BCT berarti bahwa dokter akan mengangkat hanya DCIS atau kanker anda beserta sebagian jaringan normal yang mengelilinginya, serta satu atau lebih kelenjar getah bening di ketiak. BCT bertujuan untuk mengatasi kanker sambil mempertahankan payudara anda. Karena tujuan utama BCT adalah mengangkat kanker dan mencegah kekambuhan maka setelah operasi anda akan menjalani terapi radiasi.
BCT berarti bahwa dokter akan mengangkat hanya DCIS atau kanker anda beserta sebagian jaringan normal yang mengelilinginya, serta satu atau lebih kelenjar getah bening di ketiak. BCT bertujuan untuk mengatasi kanker sambil mempertahankan payudara anda. Karena tujuan utama BCT adalah mengangkat kanker dan mencegah kekambuhan maka setelah operasi anda akan menjalani terapi radiasi.
Membahas akar masalah apa saja yang dapat menimbulkan kanker payudara yang berhubungan dengan gizi.
NOTE: Mohon apabila hendak mengutip, kutiplah dengan mencantumkan sumbernya ya.
Terima kasih :)
“Intentionally using the quotes of others without author attribution is plagiarism and contributes to illiteracy.” - Rain Bojangles
Terapi Kanker Indonesia merupakan sebuah Informasi Pengobatan Penyakit Kanker Tanpa Operasi dengan Obat Herbal Tahitian Noni Juice untuk Penyakit kanker Darah, Kanker Payudara, Kanker Hati, Kanker Prostat, Kanker Otak dll, informasi lebih lanjut, hubungi Konsultan Kesehatan Kanker Indonesia Ph/Wa 0821 300 80001 http://www.terapikankerindonesia.com
PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP CARA MENGURANGI MUAL MUNTAH PADA PASIEN KANKER PAYUDARA YANG MENJALANI KEMOTERAPI DI RUANG BEDAH UMUM RSUP PERSAHABATAN JAKARTA TAHUN 2016
Membahas akar masalah apa saja yang dapat menimbulkan kanker payudara yang berhubungan dengan gizi.
NOTE: Mohon apabila hendak mengutip, kutiplah dengan mencantumkan sumbernya ya.
Terima kasih :)
“Intentionally using the quotes of others without author attribution is plagiarism and contributes to illiteracy.” - Rain Bojangles
Terapi Kanker Indonesia merupakan sebuah Informasi Pengobatan Penyakit Kanker Tanpa Operasi dengan Obat Herbal Tahitian Noni Juice untuk Penyakit kanker Darah, Kanker Payudara, Kanker Hati, Kanker Prostat, Kanker Otak dll, informasi lebih lanjut, hubungi Konsultan Kesehatan Kanker Indonesia Ph/Wa 0821 300 80001 http://www.terapikankerindonesia.com
PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP CARA MENGURANGI MUAL MUNTAH PADA PASIEN KANKER PAYUDARA YANG MENJALANI KEMOTERAPI DI RUANG BEDAH UMUM RSUP PERSAHABATAN JAKARTA TAHUN 2016
Pengertian Kanker Serviks dan Faktor Penyebabnya. KANKER SERVIKS atau yang biasa disebut dengan Kanker serviks Leher Rahim adalah salah satu kanker ganas yang menyerang kaum wanita setelah kanker payudara. Bagian yang diserang oleh kanker ini adalah bagian dari leher rahim seorang wanita. Kanker serviks juga menjadi salah satu penyebab kematian terbesar perempuan di Indonesia, bahkan badan PBB yang khusus menangani kesehatan yaitu WHO juga mengatakan bahwa penyakit kanker serviks ini menduduki peringkat pertama yang menjadi penyebab kematian kaum wanita didunia.
