Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Rencana pembelajaran semester mata kuliah Budaya Organisasi di Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI.
2. Mata kuliah ini membahas tentang konsep dan penerapan budaya organisasi dalam perusahaan, bisnis, dan birokrasi.
3. Pembelajaran dilakukan dengan berbagai metode seperti ceramah, diskusi, dan presentasi untuk mencapai tujuan membekali mahasiswa dengan pengetah
Dokumen tersebut membahas mengenai unjuk kerja konselor, standarisasi penyiapan konselor, akreditasi lembaga pendidikan konselor, sertifikasi dan lisensi, serta pengembangan organisasi profesi sebagai upaya memperkembangkan pelayanan bimbingan dan konseling ke arah pemenuhan persyaratan profesi. Dokumen tersebut juga membahas mengenai perkembangan gerakan bimbingan di Indonesia dan kode etik yang dimiliki oleh Ikatan Pet
Power point Bimbingan Konseling sebagai profesianapurnama
Dokumen tersebut membahas tentang bimbingan dan konseling sebagai suatu profesi. Ia menjelaskan pengertian bimbingan dan konseling menurut para ahli, ciri-ciri utama suatu profesi, dan upaya pengembangan profesi bimbingan dan konseling melalui standarisasi penyiapan dan sertifikasi konselor serta pembentukan organisasi profesi.
Fungsi dan prinsip bimbingan dan konselingAyu Nitasari
Dokumen ini membahas fungsi dan prinsip bimbingan dan konseling. Fungsinya meliputi pemahaman diri, lingkungan, pencegahan masalah, penyelesaian masalah, dan perkembangan peserta didik. Prinsipnya mencakup berfokus pada individu, fleksibel, dipimpin ahli, dan dievaluasi secara teratur.
Fungsi kode etik dan pengembangan keprofesionalitasan guruLisaNurMaulidia
Dokumen tersebut membahas tentang kode etik guru dan perannya dalam mengembangkan profesionalisme. Kode etik guru berfungsi sebagai pedoman moral dan tingkah laku bagi guru, serta mencakup 4 kompetensi utama yaitu pedagogik, kepribadian, profesional, dan sosial sesuai dengan peraturan pemerintah. Kode etik bertujuan untuk menjunjung martabat profesi, memberikan petunjuk perilaku, serta meningkatkan mut
Dokumen tersebut membahas tentang profesi keguruan. Ia menjelaskan bahwa guru memiliki tugas berat untuk mengajar dan mendidik siswa, sehingga membutuhkan kompetensi profesional yang tinggi. Dokumen tersebut juga mendefinisikan ciri-ciri profesi keguruan seperti memiliki standar kerja, pendidikan tinggi, organisasi profesi, dan kode etik.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Rencana pembelajaran semester mata kuliah Budaya Organisasi di Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI.
2. Mata kuliah ini membahas tentang konsep dan penerapan budaya organisasi dalam perusahaan, bisnis, dan birokrasi.
3. Pembelajaran dilakukan dengan berbagai metode seperti ceramah, diskusi, dan presentasi untuk mencapai tujuan membekali mahasiswa dengan pengetah
Dokumen tersebut membahas mengenai unjuk kerja konselor, standarisasi penyiapan konselor, akreditasi lembaga pendidikan konselor, sertifikasi dan lisensi, serta pengembangan organisasi profesi sebagai upaya memperkembangkan pelayanan bimbingan dan konseling ke arah pemenuhan persyaratan profesi. Dokumen tersebut juga membahas mengenai perkembangan gerakan bimbingan di Indonesia dan kode etik yang dimiliki oleh Ikatan Pet
Power point Bimbingan Konseling sebagai profesianapurnama
Dokumen tersebut membahas tentang bimbingan dan konseling sebagai suatu profesi. Ia menjelaskan pengertian bimbingan dan konseling menurut para ahli, ciri-ciri utama suatu profesi, dan upaya pengembangan profesi bimbingan dan konseling melalui standarisasi penyiapan dan sertifikasi konselor serta pembentukan organisasi profesi.
Fungsi dan prinsip bimbingan dan konselingAyu Nitasari
Dokumen ini membahas fungsi dan prinsip bimbingan dan konseling. Fungsinya meliputi pemahaman diri, lingkungan, pencegahan masalah, penyelesaian masalah, dan perkembangan peserta didik. Prinsipnya mencakup berfokus pada individu, fleksibel, dipimpin ahli, dan dievaluasi secara teratur.
