SlideShare a Scribd company logo
Perencanaan Administrasi
Pendidikan
Nama : Rahma Aulia Dwi Marantika
Nim : 153111191
Kelas : 3F/PAI
Pengertian Perencanaan
• Menurut Prajudi Atmusudirdjo Perencanaan adalah perhitungan dan penentuan tentang sesuatu
yang akan dijalankan dalam mencapai tujuan tertentu, oleh siapa, dan bagaimana (Abin, 2000).
• Perencanaan dalam arti seluas-luasnya tidak lain adalah proses mempersiapkan kegiatan-kegiatan
secara sistematis yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu (Bintoro Tjokroamidjojo,
1977).
• Perencanaan dapat diartikan sebagai proses penyusunan berbagai keputusan yang akan
dilaksanakan pada masa yang akan datang untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.
Perencanaan itu dapat pula diberi arti sebagai suatu proses pembuatan serangkaian kebijakan
untuk mengendalikan masa depan sesuai dengan yang di tentukan. Perencanaan dapat pula
diartikan sebagai upaya untuk memadukan antara cita-cita nasional dan resources yang tersedia
yang diperlukan untuk mewujudkan cita-cita tersebut (M. Fakry, 1987)
Pengertian Perencanaan Pendidikan
• perencaraan pendidikan depdiknas (2006) mendefinisikan sebagai suatu proses
penyusunan gambaran kegiatan pendidikan di masa depan dalam rangka untuk
mencapai perubahan/tujuan pendidikan yang telah ditetapkan
• Koontz, (1972) menyerahkan perencanaan sebagai suatu proses intelektual yang
menentukan secara sadar tindakan yang akan ditempuh dan mendasarkan
keputusan-keputusan pada tujuan yang hendak di capai, informasi yang tepat waktu
dan dapat terpercaya, serta memperhatikan perkiraan keadaan yang akan datang.
• Coombs (1982), perencanaan pendidikan merupakan kegiatan rasional dari analisis
sistematis proses perkembangan pendidikan dengan tujuan agar pendidikan itu lebih
efektif dan efisien.
Tujuan Perencanaan
• 1. Standar pengawasan, yaitu mencocokkan pelaksanaan dengan perencanaannya,
• 2. Mengetahui kapan pelaksanaan dan selesainya suatu kegiatan.
• 3. Mengetahui siapa saja yang terlibat (struktur organisasinya), baik kualifikasinya maupun
kuantitasnya,
• 4. Mendapatkan kegiatan yang sistematis termasuk biaya dan kualitas pekerjaan,
• 5. Meminimalkan kegiatan-kegiatan yang tidak produktif dan menghemat biaya, tenaga, dan waktu,
• 6. Memberikan gambaran yang menyeluruh mengenai kegiatan pekerjaan,
• 7. Menyerasikan dan memadukan beberapa subkegiatan,
• 8. Mendeteksi hambatan kesulitan yang bakal ditemui, dan
• 9. Mengarahkan pada pencapaian tujuan.
Manfaat Perencanaan
• 1. Standar pelaksanaan dan pengawasan,
• 2. Pemilihan berbagai alternatif terbaik,
• 3. Penyusunan skala prioritas, baik sasaran maupun kegiatan,
• 4. Menghemat pemanfaatan sumber daya organisasi,
• 5. Membantu manajer menyesuaikan diri dengan perubahan lingkungan,
• 6. Alat memudahkan dalam berkoordinasi dengan pihat terkait,
Ruang Lingkup Perencanaan
• 1. Perencanaan dari Dimensi Waktu
• a. Perencanaan jangka Menengah (Medium Term Planning)
• b. Perencanaan Jangka Panjang (Long Term Planning)
• c. Perencanaan Jangka Pendek (Short Term Planning)
• 2. Perencanaan dari Dimensi Spasial
• a. Perencanaan Nasional
• b. Perencanaan Regional
• c. Perencanaan Tata Ruang
• 3. Perencanaan dari Dimensi Tingkatan Teknis Perencanaan
• 3. Perencanaan dari Dimensi Tingkatan Teknis Perencanaan
• a. Perencanaan Makro
• b. Perencanaan Mikro
• c. Perencanaan Sektoral
• d. Perencanaan Kawasan
• Perencanaan Proyek
• 4. Perencanaan dari Dimensi Jenis
• a. Perencanaan dari Atas ke Bawah (Top Down Planning)
• b. Perencanaan dari Bawah ke Atas (Bottom-Up Planning)
• c. Perencanaan Menyerong ke Samping (Diagonal Planning)
• d. Perencanaan Mendatar (Horizontal Planning)
• e. Perencanaan Menggelinding (Rolling Planning)
• f. Perencanaan Gabungan Atas ke Bawah dan Bawah ke Atas (Top-Down and Buttom-Up
Planning)
Model-model Perencanaan Pendidikan
• a. Model perencanaan komprehensif
• Model ini terutama digunakan untuk menganalisis perubahan-perubahan dalam sistem pendidikan secara keseluruhan.
• b. Model target setting
• Model ini diperlukan dalam upaya melaksanakan proyeksi ataupun memperkirakan tingkat perkembangan dalam kurun
waktu tertentu
• c. Model costing (pembiayaan) dan keefektifan biaya
