Lembar kerja siswa ini berisi soal-soal mengenai identifikasi unsur karbon, hidrogen, dan oksigen dalam senyawa organik melalui reaksi pembakaran. Soal juga membahas kekhasan atom karbon dalam membentuk ikatan kovalen ganda dan rantai karbon panjang. Terdapat pula soal mengenai perbedaan atom karbon primer, sekunder, dan tersier beserta contoh perhitungannya.
Isomer adalah senyawa kimia yang memiliki rumus molekul yang sama - yang berarti bahwa mereka terdiri dari jumlah yang sama dari jenis atom yang sama - tetapi memiliki struktur atau pengaturan yang berbeda dalam ruang. Misalnya, pentana adalah senyawa organik terdiri dari lima atom karbon dan 12 atom hidrogen
Dokumen tersebut membahas tentang senyawa hidrokarbon dan cara merangkumnya. Secara singkat, dokumen menjelaskan tentang tiga jenis senyawa hidrokarbon yaitu alkana, alkena, dan alkuna beserta sifat kimia dan fisikanya. Dokumen juga menjelaskan tata nama IUPAC dan trivial untuk menamai senyawa-senyawa tersebut.
Lembar kerja siswa ini berisi soal-soal mengenai identifikasi unsur karbon, hidrogen, dan oksigen dalam senyawa organik melalui reaksi pembakaran. Soal juga membahas kekhasan atom karbon dalam membentuk ikatan kovalen ganda dan rantai karbon panjang. Terdapat pula soal mengenai perbedaan atom karbon primer, sekunder, dan tersier beserta contoh perhitungannya.
Isomer adalah senyawa kimia yang memiliki rumus molekul yang sama - yang berarti bahwa mereka terdiri dari jumlah yang sama dari jenis atom yang sama - tetapi memiliki struktur atau pengaturan yang berbeda dalam ruang. Misalnya, pentana adalah senyawa organik terdiri dari lima atom karbon dan 12 atom hidrogen
Dokumen tersebut membahas tentang senyawa hidrokarbon dan cara merangkumnya. Secara singkat, dokumen menjelaskan tentang tiga jenis senyawa hidrokarbon yaitu alkana, alkena, dan alkuna beserta sifat kimia dan fisikanya. Dokumen juga menjelaskan tata nama IUPAC dan trivial untuk menamai senyawa-senyawa tersebut.
1. Atom karbon memiliki keistimewaan untuk membentuk berbagai jenis ikatan dengan atom hidrogen dan karbon lainnya, seperti rantai lurus, bercabang, berlingkar, ikatan rangkap dua, dan ikatan rangkap tiga.
2. Rumus umum senyawa alkana adalah CnH2n, sedangkan senyawa alkena adalah CnH2n-2. Semakin besar jumlah atom karbon, titik didih senyawa akan semakin tinggi.
3
Alkena adalah senyawa hidrokarbon tak jenuh dengan ikatan rangkap dua. Alkena memiliki rumus umum CnH2n dan dapat memiliki berbagai isomer struktur seperti isomer posisi dan geometri karena perbedaan letak ikatan rangkap dan posisi cabang pada rantai karbon. Contoh alkena adalah etena, propena, butena, dan pentena.
Dokumen ini membahas tentang jenis-jenis hidrokarbon alifatik seperti alkana, alkena, dan alkuna. Termasuk pengertian, rumus umum, dan nama-nama molekulnya serta tata nama dan sifat-sifat fisika dan kimia dari ketiga jenis hidrokarbon tersebut. Di akhir diberikan soal untuk menuliskan nama IUPAC dari beberapa molekul hidrokarbon.
Dokumen tersebut merangkum tentang penggolongan hidrokarbon. Materi tersebut membahas tentang standar kompetensi, indikator, identifikasi senyawa karbon, penggolongan hidrokarbon berdasarkan kejenuhan ikatan, dan latihan soal tentang hidrokarbon.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan jenis-jenis isomer pada senyawa karbon. Terdapat beberapa jenis isomer seperti isomer struktur, isomer posisi, isomer fungsional, dan isomer geometri. Dokumen ini juga memberikan contoh-contoh senyawa karbon yang memiliki isomer beserta penjelasannya.
Gugus fungsi , jenis , dan isomer turunan alkenaaptafa
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai jenis-jenis isomer pada turunan karbon seperti alkana, alkena, dan alkuna. Terdapat tiga jenis isomer yaitu isomer struktur (kerangka dan posisi), isomer geometri pada alkena, dan semakin bertambah jumlah atom karbon maka semakin banyak pula jumlah isomernya.
