Jurnal penyesuaian diperlukan untuk melakukan koreksi atas kesalahan pencatatan dan untuk mencatat transaksi-transaksi tertentu sesuai prinsip akuntansi, seperti akrual, alokasi biaya, dan konservatisme.
Jurnal penyesuaian digunakan untuk mencatat penurunan nilai aktiva tetap akibat penyusutan. Aktiva tetap akan mengalami penurunan nilai secara berkala yang dicatat melalui akun akumulasi penyusutan dan beban penyusutan dalam jurnal penyesuaian. Rumus penyusutan perbulan diperoleh dari nilai ekonomis dibagi masa manfaat, kemudian dikalikan dengan bulan penggunaan untuk menghitung akum
Jurnal penyesuaian digunakan untuk menyesuaikan akun agar menunjukkan kondisi sebenarnya pada akhir periode dengan menggunakan data neraca saldo. Terdapat delapan pos akun yang perlu penyesuaian, termasuk persediaan barang dagang, pemakaian perlengkapan, penyusutan aktiva tetap, dan beban serta pendapatan yang masih harus diterima/dibayar.
Dokumen tersebut membahas tentang jurnal penyesuaian, termasuk definisi, tujuan, dan contoh-contoh transaksi yang memerlukan penyesuaian pada akhir periode akuntansi seperti biaya dibayar dimuka, pendapatan diterima dimuka, biaya yang masih harus dibayar, pendapatan yang masih harus diterima, dan penyusutan."
Dokumen tersebut membahas konsep dan prinsip dasar akuntansi serta penyesuaian laporan keuangan. Prinsip akrual dan kas dibahas beserta konsep periode akuntansi tahunan. Prinsip pendapatan dan pengakuan beban disesuaikan dengan pendapatan. Tujuan penyesuaian adalah merefleksikan jumlah aktiva, utang, pendapatan, dan beban yang sebenarnya. Rekening yang perlu disesuaikan antara lain piutang, utang, pendapatan diter
Jurnal penyesuaian diperlukan untuk melakukan koreksi atas kesalahan pencatatan dan untuk mencatat transaksi-transaksi tertentu sesuai prinsip akuntansi, seperti akrual, alokasi biaya, dan konservatisme.
Jurnal penyesuaian digunakan untuk mencatat penurunan nilai aktiva tetap akibat penyusutan. Aktiva tetap akan mengalami penurunan nilai secara berkala yang dicatat melalui akun akumulasi penyusutan dan beban penyusutan dalam jurnal penyesuaian. Rumus penyusutan perbulan diperoleh dari nilai ekonomis dibagi masa manfaat, kemudian dikalikan dengan bulan penggunaan untuk menghitung akum
Jurnal penyesuaian digunakan untuk menyesuaikan akun agar menunjukkan kondisi sebenarnya pada akhir periode dengan menggunakan data neraca saldo. Terdapat delapan pos akun yang perlu penyesuaian, termasuk persediaan barang dagang, pemakaian perlengkapan, penyusutan aktiva tetap, dan beban serta pendapatan yang masih harus diterima/dibayar.
Dokumen tersebut membahas tentang jurnal penyesuaian, termasuk definisi, tujuan, dan contoh-contoh transaksi yang memerlukan penyesuaian pada akhir periode akuntansi seperti biaya dibayar dimuka, pendapatan diterima dimuka, biaya yang masih harus dibayar, pendapatan yang masih harus diterima, dan penyusutan."
Dokumen tersebut membahas konsep dan prinsip dasar akuntansi serta penyesuaian laporan keuangan. Prinsip akrual dan kas dibahas beserta konsep periode akuntansi tahunan. Prinsip pendapatan dan pengakuan beban disesuaikan dengan pendapatan. Tujuan penyesuaian adalah merefleksikan jumlah aktiva, utang, pendapatan, dan beban yang sebenarnya. Rekening yang perlu disesuaikan antara lain piutang, utang, pendapatan diter
Jurnal umum adalah catatan kronologis tentang transaksi dan peristiwa perusahaan yang menunjukkan akun debet dan kredit beserta jumlah dan keterangannya. Jurnal umum digunakan untuk mencatat transaksi harian perusahaan.
Dokumen tersebut merangkum tentang ayat jurnal penyesuaian yang dibuat untuk menyesuaikan saldo akun agar menunjukkan keadaan sebenarnya sebelum penyusunan laporan keuangan, mencakup penjelasan mengenai penyusutan aktiva tetap, beban dibayar dimuka, dan cara membuat jurnal penyesuaian.
