SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
RUANG KOLABORASI
kelompok 2
KENWDIAN
TOPIK 5
Pandangan tentang figur TGB (Tuan Guru Bajang), yaitu Dr.
H. M. Zainul Majdi, M.A., sebagai penerus estafet perjuangan
TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid dalam bidang dakwah,
pendidikan, dan sosial, dapat bervariasi tergantung pada
sudut pandang masing-masing individu. Namun, berikut
adalah beberapa pandangan umum yang dapat
dipertimbangkan:
Apa pandangan masing-masing anggota kelompok tentang figur TGB. Dr. H. M. Zainul Majdi, M.A.,
sebagai penerus estafet perjuangan TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid dalam bidang dakwah,
pendidikan, dan sosial
Dakwah:TGB dikenal sebagai seorang
ulama dan tokoh agama yang aktif dalam
melakukan dakwah Islam di Nusa Tenggara
Barat, Indonesia. Ia meneruskan
perjuangan dakwah yang dimulai oleh
ayahnya, TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid.
Pandangan positif mengenai TGB sebagai
penerus dakwah ayahnya adalah bahwa ia
telah berhasil mempertahankan dan
mengembangkan nilai-nilai agama Islam
serta mengkomunikasikannya dengan baik
kepada masyarakat.
Pendidikan: TGB telah berkontribusi dalam bidang
pendidikan dengan mendirikan berbagai lembaga
pendidikan di Nusa Tenggara Barat, termasuk
pesantren modern. Ia juga telah mempromosikan
pendidikan yang berbasis agama dan budaya lokal,
sekaligus mengintegrasikan nilai-nilai global
dalam kurikulum. Pandangan positif mengenai
peran TGB dalam bidang pendidikan adalah bahwa
ia telah memberikan akses pendidikan yang lebih
baik kepada masyarakat, sambil mempertahankan
identitas budaya dan agama mereka.
Sosial : Sebagai tokoh publik, TGB juga
terlibat dalam berbagai kegiatan sosial dan
kemanusiaan. Ia sering kali memberikan
dukungan kepada masyarakat yang
membutuhkan, seperti korban bencana alam.
Pandangan positif mengenai kontribusinya
dalam bidang sosial adalah bahwa ia telah
menggerakkan banyak orang untuk
berpartisipasi dalam upaya kemanusiaan dan
pembangunan masyarakat.
Pandangan terhadap NWDI (Nahdiatul Wathon Darul Islam)
sebagai organisasi Islam yang mempengaruhi proses
pendidikan dan pembelajaran juga dapat beragam,
tergantung pada sudut pandang masing-masing individu.
NWDI adalah organisasi Islam yang memiliki pengaruh kuat
di wilayah Nusa Tenggara Barat, Indonesia, dan telah
terlibat dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk
pendidikan.
Apa pandangan masing-masing anggota kelompok tentang NWDI sebagai ormas Islam
yang mempengaruhi proses pendidikan serta pembelajaran?
Pengaruh Positif dalam Pendidikan: Banyak pandangan positif mengenai peran NWDI
dalam pendidikan. Organisasi ini telah mendirikan dan mengelola sekolah?sekolah,
pesantren, dan lembaga pendidikan lainnya di wilayah Nusa Tenggara Barat. Hal ini
dianggap positif karena NWDI telah memberikan akses pendidikan kepada masyarakat
yang sebelumnya mungkin sulit mengaksesnya. Pendekatan pendidikan yang berbasis
agama dan budaya lokal yang diadopsi oleh NWDI juga dianggap mampu
mempertahankan identitas dan nilai-nilai lokal sambil memberikan pendidikan yang
berkualitas.
Pemeliharaan Nilai-Nilai Keagamaan dan Budaya: NWDI telah memainkan peran
penting dalam memelihara dan menyebarkan nilai-nilai agama Islam serta budaya
lokal di wilayah Nusa Tenggara Barat. Pandangan positif mengenai ini adalah bahwa
NWDI telah membantu masyarakat untuk tetap berakar pada nilai?nilai agama dan
budaya mereka melalui pendidikan yang diberikan. Hal ini dianggap penting dalam
menghadapi arus globalisasi dan modernisasi yang dapat mengancam identitas lokal.
Kritik terhadap Eksklusivitas atau Pengaruh Berlebihan: Namun, ada juga pandangan
yang mungkin mengkritik NWDI terkait Eksklusivitas atau pengaruh berlebihan dalam
lingkup pendidikan. Beberapa orang mungkin berpendapat bahwa keberadaan NWDI
dapat menghambat perkembangan variasi pendidikan dan pemikiran yang lebih luas.
Selain itu, ada kemungkinan bahwa NWDI juga memiliki kebijakan atau praktik
tertentu yang dapat dilihat sebagai kontroversial oleh beberapa pihak.
Dinamika Keberagaman: Pandangan dapat bervariasi tergantung pada sudut pandang
masing-masing individu terhadap hubungan NWDI dengan komunitas non-Muslim
atau berbeda aliran Islam di wilayah tersebut. Pengaruh NWDI terhadap pendidikan
dan pembelajaran juga harus dipertimbangkan dalam konteks keberagaman
masyarakat
Pandangan terhadap NWDI (Nahdlatul Wathan Darul Islam)
sebagai modal spiritual, sosial, dan kultural yang
mempengaruhi proses pendidikan dan pembelajaran dapat
mencakup berbagai aspek positif dan relevan.
Apa pandangan masing-masing anggota kelompok tentang NWDI sebagai modal
spiritual, sosial, dan kultural yang mempengaruhi proses pendidikan serta
pembelajaran?
Modal Spiritual: NWDI memiliki akar yang kuat dalam nilai-nilai spiritual Islam.
Pandangan positif mengenai peran NWDI sebagai modal spiritual adalah bahwa
organisasi ini telah menjadi wahana untuk memperkuat keyakinan dan spiritualitas
individu dan komunitas. Melalui pendidikan yang diadopsi oleh NWDI, peserta didik
dapat diberdayakan secara spiritual, menjadikan agama sebagai landasan moral dalam
hidup mereka
Modal Sosial: NWDI telah menjadi kekuatan sosial yang signifikan di wilayah Nusa
Tenggara Barat. Organisasi ini memainkan peran dalam membangun hubungan sosial
yang kuat, solidaritas, dan kerja sama di antara anggotanya. Pandangan positif
mengenai peran NWDI sebagai modal sosial adalah bahwa melalui pendidikan dan
kegiatan-kegiatan sosialnya, organisasi ini telah membentuk jaringan dan komunitas
yang dapat mendukung perkembangan individu dan masyarakat secara lebih luas.
Modal Kultural: NWDI juga memiliki dampak yang signifikan dalam melestarikan
budaya lokal dan nilai-nilai tradisional di Nusa Tenggara Barat. Pandangan positif
mengenai peran NWDI sebagai modal kultural adalah bahwa organisasi ini telah
mampu mengintegrasikan nilai-nilai budaya lokal dengan ajaran agama Islam,
menciptakan pendekatan pendidikan yang relevan dengan realitas sosial dan kultural
setempat
Pendidikan dan Pembelajaran: NWDI telah mempengaruhi proses pendidikan dan
pembelajaran melalui pendirian dan pengelolaan lembaga-lembaga pendidikan, seperti
sekolah dan pesantren. Pandangan positif mengenai peran NWDI dalam pendidikan
adalah bahwa organisasi ini telah memberikan akses pendidikan kepada masyarakat
yang memadukan nilai-nilai spiritual, sosial, dan kultural dalam proses pembelajaran.
Pendekatan pendidikan NWDI dapat membentuk individu yang tidak hanya cerdas
secara akademis, tetapi juga memiliki etika dan moral yang kuat.
Apa pandangan masing-masing
anggota kelompok tentang
kesiapannya mengajar dengan
memperhatikan modal sprititual,
sosial, dan kultural pada peserta
didik.
Pendidikan karakter sangat dibutuhkan sebagai solusi untuk membentuk kepribadian yang
baik terhadap peserta didik. Dalam istilah,pendidikan karakter terdiri dari dua kata, yaitu
pendidikan dan karakter. Pendidikan adalah proses sepanjang hayat dan perwujudan
pembentukan diri secara utuh dalam arti pengembangan segenap potensi dalam rangka
pemenuhan semua komitmen manusia sebagai makhluk individu, sosial, dan sebagai
makhluk Tuhan. Sementara, karakter merupakan aktualisasi potensi dari dalam dan
