Pengertian Dan Ruang Lingkup Psikologi KomunikasiIDCH
Penjelasan singkat mengenai Pengertian Dan Ruang Lingkup Psikologi Komunikasi. Slide ini dibuat untuk memenuhi nilai tugas matakuliah Psikologi Komunikasi pada Sekolah Tinggi Komunikasi Indonesia Maju.
Nama : Ibrahim Dwicahya Heriyansyah
NPM : 06190200004
Psikologi Komunikasi mempunyai batasan makna yang sangat luas, meliputi segala penyampaian energi, gelombang suara, tanda diantara tempat, sistem atau oranisme.
Pengertian Dan Ruang Lingkup Psikologi KomunikasiIDCH
Penjelasan singkat mengenai Pengertian Dan Ruang Lingkup Psikologi Komunikasi. Slide ini dibuat untuk memenuhi nilai tugas matakuliah Psikologi Komunikasi pada Sekolah Tinggi Komunikasi Indonesia Maju.
Nama : Ibrahim Dwicahya Heriyansyah
NPM : 06190200004
Psikologi Komunikasi mempunyai batasan makna yang sangat luas, meliputi segala penyampaian energi, gelombang suara, tanda diantara tempat, sistem atau oranisme.
Pengertian tentang psikologi komunikasiLugasRamadhan
LUGASRAMADHAN (05190000003)
MAHASISWA SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI INDONESIA MAJU (IMA)
BERISI TENTANG PENGERTIAN PSIKOLOGI KOMUNIKASI DARI BERBAGAI SUMBER
Pengertian tentang psikologi komunikasiLugasRamadhan
LUGASRAMADHAN (05190000003)
MAHASISWA SEKOLAH TINGGI ILMU KOMUNIKASI INDONESIA MAJU (IMA)
BERISI TENTANG PENGERTIAN PSIKOLOGI KOMUNIKASI DARI BERBAGAI SUMBER
penjelasan singkat tentang psikologi khususnya psikologi social. Psikologi adalah sebuah bidang ilmu pengetahuan dan ilmu terapan yang mempelajari mengenai perilaku dan fungsi mental manusia secara ilmiah.
Etimologi[sunting | sunting sumber]
Menurut asal katanya, psikologi berasal dari bahasa Yunani Kuno: "ψυχή" (Psychē yang berarti jiwa) dan "-λογία" (-logia yang artinya ilmu, sehingga secara etimologis, psikologidapat diartikan dengan ilmu yang mempelajari tentang jiwa.
Psikologi sebagai ilmu pengetahuan[sunting | sunting sumber]
Walaupun sejak dulu telah ada pemikiran tentang ilmu yang mempelajari manusia dalam kurun waktu bersamaan dengan adanya pemikiran tentang ilmu yang mempelajari alam, akan tetapi karena kerumitan dan kedinamisan manusia untuk dipahami, maka psikologi baru tercipta sebagai ilmu sejak akhir 1800-an yaitu sewaktu Wilhem Wundtmendirikan laboratorium psikologi pertama didunia.
Sejarah psikologi[sunting | sunting sumber]
Sebagai bagian dari ilmu pengetahuan, psikologi melalui sebuah perjalanan panjang. Konsep psikologi dapat ditelusuri jauh ke masa Yunani kuno. Psikologi memiliki akar dari bidang ilmu filosofi yang diprakarsai sejak zaman Aristoteles sebagai ilmu jiwa, yaitu ilmu untuk kekuatan hidup (levens beginsel). Aristoteles memandang ilmu jiwa sebagai ilmu yang mempelajari gejala - gejala kehidupan. Jiwa adalah unsur kehidupan (Anima), karena itu tiap - tiap makhluk hidup mempunyai jiwa.[2] Dapat dikatakan bahwa sejarah psikologi sejalan dengan perkembangan intelektual di Eropa, dan mendapatkan bentuk pragmatisnya di benua Amerika.[3]
1. Metodologi Eksperimental
Cara ini dilakukan biasanya di dalam laboratorium dengan mengadakan berbagai eksperimen.Peneliti mempunyai kontrol sepenuhnya terhadap jalannya suatu eksperimen. Yaitu menentukan akan melakukan apa pada sesuatu yang akan ditelitinya, kapan akan melakukan penelitian, seberapa sering melakukan penelitiannya, dan sebagainya. Pada metode eksperimental, maka sifat subjektivitas dari metode introspeksi akan dapat diatasi.
2. Observasi Ilmiah
Pada pengamatan ilmiah, suatu hal pada situasi-situasi yang ditimbulkan tidak dengan sengaja. Melainkan dengan proses ilmiah dan secara spontan. Observasi alamiah ini dapat diterapkan pula pada tingkah laku yang lain, misalnya saja : tingkah laku orang-orang yang berada di toko serba ada, tingkah laku pengendara kendaraan bermotor dijalan raya, tingkah laku anak yang sedang bermain, perilaku orang dalam bencana alam, dan sebagainya.
