SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
KIMIA  SEL ELEKTROKIMIA  194310012382519431001238251971675123825 Disusun Oleh :  GALUH EKA TRISNA  XII IPA-3 / 08 TAHUN AJARAN 2009 – 2010 SMA MUHAMMADIYAH 1 SUMENEP Pengertian :  Sel volta  Reaksi kimia yang berlangsung bersifat spontan dan menghasilkan arus listrik. Katode merupakan kutub positif dan anode merupakan kutub negative. Contoh : penggunaan baterai dan aki.   Sel elektrode  Arus listrik menyebabkan berlangsungnya suatu reaksi kimia. Katode merupakan kutub negative, sedangkan anode kutub posutif. Contoh : penyepuhan pemurnian logam dalam pertambangan, dan penyitruman aki.  Sel Volta atau Sel Galvani  Alessandro Volta (1745 - 1827) menemukan bahwa suatu reaksi kimia dapat menghasilkan energy listrik. Penemuan ini bermula ketika ahli anatomi italia, Lugi Galvani (1737 - 1798) mengamati bahwa kodok yang dibedahnya bergetar krtika dua logam yang berbeda ditusukkan kedalamnya dan saling dihubungkan. Awalnya, Galvani menduga bahwa getaran ini ditimbulkan oleh listrik yang berasal dari tubuh binatang tersebut. Namun hipotesis ini tertolak ketika volta mengulangi eksperimen yang sama pada saat cuaca cerah ( sehingga tidak ada petir ) ternyata ia memperoleh hasil yang sama, volta menarik kesimpulan bahwa arus listrik timbuk dari kedua logam tersebut. Pada tahun 1799 ( ketika ia bekerja di Universitas Pavia ) volta berhasil merancang alat yang mengubah energi kimia menjadi energi listrik yang di sebut sel volta. Reaksi kimia yang dapat menghasilakan energi listrik tersebut hanya terjadi pada reaksi redoks yang berlangsung spontan. Reaksi redoks yang terjadi pada sel volta tersebut sebagai berikut. Reaksi oksidasi (anode) : Zn(s) →Zn2+(aq) + 2e- +Reaksi reduksi (katode) : Cu2+(aq) + 2e- → Cu(s) Reaksi Sel    : Zn(s) + Cu2+(aq) →Zn2+(aq) + Cu(s)  Penulisan reasksi sel tersebut dapat disederhanakan dalam bentuk lambing sel berikut  Zn(s)  │Zn2+(aq) ║Cu2+(aq) │Cu(s)  Reaksi oksidasi di ruas kiri (anode) dan reaksi reduksi di ruas kanan (katode), keduanya dipisahkan oleh jembatan garam (tanda║). Jembatan garam ini berfungsi menyeimbangkan muatan pada setiap larutan.  Perhitungan Potensial Sel  Potensial sel reaksi sel volta dapat diterntukan dengan melihat data potensial reduksi suatu elektrode yang disebut potensial elektrode. Setiap atom memiliki potensial elektrode yang nilainya relative terhadap potensial elektrode atom hydrogen yang bernilai 0 volta. Oleh karena itu, potensial atom hydrogen disebut juga potensial elektrode standart  2H+ (1M) + 2e- → H2(g); Eo = o vol  Menurut perjanjian, stiap unsure yang mengalami reaksi reduksi dengan hydrogen (mengalami oksidasi), potensial reduksi unsure tersebut diberi tanda positif . Contoh : Cu2+ (aq) + 2e- → Cu(s); Eo = +0,34 volt  : Hg2+(aq) + 2e- → Hg(s); Eo = +0,62 volt  Adapun unsure yang mengalami reaksi oksidasi dengan hydrogen (hydrogen mengalami reduksu), potensila reduksi unsur tersebut diberi tanda negative.  Contoh : Ni2+(aq) + 2e- → Ni(s); Eo = -0,25 volt  : Fe2+(aq) + 2e- → Fe(s); Eo = -0,44 volt   : Cu2+(aq) + 2- → Cu(s)  Eo = +0,34 volt   :              Zn(s) → Zn2+(aq) + 2e- Eo = +0,76 volt  : Cu2+(aq) + Zn(s) → Cu(s) + Zn2+(aq) Esel = +1,10 volt     Atau, dapat pula dihitung dengan menggunakan rumus :  E sel = Eo katode – Eo Anode E sel = Eo reduksi – Eo oksidasi Cu bertindak sebagai katode  Zn bertindak sebagai anode  E sel  = Eo reduksi – Eo oksidasi    Eo sel = EoCu2+│Cu –EoZn2+│Zn          = ( +0,34 V ) – ( 0,76 V ) = + 1,10 V.  Sebuah sel volta mengalami reaksi redoks sebagai berikut.  Fe(s) + 2Fe3+(aq) → 3Fe2+(aq)  Tuliskan tiap-tiap persamaan reaksi setengah selnya. Buatlah rancangan selnya yang meliputi anode dan katode, arah gerakan lelektron dan ion, serta tentukan kutub positif dan kutub negatifnya.  Jawab  Secara keseluruhan terjadi reaksi oksidasi dan reduksi. Logam besi dioksidasi menjadi ion F2+, sedangkan ion Fe3+ direduksi menjadi ion Fe2+ sehingga reaksi setengah selnya sebagai berikut:  Anode (oksidasi) : Fe(s) → Fe-2+(aq) + 2e- Katode (reduksi) F33+(aq) + e- → Fe2+(aq)    …(2x) Jadi, reaksi sel : Fe(s) + 2F3+(aq) → 3F2+(aq) Logam besi digunakan sebgai anode yang dimasukkan kedalam  elektrolit Fe(NO3)2 anda juga dapat menggunakan elektrolit selain Fe(NO3)2 di anode karena yang dioksidasi adalah laogam besi, bukan ion Fe2+  Adapun ion Fe3+ direduksi dikatode sehingga elektrolit yang digunakan dikatode harus mengandung ion Fe3+, misalnya Fe(NO3)3- logam yang digunakan sebagai katode harus merupakan logam yang tidak reaktif sehingga tidak bereaksi dengan ion-ion dalam larutan (logam tidak dapat di gunakan sebagai katode karena akan bereaksi dengan ion Fe3+ yang dapat menyebabkan hubungan singkat pada sel).  Andapun dapat menggunkan NaNO3 atau elektrolit inert  sebagai jembatan garam. Lelektron akan mengalir dari anode kekatode. Selanjutnya, elektron tersebut digunakan untuk mereduksi ion Fe3+ dikatode. Karena jumlah ion Fe2+ di daerah anode semakin bertambah, anion NO3- akan bergerak kearah anode untuk menyeimbangkannya. Anion di katode bergerak ke jembatan garam. Perkiraan Berlangsungnya Reaksi Redoks  Dengan memperhatikan tanda potensial sel, anda dapat mengetahui apakah suatu reaksi dapat berlangsung. (spontan) atau tidak dapat berlangsung. Jika potensial sel hasil perhitungan bertanda positif, reaksi dapat berlangsung (spontan). Adapun jika potensial sel hasil perhitungan bertanda negatif, reaksi tidak dapat berlangsung (tidak spontan). Cara Praktis Menentukan Potensial Sel dan Jenis Elektrode  Dalam penentun potensial sel, cara ini terutama digunakan dalam soal yang tidak diketahui reaksi selnya.  