internalisasi nilai-nilai moral dari luar menjadi bagian kepribadiannya (Zamtinah et al., 2011)
Sekolah sebagai salah satu wadah pembentukan nilai- nilai budaya bagi individu peserta didik,
memiliki peran penting dalam menumbuhkembangkan kepribadian berkarakter peserta didik.
Menurut Kasali, seperti yang dikutip oleh Muhaimin et al., (2010:54), mengatakan bahwa nilai-nilai
yang menjadi pilar budaya sekolah/madrasah dapat diprioritaskan pada nilai-nilai tertentu, yaitu
nilai-nilai yang diprioritaskan meliputi inovatif, adaptif, bekerja keras, perduli terhadap orang lain,
disiplin, jujur, inisiatif, kebersamaan, tanggung jawab, rasa memiliki, komitmen terhadap lembaga,
saling pengertian, semangat persatuan memotivasi dan membimbing. Nilai-nilai di atas, dapat
diaplikasikan pada tataran praktis dalam pola pikir, sikap, dan prilaku sehari-hari peserta didik baik
melalui pembelajaran, pembiasaan dan kegiatan?kegiatan keagamaan. Sehingga, pendidikan
karakter diharapkan dapat membentuk pola pikir serta tindakan dan karakter siswa di madrasah.
Untuk itu, pendidikan karakter adalah sekumpulan nilai-nilai yang melandasi perilaku,
tradisi, kebiasaan keseharian, dan simbol-simbol yang dipraktikan oleh kepala sekolah,
guru, petugas administrasi, peserta didik, dan masyarakat sekolah.
Implementasi modal spiritual,social dan kultural terhadap kesiapan pengajaran didalam
kelas yaitu:
a. membiasakan peserta didik berdo’a sebelum dan sesudah belajar
b. mengajarkan peserta didik mengucapkan salam Ketika bertemu dengan guru
c. menerapkan 5S (salam, sapa, senyum, sopan santun) kepada peserta didik
d. menanamkan sikap empaty, saling menghargai dan saling menghormati melalui diskusi
kelompok
e. memberikan perlakuan yang sama kepada peserta didik walaupun dari latar belakang
yang berbeda-beda
f. melestarikan budaya-budaya local melalui sabtu budaya
Apa persamaan pandangan
pemikiran kebangsaan TGKH. M.
Zainuddin Abdul Majid dan TGB.
Dr. H. M. Zainul Majdi, M.A.,
terkait gerakan dakwah,
pendidikan, dan sosial yang
mempengaruhi proses
Pendidikan.
perjuangan yang dilakukan atau dilakoni oleh TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid melalui
gerakan dakwah, pendidikan, dan sosial, serta semboyan perjuangan sampai akhir
hayatnya dilakukan melalui dakwah lisan, pendidikan formal, pengajian umum (da'wah
bil-lisân/bil hâl). Gerakan pendidikan dilakukan melalui sistem pendidikan dan
pengajaran, sekolah umum, integrasi ilmu agama dan umum, menyelengarakan
pendidikan kesetaraan, pendidikan multikultural, dan menetapkan kriteria pendidik.
Sementara itu, semboyan perjuangan TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid dapat dilakukan
dengan menanamkan nilai-nilai perjuangan, seperti yakin, ikhlas, dan istiqomah. Nilai-
nilai tersebut dapat diterjemahkan dalam proses pendidikan dan pembelajaran pada
peserta didik agar memiliki kekuatan dalam berjuangn untuk bangsa dan negara.
Ide, pikiran, dan tindakan Hamzanwadi dilanjutkan dan dikembangkan oleh TGB dalam
konteks kekinian dan futuristik dengan tetap mempertahankan dan menguatkan ketiga
modal yang hadir dalam visi, misi, tujuan, wasiat, nasyid, dan petunjuk petunjuk moral
bagi jamaah secara khusus, dan generasi bangsa secara keseluruhan.
perjuangan yang dilakukan atau dilakoni oleh TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid melalui
gerakan dakwah, pendidikan, dan sosial, serta semboyan perjuangan sampai akhir
hayatnya dilakukan melalui dakwah lisan, pendidikan formal, pengajian umum (da'wah
bil-lisân/bil hâl). Gerakan pendidikan dilakukan melalui sistem pendidikan dan
pengajaran, sekolah umum, integrasi ilmu agama dan umum, menyelengarakan
pendidikan kesetaraan, pendidikan multikultural, dan menetapkan kriteria pendidik.
Sementara itu, semboyan perjuangan TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid dapat dilakukan
dengan menanamkan nilai-nilai perjuangan, seperti yakin, ikhlas, dan istiqomah. Nilai-
nilai tersebut dapat diterjemahkan dalam proses pendidikan dan pembelajaran pada
peserta didik agar memiliki kekuatan dalam berjuangn untuk bangsa dan negara.
Ide, pikiran, dan tindakan Hamzanwadi dilanjutkan dan dikembangkan oleh TGB dalam
konteks kekinian dan futuristik dengan tetap mempertahankan dan menguatkan ketiga
modal yang hadir dalam visi, misi, tujuan, wasiat, nasyid, dan petunjuk petunjuk moral
bagi jamaah secara khusus, dan generasi bangsa secara keseluruhan.
Apa persamaan metode dakwah,
pendidikan, dan sosial TGKH. M.
Zainuddin Abdul Majid dan TGB. Dr. H.
M. Zainul Majdi, M.A., tentang
mengajar mengajar dengan
memperhatikan pendekatan, strategi,
metode, dan teknik pembelajaran yang
diterapkan pada peserta didik yang
dimiliki?
Gerakan Dakwah:
• Dakwah secara Lisan Metode dakwah yang paling utama dan baik adalah dengan
menggunakan lisan atau ucapan dalam bentuk nasehat yang baik. Dakwah secara
lisan atau sering disebut ceramah. Tuan guru bajang sampai saat ini kita kenal
dengan pendakwah yang luar biasa , beliau menyebarkan agama islam dari desa
ke desa bahkan sampai tingkat nasional. Beliau banyak dikenal oleh Masyarakat
dari Gerakan dakwah yang beliau lakukan
• Dakwah melalui Sistem Pendidikan Madrasah Membangun masyarakat dari
kebodohan dan keterbelakangan menuju masyarakat yang bermartabat, maju,
dan keberadaannya diperhitungkan oleh masyarakat lainnya. Yang sampai saat
ini kita kenal dengan pembelajaran disekolah atau madrasah.
Gerakan Pendidikan
• Sistem Pendidikan dan Pengajaran. Sistem ini merupakan perpaduan antara sistem pondok
pesantren dengan sistem yang berlaku pada sekolah modern. Proses perpaduan tersebut
berlangsung secara berangsur-angsur mulai dari mengikuti sistem klasikal. Sistem pengajian
kitab, diganti dengan bidang?bidang pelajaran tertentu, walaupun masih menggunakan
kitab-kitab yang lama. Kenaikan tingkat ditentukan oleh penguasaan terhadap sejumlah
bidang pelajaran tertentu. Perkembangannya, kurikulum pada madrasah dari waktu ke
waktu senantiasa mengalami perkembangan dan perubahan seiring dengan kemajuan
zaman. Semua ini dilakukan adalah dengan tujuan peningkatan kualitas madrasah, agar
keberadaanya tidak diragukan dan sejajar dengan sekolah-sekolah lainnya.
• Pendidikan Multikultural Pemahaman multikutural ini terus dikembangkan dan disebarkan
pada umat lewat pengajian dan pendidikan Pendidikan multikultural dikembangkan ini tidak
lepas dari misinya menyebarkan ajaran Islam yang dipahaminya secara inklusif lewat
organisasi NW yang didirikan. Yang karyanya bisa di lihat dari hizib nahdlatul wathan
• Integasi Ilmu Agama dan Umum, sampai pada hari ini Pendidikan di NW tidak hanya
mengajarkan ilmu pengetahuan umum saja namun ilmu agama juga diajarkan kepada
peserta didik
Gerakan social
Gerakan Sosial NW sebagai organisasi sosial keagamaan berdiri tahun 1953,
mengarahkan kegiatan pemurnian praktek keagamaan masyarakat Sasak.
Gerakan itu dilakukan melalui pendidikan keagamaan pada cabang Madrasah
NW, gerakan sosial dan dakwah Islamiyah.
Anak-anakku rajin-rajinlah menuntut ilmu dengan sebaik-baiknya, karena masa
depan yang akan kalian tempuh beberapa tahun mendatang akan dapat
ditempuh dengan baik oleh orang-orang berilmu. maka senjatailah diri kalian
dengan ilmu yang baik dan bermanfaat, kemudian sebarkan ke masyarakat.
TGB. Dr. H. MUHAMMAD ZAINUL MAJDI, MA.
Terima Kasih
See you soon