Fungsi kode etik dan pengembangan keprofesionalitasan guruLisaNurMaulidia
Dokumen tersebut membahas tentang kode etik guru dan perannya dalam mengembangkan profesionalisme. Kode etik guru berfungsi sebagai pedoman moral dan tingkah laku bagi guru, serta mencakup 4 kompetensi utama yaitu pedagogik, kepribadian, profesional, dan sosial sesuai dengan peraturan pemerintah. Kode etik bertujuan untuk menjunjung martabat profesi, memberikan petunjuk perilaku, serta meningkatkan mut
Dokumen tersebut membahas tentang profesi keguruan. Ia menjelaskan bahwa guru memiliki tugas berat untuk mengajar dan mendidik siswa, sehingga membutuhkan kompetensi profesional yang tinggi. Dokumen tersebut juga mendefinisikan ciri-ciri profesi keguruan seperti memiliki standar kerja, pendidikan tinggi, organisasi profesi, dan kode etik.
Dokumen tersebut membahas tentang profesi keguruan, mulai dari pengertian profesi dan keguruan, karakteristik profesi, sejarah perkembangan profesi keguruan di Indonesia. Dokumen menyimpulkan bahwa meskipun belum sepenuhnya memenuhi kriteria profesi, keguruan perlu dianggap sebagai profesi untuk menjamin kualitas sumber daya manusia di masa depan. Perkembangan profesi keguruan di Indonesia seiring den
1. PROFESION PROFESSIONAL PROFESIONALISME.pptMashiraYahaya1
Guru sebagai profesional dan profesionalisme. Dokumen ini membahaskan konsep profesi, profesional dan profesionalisme serta menganalisis sama ada keguruan boleh dianggap sebagai profesi berdasarkan beberapa kriteria. Ia juga menggariskan ciri-ciri guru profesional dan cabaran untuk membangunkan profesionalisme guru.
Pertemuan 1. Konsep Administrasi dan Supervisi Pendidikan.pptZaqiyaalifa
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar administrasi pendidikan, termasuk pengertian profesi dan profesional, syarat-syarat suatu profesi, ciri-ciri profesi, tujuan dan ciri-ciri seorang profesional. Dokumen juga menjelaskan pengertian kode etik profesi dan kemampuan yang dimiliki oleh seorang profesional.
Materi ini membahas tentang etika profesi pendidikan dan tenaga kependidikan. Profesi pendidikan membutuhkan keahlian yang diperoleh melalui pendidikan jangka panjang dan mendapat pengakuan dari masyarakat. Pendidik dan tenaga kependidikan memiliki kode etik yang mencakup kejujuran, kepedulian terhadap peserta didik, serta pemeliharaan hubungan yang baik dengan organisasi profesi.
Guru dianggap sebagai satu profesi kerana memerlukan pendidikan lanjutan, latihan khusus, dan mengikuti kod etika. Guru profesional memiliki pengetahuan mendalam bidang pengajaran, beretika tinggi, dan berperanan ganda dalam pembangunan murid serta masyarakat.
Dokumen tersebut membahas tentang ciri-ciri profesi kependidikan. Beberapa poin penting yang disebutkan adalah bahwa profesi kependidikan memiliki fungsi sosial yang signifikan, memerlukan keahlian dan keterampilan tertentu yang diperoleh melalui pendidikan ilmiah, serta memiliki kode etik yang mengatur perilaku para tenaga pendidik.
Organisasi profesi guru adalah suatu wadah perkumpulan orang-orang yang memiliki suatu keahlian khusus yang merupakan ciri khas dari bidang keahlian tertentu.
Kod etika profesion keguruan memberikan panduan bagi guru untuk bertindak secara profesional. Kod ini memupuk perlaksanaan perkhidmatan guru yang kompeten dan berkesan melalui pengetahuan yang mendalam, peningkatan profesionalisme, kemahiran berfikir kritis dan kreatif serta penggunaan teknologi maklumat. Kod etika ini memastikan guru berperanan sebagai pendidik yang berwibawa.
Dokumen tersebut membahas tentang profesi keguruan, mulai dari pengertian profesi keguruan, tujuan mata kuliah profesi keguruan, pengertian istilah terkait profesi, kriteria profesi umum dan khususnya profesi keguruan, perkembangan profesi keguruan di Indonesia, kode etik profesi keguruan, organisasi profesional keguruan seperti PGRI, serta kompetensi yang dimiliki guru se
Nota edu3108 bab 1 konsep mengajar sebagai satu profesionNorhasiah Ahmad
Dokumen tersebut membahas mengenai konsep mengajar sebagai profesi dan tanggung jawab etika guru. Ia menjelaskan ciri-ciri profesi mengajar, perbedaan antara guru profesional dan non-profesional, serta peranan dan tanggung jawab etika guru kepada murid, orang tua, masyarakat, dan profesi mengajar secara umum. Dokumen tersebut juga membahas berbagai peranan guru seperti sebagai pembimbing, ag
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar profesi keguruan, termasuk pengertian profesi dan karakteristiknya. Juga dibahas perbedaan antara pekerjaan profesional dengan tukang, serta urgensi profesionalisme dalam kehidupan khususnya untuk guru.