Isomer hidrokarbon adalah senyawa dengan rumus molekul yang sama tetapi memiliki rumus struktur yang berbeda. Terdapat beberapa jenis isomer hidrokarbon seperti isomer kerangka, posisi, geometri, dan optik. Alkana dapat memiliki isomer kerangka dan posisi, sedangkan alkena dapat memiliki isomer kerangka, posisi, dan geometri. Sifat fisik hidrokarbon dipengaruhi oleh jumlah atom karbon dan jumlah cabang pada
Alkana adalah senyawa organik yang tidak mengandung gugus fungsi dan umumnya nonpolar serta tidak reaktif. Mereka dapat diubah menjadi lebih berguna dalam sintesis organik melalui fungsionalisasi, yaitu penambahan gugus fungsi ke rantai karbon mereka. Reaksi utama alkana termasuk pembakaran, halogenasi, oksidasi, dan reduksi.
1. Dokumen membahas tentang senyawa hidrokarbon jenuh dan tidak jenuh seperti alkana, alkena, dan alkuna.
2. Alkana merupakan senyawa hidrokarbon jenuh dengan ikatan tunggal antar atom karbon. Alkena memiliki ikatan rangkap dua, sedangkan alkuna memiliki ikatan rangkap tiga.
3. Diberikan contoh deret homolog dan sifat-sifat masing-masing senyawa tersebut. Juga cara penamaan men
Dokumen ini membahas tentang kekhasan atom karbon dalam membentuk senyawa karbon seperti kemampuannya membentuk empat ikatan kovalen dan rantai karbon yang dapat membentuk berbagai jenis senyawa organik. Dokumen ini juga menjelaskan tentang atom karbon primer, sekunder, tersier, dan kuarterner beserta contoh soalnya.
Dokumen ini membahas tentang senyawa hidrokarbon, terutama alkana, alkena, dan alkuna. Memberikan penjelasan tentang rumus umum, struktur, dan penamaan masing-masing senyawa tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang senyawa hidrokarbon, meliputi struktur dan sifatnya, tatanama, dan isomer. Secara khusus membahas tentang kekhasan atom karbon, penggolongan hidrokarbon berdasarkan ikatan antaratom karbonnya, serta contoh struktur dan tatanama alkana, alkena, dan alkuna.
1. Atom karbon memiliki keistimewaan untuk membentuk berbagai jenis ikatan dengan atom hidrogen dan karbon lainnya, seperti rantai lurus, bercabang, berlingkar, ikatan rangkap dua, dan ikatan rangkap tiga.
2. Rumus umum senyawa alkana adalah CnH2n, sedangkan senyawa alkena adalah CnH2n-2. Semakin besar jumlah atom karbon, titik didih senyawa akan semakin tinggi.
3
Alkena adalah senyawa hidrokarbon tak jenuh dengan ikatan rangkap dua. Alkena memiliki rumus umum CnH2n dan dapat memiliki berbagai isomer struktur seperti isomer posisi dan geometri karena perbedaan letak ikatan rangkap dan posisi cabang pada rantai karbon. Contoh alkena adalah etena, propena, butena, dan pentena.
Dokumen ini membahas tentang jenis-jenis hidrokarbon alifatik seperti alkana, alkena, dan alkuna. Termasuk pengertian, rumus umum, dan nama-nama molekulnya serta tata nama dan sifat-sifat fisika dan kimia dari ketiga jenis hidrokarbon tersebut. Di akhir diberikan soal untuk menuliskan nama IUPAC dari beberapa molekul hidrokarbon.
Dokumen tersebut merangkum tentang penggolongan hidrokarbon. Materi tersebut membahas tentang standar kompetensi, indikator, identifikasi senyawa karbon, penggolongan hidrokarbon berdasarkan kejenuhan ikatan, dan latihan soal tentang hidrokarbon.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan jenis-jenis isomer pada senyawa karbon. Terdapat beberapa jenis isomer seperti isomer struktur, isomer posisi, isomer fungsional, dan isomer geometri. Dokumen ini juga memberikan contoh-contoh senyawa karbon yang memiliki isomer beserta penjelasannya.
Gugus fungsi , jenis , dan isomer turunan alkenaaptafa
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai jenis-jenis isomer pada turunan karbon seperti alkana, alkena, dan alkuna. Terdapat tiga jenis isomer yaitu isomer struktur (kerangka dan posisi), isomer geometri pada alkena, dan semakin bertambah jumlah atom karbon maka semakin banyak pula jumlah isomernya.
