔH = +173 kJ
4. Gas CO yang terjadi mereduksi bijih besi secara bertahap menjadi besi.
3Fe2O3 + CO  2Fe3O4 + CO2 (pada suhu 500 °C)
Fe3O4 + CO  3FeO + CO2 (pada suhu 850 °C)
FeO + CO  Fe + CO2 (pada suhu 1000 °C)
Reaksi total dapat di tuliskan sebagai berikut:
BACK
Fe2O3 (s) + 3CO (g)  2Fe (l) + 3CO2 (g)
Besi cair itu turun ke bawah. Zat pengotor yang tercampur , seperti SiO2, P4O10 &Al2O3 diikat
oleh CaO (penguraian batu kapur pada suhu tinggi). Besi yang dihasilkan disebut besi kasar
(pig iron) yang mengandung 95% Fe, 4% C dan sedikit Si, P, dan S. Rapuh (mudah patah).
“Kegunaan Besi”
1. Dalam penggunaanya, besi digunakan bukan sebagai
besi murni, tapi berupa logam campur (baja).
2. Dipergunakan sebagai mainan anak-anak, perkakas
dapur, industri kendaraan, konstruksi
bangunan, jembatan, rel kereta api, dll.
3. Baja tahan karat digunakan untuk membuat perkakas
seperti gunting, obeng dan kunci serta perkakas dapur
seperti sendok dan panci.
1. Pembuatan Tembaga
Pembuatan Tembaga

2.PenggunaanTembaga
Penggunaan Tembaga
“Pembuatan Tembaga”
Tembaga diperoleh dari bijih kalkopirit CuFeS2 melalui beberapa
tahap, yaitu:
1. Pengapungan (flotasi)

Bijih diserbukkan > masuk ke dalam campuran air dan minyak. Bijih
yang mengandung tembaga akan diselaputi oleh minyak & yang lainnya
terbawa oleh air. Udara ditiupkan ke dalam campuran dan bijih yang
diselaputi minyak dibawa ke permukaan mengapung, sedangkan zat lain
diendapkan. GAMBAR.
2. Pemanggangan
Bijih pekat hasil pengapungan selanjutnya dipanggang dan terjadi reaksi
Reaksinya nie :
4Cu2FeS2(s) + 9O2(g)  2Cu2S(s) + 2Fe2O3(s) +
6SO2(g
Mengubah besi sulfida menjadi besi oksida
Tembaga tetap berupa sulfida
BACK
3. Peleburan dan pengubahan
bijih terlebih dahulu dileburkan sehingga mencair dan terpisah
menjadi 2 lapisan. Lapisan bawah (copper mate) yang terdri dari
Cu2S dan lapisan atas adalah besi cair. Lalu copper mate ini
dipindahkan dan ditiupkan udara sehingga reaksi redoks terjadi.
Menghasilkan tembaga yang mengandung gelembung SO2
beku (tembaga lepuh) atau yang disebut dengan blister copper

Ini loh reaksinya XD
• 2Cu2S(s) + 3O2(g)  2Cu2O(s) + 2SO2(g)
 Cu2S(s) + 2Cu2O(s)  6Cu(s) + SO2(g

Pada proses ini
kandungan Cu
sebesar 98-99%
4. Elektrolisis (pemurnian)

Tembaga lepuh (anode)

Cu(s)  Cu2+(aq) + 2e
Tembaga murni (katode)

Cu2+(aq) + 2e  Cu(s)

Menghasilkan

BACK
“Kegunaan Tembaga”
1. Merupakan penghantar panas dan listrik yang sangat baik, maka
2.
3.
4.

5.
6.

banyak digunakan pada alat-alat listrik.
Sebagai perhiasan, campuran antara tembaga dan emas.
Sebagai bahan pembuat uang logam.
Sebagai bahan pembuat logam lain, seperti kuningan (campuran
antara tembaga dan seng), perunggu (campuran antara tembaga
dan timah.
CuSO4 dalam air berwarna biru, banyak digunakan sebagai zat
warna.
Campuran CuSO4 dan Ca(OH)2, disebut bubur boderiux banyak
digunakan untuk mematikan serangga atau hama
tanaman, pencegah jamur pada sayur dan buah.
7. CuCl2, digunakan untuk menghilangkan kandungan belerang
pada pengolahan minyak.
8. Cu(OH)2 yang larut dalam larutan NH4OH membentuk ion
kompleks cupri tetramin (dikenal sebagai larutan
schweitser), digunakan untuk melarutkan selulosa pada
pembuatan rayon (sutera buatan).
Kromium adalah logam yang sangat
mengkilap, keras, dan tahan karat.
Bahan baku industri
2. Sebagai bahan paduan
3. Membuat berbagai pernik
kendaraan bermotor
4. Sebagai refraktori
1.

