5. O Kegagalan Liga Bangsa-bangsa (LBB)
dalam menciptakan perdamaian dunia.
O Negara-negara maju saling berlomba
memperkuat militer dan persenjataan.
6. Lanjutan ...…
O Adanya politik aliansi (mencari kawan persekutuan).
Muncullah dua blok besar yakni :
1. Blok Sekutu, terdiri atas:
a. Blok demokrasi yaitu Perancis,
Inggris, Amerika Serikat, dan Belanda.
b. Blok komunis yaitu Rusia, Polandia,
Hongaria, Bulgaria, Yugoslavia,
Rumania, dan Cekoslovakia.
2. Blok Fasis, terdiri atas Jerman, Italia, dan
Jepang.
7. O Adanya pertentangan-pertentangan akibat ekspansi.
a. Jerman mengumumkan Lebensraum nya
(Jerman Raya) yang meliputi Eropa Tengah.
b. Italia menginginkan Italia Irredenta yang meliputi
seluruh laut Tengah dan Abyssinia.
c. Jepang mengumumkan Kemakmuran Bersama di
Asia Timur Raya
Lanjutan...
8. Lanjutan...
O Adanya pertentangan faham demokrasi, dan
komunisme.
O Adanya politik balas dendam Revanche Idea
Jerman terhadap Perancis karena Jerman
merasa dihina dengan Perjanjian Versailes.
9. Di Eropa, sebab khusus terjadinya
Perang Dunia II adalah serbuan Jerman
ke Kota Danzig, Polandia . Hitler
menuntut Danzig, tetapi Polandia
menolak tuntutan itu. Pada tanggal 3
September 1939 negara-negara seperti
Inggris dan Perancis mengumumkan
perang kepada Jerman, kemudian diikuti
sekutu-sekutunya.
10. Perang Dunia di Pasifik disebabkan
oleh serbuan Jepang terhadap
Pangkalan Armada Angkatan Laut
Amerika di Pearl Harbour, Hawai 7
Desember 1941.
12. Satuan-satuan Jerman, yang terdiri dari 2.000 lebih
tank dan 1.000 pesawat terbang, menerobos pertahanan
Polandia sepanjang perbatasan dan bergerak maju ke
Warsawa dalam suatu pengepungan besar-besaran.
Inggris dan Prancis, yang menepati komitmen
mereka untuk mengamankan perbatasan
Polandia, menyatakan perang terhadap Jerman pada
tanggal 3 September 1939.
Warsawa menyerah kepada Jerman tanggal 28
September 1939.
Angkatan darat Polandia dikalahkan dalam
hitungan minggu pascainvasi Jerman.
13. Parade umum
Wehrmacht Jerman
dan Pasukan Merah
Soviet pada tanggal
23 September 1939 di
Brest, Polandia
Timur setelah Invasi
Polandia berakhir.
Di tengah adalah
Mayor Jenderal
Heinz Guderian dan
di kanan adalah
Brigadir Semyo
Krivoshein.
15. Dalam suatu serangan kilat, pasukan Jerman
menyerang Norwegia dan Denmark. Denmark diduduki
dalam satu hari.
Pasukan Jerman mendarat di Norwegia dekat
Oslo, ibu kota negara tersebut, serta di tempat-tempat
lainnya, dan merebut wilayah selatan. Jerman juga
bergerak merebut pelabuhan Narvik dan Trondheim di
utara.
Pasukan Inggris melakukan intervensi dan
mendarat di Narvik, Namsos, dan Andalsnes, namun
mereka dipaksa mundur pada minggu pertama bulan
Juni 1940.
Norwegia menyerah kepada Jerman pada
tanggal 10 Juni.
17. Kampanye melawan Negara-negara Rendah dan Prancis
berlangsung kurang dari enam minggu.
Jerman memusatkan serangannya lewat Luksemburg
dan Hutan Ardennes di dekat kota Sedan, Prancis. Tank
dan infanteri Jerman menerobos lewat lini pertahanan
Prancis dan bergerak maju ke pesisir sehingga
memerangkap angkatan darat Inggris dan Prancis di
utara.
Sekutu berhasil mengevakuasi lebih dari 300.000 tentara
dari Dunkerque (Dunkirk) ke Inggris, tetapi Prancis
telah dikalahkan secara telak.
18. Paris, ibu kota Prancis, akan jatuh ke
tangan Jerman pada tanggal 14 Juni
1940. Sebagai bagian dari perjanjian
gencatan senjata dengan Jerman
yang ditandatangani Prancis pada
tanggal 22 Juni, Jerman menduduki
utara Prancis, sementara selatan
Prancis tetap bebas.
