SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
NAMA : DIAN PUTRIAN PERMATA SARI
NIM : 2023015035004
PRODI : MAGISTER PENDIDIKAN IPA
TUGAS: KIMIA INSTRUMENTASI
Oleh : Dian Putrian Permata Sari
Oleh : Dian Putrian Permata Sari
DEFINISI SPEKTROFOTOMETRI IR
Spektrofotometri IR merupakan suatu metode yang mengamati
interaksi molekul dengan radiasi elektromagnetik yang berada pada
daerah panjang gelombang 0,75 – 1.000 µm atau pada bilangan
gelombang 13.000 – 10 cm-1.
Inframerah adalah radiasi elektrmagnetik dari panjang gelombang
yang mana lebih panjang dari cahaya tampak, tetapi lebih pendek dari
radiasi gelombang radio.
KONSEP DASAR SPEKTROFOTOMETRI IR
Spektrofotometri ini berdasar pada penyerapan panjang gelombang infra merah. Cahaya infra
merah terbagi menjadi infra merah dekat, pertengahan, dan jauh. Infra merah pada
spektrofotometri adalah infra merah jauh dan pertengahan. Dari pembagian daerah spektrum
elektromagnetik tersebut di atas, daerah panjang gelombang yang sering digunakan pada alat
spektroskopi inframerah adalah pada daerah inframerah pertengahan, yaitu pada panjang
gelombang 2,5 – 50 μm atau pada bilangan gelombang 4.000 – 200 cm-1 .
Umumnya spektrofotometri IR digunakan untuk mengidentifikasi gugus fungsi pada
suatu senyawa, terutama senyawa organik. Setiap serapan pada panjang gelombang tertentu
menggambarkan adanya suatu gugus fungsi spesifik.
KONSEP DASAR SPEKTROFOTOMETRI IR
Teori Dasar Absorpsi Infra-Merah
Bila suatu senyawa diradiasi dengan sinar infra merah, maka sebagian sinar akan diserap
oleh senyawa sedangkan yang lain akan diteruskan. Serapan ini diakibatkan karena molekul
senyawa organic mempunyai ikatan yang dapat bervibrasi. Vibrasi molekul hanya akan terjadi
bila suatu molekul terdiri dari dua atom atau lebih. Untuk dapat menyerap radiasi infra merah
(aktif inframerah), vibrasi molekul harus menghasilkan perubahan momen dwikutub.
Vibrasi molekul di golongkan atas 2 golongan besar yaitu:
1. Vibrasi Regangan (Streching)
2. Vibrasi Bengkokan (Bending)
KONSEP DASAR SPEKTROFOTOMETRI IR
 Sumber Sinar Infra Merah:
Pada umumnya, sumber sinar infra merah yang biasa dipakai adalah berupa zat padat inert yang
dipanaskan dengan listrik sehingga mencapai suhu antara 1500-2000oK. Akibat pemanasan ini akan
dipancarkan sinar infra merah yang continue.
 Jenis-jenis Sumber Infra Merah:
1. Nerst Glower, terbuat dari campuran oksida unsur lantanida (campuran oksida dari Zr, Y, Er, dsb).
2. Globar, berbentuk batang yang terbuat dari silikom karbida.
3. Kawan Ni-Cr yang dipijarkan
BILANGAN GELOMBANG GUGUS FUNGSI TERTENTU
Bilangan gelombang merupakan satuan yang digunakan dalam
spektrofotometer infra merah. Dalam spektrofotometer infra merah
panjang gelombang dan bilangan gelombang adalah nilai yang digunakan
untuk menunjukkan posisi dalam spektrum serapan. Panjang gelombang
biasanya diukur dalam mikron atau mikro meter (µm).
BILANGAN GELOMBANG GUGUS FUNGSI TERTENTU
Gugus Jenis Senyawa Daerah Serapan (cm-1)
C-H alkana 2850-2960, 1350-1470
C-H alkena 3020-3080, 675-870
C-H aromatik 3000-3100, 675-870
C-H alkuna 3300
C=C alkena 1640-1680
C=C aromatik (cincin) 1500-1600
C-O alkohol, eter, asam karboksilat, ester 1080-1300
C=O aldehida, keton, asam karboksilat, ester 1690-1760