BACK
Ppt kimia siap oke

More Related Content

What's hot

Kimia power point tommy tugas utama
Kimia power point tommy tugas utamaKimia power point tommy tugas utama
Kimia power point tommy tugas utama
Tommy Nandez
 
Kelimpahan unsur karbon, nitrogen, dan oksigen
Kelimpahan unsur karbon, nitrogen, dan oksigenKelimpahan unsur karbon, nitrogen, dan oksigen
Kelimpahan unsur karbon, nitrogen, dan oksigen
Muhammad Nanda
 
Kimia unsur xii ipa 4
Kimia unsur xii ipa 4Kimia unsur xii ipa 4
Kimia unsur xii ipa 4
afidah1995
 
kimia-periode 3 dan unsur transisi periode 4
kimia-periode 3 dan unsur transisi periode 4kimia-periode 3 dan unsur transisi periode 4
kimia-periode 3 dan unsur transisi periode 4
muharomah
 

What's hot (15)

Kimia power point tommy tugas utama
Kimia power point tommy tugas utamaKimia power point tommy tugas utama
Kimia power point tommy tugas utama
 
Unsur periode ketiga
Unsur periode ketigaUnsur periode ketiga
Unsur periode ketiga
 
Unsur periode 3
Unsur periode 3Unsur periode 3
Unsur periode 3
 
Ppt pembuatan natrium
Ppt pembuatan natriumPpt pembuatan natrium
Ppt pembuatan natrium
 
Kelimpahan unsur karbon, nitrogen, dan oksigen
Kelimpahan unsur karbon, nitrogen, dan oksigenKelimpahan unsur karbon, nitrogen, dan oksigen
Kelimpahan unsur karbon, nitrogen, dan oksigen
 
Manfaat unsur dan golongan
Manfaat unsur dan golonganManfaat unsur dan golongan
Manfaat unsur dan golongan
 
Unsur kimia periode ke 3.ppt presentation - SlideShare
Unsur kimia periode ke 3.ppt presentation - SlideShareUnsur kimia periode ke 3.ppt presentation - SlideShare
Unsur kimia periode ke 3.ppt presentation - SlideShare
 
Contoh reaksi kimia
Contoh reaksi kimiaContoh reaksi kimia
Contoh reaksi kimia
 
Kimia unsur xii ipa 4
Kimia unsur xii ipa 4Kimia unsur xii ipa 4
Kimia unsur xii ipa 4
 
Kimia terbaru unsur-unsur golongan utama 2
Kimia terbaru unsur-unsur golongan utama 2Kimia terbaru unsur-unsur golongan utama 2
Kimia terbaru unsur-unsur golongan utama 2
 
Unsur periode 3
Unsur periode 3Unsur periode 3
Unsur periode 3
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Ppt gol iva
Ppt gol ivaPpt gol iva
Ppt gol iva
 
Kimia (periode 3)
Kimia (periode 3)Kimia (periode 3)
Kimia (periode 3)
 
kimia-periode 3 dan unsur transisi periode 4
kimia-periode 3 dan unsur transisi periode 4kimia-periode 3 dan unsur transisi periode 4
kimia-periode 3 dan unsur transisi periode 4
 

Viewers also liked (11)

power point kimia unsur
power point kimia unsurpower point kimia unsur
power point kimia unsur
 
Kimia industri
Kimia industriKimia industri
Kimia industri
 
ppt pertambangan by aulia salsabila
ppt pertambangan by aulia salsabilappt pertambangan by aulia salsabila
ppt pertambangan by aulia salsabila
 
Proses pembuatan botol kaca arvan
Proses pembuatan botol kaca arvanProses pembuatan botol kaca arvan
Proses pembuatan botol kaca arvan
 
Pembuatan kaca - bahan galian industri
Pembuatan kaca - bahan galian industriPembuatan kaca - bahan galian industri
Pembuatan kaca - bahan galian industri
 
Asam sulfat klmpok 1
Asam sulfat klmpok 1Asam sulfat klmpok 1
Asam sulfat klmpok 1
 
Presentasi aluminium
Presentasi aluminiumPresentasi aluminium
Presentasi aluminium
 
