Buku Ajar Sejarah imperialisme dan kolonialismeArmadira Enno
Bangsa Eropa datang ke Asia karena mereka ingin berdagang, menyalurkan jiwa penjelajah, dan menyebarkan agama. Untuk itu bangsa-bangsa Eropa mencari jalan baru dengan mengarungi samudera. Pelopornya adalah bangsa Portugis dan Spanyol. Pelaut-pelaut terkenal dari Portugis adalah Bartholomeus Diaz dan Vasco da Gama. Sedangkan pelaut dari Spanyol adalah Columbus dan Magellan. Bakat kepeloporannya, Portugis dan Spanyol berhasil menguasai jalur berlayar terutama untuk mencari kekayaan. Indonesia sebagai daerah penghasil rempah-rempah menjadi rebutan. Dari situlah cikal bakal bangsa-bangsa Eropa mulai menjajah Indonesia.
Buku ini merupakan buku ajar yang dibuat oleh Mahasiswa Pendidikan Sejarah 2015 Kelas A Universitas Lampung yang terkumpul dari Tugas Makalah Mata Kuliah Sejarah Imperialisme dan Kolonialisme. Buku ini Berisi Tentang :
- pelayaran bangsa portugis
- pelayaran bangsa spayol
- pelayaran bangsa inggris
- pelayaran bangsa belanda
- perlawanan rakyat maluku
- perlawanan rakyat banten
- perlawanan rakyat bali
- perlawanan rakyat aceh
Selain itu di dalam buku ini juga dilengkapi dengan soal-soal mengenai materi didalam buku beserta kunci jawabannya.
Semoga Buku Ajar ini dapat berguna dan membantu dalam pembelajaran Sejarah Indonesia. Buku Ajar ini juga dilengkapi dengan Power Point (PPT) untuk membantu pembelajaran. Kurang dan Lebihnya mohon dimaklumi. Terimakasih.....
Link PPT :
- https://www.slideshare.net/ennopangestika/ppt-pelayaran-portugis
- https://www.slideshare.net/ennopangestika/ppt-pelayaran-spanyol
- https://www.slideshare.net/ennopangestika/ppt-pelayaran-inggris
- https://www.slideshare.net/ennopangestika/ppt-pelayaran-belanda
Buku Ajar Sejarah imperialisme dan kolonialismeArmadira Enno
Bangsa Eropa datang ke Asia karena mereka ingin berdagang, menyalurkan jiwa penjelajah, dan menyebarkan agama. Untuk itu bangsa-bangsa Eropa mencari jalan baru dengan mengarungi samudera. Pelopornya adalah bangsa Portugis dan Spanyol. Pelaut-pelaut terkenal dari Portugis adalah Bartholomeus Diaz dan Vasco da Gama. Sedangkan pelaut dari Spanyol adalah Columbus dan Magellan. Bakat kepeloporannya, Portugis dan Spanyol berhasil menguasai jalur berlayar terutama untuk mencari kekayaan. Indonesia sebagai daerah penghasil rempah-rempah menjadi rebutan. Dari situlah cikal bakal bangsa-bangsa Eropa mulai menjajah Indonesia.
Buku ini merupakan buku ajar yang dibuat oleh Mahasiswa Pendidikan Sejarah 2015 Kelas A Universitas Lampung yang terkumpul dari Tugas Makalah Mata Kuliah Sejarah Imperialisme dan Kolonialisme. Buku ini Berisi Tentang :
- pelayaran bangsa portugis
- pelayaran bangsa spayol
- pelayaran bangsa inggris
- pelayaran bangsa belanda
- perlawanan rakyat maluku
- perlawanan rakyat banten
- perlawanan rakyat bali
- perlawanan rakyat aceh
Selain itu di dalam buku ini juga dilengkapi dengan soal-soal mengenai materi didalam buku beserta kunci jawabannya.
Semoga Buku Ajar ini dapat berguna dan membantu dalam pembelajaran Sejarah Indonesia. Buku Ajar ini juga dilengkapi dengan Power Point (PPT) untuk membantu pembelajaran. Kurang dan Lebihnya mohon dimaklumi. Terimakasih.....
