SlideShare a Scribd company logo
OLEH :
DEDE SUHERY
1. Latar Belakang Masalah
 Perbaikan hasil pembelajaran matematika
perlu dilakukan melalui perbaikan kondisi yang
mendukung peningkatan
kecerdasan/kemampuan peserta didik,
perubahan sikap siswa terhadap matematika
serta kemampuan dan kemauan guru dalam
mengubah paradigma pendidikan. Tujuan
pembelajaran matematika harus dipahami
dengan baik oleh guru sebagai agar proses
pembelajaran sesuai dengan apa yang
diharapkan.
Menurut Syaban “tujuan yang ingin dicapai
pada pembelajaran matematika yaitu (1)
kemampuan pemecahan masalah (problem
solving); (2) kemampuan berargumentasi
(reasonning); (3) Kemampuan berkomunikasi
(communication); (4) Kemampuan membuat
koneksi (connection) dan (5) Kemampuan
representasi (representation)”.
1.1. RUMUSAN MASALAH
 Masalah yang akan diteliti pada
penulisan makalah ini adalah
mengetahui kemampuan matematika
apa saja yang harus dimiliki oleh
peserta didik di masa sekarang dan
masa yang akan datang, demi
tercapainya tujuan pembelajaran
matematika.
1.3. TUJUAN PENULISAN
 Bertitik tolak dari permasalahan di
atas, yang menjadi tujuan penulisan
ini adalah untuk mengetahui
kemampuan matematika apa saja
yang harus dimiliki oleh peserta
didik di masa sekarang dan masa
yang akan datang, demi tercapainya
tujuan pembelajaran matematika.
1.4. MANFAAT PENULISAN
 Bagi guru, sebagai bahan pertimbangan dalam
memilih model pembelajaran matematika yang
paling tepat agar kemampuan peserta didik
dalam mengkomunikasi matematika bisa
menjadi lebih baik, efektif, dan efisien.
 Bagi peserta didik, diharapkan dapat
meningkatkan kemampuannya dalam
memecahkan masalah matematika, melatih
peserta didik untuk aktif dan kreatif, serta
meningkatkan motivasi dan daya tarik peserta
didik terhadap mata pelajaran matematika.
2. Komunikasi dalam Matematika
Kemampuan
berkomunikasi dalam
matematika
merupakan
kemampuan yang
dapat menyertakan
dan memuat berbagai
kesempatan untuk
berkomunikasi dalam
bentuk:
Kemampuan
berkomunikasi
dalam matematika
merupakan
kemampuan yang
dapat menyertakan
dan memuat
berbagai
kesempatan untuk
berkomunikasi
dalam bentuk:
Merefleksikan benda-benda
nyata, gambar, atau ide-ide
matematika;
Membuat model situasi atau
persoalan menggunakan
metode oral, tertulis, konkrit,
grafik, dan aljabar;
Menggunakan keahlian
membaca, menulis, dan
menelaah, untuk
menginterpretasikan dan
mengevaluasi ide-ide, simbol,
istilah, serta informasi
matematika;
Merespon suatu
pernyataan/persoalan
dalam bentuk argument
yang meyakinkan.
Secara umum, matematika dalam ruang lingkup
komunikasi mencakup keterampilan/kemampuan
menulis, membaca, discussing and assessing,
dan wacana (discourse). Tanpa komunikasi
dalam matematika kita akan memiliki sedikit
keterangan, data, dan fakta tentang pemahaman
siswa dalam melakukan proses dan aplikasi
matematika.
 Shadiq (2004) “Matematika merupakan alat komunikasi
yang sangat kuat, teliti dan tidak membingungkan”.
Sebagai contoh, notasi 40 x 4 dapat digunakan untuk
menyatakan berbagai hal, seperti:
 Jarak tempuh sepeda motor selama 4 jam dengan
kecepatan 40 km/jam.
 Luas permukaan kolam dengan ukuran panjang 40
meter dan lebar 4 meter