Esel =E+ - E-  Keterangan :  E sel = potensial Sel reaksi  E +  = potensial sel yang lebih positif  E -  = potensial sel yang lebih negatif  Jenis elektrode pada sel Volta dapat ditentukan dengan cara berikut. Katode  Ingat anion (ion negatif), berarti tergolong elektrode negatif dan memiliki potensial lebih besar (E-).  Anode  Ingat anion (ion negatif), berarti tergolong elektrode negative dan memiliki potensial lebih kecil (E-).  Bagaimana jika data reaksi sel di ketahui? Untuk menghitung potensial sel dengan data reaksi sel yang di ketahui, anda dapat menggunakan rumusan berikut.  E sel = Eo reduksi – Eo oksidasi  Contoh Soal  Diketahui : Zn2+(aq) + 2e- → Zn(s); Eo =+0,76 V        Ag+(aq) +e- → Ag(s); Eo =+0,80 V Tentukan potensial sel dari reaksi sel yang terdiri atas elektrode Zn dan elektrode Ag. Tentukan katode dan anodenya. Jawab  Karena tanda kedua potensial berbeda (positif dan negatif), E+ dan E- langsung dapat ditentukan, yaitu Ag sebagai E+ dan Zn sebagai E-.  Esel =E+ - EoAg – EoZn = (+0,80V) – (-0,76V)       =+1,56V  Katode = E+ =Ag Anode  =E-  =Zn  Ada dua cara untuk menentukan kespontanan reaksi redoks.  Pertama, carilah apakah yang melakukan reaksi reduksi merupakan E+. jika ya, berarti reaksi tersebut spontan.  Kedua, kespontanan reaksi juga dapat ditentukan dengan melihat posisi logam pada deret volta. Contoh soal  Diketahui :  EoAg2+ │Ag = +0,80V EoCu2+│Cu =+0,34V Apakah reaksi Cu2+ +2Ag → Cu + 2g+ berlangsung spontan? Jawab  Perhatikan bahwa zat yang mengalami reaksi reduksi adalah Cu dan EoCu adalah E-. oleh karena itu, reaksi tidak berlangsung (tidak spontan). Unsur berdasarkan urutan potensial reduksinya dirujuk dari data potensial reduksi Li K Ba Ca Na Mg Al Mn Zn Fe Ni Sn Pb (H) Cu Hg Ag Pt Au Reaksi pendekatan logam yang berlangsung, secara umum dapat dituliskan sebagai berikut. L(s0 + M+(aq) → L+(aq) + M(s)  Contoh reaksi pendesakan logam yang sifat spontan, yaitu reaksi antara logam seng (Zn) dan ion Cu2+.  CuSO4(aq) + Zn(s) → Cu(s) + ZnSO4(aq)  Contoh Soal  Tentukan reaksi berikut berlangsung spontan  atau tidak? Fe(s) + Ni2+(aq) → Fe2+(aq) + Ni(s)  Jawab  Reaksi berlangsung spontan karena Fe terletak disebelah kiri Ni. Kegunaan Sel Volta  Aplikasi terpenting dari sel Volta atau Sel Galvani adalah baterai.  Baterai Biasa atau Sel Kering Baterai biasa atau sel kering kali pertama dipatenkan oleh George Lenclanche pada 1866. Baterai terdiri atas selongsong seng yang berfungsi sebagai anode dan batang karbon inert (tidak reaktif) yang berfungsi sebagai katode. Batang karbon dikelilingi oleh pasta campuran MnO2 dan sebuk karbon. Lapisan berikutnya adalah elektrolit yang juga berbentuk pasta, terdiri atas campuran NH4C1 dan ZnC12. Secara sederhana reaksi yang berlangsung pada baterai sebagai berikut.  Anode : Zn(s) → Zn2+(aq) + 2e-  Katode : 2MnO2(s) + 2NH4+(aq) + 2e → Mn2O3(s) + 2NH3(aq) + H2O(l)  NH3 yang terlarut dalam pasta akan bereaksi dengan kation Zn2+ membentuk ion kompleks [Zn(NH3)4]2+. Potensial sel yang dihasilkan sebesar 1,5 volt. Saat ini, baterai biasa/sel kering muda ditemukan di pasaran  Baterai Alkai  Baterai alkali merupakan hasil modifikasi dari baterai biasa. Perbedaannya terletak pada jenis elektrolitnya berupa basa KOH atau NaO. Seng berfungsi sebagai anode, katodenya adalah MnO2.  Reaksi yang berlangsung sebagai berikut  Anode :Zn(s) + 2OH-(aq) → ZnO(s) + H2O(l) + 2e-  Katode : 2MnO2(s) + H2O(l) + 2e- → MnO3(s) + 2OH-(aq) potensial sel yang dihasilakan oleh baterai alkali 1,5 V. Contoh baterai alkali adalah baterai merkuri, yang umum digunakan pada jam tangan, alat bantu pernafasan, dan alat-alat lain yang memerlukan baterai dengan ukuran kecil potensial sel yang dihasilkan oleh baterai merkuri sebesar 1,3V. Baterai Perak Oksidasi  Bentuk baterai perak oksida sangat kecil, biasanya digunakan untuk arloji, kalkulator, atau alat-alat elektronika. Baterai ini menggunakan katode perak oksida dan anode seng, serta lelktrolit KOH yang berbentuk pasta. Reaksi sel yang berlangsung pada  Anode : Zn(s)  → Zn2+(aq)  + 2e-  Katode : Ag2O(s) + H2O(l) + 2e- → 2g(s) + 2OH-(aq). Ion Zn2+ akan bereaksi dengan ion OH membentuk Zn(OH)2. Potensial sel yang dihasilkan 1,5 volt. Bateri Nekel Kadmium  Anode yang digunanakan adalah kadmium, katodenya adalah nikel. Reaksi yang berlangsung pada elektrode, yaitu  Anode : Cd(s) + 2OH-(aq) →  Cd(OH)2(s) + 2e-  Katode : NiO(OH)(s) + H2O(l) + e- → Ni(OH)2(s) + OH-(aq)  Potensial sel yang dihasilkan oleh baterai nikel-kadmium 1,4 V. Sel Aki (Accu) Salah satu jenis sel volta yang penting. Aki terdiri atas 6 sel yang disusun seri, setiap sel memiliki potensial 2 voltsehingga total potensial yang dihasilkan sebesar 12 volt digolongkan kedalam sel sekunder.  Reaksi sel yang berlangsung pada elektrode saat aki sedang digunakan sebagai berikut.  Anode : Pb(s) + HSO4-(aq) → PbSO4(s) + H+(aq) + 2e-  Katode : PbO2(s) + 3H+(aq) + HSO4-(aq) 2e- → PbSO4(s) + 2H2O(l)  Reaksi selnya : Pb(s) + PbO2(s) + 2H+(aq) + 2HSO4-(aq) → 2PbSO4(s) + 2H2O(l) Pada kendaraan bermotor, aki diisi ulang secara kontinu dengan alat yang disebut alternator. Dengan demikian, aki dapat bertahan dan digunakan secara terus menerus selama beberapa tahun.  Sel Elektrolisisi  Ilmuan inggris, Michael Faraday, mengalirkan arus listrik ke dalam larutan elektrolit dan ternyata dalam larutan tersebut terjadi reaksi kimia. Rangkaian alat yang menunjukkan terjadinya reaksi kimia akibat dialirkannya arus listrik tersebut dinamakan sel elektrolisisi  Elektrolisis, yaitu sel dengan elektrolit lelehan, sel dengan elektrolit larutan dan elektrode tidak reaktif, dan sel dengan elektrolit larutan elektrode reaktif.  