Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan fungsi kepemimpinan menurut beberapa pandangan. Terdapat definisi kepemimpinan, teori munculnya kepemimpinan, jenis-jenis kepemimpinan, fungsi pemimpin, dan nilai-nilai penting bagi seorang pemimpin.
2. PENGANTAR :
•Apabila tiga orang keluar untuk melakukan suatu perjalanan maka hendaklah mereka
mengangkat salah seorang di antara mereka sebagai pemimpin
(HR: Abi Daud)
“Mereka berkata: “Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu
orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah,
padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan
mensucikan Engkau?” Tuhan berfirman: “Sesungguhnya Aku
mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.” [QS AL BAQARAH 30]
3. PENGERTIAN KEPEMIMPINAN
Pengertian kepemimpinan Dari berbagai aspek”
MACAM MACAM KEPEMIMPINAN
Jenis jenis Kepemimpinan sesuai tataran wilayah
kepemimpinanya
TEORI MUNCULNYA KEPEMIMPINAN
awal mula konseptual kepemimpinan
TEST
“ Setelah Mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman
HENDAKNYA kita harus menentukan strategi agar dapat dan mampu
mengemban dan meningkatkan diri secara OPTIMAL”
4. PENGERTIAN PEMIMPIN
Menurut Prof. Dr. H. Arifin Abdurrahman
Pemimpin adalah orang yang menggerakkan orang lain yang ada disekelilingnya untuk
mengikuti langkah untuk mencapai tujuan.
•Menurut Dr. Mr. S. Prayudi Atmosudirjo
Pemimpin adalah orang-orang yang mempengaruhi orang-orang lain agar orang-orang itu
mau menjalankan apa yang dikehendakinya.
•Sifat kepemimpinan dapat muncul karena beberapa hal, diantaranya :
a. Keturunan
“ Bahwa orang yang dilahirkan menjadi pemimpin ini telah mempunyai bakat yang terdapat
pada pribadinya, mentalnya, baik fisiknya. Dalam keadaan ini ia telah ditakdirkan menjadi
pemimpin dan kelak keturunannya akan timbul pula sebagai pemimpin”
b. Kejiwaan
“ Bahwa bakat kepemimpinan seseorang ini dapat dibentuk sesuai dengan jiwa seseorang.
Sehingga apabila ini diberikan pendidikan dan pengalaman yang cukup “
c. Lingkungan
“ Bahwa pemimpin adalah hasil dari pada lingkungan “
5. TIPOLOGI PEMIMPIN
1. Kepemimpinan Otoriter
Kepemimpinan yang berdasarkan kekuatan mutlak, sehingga
keputusan ada ditangan pemimpin yang menganggap dirinya
lebih mengetahui dalam segala hal. ( gambar segitiga )
2. Kepemimpinan bebes atau liberal
Kepemimpinan dimana anggota kelompok diberi kebebasan
dalam menentukan tujuan kelompok. Pemimpin bersifat pasif,
tidak inisiatif dan sebagai penonton. ( gambar huruf Z )
3. Kepemimpian demokratis
Kepemimpinan dinama pemimpin di dalam melakukan
tugasnya melibatkan secara kolektif anggotanya, sehingga
keputusan merupaka keputusan bersama (gambar lingkaran )
4. Kepemimpinan Karismatik
Kepemimpinan yang berdasarkan tradisi dan sejarah
merupakan dasar hokum istimewa sang pemimpin, yaitu
secara turun-temurun. ( Gambar bujur sangkar )
6. FUNGSI PEMIMPIN
FUNGSI PEMIMPIN
1. Fungsi analisa
Seorang pemimpin harus mampu mengolah kebutuhan, masalah, tujuan program
dan keadaa yang dipimpin.
2. Fungsi pengarah
Seorang pemimpin dapat membagi tugas, tanggungjawab dan membimbing serta
mengarahkan
3. Fungsi pembentukan susunan
Seorang pemimpin dapat menyusun ketertiban, keamanan dan keterbukaan
4. Fungsi pemeliharaan
Seorang pemimpin dapat memelihara suasana, semangat kerja, peningkatan serta
pengembangan usaha
7. MUNCULNYA PEMIMPIN DI MASYARAKAT
•kita sendiri tidak faham dengan
Melalui pendekatan perilaku bahwa keberhasilan atau kegagalan pemimpin ditentukan oleh
gaya bersikap atau bertindak pemimpin yang bersangkutan.
Gaya bersikap bertindak akan nampak dari cara melakukan sesuatu pekerjaan antara lain
akan nampak dari cara memberikan perintah, cara memberikan tugas, cara berkomunikasi,
cara membuat keputusan, cara mencorong semangat bawahannya, cara memberikan
bimbingan, cara menegakkan disiplin, cara mengawasi pekerjaan bawahan, cara meminta
laporan dari bawahan, cara memimpin rapat, cara menegur kesalahan bawahan dan lain-
lain.
•Apa bila dalam melakukan kegiatan tersebut pemimpin menempuh dengan cara tegas,
keras, sepihak, yang penting tugas selesai dengan baik, yang bersalah langsung dihukum,
maka gaya kepemimpinan seperti itu cenderung dinamakan gaya pemimpin yang otoriter.
Sebaliknya apabila dalam melakukan kegiatan tersebut pemimpin menempuh dengan cara
halus, simpatik, interaksi timbal balik, melakukan ajakan, menghargai pendapat orang lalin,
memperhatikan perasaan, membinan hubungan serasi, maka gaya kepemimpinan ini
cenderung dinamakan gaya pemimpin yang demokratis.
•Dua macam pandangan tersebut menimbulkan adanya gaya kepemimpinan yang
berbeda. Pandangan klasik lebih mengutamakan otoriter sedangkan modern lebih
mengutamakan gaya demokratis.
pa yang terjadi dan yang kita miliki
8. NILAI KEPEMIMPINAN
•kita sendiri tidak faham dengan
Nilai kepemimpinan yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin
a. Berpandangan jauh kedepan ( forcasting )
Dalama penyusunan program kerja organisasi diperlukan ketajaman pandangan jauh ke masa
yang akan datang tentang kemungkinan, sehingga tidak hanya puas keberhasilan yang lalu, dan
mampu menganalisa keadaan.
•b. Bertindak dan bersikap bijaksana
Karena yang dihadapi dalam sebuah organisasi manusia dengan segala dinamikanya, maka
dengan ini orang akan menerimanya dengan sukarela
•c. Berpengetahuan luas
Sebab berbagai masalah dan problem organisasi sangat kompleks, sehingga wawasan keilmuan
pengetahuan sangat diharapkan
•d. Bersikap adil
e. Berpendirian teguh
Sehingga tidak mudah diombang-ambing situasi dan kondisi apapun yang dihadapi
f. Berhati ikhlas
Tulus dalam mengabdi demi keberhasilan organisasi, tanpa parih, semata-mata