2. Pendekatan adalah konsep dasar yang mewadahi, menginspirasi, menguatkan, dan melatari
pemikiran tentang bagaimana metode pembelajaran diterapkan berdasarkan teori tertentu.
Pendekatan pembelajaran diartikan sebagai kumpulan metode dan cara yang digunakan oleh tenaga
pendidik dalam melakukan pembelajaran. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan dalam
pembelajaran adalah pendekatan saintifik, yaitu pendekatan yang menggunakan langkah-langkan
serta kaidah ilmiah dalam proses pembelajaran.
PENDEKATAN PEMBELAJARAN
3. Pembelajaran pada Kurikulum 2013 menggunakan pendekatan saintifik atau pendekatan berbasis
proses keilmuan. Pendekatan saintifik dimaksudkan untuk memberi pemahaman kepada peserta didik
untuk mengetahui, memahami, mempraktikkan apa yang sedang dipelajari secara ilmiah.
Secara konsep pendekatan ini lebih mengarah pada model pendidikan humanis, yaitu pendidikan yang
memberikan ruang pada peserta didik untuk berkembang sesuai potensi kecerdasan yang dimiliki.
PENDEKATAN SAINTIFIK
4. Penerapan pendekatan saintifik (ilmiah) dalam pembelajaran disekolah bertujuan untuk
membiasakan peserta didik berfikir, bersikap, serta berkarya dengan menggunakan kaidah dan
langkah ilmiah. Proses pembelajaran menjadi lebih penting dibandingkan hasil pembelajaran. Peserta
mengalami lebih bermakna dibandingkan peserta didik memahami.
TUJUAN PENDEKATAN SAINTIFIK
5. 1)Belajar peserta didik aktif, dalam hal ini termasuk inquiry-based learning, cooperative learning,
dan belajar berpusat pada peserta didik.
2)Keberagaman mengandung makna bahwa dalam pendekatan ilmiah mengembangkan
pendekatan keragaman.
3)Metode Ilmiah merupakan teknik merumuskan pertanyaan dan menjawabnya melalui
kegiatan observasi dan melaksanakan percobaan. Dalam penerapan metode ilmiah terdapat
aktivitas yang dapat diobservasi seperti mengamati, menanya, mengolah,menalar, menyajikan,
menyimpulkan, dan mencipta.
Prinsip utama dalam menggunakan pendekatan ilmiah
6. Pelaksanaan metode ilmiah tersusun dalam tujuh langkah berikut:
a)Merumuskan pertanyaan.
b)Merumuskan latar belakang penelitian.
c)Merumuskan hipotesis.
d)Menguji hipotesis melalui percobaan.
e)Menganalisis hasil penelitian dan merumuskan kesimpulan.
f)Jika hipotesis terbukti benar maka daapt dilanjutkan denganlaporan.
g)Jika Hipotesis terbukti tidak benar atau benar sebagian makalakukan pengujian kembali.
Prinsip utama dalam menggunakan pendekatan ilmiah
7. Permendikbud No. 103 Tahun 2014 menyatakan bahwa pendekatan saintifik memerlukan
pengorganisasian pengalaman belajar dengan urutan logis meliputi proses pembelajaran, yang
selanjutnya disingkat 5M:
(1)mengamati,
(2)menanya,
(3)mengumpulkan informasi/mencoba,
(4)menalar/mengasosiasi, dan
(5)mengomunikasikan,
LANGKAH-LANGKAH PENDEKATAN SAINTIFIK
9. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN PENDEKATAN
SAINTIFIK
Hosnan, M. 2014. Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21: Kunci Sukses Implementasi
Kurikulum 2013. Bogor: Ghalia Indonesia.