More Related Content

What's hot

Silabus pelayanan bimbingan dan konseling berbasis kompetensi
Silabus pelayanan bimbingan dan konseling berbasis kompetensiSilabus pelayanan bimbingan dan konseling berbasis kompetensi
Silabus pelayanan bimbingan dan konseling berbasis kompetensiTeguh Riyanto
 
Diagram Frayer
Diagram FrayerDiagram Frayer
Diagram FrayerNurilFile
 
1.1.a.9. Koneksi Antar Materi - Kesimpulan dan Refleksi Pemikiran Ki Hadjar D...
1.1.a.9. Koneksi Antar Materi - Kesimpulan dan Refleksi Pemikiran Ki Hadjar D...1.1.a.9. Koneksi Antar Materi - Kesimpulan dan Refleksi Pemikiran Ki Hadjar D...
1.1.a.9. Koneksi Antar Materi - Kesimpulan dan Refleksi Pemikiran Ki Hadjar D...JaparSadiqAssaqaf1
 
Konsultan Pendidikan Indonesia | Kualita Pendidikan Indonesia
Konsultan Pendidikan Indonesia | Kualita Pendidikan IndonesiaKonsultan Pendidikan Indonesia | Kualita Pendidikan Indonesia
Konsultan Pendidikan Indonesia | Kualita Pendidikan IndonesiaMuchsin Ridlo
 
Profil Sekolah SDN RSBI Menteng 02 Jakarta Pusat 2011/2012
Profil Sekolah SDN RSBI Menteng 02 Jakarta Pusat 2011/2012Profil Sekolah SDN RSBI Menteng 02 Jakarta Pusat 2011/2012
Profil Sekolah SDN RSBI Menteng 02 Jakarta Pusat 2011/2012Baron Jaya Santika
 
adab terhadap guru
adab terhadap guruadab terhadap guru
adab terhadap guruasnilah
 
1.1.a.5.2. Unggah Tugas Ruang Kolaborasi.pptx
1.1.a.5.2. Unggah Tugas Ruang Kolaborasi.pptx1.1.a.5.2. Unggah Tugas Ruang Kolaborasi.pptx
1.1.a.5.2. Unggah Tugas Ruang Kolaborasi.pptxdanank1
 
proposal ptk qur'an hadist
proposal ptk qur'an hadistproposal ptk qur'an hadist
proposal ptk qur'an hadistWIDIYAH02ASTUTIK
 