 Banyak roda pada 40 mobil
Diagram di bawah ini menggambarkan hobi
40 siswa di suatu sekolah
 Berapa banyak siswa yang hobi sepakbola
Penyelesaian
 Banyaknya siswa gemar main sepakbola
= 40
 Jadi banyaknya siswa gemar main sepak bola
54/9 = 6 orang
Besar sudut pada sepakbola = 360o – (36o + 72o + 126o + 72o)
= 360o – 306o
= 54o
2.1. Beberapa contoh kegiatan
komunikasi di kelas
 Contoh lainnya adalah tugas untuk catatan
harian siswa, dimana siswa diminta untuk
melaporkan secara terinci langkah-langkah
untuk menentukan
 Jelaskan secara terinci langkah-langkah untuk
menentukan penyelesaiannya dari sistem
persamaan dengan dua variabel
6x + 2y = 16
4y + 8y + 13 = -8 + 2x
3. Sikap terhadap Matematika
 Sikap merupakan suatu kecenderungan
seseorang untuk menerima atau menolak
sesuatu.
 Sikap peserta didik terhadap matematika
berbeda-beda, ada yang bersikap positif
yakni menerima dan menyukai
matematika dan ada yang memiliki sikap
negatif yakni membenci atau tidak suka
terhadap matematika.
Ada beberapa hal yang dapat dilakukan oleh guru
sehingga siswa menyenangi matematika yaitu:
1. Memvariasikan metode pembelajaran dalam
proses belajar mengajar matetaika, sehingga
pembelajaran tidak monoton.
2. Mendorong peserta didik untuk mempunyai
inisiatif dan memberikan kesempatan berpikir
berbeda.
3. Membantu peserta didik memecahkan
persoalan matematika dengan menggunakan
caranya sendiri.
 Dalam proses pembelajaran harus
melibatkan peran siswa secara penuh dan
aktif.
 Berusaha merubah anggapan peserta
didik bahwa matematika adalah pelajaran
yang bikin “stress”, membuat pikiran
bingung, menghabiskan waktu dan
cenderung hanya mengotak-atik rumus
yang tidak berguna dalam kehidupan.
3.1. Kesimpulan
 Kemampuan matematika merupakan
kemapuan untuk menghadapi
permasalahan-permasalahan baik dalam
permasalahan matematika maupun
permasalahan dalam kehidupan yang
nyata. Kemampuan matematika meliputi
penalaran, komunikasi, koneksi,
pemecahan masalah dan representasi.
 Kemampuan berkomunikasi dalam matematika
merupakan kemampuan yang dapat menyertakan
dan memuat berbagai kesempatan untuk
berkomunikasi dalam bentuk: (1) Merefleksikan
benda-benda nyata, gambar, atau ide-ide
matematika; (2) Membuat model situasi atau
persoalan menggunakan metode oral, tertulis,
konkrit, grafik, dan aljabar; (3) Menggunakan
keahlian membaca, menulis, dan menelaah, untuk
menginterpretasikan dan mengevaluasi ide-ide,
simbol, istilah, serta informasi matematika; (4)
Merespon suatu pernyataan/persoalan dalam
bentuk argument yang meyakinkan.
 Sumarmo (2003) komunikasi matematis meliputi
kemampuan siswa: (1) menghubungkan benda
nyata, gambar, dan diagram ke dalam idea
matematika; (2) menjelaskan idea, situasi dan
relasi matematik secara lisan atau tulisan dengan
benda nyata, gambar, grafik dan aljabar; (3)
menyatakan peristiwa sehari-hari dalam bahasa
atau simbol matematika; (4) mendengarkan,
berdiskusi, dan menulis tentang matematika; (5)
membaca dengan pemahaman atau presentasi
matematika tertulis; (6) membuat konjektur,
menyusun argument, merumuskan definisi dan
generalisasi; (7) menjelaskan dan membuat
pertanyaan tentang matematika yang telah
dipelajari.
sekian
TERIMAKASIH
WASSALAM