• Model ini sering digunakan untuk menganalisis proyek-proyek dalam kriteria efisien dan efektifitas ekonomis
• d. Model PPBS
• Planning, Programming, Budgeting System (PPBS) atau Sistem Perencanaan, Pemrograman, dan Penganggaran banyak
digunakan di pendidikan tinggi negeri.
Metode-metode Perencanaan
• a. Metode mean-ways and analysis (analisis mengenai alat-cara-tujuan)
• Metode ini digunakan untuk meneliti sumber-sumber dan alternatif untuk mencapai tujuan tertentu.
• b. Metode input-output analysis (analisis masukan dan keluaran)
• Metode ini dilakukan dengan mengadakan pengkajian terhadap interelasi dan interdependensi berbagai komponen
masukan dan keluaran dari suatu sistem.
• c. Metode econometric analysis (analisis ekonometrik)
• Metode ini menggunakan data empirik, teori ekonomi dan statistika dalam mengukur perubahan dalam kaitan dengan
ekonomi.
• d. Metode Cause-effect diagram (diagram sebab akibat)
• Metode ini digunakan dalam perencanaan dengan menggunakan sikuen hipotetik untuk memperoleh gambaran tentang
masa depan.
• e. Metode delphi
• Metode ini bertujuan untuk menentukan sejumlah alternatif program, mengekplorasi asumsi-asumsi atau fakta yang
melandasi "judgments" tertentu dengan mencari informasi yang dibutuhkan untuk mencapai suatu konsensus.
• f. Metode heuristik
• Metode ini dirancang untuk mengekplorasi isu-isu dan untuk mengakomodasi pandangan-pandangan yang bertentangan
atau ketidakpastian.
• g. Metode analisis siklus kehidupan (life-cycle analisis)
• Metode ini digunakan terutama untuk mengalokasikan sumber-sumber dengan memperhatikan siklus kehidupan
mengenai produksi, proyek, program atau aktivitas
• h. Metode value added analysis (analisis nilai tambah)
• Metode ini digunakan untuk mengukur keberhasilan peningkatan produksi atau pelayanan.
Aspek-aspek dalam Perencanaan
• 1. Perumusan Tujuan.
• 2. Perumusan/Menetapkan Ruang lingkup/fungsi-fungsi.
• 3. Menetapkan Jangka Waktu pencapaian Tujuan.
• 4. Menetapkan Metode atau Cara Mencapai Tujuan.
• 5. Menetapkan Alat Yang Diperlukan.
• 6. Merumuskan Rencana Evaluasi.
Proses Perencanaan
• 1. Menurut Banghart & Trull melalui tahapan sebagai berikut.
• a. Pendahuluan.
• b. Mengidentifikasi permasalahan pendidikan.
• c. Analisis area masalah perencanaan.
• d. Penyusunan konsep dan rencana.
• e. Mengevaluasi rencana.
• f. Menentukan rencana.
• g. Penerapan rencana.
• h. Bencana umpan balik
2. Menurut Chesswas (1973)• a. Menilai kebutuhan akan pendidikan.
• b. Merumuskan tujuan dan sasaran pendidikan.
• c. Merumuskan kebijakan dan menentukan prioritas.
• d. Merumuskan proyek dan program.
• e. Menguji kelayakan.
• f. Menerapkan rencana.
• g. Menilai dan merevisi untuk rencana yang akan datang
Syarat-syarat Perencanaan
• 1. Perencanaan harus didasarkan atas tujuan yang jelas.
• 2. Bersifat sederhana, realistis, dan praktis.
• 3. Terinci, memuat segala uraian serta klasifikasi kegiatan dan rangkaian tindakan sehingga mudah dipedomani dan
dijalankan.
• 4. Memiliki fleksibilits sehingga mudah disesuaikan dengan kebutuhan serta kondisi dan situasi sewaktu-waktu.
• 5. Terdapat perimbangan antara bermacam-macam bidang yang akan digarap dalam perencanaan itu, menurut urgensinya
masing-masing.
• 6. Diusahakan adanya penghematan tenaga, biaya, dan waktu serta kemungkinan penggunaan sumber-sumber daya dan
dana yang tersedia dengan sebaik-baiknya.
• 7. Diusahakan agar sedapat mungkin tidak terjadi adanya duplikasi pelaksanaan
•
Prinsip Perencanaan yang Baik
• 1. Keadaan sekarang (tidak dimulai dari nol, tetapi dari sumber daya yang sudah ada)
• 2. Keberhasilan dan faktor-faktor kritis keberhasilan.
• 3. Kegagalan masa lampau.
• 4. potensi, tantangan, dan kendala yang ada.
• 5. Kemampuan merubah kelemahan menjadi kekuatan, dan ancaman menjadi peluang analisis (Strenghts,
Weaknesses, Opportunities, and Threats atau SWOT.
• 6. Mengikutsertakan pihak-pihak terkait.
• 7. Memerhatikan komitmen dan mengoordinasikan pihak-pihak terkait.
• 8. Mempertimbangkan efektivitas dan efisiensi, demokratis, transparan, realistis, legalistis, dan praktis.
• 9. Jika mungkin, menguji cobakan kelayakan perencanaan.
Bahan Diskusi
• Menurut anda bagaimana jika perencanaan tidak ada dalam sebuah sistem
administrasi?
• Apakah perencanaan akan berjalan dengan baik?

