Ringkasan tausiah ustadz rikza abdullah 29 9_ 2021aminsuhadi1
Tausiah membahas pentingnya memilih teman yang mencari keselamatan dan kebahagiaan di dunia dan akhirat dengan menentukan tujuan hidup sesuai ajaran agama. Teman yang baik adalah yang saling melindungi, taat kepada Allah, dan menganjurkan kebaikan serta mencegah keburukan.
Dokumen tersebut membahas tentang ikhlas, mulai dari definisi ikhlas, hukum amal perbuatan, janji surga bagi orang yang ikhlas, dan kiat untuk mendapatkan ikhlas. Ikhlas dijelaskan sebagai mengerjakan sesuatu hanya untuk meraih ridha Allah tanpa mengharap pujian atau balasan dari manusia. Orang ikhlas akan mendapat surga dan kebahagiaan, serta malaikat yang membantunya. Dokumen
1. Dokumen ini membahas tentang definisi ikhlas dan riya', cinta sejati yang ikhlas, dan pentingnya bersikap ikhlas dalam beraktivitas dan ibadah.
2. Ikhlas didefinisikan sebagai menghendaki keridhaan Allah tanpa noda individual atau duniawi, sedangkan riya' adalah melakukan sesuatu hanya untuk dilihat orang lain.
3. Keikhlasan penting bagi muslim untuk menjalani hidup dan menerima takdir, s
Dokumen tersebut memberikan nasihat-nasihat untuk mengikhlaskan amal perbuatan kepada Allah semata. Beberapa saran yang diberikan adalah dengan banyak berdoa, menyembunyikan amal, tidak terpengaruh pujian atau celaan manusia, serta mengingat hari kiamat dan azab kubur. Tujuannya agar amal dikerjakan semata-mata untuk ridha Allah, bukan untuk mendapat pujian atau balasan dari manusia.
Ringkasan tausiah ustadz rikza abdullah 29 9_ 2021aminsuhadi1
Tausiah membahas pentingnya memilih teman yang mencari keselamatan dan kebahagiaan di dunia dan akhirat dengan menentukan tujuan hidup sesuai ajaran agama. Teman yang baik adalah yang saling melindungi, taat kepada Allah, dan menganjurkan kebaikan serta mencegah keburukan.
Dokumen tersebut membahas tentang ikhlas, mulai dari definisi ikhlas, hukum amal perbuatan, janji surga bagi orang yang ikhlas, dan kiat untuk mendapatkan ikhlas. Ikhlas dijelaskan sebagai mengerjakan sesuatu hanya untuk meraih ridha Allah tanpa mengharap pujian atau balasan dari manusia. Orang ikhlas akan mendapat surga dan kebahagiaan, serta malaikat yang membantunya. Dokumen
1. Dokumen ini membahas tentang definisi ikhlas dan riya', cinta sejati yang ikhlas, dan pentingnya bersikap ikhlas dalam beraktivitas dan ibadah.
2. Ikhlas didefinisikan sebagai menghendaki keridhaan Allah tanpa noda individual atau duniawi, sedangkan riya' adalah melakukan sesuatu hanya untuk dilihat orang lain.
3. Keikhlasan penting bagi muslim untuk menjalani hidup dan menerima takdir, s
Dokumen tersebut memberikan nasihat-nasihat untuk mengikhlaskan amal perbuatan kepada Allah semata. Beberapa saran yang diberikan adalah dengan banyak berdoa, menyembunyikan amal, tidak terpengaruh pujian atau celaan manusia, serta mengingat hari kiamat dan azab kubur. Tujuannya agar amal dikerjakan semata-mata untuk ridha Allah, bukan untuk mendapat pujian atau balasan dari manusia.
Bab 4 membahas membiasakan akhlak terpuji seperti jujur, sabar, ikhlas, dan dermawan yang dijelaskan melalui ayat-ayat Alquran dan hadist Nabi. Macam-akhlak terpuji tersebut perlu diamalkan umat Islam dalam kehidupan sehari-hari agar mendapat ridho Allah dan menjadi contoh yang baik.