Pemerintah baru Prancis (yang
berkedudukan di Vichy) menyatakan
netralitas dalam perang tersebut,
tetapi berjanji bekerja sama dengan
Jerman.
22. Pasukan Jerman menginvasi Yugoslavia dan
Yunani, dengan dukungan dari kontingen sekutu
Jerman (Italia, Bulgaria, Hungaria, dan Rumania), dan
dengan cepat menundukkan kawasan Balkan.
Pasukan Inggris, yang dikirim untuk membantu
Yunani, dipaksa mundur ke pulau Kreta.
Pada pertengahan bulan Mei, pasukan parasut
Jerman mendarat di Kreta, dan setelah pertempuran
hebat mengalahkan pasukan Inggris di sana.
Yugoslavia dan Yunani dibagi-bagi antara para
pemenang.
25. Lebih dari tiga juta serdadu Jerman, yang
diperkuat oleh setengah juta bantuan serdadu dari
sekutu Jerman (pasukan Finlandia, Rumania Hungaria,
Italia, Slovakia, dan Kroasia, serta kontingen dari
Spanyol), menyerang Uni Soviet sepanjang front yang
lebar, dari Laut Balkan di utara sampai ke Laut Hitam di
selatan.
Tiga kelompok angkatan darat Jerman menusuk jauh
ke dalam wilayah Soviet. Jutaan serdadu Soviet dikepung
dan dipaksa menyerah. Pasukan Jerman terus bergerak
maju sampai ke pinggiran kota Moskwa. Pada bulan
Desember 1941, Uni Soviet melancarkan serangan
balasan, yang memaksa Jerman melakukan penarikan
mundur dari Moskwa.
28. Pasukan Jerman memulai kampanye baru ke
wilayah timur. Kali ini yang menjadi sasaran adalah
daerah pertambangan minyak Kaukasus dan kota
Stalingrad di sisi Sungai Volga.
Pada awal bulan Juli, pasukan Jerman menyeberang Sungai
Don sebelum mencapai pinggiran kota Stalingrad pada
pertengahan September. Komandan AD Soviet memutuskan
untuk mempertahankan kota tersebut, apa pun risikonya.
Pasukan Soviet bertempur di setiap jalan di dalam kota.
Pada pertengahan bulan November 1942, Jerman merebut
kendali atas sebagian besar kota tersebut, namun pertahanan
Soviet belum terpatahkan. AD Soviet melancarkan serangan
balasan terhadap pasukan Jerman yang digelar di Stalingrad pada
pertengahan bulan November 1942. Dengan cepat mereka
mengepung seluruh pasukan AD Jerman, yang berkekuatan
sekitar 250.000 serdadu.
30. AD Soviet melancarkan serangan balasan terhadap
pasukan Jerman yang digelar di Stalingrad pada
pertengahan bulan November 1942. Dengan cepat
mereka mengepung seluruh pasukan AD Jerman, yang
berkekuatan sekitar 250.000 serdadu.
Setelah bertempur sengit selama berbulan-bulan
dan menderita banyak korban, pasukan Jerman yang
masih selamat, kini hanya tersisa sekitar 91.000
serdadu, menyerah.
Pasukan Soviet memaksa Jerman mundur ke tepi
Sungai Dnieper pada tahun 1943. AD Soviet tetap
melancarkan serangan sepanjang sisa masa perang,
meskipun terkadang mengalami kekalahan sementara.
32. 6 JUNI 1944 (D-DAY)
PASUKAN SEKUTU
MENDARAT DI PRANCIS
33. Lebih dari 150.000 serdadu Sekutu di bawah komando
Jenderal AS Dwight D. Eisenhower mendarat di pantai
Normandia, Prancis. Pasukan Sekutu bergerak maju dari wilayah
pendaratan pantai Normandia, dan akan memasuki Paris pada
tanggal 25 Agustus 1944.
Mereka membebaskan sebagian besar wilayah Prancis pada
akhir bulan Agustus. Sekutu di wilayah barat dikejutkan pada
bulan Desember 1944 ketika pasukan Jerman menyerang lewat
Hutan Ardennes di Belgia dalam suatu upaya untuk memecahkan
dan menghancurkan pasukan Sekutu.
Pasukan udara Sekutu, bersama dengan pertahanan Amerika
yang bertempur sengit, menghalangi gerak maju pasukan Jerman
dan memaksa mereka untuk menyerah.
Sekutu meraih kemenangan telak yang lantas dikenal
sebagai sebagai Pertempuran Bulge (Battle of the Bulge), dan
melanjutkan serangan ke dalam Jerman.
35. Pasukan Soviet melancarkan serangan hebat
sepanjang front timur. Pasukan Jerman dipaksa mundur
sampai hampir mencapai Warsawa menjelang akhir bulan
Juli 1944.