O-H alkohol, fenol(monomer) 3610-3640
O-H alkohol, fenol (ikatan H) 2000-3600 (lebar)
O-H asam karboksilat 3000-3600 (lebar)
N-H amina 3310-3500
C-N amina 1180-1360
-NO2 Nitro 1515-1560, 1345-1385
Manfaat Data Spektrofotometer IR Dalam
Interpretasi Data dan Analisis Struktur
Analisis kualitatif dengan Spektrofotometer IR
Berguna untuk mengklasifikasi seluruh daerah kedalam tiga sampai empat daerah yang lebar. Salah
satu cara ialah dengan mengkategorikan sebagian daerah IR dekat (0,7-2,5 μ); daerah fundamental (2,5-5,0
μ); dan daerah IR jauh (50-500 μ). Cara yang lain adalah dengan mengklasifikasikannya sebagai daerah
sidik jari (6,7-14 μ).
Analisis Kuantitatif dengan Spektrofotometer IR
Dalam penentuan analisis kuantitatif dengan IR digunakan hukum Beer. Kita dapat menghitung
absortivitas molar (ε) pada panjang gelombang tertentu, dimana salah satu komponennya mengabsorpsi
dengan kuat sedang komponen lain lemah atau tidak mengabsorpsi. Kebanyakan penggunaan spektroskopi
infra merah dalam analisis kuantitatif adalah untuk menganalisis kandungan udara.
Komponen Alat-alat Spektrofotometer IR
Komponen Alat-alat Spektrofotometer IR
1. The source: energi IR yang dipancarkan dari sebuah benda hitam menyala. Balok ini
melewati melalui logam yang mengontrol jumlah energi yang diberikan kepada
sampel.
2. Interoferometer : sinar memasuki interferometer “spektra encoding‟ mengambil
tempat, kemudian sinyal yang dihasilkan keluar dari interferogram.
3. Sampel : sinar memasuki kompartemen sampel dimana diteruskan melalui cermin
dari permukaan sampel yang tergantung pada jenis analisis.
4. Detector : sinar akhirnya lolos ke detector untuk pengukuran akhir.
5. Computer : sinyal diukur secara digital dan dikirim kekomputer untuk diolah oleh
Fourier Transformation berada. Spektrum disajikan untuk interpretasi lebih lanjut.
Cara Kerja Alat Spektrofotometer IR
Preparasi Sampel Pada Spektrofotometer IR
Persiapan sampel bergantung pada bentuk fisik sampel yang akan
dianalisis:
a. Padat, Jika zat yang akan dianalisis berbentuk padat, maka ada dua
metode untuk persiapan sampel ini, yaitu melibatkan penggunaan Nujol
mull atau pelet KBr.
b. Cairan, Disini diperlukan pelarut yang mempunyai daya yang
melarut cukup tinggi terhadap senyawa yang akan dianalisis, Selain itu,
tidak boleh terjadi reaksi antara pelarut dengan senyawa cuplikan.
Analisis Data Berdasarkan Jurnal
Analisis Data Spektrum IR Meniran
Gambar: Perbandingan spectrum IR standar kuarsetin (a) dengan
. sampel kering serbuk maniran (b).
Analisis Data Berdasarkan Jurnal
Pada gambar tersebut menunjukkan perbedaan antara spektrum IR
sampel meniran dan standar kuersetin. Perbedaan ini disebabkan oleh turut
terukurnya serapan molekul-molekul selain flavonoid yang terdapat pada
sel utuh dari serbuk kering meniran. Gugus-gugus dalam molekul kuersetin
yang dapat memberikan serapan, antara lain C=C dan C-C aromatik, C-C,
C-O, O-H, C=O, dan C-H.
Pada gambar di atas terlihat bahwa pada spektrum kuersetin
terdapat serapan gugus O-H pada bilangan gelombang 3400–3200 cm-1,
gugus C=O keton pada 1725–1705 cm-1, gugus C=C aromatik pada 1600
dan 1475 cm-1, dan gugus C-O pada 1260–1000 cm-1.
PPT KIMIA INSTRUMENTASI IR DIAN PUTRIAN PERMATA SARI.pptx