Cinta sejati adalah rasa kasih sayang yang muncul dari lubuk hati untuk rela berkorban tanpa mengharap imbalan kecuali ridho Allah. Dokumen ini membahas pengertian cinta dalam Islam, termasuk cinta kepada Allah, lingkungan, sesama, dan antara laki-laki dan perempuan. Cinta sejati bukan semata tentang hal duniawi, tetapi berasal dari hati nurani dan harus tulus ikhlas.
Disampaikan di Seminar Muharam di Universitas Indonesia di hadapan mahasiwa UI di Masjid Ukhuwah Islamiyah, Tgl 26 November 2011, yang diselenggarakan oleh Forum Remaja Masjid UI
Dokumen tersebut membahas tentang keluarga sakinah yang didefinisikan sebagai keluarga dimana seluruh anggotanya merasa aman, tentram, bahagia, dan saling menghargai. Dokumen juga menjelaskan beberapa prinsip komunikasi dalam Islam seperti berkata yang benar, baik, lemah lembut, serta penuh penghormatan. Dokumen berakhir dengan doa semoga cita-cita membangun keluarga sakinah dapat terwujud.
Dokumen tersebut memberikan definisi tentang keluarga sakinah, mawaddah, dan rahman sesuai dengan ayat Al-Quran. Ia juga menjelaskan ciri-ciri keluarga sakinah yang seimbang dalam rumahtangga, termasuk tips untuk mewujudkan keluarga bahagia berdasarkan iman dan taat kepada Allah.
Dokumen tersebut membahas tentang hukum-hukum dalam perkawinan Islam seperti nusyuz, ila', talaq, syiqoq, zhihar, li'an, qadzaf, zina, khulu', dan fasakh. Dokumen ini juga menjelaskan cara-cara menangani permasalahan rumah tangga seperti pertengkaran suami istri agar tercipta keluarga sakinah.
Dokumen tersebut membahas tentang beberapa sifat terpuji seperti adil, ridha, amal shaleh. Dibahas pula definisi, manfaat, dan cara melaksanakannya dalam kehidupan individu maupun sosial. Termasuk didalamnya penjelasan mengenai amal batiniah dan lahiriah serta contoh-contoh perbuatan yang masuk kategori amal shaleh.
Ringkasan dokumen tersebut adalah bahwa syukur merupakan sifat yang penuh kebaikan dan rasa menghormati serta mengagungkan atas segala nikmat Allah, baik yang bersifat fitriyah, ikhtiyariyah, alamiyah, diiniyah, maupun ukhrawiyah. Nikmat-nikmat tersebut dapat disyukuri dengan hati, lisan, dan perbuatan seperti ketaatan terhadap perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya.
Bab 4 membahas membiasakan akhlak terpuji seperti jujur, sabar, ikhlas, dan dermawan yang dijelaskan melalui ayat-ayat Alquran dan hadist Nabi. Macam-akhlak terpuji tersebut perlu diamalkan umat Islam dalam kehidupan sehari-hari agar mendapat ridho Allah dan menjadi contoh yang baik.
Cinta sejati adalah rasa kasih sayang yang muncul dari lubuk hati untuk rela berkorban tanpa mengharap imbalan kecuali ridho Allah. Dokumen ini membahas pengertian cinta dalam Islam, termasuk cinta kepada Allah, lingkungan, sesama, dan antara laki-laki dan perempuan. Cinta sejati bukan semata tentang hal duniawi, tetapi berasal dari hati nurani dan harus tulus ikhlas.
Disampaikan di Seminar Muharam di Universitas Indonesia di hadapan mahasiwa UI di Masjid Ukhuwah Islamiyah, Tgl 26 November 2011, yang diselenggarakan oleh Forum Remaja Masjid UI
Dokumen tersebut membahas tentang keluarga sakinah yang didefinisikan sebagai keluarga dimana seluruh anggotanya merasa aman, tentram, bahagia, dan saling menghargai. Dokumen juga menjelaskan beberapa prinsip komunikasi dalam Islam seperti berkata yang benar, baik, lemah lembut, serta penuh penghormatan. Dokumen berakhir dengan doa semoga cita-cita membangun keluarga sakinah dapat terwujud.