KI & KD 2013 Bina Ibadah BHIS 2018
KI & KD 2013 Bina Ibadah BHIS 2018KI & KD 2013 Bina Ibadah BHIS 2018
KI & KD 2013 Bina Ibadah BHIS 2018Tohir Haliwaza
 
Aksi Nyata Topik Merdeka Belajar - Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pptx
Aksi Nyata Topik Merdeka Belajar - Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pptxAksi Nyata Topik Merdeka Belajar - Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pptx
Aksi Nyata Topik Merdeka Belajar - Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pptxendah642456
 
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF.pptxAKSI NYATA DISIPLIN POSITIF.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF.pptxDesniaLimbong
 
Pesantren dalam era globalisasi
Pesantren dalam era globalisasiPesantren dalam era globalisasi
Pesantren dalam era globalisasiyahyanursidik
 
0.PPT Luring LOKA DISIPLIN POSITIF.pptx
0.PPT Luring LOKA DISIPLIN POSITIF.pptx0.PPT Luring LOKA DISIPLIN POSITIF.pptx
0.PPT Luring LOKA DISIPLIN POSITIF.pptxEnang Cuhendi
 
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docxOK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docxkwartircabangmempawa
 
Presentasi landasan pengembangan kurikulum
Presentasi landasan pengembangan kurikulumPresentasi landasan pengembangan kurikulum
Presentasi landasan pengembangan kurikulumhasanah sn
 
AKSI NYATA TOPIK 3 SARI.docx
AKSI NYATA TOPIK 3 SARI.docxAKSI NYATA TOPIK 3 SARI.docx
AKSI NYATA TOPIK 3 SARI.docxmarinahutapea
 
PPT rukol modul 2.2.pptx
PPT rukol modul 2.2.pptxPPT rukol modul 2.2.pptx
PPT rukol modul 2.2.pptxssuserb6057c
 

What's hot (20)

Silabus pelayanan bimbingan dan konseling berbasis kompetensi
Silabus pelayanan bimbingan dan konseling berbasis kompetensiSilabus pelayanan bimbingan dan konseling berbasis kompetensi
Silabus pelayanan bimbingan dan konseling berbasis kompetensi
 
Diagram Frayer
Diagram FrayerDiagram Frayer
Diagram Frayer
 
1.1.a.9. Koneksi Antar Materi - Kesimpulan dan Refleksi Pemikiran Ki Hadjar D...
1.1.a.9. Koneksi Antar Materi - Kesimpulan dan Refleksi Pemikiran Ki Hadjar D...1.1.a.9. Koneksi Antar Materi - Kesimpulan dan Refleksi Pemikiran Ki Hadjar D...
1.1.a.9. Koneksi Antar Materi - Kesimpulan dan Refleksi Pemikiran Ki Hadjar D...
 
Konsultan Pendidikan Indonesia | Kualita Pendidikan Indonesia
Konsultan Pendidikan Indonesia | Kualita Pendidikan IndonesiaKonsultan Pendidikan Indonesia | Kualita Pendidikan Indonesia
Konsultan Pendidikan Indonesia | Kualita Pendidikan Indonesia
 
Profil Sekolah SDN RSBI Menteng 02 Jakarta Pusat 2011/2012
Profil Sekolah SDN RSBI Menteng 02 Jakarta Pusat 2011/2012Profil Sekolah SDN RSBI Menteng 02 Jakarta Pusat 2011/2012
Profil Sekolah SDN RSBI Menteng 02 Jakarta Pusat 2011/2012
 
adab terhadap guru
adab terhadap guruadab terhadap guru
adab terhadap guru
 
KOMPETENSI GURU ABAD 21.pptx
KOMPETENSI GURU ABAD 21.pptxKOMPETENSI GURU ABAD 21.pptx
KOMPETENSI GURU ABAD 21.pptx
 
guru penggerak
guru penggerakguru penggerak
guru penggerak
 
1.1.a.5.2. Unggah Tugas Ruang Kolaborasi.pptx
1.1.a.5.2. Unggah Tugas Ruang Kolaborasi.pptx1.1.a.5.2. Unggah Tugas Ruang Kolaborasi.pptx
1.1.a.5.2. Unggah Tugas Ruang Kolaborasi.pptx
 
proposal ptk qur'an hadist
proposal ptk qur'an hadistproposal ptk qur'an hadist
proposal ptk qur'an hadist
 
KI & KD 2013 Bina Ibadah BHIS 2018
KI & KD 2013 Bina Ibadah BHIS 2018KI & KD 2013 Bina Ibadah BHIS 2018
KI & KD 2013 Bina Ibadah BHIS 2018
 
Aksi Nyata Topik Merdeka Belajar - Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pptx
Aksi Nyata Topik Merdeka Belajar - Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pptxAksi Nyata Topik Merdeka Belajar - Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pptx
Aksi Nyata Topik Merdeka Belajar - Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pptx
 
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF.pptxAKSI NYATA DISIPLIN POSITIF.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF.pptx
 
Pesantren dalam era globalisasi
Pesantren dalam era globalisasiPesantren dalam era globalisasi
Pesantren dalam era globalisasi
 
0.PPT Luring LOKA DISIPLIN POSITIF.pptx
0.PPT Luring LOKA DISIPLIN POSITIF.pptx0.PPT Luring LOKA DISIPLIN POSITIF.pptx
0.PPT Luring LOKA DISIPLIN POSITIF.pptx
 
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docxOK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
OK Lembar Umpan Balik dari Kepala Sekolah_A5 FINAL 150522.docx
 
Presentasi landasan pengembangan kurikulum
Presentasi landasan pengembangan kurikulumPresentasi landasan pengembangan kurikulum
Presentasi landasan pengembangan kurikulum
 
ESAI GURU PENGGERAK.docx
ESAI GURU PENGGERAK.docxESAI GURU PENGGERAK.docx
ESAI GURU PENGGERAK.docx
 
AKSI NYATA TOPIK 3 SARI.docx
AKSI NYATA TOPIK 3 SARI.docxAKSI NYATA TOPIK 3 SARI.docx
AKSI NYATA TOPIK 3 SARI.docx
 
PPT rukol modul 2.2.pptx
PPT rukol modul 2.2.pptxPPT rukol modul 2.2.pptx
PPT rukol modul 2.2.pptx
 

Similar to KENWDIAN RK T5.pptx

PENDIDIKAN DAN PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA
PENDIDIKAN DAN PERUBAHAN SOSIAL BUDAYAPENDIDIKAN DAN PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA
PENDIDIKAN DAN PERUBAHAN SOSIAL BUDAYAimam shofwan
 