Isomer hidrokarbon adalah senyawa dengan rumus molekul yang sama tetapi memiliki rumus struktur yang berbeda. Terdapat beberapa jenis isomer hidrokarbon seperti isomer kerangka, posisi, geometri, dan optik. Alkana dapat memiliki isomer kerangka dan posisi, sedangkan alkena dapat memiliki isomer kerangka, posisi, dan geometri. Sifat fisik hidrokarbon dipengaruhi oleh jumlah atom karbon dan jumlah cabang pada
Alkana adalah senyawa organik yang tidak mengandung gugus fungsi dan umumnya nonpolar serta tidak reaktif. Mereka dapat diubah menjadi lebih berguna dalam sintesis organik melalui fungsionalisasi, yaitu penambahan gugus fungsi ke rantai karbon mereka. Reaksi utama alkana termasuk pembakaran, halogenasi, oksidasi, dan reduksi.
1. Dokumen membahas tentang senyawa hidrokarbon jenuh dan tidak jenuh seperti alkana, alkena, dan alkuna.
2. Alkana merupakan senyawa hidrokarbon jenuh dengan ikatan tunggal antar atom karbon. Alkena memiliki ikatan rangkap dua, sedangkan alkuna memiliki ikatan rangkap tiga.
3. Diberikan contoh deret homolog dan sifat-sifat masing-masing senyawa tersebut. Juga cara penamaan men
Dokumen ini membahas tentang kekhasan atom karbon dalam membentuk senyawa karbon seperti kemampuannya membentuk empat ikatan kovalen dan rantai karbon yang dapat membentuk berbagai jenis senyawa organik. Dokumen ini juga menjelaskan tentang atom karbon primer, sekunder, tersier, dan kuarterner beserta contoh soalnya.
Dokumen ini membahas tentang senyawa hidrokarbon, terutama alkana, alkena, dan alkuna. Memberikan penjelasan tentang rumus umum, struktur, dan penamaan masing-masing senyawa tersebut.
Dokumen tersebut membahas tentang senyawa hidrokarbon, meliputi struktur dan sifatnya, tatanama, dan isomer. Secara khusus membahas tentang kekhasan atom karbon, penggolongan hidrokarbon berdasarkan ikatan antaratom karbonnya, serta contoh struktur dan tatanama alkana, alkena, dan alkuna.
Dokumen tersebut membahas tentang senyawa hidrokarbon yang mencakup pengenalan, klasifikasi, penamaan, dan keisomeran senyawa hidrokarbon. Dokumen ini juga menjelaskan tentang jenis-jenis senyawa hidrokarbon seperti alkana, alkena, alkuna beserta contoh-contohnya dan aturan penamaan menurut IUPAC.
Dokumen tersebut membahas tentang senyawa hidrokarbon yang mencakup pengenalan, klasifikasi, penamaan, dan keisomeran senyawa hidrokarbon. Dokumen ini juga menjelaskan tentang jenis-jenis senyawa hidrokarbon seperti alkana, alkena, alkuna beserta contoh-contohnya dan aturan penamaan menurut IUPAC.
Ibu lupa membalik ikan yang sedang dibakar, sehingga bagian ikan menjadi gosong dan berwarna hitam. Warna hitam tersebut disebabkan oleh senyawa karbon yang terurai akibat pemanasan.
Senyawa karbon dibedakan menjadi senyawa karbon organik dan anorganik. Senyawa karbon organik berasal dari mahluk hidup seperti gula dan lemak, sedangkan senyawa karbon anorganik tidak berasal dari mahluk hidup seperti CaCO3 dan CO2. Atom karbon dapat membentuk 4 ikatan kovalen dan rantai karbon sehingga jenis senyawanya sangat banyak.
Dokumen tersebut membahas tentang kimia organik yang mencakup struktur, sifat, komposisi, reaksi, dan sintesis senyawa organik yang terdiri atas karbon dan hidrogen beserta unsur lain. Juga membahas tentang jenis senyawa organik seperti alkana, alkena, alkuna, sikloalkana, dan gugus-gugus fungsional seperti alkohol, eter, aldehida, keton, asam karboksilat, dan ester beserta sifat
Atom karbon memiliki konfigurasi elektron 2,4 dan dapat membentuk 4 ikatan kovalen. Ini memungkinkan karbon membentuk rantai lurus, bercabang, dan melingkar. Terdapat 4 jenis atom karbon berdasarkan jumlah atom karbon yang mengikatnya: primer (1), sekunder (2), tersier (3), dan kuaterner (4).