Dokumen tersebut memberikan definisi tentang keluarga sakinah, mawaddah, dan rahman sesuai dengan ayat Al-Quran. Ia juga menjelaskan ciri-ciri keluarga sakinah yang seimbang dalam rumahtangga, termasuk tips untuk mewujudkan keluarga bahagia berdasarkan iman dan taat kepada Allah.
Dokumen tersebut membahas tentang hukum-hukum dalam perkawinan Islam seperti nusyuz, ila', talaq, syiqoq, zhihar, li'an, qadzaf, zina, khulu', dan fasakh. Dokumen ini juga menjelaskan cara-cara menangani permasalahan rumah tangga seperti pertengkaran suami istri agar tercipta keluarga sakinah.
Dokumen tersebut membahas tentang beberapa sifat terpuji seperti adil, ridha, amal shaleh. Dibahas pula definisi, manfaat, dan cara melaksanakannya dalam kehidupan individu maupun sosial. Termasuk didalamnya penjelasan mengenai amal batiniah dan lahiriah serta contoh-contoh perbuatan yang masuk kategori amal shaleh.
Ringkasan dokumen tersebut adalah bahwa syukur merupakan sifat yang penuh kebaikan dan rasa menghormati serta mengagungkan atas segala nikmat Allah, baik yang bersifat fitriyah, ikhtiyariyah, alamiyah, diiniyah, maupun ukhrawiyah. Nikmat-nikmat tersebut dapat disyukuri dengan hati, lisan, dan perbuatan seperti ketaatan terhadap perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya.
Teks menggambarkan perjalanan Ibrahim Alaihis Salaam dalam mencari siapa Tuhan sebenarnya. Ibrahim menolak konsep berhala dan menyadari bahwa bintang, bulan, dan matahari bukanlah Tuhan. Ibrahim akhirnya beriman kepada Allah sebagai pencipta langit dan bumi yang semesta ini teratur atas kehendak-Nya.
Light is a form of energy that is essential to life. It can be produced from other forms of energy or be reflected by objects. There are two types of light - luminous objects that produce their own light, and non-luminous objects that reflect light. Light travels as waves and particles and is part of the electromagnetic spectrum, which includes radio waves, microwaves, infrared, visible light, ultraviolet, X-rays and gamma rays. Light reflects off surfaces like mirrors according to the law of reflection.
Tulisan ini membahas tentang maksud baik di balik setiap kejadian, termasuk kejahatan, dan pentingnya terus belajar serta membersihkan diri untuk menerima cahaya ilmu. Penulis menyarankan untuk melakukan amal, walaupun kecil, secara konsisten dan rendah hati agar terus belajar dari yang lain.
This document provides an introduction to SAP terminology and logging into the SAP system. It defines key terms used in SAP like cost center, internal order, master data, and transactional data. It also explains how to log into the practice SAP environment and covers SAP security concepts such as authorizations and authorized requesters. The objectives are to familiarize users with basic SAP terminology, how to log into SAP, and understand SAP security authorizations and who can request access for new users.
Warren Buffet is one of the most successful investors of all time. He has built Berkshire Hathaway into a massive conglomerate worth hundreds of billions. Some of his best investments have been in companies like Coca-Cola, American Express, and IBM that had strong brands and management. Buffet follows a value investing strategy of only buying shares of excellent companies when they are trading at a price below their intrinsic value.
[Ringkasan]
Rencana Allah selalu indah untuk orang beriman. Awalnya penulis tidak berencana untuk mengantar istri ke Bandung karena akan memakan waktu dan biaya, namun akhirnya memutuskan untuk mengantar istri karena tanggung jawab sebagai suami. Di Bandung, penulis menghadiri ceramah Ustadz Felix yang diadakan secara tidak terduga, serta bertemu dengan seorang artis yang hadir sebagai jamaah biasa. Penul
Meiosis is the process by which germ cells are produced with half the normal number of chromosomes. It begins with a diploid cell that undergoes DNA replication and two rounds of cell division to produce four haploid daughter cells. During meiosis, homologous chromosomes pair and may exchange genetic material through crossing over, resulting in genetic diversity among offspring. This variation provides the basis for natural selection and evolution within populations.