More Related Content

What's hot

Perencanaan administrasi pendidikan
Perencanaan administrasi pendidikanPerencanaan administrasi pendidikan
Perencanaan administrasi pendidikan
Eko Nur Wibowo
 
Jenis-jenis Perencanaan Pendidikan
Jenis-jenis Perencanaan PendidikanJenis-jenis Perencanaan Pendidikan
Jenis-jenis Perencanaan PendidikanEççô Ĥärýý
 
Tutorial 4: Tahapan dan Proses Perencanaan Pendidikan
Tutorial 4:  Tahapan dan Proses Perencanaan PendidikanTutorial 4:  Tahapan dan Proses Perencanaan Pendidikan
Tutorial 4: Tahapan dan Proses Perencanaan Pendidikan
titaros
 
Power point perencanaan
Power point perencanaanPower point perencanaan
Power point perencanaan
Yaumil Fajri
 
Power point kelompok metodologi perencanaan pendidikan
Power point kelompok metodologi perencanaan pendidikanPower point kelompok metodologi perencanaan pendidikan
Power point kelompok metodologi perencanaan pendidikan
Jauzi Nafighair
 
Inisiasi 1
Inisiasi 1Inisiasi 1
Inisiasi 1
laila rahma
 
Perencanaan administrasi pendidikan
Perencanaan administrasi pendidikanPerencanaan administrasi pendidikan
Perencanaan administrasi pendidikan
Eko Nur Wibowo
 
Resume proses perencanaan pendidikan
Resume proses perencanaan pendidikanResume proses perencanaan pendidikan
Resume proses perencanaan pendidikanMuaz Rozak
 
03 kondisi dan karakteristik perencanaan pendidikan
03 kondisi dan karakteristik perencanaan pendidikan03 kondisi dan karakteristik perencanaan pendidikan
03 kondisi dan karakteristik perencanaan pendidikan
Erta Erta
 
Tutorial 3: Ragam Perencanaan Pendidikan
Tutorial 3: Ragam Perencanaan Pendidikan Tutorial 3: Ragam Perencanaan Pendidikan
Tutorial 3: Ragam Perencanaan Pendidikan
titaros
 
Tutorial 1
Tutorial 1Tutorial 1
Tutorial 1
titaros
 
Inisiasi 8
Inisiasi 8Inisiasi 8
Inisiasi 8
laila rahma
 
Inisiasi 4
Inisiasi 4Inisiasi 4
Inisiasi 4
laila rahma
 
Ppt manaj pend bu tin
Ppt manaj pend bu tinPpt manaj pend bu tin
Ppt manaj pend bu tin
ellisdewi
 
Perencanaan kurikulum 2013
Perencanaan kurikulum 2013Perencanaan kurikulum 2013
Perencanaan kurikulum 2013
junaidi m
 
Educational planning - strategic planning approach
Educational planning  - strategic planning approachEducational planning  - strategic planning approach
Educational planning - strategic planning approachAsep Sufyan Tsauri
 

What's hot (18)

Perencanaan administrasi pendidikan
Perencanaan administrasi pendidikanPerencanaan administrasi pendidikan
Perencanaan administrasi pendidikan
 
Jenis-jenis Perencanaan Pendidikan
Jenis-jenis Perencanaan PendidikanJenis-jenis Perencanaan Pendidikan
Jenis-jenis Perencanaan Pendidikan
 
Tutorial 4: Tahapan dan Proses Perencanaan Pendidikan
Tutorial 4:  Tahapan dan Proses Perencanaan PendidikanTutorial 4:  Tahapan dan Proses Perencanaan Pendidikan
Tutorial 4: Tahapan dan Proses Perencanaan Pendidikan
 
Pengertian perencanaan pendidikan
Pengertian perencanaan pendidikanPengertian perencanaan pendidikan
Pengertian perencanaan pendidikan
 
Power point perencanaan
Power point perencanaanPower point perencanaan
Power point perencanaan
 
PERENCANAAN
PERENCANAANPERENCANAAN
PERENCANAAN
 
Power point kelompok metodologi perencanaan pendidikan
Power point kelompok metodologi perencanaan pendidikanPower point kelompok metodologi perencanaan pendidikan
Power point kelompok metodologi perencanaan pendidikan
 
Inisiasi 1
Inisiasi 1Inisiasi 1
Inisiasi 1
 
Perencanaan administrasi pendidikan
Perencanaan administrasi pendidikanPerencanaan administrasi pendidikan
Perencanaan administrasi pendidikan
 
Resume proses perencanaan pendidikan
Resume proses perencanaan pendidikanResume proses perencanaan pendidikan
Resume proses perencanaan pendidikan
 
03 kondisi dan karakteristik perencanaan pendidikan
03 kondisi dan karakteristik perencanaan pendidikan03 kondisi dan karakteristik perencanaan pendidikan
03 kondisi dan karakteristik perencanaan pendidikan
 