Flat glass products & float manufacture2007
Flat glass products & float manufacture2007Flat glass products & float manufacture2007
Flat glass products & float manufacture2007
 
Power point koloid
Power point koloidPower point koloid
Power point koloid
 
power point Alat pelindung diri
power point Alat pelindung diripower point Alat pelindung diri
power point Alat pelindung diri
 
Aluminium Ppt
Aluminium PptAluminium Ppt
Aluminium Ppt
 

Similar to Ppt kimia siap oke

Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Liahandayaniskt
 
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
dhegchademinnie
 
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Tys Chusmah
 
Magnesium diproduksi melalui elektrolisis lelehan mg cl2
Magnesium diproduksi melalui elektrolisis lelehan mg cl2Magnesium diproduksi melalui elektrolisis lelehan mg cl2
Magnesium diproduksi melalui elektrolisis lelehan mg cl2
taektarakai1
 

Similar to Ppt kimia siap oke (20)

Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
 
kimia unsur
kimia unsurkimia unsur
kimia unsur
 
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
 
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
 
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
Pembuaanmanfaatbeberapaunsurlogamdansenyawanya 120409062650-phpapp02
 
Kimia Unsur - Periode 3
Kimia Unsur - Periode 3Kimia Unsur - Periode 3
Kimia Unsur - Periode 3
 
Magnesium diproduksi melalui elektrolisis lelehan mg cl2
Magnesium diproduksi melalui elektrolisis lelehan mg cl2Magnesium diproduksi melalui elektrolisis lelehan mg cl2
Magnesium diproduksi melalui elektrolisis lelehan mg cl2
 
TUGAS KIMIA WAJIB.pptx
TUGAS KIMIA WAJIB.pptxTUGAS KIMIA WAJIB.pptx
TUGAS KIMIA WAJIB.pptx
 
Logam golongan 11 (logam mata uang)
Logam golongan 11 (logam mata uang)Logam golongan 11 (logam mata uang)
Logam golongan 11 (logam mata uang)
 
RPP Kimia unsur
RPP Kimia unsurRPP Kimia unsur
RPP Kimia unsur
 
BAB_3_KIMIA_UNSUR.ppt
BAB_3_KIMIA_UNSUR.pptBAB_3_KIMIA_UNSUR.ppt
BAB_3_KIMIA_UNSUR.ppt
 
kimia unsur Periode 3
kimia unsur Periode 3kimia unsur Periode 3
kimia unsur Periode 3
 
Ppt anorganik
Ppt anorganikPpt anorganik
Ppt anorganik
 
Tugas kimia artikel tentang korosi
Tugas kimia artikel tentang korosiTugas kimia artikel tentang korosi
Tugas kimia artikel tentang korosi
 
Kimia unsur by Dede Juliansyah @SMAN 63 Jakarta
Kimia unsur by Dede Juliansyah @SMAN 63 JakartaKimia unsur by Dede Juliansyah @SMAN 63 Jakarta
Kimia unsur by Dede Juliansyah @SMAN 63 Jakarta
 
KIMIA UNSUR : LOGAM TRANSISI PERIODE KEEMPAT
KIMIA UNSUR : LOGAM TRANSISI PERIODE KEEMPATKIMIA UNSUR : LOGAM TRANSISI PERIODE KEEMPAT
KIMIA UNSUR : LOGAM TRANSISI PERIODE KEEMPAT
 
Alkali
Alkali Alkali
Alkali
 
Natrium
NatriumNatrium
Natrium
 
Periode ketiga ppt
Periode ketiga pptPeriode ketiga ppt
Periode ketiga ppt
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 