This document discusses inventory valuation methods and cost flow assumptions. It provides an example of a company, Young & Crazy Company, that makes three inventory purchases throughout a month. Using this example, it illustrates the calculation of ending inventory and cost of goods sold under the FIFO, LIFO, average cost, and specific identification cost flow assumptions. For each method, it shows the impact on the company's income statement. Comparing the results demonstrates how the different cost flow assumptions can lead to different reports of financial performance.
Areva T&D India Ltd is an India-based company engaged in power transmission and distribution. It has manufacturing facilities in India and a global sales network. The company benefits from increased government spending on transmission and distribution infrastructure. It is focusing on improving margins through a better product mix, high-voltage projects, and capacity expansions costing $150 million. Areva T&D leads in high-end products like gas insulated switchgear and 765kV transformers in India. Exports have grown significantly and are expected to reach 14% of revenues by 2010.
The Sacrament of Holy Orders continues Christ's priesthood by incorporating men into the priesthood at three levels: bishop, priest, or deacon. Bishops stand in direct succession from the Apostles and have the power to sanctify others and govern the Church. Priests assist bishops and have the power to celebrate the Eucharist. Deacons assist priests and bishops in their ministry. The Sacrament can only be validly conferred on baptized men, and it imprints an indelible spiritual mark that can only be received once for each level of ordination.
This document provides an overview of welfare economics. It discusses key concepts like demand and supply curves, consumer and producer surplus, deadweight loss, price controls, externalities, and the invisible hand theorem. It also covers Arthur Pigou's work on externalities and the Pigouvian tax. The compensation principle is explained as a decision rule for selecting between social states. Two case studies on the compensation principle and gasoline taxes are also presented. The document concludes with a brief mention of Amartya Sen's contributions to welfare economics through his utilitarian approach.
Tulisan ini di di dedikasikan kepada Kedua Orangtua yang sudah berjuang mendokan serta menyemangati penulis.
adapun harapan semoga tulisan ini bisa terus berlanjut serta bermanfaat untuk penulis pribadi dan pembaca.aamiin
Jazakallahu khairan
Dokumen tersebut memberikan nasihat kepada umat Islam untuk senantiasa meningkatkan ketakwaan kepada Allah dengan melaksanakan ibadah seperti shalat, puasa, zakat, dan meninggalkan larangan. Dokumen tersebut juga mengingatkan pentingnya berterima kasih dan meminta maaf kepada orang tua.
Makalah ini membahas tentang pengertian, konsep, dan dalil-dalil istidraj serta beberapa bab lainnya seperti dalil hadits qudsi tentang hukuman yang disegerakan sebagai bentuk kasih sayang Allah, dosa dan kriteria riba, keutamaan shadaqoh beserta dalil-dalilnya."
Tulisan ini membahas tiga pertanyaan tentang arti hidup, yaitu apa itu hidup, mengapa kita hidup, dan untuk apa kita hidup. Penulis menjelaskan berbagai pendapat tentang arti hidup dari berbagai perspektif. Penulis kemudian menyimpulkan bahwa hidup penuh dengan tanda tanya dan masih merupakan misteri. Tulisan ini mengajak pembaca untuk bersyukur atas kehidupan dan keberuntungan yang
Khutbah Idul Fitri menekankan pesan dan kesan Ramadhan yang harus dipegang teguh, yaitu mengucapkan takbir, tasbih, tahmid dan tahlil sebagai ungkapan syukur kepada Allah atas kemenangan puasa. Khutbah ini juga mengingatkan bahwa setelah berpuasa selama sebulan, kita merayakan Idul Fitri sebagai momentum kemenangan dan kebahagiaan berkat rahmat Allah.
02 Pengembangan Diri dan Strategi (Kewirausahaan)Pristiyanto SS
Video tersebut membahas perjalanan hidup Barbara yang mengalami kesulitan namun mampu bangkit berkat sikap tegar, percaya diri, sabar, ulet, dan mandiri. Video ini mengajak penonton untuk membandingkan pengalaman pribadi dan yakin bahwa setiap orang mampu bangkit dari kesulitan dengan sikap yang tepat.
Ciri ciri dari orang yang memiliki keikhlasanHelmon Chan
Dokumen tersebut membahas tentang arti ikhlas dalam beribadah dan perbuatan menurut ajaran Islam. Ikhlas dijelaskan sebagai melakukan semua perbuatan hanya untuk meraih ridha Allah tanpa mengharap pujian atau balasan dari manusia. Syarat utama agar amal diterima Allah adalah dilakukan dengan niat ikhlas semata untuk beribadah kepada-Nya.