Kanker serviks merupakan penyakit kanker yang sulit dideteksi sejak dini, karena kanker serviks stadium awal memang tidak memiliki gejala yang khas, bahkan nyaris tanpa gejala sama sekali. Dan biasanya gejala tersebut terdeteksi apabila penderita sudah mengalami kanker serviks pada stadium lanjut. Sebenarnya kanker serviks bisa dideteksi sejak dini jika seorang wanita rutin melakukan Pap Smear, tetapi sayangnya banyak wanita yang tidak mau melakukan Pap Smear karena berbagai alasan yang ada. Untuk penderita kanker serviks stadium lanjut biasanya penderita akan mengalami gejala sebagai berikut, gejala kanker serviks stadium lanjut :
kanker serviks >> Perdarahan post coitus/perdarahan atau sakit saat berhubungan
>> Keputihan yang abnormal
>> Terjadi pendarahan sesudah menopause
>> Keluar cairan yang abnormal ( warna kekuningan, bau dan bercampur darah )
>> Nyeri pinggul dan sakit saat buang air kecil
Faktor penyebab yang utama dari kanker serviks adalah disebabkan oleh HPV ( human papiloma virus ) onkogenik, yang menyerang leher rahim. Dan kebanyakan penelitian juga menemukan bahwa infeksi HPV memang mempunyai peranan besar untuk semua kasus kanker serviks ( leher rahim ). Meskipun perjalanan infeksi HPV menjadi kanker serviks memerlukan waktu yang panjang, sekitar 10-20 tahun, akibatnya penderita yang sudah terinfeksipun tidak menyadirinya. Selain itu faktor lainnya juga menjadi penyebab terjangkitnya kanker serviks ini. Berikut beberapa faktor penyebab yang bisa memicu terjadinya kanker serviks, antara lain ;
1. Faktor usia diatas 40 tahun, semakin tua wanita semakin tinggi resiko terkena kanker serviks
2. Keputihan yang dibiarkan terus menerus tanpa di obati
3. Penyakit menular seksual ( sifilis, gonore, herpes simpleks, HIV, kutil kelamin dan virus HPV
4. Pemakain pembalut yang mengandung bahan dioksin ( diaoksin adalah bahan pemutih buat pembalut daur ulang )
5. Membersihkan organ vital dengan air yang tidak bersih
6. Bergonta-ganti pasangan seks
7. Wanita yang memiliki banyak anak
Untuk mencegah terjadinya kanker serviks salah satunya adalah Pap Smear, Pap Smear sendiri merupakan pemeriksaan sederhana yang bisa mendeteksi kelainan pada serviks. Lakukan Pap Smear secara rutin minimal 6 bln sekali agar kelainan pada serviks bisa diketahui sejak dini. Serta bisa dilakukan program skrinning dan pemberian vaksinasi.
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptxEmohAsJohn
PENGKAJIAN MUSKULOSKELETAL
Gangguan neurologi sangat beragam bentuknya, banyak dari pasien yang menderita gangguan memori dan tidak mampu menjalani aktivitas sehari-hari secara normal. Penyakit-penyakit neurologi kebanyakan memiliki efek melemahkan kehidupan pasien, sehingga memberikan pengobatan neurologis sangat penting bagi kehidupan pasien.
audit stunting Desa Bengkak Kecamatan wongsorejoReniAnjarwati
AUDIT STUNTING BADUTA DESA BENGKAK YANG MENGALAMI MALNUTRISI
DARI HASIL RECALL 24 JAM DIPEROLEH HASIL :1. ENERGI 53,8 % (DEFISIT TINGKAT BERAT)2. KARBOHIDRAT 60,74% (DEFISIT TINGKAT BERAT)3. PROTEIN 113,5% (NORMAL)4.LEMAK 86,8% (DEFISIT TINGKAT RINGAN)
Jual Obat Aborsi Cytotec | 083848007379 | Obat Aborsi Cytotec | Obat Telat Bulan | Obat Pelancar Haid | Obat Penggugur Kandungan | Cara Aborsi Aman | Cara Menggugurkan Kandungan | Apotek Cytotec | Klinik obataborsi7 | Jual Jamu Aborsi | Tempat Aborsi | Jual Obat Cytotec | Agen Cytotec | Alamat Penjual Cytotec | Tempat Penjual Cytotec | Harga Obat Aborsi | Harga Obat Cytotec | Obat Aborsi Wilayah.
Hp / WA :083848007379
APOTEK : Kami Jual Obat Aborsi Cytotec Hub :083848007379 | Jual Obat Aborsi Cytotec| Obat Penggugur Kandungan Cytotec |
Obat Pelancar Haid Tuntas. Dengan harga yang bisa Anda pilih sesuai usia kandungan Anda.
Tips menghindari penjual obat palsu:
(1) Hindari penawaran dengan harga yang murah / murahan hasil pasti (GAGAL).