More Related Content

Similar to PPT KIMIA INSTRUMENTASI IR DIAN PUTRIAN PERMATA SARI.pptx

Presentasi spektroskopi uv vis
Presentasi spektroskopi uv visPresentasi spektroskopi uv vis
Presentasi spektroskopi uv viskhairul anwar
 
Gelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetikGelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetikDenz Kyodensu
 
Laboratorium instrumentasi kimia(1)
Laboratorium instrumentasi kimia(1)Laboratorium instrumentasi kimia(1)
Laboratorium instrumentasi kimia(1)Yuni Nurfiana
 
Analisis Spektrofotometri.pdf
Analisis Spektrofotometri.pdfAnalisis Spektrofotometri.pdf
Analisis Spektrofotometri.pdfDimasAjidinata
 
Bab vi spektro
Bab vi spektroBab vi spektro
Bab vi spektrothia_tiunk
 
153704375 xrd-dan-ft-ir-ppt
153704375 xrd-dan-ft-ir-ppt153704375 xrd-dan-ft-ir-ppt
153704375 xrd-dan-ft-ir-pptmuhammad Mukri
 
09_Spektroskopi NMR & Elusidasi Struktur.pdf
09_Spektroskopi NMR & Elusidasi Struktur.pdf09_Spektroskopi NMR & Elusidasi Struktur.pdf
09_Spektroskopi NMR & Elusidasi Struktur.pdfdedenindradinata
 
Spektrum elektromagnetik
Spektrum elektromagnetikSpektrum elektromagnetik
Spektrum elektromagnetikbudi_635921
 
5-KULIAH SPEKTROMETRI IR.ppt
5-KULIAH SPEKTROMETRI IR.ppt5-KULIAH SPEKTROMETRI IR.ppt
5-KULIAH SPEKTROMETRI IR.pptKetutPuja3
 
Analisis anorganik dg ir dan uv lidya novita
Analisis anorganik dg ir dan uv lidya novitaAnalisis anorganik dg ir dan uv lidya novita
Analisis anorganik dg ir dan uv lidya novitaLidya Novita Bachtiar
 
laporan anaisis spektroskopi percobaan 2
laporan anaisis spektroskopi percobaan 2  laporan anaisis spektroskopi percobaan 2
laporan anaisis spektroskopi percobaan 2 mila_indriani
 
gelombang-elektromagnetik-x21.ppt
gelombang-elektromagnetik-x21.pptgelombang-elektromagnetik-x21.ppt
gelombang-elektromagnetik-x21.pptmekicotpecah
 

Similar to PPT KIMIA INSTRUMENTASI IR DIAN PUTRIAN PERMATA SARI.pptx (20)

Presentasi spektroskopi uv vis
Presentasi spektroskopi uv visPresentasi spektroskopi uv vis
Presentasi spektroskopi uv vis
 
Daftar isi
Daftar isiDaftar isi
Daftar isi
 
Kd meeting 7
Kd meeting 7Kd meeting 7
Kd meeting 7
 
Spektrofotometri
SpektrofotometriSpektrofotometri
Spektrofotometri
 
Gelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetikGelombang elektromagnetik
Gelombang elektromagnetik
 
Ppt fisdas 3 2
Ppt fisdas 3   2Ppt fisdas 3   2
Ppt fisdas 3 2
 
Spectrofotometer
SpectrofotometerSpectrofotometer
Spectrofotometer
 
Laboratorium instrumentasi kimia(1)
Laboratorium instrumentasi kimia(1)Laboratorium instrumentasi kimia(1)
Laboratorium instrumentasi kimia(1)
 
Analisis Spektrofotometri.pdf
Analisis Spektrofotometri.pdfAnalisis Spektrofotometri.pdf
Analisis Spektrofotometri.pdf
 
Bab vi spektro
Bab vi spektroBab vi spektro
Bab vi spektro
 
153704375 xrd-dan-ft-ir-ppt
153704375 xrd-dan-ft-ir-ppt153704375 xrd-dan-ft-ir-ppt
153704375 xrd-dan-ft-ir-ppt
 
09_Spektroskopi NMR & Elusidasi Struktur.pdf
09_Spektroskopi NMR & Elusidasi Struktur.pdf09_Spektroskopi NMR & Elusidasi Struktur.pdf
09_Spektroskopi NMR & Elusidasi Struktur.pdf
 
Spektrum elektromagnetik
Spektrum elektromagnetikSpektrum elektromagnetik
Spektrum elektromagnetik
 
5-KULIAH SPEKTROMETRI IR.ppt
5-KULIAH SPEKTROMETRI IR.ppt5-KULIAH SPEKTROMETRI IR.ppt
5-KULIAH SPEKTROMETRI IR.ppt
 
Analisis anorganik dg ir dan uv lidya novita
Analisis anorganik dg ir dan uv lidya novitaAnalisis anorganik dg ir dan uv lidya novita
Analisis anorganik dg ir dan uv lidya novita
 
Sensor
SensorSensor
Sensor
 
UV Visible (Cahaya Tampak)
UV Visible (Cahaya Tampak)UV Visible (Cahaya Tampak)
UV Visible (Cahaya Tampak)
 
laporan anaisis spektroskopi percobaan 2
laporan anaisis spektroskopi percobaan 2  laporan anaisis spektroskopi percobaan 2
laporan anaisis spektroskopi percobaan 2
 
gelombang-elektromagnetik-x21.ppt
gelombang-elektromagnetik-x21.pptgelombang-elektromagnetik-x21.ppt
gelombang-elektromagnetik-x21.ppt
 