3. Sejarah Kehidupan (metode biografi)
Sejarah kehidupan seseorang dapat merupakan sumber data yang penting untuk lebih mengetahui “jiwa” orang yang bersangkutan, misalnya dari cerita ibunya, seorang anak yang tidak naik kelas mungkin diketahui bahwa dia bukannya kurang pandai tetapi minatnya sejak kecil memang dibidang musik sehingga dia tidak cukup serius untuk mengikuti pendidikan di sekolahnya. Dalam metode ini orang menguraikan tentang keadaa
Jurnal KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN PERTEMANAN QulubSidiq
Cara menghadapi Disonansi kognitif dengan melakukan justifikasi, Justifikasi adalah Justifikasi adalah argumen yang mendemonstrasikan kebenaran dari sebuah klaim yang menggunakan pernyataan yang telah diterima sebelumnya dan bentuk matematis dari penalaran (Sarumaha). Justifikasi adalah pembuktian atau proses untuk menyodorkan fakta yang mendukung hipotesis atau proposisi (Keraf). Dengan adanya justifikasi ini, tidak hanya membuktikan kebenaran dari sebuah pernyataan yang dianggap benar, tetapi juga dapat membangun pengetahuan yang lebih mendalam terhadap suatu masalah. Manfaat lainnya dari justifikasi adalah meningkatkan penalaran adaptif. Penalaran adaptif adalah kemampuan berpikir secara logis, melakukan hipotesis jawaban, eksplanatif (memberikan penjelasan) dan menilai kebenaran (justifikasi).
KONFLIK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PADA HUBUNGAN PERTEMANAN ArrafiShafaat
Komunikasi merupakan suatu hal yang sangat potensial dan hamper sempurna. Secara
Etimologis, kata komunikasi berasal dari bahasa latin “communicare” yang artinya “menyampaikan”. Menurut asal katanya tersebut, arti komunikasi adalah proses penyampaian makna dari satu entitas atau kelompok ke kelompok lainnya melalui penggunaan tanda, simbol, dan aturan semiotika yang dipahami bersama.Dari penjelasan tersebut dapat dipahami bahwa pengertian komunikasi adalah suatu aktivitas penyampaian informasi, baik itu pesan, ide, dan gagasan, dari satu pihak ke pihak lainnya yang dilakukan secara langsung maupun tidak langsung. Komunikasi antarpribadi merupakan suatu bidang ilmu komunikasi. Setiap hari bidang ilmu komunikasi antarpribadi itu hadir dalam situasi-situasi yang berkaitan dengan hubungan antar manusia.Sebagai suatu bidang ilmu, maka dia mempunyai syarat-syarat tertentu termasuk metode keilmuan misalnya penelitian. Metode penelitian komunikasi anterpribadi pernah mengalami krisis karena disiplin ilmu ini dianggap tidak mempunyai objek yang tegas.
Kata Kunci: Komunikasi, Komunikasi interpersonal, Kemampuan Interpersonal
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
3. Psikologi komunikasi adalah ilmu yang berusaha menguraikan, meramalkan,
dan mengendalikan peristiwa mental, dan behavioral dalam komunikasi.
Peristiwa mental adalah internal mediation of stimuli sebagai akibat
berlangsungnya komunikasi (fisher).
Sementara peristiwa behavioral adalah apa yang nampak ketika orang
berkomunikasi.
Komunikasi adalah sebuah peristiwa sosial -peristiwa yang terjadi ketika
manusia berinteraksi dengan manusia lain, dan mencoba menganalisa
peristiwa sosial secara psikologis membawa kita pada psikologi sosial.
.
Pengertian Psikologi Komunikasi
4. .
B. Proses yang mengantarai stimuli dan
respons (internal mediations of stimuly).
Pada ciri pendekatan ini,stimuli yang
ditangkapa oleh alat indera, kemudian
diolah dalam otak.
Contoh : tersenyum, tepuk tangan, dan
meloncat-loncat, yang memiliki arti
sedang gembira.
A. Penerimaan Stimuli secara Inderawi
(Sensory Receptions of Stimuly)
Pada Proses ini komunikasi diawali
ketika panca indera kita diterpa oleh
stimuli, panca indera tersebut yakni
mata, hidung, telinga, kulit, dan mulut.
Contoh : orang, pesan, suara, warna,
dan sebagainya, dan segala hal yang
mempengaruhi kita.
D. Peneguhan Response
(Reinforcement of Response)
Pada pendekatan ciri ini timbul
perhatian pada gudang memori
(memori storage) dan set
(penghubung masa lalu dan masa
sekarang). Salah satu unsur sejarah
respons ialah peneguhan.
C. Prediksi Response
(Reinforcement of Response)
Pada pendekatan ciri ini, respons
yang terjadi pada masa lalu dapat
dilihat serta dapat diramal responnya
untuk masalah mendatang. Kuncinya,
harus mengetahui sejarah respons
terdahulu, sebelum meramalkan
respons individu saat ini.