(2) Layanan Setiap Waktu, bisa di TLP, dengan Respon yang baik & cepat.
(3) Mendapatkan No Resi Pengiriman supaya anda bisa cek melalui JNE/TIKI/POS terdekat untuk mengetahui / memastikan pesanan anda.
(4) Ada berbagai BUKTI nyata tanpa rekayasa & TERPERCAYA.
(5) Mintalah foto obat dengan mencantumkan alamat Anda di sekitarnya sebelum Anda mentransfer pembayaranya.
DAFTAR LENGKAP HARGA PAKET OBAT CYTOTEC AMAN DAN TERPERCAYA
Berikut daftar lengkap dari berbagai paket Obat Aborsi Cytotec — Obat Aborsi Tuntas — Obat Penggugur Kandungan ( Obat Telat Bulan — Dan Obat Aborsi Ampuh )
PAKET OBAT ABORSI HARGA STANDAR DAN HARGA TUNTAS
Paket Standar . 1 – 4 Minggu Rp. 800.000,
– Paket Tuntas 1 Bulan – Rp. 1.000.000,-
Paket Standar . 4 – 8 Minggu Rp. 1.200.000,
– Paket Tuntas – Rp. 1.500.000,-
Paket Standar . 8 – 12 Minggu Rp. 1.800.000,
– Paket Tuntas – Rp. 2.100.000,-
Paket Standar . 12 – 16 Minggu Rp. 2.400.000,
– Paket Tuntas – Rp. 2.800.000,
-16 – 24 Minggu Rp. 3.500.000,-
28 – 32 Minggu Rp. 4.500.000,-
Paket Obat Telat Bulan — Obat Aborsi Standar 90% Tingkat keberhasilan* Paket Obat Telat Bulan — Obat Aborsi Tuntas 99% Tingkat keberhasilan
INGAT … JANGAN TERGIUR HARGA MURAH … ANDA BISA MENYESAL, KARNA OBAT YANG ASLI MASIH BERKEMASAN TABLET UTUH, BENTUKNYA TABLET PUTIH SEGI ENAM BUKAN BULAT POLOS….!
TERIMAKASIH ATAS KEPERCAYAAN ANDA MENJADI PELANGGAN
KAMI
Pengiriman obat aborsi ampuh dilakukan melalui Tiki, Jne, pos indonesia untuk luar negri pos EMS EXPRESS 1–2 HARI SAMPAI. UNTUK LUAR NEGERI PAKET EMS 3–4 HARI DIJAMIN 100% SAMPAI DITEMPAT TUJUAN ALAMAT RUMAH ANDA,
INGAT … JANGAN TERGIUR HARGA MURAH … ANDA BISA MENYESAL
BUKTI PENGIRIMAN YANG DI KEMAS
Wa :083848007379
FORMAT PEMESANAN Pengiriman Via Paket JNE / TIKI / POS EMS INTERNASIONAL Untuk Luar Kota dan Luar Negeri.
Anda Bisa SMS kan Format Pemesanan Seperti Di Bawah Ini :
Nama Lengkap : __
Alamat Lengkap : __
No. Hp Aktif : __
Pesanan Barang : __
Bank Transfer : __
? Contoh Format Pemesanan
Nama Lengkap : Amelia Lestary
Alamat Lengkap : Jl. Pahlawan No.105
No. Hp Aktif : 08123456xxx
Pesanan Barang : Paket Obat Aborsi No.4, Rp xxxxxx
Transfer Bank : Via Bank BRI / BNI / MANDIRI / BCA
Lalu Anda Kirimkan SMS Ke Nomer Kami
.
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
Definisi dan Ruang Lingkup Farmakovigilans.pptx
1. MAKALAH PENYAJIAN DATA
(diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah Sistem Informasi Kesehatan)
Disusun oleh:
Anisya Maharani
Dede Iskandar
Detri Putri Rusdianto
Mita Endah S
Safitri Lista Santi
4-A S1-KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SUKABUMI
KOTA SUKABUMI
2019
2. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penyakit kanker merupakan salah satu penyebab kematian utama di seluruh
dunia. Pada tahun 2012, kanker menjadi penyebab kematian sekitar 8,2 juta
orang. Berdasarkan Data GLOBOCAN, International Agency for Research on
Cancer (IARC) diketahui bahwa pada tahun 2012 terdapat 14.067.894 kasus baru
kanker dan 8.201.575 kematian akibat kanker di seluruh dunia. Penyebab
terbesar kematian akibat kanker setiap tahunnya antara lain disebabkan oleh
kanker paru, hati, perut, kolorektal, dan kanker payudara.