Tutorial 3: Ragam Perencanaan Pendidikan
Tutorial 3: Ragam Perencanaan Pendidikan Tutorial 3: Ragam Perencanaan Pendidikan
Tutorial 3: Ragam Perencanaan Pendidikan
 
Tutorial 1
Tutorial 1Tutorial 1
Tutorial 1
 
Inisiasi 8
Inisiasi 8Inisiasi 8
Inisiasi 8
 
Inisiasi 4
Inisiasi 4Inisiasi 4
Inisiasi 4
 
Ppt manaj pend bu tin
Ppt manaj pend bu tinPpt manaj pend bu tin
Ppt manaj pend bu tin
 
Perencanaan kurikulum 2013
Perencanaan kurikulum 2013Perencanaan kurikulum 2013
Perencanaan kurikulum 2013
 
Educational planning - strategic planning approach
Educational planning  - strategic planning approachEducational planning  - strategic planning approach
Educational planning - strategic planning approach
 

Similar to Perencanaan administrasi pendidikan

PERENCANAAN PEMBANGUNAN1.pptx
PERENCANAAN PEMBANGUNAN1.pptxPERENCANAAN PEMBANGUNAN1.pptx
PERENCANAAN PEMBANGUNAN1.pptx
RizaFahlevi16
 
Mi.1 persiapan pelaksanaan kegiatan epidemiologi
Mi.1   persiapan pelaksanaan kegiatan epidemiologiMi.1   persiapan pelaksanaan kegiatan epidemiologi
Mi.1 persiapan pelaksanaan kegiatan epidemiologi
BidangTFBBPKCiloto
 
Konsepsi Perencanaan Dan Dasar-Dasar Perencanaan Pembangunan Daerah
Konsepsi Perencanaan Dan Dasar-Dasar Perencanaan Pembangunan DaerahKonsepsi Perencanaan Dan Dasar-Dasar Perencanaan Pembangunan Daerah
Konsepsi Perencanaan Dan Dasar-Dasar Perencanaan Pembangunan Daerah
Siti Sahati
 
konsep dan disiplin perancangan sosial
konsep dan disiplin perancangan sosialkonsep dan disiplin perancangan sosial
konsep dan disiplin perancangan sosialCt Adibah
 
Inisiasi 3
Inisiasi 3Inisiasi 3
Inisiasi 3
laila rahma
 
Penyusunan Grand Design P2TKI 2014 - 2025
Penyusunan Grand Design P2TKI 2014  - 2025Penyusunan Grand Design P2TKI 2014  - 2025
Penyusunan Grand Design P2TKI 2014 - 2025
Dadang Solihin
 
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 3
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 3Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 3
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 3
Tino Dwiantoro
 
Handout perenc.sistem pai
Handout perenc.sistem paiHandout perenc.sistem pai
Handout perenc.sistem paiSunja Dewi
 
Kakubuteks evaluasi kurikulum
Kakubuteks evaluasi kurikulumKakubuteks evaluasi kurikulum
Kakubuteks evaluasi kurikulumKa Azizah
 
15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt
15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt
15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt
BranCode
 
Perencanaan dan pelaksanaan penyuluhan
Perencanaan dan pelaksanaan penyuluhanPerencanaan dan pelaksanaan penyuluhan
Perencanaan dan pelaksanaan penyuluhan
Muhammad Eko
 
Ddp 2
Ddp 2Ddp 2
Ddp 2
nathaprima
 
SMART dalam Mengelola Proyek (Project Management)
SMART dalam Mengelola Proyek (Project Management)SMART dalam Mengelola Proyek (Project Management)
SMART dalam Mengelola Proyek (Project Management)
Seta Wicaksana
 
Dasar management dan bisnis Perencanaan (planning)
Dasar management dan bisnis Perencanaan (planning) Dasar management dan bisnis Perencanaan (planning)
Dasar management dan bisnis Perencanaan (planning)
Bambang Hermawan
 
Nota pengajian-perniagaan-stpm-semester-2
Nota pengajian-perniagaan-stpm-semester-2Nota pengajian-perniagaan-stpm-semester-2
Nota pengajian-perniagaan-stpm-semester-2
farhana zailan
 
Aminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek.pptx
Aminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek.pptxAminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek.pptx
Aminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek.pptx
Aminullah Assagaf
 
1 manajemen proyek
1 manajemen proyek1 manajemen proyek
1 manajemen proyek
Simon Patabang
 
Bab 4 pendekatan dan metodologi
Bab 4   pendekatan dan metodologiBab 4   pendekatan dan metodologi
Bab 4 pendekatan dan metodologidandi rustandi
 
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyekAminullah assagaf mp1 manajemen proyek
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek
Aminullah Assagaf
 

Similar to Perencanaan administrasi pendidikan (20)

PERENCANAAN PEMBANGUNAN1.pptx
PERENCANAAN PEMBANGUNAN1.pptxPERENCANAAN PEMBANGUNAN1.pptx
PERENCANAAN PEMBANGUNAN1.pptx
 
Mi.1 persiapan pelaksanaan kegiatan epidemiologi
Mi.1   persiapan pelaksanaan kegiatan epidemiologiMi.1   persiapan pelaksanaan kegiatan epidemiologi
Mi.1 persiapan pelaksanaan kegiatan epidemiologi
 
