Dokumen tersebut membahas tentang program Kem Gemilang yang bertujuan untuk membentuk pelajar menjadi insan yang seimbang dan cemerlang. Program tiga hari dua malam ini menekankan pada tiga aspek utama yaitu ketaatan kepada Tuhan, ibubapa, dan guru. Modulnya mencakup kegiatan-kegiatan spiritual, pembentukan emosi, dan peningkatan intelektual. Program ini diharapkan dapat memotivasi pelajar untuk berprestasi
Makalah pengembangan kurikulum (power point) kholikul anwar iii b staim taKholikul Anwar
Pendidikan Agama Islam (PAI) adalah upaya sadar dan terancana dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal memahami, mengahayati, hingga mengimani ajaran agama Islam dibarengi dengan tuntunan untuk menghormati penganut agama lain dalam hubungnya dengan kerukunan antar umat beragama, sehingga terwujud persatuan dan kesatuan bangsa.Pengertian tersebut, menunjukkan jika peranan PAI dalam membentuk karakter siswa memang besar sekali dan perlu perhatian serius. Namun, hingga saat ini keberadaan PAI seakan hanya menjadi formalitas saja. Hal ini karena pembelajarannya hanya seputar pada ranah kecerdasan kognitif siswa. Sehingga, dalam praktiknya siswa belum bisa mengamalkan nilai-nilai islam secara benar dan menyeluruh sesuai yang di ajarakan oleh baginda Nabi S.A.W.
UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS
SISWA KELAS V MI NU TERATE GRESIK MELALUI
MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH
A. Latar Belakang
Berdasarkan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Tingkat SD/MI dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 tahun 2006 tentang standar isi untuk satuan pendidikan dasar dan menengah bahwa standar kompetensi Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan salah satu mata pelajaran yang diberikan mulai dari SD/MI/SDLB sampai SMP/MTs/SMPLB. IPS mengkaji seperangkat peristiwa, fakta, konsep, dan generalisasi yang berkaitan dengan isu sosial. Pada jenjang SD/MI mata pelajaran IPS memuat materi Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi. Melalui mata pelajaran IPS, peserta didik diarahkan untuk dapat menjadi warga Negara Indonesia yang demokratis dan bertanggung jawab, serta warga dunia yang cinta damai. Dimasa yang akan datang peserta didik akan menghadapi tantangan berat karena kehidupan masyarakat global selalu mengalami perubahan setiap saat. Oleh karena itu mata pelajaran IPS dirancang untuk mengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan analisis terhadap kondisi sosial masyarakat dalam memasuki kehidupan bermasyarakat yang dinamis.
Pengajaran IPS di SD ditujukan bagi pembinaan generasi penerus usia dini agar memahami potensi dan peran dirinya dalam berbagai tata kehidupannya, menghayati keharusan dan pentingnya bermasyarakat dengan penuh rasa kebersamaan dan kekeluargaan serta mahir berperan di lingkungannya sebagai insan sosial dan warga negara yang baik. Untuk itulah dalam pengajaran IPS harus dapat membawa anak didik kepada kenyataan hidup yang sebenarnya yang dapat dihayati mereka, ditanggapinya, dianalisisnya akhirnya dapat membina kepekaan sikap mental, ketrampilan dalam menghayati kehidupan yang nyata ini. Melalui pengajaran IPS seperti yang digambarkan di atas diharapkan terbinanya sikap warga negara yang peka terhadap masalah sosial yang memberikan pelajaran yang membantu anak untuk mengenal hubungan manusia dengan lingkungan sekitarnya melalui pelajaran IPS. IPS merupakan pelajaran yang memadukan sejumlah ilmu-ilmu sosial yang mempelajari kehidupan sosial, yang didasarkan pada kajian geografi, ekonomi, sosiologi, tata negera dan sejarah.
Mata pelajaran IPS bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut: (1) Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan lingkungannya; (2) Memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, inkuiri, memecahkan masalah, dan keterampilan dalam kehidupan sosial; (3) Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan; (4) Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan berkompetisi dalam masyarakat yang majemuk, di tingkat lokal, nasional, dan global (KTSP, 2006:82).
Pendidikan IPS adalah penyederhanaan adaptasi, seleksi, dan modifikasi dari disiplin akademis ilmu-ilmu sosial yang diorganisasikan dan disajikan secara ilmiah dan pedagogis-psikologis
SOALAN 1 :
Cikgu Adam sering masuk ke kelas lewat atas alasan mempunyai tugas yang banyak. Beliau juga sering menceritakan hal peribadi dan rakan-rakan sejawat kepada murid-murid kelasnya. Hal ini telah menyebabkan prestasi murid-murid kelasnya merosot.
Berdasarkan situasi di atas, nilaikan akauntabiliti Cikgu Adam. Perihalkan bagaimana guru harus melaksanakan tanggungjawab profesional selaras dengan Kod Etika Keguruan Malaysia.