Pada bulan Agustus dan September 1944, sekutu
Jerman dari timur Eropa yang masih tersisa
(Rumania, Bulgaria, dan Finlandia) mundur dari perang.
Hungaria, yang diduduki Jerman pada bulan
Maret, bertahan di kubu Jerman
37. Pada pertengahan bulan April 1945, pasukan Soviet
melancarkan serangan besar-besaran ke Berlin. Pada tanggal
25 April 1945 pasukan Soviet yang tergabung dengan pasukan
Amerika menyerang dari barat Torgau, di Sungai Elbe, Jerman
tengah.
Saat pasukan Soviet mendekati bungker komandonya di
Berlin tengah pada tanggal 30 April 1945, Adolf Hitler
melakukan bunuh diri. Berlin menyerah kepada pasukan Soviet
pada tanggal 2 Mei 1945.
Angkatan bersenjata Jerman menyerah tanpa syarat di
wilayah barat pada tanggal 7 Mei dan di timur pada tanggal
9 Mei 1945.
Hari Kemenangan di Eropa (V-E Day) diproklamasi-kan
pada tanggal 8 Mei 1945.
38.
39. Video
O Suasana Perang Dunia Kedua
(WWII) - YouTube.FLV
O Attack on Pearl Harbor, December
7, 1941.FLV
42. Bidang Politik
O Amerika Serikat ( U.S.A ) dan Rusia ( Uni Soviet ) sebagai
pemenang dalam Perang Dunia ke 2, tumbuh menjadi Negara
Raksasa ( Adikuasa ).
O Terjadinya perebutan pengaruh antara Amerika Serikat (Blok
Barat) dan UniSoviet (Blok Timur) yang menimbulkan Perang
Dingin.Jika keduanya berimbang terjadi keseimbangan kekuatan
( Balance of Power Policy ), walaupun perdamaian diliputi
ketakutan.
O Nasionalisme di Asia berkobar dan timbul negara merdeka
seperti Indonesia ( 17 Agustus 1945 ), Filipina ( 4 Juli 1946
), India dan Pakistan Dominion ( 15 Agustus 1947 ) dan India
merdeka Penuh ( 26 Januari 1950 ), Burma ( 4 Januari 1948 )dan
Ceylon Dominion ( 4 Februari 1948 ).
43. O Munculnya Politik mencari kawan atau aliansi yang di bentuk
berdasarkan kepentingan keamanan bersama, misalnya
NATO ( North Atlantic Trinity Organization), SEATO (
South East Asia Treaty Organization ), dan METO.
O Munculnya Politik memecah belah Negara, misalnya :
O Jerman dibagi menjadi dua Negara yaitu, Jerman Barat (
Di kuasai Amerika Serikat dan Sekutunya ) dan Jerman
Timur ( di kuasai oleh Uni Soviet ).
O Korea di bagi menjadi dua Negara, yaitu Korea Selatan dan
Korea Utara.
O Indo - Cina di bagi menjadi tiga negara
yaitu, Laos, Kamboja, dan Indo-Cina
O India di bagi menjadi dua Negara yaitu, India dan
Pakistan.
44. Bidang Ekonomi
Perang Dunia 2 menghancurkan
perekonomian negara - negara di dunia
kecuali Amerika Serikat. Amerika Serikat
menjadi pusat kekayaan dan kreditur dari
seluruh Dunia.
Untuk menanamkan pengaruhnya di
Negara - Negara Eropa dan yang
lain, Amerika Serikat melaksanakan
program. Misalnya Truman Doctrine ( 1947
), Marshall Plan ( 1947 ), Point Truman dan
Colombo Plan. Program - program ini
merupakan usaha untuk membendung
45. Bidang Sosial
Untuk membantu penduduk yang menderita akibat
korban dari Perang Dunia ke 2 PBB membentuk
URRA ( United Nations Rehabilitation
Administration ). Tugas URRA di antaranya
sebagai berikut :
O Memberi makan kepada orang - orang yang terlantar
O Mendirikan Rumah Sakit.
O Mengurus pengungsi dan menyatukan dengan
keluarganya.
O Mengerjakan kembali tanah yang rusak.
46. Bidang Kerohanian
Penderitaan yang ditimbulkan akibat dari Perang
Dunia ke 2 menyadarkan manusia akan akibat buruk
nya Perang. Penduduk Dunia menyadari perlunya
lembaga yang dapat menjaga perdamaian Dunia
setelah Liga Bangsa - Bangsa ( LBB ) dibubarkan.
Pada tanggal 24 Oktober 1945 didirikan Perserikatan
Bangsa - Bangsa ( PBB ) atau United Nations
Organization ( UNO ). Lembaga ini diharapkan dapat
menjaga Perdamaian Dunia.