Link PPT :
- https://www.slideshare.net/ennopangestika/ppt-pelayaran-portugis
- https://www.slideshare.net/ennopangestika/ppt-pelayaran-spanyol
- https://www.slideshare.net/ennopangestika/ppt-pelayaran-inggris
- https://www.slideshare.net/ennopangestika/ppt-pelayaran-belanda
Tugas Sejarah Wajib Kelas X MIA 5 SMA 68 Jakarta. Secara garis besar, powerpoint ini menjelaskan tentang latar belakang Kerajaan Siak, masa kejayaan dan kemunduran Kerajaan Siak, sistem pemerintahan Kerajaan Siak, sultan-sultan Kerajaan Siak, dan warisan peninggalan Kerajaan Siak.
Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...Nadya Shafirah
materi Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Pemerintah Kolonial Belanda dan Inggris, mata pelajaran Sejarah kelas XI. Meliputi :
-Kedatangan Portugis & Belanda di Indonesia
-VOC
-Kebijakan Pemerintah Kolonial Belanda dan Inggris di Indonesia.
Tugas Sejarah Wajib Kelas X MIA 5 SMA 68 Jakarta. Secara garis besar, powerpoint ini menjelaskan tentang latar belakang Kerajaan Siak, masa kejayaan dan kemunduran Kerajaan Siak, sistem pemerintahan Kerajaan Siak, sultan-sultan Kerajaan Siak, dan warisan peninggalan Kerajaan Siak.
Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...Nadya Shafirah
materi Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Pemerintah Kolonial Belanda dan Inggris, mata pelajaran Sejarah kelas XI. Meliputi :
-Kedatangan Portugis & Belanda di Indonesia
-VOC
-Kebijakan Pemerintah Kolonial Belanda dan Inggris di Indonesia.
Materi Kuliah 3 - budaya populer & budaya massa.pptxnuzzayineffendi52
**Budaya Populer (Pop Culture)**
Budaya populer adalah serangkaian praktik, kepercayaan, dan objek yang dominan dalam masyarakat pada waktu tertentu. Ini mencakup berbagai aspek seperti musik, film, fashion, teknologi, dan media sosial yang dinikmati oleh banyak orang. Budaya populer sering dipengaruhi oleh selebriti, tren media, dan perkembangan teknologi, serta cepat berubah sesuai dengan preferensi publik. Contoh budaya populer meliputi fenomena seperti K-pop, serial TV seperti "Game of Thrones," dan aplikasi seperti TikTok. Budaya populer seringkali mencerminkan nilai-nilai dan norma-norma yang diterima secara luas dalam masyarakat, tetapi juga bisa menjadi tempat bagi inovasi dan perubahan sosial.
**Budaya Massa (Mass Culture)**
Budaya massa adalah budaya yang diproduksi dan didistribusikan secara massal kepada publik oleh industri media dan hiburan. Ini mencakup produk-produk seperti film Hollywood, musik pop, acara TV, dan iklan yang dirancang untuk menjangkau audiens yang luas. Budaya massa sering kali diproduksi dengan tujuan komersial dan cenderung mengikuti formula yang dapat diterima secara luas untuk memaksimalkan daya tarik dan keuntungan. Karakteristik utama dari budaya massa adalah homogenisasi konten, di mana produk budaya yang dihasilkan cenderung seragam dan dapat diterima oleh berbagai kelompok masyarakat. Budaya massa seringkali dikritik karena dianggap mengurangi keragaman budaya dan mempromosikan konsumerisme.
Meskipun keduanya saling berkaitan, perbedaan utama antara budaya populer dan budaya massa terletak pada bagaimana budaya tersebut diproduksi, didistribusikan, dan diterima oleh publik. Budaya populer lebih bersifat dinamis dan reflektif terhadap tren yang muncul dari masyarakat itu sendiri, sementara budaya massa lebih bersifat terorganisir dan diproduksi untuk konsumsi massal.
Disusun oleh :
Kelas 6D-MKP
Hera Aprilia (11012100601)
Ade Muhita (11012100614)
Nurhalifah (11012100012)
Meutiah Rizkiah. F (11012100313)
Wananda PM (11012100324)
Teori ini kami kerjakan untuk memenuhi tugas
Matakuliah : KEPEMIMPINAN
Dosen : Dr. Angrian Permana, S.Pd.,MM.