Tugas fisika
Tugas fisikaTugas fisika
Tugas fisika
 

Recently uploaded

Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSyudi_alfian
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxrahmaamaw03
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmeunikekambe10
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasHardaminOde2
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanNiKomangRaiVerawati
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...Kanaidi ken
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 

Recently uploaded (20)

Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPSKisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
Kisi-kisi UTS Kelas 9 Tahun Ajaran 2023/2024 Semester 2 IPS
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docxSILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
SILABUS MATEMATIKA SMP kurikulum K13.docx
 
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmmaksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
aksi nyata pendidikan inklusif.pelatihan mandiri pmm
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam KelasMembuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di dalam Kelas
 
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikanTPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
TPPK_panduan pembentukan tim TPPK di satuan pendidikan
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN...
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 

PPT KIMIA INSTRUMENTASI IR DIAN PUTRIAN PERMATA SARI.pptx

  • 1. NAMA : DIAN PUTRIAN PERMATA SARI NIM : 2023015035004 PRODI : MAGISTER PENDIDIKAN IPA TUGAS: KIMIA INSTRUMENTASI
  • 2. Oleh : Dian Putrian Permata Sari
  • 3. Oleh : Dian Putrian Permata Sari
  • 4. DEFINISI SPEKTROFOTOMETRI IR Spektrofotometri IR merupakan suatu metode yang mengamati interaksi molekul dengan radiasi elektromagnetik yang berada pada daerah panjang gelombang 0,75 – 1.000 µm atau pada bilangan gelombang 13.000 – 10 cm-1. Inframerah adalah radiasi elektrmagnetik dari panjang gelombang yang mana lebih panjang dari cahaya tampak, tetapi lebih pendek dari radiasi gelombang radio.
  • 5. KONSEP DASAR SPEKTROFOTOMETRI IR Spektrofotometri ini berdasar pada penyerapan panjang gelombang infra merah. Cahaya infra merah terbagi menjadi infra merah dekat, pertengahan, dan jauh. Infra merah pada spektrofotometri adalah infra merah jauh dan pertengahan. Dari pembagian daerah spektrum elektromagnetik tersebut di atas, daerah panjang gelombang yang sering digunakan pada alat spektroskopi inframerah adalah pada daerah inframerah pertengahan, yaitu pada panjang gelombang 2,5 – 50 μm atau pada bilangan gelombang 4.000 – 200 cm-1 . Umumnya spektrofotometri IR digunakan untuk mengidentifikasi gugus fungsi pada suatu senyawa, terutama senyawa organik. Setiap serapan pada panjang gelombang tertentu menggambarkan adanya suatu gugus fungsi spesifik.
  • 6. KONSEP DASAR SPEKTROFOTOMETRI IR Teori Dasar Absorpsi Infra-Merah Bila suatu senyawa diradiasi dengan sinar infra merah, maka sebagian sinar akan diserap oleh senyawa sedangkan yang lain akan diteruskan. Serapan ini diakibatkan karena molekul senyawa organic mempunyai ikatan yang dapat bervibrasi. Vibrasi molekul hanya akan terjadi bila suatu molekul terdiri dari dua atom atau lebih. Untuk dapat menyerap radiasi infra merah (aktif inframerah), vibrasi molekul harus menghasilkan perubahan momen dwikutub. Vibrasi molekul di golongkan atas 2 golongan besar yaitu: 1. Vibrasi Regangan (Streching) 2. Vibrasi Bengkokan (Bending)
  • 7. KONSEP DASAR SPEKTROFOTOMETRI IR  Sumber Sinar Infra Merah: Pada umumnya, sumber sinar infra merah yang biasa dipakai adalah berupa zat padat inert yang dipanaskan dengan listrik sehingga mencapai suhu antara 1500-2000oK. Akibat pemanasan ini akan dipancarkan sinar infra merah yang continue.  Jenis-jenis Sumber Infra Merah: 1. Nerst Glower, terbuat dari campuran oksida unsur lantanida (campuran oksida dari Zr, Y, Er, dsb). 2. Globar, berbentuk batang yang terbuat dari silikom karbida. 3. Kawan Ni-Cr yang dipijarkan