Daftar calon peserta Bidik Prestasi Kualifikasi MA Al Ma'arif Pon Panggung Tulungagung tahun pelajaran 2013-2014. Terdapat 115 siswa yang berasal dari berbagai sekolah menengah pertama di Tulungagung dan sekitarnya. Mereka terdiri dari siswa laki-laki dan perempuan dari berbagai desa/kelurahan di Kabupaten Tulungagung.
Daftar calon peserta Bidik Prestasi MA Al Ma'arif Pon Panggung Tulungagung tahun pelajaran 2013-2014. Terdapat 115 siswa yang berasal dari berbagai sekolah Islam di Tulungagung dan sekitarnya. Mereka terdiri dari siswa putra dan putri yang memiliki prestasi akademik dan non akademik yang baik.
Dokumen tersebut membahas tentang profesi keguruan, mulai dari pengertian profesi dan keguruan, karakteristik profesi, sejarah perkembangan profesi keguruan di Indonesia. Dokumen menyimpulkan bahwa meskipun belum sepenuhnya memenuhi kriteria profesi, keguruan perlu dianggap sebagai profesi untuk menjamin kualitas sumber daya manusia di masa depan. Perkembangan profesi keguruan di Indonesia seiring den
1. PROFESION PROFESSIONAL PROFESIONALISME.pptMashiraYahaya1
Guru sebagai profesional dan profesionalisme. Dokumen ini membahaskan konsep profesi, profesional dan profesionalisme serta menganalisis sama ada keguruan boleh dianggap sebagai profesi berdasarkan beberapa kriteria. Ia juga menggariskan ciri-ciri guru profesional dan cabaran untuk membangunkan profesionalisme guru.
Pertemuan 1. Konsep Administrasi dan Supervisi Pendidikan.pptZaqiyaalifa
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar administrasi pendidikan, termasuk pengertian profesi dan profesional, syarat-syarat suatu profesi, ciri-ciri profesi, tujuan dan ciri-ciri seorang profesional. Dokumen juga menjelaskan pengertian kode etik profesi dan kemampuan yang dimiliki oleh seorang profesional.
Materi ini membahas tentang etika profesi pendidikan dan tenaga kependidikan. Profesi pendidikan membutuhkan keahlian yang diperoleh melalui pendidikan jangka panjang dan mendapat pengakuan dari masyarakat. Pendidik dan tenaga kependidikan memiliki kode etik yang mencakup kejujuran, kepedulian terhadap peserta didik, serta pemeliharaan hubungan yang baik dengan organisasi profesi.
Guru dianggap sebagai satu profesi kerana memerlukan pendidikan lanjutan, latihan khusus, dan mengikuti kod etika. Guru profesional memiliki pengetahuan mendalam bidang pengajaran, beretika tinggi, dan berperanan ganda dalam pembangunan murid serta masyarakat.
Dokumen tersebut membahas tentang ciri-ciri profesi kependidikan. Beberapa poin penting yang disebutkan adalah bahwa profesi kependidikan memiliki fungsi sosial yang signifikan, memerlukan keahlian dan keterampilan tertentu yang diperoleh melalui pendidikan ilmiah, serta memiliki kode etik yang mengatur perilaku para tenaga pendidik.
Organisasi profesi guru adalah suatu wadah perkumpulan orang-orang yang memiliki suatu keahlian khusus yang merupakan ciri khas dari bidang keahlian tertentu.
Kod etika profesion keguruan memberikan panduan bagi guru untuk bertindak secara profesional. Kod ini memupuk perlaksanaan perkhidmatan guru yang kompeten dan berkesan melalui pengetahuan yang mendalam, peningkatan profesionalisme, kemahiran berfikir kritis dan kreatif serta penggunaan teknologi maklumat. Kod etika ini memastikan guru berperanan sebagai pendidik yang berwibawa.