Dokumen tersebut membahas tentang pengakuan penyusutan aktiva tetap dalam jurnal penyesuaian. Terdapat beberapa langkah untuk menghitung penyusutan, yaitu mengidentifikasi masa manfaat, menghitung nilai ekonomis, menghitung penyusutan per tahun dan per bulan, serta mengakumulasi penyusutan berdasarkan periode penggunaan. Diakhir diberikan contoh pencatatan penyesuaian penyusutan aktiva
Ayat Jurnal Penyesuaian Perusahaan Jasachillastiady
Ayat jurnal penyesuaian (AJP) digunakan untuk menyesuaikan saldo akun agar sesuai dengan keadaan aktual dengan membuat dua jenis AJP, yaitu antisipasi untuk transaksi yang belum dicatat dan transitoris untuk transaksi yang perlu disesuaikan. Contoh AJP antisipasi meliputi beban yang masih harus dibayar, pendapatan yang belum diterima, dan penyusutan, sedangkan contoh AJP transitorisnya adalah beban
Jurnal penyesuaian digunakan untuk menyesuaikan saldo rekening agar mencerminkan jumlah yang sebenarnya pada akhir periode dan mencatat pendapatan serta biaya yang seharusnya diakui pada periode tersebut. Beberapa rekening yang perlu disesuaikan antara lain piutang pendapatan, utang biaya, pendapatan diterima dimuka, biaya dibayar dimuka, kerugian piutang, depresiasi, dan pemakaian perlengkapan.
Pada umumnya ada 2 macam penyebab suatu transaksi memerlukan penyesuaian yaitu :
1. Keadaan dimana suatu transaksi sudah terjadi tetapi informasi tersebut belum dicatat dalam perkiraan yang biasanya disebut ayat antisipasi. Contohnya :
-Beban yang masih harus dibayar. Contohnya, hutang gaji.
-Pendapatan yang seharusnya sudah diterima tetapi belum dicatat oleh perusahaannya. Contohnya, piutang perusahaan.
-Penyusutan aktiva tetap.
2. Keadaan dimana transaksi sudah dicatat dalam perkiraan yang bersangkutan tetapi saldo perkiraan masih harus disesuaikan agar dapat disajikan dalam jumlah yang benar.
METODE PENYUSUTAN DALAM KETENTUAN PERPAJAKANRiki Ardoni
Metode penyusutan dalam ketentuan perpajakan di Indonesia terdiri dari metode garis lurus dan metode saldo menurun untuk aset non-bangunan, serta hanya metode garis lurus untuk bangunan. Penyusutan dimulai pada bulan pengeluaran aset atau selesainya proyek, dan dihitung secara proporsional untuk tahun pertama.
Neraca lajur adalah alat untuk mencatat seluruh aset, utang, dan ekuitas perusahaan. Ia digunakan untuk menyusun laporan keuangan dengan menghitung nilai sebenarnya dari setiap akun berdasarkan neraca saldo dan penyesuaian. Contoh neraca lajur diberikan untuk memudahkan pemahaman cara pengisian dan penghitungan setiap kolom.
Metode Penyusutan Aset Tetap (Tangible fixed assets)Riki Ardoni
Aset tetap merupakan bagian dari neraca yang dilaporkan oleh manajemen dalam setiap periode atau setiap tahun. Dimana aset tetap dibedakan lagi menjadi dua yaitu :
Aset tetap berwujud (tangible fixed assets)
Aset tetap tak berwujud (intangible fixed assets)
Aset tetap adalah aset berwujud yang diperoleh dalam bentuk siap pakai atau dengan dibangun terlebih dahulu, yang digunakan dalam operasi perusahaan, tidak dimaksud untuk dijual kembali dalam rangka kegiatan normal perusahaan dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun.
Materi 3 Akun Pendapatan Diterima Di Muka IVBjenarchy
Dokumen ini membahas tentang jurnal penyesuaian untuk akun pendapatan diterima di muka. Jurnal penyesuaian digunakan untuk mencatat berapa biaya yang sudah dibayar di awal oleh pelanggan yang dianggap sebagai pendapatan perusahaan. Ada dua cara mencatatnya yaitu sebagai utang atau sebagai pendapatan, dengan menghitung nilai pendapatan atau utang berdasarkan rumus yang melibatkan lamanya barang/jasa telah digunak
Jurnal umum adalah catatan kronologis tentang transaksi dan peristiwa perusahaan yang menunjukkan akun debet dan kredit beserta jumlah dan keterangannya. Jurnal umum digunakan untuk mencatat transaksi harian perusahaan.