Berdasarkan wawancara Riskesdas tahun 2013 didapatkan prevalensi
penderita kanker pada penduduk semua umur di Indonesia sebesar 1,4%, dengan
prevalensi kanker tertinggi berada pada Provinsi DI Yogyakarta, yaitu sebesar
4,1%. Tingginya prevalensi kanker di Indonesia perlu dicermati dengan tindakan
pencegahan dan deteksi dini yang telah dilakukan oleh penyedia layanan
kesehatan.
Tingginya prevalensi kanker di Indonesia perlu dicermati dengan tindakan
pencegahan dan deteksi dini yang telah dilakukan oleh penyedia layanan
kesehatan. Kasus kanker yang ditemukan pada stadium dini serta mendapat
pengobatan yang cepat dan tepat akan memberikan kesembuhan dan harapan
hidup lebih lama. Oleh karena itu, penting dilakukan pemeriksaan rutin secara
berkala sebagai upaya pencegahan dan deteksi dini kanker.
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu Kanker serviks?
2. Apa Penyebabnya?
3. Bagaimana deteksi dini kanker serviks?
3. C. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu kanker serviks
2. Untuk mengetahui apa saja deteksi dini kanker serviks
3. Untuk mengetahui bagaimana deteksi dini kanker serviks
4. BAB II
TINJAUAN TEORI
A. Definisi Kanker Serviks
Kanker serviks merupakan kanker yang terjadi pada serviks atau leher
rahim, suatu daerah pada organ reproduksi wanita yang merupakan pintu
masuk ke arah rahim, letaknya antara rahim (uterus) dan liang senggama
atau vagina.
Kanker serviks adalah tumor ganas primer yang berasal dari sel epitel
skuamosa, yang terjadi pada serviks atau leher rahim, suatu daerah pada organ
reproduksi wanita yang merupakan pintu masuk kearah rahim, letaknya antara
rahim dan liang senggama/vagina (Notodiharjo, 2002 dalam Riksani, 2016).
Kanker serviks sering disebut sebagai “silent killer”, karena tidak memiliki gejala
awal yang spesifik, namun ketika penyakit tersebut terdeteksi sudah masuk ke
stadium akhir, menyebar ke organ tubuh lainnya, seperti keparu-paru, hati,
kandung kemih, vagina, dll (Riksani, 2016)
B. Penyebab dan faktor Risiko Kanker serviks
Penyebab dari kanker serviks adalah Human Papilloma Virus (HPV). Virus
ini bersifat eksklusif dan spesifik karena hanya bisa tumbuh dan menyerang sel-
sel manusia, terutama pada sel epitel mulut rahim. Sel ini tidak langsung berubah
menjadi sel kanker, tetapi berkembang secara bertahap karena pengaruh zat-zat
yang bersifat karsinogen (Riksani, 2016). Faktor risiko kanker serviks antara lain:
1). Kegiatan seksual/usia<20 tahun 2). Banyak pasangan seksual 3). Paparan
terhadap IMS 4). Ibu atau saudara perempuan yang mengidap kanker serviks 5).
Merokok 6). Penurunan kekebalan tubuh karena HIV/AIDS dan penggunaan
kortikosteroid kronis (asthma dan lupus) (Kemenkes RI, 2016).
