POWER POINT TATA SURYA

1. Tata surya
nama kelompok :
1. Nadia utami
2. Novita sari (1711240103)
3. Peni tasia (1711240098)
Dosen pembimbing

2. Matahari
Matahari adalah sebuah bintang terdekat
dengan planet bumi, yang menjadi pusat
peredaran dan sumber energi pada sistem tata
surya. Matahari tergolong bintang karena
memancarkan cahayanya sendiri. Matahari
memancarkan cahaya dan panas yang memiliki
energi yang sangat besar. Energi ini dihasilkan
dari proses fusi nuklir yang menggabungkan inti
atom hidrigen.

4. Dengan jarak rata-rata 149.680.000 km
(93.026.724 mil). Panas permukaan
matahari mencapai 6.000 ℃, sedangkan
pada inti matahari temperaturnya
150.000.000 ℃.
Matahari memiliki khatulistiwa dan
kutub sendiri yang disebabkan oleh gerak
rotasinya. Garis tengah equatorial matahari
ialah 864.000 mil, sedangkan garis tengah
antar kutub matahari adalah 43 mil lebih
pendek.

5. Gravitasi dan Orbit planet
Antara matahari dan planet-planet terdapat
gaya gravitasi, yaitu gaya tarik yang besarnya
sebanding dengan massa matahari dan masa
planet, tetapi berbanding terbalik dengan kuadrat
jaraknya. Artinya semakin besar massa suatu
planet, semakin besar pula gaya gravitasi yang
timbul antara planet tersebut dengan matahari.
Namun, semakin jauh jarak antar suatu planet
dengan matahari, semakin kecil gaya gravitasi
yang terjadi antara matahari dan planet tersebut.

6. Garis edar planet (orbit) adalah lintasan
planet mengelilingi matahari. Sistem benda
angkasa yang menempatkan bumi sebagai
pusat tata surya.

7. Planet-Planet dalam
Tata Surya

8. Planet Merkurius

9. Merkurius merupakan planet terkecil dan
merupakan planet pertama dalam sistem tata
surya, dan jaraknya paling dekat dengan
Matahari. Jarak rata-rata Merkurius dari matahari
sekitar 57 km. Planet ini permukaannya mirip
dengan Bulan karena berlubang-lubang memiliki
banyak kawah.
Diameter Merkurius adalah 4.879,4 km,
atau sekitar 40% dari diameter Bumi. Planet ini
tidak memiliki satelit alam dan atmosfer.

10. Planet Venus

11. Venus merupakan planet kedua dalam sistem tata surya,
dengan jarak paling dekat dari Matahari setelah planet
Merkurius. Jarak venus dari matahari adalah 108,2 juta
km. Meskipun bukan yang terdekat dengan Marahari,
tetapi Venus memiliki suhu terpanas di antara semua
planet dalam tata surya. Pada siang hari suhu planet Venus
dapat mencapai lebih dari 500℃, planet ini biasanya
terlihat di sebelah timur sebelum Matahari terbit, dan di
sebelah barat sebelum Matahari terbenam, sehingga
disebut bintang timur, bintang senja, bintang barat,
ataupun bintang kejora. Planet tersebut sering kali tertutup
oleh awan padat. Atmosfer pada planet Venus terdiri atas
karbondioksida dan nitrogen, yang memiliki temperatur
mencapai 480℃.

12. Planet Bumi

13. Bumi adalah planet ketiga dari delapan
planet dalam sistem tata surya. Diperkirakan
planet Bumi sudah berusia 4,6 miliar tahun.
Jarak antara planet Bumi dengan Matahari yang
menjadi pusat tata surya mencapai 149,6 juta
km. Bumi merupakan satu-satunya planet dalam
tata surya yang memiliki kehidupan dan
peradaban yang sangat kompleks. Salah satu
faktor Bumi dapat dihuni makhluk hidup adalah
karena atmosfer bersifat melindungi.

14. Planet Mars

15. Mars adalah planet keempat dari pusat tata
surya, planet ini juga disebut dengan planet
Merah (karena terlihat kemerah-merahan) planet
Mars mempunyai 2 buah satelit, yaitu phobis dan
Deimos.
Jarak planet Mars dari Matahari adalah 230
juta km. Warna merah pada pada permukaan
Mars adalah lapisan dari debu besi oksida.