Dokumen tersebut merangkum tentang ayat jurnal penyesuaian yang dibuat untuk menyesuaikan saldo akun agar menunjukkan keadaan sebenarnya sebelum penyusunan laporan keuangan, mencakup penjelasan mengenai penyusutan aktiva tetap, beban dibayar dimuka, dan cara membuat jurnal penyesuaian.
Dokumen tersebut membahas tentang pengakuan penyusutan aktiva tetap dalam jurnal penyesuaian. Terdapat beberapa langkah untuk menghitung penyusutan, yaitu mengidentifikasi masa manfaat, menghitung nilai ekonomis, menghitung penyusutan per tahun dan per bulan, serta mengakumulasi penyusutan berdasarkan periode penggunaan. Diakhir diberikan contoh pencatatan penyesuaian penyusutan aktiva
Ayat Jurnal Penyesuaian Perusahaan Jasachillastiady
Ayat jurnal penyesuaian (AJP) digunakan untuk menyesuaikan saldo akun agar sesuai dengan keadaan aktual dengan membuat dua jenis AJP, yaitu antisipasi untuk transaksi yang belum dicatat dan transitoris untuk transaksi yang perlu disesuaikan. Contoh AJP antisipasi meliputi beban yang masih harus dibayar, pendapatan yang belum diterima, dan penyusutan, sedangkan contoh AJP transitorisnya adalah beban
Jurnal penyesuaian digunakan untuk menyesuaikan saldo rekening agar mencerminkan jumlah yang sebenarnya pada akhir periode dan mencatat pendapatan serta biaya yang seharusnya diakui pada periode tersebut. Beberapa rekening yang perlu disesuaikan antara lain piutang pendapatan, utang biaya, pendapatan diterima dimuka, biaya dibayar dimuka, kerugian piutang, depresiasi, dan pemakaian perlengkapan.
Pada umumnya ada 2 macam penyebab suatu transaksi memerlukan penyesuaian yaitu :
1. Keadaan dimana suatu transaksi sudah terjadi tetapi informasi tersebut belum dicatat dalam perkiraan yang biasanya disebut ayat antisipasi. Contohnya :
-Beban yang masih harus dibayar. Contohnya, hutang gaji.
-Pendapatan yang seharusnya sudah diterima tetapi belum dicatat oleh perusahaannya. Contohnya, piutang perusahaan.
-Penyusutan aktiva tetap.
2. Keadaan dimana transaksi sudah dicatat dalam perkiraan yang bersangkutan tetapi saldo perkiraan masih harus disesuaikan agar dapat disajikan dalam jumlah yang benar.
METODE PENYUSUTAN DALAM KETENTUAN PERPAJAKANRiki Ardoni
Metode penyusutan dalam ketentuan perpajakan di Indonesia terdiri dari metode garis lurus dan metode saldo menurun untuk aset non-bangunan, serta hanya metode garis lurus untuk bangunan. Penyusutan dimulai pada bulan pengeluaran aset atau selesainya proyek, dan dihitung secara proporsional untuk tahun pertama.
Neraca lajur adalah alat untuk mencatat seluruh aset, utang, dan ekuitas perusahaan. Ia digunakan untuk menyusun laporan keuangan dengan menghitung nilai sebenarnya dari setiap akun berdasarkan neraca saldo dan penyesuaian. Contoh neraca lajur diberikan untuk memudahkan pemahaman cara pengisian dan penghitungan setiap kolom.
Metode Penyusutan Aset Tetap (Tangible fixed assets)Riki Ardoni
Aset tetap merupakan bagian dari neraca yang dilaporkan oleh manajemen dalam setiap periode atau setiap tahun. Dimana aset tetap dibedakan lagi menjadi dua yaitu :
Aset tetap berwujud (tangible fixed assets)
Aset tetap tak berwujud (intangible fixed assets)
Aset tetap adalah aset berwujud yang diperoleh dalam bentuk siap pakai atau dengan dibangun terlebih dahulu, yang digunakan dalam operasi perusahaan, tidak dimaksud untuk dijual kembali dalam rangka kegiatan normal perusahaan dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun.