Sel dengan Elektrolit Lelehan  Menguunakan elektrode yang tidal beraksi atua elektrode inert (tidak aktif), yaitu platina (Pt) dan karbon (C). sel dengan elektrolit berbentuk lelehan tidak mengandung pelarut (air), hanya mengandung kation dan anion.  Contoh soal  Lelehan garam KCI  Jawab  KCI(l) → K++C1- Katode : K++e- → K…x2 Anode : 2C1- → C12+ 2e-…x1          2KC1(l) → 2K(s) + C12(g) Sel dengan Elektrolit Larutan dan Elektrode Tidak Reaktif (Elektrode Pt/C)  Reaksi pada Katode  Pada katode, sebagian besar kation adalah logam dan terbagi atas kation logam golongan utama dan kation logam golongan transisi. Potensial reduksi yang lebih besar (lebih positif) lebih mudah mengalami reduksi. Kation logam transisi antara lain : Zn2+, Ni2+, Pb2+, Cu2+, Ag+, dan Sn2+. Kation golongan utama (K+, Na+, Ca2+, Ba2+) memiliki nilai potensial reduksi yang lebih kecil (lebih negatif)   Reaksi pada Anode  Pada anode, terjadi reaksi oksidasi anion. Anion merupakan sisa asam yang dibagi menjadi dua jenis, yaitu anion yang tidak mengandung oksigen (C-, Br dan F-) dan anion yang mengandung oksigen (SO42-, NO3-, dan CO32-). Anion yang tidak mengandung oksigen cendrung lebih mudah mengalami oksidasi. Anion yang mengndung oksigen, kecendrungannya untuk melakukan reaksi oksidasi lebih kecil sehinggan yang akan dioksidasi adalah H2O  Contoh soal  Larutan AgNO3 menggunakan elektrode Pt Jawab  Pada larutan AgNO3, kation Ag+ termasuk logam transisi sehingga kation tersebut akan direduksi. Karena anion NO3- mengandung oksigen, senyawa yang akan dioksidasi adalah H2O.  Sel dengan Elektrolit larutan dan Elektrode Reaktif Elektrode yang bereaksi (elektrode reaktif) adalah elektrode yang turut bereaksi dan hanya terjadi pada anode (reaksi oksidasi). Contoh elektrode jenis ini, yaitu Cu, Ni, Zn, Ag, Fe, dan Pb (elektrode selain Pt dan C). Reaksi pada Katode Ketentuan kation untuk sel ini sama dengan ketentuan untuk kation pada sel larutan dan elektrode tidak bereaksi. Untuk kation golongan transisi, yang diredukasi adalah kation tersebut, sedangkan untuk kation golongan itama yang di redukasi adalah H2O. Reaksi pada Anode Pada sel ini, anode dioksidasi langsung menjadi larutannya.  Larutan CuSO4 dengan elektrode Ag  Jawab : pada larutan CuSO4 kation (Cu2+) akan direduksi di katode, sedangkan yang dioksidasi adalah elektrode Ag. CuSO4 (aq) → Cu2+ (aq) + SO42-(aq) Katode (Ag) : Cu2+ (aq) + 2 e- → Cu(s)… x 1 Anode (Ag): Ag(s) → Ag+(aq) + e-… x 2   +   CuCO4(aq) + 2Ag(s) → Cu(s) + 2Ag + (aq) + SO42-(aq) Hukum I Faradai Michael faraday melalui hukum I menyatakan bahwa massa xar yang diendapkan atau dilarutkan sebanding dengan muatan yang dilewatkan dalam sel dan massa molar zar tersebut. w =e x i x tF Keterangan : w= Massa zat yang dihasilkan (g) e= Massa ekuivalen i= Kuat arus listrik (ampere) t= Wakru (skon) F= tetapan faraday, IF = 96.500 coulomb hukum I Faraday ini juga dapat ditulis ilang sebagai berikut : we = e x i F Keterangan :  we = jumlah mol elektron e x i F = jumlah faraday Rumus hukum I faraday sebagai berikut   wArn X i x t F atau wMrn = i x t F Kedalam larutan NiSO4 dialirkan arus listrik 0,2 faraday. Temtukan volume gas oksigen yang dihasilkan di anode jika diukur pada keadaan standar.  Reaksi anode : 2H2O(l) → 4e- + 4H+ (aq) + O2(g)  1 mol O2 ekuivalen dengan 4 mol elektron, berarti nilai n = 4.  Arus listrik = 2,0 faraday.  W=Mrn x f (digunakan Mr karena O2 merupakan molekul) W=WMr = jumlah mol O2 = 1n x F 14 x 0,2 = 0,05mol.  Volume O2 = jumlah mol x volume molar STP = 0,05 x 22,4L = 1,12L.  Jadi, di anode dihasilkan gas O2 sebanyak 1,12L Arus listrik dialirkan kedalam larutan NiSO4 dan larutan AgNO3 yang disusun seri dan dihasilkan 11,8 g endapan. Jika diketahui Ar Ni = 59 g mol-1, tentukan massa logam Ag yang diendapkan pada larutan AgNO3.  Pada larutan I (NiSO4): NiSO4(aq) → Ni2+(aq) SO42-(aq)  nNi = 2 ArNi = 59  wNi = 11,8 g  pada larutan II (AgNO3):  AgNO3(aq) → Ag+(aq) + NO3-(aq)  nAg = 1 Ar Ag = 108  WAg =…?  wAgxnAgArAgxwNixnNiArNi wAgwNixnNiArNixArAgnAg=11,8g x 259g mol-1 x 108gmol-11=43,2g Jadi, massa perak yang diendapkan = 43,2g.  Kegunaan Sel Elektrolisis  Pembuatan Gas  Misalnya pembutan gas oksigen, dan klorin. Untuk menghasilkan oksigen hydrogen, anda dapat menggunakan larutan elektrolit dari kation golongan utama (K+, Na+) dan anion yang mengandung oksigen (SO42-, NO3-) dengan elektrode Pt atau karbon. Proses Penyempuhan Logam  Peoses penyepuhan logam dengan emas, perak, atau nikel. Bertujuan menutupi logam yang penampilannya kurang baik atau melindungi logam yang mudah berkarat. Contohnya, mesin kendaraan bermotor yang terbuat dari baja umumnya dilapisi kromium agar terhindar dari korosi. Prinsip kerja proses penyepuhan adalah penggunaan sel dengan elektrolit larutan dan elektrode reaktif. Contohnya, jika logam atau cincin dari besi akan dilapisi emas, digunakan larutan elektrolit AuC13(aq). Logam besi (Fe) dijadikan sebagai katode, sedangkan logam emasnya (Au) sebagai anode.  Pemurnian Logam  Penurnian logam dilakukan dalam pertambamgan. Logan transisi yang kotor dapat dimurnikan dengan cara menempatkannya sebagaai anode dan logam murminya sebagai katode. Elektrolit yang digunakan adalah elektrolit yang mengandung kation logam yang dmurnikan. Contohnya proses pemurnian nikel menggunakan larutan NiSO4. nikel murni digunakan sebagai katode, sedangkan nikel kotor (yang dinurnikan) digunakan saebagai anode.
KIMIA ELEKTROKIMIA
KIMIA ELEKTROKIMIA
KIMIA ELEKTROKIMIA
KIMIA ELEKTROKIMIA
KIMIA ELEKTROKIMIA
KIMIA ELEKTROKIMIA
KIMIA ELEKTROKIMIA
KIMIA ELEKTROKIMIA
KIMIA ELEKTROKIMIA