Rencana pelaksanaan pembelajaran mata pelajaran Pengetahuan Dasar Teknik Mesin di SMK Ristek Kikin Jakarta membahas tentang mengenal material logam dan bukan logam serta kemampuan prosesnya. Materi ajar meliputi sifat teknis material, sifat yang diperlukan selama proses pembentukan, dan pengaruh lingkungan. Metode pembelajaran menggunakan presentasi, tanya jawab, dan diskusi. Penilaian dilakukan secara lisan
Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) ini membahas pengenalan berbagai komponen mesin selama 15 pertemuan. Materi pelajaran meliputi komponen sambungan, poros, penerus daya fleksibel, kopling gesek dan rem, serta roda gigi. Metode pembelajaran yang digunakan adalah presentasi, tanya jawab, dan diskusi.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas pemasangan perlengkapan kelistrikan tambahan pada mobil. Materi pelajaran mencakup wiring diagram, prinsip kerja, identifikasi kerusakan, dan prosedur pemasangan. Siswa akan mempelajari secara teori dan praktek, kemudian hasil kerja mereka akan dinilai.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas pelajaran Chasis Otomotif kelas XII semester 1 tentang balans roda/ban. Siswa akan belajar teori dan praktek membalans roda dengan mengakses spesifikasi pabrik menggunakan balancing machine dan palu sesuai prosedur yang ditetapkan. Penilaian dilakukan melalui penugasan, observasi, dan praktek siswa membalans roda.
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang pemeriksaan sistem suspensi pada kendaraan. Materi ajar meliputi prinsip kerja, bagian-bagian, dan langkah-langkah pemeriksaan sistem suspensi. Siswa akan mempelajari secara teori dan praktek cara memeriksa sistem suspensi dan menentukan kondisinya. Penilaian pembelajaran dilakukan melalui penugasan, observasi, dan praktek siswa.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas pelatihan memelihara sistem rem dan komponen-komponennya pada siswa kelas XI semester 2. Materi pelatihan meliputi cara kerja sistem rem, komponen yang perlu diperbaiki, data spesifikasi, dan langkah-langkah perbaikan sesuai prosedur. Kegiatan belajar mengajar terdiri atas penjelasan teori, demonstrasi praktek, dan evaluasi hasil kerja siswa.
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas pemeliharaan dan servis poros penggerak roda, mencakup tujuan pembelajaran untuk memahami dan melakukan pemeliharaan poros penggerak roda, materi ajar mengenai prinsip kerja, bagian-bagian, dan langkah kerjanya, serta metode pembelajaran teori dan praktek.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas pemeliharaan dan servis transmisi manual pada kelas XI semester 3 di SMK RISTEK KIKIN JAKARTA. Materi ajar mencakup prinsip kerja, bagian-bagian, dan langkah-langkah pemeliharaan transmisi manual sesuai standar operasional prosedur dan peraturan keselamatan. Siswa akan mempelajari teori dan praktek pemeliharaan transmisi manual untuk mencapai tujuan pem
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang perbaikan kopling dan komponen-komponennya untuk siswa kelas XI semester 3. Materi pelajaran mencakup prinsip kerja, bagian-bagian, dan langkah perbaikan kopling sesuai standar operasional prosedur dan peraturan keselamatan kerja. Siswa akan mempelajari teori dan praktek perbaikan kopling.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas pemeliharaan sistem injeksi bahan bakar diesel untuk siswa kelas XI semester 1. Materi pelajaran mencakup prinsip kerja, komponen, dan langkah-langkah perawatan sistem injeksi sesuai standar keselamatan. Siswa akan mempelajari teori dan praktek perawatan injektor, pompa bahan bakar, dan komponen lainnya berdasarkan spesifikasi pabrik menggunakan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang mata pelajaran Dasar Teknik Mekanik Otomotif kelas X semester 1. RPP ini berisi tentang pengangkatan dan pemindahan material secara manual dengan tujuan memahami teknik pengangkatan yang benar dan melaksanakan prosedur pengangkatan yang aman serta memahami persyaratan keamanannya. Metode pembelajaran yang digunakan adalah teori dan praktek. Penilaian dilakukan unt
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas penggunaan dan pemeliharaan peralatan di tempat kerja untuk mata pelajaran Dasar Teknik Mekanik Otomotif kelas X semester I. Materi ajarannya meliputi penggunaan peralatan tangan tidak dan bertenaga serta peralatan SST, beserta cara pemeliharaannya. Metode pembelajarannya adalah teori dan praktek di tempat kerja dengan penilaian melalui pengamatan, wawancara
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas tentang prosedur keselamatan dan kesehatan kerja yang meliputi identifikasi bahaya, penggunaan peralatan pemadam kebakaran, pertolongan pertama, pemeliharaan kebersihan area kerja, dan prosedur darurat.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini membahas pembelajaran Dasar Teknik Mekanik Otomotif kelas X semester 1. Pembelajaran ini akan membantu peserta didik memahami gambar teknik khususnya wiring diagram kelistrikan otomotif. Materi ajar meliputi penggunaan alat gambar, teknik garis, proyeksi, dan simbol listrik. Metode pembelajaran teori dan praktek akan digunakan, termasuk menggambar rangkaian
2. 09/04/13 2
STANDAR KOMPETENSI
4. Memahami sifat-sifat senyawa organik atas dasar
gugus fungsi dan senyawa makromolekul
KOMPETENSI DASAR
4.1. Mendeskripsikan kekhasan atom
karbon dalam membentuk senyawa
hidrokarbon
3. 09/04/13 3
INDIKATOR
• Mengidentifikasi unsur C, H, dan
O dalam senyawa karbon
melalui percobaan.