Materi 3 Akun Pendapatan Diterima Di Muka IVBjenarchy
Dokumen ini membahas tentang jurnal penyesuaian untuk akun pendapatan diterima di muka. Jurnal penyesuaian digunakan untuk mencatat berapa biaya yang sudah dibayar di awal oleh pelanggan yang dianggap sebagai pendapatan perusahaan. Ada dua cara mencatatnya yaitu sebagai utang atau sebagai pendapatan, dengan menghitung nilai pendapatan atau utang berdasarkan rumus yang melibatkan lamanya barang/jasa telah digunak
Ruang lingkup akuntansi meliputi prinsip-prinsip dan praktik-prinsip akuntansi seperti pencatatan transaksi, pengukuran, dan penyampaian informasi ekonomi. Informasi akuntansi berisi data keuangan perusahaan yang diungkapkan dalam satuan uang. Laporan akuntansi seperti neraca, laporan laba rugi, dan laporan arus kas digunakan untuk menyampaikan informasi tersebut kepada pemakai internal dan eksternal.
Dokumen tersebut membahas mengenai piutang dagang dan wesel tagih. Piutang dagang adalah klaim atas pembayaran barang dan jasa secara kredit, sedangkan wesel tagih adalah dokumen hutang berbunga dengan jatuh tempo tetap. Dokumen ini menjelaskan metode penyisihan dan penghapusan untuk piutang tak tertagih serta cara pencatatan wesel tagih, wesel dengan diskonto, dan wesel yang ditolak.
Dokumen tersebut membahas tentang ruang lingkup akuntansi dan siklus akuntansi. Ia menjelaskan prinsip-prinsip dan praktik akuntansi serta laporan akuntansi yang meliputi neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas, dan laporan arus kas. Dokumen tersebut juga memberikan contoh soal akuntansi untuk mendemonstrasikan penerapan prinsip-prinsip dasar akuntansi.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang cara mencatat akumulasi pembayaran sewa yang telah dianggap menjadi beban melalui jurnal penyesuaian. Langkah-langkahnya adalah mengidentifikasi lama sewa, menghitung biaya per bulan, menghitung nilai beban dan harta berdasarkan lama penggunaan, dan mencatat transaksi tersebut dalam jurnal penyesuaian.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut merangkum tentang pengantar akuntansi yang mencakup rencana pembelajaran semester, bobot penilaian perkuliahan, agenda pembahasan, buku referensi, pengertian akuntansi, aktivitas dasar akuntansi, pengguna informasi akuntansi, jenis akuntansi, jenis laporan keuangan, standar akuntansi yang berlaku, prinsip akuntansi, persamaan dasar dan siklus akuntansi, serta sp
Modal kerja meningkat sebesar Rp11,3 juta dari tahun 2009 ke 2010. Peningkatan ini disebabkan oleh kenaikan kas, piutang, dan persediaan sebesar Rp16,5 juta, diimbangi penurunan piutang wesel dan persediaan biaya sebesar Rp5,2 juta. Peningkatan modal kerja ini bersumber dari kenaikan laba ditahan sebesar Rp18,8 juta dan pinjaman saham sebesar Rp50 juta.
Dokumen tersebut membahas sistem informasi akuntansi yang mencakup tujuan pembelajaran seperti memahami terminologi dasar akuntansi, menjelaskan siklus akuntansi, mencatat transaksi, membuat neraca saldo, dan laporan keuangan. Juga dijelaskan tentang debit dan kredit, jurnal, pemindahbukuan, ayat penyesuaian, dan contoh soal terkait.
Dokumen tersebut membahas tentang siklus akuntansi yang meliputi proses analisis transaksi, pencatatan ke dalam jurnal dan buku besar, penyusunan daftar saldo, pembuatan jurnal penyesuaian dan penutup, serta penyusunan laporan keuangan yang terdiri atas neraca, laporan laba rugi, dan laporan arus kas.
Dokumen tersebut membahas tentang menyelesaikan siklus akuntansi dengan membuat kertas kerja, laporan keuangan seperti laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas, dan laporan posisi keuangan, serta proses penutupan buku dengan menggunakan ayat jurnal penutup."