More Related Content

What's hot

Kimia1.Docx
Kimia1.DocxKimia1.Docx
Kimia1.Docxamaen
 
Soal uh redoks elektrokimia
Soal uh redoks elektrokimiaSoal uh redoks elektrokimia
Soal uh redoks elektrokimiaEmi Kurniasih
 
reaksi redoks dan elektrokimia
reaksi redoks dan elektrokimiareaksi redoks dan elektrokimia
reaksi redoks dan elektrokimiamfebri26
 
Kimia2
Kimia2Kimia2
Kimia2amaen
 
Elektrokimia
ElektrokimiaElektrokimia
Elektrokimiaghabug
 
Pembahasan soal redoks dan elektrokimia
Pembahasan soal redoks dan elektrokimiaPembahasan soal redoks dan elektrokimia
Pembahasan soal redoks dan elektrokimiaRizki Rahma
 
Kd 2. elektrolisis
Kd 2. elektrolisisKd 2. elektrolisis
Kd 2. elektrolisisdanar_galang
 
makalah Laporan kimia volta elektrolisis
makalah Laporan kimia volta elektrolisismakalah Laporan kimia volta elektrolisis
makalah Laporan kimia volta elektrolisisIrsan Septian
 

What's hot (18)

Kimia1.Docx
Kimia1.DocxKimia1.Docx
Kimia1.Docx
 
Soal uh redoks elektrokimia
Soal uh redoks elektrokimiaSoal uh redoks elektrokimia
Soal uh redoks elektrokimia
 
Redoks uraian
Redoks uraianRedoks uraian
Redoks uraian
 
reaksi redoks dan elektrokimia
reaksi redoks dan elektrokimiareaksi redoks dan elektrokimia
reaksi redoks dan elektrokimia
 
Kimia2
Kimia2Kimia2
Kimia2
 
Prediksi 12
Prediksi 12Prediksi 12
Prediksi 12
 
Elektrokimia
ElektrokimiaElektrokimia
Elektrokimia
 
Sel elektrolisis
Sel elektrolisis Sel elektrolisis
Sel elektrolisis
 
Elektrolisis dan electroplating 2
Elektrolisis dan electroplating 2Elektrolisis dan electroplating 2
Elektrolisis dan electroplating 2
 
Pembahasan soal redoks dan elektrokimia
Pembahasan soal redoks dan elektrokimiaPembahasan soal redoks dan elektrokimia
Pembahasan soal redoks dan elektrokimia
 
Elekttrokimia
Elekttrokimia Elekttrokimia
Elekttrokimia
 
Makalah elektrolisis
Makalah elektrolisisMakalah elektrolisis
Makalah elektrolisis
 
Kd 2. elektrolisis
Kd 2. elektrolisisKd 2. elektrolisis
Kd 2. elektrolisis
 
Potensiometri by lidya novita
Potensiometri by lidya novitaPotensiometri by lidya novita
Potensiometri by lidya novita
 
Elektrokimia widya
Elektrokimia widyaElektrokimia widya
Elektrokimia widya
 
Elektrokimia
ElektrokimiaElektrokimia
Elektrokimia
 
Buku siswa elektrolisis
Buku siswa elektrolisisBuku siswa elektrolisis
Buku siswa elektrolisis
 
makalah Laporan kimia volta elektrolisis
makalah Laporan kimia volta elektrolisismakalah Laporan kimia volta elektrolisis
makalah Laporan kimia volta elektrolisis
 

Similar to KIMIA ELEKTROKIMIA

Sel elektrokimia & Hukum faraday
Sel elektrokimia & Hukum faradaySel elektrokimia & Hukum faraday
Sel elektrokimia & Hukum faradayRuri ekhasaput
 
elektrokimia zies 2010.pptx
elektrokimia zies 2010.pptxelektrokimia zies 2010.pptx
elektrokimia zies 2010.pptxNafilaRifki
 
Kelas 12 ipa 008 electrochemical cells voltaic cells
Kelas 12 ipa 008 electrochemical cells   voltaic cellsKelas 12 ipa 008 electrochemical cells   voltaic cells
Kelas 12 ipa 008 electrochemical cells voltaic cellsElizabeth Indah P
 
Sel Elektrokimia revisi tahun 2024 new.ppt
Sel Elektrokimia revisi tahun 2024 new.pptSel Elektrokimia revisi tahun 2024 new.ppt
Sel Elektrokimia revisi tahun 2024 new.pptmaxxygaming05
 
Teknik tenaga listrik by ittong
Teknik tenaga listrik by ittongTeknik tenaga listrik by ittong
Teknik tenaga listrik by ittongIttong Mcdc
 
7. Elektrokimia - sel elektrokimia.pptx
7. Elektrokimia - sel elektrokimia.pptx7. Elektrokimia - sel elektrokimia.pptx
7. Elektrokimia - sel elektrokimia.pptxDechiaSachamytaLiche
 
Sel elektrolisis
Sel elektrolisisSel elektrolisis
Sel elektrolisisIrmi Mimiqi
 
Sel volta atau sel galvani
Sel volta atau sel galvaniSel volta atau sel galvani
Sel volta atau sel galvaniAnisa MarsMallow
 
Bab 2 reaksi redoks dan elektrokimia
Bab 2 reaksi redoks dan elektrokimiaBab 2 reaksi redoks dan elektrokimia
Bab 2 reaksi redoks dan elektrokimiawafiqasfari
 
Bab2reaskiredokselektrokimakelasxii 141109045919-conversion-gate01
Bab2reaskiredokselektrokimakelasxii 141109045919-conversion-gate01Bab2reaskiredokselektrokimakelasxii 141109045919-conversion-gate01
Bab2reaskiredokselektrokimakelasxii 141109045919-conversion-gate01sanoptri
 

Similar to KIMIA ELEKTROKIMIA (20)

Elektrokimia baru
Elektrokimia baruElektrokimia baru
Elektrokimia baru
 
Sel elektrokimia & Hukum faraday
Sel elektrokimia & Hukum faradaySel elektrokimia & Hukum faraday
Sel elektrokimia & Hukum faraday
 
elektrokimia zies 2010.pptx
elektrokimia zies 2010.pptxelektrokimia zies 2010.pptx
elektrokimia zies 2010.pptx
 
