Dokumen ini memberikan instruksi untuk membuat lampu lalu lintas sederhana menggunakan Arduino. Ia menjelaskan komponen yang dibutuhkan seperti LED, resistor, dan Arduino. Kemudian memberikan penjelasan cara menghubungkan komponen dan menulis sketsa program untuk mengontrol LED merah, kuning, dan hijau secara bergantian.

1. AYO KITA
LATIHAN
ARDUINO IDE

3. MEMBUAT LAMPU LALU LINTAS

4. ALAT DAN BAHAN
•3 Buah LED 5mm atau LED 3mm (Warna Merah, Kuning, Hijau)
•3 Buah Resistor 100Ω Ohm
•4 Buah Kabel Jumper
•1 Buah Projectboard
•1 Buah Arduino

5. MEMBUAT LAMPU LALU LINTAS DENGAN ARDUINO UNO/NANO

6. KETERANGAN
•Pin GND Arduino (Warna Hitam) ke GND/KATODA LED1, LED2, dan LED3
(Warna Hitam)
•Pin 5 (Warna Hijau) ke Resistor
•Pin 4 (Warna Orange) ke Resistor
•Pin 3 (Warna Merah) ke Resistor
•Sisi lain dari semua Resistor di hubungkan ke Positif LED (1 LED = 1 Resistor)

7. SKETCH // Menyalakan LED Menggunakan Arduino UNO
// Menyalakan LED dengan Aktif HIGH
void setup()
{
// menjadikan PIN 4, 5, dan 3 sebagai OUTPUT
pinMode(5, OUTPUT);
pinMode(4, OUTPUT);
pinMode(3, OUTPUT);
}
void loop()
{
// Menyalakan PIN 5 “Warna Hijau” (HIGH = Memberi tegangan pada PIN 5)
digitalWrite(5, HIGH);
// Pause selama 5 detik
delay(5000);
// Mematikan PIN 5 (LOW = Tidak Memberi tegangan pada PIN 5)
digitalWrite(5, LOW);
// Menyalakan PIN 4 “Warna Orange” (HIGH = Memberi tegangan pada PIN 4)
digitalWrite(4, HIGH);
// Pause selama 2 detik
delay(2000);
// Mematikan PIN 4 (LOW = Tidak Memberi tegangan pada PIN 4)
digitalWrite(4, LOW);
// Menyalakan PIN 3 “Warna Merah” (HIGH = Memberi tegangan pada PIN 3)
digitalWrite(3, HIGH);
// Pause selama 5 detik
delay(5000);
// Mematikan PIN 3 (LOW = Tidak Memberi tegangan pada PIN 3)
digitalWrite(3, LOW);
}

8. SKETCH
// Menyalakan LED Menggunakan Arduino UNO
// Menyalakan LED dengan Aktif HIGH
int pinHijau = 5;
int PinOrange = 4;
int PinMerah = 3;
// type data yang berfungsi sebagai penyimpan bilangan bulat
void setup()
{
// menjadikan PIN 4, 5, dan 3 sebagai OUTPUT
pinMode(5, OUTPUT);
pinMode(4, OUTPUT);
pinMode(3, OUTPUT);
}
void loop()
{
// Menyalakan PIN 5 “Warna Hijau” (HIGH = Memberi tegangan pada PIN 5)
digitalWrite(pinHijau, HIGH);
// Pause selama 5 detik
delay(5000);
// Mematikan PIN 5 (LOW = Tidak Memberi tegangan pada PIN 5)
digitalWrite(pinHijau, LOW);
// Menyalakan PIN 4 “Warna Orange” (HIGH = Memberi tegangan pada PIN 4)
digitalWrite(PinOrange, HIGH);
// Pause selama 2 detik
delay(2000);
// Mematikan PIN 4 (LOW = Tidak Memberi tegangan pada PIN 4)
digitalWrite(PinOrange, LOW);
// Menyalakan PIN 3 “Warna Merah” (HIGH = Memberi tegangan pada PIN 3)
digitalWrite(PinMerah, HIGH);
// Pause selama 5 detik
delay(5000);
// Mematikan PIN 3 (LOW = Tidak Memberi tegangan pada PIN 3)
digitalWrite(PinMerah, LOW);
}