Jurnal penyesuaian untuk akun lebih 1 periode digunakan untuk menyesuaikan saldo akun aktiva tetap, beban dibayar di muka, dan pendapatan diterima di muka untuk 2 periode akuntansi atau lebih dengan tujuan menyediakan perhitungan penyesuaian awal sehingga penyesuaian berikutnya hanya melibatkan perkalian dari perhitungan awal.
Dokumen tersebut membahas tentang jurnal penyesuaian untuk akun beban dibayar dimuka. Ia menjelaskan cara mencatat akumulasi pembayaran sewa yang telah menjadi beban dengan dua pilihan yaitu sebagai beban atau harta berdasarkan rumus nilai beban dan nilai harta. Kemudian memberikan contoh soal latihan untuk mencatat transaksi sewa dibayar dimuka.
Materi 3 Akun Pendapatan Diterima Di Muka SVUjenarchy
Dokumen tersebut membahas tentang akun pendapatan diterima di muka dan jurnal penyesuaian untuk mencatat biaya yang telah dibayar namun belum menjadi pendapatan. Terdapat empat langkah untuk membuat jurnal penyesuaian yaitu mengidentifikasi lama barang/jasa telah digunakan, sisa waktu barang/jasa digunakan, hitung biaya per bulan, buat jurnal untuk mencatat sebagai pendapatan dan utang.
Dokumen tersebut membahas tentang jurnal penyesuaian untuk mencatat akumulasi pembayaran sewa yang telah dianggap menjadi beban. Langkah-langkahnya adalah mengidentifikasi durasi waktu sewa, berapa lama barang/jasa telah digunakan, dan sisa waktu penggunaan. Kemudian dihitung nilai beban berdasarkan biaya per bulan dikalikan lama penggunaan, dan nilai harta berdasarkan sisa waktu pengg
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024Kanaidi ken
Dlm wktu dekat, Pelatihan/WORKSHOP ”CSR/TJSL & Community Development (ISO 26000)” akn diselenggarakan di Swiss-BelHotel – BALI (26-28 Juni 2024)...
Dgn materi yg mupuni & Narasumber yg kompeten...akn banyak manfaat dan keuntungan yg didpt mengikuti Pelatihan menarik ini.
Boleh jga info ini👆 utk dishare_kan lgi kpda tmn2 lain/sanak keluarga yg sekiranya membutuhkan training tsb.
Smga Bermanfaat
Thanks Ken Kanaidi
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Materi 1 Akun Aktiva Tetap SVB
1. Akun Aktiva Tetap
Ika Lestari S.Pd
Jeremiah Hasudungan
Jurnal Penyesuaian : Akun Lebih 1 Periode
2. Akun Aktiva Tetap
• Akun Aktiva Tetap adalah akun yang mencatat aktiva berwujud yang digunakan untuk operasi
perusahaan dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun seperti tanah, bangunan, peralatan.
• Aktiva tetap akan mengalami perubahan nilai, entah naik atau turun, tergantung dari jenis aktiva-nya
• Jurnal penyesuaian digunakan untuk mencatat aktiva tetap yang mengalami penurunan/ penyusutan
nilai
- Ikatan Akuntan Indonesia
Jurnal Penyesuaian : Akun Lebih 1 Periode
3. Sekarang kita akan belajar bagaimana caranya mencatat penurunan nilai aktiva tetap
kedalam ayat jurnal penyesuaian
Jurnal Penyesuaian : Akun Lebih 1 Periode
4. Jurnal Penyesuaian : Akun Lebih 1 Periode
1
Cermati kasus yang akan dibuat ayat jurnal penyesuainnya. Identifikasi berapa lama masa manfaat dari aktiva tersebut. Dan lakukan analisa terhadap 3 hal yaitu :
• Masa Manfaat
• Nilai Awal
• Nilai Residu
Perhatikan contoh kasus dibawah :
Sebuah mobil mulai dioperasikan untuk usaha pada tanggal 1 januari 2012. Mobil tersebut diperoleh dengan harga Rp. 85.000.000 dan ditaksir dapat dioperasikan
untuk usaha selama 5 tahun. Nilai Residu adalah 10.000.000 Hitunglah penyusutan tiap tahun nya.
• Dari contoh kasus diatas : diketahui masa manfaat dari aset adalah 5 tahun
Dari bagian : “.....ditaksir dapat dioperasikan untuk usaha selama 5 tahun.....”
• Diketahui nilai awal : 85.000.000.