Tugas Presentasi Topik 2 (Lanjutan).pptx
Tugas Presentasi Topik 2 (Lanjutan).pptxTugas Presentasi Topik 2 (Lanjutan).pptx
Tugas Presentasi Topik 2 (Lanjutan).pptxVidyaMatarani2
 
15. silabus pendidikan agama islam dan budi pekerti smp versi 120216
15. silabus pendidikan agama islam dan budi pekerti smp versi 12021615. silabus pendidikan agama islam dan budi pekerti smp versi 120216
15. silabus pendidikan agama islam dan budi pekerti smp versi 120216manstap
 
1.1.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.1.docx
1.1.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.1.docx1.1.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.1.docx
1.1.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.1.docxzalpidinzalfa
 
sosiologi pendidikan sosialisasi dan penyesuaian diri di lingkungan sekolah d...
sosiologi pendidikan sosialisasi dan penyesuaian diri di lingkungan sekolah d...sosiologi pendidikan sosialisasi dan penyesuaian diri di lingkungan sekolah d...
sosiologi pendidikan sosialisasi dan penyesuaian diri di lingkungan sekolah d...agyana_nadian
 
Metopen Sonia
Metopen SoniaMetopen Sonia
Metopen Soniaregas12
 
Manajemen lembaga pendidikan
Manajemen lembaga pendidikanManajemen lembaga pendidikan
Manajemen lembaga pendidikanEdwarn Abazel
 
Materi Calon Guru Penggerak Modul 1.1.a.3.pdf
Materi Calon Guru Penggerak Modul 1.1.a.3.pdfMateri Calon Guru Penggerak Modul 1.1.a.3.pdf
Materi Calon Guru Penggerak Modul 1.1.a.3.pdfrizalbachtiar80
 
Makalah pengertian pendidikan dan tujuannya
Makalah pengertian pendidikan dan tujuannyaMakalah pengertian pendidikan dan tujuannya
Makalah pengertian pendidikan dan tujuannyaMara Sutan Siregar
 
Artikel_vfgPenguatan Profil Pancasila.pdf
Artikel_vfgPenguatan Profil Pancasila.pdfArtikel_vfgPenguatan Profil Pancasila.pdf
Artikel_vfgPenguatan Profil Pancasila.pdfzuhriyahaminatus004
 
RESUME HAKIKAT PENDIDIK DALAM ISLAM.docx
RESUME HAKIKAT PENDIDIK DALAM ISLAM.docxRESUME HAKIKAT PENDIDIK DALAM ISLAM.docx
RESUME HAKIKAT PENDIDIK DALAM ISLAM.docxAnnisaFajri3
 
Internalisasi nilai nilai agama
Internalisasi nilai nilai agamaInternalisasi nilai nilai agama
Internalisasi nilai nilai agamaiwan Alit
 
Internalisasi nilai nilai agama
Internalisasi nilai nilai agamaInternalisasi nilai nilai agama
Internalisasi nilai nilai agamaiwan Alit
 
MERDEKA BELAJAR Aksi Nyata Merdeka Belajar.pptx
MERDEKA BELAJAR Aksi Nyata Merdeka Belajar.pptxMERDEKA BELAJAR Aksi Nyata Merdeka Belajar.pptx
MERDEKA BELAJAR Aksi Nyata Merdeka Belajar.pptxdinasilitonga111
 
Pendidikan sebagai bagian dari pengembangan tradisi keilmuan
Pendidikan sebagai bagian dari pengembangan tradisi keilmuanPendidikan sebagai bagian dari pengembangan tradisi keilmuan
Pendidikan sebagai bagian dari pengembangan tradisi keilmuankurniawanryandwi
 
Revisi pendidikan-dan-masyarakat-penting
Revisi pendidikan-dan-masyarakat-pentingRevisi pendidikan-dan-masyarakat-penting
Revisi pendidikan-dan-masyarakat-pentingNailal Annisa
 
resensi jurnal Feby
resensi jurnal Febyresensi jurnal Feby
resensi jurnal Febyregas12
 
Evaluasi Pendidikan Karakter Aswaja di era Merdeka Belajar.docx
Evaluasi Pendidikan Karakter Aswaja di era Merdeka Belajar.docxEvaluasi Pendidikan Karakter Aswaja di era Merdeka Belajar.docx
Evaluasi Pendidikan Karakter Aswaja di era Merdeka Belajar.docxNi'matu Zuhro
 

Similar to KENWDIAN RK T5.pptx (20)

PENDIDIKAN DAN PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA
PENDIDIKAN DAN PERUBAHAN SOSIAL BUDAYAPENDIDIKAN DAN PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA
PENDIDIKAN DAN PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA
 
Tugas Presentasi Topik 2 (Lanjutan).pptx
Tugas Presentasi Topik 2 (Lanjutan).pptxTugas Presentasi Topik 2 (Lanjutan).pptx
Tugas Presentasi Topik 2 (Lanjutan).pptx
 
15. silabus pendidikan agama islam dan budi pekerti smp versi 120216
15. silabus pendidikan agama islam dan budi pekerti smp versi 12021615. silabus pendidikan agama islam dan budi pekerti smp versi 120216
15. silabus pendidikan agama islam dan budi pekerti smp versi 120216
 
1.1.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.1.docx
1.1.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.1.docx1.1.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.1.docx
1.1.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.1.docx
 
sosiologi pendidikan sosialisasi dan penyesuaian diri di lingkungan sekolah d...
sosiologi pendidikan sosialisasi dan penyesuaian diri di lingkungan sekolah d...sosiologi pendidikan sosialisasi dan penyesuaian diri di lingkungan sekolah d...
sosiologi pendidikan sosialisasi dan penyesuaian diri di lingkungan sekolah d...
 