Bahagia sebenarnya berasal dari sifat redha terhadap takdir Allah. Walaupun menghadapi ujian dan kesusahan, orang beriman akan bersyukur dan bersabar kerana menganggap segala yang berlaku adalah yang terbaik. Tanda seseorang bersifat redha ialah dengan mengucap syukur ketika menerima nikmat, sabar ketika diuji, dan terus berusaha walaupun susah. Hanya dengan sifat redha inilah seseorang d
Dokumen tersebut memberikan nasihat untuk selalu memperbaiki diri dengan cara:
(1) belajar dari orang yang membenci kita, (2) minta masukan dari orang terdekat untuk mengetahui kekurangan diri, dan (3) selalu berdoa dan berusaha keras.
Artikel ini membahas manfaat memiliki hati yang bersih dan indahnya hidup dengan hati yang bersih. Hati yang bersih akan membuat wajah ceria, tutur kata bernas, pikiran jernih, tubuh sehat, hubungan dengan orang lain baik, serta hubungan dengan Allah menjadi lebih kuat. Sebaliknya, hati yang kotor akan membuat wajah muram, kata-kata kasar, pikiran sempit, tubuh
1. Idul Adha
Bersama Allah yang selalu mendahulukan rahmatNya, rahimNya
dari pada siksaNya. Menyayangi semenjak kita di dunia, Dzat
yang tidak akan pernah dzalim meski segala kekuasaan dan
kendali ada padaNya dan tidak akan pernah ingkar janji meski
tidak ada kerugian ketika tidak menepatinya.
Pesta… Saya termasuk orang yang menyenangi pesta, meskipun
hanya bagian tertentu dari pesta yang saya sukai..salah satunya
MAKAN-MAKAN GRATIS. ☺ . Mungkin diantara anda ada yang
menyenangi pesta karena berkumpul banyak orang, mungkin
ada juga yang menyenangi pesta karena suasananya ramai,
mungkin karena jarang terjadi.
Dua buah perayaan tahunan yang ada dalam islam adalah
perayaan setelah ramadhan—idul fitri dan perayaan qurban
(bisa juga disebut musim haji)—idul adha. Seperti sebuah pesta,
tentu ada kumpulan orang dan berbagi kebahagiaan, tapi bukan
pesta tanpa aturan, kalau anda berharap sebuah pesta tanpa
aturan..tidak pernah akan ada pesta..betul khan?
Bayangkan anda membuat pesta, tapi tidak diatur waktu dan
tempatnya…memang kita mau pesta sendiri-sendiri? Di tempat
masing-masing? Itu mah bukan pesta. Dan aturan itu membuat
suasana pesta menjadi semakin menyenangkan sekaligus
bermanfaat. Bayangkan saudaraku, berpesta saja bisa jadi
menambah pahala dan membuat Allah semakin ridha.
Beginilah cara orang islam yang meyakini adanya Allah
berpesta, bertakbir bersama-sama dari rumah masing-masing,
shalat sunnah idain, mengucapkan doa, saling menebar
senyuman, bekerja sama menyelesaikan tugas secara khusus
idul adha adalah penyembelihan, pengolahan dan distribusi
3. 102. Maka tatkala anak itu sampai (pada umur sanggup) berusaha
bersama-sama Ibrahim, Ibrahim berkata: "Hai anakku
Sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku
menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu!" ia menjawab:
"Hai bapakku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu; insya
Allah kamu akan mendapatiku Termasuk orang-orang yang sabar".
103. tatkala keduanya telah berserah diri dan Ibrahim
membaringkan anaknya atas pelipis(nya), (nyatalah kesabaran
keduanya ).
Mari kita renungkan,
Seorang ayah yang berharap dan berdoa kepada Allah, untuk
diberikan keturunan di hari tuanya. Setelah begitu lama menunggu
kehadiran buah hati. (silakan dibaca Ibrahim : 39).