Ppt kimia siap oke

  • 1.
  • 3. Natrium merupakan elemen keempat terbanyak di bumi. Unsur ini termasuk Logam Alkali yang merupakan unsur reaktif yang lunak, ringan, dan putih keperakan.
  • 5. “Pembuatan Natrium” Logam alkali pada umumnya diperoleh dengan mengelektrolisis lelehan garam kloridanya. Misalnya logam natrium dibuat dengan mengelektrolisis campuran lelehan NaCl dan CaCl2. Fungsi CaCl2 pada proses ini adalah menurunkan titik leleh NaCl. Reaksi yang terjadi: Katoda : Na+ (l) + e-  Na (l) Anoda : 2Cl- (l)  Cl2 (g) + 2eHasil : 2Na+ (l) + 2Cl-  2Na (l) + Cl2 (g)
  • 6.
  • 7. Natrium akan mengapung di air dan jika digerus menjadi bubuk dan dimasukkan ke dalam air akan menyebabkan reaksi dashyat pembentukan gas hidrogen, jika natriumnya dalam jumlah banyak dapat menimbulkan ledakan. Lihat Lebih DETAIILNYA
  • 8. Saat natrium dikontakkan dengan air (H2O), reaksi kimia yang sangat eksotermik terjadi antara kedua reaktan tersebut dan membentuk natrium hidroksida (NaOH) dan hidrogen (H2). Na(s) + H2O(l) –> NaOH(aq) + H2(g) + panas Reaksi tersebut merupakan reaksi yang amat eksoterm dan cukup untuk membuat hidrogen terbakar karena keberadan oksigen di atmosfer. Reaksi hidrogen dan oksigen kemudian membentuk molekul air yang baru. Reaksi tersebut bersifat sangat eksotermal (menghasilkan panas), sehingga gas hidrogen secara otomatis akan terbakar, ini disebabkan karena gas hidrogen mengalami proses autoignition akibat perpindahan panas dari reaksi ke lingkungan. 2H2(g) + O2(g) –> 2H2O(g) BACK
  • 9. “Kegunaan Natrium dan Senyawanya” 1 Natrium  Sebagai cairan pendingin (coolant) pada reaktor nuklir.  Uap natrium untuk lampu natrium sebagai penerangan jalan raya. 2 Natrium klorida (NaCl)  Bahan baku untuk membuat natrium, klorin, dan senyawa-senyawa natrium seperti NaOH dan natrium karbonat (Na2CO3).  Mengawetkan ikan dan daging.  Menncairkan salju.  Sebagai bumbu masak.
  • 10. 3 Natrium hidroksida (NaOH)  Pembuatan sabun, detergen, pulp dan kertas.  Pengolahan bauksit untuk pembuatan aluminium, tekstil, plastik, pemurnian minyak bumi. 4 Natrium karbonat (Na2CO3)  Pembuatan kaca (terutama kaca bejana).  Membuat bahan-bahan kimia lainnya, industri pulp dan kertas, industri detergen, dan bahan pelunak air. 5 Natrium bikarbonat (NaHCO ) 3  Soda kue untuk membuat kue agar mengembang karena pada pemanasannya menghasilkan gas CO2 yang memekarkan adonan hingga mengembang.
  • 11. Aluminium adalah logam putih keperak-perakan memiliki karakteristik yang diinginkan pada logam. Ia ringan, tidak magnetik dan tidak mudah terpercik, merupakan logam kedua termudah dalam soal
  • 13. “Pembuatan Aluminium” Aluminium diperoleh dengan elektrolisis lelehan bauksit Al2O3 dalam kriolit cair Na3AlF6 pada proses Hall melalui 2 tahap, yaitu: 1. Pemurnian Al2O3 dari bauksit (alumina) Ke dalam bauksit ditambahkan larutan NaOH pekat sehingga Al2O3 larut, sedangkan zat lain tidak larut. Dipisahkan melalui penyaringan. Al2O3 (s) + 2NaOH (aq)  2NaAlO2 (aq) + H2O (l) Larutan NaAlO2 diasamkan. NaAlO2 (aq) + H2O (l) + HCl (aq)  Al(OH)3 (s) + NaCl (aq) Endapan Al(OH)3 disaring & dipanaskan sehingga terurai. Al(OH)3 (s)  Al2O3 (s) + 3H2O (g) (panas)