Konsepsi Perencanaan Dan Dasar-Dasar Perencanaan Pembangunan Daerah
Konsepsi Perencanaan Dan Dasar-Dasar Perencanaan Pembangunan DaerahKonsepsi Perencanaan Dan Dasar-Dasar Perencanaan Pembangunan Daerah
Konsepsi Perencanaan Dan Dasar-Dasar Perencanaan Pembangunan Daerah
 
konsep dan disiplin perancangan sosial
konsep dan disiplin perancangan sosialkonsep dan disiplin perancangan sosial
konsep dan disiplin perancangan sosial
 
Inisiasi 3
Inisiasi 3Inisiasi 3
Inisiasi 3
 
Pertemuan 4
Pertemuan 4Pertemuan 4
Pertemuan 4
 
Penyusunan Grand Design P2TKI 2014 - 2025
Penyusunan Grand Design P2TKI 2014  - 2025Penyusunan Grand Design P2TKI 2014  - 2025
Penyusunan Grand Design P2TKI 2014 - 2025
 
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 3
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 3Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 3
Tnd - Pengantar Manajemen Proyek Sistem Informasi - Temu 3
 
Handout perenc.sistem pai
Handout perenc.sistem paiHandout perenc.sistem pai
Handout perenc.sistem pai
 
Kakubuteks evaluasi kurikulum
Kakubuteks evaluasi kurikulumKakubuteks evaluasi kurikulum
Kakubuteks evaluasi kurikulum
 
15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt
15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt
15 Kesimpulan Teori Perencanaan.ppt
 
Perencanaan dan pelaksanaan penyuluhan
Perencanaan dan pelaksanaan penyuluhanPerencanaan dan pelaksanaan penyuluhan
Perencanaan dan pelaksanaan penyuluhan
 
Ddp 2
Ddp 2Ddp 2
Ddp 2
 
SMART dalam Mengelola Proyek (Project Management)
SMART dalam Mengelola Proyek (Project Management)SMART dalam Mengelola Proyek (Project Management)
SMART dalam Mengelola Proyek (Project Management)
 
Dasar management dan bisnis Perencanaan (planning)
Dasar management dan bisnis Perencanaan (planning) Dasar management dan bisnis Perencanaan (planning)
Dasar management dan bisnis Perencanaan (planning)
 
Nota pengajian-perniagaan-stpm-semester-2
Nota pengajian-perniagaan-stpm-semester-2Nota pengajian-perniagaan-stpm-semester-2
Nota pengajian-perniagaan-stpm-semester-2
 
Aminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek.pptx
Aminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek.pptxAminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek.pptx
Aminullah Assagaf_MP1_Manajemen Proyek.pptx
 
1 manajemen proyek
1 manajemen proyek1 manajemen proyek
1 manajemen proyek
 
Bab 4 pendekatan dan metodologi
Bab 4   pendekatan dan metodologiBab 4   pendekatan dan metodologi
Bab 4 pendekatan dan metodologi
 
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyekAminullah assagaf mp1 manajemen proyek
Aminullah assagaf mp1 manajemen proyek
 

Recently uploaded

1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif
1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif
1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif
emalestari711
 
Sejarah Rekam Medis, Perkembangan, Isi, Manfaat, dan Penyimpanannya PPT.pptx
Sejarah Rekam Medis, Perkembangan, Isi, Manfaat, dan Penyimpanannya PPT.pptxSejarah Rekam Medis, Perkembangan, Isi, Manfaat, dan Penyimpanannya PPT.pptx
Sejarah Rekam Medis, Perkembangan, Isi, Manfaat, dan Penyimpanannya PPT.pptx
LuhAriyani1
 
tugas Ppkn_2024043274444_150222_0000.pdf
tugas Ppkn_2024043274444_150222_0000.pdftugas Ppkn_2024043274444_150222_0000.pdf
tugas Ppkn_2024043274444_150222_0000.pdf
JelitaMeizeraWellysy
 
PPT ASAS PERATURAN PERundang UNDANGAN.pptx
PPT ASAS PERATURAN PERundang UNDANGAN.pptxPPT ASAS PERATURAN PERundang UNDANGAN.pptx
PPT ASAS PERATURAN PERundang UNDANGAN.pptx
LuhAriyani1
 
KOSP SD MODEL 1 - datadikdasmen.com.docx
KOSP SD MODEL 1 - datadikdasmen.com.docxKOSP SD MODEL 1 - datadikdasmen.com.docx
KOSP SD MODEL 1 - datadikdasmen.com.docx
sdpurbatua03
 
PPT (EKOSISTEM) - Refandi Alim - Bahan Ajar Magang.pptx
PPT (EKOSISTEM) - Refandi Alim - Bahan Ajar Magang.pptxPPT (EKOSISTEM) - Refandi Alim - Bahan Ajar Magang.pptx
PPT (EKOSISTEM) - Refandi Alim - Bahan Ajar Magang.pptx
refandialim
 