Sel volta
Sel voltaSel volta
Sel volta
 
11841594.ppt
11841594.ppt11841594.ppt
11841594.ppt
 
Kelas 12 ipa 008 electrochemical cells voltaic cells
Kelas 12 ipa 008 electrochemical cells   voltaic cellsKelas 12 ipa 008 electrochemical cells   voltaic cells
Kelas 12 ipa 008 electrochemical cells voltaic cells
 
Elektrolisis
ElektrolisisElektrolisis
Elektrolisis
 
Elektrokimia.pptx
Elektrokimia.pptxElektrokimia.pptx
Elektrokimia.pptx
 
Sel Elektrokimia revisi tahun 2024 new.ppt
Sel Elektrokimia revisi tahun 2024 new.pptSel Elektrokimia revisi tahun 2024 new.ppt
Sel Elektrokimia revisi tahun 2024 new.ppt
 
Elekttrokimia
Elekttrokimia Elekttrokimia
Elekttrokimia
 
S E L V O L T A
S E L  V O L T AS E L  V O L T A
S E L V O L T A
 
Elekttrokimia 1
Elekttrokimia 1Elekttrokimia 1
Elekttrokimia 1
 
Teknik tenaga listrik by ittong
Teknik tenaga listrik by ittongTeknik tenaga listrik by ittong
Teknik tenaga listrik by ittong
 
Sel volta
Sel voltaSel volta
Sel volta
 
7. Elektrokimia - sel elektrokimia.pptx
7. Elektrokimia - sel elektrokimia.pptx7. Elektrokimia - sel elektrokimia.pptx
7. Elektrokimia - sel elektrokimia.pptx
 
Sel elektrolisis
Sel elektrolisisSel elektrolisis
Sel elektrolisis
 
Sel volta atau sel galvani
Sel volta atau sel galvaniSel volta atau sel galvani
Sel volta atau sel galvani
 
Sel volta dan sel elektrolisis
Sel volta dan sel elektrolisisSel volta dan sel elektrolisis
Sel volta dan sel elektrolisis
 
Bab 2 reaksi redoks dan elektrokimia
Bab 2 reaksi redoks dan elektrokimiaBab 2 reaksi redoks dan elektrokimia
Bab 2 reaksi redoks dan elektrokimia
 
Bab2reaskiredokselektrokimakelasxii 141109045919-conversion-gate01
Bab2reaskiredokselektrokimakelasxii 141109045919-conversion-gate01Bab2reaskiredokselektrokimakelasxii 141109045919-conversion-gate01
Bab2reaskiredokselektrokimakelasxii 141109045919-conversion-gate01
 

More from amaen

Materi Dan Pembelajaran Ips Sd
Materi Dan Pembelajaran Ips SdMateri Dan Pembelajaran Ips Sd
Materi Dan Pembelajaran Ips Sdamaen
 
Preeklampsia
PreeklampsiaPreeklampsia
Preeklampsiaamaen
 
Dasar Internet
Dasar InternetDasar Internet
Dasar Internetamaen
 
Modulword
ModulwordModulword
Modulwordamaen
 
Penelitian Analitikal
Penelitian AnalitikalPenelitian Analitikal
Penelitian Analitikalamaen
 
Kueseoner Akseptor Kb Suntik
Kueseoner  Akseptor Kb SuntikKueseoner  Akseptor Kb Suntik
Kueseoner Akseptor Kb Suntikamaen
 
Akbid Power Baru
Akbid Power BaruAkbid Power Baru
Akbid Power Baruamaen
 
Administrasi Berasal Dari Bahasa Latin
Administrasi Berasal Dari Bahasa LatinAdministrasi Berasal Dari Bahasa Latin
Administrasi Berasal Dari Bahasa Latinamaen
 
Akbid Power Baru
Akbid Power BaruAkbid Power Baru
Akbid Power Baruamaen
 
Aspek Geografi
Aspek GeografiAspek Geografi
Aspek Geografiamaen
 
Proposal Sekolah
Proposal SekolahProposal Sekolah
Proposal Sekolahamaen
 
16588263 Pelatihan Dasar Dasar Akuntansi
16588263 Pelatihan Dasar Dasar Akuntansi16588263 Pelatihan Dasar Dasar Akuntansi
16588263 Pelatihan Dasar Dasar Akuntansiamaen
 
Pedoman Skripsi Jur Akuntansi
Pedoman Skripsi Jur AkuntansiPedoman Skripsi Jur Akuntansi
Pedoman Skripsi Jur Akuntansiamaen
 

More from amaen (14)

Materi Dan Pembelajaran Ips Sd
Materi Dan Pembelajaran Ips SdMateri Dan Pembelajaran Ips Sd
Materi Dan Pembelajaran Ips Sd
 
Preeklampsia
PreeklampsiaPreeklampsia
Preeklampsia
 
Dasar Internet
Dasar InternetDasar Internet
Dasar Internet
 
Modulword
ModulwordModulword
Modulword
 
Penelitian Analitikal
Penelitian AnalitikalPenelitian Analitikal
Penelitian Analitikal
 
Kueseoner Akseptor Kb Suntik
Kueseoner  Akseptor Kb SuntikKueseoner  Akseptor Kb Suntik
Kueseoner Akseptor Kb Suntik
 
Kti
KtiKti
Kti
 
Akbid Power Baru
Akbid Power BaruAkbid Power Baru
Akbid Power Baru
 
Administrasi Berasal Dari Bahasa Latin
Administrasi Berasal Dari Bahasa LatinAdministrasi Berasal Dari Bahasa Latin
Administrasi Berasal Dari Bahasa Latin
 
Akbid Power Baru
Akbid Power BaruAkbid Power Baru
Akbid Power Baru
 
Aspek Geografi
Aspek GeografiAspek Geografi
Aspek Geografi
 
Proposal Sekolah
Proposal SekolahProposal Sekolah
Proposal Sekolah
 
16588263 Pelatihan Dasar Dasar Akuntansi
16588263 Pelatihan Dasar Dasar Akuntansi16588263 Pelatihan Dasar Dasar Akuntansi
16588263 Pelatihan Dasar Dasar Akuntansi
 
Pedoman Skripsi Jur Akuntansi
Pedoman Skripsi Jur AkuntansiPedoman Skripsi Jur Akuntansi
Pedoman Skripsi Jur Akuntansi
 

Recently uploaded

IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anakbekamalayniasinta
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 

Recently uploaded (20)

IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada AnakPpt tentang perkembangan Moral Pada Anak
Ppt tentang perkembangan Moral Pada Anak
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 