More Related Content

Similar to POINT ARAH DAN ISU PEND. MATEMATIKA.pptx

20140305 yp01-stl01
20140305 yp01-stl0120140305 yp01-stl01
20140305 yp01-stl01
Fppi Unila
 
Contoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinci
Contoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinciContoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinci
Contoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinci
Maryanto Sumringah SMA 9 Tebo
 
Pembelajaran mat-yang-menyenangkan
Pembelajaran mat-yang-menyenangkanPembelajaran mat-yang-menyenangkan
Pembelajaran mat-yang-menyenangkan
fadhiltaa
 
@@ Bahan bacaan kegiatan 1.2
@@ Bahan bacaan kegiatan 1.2@@ Bahan bacaan kegiatan 1.2
@@ Bahan bacaan kegiatan 1.2
Albi Rahesa
 
Soal Kompetensi Matematika
Soal Kompetensi MatematikaSoal Kompetensi Matematika
Soal Kompetensi Matematika
Jajang Nur'alim
 
Laporan mini riset Pembelajaran Berbasis Masalah
Laporan mini riset Pembelajaran Berbasis MasalahLaporan mini riset Pembelajaran Berbasis Masalah
Laporan mini riset Pembelajaran Berbasis Masalah
Nailul Hasibuan
 
Rencana pelaksanaan pembelajaran
Rencana pelaksanaan pembelajaranRencana pelaksanaan pembelajaran
Rencana pelaksanaan pembelajaran
Elsa Heryanie
 
Model Eliciting Activities (MEAs)
Model Eliciting Activities (MEAs)Model Eliciting Activities (MEAs)
Model Eliciting Activities (MEAs)
Annisa Izzah
 
Penelitian tindakan kelas model murder eka sastrawati
Penelitian tindakan kelas model murder eka  sastrawatiPenelitian tindakan kelas model murder eka  sastrawati
Penelitian tindakan kelas model murder eka sastrawati
Maryanto Sumringah SMA 9 Tebo
 
rancangan PTK Aulia rahmawati
rancangan PTK Aulia rahmawati rancangan PTK Aulia rahmawati
rancangan PTK Aulia rahmawati
Maryanto Sumringah SMA 9 Tebo
 
Makalah semirata2015 prof_mukhtar
Makalah semirata2015 prof_mukhtarMakalah semirata2015 prof_mukhtar
Makalah semirata2015 prof_mukhtar
muliawanfirdaus
 
Artikel Operasi hitung aljabar dengan menggunakan model Kooperatif Tipe Think...
Artikel Operasi hitung aljabar dengan menggunakan model Kooperatif Tipe Think...Artikel Operasi hitung aljabar dengan menggunakan model Kooperatif Tipe Think...
Artikel Operasi hitung aljabar dengan menggunakan model Kooperatif Tipe Think...
reno sutriono
 
MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK-PAIR-SHARE PADA MATERI OPERASI HI...
MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF   TIPE THINK-PAIR-SHARE  PADA MATERI OPERASI HI...MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF   TIPE THINK-PAIR-SHARE  PADA MATERI OPERASI HI...
MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK-PAIR-SHARE PADA MATERI OPERASI HI...
devi kumala sari
 
Contoh Penelitian Tindakan Kelas Matematika SD
Contoh Penelitian Tindakan Kelas Matematika SDContoh Penelitian Tindakan Kelas Matematika SD
Contoh Penelitian Tindakan Kelas Matematika SD
Dchuex AJie
 
Kssr
KssrKssr
Pembelajaran materi trigonometri dalam menentukan luas daerah segitiga
Pembelajaran materi trigonometri dalam menentukan luas daerah segitigaPembelajaran materi trigonometri dalam menentukan luas daerah segitiga
Pembelajaran materi trigonometri dalam menentukan luas daerah segitiga
Gagal Seniman
 
Komunikasi makalah kelompok
Komunikasi makalah kelompokKomunikasi makalah kelompok
Komunikasi makalah kelompok
Chairi Mutia
 
Peningkatan kemampuan pemecahan masalah
Peningkatan kemampuan pemecahan masalahPeningkatan kemampuan pemecahan masalah
Peningkatan kemampuan pemecahan masalah
Lukman
 

Similar to POINT ARAH DAN ISU PEND. MATEMATIKA.pptx (20)

Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
20140305 yp01-stl01
20140305 yp01-stl0120140305 yp01-stl01
20140305 yp01-stl01
 
Contoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinci
Contoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinciContoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinci
Contoh proposal ptk dela suryana, s.pd, sma n 13 kerinci
 
Pembelajaran mat-yang-menyenangkan
Pembelajaran mat-yang-menyenangkanPembelajaran mat-yang-menyenangkan
Pembelajaran mat-yang-menyenangkan
 
@@ Bahan bacaan kegiatan 1.2
@@ Bahan bacaan kegiatan 1.2@@ Bahan bacaan kegiatan 1.2
@@ Bahan bacaan kegiatan 1.2
 
Soal Kompetensi Matematika
Soal Kompetensi MatematikaSoal Kompetensi Matematika
Soal Kompetensi Matematika
 
Laporan mini riset Pembelajaran Berbasis Masalah
Laporan mini riset Pembelajaran Berbasis MasalahLaporan mini riset Pembelajaran Berbasis Masalah
Laporan mini riset Pembelajaran Berbasis Masalah
 
Rencana pelaksanaan pembelajaran
Rencana pelaksanaan pembelajaranRencana pelaksanaan pembelajaran
Rencana pelaksanaan pembelajaran
 
Model Eliciting Activities (MEAs)
Model Eliciting Activities (MEAs)Model Eliciting Activities (MEAs)
Model Eliciting Activities (MEAs)
 
A410050066
A410050066A410050066
A410050066
 
Penelitian tindakan kelas model murder eka sastrawati
Penelitian tindakan kelas model murder eka  sastrawatiPenelitian tindakan kelas model murder eka  sastrawati
Penelitian tindakan kelas model murder eka sastrawati
 
rancangan PTK Aulia rahmawati
rancangan PTK Aulia rahmawati rancangan PTK Aulia rahmawati
rancangan PTK Aulia rahmawati
 
Makalah semirata2015 prof_mukhtar
Makalah semirata2015 prof_mukhtarMakalah semirata2015 prof_mukhtar
Makalah semirata2015 prof_mukhtar
 
Artikel Operasi hitung aljabar dengan menggunakan model Kooperatif Tipe Think...
Artikel Operasi hitung aljabar dengan menggunakan model Kooperatif Tipe Think...Artikel Operasi hitung aljabar dengan menggunakan model Kooperatif Tipe Think...
Artikel Operasi hitung aljabar dengan menggunakan model Kooperatif Tipe Think...
 
MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK-PAIR-SHARE PADA MATERI OPERASI HI...
MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF   TIPE THINK-PAIR-SHARE  PADA MATERI OPERASI HI...MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF   TIPE THINK-PAIR-SHARE  PADA MATERI OPERASI HI...
MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK-PAIR-SHARE PADA MATERI OPERASI HI...
 
Contoh Penelitian Tindakan Kelas Matematika SD
Contoh Penelitian Tindakan Kelas Matematika SDContoh Penelitian Tindakan Kelas Matematika SD
Contoh Penelitian Tindakan Kelas Matematika SD
 
Kssr
KssrKssr
Kssr
 
Pembelajaran materi trigonometri dalam menentukan luas daerah segitiga
Pembelajaran materi trigonometri dalam menentukan luas daerah segitigaPembelajaran materi trigonometri dalam menentukan luas daerah segitiga
Pembelajaran materi trigonometri dalam menentukan luas daerah segitiga
 
Komunikasi makalah kelompok
Komunikasi makalah kelompokKomunikasi makalah kelompok
Komunikasi makalah kelompok
 
Peningkatan kemampuan pemecahan masalah
Peningkatan kemampuan pemecahan masalahPeningkatan kemampuan pemecahan masalah
Peningkatan kemampuan pemecahan masalah
 

Recently uploaded

Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
ssuser4dafea
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
inganahsholihahpangs
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
AsyeraPerangin1
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
budimoko2
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
ahyani72
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
mukminbdk
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
AqlanHaritsAlfarisi
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
Annisa Syahfitri
 

Recently uploaded (20)

Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptxPemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
Pemutakhiran Data dosen pada sister.pptx
 
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdfSeminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
Seminar Pendidikan PPG Filosofi Pendidikan.pdf
 