Materi kuliah tEORI KOMUNIKASI PEMBANGUNAN.pptx
Materi kuliah tEORI KOMUNIKASI PEMBANGUNAN.pptxMateri kuliah tEORI KOMUNIKASI PEMBANGUNAN.pptx
Materi kuliah tEORI KOMUNIKASI PEMBANGUNAN.pptx
erlinahayati1
 
PPT PERTEMUAN 12 AUDIT KELOMPOK 7 KELAS A.pdf
PPT PERTEMUAN 12 AUDIT KELOMPOK 7 KELAS A.pdfPPT PERTEMUAN 12 AUDIT KELOMPOK 7 KELAS A.pdf
PPT PERTEMUAN 12 AUDIT KELOMPOK 7 KELAS A.pdf
queenta737
 
Materi Kuliah 3 - budaya populer & budaya massa.pptx
Materi Kuliah 3 - budaya populer & budaya massa.pptxMateri Kuliah 3 - budaya populer & budaya massa.pptx
Materi Kuliah 3 - budaya populer & budaya massa.pptx
nuzzayineffendi52
 
HUKUM PERNIKAHAN DALAM ISLAM DAN DASAR HUKUMNYA.ppt
HUKUM PERNIKAHAN DALAM ISLAM DAN DASAR HUKUMNYA.pptHUKUM PERNIKAHAN DALAM ISLAM DAN DASAR HUKUMNYA.ppt
HUKUM PERNIKAHAN DALAM ISLAM DAN DASAR HUKUMNYA.ppt
LuhAriyani1
 
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN (Tugas uas Kepemimpinan)
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN (Tugas uas Kepemimpinan)TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN (Tugas uas Kepemimpinan)
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN (Tugas uas Kepemimpinan)
NurHalifah34
 

Recently uploaded (11)

1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif
1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif
1.4.a.8. Koneksi Antar Materi Budaya Positif
 
Sejarah Rekam Medis, Perkembangan, Isi, Manfaat, dan Penyimpanannya PPT.pptx
Sejarah Rekam Medis, Perkembangan, Isi, Manfaat, dan Penyimpanannya PPT.pptxSejarah Rekam Medis, Perkembangan, Isi, Manfaat, dan Penyimpanannya PPT.pptx
Sejarah Rekam Medis, Perkembangan, Isi, Manfaat, dan Penyimpanannya PPT.pptx
 
tugas Ppkn_2024043274444_150222_0000.pdf
tugas Ppkn_2024043274444_150222_0000.pdftugas Ppkn_2024043274444_150222_0000.pdf
tugas Ppkn_2024043274444_150222_0000.pdf
 
PPT ASAS PERATURAN PERundang UNDANGAN.pptx
PPT ASAS PERATURAN PERundang UNDANGAN.pptxPPT ASAS PERATURAN PERundang UNDANGAN.pptx
PPT ASAS PERATURAN PERundang UNDANGAN.pptx
 
KOSP SD MODEL 1 - datadikdasmen.com.docx
KOSP SD MODEL 1 - datadikdasmen.com.docxKOSP SD MODEL 1 - datadikdasmen.com.docx
KOSP SD MODEL 1 - datadikdasmen.com.docx
 
PPT (EKOSISTEM) - Refandi Alim - Bahan Ajar Magang.pptx
PPT (EKOSISTEM) - Refandi Alim - Bahan Ajar Magang.pptxPPT (EKOSISTEM) - Refandi Alim - Bahan Ajar Magang.pptx
PPT (EKOSISTEM) - Refandi Alim - Bahan Ajar Magang.pptx
 
Materi kuliah tEORI KOMUNIKASI PEMBANGUNAN.pptx
Materi kuliah tEORI KOMUNIKASI PEMBANGUNAN.pptxMateri kuliah tEORI KOMUNIKASI PEMBANGUNAN.pptx
Materi kuliah tEORI KOMUNIKASI PEMBANGUNAN.pptx
 
PPT PERTEMUAN 12 AUDIT KELOMPOK 7 KELAS A.pdf
PPT PERTEMUAN 12 AUDIT KELOMPOK 7 KELAS A.pdfPPT PERTEMUAN 12 AUDIT KELOMPOK 7 KELAS A.pdf
PPT PERTEMUAN 12 AUDIT KELOMPOK 7 KELAS A.pdf
 
Materi Kuliah 3 - budaya populer & budaya massa.pptx
Materi Kuliah 3 - budaya populer & budaya massa.pptxMateri Kuliah 3 - budaya populer & budaya massa.pptx
Materi Kuliah 3 - budaya populer & budaya massa.pptx
 
HUKUM PERNIKAHAN DALAM ISLAM DAN DASAR HUKUMNYA.ppt
HUKUM PERNIKAHAN DALAM ISLAM DAN DASAR HUKUMNYA.pptHUKUM PERNIKAHAN DALAM ISLAM DAN DASAR HUKUMNYA.ppt
HUKUM PERNIKAHAN DALAM ISLAM DAN DASAR HUKUMNYA.ppt
 
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN (Tugas uas Kepemimpinan)
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN (Tugas uas Kepemimpinan)TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN (Tugas uas Kepemimpinan)
TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN (Tugas uas Kepemimpinan)
 