Makalah pengembangan kurikulum (power point) kholikul anwar iii b staim taKholikul Anwar
Pendidikan Agama Islam (PAI) adalah upaya sadar dan terancana dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal memahami, mengahayati, hingga mengimani ajaran agama Islam dibarengi dengan tuntunan untuk menghormati penganut agama lain dalam hubungnya dengan kerukunan antar umat beragama, sehingga terwujud persatuan dan kesatuan bangsa.Pengertian tersebut, menunjukkan jika peranan PAI dalam membentuk karakter siswa memang besar sekali dan perlu perhatian serius. Namun, hingga saat ini keberadaan PAI seakan hanya menjadi formalitas saja. Hal ini karena pembelajarannya hanya seputar pada ranah kecerdasan kognitif siswa. Sehingga, dalam praktiknya siswa belum bisa mengamalkan nilai-nilai islam secara benar dan menyeluruh sesuai yang di ajarakan oleh baginda Nabi S.A.W.
UPAYA PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS
SISWA KELAS V MI NU TERATE GRESIK MELALUI
MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH
A. Latar Belakang
Berdasarkan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Tingkat SD/MI dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 tahun 2006 tentang standar isi untuk satuan pendidikan dasar dan menengah bahwa standar kompetensi Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan salah satu mata pelajaran yang diberikan mulai dari SD/MI/SDLB sampai SMP/MTs/SMPLB. IPS mengkaji seperangkat peristiwa, fakta, konsep, dan generalisasi yang berkaitan dengan isu sosial. Pada jenjang SD/MI mata pelajaran IPS memuat materi Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi. Melalui mata pelajaran IPS, peserta didik diarahkan untuk dapat menjadi warga Negara Indonesia yang demokratis dan bertanggung jawab, serta warga dunia yang cinta damai. Dimasa yang akan datang peserta didik akan menghadapi tantangan berat karena kehidupan masyarakat global selalu mengalami perubahan setiap saat. Oleh karena itu mata pelajaran IPS dirancang untuk mengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan analisis terhadap kondisi sosial masyarakat dalam memasuki kehidupan bermasyarakat yang dinamis.
Pengajaran IPS di SD ditujukan bagi pembinaan generasi penerus usia dini agar memahami potensi dan peran dirinya dalam berbagai tata kehidupannya, menghayati keharusan dan pentingnya bermasyarakat dengan penuh rasa kebersamaan dan kekeluargaan serta mahir berperan di lingkungannya sebagai insan sosial dan warga negara yang baik. Untuk itulah dalam pengajaran IPS harus dapat membawa anak didik kepada kenyataan hidup yang sebenarnya yang dapat dihayati mereka, ditanggapinya, dianalisisnya akhirnya dapat membina kepekaan sikap mental, ketrampilan dalam menghayati kehidupan yang nyata ini. Melalui pengajaran IPS seperti yang digambarkan di atas diharapkan terbinanya sikap warga negara yang peka terhadap masalah sosial yang memberikan pelajaran yang membantu anak untuk mengenal hubungan manusia dengan lingkungan sekitarnya melalui pelajaran IPS. IPS merupakan pelajaran yang memadukan sejumlah ilmu-ilmu sosial yang mempelajari kehidupan sosial, yang didasarkan pada kajian geografi, ekonomi, sosiologi, tata negera dan sejarah.
Mata pelajaran IPS bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut: (1) Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan lingkungannya; (2) Memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa ingin tahu, inkuiri, memecahkan masalah, dan keterampilan dalam kehidupan sosial; (3) Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan; (4) Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan berkompetisi dalam masyarakat yang majemuk, di tingkat lokal, nasional, dan global (KTSP, 2006:82).
Pendidikan IPS adalah penyederhanaan adaptasi, seleksi, dan modifikasi dari disiplin akademis ilmu-ilmu sosial yang diorganisasikan dan disajikan secara ilmiah dan pedagogis-psikologis
SOALAN 1 :
Cikgu Adam sering masuk ke kelas lewat atas alasan mempunyai tugas yang banyak. Beliau juga sering menceritakan hal peribadi dan rakan-rakan sejawat kepada murid-murid kelasnya. Hal ini telah menyebabkan prestasi murid-murid kelasnya merosot.
Berdasarkan situasi di atas, nilaikan akauntabiliti Cikgu Adam. Perihalkan bagaimana guru harus melaksanakan tanggungjawab profesional selaras dengan Kod Etika Keguruan Malaysia.
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan Agama Islam (PAI) adalah upaya sadar dan terancana dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal memahami, mengahayati, hingga mengimani ajaran agama Islam dibarengi dengan tuntunan untuk menghormati penganut agama lain dalam hubungnya dengan kerukunan antar umat beragama, sehingga terwujud persatuan dan kesatuan bangsa.Pengertian tersebut, menunjukkan jika peranan PAI dalam membentuk karakter siswa memang besar sekali dan perlu perhatian serius. Namun, hingga saat ini keberadaan PAI seakan hanya menjadi formalitas saja. Hal ini karena pembelajarannya hanya seputar pada ranah kecerdasan kognitif siswa. Sehingga, dalam praktiknya siswa belum bisa mengamalkan nilai-nilai islam secara benar dan menyeluruh sesuai yang di ajarakan oleh baginda Nabi S.A.W.