Integritas moral siswa
Integritas moral siswaIntegritas moral siswa
Integritas moral siswa
 
Metopen Sonia
Metopen SoniaMetopen Sonia
Metopen Sonia
 
Manajemen lembaga pendidikan
Manajemen lembaga pendidikanManajemen lembaga pendidikan
Manajemen lembaga pendidikan
 
Materi Calon Guru Penggerak Modul 1.1.a.3.pdf
Materi Calon Guru Penggerak Modul 1.1.a.3.pdfMateri Calon Guru Penggerak Modul 1.1.a.3.pdf
Materi Calon Guru Penggerak Modul 1.1.a.3.pdf
 
Makalah pengertian pendidikan dan tujuannya
Makalah pengertian pendidikan dan tujuannyaMakalah pengertian pendidikan dan tujuannya
Makalah pengertian pendidikan dan tujuannya
 
Artikel_vfgPenguatan Profil Pancasila.pdf
Artikel_vfgPenguatan Profil Pancasila.pdfArtikel_vfgPenguatan Profil Pancasila.pdf
Artikel_vfgPenguatan Profil Pancasila.pdf
 
RESUME HAKIKAT PENDIDIK DALAM ISLAM.docx
RESUME HAKIKAT PENDIDIK DALAM ISLAM.docxRESUME HAKIKAT PENDIDIK DALAM ISLAM.docx
RESUME HAKIKAT PENDIDIK DALAM ISLAM.docx
 
Internalisasi nilai nilai agama
Internalisasi nilai nilai agamaInternalisasi nilai nilai agama
Internalisasi nilai nilai agama
 
Internalisasi nilai nilai agama
Internalisasi nilai nilai agamaInternalisasi nilai nilai agama
Internalisasi nilai nilai agama
 
MERDEKA BELAJAR Aksi Nyata Merdeka Belajar.pptx
MERDEKA BELAJAR Aksi Nyata Merdeka Belajar.pptxMERDEKA BELAJAR Aksi Nyata Merdeka Belajar.pptx
MERDEKA BELAJAR Aksi Nyata Merdeka Belajar.pptx
 
Pendidikan sebagai bagian dari pengembangan tradisi keilmuan
Pendidikan sebagai bagian dari pengembangan tradisi keilmuanPendidikan sebagai bagian dari pengembangan tradisi keilmuan
Pendidikan sebagai bagian dari pengembangan tradisi keilmuan
 
Budaya Organisasi
Budaya OrganisasiBudaya Organisasi
Budaya Organisasi
 
Revisi pendidikan-dan-masyarakat-penting
Revisi pendidikan-dan-masyarakat-pentingRevisi pendidikan-dan-masyarakat-penting
Revisi pendidikan-dan-masyarakat-penting
 
resensi jurnal Feby
resensi jurnal Febyresensi jurnal Feby
resensi jurnal Feby
 
Evaluasi Pendidikan Karakter Aswaja di era Merdeka Belajar.docx
Evaluasi Pendidikan Karakter Aswaja di era Merdeka Belajar.docxEvaluasi Pendidikan Karakter Aswaja di era Merdeka Belajar.docx
Evaluasi Pendidikan Karakter Aswaja di era Merdeka Belajar.docx
 

Recently uploaded

Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxRIMA685626
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024ssuser0bf64e
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxJuliBriana2
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaAndreRangga1
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptxSusanSanti20
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanAdePutraTunggali
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxsyahrulutama16
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxMOHDAZLANBINALIMoe
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfJarzaniIsmail
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...MuhammadSyamsuryadiS
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...pipinafindraputri1
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxrizalhabib4
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANwawan479953
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 

Recently uploaded (20)

Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptxTEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
TEKNIK MENJAWAB RUMUSAN SPM 2022 - UNTUK MURID.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfAksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
Modul 2 - Bagaimana membangun lingkungan belajar yang mendukung transisi PAUD...
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR IPAS KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHANTUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
TUGAS RUANG KOLABORASI 1.3 PRAKARSA PERUBAHAN
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 