  • 14. 2. Elektrolisis Al2O3 dengan kriolit cair Al2O3 murni dicampur dengan kriolit Na3AlF6. Dinding bejana untuk elektrolisis terbuat dari besi yang dilapisi grafit (katoda). Anodanya, batang karbon yang dicelupkan ke dalam campuran. Larutan Al2O3 dalam kriolit dimasukkan ke dalam sel Hall-Heroult, kemudian dialiri listrik. Ion Al3+ direduksi di katoda menjadi Al cair dan ion O2- dioksidasi di anoda menjadi gas oksigen. Reaksi yang terjadi: Al2O3(l)  2Al3+(l) + 3O2-(l) Katoda : Al3+(l) + 3e  Al(l) ×4 Anoda : 2O2-(l)  O2(g) + 4e × 3 Hasil : 4Al3+(l) + 6O2-(l)  4Al(l) + 3O2(g) Gas oksigen yang terbentuk dapat bereaksi dengan anoda karbon membentuk CO2 sehingga anoda semakin habis dan pada suatu saat harus diganti. BACK
  • 15.
  • 16. “Kegunaan Aluminium” 1. Sebagai aliose (bahan campuran) Duralium (95% Al, 4% Cu, 0,5%Mg dan 0,5% Mn) Magnalium (70 – 95% Al, dan 30 – 0,5% Mg) Alnico (20% Al, 50%, 20%Ni, dan 10% Cu) Thermit (Al + Fe2O3) untuk mengelas logam 2. Tawas, KAl(SO4)2 12H2O untuk penjernihan air. 3. Aluminium sulfat Al2(SO4)3 untuk industri kertas dan mordan. 4. Zeolit Na2O Al2O3 2SiO2 untuk melunakkan air sadah. 5. Aluminium Al2O3 untuk pembuatan aluminium, pasta gigi, industry keramik, dan industri gelas.
  • 17. 6. Al(OH)3 untuk menetralkan asam lambung yang berlebihan 7. Al2O3 (Alfa-Alumina) untuk meruntuhkan bangunan yang terbuat dari besi atau baja. 8. Meningkatkan ketahanan korosi. 9. Meningkatkan adhesi cat. 10. Meningkatkan isolasi listrik. 11. Memungkinkan penggunaan lithografi dan photografi. 12. Memperbesar emisivitas. 13. Meningkatkan ketahanan abrasi. 14. Mendeteksi daerah peka retakan.
  • 18. Pengolahan aluminium menjadi aluminium murni dapat dilakukan melalui dua tahap yaitu: 1. Tahap pemurnian bauksit sehingga diperoleh aluminium oksida murni (alumina) 2. Tahap peleburan alumina Tahap pemurnian bauksit dilakukan untuk menghilangkan pengotor utama dalam bauksit. Caranya adalah dengan melarutkan bauksit dalam larutan natrium hidroksida (NaOH), Al2O3 (s) + 2NaOH (aq) + 3H2O(l) —> 2NaAl(OH)4(aq) Aluminium oksida larut dalam NaOH sedangkan pengotornya tidak larut. Selanjutnya aluminium diendapkan dari filtratnya dengan cara mengalirkan gas CO2 dan pengenceran. 2NaAl(OH)4(aq) + CO2(g) —> 2Al(OH)3(s) + Na2CO3(aq) + H2O(l) Endapan aluminium hidroksida disaring,dikeringkan lalu dipanaskan sehingga diperoleh aluminium oksida murni (Al2O3) 2Al(OH)3(s) —> Al2O3(s) + 3H2O(g) Selanjutnya adalah tahap peleburan alumina dengan cara reduksi melalui proses elektrolisis menurut proses Hall-Heroult. Dalam proses Hall-Heroult, aluminum oksida dilarutkan dalam lelehan kriolit (Na3AlF6) dalam bejana baja berlapis grafit yang sekaligus berfungsi sebagai katode. Selanjutnya elektrolisis dilakukan pada suhu 950 oC. Sebagai anode digunakan batang grafit.
  • 19. Besi adalah logam yang berasal dari bijih besi (tambang) yang banyak digunakan untuk kehidupan manusia sehari-hari dari yang bermanfaat sampai dengan yang merusakkan. Dalam tabel periodik, besi mempunyai simbol Fe dan nomor atom 26. Besi juga mempunyai nilai ekonomis yang tinggi. Besi adalah logam yang paling banyak dan paling beragam penggunaannya.
  • 21. “Pembuatan Besi” Besi diperoleh dari bijih besi dengan cara peleburan yang di lakukan dalam suatu tunggu yang disebut tanur tiup (blast furnace). Proses yang terjadi pada pembuatan besi: 1. Bahan-bahan (biji besi, batu kapur,&kokas) dimasukkan ke dalam tungku. 