Lalu diberikannya jawaban terhadap doanya itu, seorang anak
laki-laki, dan bukan anak laki-laki biasa, melainkan anak laki-
laki yang sabar. Telah lama menunggu keturunan, berdoa
dengan khusu dan dikaruniakanlah seoranga anak yang begitu
berbakti kepada Allah dan sudah barang tentu kepada kedua
orang tuanya, bukan anak yang Bengal, bukan anak yang sulit
diatur, tapi anak yang sabar. Sabar dalam artian siap untuk
berkorban untuk Allah.
Ketika diberikan perintah untuk menyembelih anaknya, padahal
yakin sang bapak (Ibrahim) bahwa itu adalah perintah Allah.
andaikata sang anak menolak, tetap akan dilakukan perintah itu.
Siapa yang dapat menolak perintah Allah penguasa alam
semesta, namun ayah yang bijaksana tetap berkata
“Sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku
menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu!" berapa
4. banyak orang tua yang merasa benar dan yakin, tapi masih memiliki
kebijaksanaan untuk berdialog tentang keyakinannya itu.
Dan seorang anak yang shalih adalah jawaban yang penuh dengan
ilmu, bukan hanya mengikuti hawa nafsunya…beliau tidak
menjawab “kenapa harus saya yang disembelih, bukankah bapak
yang disuruh”. Inilah pertemuan antara kebijaksanaan ayah dan anak
yang tercerahkan. Ketika anak diminta untuk ke pesantren, dia
bukan menjawab dengan ilmu dan kesantunan, tapi malah berkata
“kenapa tidak bapak saja”.
Ada ayah yang diktator, anak yang tercerahkan.
Ada ayah yang bijaksana, anak yang gelap dari hidayah
Ada ayah yang diktator, anak yang gelap dari hidayah
Namun contoh ayah yang bijaksana dan anak yang tercerahkan.
Itulah sosok Ibrahim as dan ismail as
Seandainya, kita sudah menjadi orang tua..jadilah seperti
Ibrahim, semoga anak-anak kita menjadi shalih seperti ismail,
andaikan tidak…semoga Allah mencintai kita mendekati seperti
Allah mencintai Ibrahim.
Seandainya, kita sudah menjadi anak, jadilah seperti ismail,
semoga orang tua kita sebijak Ibrahim, andaikan tidak. semoga
Allah memuji kita mendekati seperti Allah memuji ismail yang
bisa melewati ujian dariNya.
Ada yang mengatakan, begitu mulianya pengorbanan ismail,
memberikan dirinya untuk disembelih. Padahal kalau kita
renungi, bukankah ada orang yang lebih mudah membunuh
dirinya sendiri, atau lebih memilih dirinya disiksa daripada
melihat orang yang kita sayangi tersiksa. Alangkah cepatnya kita
5. bisa bertemu dengan Allah ketika sudah berakhir hidup kita,
tapi apakah kita siap kehilangan orang yang kita nantikan
kelahirannya, dan kita sayangi karena keshalihannya, kemudian
harus meninggal oleh tangan kita sendiri dan kita melanjutkan
kehidupan dengan rasa kehilangan dan kesendirian ditinggalkan
oleh orang yang kita cintai?
Seperti itulah kesedihan seorang ayah, bahkan dalam sebuah
riwayat beliau menangis terus sampai membaringkan anaknya
untuk melaksanakan perintah Allah. Hal ini manusiawi tapi
perintah Allah diatas segala-galanya. Bukan berbicara kejam dan
tidaknya, karena bahkan sudah menjadi hak Allah untuk
mencabut nyawa kita dengan cara apapun. Tapi sifat kehidupan
dunia yang diciptakan untuk menguji kitalah yang membuat
semakin terkutubkan mana yang taat, mana yang maksiat.
Lalu mengapa Allah memerintahkan agar terjadi penyembelihan
itu, hanya Allah yang mengetahui apa maksud sebenarnya, kita
hanya bisa mengumpulkan hikmahnya, salah satu hikmahnya
adalah untuk membuktikan keimanan. Keimanan memerlukan
bukti dan tidak ada pilih kasih, bahkan semakin tinggi
kedudukan seseorang…semakin tinggi ujiannya. Kalau belum
diuji, dan berkorban..belumlah terbukti keimanan kita.