KIMIA ELEKTROKIMIA

  • 1. KIMIA SEL ELEKTROKIMIA 194310012382519431001238251971675123825 Disusun Oleh : GALUH EKA TRISNA XII IPA-3 / 08 TAHUN AJARAN 2009 – 2010 SMA MUHAMMADIYAH 1 SUMENEP Pengertian : Sel volta Reaksi kimia yang berlangsung bersifat spontan dan menghasilkan arus listrik. Katode merupakan kutub positif dan anode merupakan kutub negative. Contoh : penggunaan baterai dan aki. Sel elektrode Arus listrik menyebabkan berlangsungnya suatu reaksi kimia. Katode merupakan kutub negative, sedangkan anode kutub posutif. Contoh : penyepuhan pemurnian logam dalam pertambangan, dan penyitruman aki. Sel Volta atau Sel Galvani Alessandro Volta (1745 - 1827) menemukan bahwa suatu reaksi kimia dapat menghasilkan energy listrik. Penemuan ini bermula ketika ahli anatomi italia, Lugi Galvani (1737 - 1798) mengamati bahwa kodok yang dibedahnya bergetar krtika dua logam yang berbeda ditusukkan kedalamnya dan saling dihubungkan. Awalnya, Galvani menduga bahwa getaran ini ditimbulkan oleh listrik yang berasal dari tubuh binatang tersebut. Namun hipotesis ini tertolak ketika volta mengulangi eksperimen yang sama pada saat cuaca cerah ( sehingga tidak ada petir ) ternyata ia memperoleh hasil yang sama, volta menarik kesimpulan bahwa arus listrik timbuk dari kedua logam tersebut. Pada tahun 1799 ( ketika ia bekerja di Universitas Pavia ) volta berhasil merancang alat yang mengubah energi kimia menjadi energi listrik yang di sebut sel volta. Reaksi kimia yang dapat menghasilakan energi listrik tersebut hanya terjadi pada reaksi redoks yang berlangsung spontan. Reaksi redoks yang terjadi pada sel volta tersebut sebagai berikut. Reaksi oksidasi (anode) : Zn(s) →Zn2+(aq) + 2e- +Reaksi reduksi (katode) : Cu2+(aq) + 2e- → Cu(s) Reaksi Sel : Zn(s) + Cu2+(aq) →Zn2+(aq) + Cu(s) Penulisan reasksi sel tersebut dapat disederhanakan dalam bentuk lambing sel berikut Zn(s) │Zn2+(aq) ║Cu2+(aq) │Cu(s) Reaksi oksidasi di ruas kiri (anode) dan reaksi reduksi di ruas kanan (katode), keduanya dipisahkan oleh jembatan garam (tanda║). Jembatan garam ini berfungsi menyeimbangkan muatan pada setiap larutan. Perhitungan Potensial Sel Potensial sel reaksi sel volta dapat diterntukan dengan melihat data potensial reduksi suatu elektrode yang disebut potensial elektrode. Setiap atom memiliki potensial elektrode yang nilainya relative terhadap potensial elektrode atom hydrogen yang bernilai 0 volta. Oleh karena itu, potensial atom hydrogen disebut juga potensial elektrode standart 2H+ (1M) + 2e- → H2(g); Eo = o vol Menurut perjanjian, stiap unsure yang mengalami reaksi reduksi dengan hydrogen (mengalami oksidasi), potensial reduksi unsure tersebut diberi tanda positif . Contoh : Cu2+ (aq) + 2e- → Cu(s); Eo = +0,34 volt : Hg2+(aq) + 2e- → Hg(s); Eo = +0,62 volt Adapun unsure yang mengalami reaksi oksidasi dengan hydrogen (hydrogen mengalami reduksu), potensila reduksi unsur tersebut diberi tanda negative. Contoh : Ni2+(aq) + 2e- → Ni(s); Eo = -0,25 volt : Fe2+(aq) + 2e- → Fe(s); Eo = -0,44 volt : Cu2+(aq) + 2- → Cu(s) Eo = +0,34 volt : Zn(s) → Zn2+(aq) + 2e- Eo = +0,76 volt : Cu2+(aq) + Zn(s) → Cu(s) + Zn2+(aq) Esel = +1,10 volt Atau, dapat pula dihitung dengan menggunakan rumus : E sel = Eo katode – Eo Anode E sel = Eo reduksi – Eo oksidasi Cu bertindak sebagai katode Zn bertindak sebagai anode E sel = Eo reduksi – Eo oksidasi Eo sel = EoCu2+│Cu –EoZn2+│Zn = ( +0,34 V ) – ( 0,76 V ) = + 1,10 V. Sebuah sel volta mengalami reaksi redoks sebagai berikut. Fe(s) + 2Fe3+(aq) → 3Fe2+(aq) Tuliskan tiap-tiap persamaan reaksi setengah selnya. Buatlah rancangan selnya yang meliputi anode dan katode, arah gerakan lelektron dan ion, serta tentukan kutub positif dan kutub negatifnya. Jawab Secara keseluruhan terjadi reaksi oksidasi dan reduksi. Logam besi dioksidasi menjadi ion F2+, sedangkan ion Fe3+ direduksi menjadi ion Fe2+ sehingga reaksi setengah selnya sebagai berikut: Anode (oksidasi) : Fe(s) → Fe-2+(aq) + 2e- Katode (reduksi) F33+(aq) + e- → Fe2+(aq) …(2x) Jadi, reaksi sel : Fe(s) + 2F3+(aq) → 3F2+(aq) Logam besi digunakan sebgai anode yang dimasukkan kedalam elektrolit Fe(NO3)2 anda juga dapat menggunakan elektrolit selain Fe(NO3)2 di anode karena yang dioksidasi adalah laogam besi, bukan ion Fe2+ Adapun ion Fe3+ direduksi dikatode sehingga elektrolit yang digunakan dikatode harus mengandung ion Fe3+, misalnya Fe(NO3)3- logam yang digunakan sebagai katode harus merupakan logam yang tidak reaktif sehingga tidak bereaksi dengan ion-ion dalam larutan (logam tidak dapat di gunakan sebagai katode karena akan bereaksi dengan ion Fe3+ yang dapat menyebabkan hubungan singkat pada sel). Andapun dapat menggunkan NaNO3 atau elektrolit inert sebagai jembatan garam. Lelektron akan mengalir dari anode kekatode. Selanjutnya, elektron tersebut digunakan untuk mereduksi ion Fe3+ dikatode. Karena jumlah ion Fe2+ di daerah anode semakin bertambah, anion NO3- akan bergerak kearah anode untuk menyeimbangkannya. Anion di katode bergerak ke jembatan garam. Perkiraan Berlangsungnya Reaksi Redoks Dengan memperhatikan tanda potensial sel, anda dapat mengetahui apakah suatu reaksi dapat berlangsung. (spontan) atau tidak dapat berlangsung. Jika potensial sel hasil perhitungan bertanda positif, reaksi dapat berlangsung (spontan). Adapun jika potensial sel hasil perhitungan bertanda negatif, reaksi tidak dapat berlangsung (tidak spontan). Cara Praktis Menentukan Potensial Sel dan Jenis Elektrode Dalam penentun potensial sel, cara ini terutama digunakan