KENWDIAN RK T5.pptx

  • 2. Pandangan tentang figur TGB (Tuan Guru Bajang), yaitu Dr. H. M. Zainul Majdi, M.A., sebagai penerus estafet perjuangan TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid dalam bidang dakwah, pendidikan, dan sosial, dapat bervariasi tergantung pada sudut pandang masing-masing individu. Namun, berikut adalah beberapa pandangan umum yang dapat dipertimbangkan: Apa pandangan masing-masing anggota kelompok tentang figur TGB. Dr. H. M. Zainul Majdi, M.A., sebagai penerus estafet perjuangan TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid dalam bidang dakwah, pendidikan, dan sosial
  • 3. Dakwah:TGB dikenal sebagai seorang ulama dan tokoh agama yang aktif dalam melakukan dakwah Islam di Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Ia meneruskan perjuangan dakwah yang dimulai oleh ayahnya, TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid. Pandangan positif mengenai TGB sebagai penerus dakwah ayahnya adalah bahwa ia telah berhasil mempertahankan dan mengembangkan nilai-nilai agama Islam serta mengkomunikasikannya dengan baik kepada masyarakat. Pendidikan: TGB telah berkontribusi dalam bidang pendidikan dengan mendirikan berbagai lembaga pendidikan di Nusa Tenggara Barat, termasuk pesantren modern. Ia juga telah mempromosikan pendidikan yang berbasis agama dan budaya lokal, sekaligus mengintegrasikan nilai-nilai global dalam kurikulum. Pandangan positif mengenai peran TGB dalam bidang pendidikan adalah bahwa ia telah memberikan akses pendidikan yang lebih baik kepada masyarakat, sambil mempertahankan identitas budaya dan agama mereka.
  • 4. Sosial : Sebagai tokoh publik, TGB juga terlibat dalam berbagai kegiatan sosial dan kemanusiaan. Ia sering kali memberikan dukungan kepada masyarakat yang membutuhkan, seperti korban bencana alam. Pandangan positif mengenai kontribusinya dalam bidang sosial adalah bahwa ia telah menggerakkan banyak orang untuk berpartisipasi dalam upaya kemanusiaan dan pembangunan masyarakat.
  • 5. Pandangan terhadap NWDI (Nahdiatul Wathon Darul Islam) sebagai organisasi Islam yang mempengaruhi proses pendidikan dan pembelajaran juga dapat beragam, tergantung pada sudut pandang masing-masing individu. NWDI adalah organisasi Islam yang memiliki pengaruh kuat di wilayah Nusa Tenggara Barat, Indonesia, dan telah terlibat dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan. Apa pandangan masing-masing anggota kelompok tentang NWDI sebagai ormas Islam yang mempengaruhi proses pendidikan serta pembelajaran?
  • 6. Pengaruh Positif dalam Pendidikan: Banyak pandangan positif mengenai peran NWDI dalam pendidikan. Organisasi ini telah mendirikan dan mengelola sekolah?sekolah, pesantren, dan lembaga pendidikan lainnya di wilayah Nusa Tenggara Barat. Hal ini dianggap positif karena NWDI telah memberikan akses pendidikan kepada masyarakat yang sebelumnya mungkin sulit mengaksesnya. Pendekatan pendidikan yang berbasis agama dan budaya lokal yang diadopsi oleh NWDI juga dianggap mampu mempertahankan identitas dan nilai-nilai lokal sambil memberikan pendidikan yang berkualitas. Pemeliharaan Nilai-Nilai Keagamaan dan Budaya: NWDI telah memainkan peran penting dalam memelihara dan menyebarkan nilai-nilai agama Islam serta budaya lokal di wilayah Nusa Tenggara Barat. Pandangan positif mengenai ini adalah bahwa NWDI telah membantu masyarakat untuk tetap berakar pada nilai?nilai agama dan budaya mereka melalui pendidikan yang diberikan. Hal ini dianggap penting dalam menghadapi arus globalisasi dan modernisasi yang dapat mengancam identitas lokal.
  • 7. Kritik terhadap Eksklusivitas atau Pengaruh Berlebihan: Namun, ada juga pandangan yang mungkin mengkritik NWDI terkait Eksklusivitas atau pengaruh berlebihan dalam lingkup pendidikan. Beberapa orang mungkin berpendapat bahwa keberadaan NWDI dapat menghambat perkembangan variasi pendidikan dan pemikiran yang lebih luas. Selain itu, ada kemungkinan bahwa NWDI juga memiliki kebijakan atau praktik tertentu yang dapat dilihat sebagai kontroversial oleh beberapa pihak. Dinamika Keberagaman: Pandangan dapat bervariasi tergantung pada sudut pandang masing-masing individu terhadap hubungan NWDI dengan komunitas non-Muslim atau berbeda aliran Islam di wilayah tersebut. Pengaruh NWDI terhadap pendidikan dan pembelajaran juga harus dipertimbangkan dalam konteks keberagaman masyarakat
  • 8. Pandangan terhadap NWDI (Nahdlatul Wathan Darul Islam) sebagai modal spiritual, sosial, dan kultural yang mempengaruhi proses pendidikan dan pembelajaran dapat mencakup berbagai aspek positif dan relevan. Apa pandangan masing-masing anggota kelompok tentang NWDI sebagai modal spiritual, sosial, dan kultural yang mempengaruhi proses pendidikan serta pembelajaran?
  • 9. Modal Spiritual: NWDI memiliki akar yang kuat dalam nilai-nilai spiritual Islam. Pandangan positif mengenai peran NWDI sebagai modal spiritual adalah bahwa organisasi ini telah menjadi wahana untuk memperkuat keyakinan dan spiritualitas individu dan komunitas. Melalui pendidikan yang diadopsi oleh NWDI, peserta didik dapat diberdayakan secara spiritual, menjadikan agama sebagai landasan moral dalam hidup mereka Modal Sosial: NWDI telah menjadi kekuatan sosial yang signifikan di wilayah Nusa Tenggara Barat. Organisasi ini memainkan peran dalam membangun hubungan sosial yang kuat, solidaritas, dan kerja sama di antara anggotanya. Pandangan positif mengenai peran NWDI sebagai modal sosial adalah bahwa melalui pendidikan dan kegiatan-kegiatan sosialnya, organisasi ini telah membentuk jaringan dan komunitas yang dapat mendukung perkembangan individu dan masyarakat secara lebih luas.
  • 10. Modal Kultural: NWDI juga memiliki dampak yang signifikan dalam melestarikan budaya lokal dan nilai-nilai tradisional di Nusa Tenggara Barat. Pandangan positif mengenai peran NWDI sebagai modal kultural adalah bahwa organisasi ini telah mampu mengintegrasikan nilai-nilai budaya lokal dengan ajaran agama Islam, menciptakan pendekatan pendidikan yang relevan dengan realitas sosial dan kultural setempat Pendidikan dan Pembelajaran: NWDI telah mempengaruhi proses pendidikan dan pembelajaran melalui pendirian dan pengelolaan lembaga-lembaga pendidikan, seperti sekolah dan pesantren. Pandangan positif mengenai peran NWDI dalam pendidikan adalah bahwa organisasi ini telah memberikan akses pendidikan kepada masyarakat yang memadukan nilai-nilai spiritual, sosial, dan kultural dalam proses pembelajaran. Pendekatan pendidikan NWDI dapat membentuk individu yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki etika dan moral yang kuat.
  • 11. Apa pandangan masing-masing anggota kelompok tentang kesiapannya mengajar dengan memperhatikan modal sprititual, sosial, dan kultural pada peserta didik.