Perencanaan administrasi pendidikan

  • 1. Perencanaan Administrasi Pendidikan Nama : Rahma Aulia Dwi Marantika Nim : 153111191 Kelas : 3F/PAI
  • 2. Pengertian Perencanaan • Menurut Prajudi Atmusudirdjo Perencanaan adalah perhitungan dan penentuan tentang sesuatu yang akan dijalankan dalam mencapai tujuan tertentu, oleh siapa, dan bagaimana (Abin, 2000). • Perencanaan dalam arti seluas-luasnya tidak lain adalah proses mempersiapkan kegiatan-kegiatan secara sistematis yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan tertentu (Bintoro Tjokroamidjojo, 1977). • Perencanaan dapat diartikan sebagai proses penyusunan berbagai keputusan yang akan dilaksanakan pada masa yang akan datang untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Perencanaan itu dapat pula diberi arti sebagai suatu proses pembuatan serangkaian kebijakan untuk mengendalikan masa depan sesuai dengan yang di tentukan. Perencanaan dapat pula diartikan sebagai upaya untuk memadukan antara cita-cita nasional dan resources yang tersedia yang diperlukan untuk mewujudkan cita-cita tersebut (M. Fakry, 1987)
  • 3. Pengertian Perencanaan Pendidikan • perencaraan pendidikan depdiknas (2006) mendefinisikan sebagai suatu proses penyusunan gambaran kegiatan pendidikan di masa depan dalam rangka untuk mencapai perubahan/tujuan pendidikan yang telah ditetapkan • Koontz, (1972) menyerahkan perencanaan sebagai suatu proses intelektual yang menentukan secara sadar tindakan yang akan ditempuh dan mendasarkan keputusan-keputusan pada tujuan yang hendak di capai, informasi yang tepat waktu dan dapat terpercaya, serta memperhatikan perkiraan keadaan yang akan datang. • Coombs (1982), perencanaan pendidikan merupakan kegiatan rasional dari analisis sistematis proses perkembangan pendidikan dengan tujuan agar pendidikan itu lebih efektif dan efisien.
  • 4. Tujuan Perencanaan • 1. Standar pengawasan, yaitu mencocokkan pelaksanaan dengan perencanaannya, • 2. Mengetahui kapan pelaksanaan dan selesainya suatu kegiatan. • 3. Mengetahui siapa saja yang terlibat (struktur organisasinya), baik kualifikasinya maupun kuantitasnya, • 4. Mendapatkan kegiatan yang sistematis termasuk biaya dan kualitas pekerjaan, • 5. Meminimalkan kegiatan-kegiatan yang tidak produktif dan menghemat biaya, tenaga, dan waktu, • 6. Memberikan gambaran yang menyeluruh mengenai kegiatan pekerjaan, • 7. Menyerasikan dan memadukan beberapa subkegiatan, • 8. Mendeteksi hambatan kesulitan yang bakal ditemui, dan • 9. Mengarahkan pada pencapaian tujuan.
  • 5. Manfaat Perencanaan • 1. Standar pelaksanaan dan pengawasan, • 2. Pemilihan berbagai alternatif terbaik, • 3. Penyusunan skala prioritas, baik sasaran maupun kegiatan, • 4. Menghemat pemanfaatan sumber daya organisasi, • 5. Membantu manajer menyesuaikan diri dengan perubahan lingkungan, • 6. Alat memudahkan dalam berkoordinasi dengan pihat terkait,
  • 6. Ruang Lingkup Perencanaan • 1. Perencanaan dari Dimensi Waktu • a. Perencanaan jangka Menengah (Medium Term Planning) • b. Perencanaan Jangka Panjang (Long Term Planning) • c. Perencanaan Jangka Pendek (Short Term Planning) • 2. Perencanaan dari Dimensi Spasial • a. Perencanaan Nasional • b. Perencanaan Regional • c. Perencanaan Tata Ruang • 3. Perencanaan dari Dimensi Tingkatan Teknis Perencanaan
  • 7. • 3. Perencanaan dari Dimensi Tingkatan Teknis Perencanaan • a. Perencanaan Makro • b. Perencanaan Mikro • c. Perencanaan Sektoral • d. Perencanaan Kawasan • Perencanaan Proyek • 4. Perencanaan dari Dimensi Jenis • a. Perencanaan dari Atas ke Bawah (Top Down Planning) • b. Perencanaan dari Bawah ke Atas (Bottom-Up Planning) • c. Perencanaan Menyerong ke Samping (Diagonal Planning) • d. Perencanaan Mendatar (Horizontal Planning) • e. Perencanaan Menggelinding (Rolling Planning) • f. Perencanaan Gabungan Atas ke Bawah dan Bawah ke Atas (Top-Down and Buttom-Up Planning)
  • 8. Model-model Perencanaan Pendidikan • a. Model perencanaan komprehensif • Model ini terutama digunakan untuk menganalisis perubahan-perubahan dalam sistem pendidikan secara keseluruhan. • b. Model target setting • Model ini diperlukan dalam upaya melaksanakan proyeksi ataupun memperkirakan tingkat perkembangan dalam kurun waktu tertentu • c. Model costing (pembiayaan) dan keefektifan biaya • Model ini sering digunakan untuk menganalisis proyek-proyek dalam kriteria efisien dan efektifitas ekonomis • d. Model PPBS • Planning, Programming, Budgeting System (PPBS) atau Sistem Perencanaan, Pemrograman, dan Penganggaran banyak digunakan di pendidikan tinggi negeri.