5. C. Deteksi Dini Kanker Serviks
Skrining merupakan upaya deteksi dini untuk mengidentifikasi penyakit
atau kelainan yang secara klinis belum jelas dengan menggunakan tes,
pemeriksaan atau prosedur tertentu. Upaya ini dapat digunakan secara cepat
untuk membedakan orangorang yang kelihatannya sehat tetapi sesungguhnya
menderita suatu kelainan. Skrining kanker payudara di Puskesmas
Penyelenggara Deteksi Dini dilakukan dengan Clinical Breast Examination
(CBE) dan skrining kanker serviks dilakukan dengan tes IVA (Inspeksi Visual
Asam Asetat). Jumlah skrining kanker payudara dan kanker serviks terbanyak
terdapat pada Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Pada Provinsi
Aceh, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Gorontalo, Maluku, dan Maluku Utara
belum terdapat skrining, sedangkan estimasi jumlah penderita kanker payudara
dan kanker serviks pada provinsiprovinsi tersebut cukup banyak
Terdapat beberapa cara untuk mendeteksi kanker serviks, salah satunya
adalah dengan pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA). Menurut
Afiyanti (2016), pemeriksaan IVA dilakukan untuk mendeteksi kanker leher
rahim sebelum menjadi kanker (pra kanker) atau lesi prakanker. Lesi pra kanker
yang ditemukan sedini mungkin lebih mudah untuk disembuhkan sehingga dapat
mencegah terbentuknya kanker leher rahim. Sejak tahun 2013, pemerintah telah
mentargetkan minimal 80% perempuan usia 30-50 tahun melakukan deteksi dini
setiap 5 tahun (Kemenkes RI, 2013).
Pemeriksaan kanker leher rahim yang lain adalah pap smear, pemeriksaan
ini lebih sensitive dari IVA. Pada skrining dengan tes Pap smear, temuan hasil
abnormal direkomendasikan untuk konfirmasi diagnostik dengan pemeriksaan
kolposkopi dan biopsi. Pemerikasaan histopatologi ini menjadi gold standard
dalam mendiagnosis penyakit kanker (Kemenkes. RI, 2015).
6. BAB III
TABEL DAN GRAFIK
A. Tabel Estimasi Jumlah Kasus, Jumlah Provider, Jumlah Trainer, dan
Skrining Kanker Serviks di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY,
Jawa Timur, dan Banter, Tahun 2013
No Provinsi Jumlah Kasus Provider Skrining Trainer
1 DKI Jakarta 5.919 249 28.615 10
2 Jawa Barat 15.635 86 129.538 6
3 Jawa Tengah 19.734 243 101.107 21
4 DIY 2,703 90 9.280 6
5 Jawa Timur 21.313 118 92.345 6
6 Banten 2.252 35 600 5
B. Grafik Estimasi Jumlah Kasus, Jumlah Provider, Jumlah Trainer, dan
Skrining Kanker Serviks di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY,
Jawa Timur, dan Banter, Tahun 2013
0%
20%
40%
60%
80%
100%
JUMLAH KASUS
KANKER SERVIKS
PROVIDER SKRINING TRAINER
Chart Title
DKI JAKARTA JAWA BARAT JAWA TENGAH DIY JAWA TIMUR BANTEN
7. BAB IV
PEMBAHASAN
A. HASIL DAN PEMBAHASAN
Jumlah skrining kanker serviks terbanyak terdapat pada Provinsi Jawa
Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Sampai dengan tahun 2013, terdapat 405
trainer yang bertugas untuk memberikan pelatihan kepada provider deteksi dini
di masing-masing provinsi di Indonesia. Trainer tersebut terdiri dari dokter
spesialis obstetri ginekologi, dokter spesialis bedah onkologi, dokter spesialis
bedah onkologi, dokter umum, dan bidan. Diharapkan jumlah trainer akan
semakin bertambah sehingga jumlah provider dan skrining akan semakin
meningkat pula.
Jumlah penderita kanker serviks terbanyak berada pada provinsi jawa timur
dengan jumlah kasus 21.313 dan yang paling sedikit ada pada provinsi banten
2.252. Jumlah provider terbanyak ada di provinsi DKI Jakarta yaitu sebanyak
249 provider, dan yang paling sedikit 36 provider. Jumlah skrining terbanyak
yaitu ada pada provinsi jawa barat 129.638 dan yang paling sedikit ada di
provinsi Banten sebanyak 600 orang. Jumlah trainer terbanyak ada di provinsi 21
trainer dan yang paling sedikit ada di provinsi banten sebanyak 5 orang.
8. BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Tingginya prevalensi kanker di Indonesia perlu dicermati dengan tindakan
pencegahan dan deteksi dini yang telah dilakukan oleh penyedia layanan
kesehatan. Kasus kanker yang ditemukan pada stadium dini serta mendapat
pengobatan yang cepat dan tepat akan memberikan kesembuhan dan harapan
hidup lebih lama. Oleh karena itu, penting dilakukan pemeriksaan rutin secara
berkala sebagai upaya pencegahan dan deteksi dini kanker