dalam soal yang tidak diketahui reaksi selnya. Esel =E+ - E- Keterangan : E sel = potensial Sel reaksi E + = potensial sel yang lebih positif E - = potensial sel yang lebih negatif Jenis elektrode pada sel Volta dapat ditentukan dengan cara berikut. Katode Ingat anion (ion negatif), berarti tergolong elektrode negatif dan memiliki potensial lebih besar (E-). Anode Ingat anion (ion negatif), berarti tergolong elektrode negative dan memiliki potensial lebih kecil (E-). Bagaimana jika data reaksi sel di ketahui? Untuk menghitung potensial sel dengan data reaksi sel yang di ketahui, anda dapat menggunakan rumusan berikut. E sel = Eo reduksi – Eo oksidasi Contoh Soal Diketahui : Zn2+(aq) + 2e- → Zn(s); Eo =+0,76 V Ag+(aq) +e- → Ag(s); Eo =+0,80 V Tentukan potensial sel dari reaksi sel yang terdiri atas elektrode Zn dan elektrode Ag. Tentukan katode dan anodenya. Jawab Karena tanda kedua potensial berbeda (positif dan negatif), E+ dan E- langsung dapat ditentukan, yaitu Ag sebagai E+ dan Zn sebagai E-. Esel =E+ - EoAg – EoZn = (+0,80V) – (-0,76V) =+1,56V Katode = E+ =Ag Anode =E- =Zn Ada dua cara untuk menentukan kespontanan reaksi redoks. Pertama, carilah apakah yang melakukan reaksi reduksi merupakan E+. jika ya, berarti reaksi tersebut spontan. Kedua, kespontanan reaksi juga dapat ditentukan dengan melihat posisi logam pada deret volta. Contoh soal Diketahui : EoAg2+ │Ag = +0,80V EoCu2+│Cu =+0,34V Apakah reaksi Cu2+ +2Ag → Cu + 2g+ berlangsung spontan? Jawab Perhatikan bahwa zat yang mengalami reaksi reduksi adalah Cu dan EoCu adalah E-. oleh karena itu, reaksi tidak berlangsung (tidak spontan). Unsur berdasarkan urutan potensial reduksinya dirujuk dari data potensial reduksi Li K Ba Ca Na Mg Al Mn Zn Fe Ni Sn Pb (H) Cu Hg Ag Pt Au Reaksi pendekatan logam yang berlangsung, secara umum dapat dituliskan sebagai berikut. L(s0 + M+(aq) → L+(aq) + M(s) Contoh reaksi pendesakan logam yang sifat spontan, yaitu reaksi antara logam seng (Zn) dan ion Cu2+. CuSO4(aq) + Zn(s) → Cu(s) + ZnSO4(aq) Contoh Soal Tentukan reaksi berikut berlangsung spontan atau tidak? Fe(s) + Ni2+(aq) → Fe2+(aq) + Ni(s) Jawab Reaksi berlangsung spontan karena Fe terletak disebelah kiri Ni. Kegunaan Sel Volta Aplikasi terpenting dari sel Volta atau Sel Galvani adalah baterai. Baterai Biasa atau Sel Kering Baterai biasa atau sel kering kali pertama dipatenkan oleh George Lenclanche pada 1866. Baterai terdiri atas selongsong seng yang berfungsi sebagai anode dan batang karbon inert (tidak reaktif) yang berfungsi sebagai katode. Batang karbon dikelilingi oleh pasta campuran MnO2 dan sebuk karbon. Lapisan berikutnya adalah elektrolit yang juga berbentuk pasta, terdiri atas campuran NH4C1 dan ZnC12. Secara sederhana reaksi yang berlangsung pada baterai sebagai berikut. Anode : Zn(s) → Zn2+(aq) + 2e- Katode : 2MnO2(s) + 2NH4+(aq) + 2e → Mn2O3(s) + 2NH3(aq) + H2O(l) NH3 yang terlarut dalam pasta akan bereaksi dengan kation Zn2+ membentuk ion kompleks [Zn(NH3)4]2+. Potensial sel yang dihasilkan sebesar 1,5 volt. Saat ini, baterai biasa/sel kering muda ditemukan di pasaran Baterai Alkai Baterai alkali merupakan hasil modifikasi dari baterai biasa. Perbedaannya terletak pada jenis elektrolitnya berupa basa KOH atau NaO. Seng berfungsi sebagai anode, katodenya adalah MnO2. Reaksi yang berlangsung sebagai berikut Anode :Zn(s) + 2OH-(aq) → ZnO(s) + H2O(l) + 2e- Katode : 2MnO2(s) + H2O(l) + 2e- → MnO3(s) + 2OH-(aq) potensial sel yang dihasilakan oleh baterai alkali 1,5 V. Contoh baterai alkali adalah baterai merkuri, yang umum digunakan pada jam tangan, alat bantu pernafasan, dan alat-alat lain yang memerlukan baterai dengan ukuran kecil potensial sel yang dihasilkan oleh baterai merkuri sebesar 1,3V. Baterai Perak Oksidasi Bentuk baterai perak oksida sangat kecil, biasanya digunakan untuk arloji, kalkulator, atau alat-alat elektronika. Baterai ini menggunakan katode perak oksida dan anode seng, serta lelktrolit KOH yang berbentuk pasta. Reaksi sel yang berlangsung pada Anode : Zn(s) → Zn2+(aq) + 2e- Katode : Ag2O(s) + H2O(l) + 2e- → 2g(s) + 2OH-(aq). Ion Zn2+ akan bereaksi dengan ion OH membentuk Zn(OH)2. Potensial sel yang dihasilkan 1,5 volt. Bateri Nekel Kadmium Anode yang digunanakan adalah kadmium, katodenya adalah nikel. Reaksi yang berlangsung pada elektrode, yaitu Anode : Cd(s) + 2OH-(aq) → Cd(OH)2(s) + 2e- Katode : NiO(OH)(s) + H2O(l) + e- → Ni(OH)2(s) + OH-(aq) Potensial sel yang dihasilkan oleh baterai nikel-kadmium 1,4 V. Sel Aki (Accu) Salah satu jenis sel volta yang penting. Aki terdiri atas 6 sel yang disusun seri, setiap sel memiliki potensial 2 voltsehingga total potensial yang dihasilkan sebesar 12 volt digolongkan kedalam sel sekunder. Reaksi sel yang berlangsung pada elektrode saat aki sedang digunakan sebagai berikut. Anode : Pb(s) + HSO4-(aq) → PbSO4(s) + H+(aq) + 2e- Katode : PbO2(s) + 3H+(aq) + HSO4-(aq) 2e- → PbSO4(s) + 2H2O(l) Reaksi selnya : Pb(s) + PbO2(s) + 2H+(aq) + 2HSO4-(aq) → 2PbSO4(s) + 2H2O(l) Pada kendaraan bermotor, aki diisi ulang secara kontinu dengan alat yang disebut alternator. Dengan demikian, aki dapat bertahan dan digunakan secara terus menerus selama beberapa tahun. Sel Elektrolisisi Ilmuan inggris, Michael Faraday, mengalirkan arus listrik ke dalam larutan elektrolit dan ternyata dalam larutan tersebut terjadi reaksi kimia. Rangkaian alat yang menunjukkan terjadinya reaksi kimia akibat dialirkannya arus listrik tersebut dinamakan sel elektrolisisi Elektrolisis, yaitu sel dengan