  • 9. Metode-metode Perencanaan • a. Metode mean-ways and analysis (analisis mengenai alat-cara-tujuan) • Metode ini digunakan untuk meneliti sumber-sumber dan alternatif untuk mencapai tujuan tertentu. • b. Metode input-output analysis (analisis masukan dan keluaran) • Metode ini dilakukan dengan mengadakan pengkajian terhadap interelasi dan interdependensi berbagai komponen masukan dan keluaran dari suatu sistem. • c. Metode econometric analysis (analisis ekonometrik) • Metode ini menggunakan data empirik, teori ekonomi dan statistika dalam mengukur perubahan dalam kaitan dengan ekonomi. • d. Metode Cause-effect diagram (diagram sebab akibat) • Metode ini digunakan dalam perencanaan dengan menggunakan sikuen hipotetik untuk memperoleh gambaran tentang masa depan.
  • 10. • e. Metode delphi • Metode ini bertujuan untuk menentukan sejumlah alternatif program, mengekplorasi asumsi-asumsi atau fakta yang melandasi "judgments" tertentu dengan mencari informasi yang dibutuhkan untuk mencapai suatu konsensus. • f. Metode heuristik • Metode ini dirancang untuk mengekplorasi isu-isu dan untuk mengakomodasi pandangan-pandangan yang bertentangan atau ketidakpastian. • g. Metode analisis siklus kehidupan (life-cycle analisis) • Metode ini digunakan terutama untuk mengalokasikan sumber-sumber dengan memperhatikan siklus kehidupan mengenai produksi, proyek, program atau aktivitas • h. Metode value added analysis (analisis nilai tambah) • Metode ini digunakan untuk mengukur keberhasilan peningkatan produksi atau pelayanan.
  • 11. Aspek-aspek dalam Perencanaan • 1. Perumusan Tujuan. • 2. Perumusan/Menetapkan Ruang lingkup/fungsi-fungsi. • 3. Menetapkan Jangka Waktu pencapaian Tujuan. • 4. Menetapkan Metode atau Cara Mencapai Tujuan. • 5. Menetapkan Alat Yang Diperlukan. • 6. Merumuskan Rencana Evaluasi.
  • 12. Proses Perencanaan • 1. Menurut Banghart & Trull melalui tahapan sebagai berikut. • a. Pendahuluan. • b. Mengidentifikasi permasalahan pendidikan. • c. Analisis area masalah perencanaan. • d. Penyusunan konsep dan rencana. • e. Mengevaluasi rencana. • f. Menentukan rencana. • g. Penerapan rencana. • h. Bencana umpan balik
  • 13. 2. Menurut Chesswas (1973)• a. Menilai kebutuhan akan pendidikan. • b. Merumuskan tujuan dan sasaran pendidikan. • c. Merumuskan kebijakan dan menentukan prioritas. • d. Merumuskan proyek dan program. • e. Menguji kelayakan. • f. Menerapkan rencana. • g. Menilai dan merevisi untuk rencana yang akan datang
  • 14. Syarat-syarat Perencanaan • 1. Perencanaan harus didasarkan atas tujuan yang jelas. • 2. Bersifat sederhana, realistis, dan praktis. • 3. Terinci, memuat segala uraian serta klasifikasi kegiatan dan rangkaian tindakan sehingga mudah dipedomani dan dijalankan. • 4. Memiliki fleksibilits sehingga mudah disesuaikan dengan kebutuhan serta kondisi dan situasi sewaktu-waktu. • 5. Terdapat perimbangan antara bermacam-macam bidang yang akan digarap dalam perencanaan itu, menurut urgensinya masing-masing. • 6. Diusahakan adanya penghematan tenaga, biaya, dan waktu serta kemungkinan penggunaan sumber-sumber daya dan dana yang tersedia dengan sebaik-baiknya. • 7. Diusahakan agar sedapat mungkin tidak terjadi adanya duplikasi pelaksanaan •
  • 15. Prinsip Perencanaan yang Baik • 1. Keadaan sekarang (tidak dimulai dari nol, tetapi dari sumber daya yang sudah ada) • 2. Keberhasilan dan faktor-faktor kritis keberhasilan. • 3. Kegagalan masa lampau. • 4. potensi, tantangan, dan kendala yang ada. • 5. Kemampuan merubah kelemahan menjadi kekuatan, dan ancaman menjadi peluang analisis (Strenghts, Weaknesses, Opportunities, and Threats atau SWOT. • 6. Mengikutsertakan pihak-pihak terkait. • 7. Memerhatikan komitmen dan mengoordinasikan pihak-pihak terkait. • 8. Mempertimbangkan efektivitas dan efisiensi, demokratis, transparan, realistis, legalistis, dan praktis. • 9. Jika mungkin, menguji cobakan kelayakan perencanaan.
  • 16. Bahan Diskusi • Menurut anda bagaimana jika perencanaan tidak ada dalam sebuah sistem administrasi? • Apakah perencanaan akan berjalan dengan baik?