  • 12. Pendidikan karakter sangat dibutuhkan sebagai solusi untuk membentuk kepribadian yang baik terhadap peserta didik. Dalam istilah,pendidikan karakter terdiri dari dua kata, yaitu pendidikan dan karakter. Pendidikan adalah proses sepanjang hayat dan perwujudan pembentukan diri secara utuh dalam arti pengembangan segenap potensi dalam rangka pemenuhan semua komitmen manusia sebagai makhluk individu, sosial, dan sebagai makhluk Tuhan. Sementara, karakter merupakan aktualisasi potensi dari dalam dan internalisasi nilai-nilai moral dari luar menjadi bagian kepribadiannya (Zamtinah et al., 2011) Sekolah sebagai salah satu wadah pembentukan nilai- nilai budaya bagi individu peserta didik, memiliki peran penting dalam menumbuhkembangkan kepribadian berkarakter peserta didik. Menurut Kasali, seperti yang dikutip oleh Muhaimin et al., (2010:54), mengatakan bahwa nilai-nilai yang menjadi pilar budaya sekolah/madrasah dapat diprioritaskan pada nilai-nilai tertentu, yaitu nilai-nilai yang diprioritaskan meliputi inovatif, adaptif, bekerja keras, perduli terhadap orang lain, disiplin, jujur, inisiatif, kebersamaan, tanggung jawab, rasa memiliki, komitmen terhadap lembaga, saling pengertian, semangat persatuan memotivasi dan membimbing. Nilai-nilai di atas, dapat diaplikasikan pada tataran praktis dalam pola pikir, sikap, dan prilaku sehari-hari peserta didik baik melalui pembelajaran, pembiasaan dan kegiatan?kegiatan keagamaan. Sehingga, pendidikan karakter diharapkan dapat membentuk pola pikir serta tindakan dan karakter siswa di madrasah.
  • 13. Untuk itu, pendidikan karakter adalah sekumpulan nilai-nilai yang melandasi perilaku, tradisi, kebiasaan keseharian, dan simbol-simbol yang dipraktikan oleh kepala sekolah, guru, petugas administrasi, peserta didik, dan masyarakat sekolah. Implementasi modal spiritual,social dan kultural terhadap kesiapan pengajaran didalam kelas yaitu: a. membiasakan peserta didik berdo’a sebelum dan sesudah belajar b. mengajarkan peserta didik mengucapkan salam Ketika bertemu dengan guru c. menerapkan 5S (salam, sapa, senyum, sopan santun) kepada peserta didik d. menanamkan sikap empaty, saling menghargai dan saling menghormati melalui diskusi kelompok e. memberikan perlakuan yang sama kepada peserta didik walaupun dari latar belakang yang berbeda-beda f. melestarikan budaya-budaya local melalui sabtu budaya
  • 14. Apa persamaan pandangan pemikiran kebangsaan TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid dan TGB. Dr. H. M. Zainul Majdi, M.A., terkait gerakan dakwah, pendidikan, dan sosial yang mempengaruhi proses Pendidikan.
  • 15. perjuangan yang dilakukan atau dilakoni oleh TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid melalui gerakan dakwah, pendidikan, dan sosial, serta semboyan perjuangan sampai akhir hayatnya dilakukan melalui dakwah lisan, pendidikan formal, pengajian umum (da'wah bil-lisân/bil hâl). Gerakan pendidikan dilakukan melalui sistem pendidikan dan pengajaran, sekolah umum, integrasi ilmu agama dan umum, menyelengarakan pendidikan kesetaraan, pendidikan multikultural, dan menetapkan kriteria pendidik. Sementara itu, semboyan perjuangan TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid dapat dilakukan dengan menanamkan nilai-nilai perjuangan, seperti yakin, ikhlas, dan istiqomah. Nilai- nilai tersebut dapat diterjemahkan dalam proses pendidikan dan pembelajaran pada peserta didik agar memiliki kekuatan dalam berjuangn untuk bangsa dan negara. Ide, pikiran, dan tindakan Hamzanwadi dilanjutkan dan dikembangkan oleh TGB dalam konteks kekinian dan futuristik dengan tetap mempertahankan dan menguatkan ketiga modal yang hadir dalam visi, misi, tujuan, wasiat, nasyid, dan petunjuk petunjuk moral bagi jamaah secara khusus, dan generasi bangsa secara keseluruhan.
  • 16. perjuangan yang dilakukan atau dilakoni oleh TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid melalui gerakan dakwah, pendidikan, dan sosial, serta semboyan perjuangan sampai akhir hayatnya dilakukan melalui dakwah lisan, pendidikan formal, pengajian umum (da'wah bil-lisân/bil hâl). Gerakan pendidikan dilakukan melalui sistem pendidikan dan pengajaran, sekolah umum, integrasi ilmu agama dan umum, menyelengarakan pendidikan kesetaraan, pendidikan multikultural, dan menetapkan kriteria pendidik. Sementara itu, semboyan perjuangan TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid dapat dilakukan dengan menanamkan nilai-nilai perjuangan, seperti yakin, ikhlas, dan istiqomah. Nilai- nilai tersebut dapat diterjemahkan dalam proses pendidikan dan pembelajaran pada peserta didik agar memiliki kekuatan dalam berjuangn untuk bangsa dan negara. Ide, pikiran, dan tindakan Hamzanwadi dilanjutkan dan dikembangkan oleh TGB dalam konteks kekinian dan futuristik dengan tetap mempertahankan dan menguatkan ketiga modal yang hadir dalam visi, misi, tujuan, wasiat, nasyid, dan petunjuk petunjuk moral bagi jamaah secara khusus, dan generasi bangsa secara keseluruhan.
  • 17. Apa persamaan metode dakwah, pendidikan, dan sosial TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid dan TGB. Dr. H. M. Zainul Majdi, M.A., tentang mengajar mengajar dengan memperhatikan pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang diterapkan pada peserta didik yang dimiliki?
  • 18. Gerakan Dakwah: • Dakwah secara Lisan Metode dakwah yang paling utama dan baik adalah dengan menggunakan lisan atau ucapan dalam bentuk nasehat yang baik. Dakwah secara lisan atau sering disebut ceramah. Tuan guru bajang sampai saat ini kita kenal dengan pendakwah yang luar biasa , beliau menyebarkan agama islam dari desa ke desa bahkan sampai tingkat nasional. Beliau banyak dikenal oleh Masyarakat dari Gerakan dakwah yang beliau lakukan • Dakwah melalui Sistem Pendidikan Madrasah Membangun masyarakat dari kebodohan dan keterbelakangan menuju masyarakat yang bermartabat, maju, dan keberadaannya diperhitungkan oleh masyarakat lainnya. Yang sampai saat ini kita kenal dengan pembelajaran disekolah atau madrasah.
  • 19. Gerakan Pendidikan • Sistem Pendidikan dan Pengajaran. Sistem ini merupakan perpaduan antara sistem pondok pesantren dengan sistem yang berlaku pada sekolah modern. Proses perpaduan tersebut berlangsung secara berangsur-angsur mulai dari mengikuti sistem klasikal. Sistem pengajian kitab, diganti dengan bidang?bidang pelajaran tertentu, walaupun masih menggunakan kitab-kitab yang lama. Kenaikan tingkat ditentukan oleh penguasaan terhadap sejumlah bidang pelajaran tertentu. Perkembangannya, kurikulum pada madrasah dari waktu ke waktu senantiasa mengalami perkembangan dan perubahan seiring dengan kemajuan zaman. Semua ini dilakukan adalah dengan tujuan peningkatan kualitas madrasah, agar keberadaanya tidak diragukan dan sejajar dengan sekolah-sekolah lainnya. • Pendidikan Multikultural Pemahaman multikutural ini terus dikembangkan dan disebarkan pada umat lewat pengajian dan pendidikan Pendidikan multikultural dikembangkan ini tidak lepas dari misinya menyebarkan ajaran Islam yang dipahaminya secara inklusif lewat organisasi NW yang didirikan. Yang karyanya bisa di lihat dari hizib nahdlatul wathan • Integasi Ilmu Agama dan Umum, sampai pada hari ini Pendidikan di NW tidak hanya mengajarkan ilmu pengetahuan umum saja namun ilmu agama juga diajarkan kepada peserta didik
  • 20. Gerakan social Gerakan Sosial NW sebagai organisasi sosial keagamaan berdiri tahun 1953, mengarahkan kegiatan pemurnian praktek keagamaan masyarakat Sasak. Gerakan itu dilakukan melalui pendidikan keagamaan pada cabang Madrasah NW, gerakan sosial dan dakwah Islamiyah.
  • 21. Anak-anakku rajin-rajinlah menuntut ilmu dengan sebaik-baiknya, karena masa depan yang akan kalian tempuh beberapa tahun mendatang akan dapat ditempuh dengan baik oleh orang-orang berilmu. maka senjatailah diri kalian dengan ilmu yang baik dan bermanfaat, kemudian sebarkan ke masyarakat. TGB. Dr. H. MUHAMMAD ZAINUL MAJDI, MA.