  • 8. BILANGAN GELOMBANG GUGUS FUNGSI TERTENTU Bilangan gelombang merupakan satuan yang digunakan dalam spektrofotometer infra merah. Dalam spektrofotometer infra merah panjang gelombang dan bilangan gelombang adalah nilai yang digunakan untuk menunjukkan posisi dalam spektrum serapan. Panjang gelombang biasanya diukur dalam mikron atau mikro meter (µm).
  • 9. BILANGAN GELOMBANG GUGUS FUNGSI TERTENTU Gugus Jenis Senyawa Daerah Serapan (cm-1) C-H alkana 2850-2960, 1350-1470 C-H alkena 3020-3080, 675-870 C-H aromatik 3000-3100, 675-870 C-H alkuna 3300 C=C alkena 1640-1680 C=C aromatik (cincin) 1500-1600 C-O alkohol, eter, asam karboksilat, ester 1080-1300 C=O aldehida, keton, asam karboksilat, ester 1690-1760 O-H alkohol, fenol(monomer) 3610-3640 O-H alkohol, fenol (ikatan H) 2000-3600 (lebar) O-H asam karboksilat 3000-3600 (lebar) N-H amina 3310-3500 C-N amina 1180-1360 -NO2 Nitro 1515-1560, 1345-1385
  • 10. Manfaat Data Spektrofotometer IR Dalam Interpretasi Data dan Analisis Struktur Analisis kualitatif dengan Spektrofotometer IR Berguna untuk mengklasifikasi seluruh daerah kedalam tiga sampai empat daerah yang lebar. Salah satu cara ialah dengan mengkategorikan sebagian daerah IR dekat (0,7-2,5 μ); daerah fundamental (2,5-5,0 μ); dan daerah IR jauh (50-500 μ). Cara yang lain adalah dengan mengklasifikasikannya sebagai daerah sidik jari (6,7-14 μ). Analisis Kuantitatif dengan Spektrofotometer IR Dalam penentuan analisis kuantitatif dengan IR digunakan hukum Beer. Kita dapat menghitung absortivitas molar (ε) pada panjang gelombang tertentu, dimana salah satu komponennya mengabsorpsi dengan kuat sedang komponen lain lemah atau tidak mengabsorpsi. Kebanyakan penggunaan spektroskopi infra merah dalam analisis kuantitatif adalah untuk menganalisis kandungan udara.
  • 12. Komponen Alat-alat Spektrofotometer IR 1. The source: energi IR yang dipancarkan dari sebuah benda hitam menyala. Balok ini melewati melalui logam yang mengontrol jumlah energi yang diberikan kepada sampel. 2. Interoferometer : sinar memasuki interferometer “spektra encoding‟ mengambil tempat, kemudian sinyal yang dihasilkan keluar dari interferogram. 3. Sampel : sinar memasuki kompartemen sampel dimana diteruskan melalui cermin dari permukaan sampel yang tergantung pada jenis analisis. 4. Detector : sinar akhirnya lolos ke detector untuk pengukuran akhir. 5. Computer : sinyal diukur secara digital dan dikirim kekomputer untuk diolah oleh Fourier Transformation berada. Spektrum disajikan untuk interpretasi lebih lanjut.
  • 13. Cara Kerja Alat Spektrofotometer IR
  • 14. Preparasi Sampel Pada Spektrofotometer IR Persiapan sampel bergantung pada bentuk fisik sampel yang akan dianalisis: a. Padat, Jika zat yang akan dianalisis berbentuk padat, maka ada dua metode untuk persiapan sampel ini, yaitu melibatkan penggunaan Nujol mull atau pelet KBr. b. Cairan, Disini diperlukan pelarut yang mempunyai daya yang melarut cukup tinggi terhadap senyawa yang akan dianalisis, Selain itu, tidak boleh terjadi reaksi antara pelarut dengan senyawa cuplikan.
  • 15. Analisis Data Berdasarkan Jurnal Analisis Data Spektrum IR Meniran Gambar: Perbandingan spectrum IR standar kuarsetin (a) dengan . sampel kering serbuk maniran (b).
  • 16. Analisis Data Berdasarkan Jurnal Pada gambar tersebut menunjukkan perbedaan antara spektrum IR sampel meniran dan standar kuersetin. Perbedaan ini disebabkan oleh turut terukurnya serapan molekul-molekul selain flavonoid yang terdapat pada sel utuh dari serbuk kering meniran. Gugus-gugus dalam molekul kuersetin yang dapat memberikan serapan, antara lain C=C dan C-C aromatik, C-C, C-O, O-H, C=O, dan C-H. Pada gambar di atas terlihat bahwa pada spektrum kuersetin terdapat serapan gugus O-H pada bilangan gelombang 3400–3200 cm-1, gugus C=O keton pada 1725–1705 cm-1, gugus C=C aromatik pada 1600 dan 1475 cm-1, dan gugus C-O pada 1260–1000 cm-1.