Dokumen tersebut membahas tentang profesi keguruan, mulai dari pengertian profesi keguruan, tujuan mata kuliah profesi keguruan, pengertian istilah terkait profesi, kriteria profesi umum dan khususnya profesi keguruan, perkembangan profesi keguruan di Indonesia, kode etik profesi keguruan, organisasi profesional keguruan seperti PGRI, serta kompetensi yang dimiliki guru se
Nota edu3108 bab 1 konsep mengajar sebagai satu profesionNorhasiah Ahmad
Dokumen tersebut membahas mengenai konsep mengajar sebagai profesi dan tanggung jawab etika guru. Ia menjelaskan ciri-ciri profesi mengajar, perbedaan antara guru profesional dan non-profesional, serta peranan dan tanggung jawab etika guru kepada murid, orang tua, masyarakat, dan profesi mengajar secara umum. Dokumen tersebut juga membahas berbagai peranan guru seperti sebagai pembimbing, ag
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar profesi keguruan, termasuk pengertian profesi dan karakteristiknya. Juga dibahas perbedaan antara pekerjaan profesional dengan tukang, serta urgensi profesionalisme dalam kehidupan khususnya untuk guru.
Daftar calon peserta Bidik Prestasi Kualifikasi MA Al Ma'arif Pon Panggung Tulungagung tahun pelajaran 2013-2014. Terdapat 115 siswa yang berasal dari berbagai sekolah menengah pertama di Tulungagung dan sekitarnya. Mereka terdiri dari siswa laki-laki dan perempuan dari berbagai desa/kelurahan di Kabupaten Tulungagung.
Daftar calon peserta Bidik Prestasi MA Al Ma'arif Pon Panggung Tulungagung tahun pelajaran 2013-2014. Terdapat 115 siswa yang berasal dari berbagai sekolah Islam di Tulungagung dan sekitarnya. Mereka terdiri dari siswa putra dan putri yang memiliki prestasi akademik dan non akademik yang baik.
Mata kuliah Profesi Keguruan membahas tentang peran guru dan pengembangan profesinya, meliputi konsep keguruan, kode etik, sikap profesional, model pengembangan diri, dan peran guru dalam administrasi pendidikan dan madrasah. Mahasiswa diharapkan memahami dan mengembangkan wawasan tentang profesi keguruan.
2. • Profesionalitas, mengacu pada sikap para
anggota profesi terhadap profesinya serta
derajat pengetahuan serta keahlian yang
mereka miliki dalam rangka melakukan
pekerjaannya
• Profesionalisasi, peningkatan kualifikasi
maupun kemampuan anggota profesi
dalam mencapai kriteria standart dalam
penampilannya sebagai suatu profesi
3.
4. 8. Mempunyai komitmen
terhadap jabatan dan klien
9. Menggunakan administrator
untuk memudahkan profesinya
10. Mempunyai Organisasi yang
diatur oleh anggota profesi itu
sendiri
11. Mempunyai assosiasi Profesi
12. Mempunyai kode etik
13. Mempunyai kadar kepercayaan
dari publik
14. Mempunyai status sosial dan
ekonomi
5. Suatu jabatan yang memiliki fungsi dan signifikansi sosial yang
menentukan
Jabatan yang menuntut keahlian tertentu
Ketrampilan/keahlian yang dituntut jabatan itu didapat
melalui pemecahan masalah dg menggunakan teori dan
metode ilmiah
Jabatan itu berdasar pada batang tubuh disiplin ilmu yg jelas,
sistematik, eksplisit, yang bukan hanya sekedar pendapat
umum
Jabatan itu memerlukan pendidikan tingkat perguruan tinggi
Proses pendidikan untuk jabatan itu juga merupakan aplikasi
dan sosialisasi nilai-nilai profesional itu sendiri.
6. Dalam memberikan layanan kepada masyarakat ,
anggota profesi itu berpegang teguh pada kode
etik yang dikontrol oleh organisasi profesi
Tiap anggota profesi mempunyai kebebasan
dalam memberikan judgement terhadap
permasalahan profesi yang dihadapinya
Dalam prakteknya melayani masyarakat, anggota
profesi otonomdan bebas dari campur tangan
orang luar.
Jabatan ini mempunyai prestise yang tinggi
dalam masyarakat dan oleh karenanya
memperoleh imbalan yang tinggi pula
7. Jabatan yang melibatkan kegiatan intelektual
Jabatan yang menggeluti suatu batang tubuh ilmu yang
khusus
Jabatan yang memerlukan persiapan profesional yang lama
Jabatan yang memerlukan latihan dalam jabatan yang
bersinambungan
Jabatan yang menjanjikan karier hidup dan keanggotaan yang
permanen
Jabatan yang menentukan baku (standarnya) sendiri
Jabatan yang lebih mementingkan layanan diatas
keuntungan pribadi
Jabatan yang mempunyai organisasi profesional yang kuat
dan terjalin erat.
10. • Belajarlah, karena ilmu akan
menghiasi ahlinya, dia keunggulan,
dia pertanda semua pujian.
• Carilah ilmu, agar setiap hari dapat
tambahan, dan berenanglah,
ketengah samudra pengetahuan....
• (sair gubahan Syaikh Muhammad Ibnul Hasan
bin Abdullah)