2. Udara panas dialirkan melalui dasar tanur yang mengoksidasi karbon jadi gas CO2. C (s) + O2(g)  CO2(g) ΔH = -394 kJ 3. Kemudian gas CO2 bergerak naik dan bereaksi lagi dengan kokas manjadi CO. CO2(g) + C(s)  2CO(g) ΔH = +173 kJ 4. Gas CO yang terjadi mereduksi bijih besi secara bertahap menjadi besi. 3Fe2O3 + CO  2Fe3O4 + CO2 (pada suhu 500 °C) Fe3O4 + CO  3FeO + CO2 (pada suhu 850 °C) FeO + CO  Fe + CO2 (pada suhu 1000 °C) Reaksi total dapat di tuliskan sebagai berikut: BACK Fe2O3 (s) + 3CO (g)  2Fe (l) + 3CO2 (g) Besi cair itu turun ke bawah. Zat pengotor yang tercampur , seperti SiO2, P4O10 &Al2O3 diikat oleh CaO (penguraian batu kapur pada suhu tinggi). Besi yang dihasilkan disebut besi kasar (pig iron) yang mengandung 95% Fe, 4% C dan sedikit Si, P, dan S. Rapuh (mudah patah).
  • 22.
  • 23. “Kegunaan Besi” 1. Dalam penggunaanya, besi digunakan bukan sebagai besi murni, tapi berupa logam campur (baja). 2. Dipergunakan sebagai mainan anak-anak, perkakas dapur, industri kendaraan, konstruksi bangunan, jembatan, rel kereta api, dll. 3. Baja tahan karat digunakan untuk membuat perkakas seperti gunting, obeng dan kunci serta perkakas dapur seperti sendok dan panci.
  • 24. 1. Pembuatan Tembaga Pembuatan Tembaga 2.PenggunaanTembaga Penggunaan Tembaga
  • 25. “Pembuatan Tembaga” Tembaga diperoleh dari bijih kalkopirit CuFeS2 melalui beberapa tahap, yaitu: 1. Pengapungan (flotasi) Bijih diserbukkan > masuk ke dalam campuran air dan minyak. Bijih yang mengandung tembaga akan diselaputi oleh minyak & yang lainnya terbawa oleh air. Udara ditiupkan ke dalam campuran dan bijih yang diselaputi minyak dibawa ke permukaan mengapung, sedangkan zat lain diendapkan. GAMBAR. 2. Pemanggangan Bijih pekat hasil pengapungan selanjutnya dipanggang dan terjadi reaksi Reaksinya nie : 4Cu2FeS2(s) + 9O2(g)  2Cu2S(s) + 2Fe2O3(s) + 6SO2(g Mengubah besi sulfida menjadi besi oksida Tembaga tetap berupa sulfida
  • 26. BACK
  • 27. 3. Peleburan dan pengubahan bijih terlebih dahulu dileburkan sehingga mencair dan terpisah menjadi 2 lapisan. Lapisan bawah (copper mate) yang terdri dari Cu2S dan lapisan atas adalah besi cair. Lalu copper mate ini dipindahkan dan ditiupkan udara sehingga reaksi redoks terjadi. Menghasilkan tembaga yang mengandung gelembung SO2 beku (tembaga lepuh) atau yang disebut dengan blister copper Ini loh reaksinya XD • 2Cu2S(s) + 3O2(g)  2Cu2O(s) + 2SO2(g)  Cu2S(s) + 2Cu2O(s)  6Cu(s) + SO2(g Pada proses ini kandungan Cu sebesar 98-99%
  • 28. 4. Elektrolisis (pemurnian) Tembaga lepuh (anode) Cu(s)  Cu2+(aq) + 2e Tembaga murni (katode) Cu2+(aq) + 2e  Cu(s) Menghasilkan BACK
  • 29. “Kegunaan Tembaga” 1. Merupakan penghantar panas dan listrik yang sangat baik, maka 2. 3. 4. 5. 6. banyak digunakan pada alat-alat listrik. Sebagai perhiasan, campuran antara tembaga dan emas. Sebagai bahan pembuat uang logam. Sebagai bahan pembuat logam lain, seperti kuningan (campuran antara tembaga dan seng), perunggu (campuran antara tembaga dan timah. CuSO4 dalam air berwarna biru, banyak digunakan sebagai zat warna. Campuran CuSO4 dan Ca(OH)2, disebut bubur boderiux banyak digunakan untuk mematikan serangga atau hama tanaman, pencegah jamur pada sayur dan buah.
  • 30. 7. CuCl2, digunakan untuk menghilangkan kandungan belerang pada pengolahan minyak. 8. Cu(OH)2 yang larut dalam larutan NH4OH membentuk ion kompleks cupri tetramin (dikenal sebagai larutan schweitser), digunakan untuk melarutkan selulosa pada pembuatan rayon (sutera buatan).
  • 31.
  • 32. Kromium adalah logam yang sangat mengkilap, keras, dan tahan karat.
  • 33. Bahan baku industri 2. Sebagai bahan paduan 3. Membuat berbagai pernik kendaraan bermotor 4. Sebagai refraktori 1. BACK