• Mendeskripsikan kekhasan
atom karbon dalam senyawa
karbon
• Membedakan atom C primer,
sekunder, tertier dan kuarterner
5. 09/04/13 5
Adanya unsur karbon dan hidrogen dalam sampel organik,
secara lebih pasti dapat ditunjukkan melalui cara kimia,
yaitu dengan uji pambakaran (lihat gambar 1).
Pembakaran sampel organik akan megubah Karbon (C)
menjadi karbon dioksida (CO2) dan Hidrogen (H) menjadi
air (H2O). Gas Karbon dioksida dapat dikenali berdasarkan
sifatnya yang mengeruhkan air kapur, sedangkan air dapat
dikenali dengan kertas kobalt. Air mengubah warna kertas
kobalt dari biru menjadi merah muda (pink).
6. 09/04/13 6
KEKHASAN ATOM KARBON
1. Dapat membentuk 4 ikatan kovalen
6C = 2, 4
C C
Konfigurasi
elektron
Dot Lewis Tangan
ikatan
2. Dapat membentuk ikatan antar atom C sehingga membentuk
rantai C
C C C C C
itulah sebabnya jumlah senyawa karbon sangaaaaat buanyak……
7. 09/04/13 7
C C C C C
C
C C
JENIS-JENIS RANTAI KARBON
1. rantai alifatik ( rantai terbuka )
tak bercabang/lurus
bercabang
1
1
1
1
1
1 atom C primer
2
2
atom C sekunder
3
3
atom C tersier
4
4
atom C kuarterner
8. 09/04/13 8
C C C C C
2. rantai C siklik ( rantai tertutup )
C
C
C
CC
9. 09/04/13 9
siklik aromatik/ inti
benzena
atau
C
CC
C
C C
senyawa yang memiliki rantai seperti itu
umumnya berbau harum/sedap
C
CC
C
C C
atau
10. 09/04/13 10
Jenis ikatan antar atom C
1. Ikatan jenuh/ikatan
tunggal
C C atau
2. Ikatan tak jenuh/rangkap
a. Rangkap dua( ena )
C Cata
u
11. 09/04/13 11
• b. Rangkap tiga ( una )
C
Perhatikan perbandingan ketiganya seperti di bawah
ini :
12. 09/04/13 12
Contoh Soal
1. Pada rantai karbon berikut,
tentukan yang merupakan atom C
Primer dan d C sekunder !
CH3-CH2-CH2-CH2-CH3
JAWAB ,
CH3-CH2-CH2-CH2-CH3
C Primer C Primer
C Sekunder
13. 09/04/13 13
LATIHAN
1.Tunjukkan Jumlah Atom primer,
sekunder, tersier dan kuarter pada
senyawa berikut :
8CH3 10 CH3
I I
1CH3- 2C – 3CH2 – 4CH – 5CH – 6CH2 –
7CH3
I I
9 CH3 11CH3
15. 09/04/13 15
REFERENSI
Sutresna Nana, 1994, Kimia1 untuk SMU kelas 1,
cetakan I, Ganesa Exact.
Sutresna Nana, 2004, Kimia untuk SMA kelas 1,
cetakan II, grafindo.
Sri Wahyuni,2004, Master Kimia SMA, Erlangga.