16. Planet Yupiter

17. Yupiter adalah planet kelima dalam tata surya dan
merupakan planet terbesar. Gravitasi Yupiter
merupakan yang terkuat dari semua planet.
Gravitasinya sekitar tiga kali dari gravitasi bumi.
Pusat atau inti planet Yupiter memiliki suhu yang
tinggi. Kemungkinan suhu mencapai 24.000℃, atau
lebih tinggi dari suhu permukaan matahari.
Sesuai dengan karakteristik, Yupiter memiliki cincin
planet. Cincin planet ini tergolong sangat kecil
apabila dibandingkan ukuran planetnya sendiri.

18. Planet Saturnus

19. Saturnus adalah planet keenam yang
terbesar kedua di tata surya. Saturnus merupakan
planet yang paling unik karena memiliki cincin
planet terbesar dari semua planet dalam tata
surya. Cincin Saturnus tampak besar karena
terdiri dari ribuan cincin-cincin yang kecil yang
merapat dan menyatu.
Jarak planet Saturnus dari Matahari adalah
1.427 juta km. Komposisi penyusun Saturnus
adalah gas.

20. Planet Uranus

21. Uranus merupakan planet ketujuh dalam tata
surya. Uranus beerbeda dengan planet-planet lain
karena salah satu kutubnya menghadap ke
Matahari.
Jarak Uranus dari Matahari adalah 2.871 juta
km. Suhu di uranus mencapai -220℃ dan sangat
jauh dari Matahari, sehingga planet ini benar-
benar beku oleh rendahnya suhu.

22. Planet Neptunus

23. Neptunus adalah planet kedelapan dalam
tata surya. Neptunus merupakan planet keempat
terbesar dalam tata surya. Jarak Neptunus dari
Matahari adalah 4.450 juta km, atau yang terjauh
diantara semua planet dalam tata surya.
Di permukaan Neptunus sering kali terjadi
badai angin yang sangat besar. Kecepatan angin
di permukaan Neptunus dapat mencapai 2100
km/jam.

24. Planet Pluto

25. Pluto merupakan planet terjauh dan
berukuran paling kecil, Orbit planet memiliki
jalurnya masing-masing dan tidak mengganggu
orbit planet. Pluto yang memiliki orbit berbentuk
oval tersebut menyimpang dan bersinggungan
dengan orbit planet lain. Oleh karena itu, Pluto
dikeluarkan dari sistem tata surya, dianggap
planet kerdil dan hanya sebagai benda angkasa
biasa.

26. Asteroid

27. Asteroid adalah semua benda atau objek
kecil yang bergerak mengelilingi Matahari.
Sebagian besar asteroid berkumpul di sebuah
rauang di antara planet Mars dan planet Yupiter.
Kumpulan jutaan asteroid dalam ruang tersebut
kemudian disebut sebagai sabuk asteroid.
Asteroid berbeda dengan komet. Komet
menampakkan koma (ekor), sedangkan steroid
tidak memiliki ekor.

28. komet

29. Komet adalah salah satu anggota tata surya
yang mengorbit Matahari dengan lintasan
parabolis/lonjong. Komet terbentuk dari
kumpulan debu dan gas yang membeku ketika
posisinya terletak jauh dari matahari.
Ketika berada dekat dengan Matahari,
sebagian bahan penyusun komet menguap
membentuk kepala gas dan ekor (sehingga sering
kali disebut bintang ekor).

30. Meteor

31. Meteor merupakan benda angkasa berupa
batuan ataupun kombinasi batuan dan logam
yang jatuh dan masuk kedalam atmosfer bumi.
Umunya meteor akan terbakar habis ketika
memasuki atmosfer karena tekanan dan gesekan
sehingga menimbulkan pijar cahaya yang bisa
diamati melalui teleskop khusus. Sedangkan
meteor yang terbakar dan tidak habis laluk jatuh
kepermukaan bumi disebut dengan meteorit.