UNIVERSITAS BINA BANGSA
3. PENGENALAN
Pada abad ke-18 British menggalakan
ekspedisi ke Timur untuk meningkatkan
kekayaan negara melalui perdagangan
LATAR BELAKANG
• Singapura ialah wilayah Kesultanan
Johor Riau yang meliputi Pahang , Johor
dan gugusan kepulauan Riau Lingga
PELUASAN KUASA BRITISH
• Ditadbir oleh Temenggung
Abdul Rahman yang tinggal di
Singapura
• Sewaktu pentadbiran ladang
ladang gambir diusahakan oleh
orang Melayu dan Cina di
Singapura
• Pemerintahan Kesultanan
Johor Riau ialah Sultan Abdul
Raman yang bersemayam di
Lingga dan mengadakan hubungan
baik dengan Belanda
4. PELUASAN KUASA BRITISH
Kepentingan Singapura kepada British
Bangkahulu berada di luar
Alam Melayu,kebanyakan
kapal berlabuh di Betawi,
Riau dan Lingga bawah
pengaruh Belanda
British memerlukan
pelabuhan. Singapura
strategic di selatan
Semenanjung Tanah
Melayu dapat mengwal
kegiatan perdagangan
Selat Melaka dan Selat
Sunda serta sebagai pusat
pengumpulan hasil
ekonomi Alam Melayu.
5. Sultan Mahmud Shah III mempunyai dua orang putera. 1 81 2 ,
baginda mangkat, Tengku Abdul Rahman hadir semasa pemakaman di
Lingga tetapi Tengku Hussein berada di Pahang.
Pertapakan British di Singapura
Stamford Raffles tiba dan William Farquhar tiba di Singapura pada bulan
Januari 1819
Tengku Hussein ditabalkan sebagai Sultan Johor dan mendapat
iktiraf daripada orang Belanda dan Bugis. Tengku Hussein
diketepikan dan berundur menetap di Riau.
6. Perjanjian 6 Februari 1819 :
Stamford Raffles
menandatangani perjanjian
dengan Sultan Hussein ,
Temenggung dan Abdul Rahman.
Perjanjian Mengukuhkan kuasa British
di Singapura
Perjanjian 2 Ogos 1 824 :
Residen Singapura John Crawfurd
(1 823-1 826) menandatangani
perjanjian dengan Sultan Hussein dan
Temenggung Abdul Rahman
KESAN PERJANJIAN
Petempatan British diiktiraf,
bendera Union Jack dinaikkan,
Willian Farquhar sebagai
Residen pertama
KESAN PERJANJIAN
Singapura diserahkan selama-
lamanya, Sultan dan Temenggung
hilang kedaulatan, diberi bayaran
pampasan dan pencen bulanan
seumur hidup
7. Latar belakang sebelum pentadbiran negeri-
negeri Selat
PEMBENTUKAN NEGERI-NEGERI SELAT
Residen yang
bertanggungjawab Leftanan
Gabenor British di Bangkahulu,
Sumatera, pelabuhan bebas,
pusat pertemuan pedagang
persendirian mengumpul hasil
perdagangan dengan China
8. Kepentingan pembentukan Negeri-negeri Selat kepada
British: menguasai Selat Melaka, Taraf pelabuhan bebas
menarik kedatangan pedagang, pusat pengumpulan hasil
mengimbangi perdagangan China, menyaingi pelabuhan
Belanda, Pintu masuk buruh luar mewujudkan berbilang
kaum, penanaman modal.
Negeri-negeri Selat 1826
Pada tahun 1 826 Pulau Pinang , Singapura
dan Melaka digabungkan menjadi satu unit pentadbiran
yang dinamakan negeri negeri selat . Bertujuan untuk
menjimatkan perbelanjaan dan menyeragamkan
pentadbiran
9. PENTADBIRAN NEGERI-NEGERI SELAT
Negeri-negeri Selat di bawah Kerajaan British di India(1 826-
1 867)
Negeri-negeri Selat di bawah SHTI: Gabenor Negeri-negeri Selat
mengetuai Residen Konsular menjalankan pentadbiran, Pulau
Pinang pusat pentadbiran pertama, dipindah ke Singapura
1 83 2,lebih strategic dan maju.
Negeri-negeri Selat di bawah Pejabat India: Undang British
dikuatkuasakan, pemberontakan India menyebabkannya tidak
mentadbir baik. Tidak memberikan perhatian melindungi
pedagang, menimbulkan rasa tak puas hati dalam pedagang
10. Negeri-negeri Selat di bawah Pejabat Tanah Jajahan
London
• tiada wakil negeri negeri selat dalam Majlis Perundangan di India yang
meluluskan undang undang di negeri selat
• Pejabat India mahu menjadikan mata wang rupee India sebagai mata
wang Negeri negeri Selat menggantikan mata wang Dolar Sepanyol
yang telah lama digunakan
• Pejabat India menjadikan Negeri-negeri Selat tempat buangan banduan
menjejaskan imej Negeri-negeri Selat sebagai pusat perdagangan