elektrolit lelehan, sel dengan elektrolit larutan dan elektrode tidak reaktif, dan sel dengan elektrolit larutan elektrode reaktif. Sel dengan Elektrolit Lelehan Menguunakan elektrode yang tidal beraksi atua elektrode inert (tidak aktif), yaitu platina (Pt) dan karbon (C). sel dengan elektrolit berbentuk lelehan tidak mengandung pelarut (air), hanya mengandung kation dan anion. Contoh soal Lelehan garam KCI Jawab KCI(l) → K++C1- Katode : K++e- → K…x2 Anode : 2C1- → C12+ 2e-…x1 2KC1(l) → 2K(s) + C12(g) Sel dengan Elektrolit Larutan dan Elektrode Tidak Reaktif (Elektrode Pt/C) Reaksi pada Katode Pada katode, sebagian besar kation adalah logam dan terbagi atas kation logam golongan utama dan kation logam golongan transisi. Potensial reduksi yang lebih besar (lebih positif) lebih mudah mengalami reduksi. Kation logam transisi antara lain : Zn2+, Ni2+, Pb2+, Cu2+, Ag+, dan Sn2+. Kation golongan utama (K+, Na+, Ca2+, Ba2+) memiliki nilai potensial reduksi yang lebih kecil (lebih negatif) Reaksi pada Anode Pada anode, terjadi reaksi oksidasi anion. Anion merupakan sisa asam yang dibagi menjadi dua jenis, yaitu anion yang tidak mengandung oksigen (C-, Br dan F-) dan anion yang mengandung oksigen (SO42-, NO3-, dan CO32-). Anion yang tidak mengandung oksigen cendrung lebih mudah mengalami oksidasi. Anion yang mengndung oksigen, kecendrungannya untuk melakukan reaksi oksidasi lebih kecil sehinggan yang akan dioksidasi adalah H2O Contoh soal Larutan AgNO3 menggunakan elektrode Pt Jawab Pada larutan AgNO3, kation Ag+ termasuk logam transisi sehingga kation tersebut akan direduksi. Karena anion NO3- mengandung oksigen, senyawa yang akan dioksidasi adalah H2O. Sel dengan Elektrolit larutan dan Elektrode Reaktif Elektrode yang bereaksi (elektrode reaktif) adalah elektrode yang turut bereaksi dan hanya terjadi pada anode (reaksi oksidasi). Contoh elektrode jenis ini, yaitu Cu, Ni, Zn, Ag, Fe, dan Pb (elektrode selain Pt dan C). Reaksi pada Katode Ketentuan kation untuk sel ini sama dengan ketentuan untuk kation pada sel larutan dan elektrode tidak bereaksi. Untuk kation golongan transisi, yang diredukasi adalah kation tersebut, sedangkan untuk kation golongan itama yang di redukasi adalah H2O. Reaksi pada Anode Pada sel ini, anode dioksidasi langsung menjadi larutannya. Larutan CuSO4 dengan elektrode Ag Jawab : pada larutan CuSO4 kation (Cu2+) akan direduksi di katode, sedangkan yang dioksidasi adalah elektrode Ag. CuSO4 (aq) → Cu2+ (aq) + SO42-(aq) Katode (Ag) : Cu2+ (aq) + 2 e- → Cu(s)… x 1 Anode (Ag): Ag(s) → Ag+(aq) + e-… x 2 + CuCO4(aq) + 2Ag(s) → Cu(s) + 2Ag + (aq) + SO42-(aq) Hukum I Faradai Michael faraday melalui hukum I menyatakan bahwa massa xar yang diendapkan atau dilarutkan sebanding dengan muatan yang dilewatkan dalam sel dan massa molar zar tersebut. w =e x i x tF Keterangan : w= Massa zat yang dihasilkan (g) e= Massa ekuivalen i= Kuat arus listrik (ampere) t= Wakru (skon) F= tetapan faraday, IF = 96.500 coulomb hukum I Faraday ini juga dapat ditulis ilang sebagai berikut : we = e x i F Keterangan : we = jumlah mol elektron e x i F = jumlah faraday Rumus hukum I faraday sebagai berikut wArn X i x t F atau wMrn = i x t F Kedalam larutan NiSO4 dialirkan arus listrik 0,2 faraday. Temtukan volume gas oksigen yang dihasilkan di anode jika diukur pada keadaan standar. Reaksi anode : 2H2O(l) → 4e- + 4H+ (aq) + O2(g) 1 mol O2 ekuivalen dengan 4 mol elektron, berarti nilai n = 4. Arus listrik = 2,0 faraday. W=Mrn x f (digunakan Mr karena O2 merupakan molekul) W=WMr = jumlah mol O2 = 1n x F 14 x 0,2 = 0,05mol. Volume O2 = jumlah mol x volume molar STP = 0,05 x 22,4L = 1,12L. Jadi, di anode dihasilkan gas O2 sebanyak 1,12L Arus listrik dialirkan kedalam larutan NiSO4 dan larutan AgNO3 yang disusun seri dan dihasilkan 11,8 g endapan. Jika diketahui Ar Ni = 59 g mol-1, tentukan massa logam Ag yang diendapkan pada larutan AgNO3. Pada larutan I (NiSO4): NiSO4(aq) → Ni2+(aq) SO42-(aq) nNi = 2 ArNi = 59 wNi = 11,8 g pada larutan II (AgNO3): AgNO3(aq) → Ag+(aq) + NO3-(aq) nAg = 1 Ar Ag = 108 WAg =…? wAgxnAgArAgxwNixnNiArNi wAgwNixnNiArNixArAgnAg=11,8g x 259g mol-1 x 108gmol-11=43,2g Jadi, massa perak yang diendapkan = 43,2g. Kegunaan Sel Elektrolisis Pembuatan Gas Misalnya pembutan gas oksigen, dan klorin. Untuk menghasilkan oksigen hydrogen, anda dapat menggunakan larutan elektrolit dari kation golongan utama (K+, Na+) dan anion yang mengandung oksigen (SO42-, NO3-) dengan elektrode Pt atau karbon. Proses Penyempuhan Logam Peoses penyepuhan logam dengan emas, perak, atau nikel. Bertujuan menutupi logam yang penampilannya kurang baik atau melindungi logam yang mudah berkarat. Contohnya, mesin kendaraan bermotor yang terbuat dari baja umumnya dilapisi kromium agar terhindar dari korosi. Prinsip kerja proses penyepuhan adalah penggunaan sel dengan elektrolit larutan dan elektrode reaktif. Contohnya, jika logam atau cincin dari besi akan dilapisi emas, digunakan larutan elektrolit AuC13(aq). Logam besi (Fe) dijadikan sebagai katode, sedangkan logam emasnya (Au) sebagai anode. Pemurnian Logam Penurnian logam dilakukan dalam pertambamgan. Logan transisi yang kotor dapat dimurnikan dengan cara menempatkannya sebagaai anode dan logam murminya sebagai katode. Elektrolit yang digunakan adalah elektrolit yang mengandung kation logam yang dmurnikan. Contohnya proses pemurnian nikel menggunakan larutan NiSO4. nikel murni digunakan sebagai katode, sedangkan nikel kotor (yang dinurnikan) digunakan saebagai anode.