Ukurannya bukan besar kecilnya perbuatan tapi kesulitan yang
kita rasakan ketika melakukannya. Menariknya adalah Allah
tidak membutuhkan pembuktian keimanan kita, kitalah yang
butuh agar dilihat dan dilirik oleh Allah, salah satu buktinya
adalah peristiwa penyembelihan itu dibatalkan oleh Allah..kalau
Allah butuh peristiwa penyembelihan itu, tentu dilanjutkan
sampai selesai. Bukan itu maknanya. Wallahu a’lam.
Buat saya, pengorbanan ibrahimlah yang terlihat begitu nyata.
6. Tidak mudah memang melaksanakan kurban yang benar, ada
yang penuh kesombongan menganggap remeh kurban, tanpa
niat yang benar, hanya ingin dianggap dermawan atau takut
dicibir kalau tidak berkurban “masa orang punya mobil ga
kurban”. Tapi ternyata ada juga pemulung yang dengan segala
keterbatasannya tetap memilih untuk berkurban, entah apa
niatnya yang penting semoga Allah menerima amal kita dengan
balasan yang terbaik.
Puncak kelezatan iman bisa jadi salah satunya didapatkan lewat
pengorbanan. Dan bukti keimanan kita adalah adanya
pengorbanan. Tanpa ada pengorbanan, tidak akan pernah ada
kemajuan, prestasi ataupun kesuksesan.
Tapi pengorbanan itu menurut saya lebih tepat seperti transaksi
jual beli. Seperti anda mengeluarkan (baca: mengorbankan)
uang, untuk mendapatkan hal lain yang memang anda perlukan.
Tanpa pengorbanan malah kita kesulitan sendiri, jadi
pengorbanan sebenarnya adalah salah satu aturan Allah, untuk
memenuhi kebutuhan kita.
Memenuhi kebutuhan akan kelezatan kehidupan (kelezatan
iman) dan juga agar didatangkan hal lain yang memang
sesungguhnya kita perlukan..meskipun tidak selalu kita bisa
tebak apa hal tersebut. Tapi pasti untung.
Transaksi jual beli ini seperti seorang marketing yang
menawarkan sesuatu, sudah pasti dibeli konsumen jika sesuai
kebutuhan dan kebutuhannya sudah sangat terang dan rinci
(jelas kalau dibeli konsumen pasti marketing mendapatkan
keuntungan) dan marketing ini diberikan pilihan mau menjual
kepada konsumen itu atau tidak?
7. Ditambah lagi kalau marketing ini mau bersusah payah untuk
menawarkan kepada konsumen (yang sudah pasti membeli
tadi) ada kemungkinan untungnya sangat besar dan istimewa.
Apakah marketingnya memilih untuk menjual atau tidak?
Bisa jadi tetap tidak mau menjual dengan alasan sibuk, alasan
susah, alasan jauh, alasan ga ada waktu, alasan cape, alasan
sudah terluka, alasan tidak ada uang, alasan saya khan bodo,
alasan…atau tetap menjual (berkorban) dengan alasan ingin
dapat keuntungan (seperti marketing pada umumnya) bahkan
keuntungan yang belipat-lipat tanpa batas.
Seperti itulah pengorbanan kita kepada Allah (meskipun tentu
sangat jauh lebih hebat balasan yang Allah berikan), jelas
keuntungannya, pasti untung, ditambah lagi diberi bonus tanpa
batas dari keuntungan itu.
Lalu kapan kita dapat keuntungan itu? ketika spesifikasinya
sesuai yang diajarkan Rasulullah saw cara berkorban kepada
Allah, lakukanlah pengorbanan sesuai dengan ilmu itu, dan
berdoalah kepada Allah, semoga pengorbanan kita
diterima….sehingga keuntungan itu pasti datang.
Idenya adalah
1. Sudahkah kita berkorban untuk mencari ilmu yang
diajarkan Allah?
2. Berkorban waktu? Berkorban tenaga? Berkorban
mulut? (tidak ngobrol kesana kemari ketika ta’lim).
3. Sudahkah kita berusaha mengamalkan ilmu yang kita
dapatkan?
4. Sudahkah kita berkorban waktu dan tenaga untuk
SUNGGUH-SUNGGUH berdoa agar amal pengorbanan
kita diterima?