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdfKONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
KONSEP TEORI TERAPI KOMPLEMENTER - KELAS B KELOMPOK 10.pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDFJUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
JUKNIS SOSIALIASI PPDB JATENG 2024/2025.PDF
 
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
Materi 1_Bagaimana Kita Memaknai Sekolah yang Berkualitas_ (ss versi kab_kot)...
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptxRENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
RENCANA TINDAK LANJUT (RTL) PASCA PELATIHAN.pptx
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPALANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
ANALISIS PENCEMARAN UDARA AKIBAT PABRIK ASPAL
 

POINT ARAH DAN ISU PEND. MATEMATIKA.pptx

  • 2. 1. Latar Belakang Masalah  Perbaikan hasil pembelajaran matematika perlu dilakukan melalui perbaikan kondisi yang mendukung peningkatan kecerdasan/kemampuan peserta didik, perubahan sikap siswa terhadap matematika serta kemampuan dan kemauan guru dalam mengubah paradigma pendidikan. Tujuan pembelajaran matematika harus dipahami dengan baik oleh guru sebagai agar proses pembelajaran sesuai dengan apa yang diharapkan.
  • 3. Menurut Syaban “tujuan yang ingin dicapai pada pembelajaran matematika yaitu (1) kemampuan pemecahan masalah (problem solving); (2) kemampuan berargumentasi (reasonning); (3) Kemampuan berkomunikasi (communication); (4) Kemampuan membuat koneksi (connection) dan (5) Kemampuan representasi (representation)”.
  • 4. 1.1. RUMUSAN MASALAH  Masalah yang akan diteliti pada penulisan makalah ini adalah mengetahui kemampuan matematika apa saja yang harus dimiliki oleh peserta didik di masa sekarang dan masa yang akan datang, demi tercapainya tujuan pembelajaran matematika.
  • 5. 1.3. TUJUAN PENULISAN  Bertitik tolak dari permasalahan di atas, yang menjadi tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui kemampuan matematika apa saja yang harus dimiliki oleh peserta didik di masa sekarang dan masa yang akan datang, demi tercapainya tujuan pembelajaran matematika.
  • 6. 1.4. MANFAAT PENULISAN  Bagi guru, sebagai bahan pertimbangan dalam memilih model pembelajaran matematika yang paling tepat agar kemampuan peserta didik dalam mengkomunikasi matematika bisa menjadi lebih baik, efektif, dan efisien.  Bagi peserta didik, diharapkan dapat meningkatkan kemampuannya dalam memecahkan masalah matematika, melatih peserta didik untuk aktif dan kreatif, serta meningkatkan motivasi dan daya tarik peserta didik terhadap mata pelajaran matematika.
  • 7. 2. Komunikasi dalam Matematika Kemampuan berkomunikasi dalam matematika merupakan kemampuan yang dapat menyertakan dan memuat berbagai kesempatan untuk berkomunikasi dalam bentuk:
  • 8. Kemampuan berkomunikasi dalam matematika merupakan kemampuan yang dapat menyertakan dan memuat berbagai kesempatan untuk berkomunikasi dalam bentuk: Merefleksikan benda-benda nyata, gambar, atau ide-ide matematika; Membuat model situasi atau persoalan menggunakan metode oral, tertulis, konkrit, grafik, dan aljabar; Menggunakan keahlian membaca, menulis, dan menelaah, untuk menginterpretasikan dan mengevaluasi ide-ide, simbol, istilah, serta informasi matematika; Merespon suatu pernyataan/persoalan dalam bentuk argument yang meyakinkan.