• Diketahui nilai residu adalah 10.000.000 dan
• Lama pemakaian adalah : 1 Januari 2012 – 31 Desember 2012 maka 12 Bulan
5. Jurnal Penyesuaian : Akun Lebih 1 Periode
2
Berdasarkan hasil analisa hitung :
Nilai Ekonomis dengan Rumus : Nilai Awal – Nilai Residu
Contoh :
Hasil Analisa :
Nilai awal : 85.000.000
Nilai residu : 10.000.000
Masa Manfaat : 5 Tahun
Lama Pemakaian hingga pecatatan : 12 Bulan
Nilai Ekonomis = 85.000.000 – 10.000.000 = 75.000.000
6. Jurnal Penyesuaian : Akun Lebih 1 Periode
3
Hitung Penyusutan pertahun dengan rumus :
Penyusutan Pertahun = ( Nilai Ekonomis / Masa Manfaat )/12
Contoh :
Hasil Analisa :
Nilai awal : 85.000.000
Nilai residu : 10.000.000
Masa Manfaat : 5 Tahun.
Lama Pemakaian hingga pecatatan : 12 Bulan
Nilai Ekonomis = 85.000.000 – 10.000.000 = 75.000.000
Penyusutan pertahun = (75.000.000/10)/12 = 625.000
7. Jurnal Penyesuaian : Akun Lebih 1 Periode
4
Hitung Penyusutan pertahun dengan rumus :
Penyusutan Perbulan = Penyusutan pertahun/12.
Contoh :
Hasil Analisa :
Nilai awal : 85.000.000
Nilai residu : 10.000.000
Masa Manfaat : 5 Tahun.
Lama Pemakaian hingga pecatatan : 12 Bulan
Nilai Ekonomis = 85.000.000 – 10.000.000 = 75.000.000
Penyusutan pertahun = (75.000.000/10)/12 = 625.000
Penyusutan perbulan = 625.000 / 12 = 52.083
8. Jurnal Penyesuaian : Akun Lebih 1 Periode
5
Hitung Nilai yang dicatat dengan rumus :
Nilai dicatat = Lama Pemakaian hingga pencatatan x penyusutan perbulan
Contoh :
Hasil Analisa :
Nilai awal : 85.000.000
Nilai residu : 10.000.000
Masa Manfaat : 5 Tahun.
Lama Pemakaian hingga pecatatan : 12 Bulan
Nilai Ekonomis = 85.000.000 – 10.000.000 = 75.000.000
Penyusutan pertahun = (75.000.000/10)/12 = 625.000
Penyusutan perbulan = 625.000 / 12 = 52.083
Nilai yang dicatat = 12 Bulan x 52.083 = 625.000
9. Jurnal Penyesuaian : Akun Lebih 1 Periode
Cara Mencatat
• “Beban Penyusutan......” untuk saldo yang di “Debit”
• “Akumulasi Penyusutan...” untuk saldo yang di “Kredit”
Tabel Dibawah merupakan Template dari Ayat Jurnal Penyesuaian Akun Aktiva Tetap dan contoh ayat jurnal penyusaian yang dihasilkan dari
contoh kasus :
Tanggal Pencatatan
Beban Penyusutan
Akumulasi Penyusutan
Debit Kredit
Nilai Dicatat
Nilai Dicatat
31/12/2012
Beban Penyusutan
Akumulasi Penyusutan
Debit Kredit
625.000
625.000
10. Jurnal Penyesuaian : Akun Lebih 1 Periode
Latihan Soal
Dibeli kendaraan seharga Rp 100.000.000 , pada 25 mei 2011 , dengan umur ekonomis 10 Tahun. Nilai penyusutan kendaraan itu pertahun
adalah Rp 10.000.000
Perhitungan Nilai Dicatat :
Diketahui :
• Masa manfaat : 10 Tahun
• Nilai Awal : 100.000.000
• Nilai Residu : 10.000.000
• Nilai Ekonomis saat ini : 100.000.000 – 10.000.000 = 90.000.000
• Penyusutan Perbulan : ((90.000.000)/10)/12 = 750.000 per bulan
• Lama Pemakaian : 31 Desember 2011 – 25 Mei = 7 Bulan
• Nilai yang dicatat : 750.000/bulan X (31 Desember - 25 Mei) : 750.000/Bulan x 7 Bulan = 5.250.000
31/12/2011 Debit Kredit
Beban Penyusutan
Akumulasi Penyusutan
5.250.000
5.250.000