Lingkup Psikologi Komunikasi
5. George A. Miller
Psikologi komunikasi adalah ilmu yang berusaha menguraikan, meramalkan, dan mengendalikan
peristiwa mental dan perilaku komunikasi individu.
Peristiwa mental adalah proses yang mengantarai stimuli dan respons (internal mediation of stimuli)
yang berlangsung akibat berlangsungnya komunikasi.
• Prof. Nina W. Syam
Pada Buku Psikologi Sebagai Akar Ilmu Komunikasi, memaparkan bahwa dalam psikologi
komunikasi yang terpenting adalah gejala kejiwaan yang ada pada aliran psikologi, yang sangat
bermanfaat untuk menganalisis proses komunikasi interpersonal, ketika orang sedang melakukan
proses interprestasi dari suatu stimulus, mulai dari sensasi, asosiasi, persepsi, memori, sampai
dengan berfikir, baik untuk pekerjaan mengirim maupun menerima pesan.
Ciri-ciri pendekatan psikologi komunikasi, terlihat bagaimana psikologi komunikasi memakai
perspektif keilmuan lain dan sekaligus pula menggambarkan kemandirian psikologi komunikasi
sebagai sebuah disiplin keilmuan.
60% %
6. Tujuan Psikologi Komunikasi
Psikologi meneliti kesadaran dan pengalaman manusia.
Psikologi komunikasi juga melihat bagaimana respon yang
terjadi pada masa yang akan datang.
Psikologi komunikasi sangat berperan dalam perubahan
perilaku manusia, terutama saat manusia berkomunikasi
dengan manusia lain, baik yang sifatnya interpersonal,
kelompok, maupun massa.
7. Kepribadian Manusia
Kepribadian manusia terbentuk dan berkembang melalui komunikasi. Karenanya
melalui komunikasi seorang individu menemukan dirinya sendiri, mengembangkan
konsep diri dan menetapkan dirinya dengan lingkungan sekitarnya. Hubungan
tersebut menentukan kualitas hidupnya sendiri.
Dalam bentuk konstekstualnya, komunikasi merupakan peristiwa psikologi dalam
diri masing-masing peserta komunikasi.
Dengan kata lain psikologi mencoba menganalisis seluruh komponen yang terlibat
dalam proses komunikasi. Dalam diri komunikan, psikologi mencoba menganalisis
karakteristik manusia komunikan serta faktor-faktor internal dan eksternal yang
mempengaruhi perilaku komunikasinya. Sedangkan pada diri komunikator,
psikologi melacak sifat-sifatnya dan bertanya, apa yang memyebabkan satu
sumber komunikasi berhasil dalam mempengaruhi orang lain, sementara sumber
komunikasi yang lain tidak.
8. 1. Ciri khas proses komunikasi
a) Komunikasi itu proses yang dinamis
b) Komunikasi itu tak bisa diulang atau diubah
2. Fungsi Komunikasi
a) Memahami diri sendiri dan orang lain
b) Memapankan hubungan yang bermakna
c) Mengubah sikap perilaku
3. Lima Aksioma Komunikasi
a) Aksioma satu : seseorang yang tidak dapat tidak berkomunikasi
b) Aksioma dua : setiap interaksi memiliki dimensi isi dan hubungan
c) Aksioma tiga : Setiap interaksi diartikan oleh bagaimana para pelaku
interaksi menjelaskan kejadian
d) Aksioma empat : Pesan bersifat digital dan analog
e) Aksioma lima : Pertukaran komunikasi bersifat simetrik dan komplementer
Karakteristik Komunikasi
9. Teori Psikologi Tentang Manusia
Simple PowerPoint Presentation
A. Psikoanalitisis
Sigmund Freud, menurutnya perilaku manusia merupakan hasil interaksi tiga subsistem
dalam kepribadian manusia Id, Ego, dan Superego. Id adalah bagian kepribadian yang
menyimpan dorongan biologis manusia –pusat instink (hawa nafsu) yaitu :
1. Libido
2. Thanatos
Ego adalah jembatan tuntutan Id dengan realitas dunia luar. Superego adalah hati nurani
yang merupakan internalisasi dari norma-norma sosial dan kultural masyarakatnya.
B. Behaviorisme
Behaviorisme hanya ingin menganalisa perilaku yang tampak saja, yang dapat diukur,
dilukiskan, dan diramalkan.
C. Kognitivisme
Dalam aliran ini manusia dipandang sebagai makhluk yang selalu berusaha memahami
lingkungannya. Decrates, juga Kant, menyimpulkan bahwa jiwalah yang menjadi alat
utama pengetahuan, bukan alat indera.
D. Humanisme
Psikologi Humanis ini mengambil banyak dari psikoanalisis NeoFreudian tetapi lebih
banyak mengambil dari fenomonologi dan eksistensialisme.