  • 9. Secara umum, matematika dalam ruang lingkup komunikasi mencakup keterampilan/kemampuan menulis, membaca, discussing and assessing, dan wacana (discourse). Tanpa komunikasi dalam matematika kita akan memiliki sedikit keterangan, data, dan fakta tentang pemahaman siswa dalam melakukan proses dan aplikasi matematika.  Shadiq (2004) “Matematika merupakan alat komunikasi yang sangat kuat, teliti dan tidak membingungkan”. Sebagai contoh, notasi 40 x 4 dapat digunakan untuk menyatakan berbagai hal, seperti:  Jarak tempuh sepeda motor selama 4 jam dengan kecepatan 40 km/jam.  Luas permukaan kolam dengan ukuran panjang 40 meter dan lebar 4 meter  Banyak roda pada 40 mobil
  • 10. Diagram di bawah ini menggambarkan hobi 40 siswa di suatu sekolah  Berapa banyak siswa yang hobi sepakbola
  • 11. Penyelesaian  Banyaknya siswa gemar main sepakbola = 40  Jadi banyaknya siswa gemar main sepak bola 54/9 = 6 orang Besar sudut pada sepakbola = 360o – (36o + 72o + 126o + 72o) = 360o – 306o = 54o
  • 12. 2.1. Beberapa contoh kegiatan komunikasi di kelas  Contoh lainnya adalah tugas untuk catatan harian siswa, dimana siswa diminta untuk melaporkan secara terinci langkah-langkah untuk menentukan  Jelaskan secara terinci langkah-langkah untuk menentukan penyelesaiannya dari sistem persamaan dengan dua variabel 6x + 2y = 16 4y + 8y + 13 = -8 + 2x
  • 13. 3. Sikap terhadap Matematika  Sikap merupakan suatu kecenderungan seseorang untuk menerima atau menolak sesuatu.  Sikap peserta didik terhadap matematika berbeda-beda, ada yang bersikap positif yakni menerima dan menyukai matematika dan ada yang memiliki sikap negatif yakni membenci atau tidak suka terhadap matematika.
  • 14. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan oleh guru sehingga siswa menyenangi matematika yaitu: 1. Memvariasikan metode pembelajaran dalam proses belajar mengajar matetaika, sehingga pembelajaran tidak monoton. 2. Mendorong peserta didik untuk mempunyai inisiatif dan memberikan kesempatan berpikir berbeda. 3. Membantu peserta didik memecahkan persoalan matematika dengan menggunakan caranya sendiri.
  • 15.  Dalam proses pembelajaran harus melibatkan peran siswa secara penuh dan aktif.  Berusaha merubah anggapan peserta didik bahwa matematika adalah pelajaran yang bikin “stress”, membuat pikiran bingung, menghabiskan waktu dan cenderung hanya mengotak-atik rumus yang tidak berguna dalam kehidupan.
  • 16. 3.1. Kesimpulan  Kemampuan matematika merupakan kemapuan untuk menghadapi permasalahan-permasalahan baik dalam permasalahan matematika maupun permasalahan dalam kehidupan yang nyata. Kemampuan matematika meliputi penalaran, komunikasi, koneksi, pemecahan masalah dan representasi.
  • 17.  Kemampuan berkomunikasi dalam matematika merupakan kemampuan yang dapat menyertakan dan memuat berbagai kesempatan untuk berkomunikasi dalam bentuk: (1) Merefleksikan benda-benda nyata, gambar, atau ide-ide matematika; (2) Membuat model situasi atau persoalan menggunakan metode oral, tertulis, konkrit, grafik, dan aljabar; (3) Menggunakan keahlian membaca, menulis, dan menelaah, untuk menginterpretasikan dan mengevaluasi ide-ide, simbol, istilah, serta informasi matematika; (4) Merespon suatu pernyataan/persoalan dalam bentuk argument yang meyakinkan.
  • 18.  Sumarmo (2003) komunikasi matematis meliputi kemampuan siswa: (1) menghubungkan benda nyata, gambar, dan diagram ke dalam idea matematika; (2) menjelaskan idea, situasi dan relasi matematik secara lisan atau tulisan dengan benda nyata, gambar, grafik dan aljabar; (3) menyatakan peristiwa sehari-hari dalam bahasa atau simbol matematika; (4) mendengarkan, berdiskusi, dan menulis tentang matematika; (5) membaca dengan pemahaman atau presentasi matematika tertulis; (6) membuat konjektur, menyusun argument, merumuskan definisi dan generalisasi; (7) menjelaskan dan membuat pertanyaan tentang matematika yang telah dipelajari.