2. PENDAHULUAN
Usaha-usaha melahirkan generasi yang terdidik dan cemerlang semakin mencabar serta
menghadapi terlalu banyak cabaran dan kekangan. Kesepaduan tindakan antara guru, ibu
bapa dan masyarakat, selain pihak berkuasa dituntut demi menangani cabaran ini. Tetapi,
apa yang lebih penting adalah diri individu pelajar itu sendiri.
Di antara faktor yang mempengaruhi kecemerlangan pelajar ialah gaya hidup pelajar. Gaya
hidup yang dimaksudkan meliputi aspek pergaulan, pengurusan masa, kegiatan masa
lapang, cara belajar dan juga pengurusan diri. Secara umumnya, gaya hidup bagi murid
cemerlang mestilah seimbang dari sudut rohani, jasmani, emosi dan intelek selaras dengan
Falsafah Pendidikan Negara. Oleh yang demikian, ciri-ciri keseimbangan gaya hidup ini perlu
diterapkan pada diri seorang pelajar yang ingin cemerlang.
MOTIVASI merupakan antara asas yang paling utama untuk menarik minat pelajar bagi
mengikuti proses pengajaran dan pembelajaran dalam usaha melahirkan insan cemerlang.
Pelajar yang bermotivasi akan bersemangat untuk mengikuti pengajaran oleh guru dan
memberikan sepenuh perhatian terhadap pembelajaran. Hal ini akan mecetuskan
kepentingan yang kedua iaitu meningkatkan daya pemahaman murid terhadap sesuatu
pembelajaran. Pelajar yang bermotivasi akan lebih memahami pengajaran guru kerana
mereka memberikan sepenuh perhatian sewaktu proses pengajaran dan pembelajaran
berlaku.
MOTIVASI juga penting untuk mewujudkan keghairahan untuk belajar. Pelajar yang
bermotivasi akan meningkatkan usaha mereka untuk tidak hanya bergantung pada
pengajaran guru tetapi juga berusaha untuk menambah pengetahuan sedia ada.
Walau bagaimanapun, kecemerlangan seseorang pelajar itu tidak harus diukur dari aspek
akademik semata-mata, tetapi haruslah dilihat dalam skop yang lebih luas merangkumi
kecemerlangan dari aspek sahsiah, kepimpinan, pengurusan diri dan personaliti, keteguhan
rohani dan juga ketangkasan jasmani kerana secara tidak langsung ia banyak membantu ke
arah pencapaian akademik yang cemerlang. Perancangan jangka pendek dan jangka panjang
sangat perlu agar murid-murid sentiasa bermotivasi untuk menjadi seorang insan yang
cemerlang.
Untuk melahirkan insan cemerlang, peranan setiap entiti masyarakat amat dituntut
termasukalah komitmen dari ibubapa, guru, pihak kerajaan dan pemimpin masyarakat serta
peranan syarikat-syarikat koporat.
Justeru, U10 KEM GEMILANG melalui Program KEM GEMILANG berobjektifkan membentuk
pelajar-pelajar agar mempunyai sahsiah dan disiplin yang cemerlang, azam, iltizam
semangat, kekuatan mental dan emosi untuk menghadapai dan lulus dengan cemerlang
dalam peperiksaan terutamanya PMR dan SPM.
KEM GEMILANG - OBJEKTIF - U10 SDN BHD 1
3. PROGRAM MOTIVASI KEM GEMILANG merupakan salah satu platform ‘ kalau tidak
dipecahkan ruyung, mana kan dapat sagunya”.
KEM GEMILANG merupakan Kem Motivasi 3 hari 2 malam yang berkonsepkan TIGA – Tuhan,
Ibubapa, Guru dan Aku ( Pelajar ). Inilah komposisi penting yang mampu menjana pelajar
menjadi insan yang cemerlang dari segi akademik dan sahsiah serta berjaya dunia dan
akhirat.
Sekiarnya TIGA ini mampu digarap dan diselesaikan, sudah pasti setiap pelajar akan lebih
faham bagaimana:
1. Menjadi seorang hamba Allah yang soleh/solehah.
2. Menjadi anak yang taat dan menyenangkan hati ibu dan bapa.
3. Menjadi pelajar yang kasih dan sayang serta taat kepada guru-gurunya.
4. Menjadi seorang pelajar yang tahu tanggungjawab ke atas dirinya sendiri.
KEM GEMILANG menekankan aspek mengenali dan ketaatan kepada:
1. Tuhan
Secara tarbiahnya, pelajar yang cemerlang adalah pelajar yang mengenali Tuhan
nya. Perkara yang paling asas adalah SOLAT. Pelajar yang cemerlang menjaga
solatnya.
2. Ibubapa
Pelajar yang cemerlang sentiasa mentaati dan menghormati ibubapa. Mereka wajib
sedar dan perihatin dengan segala pengorbanan yang telah dicurahkan oleh ibubapa.
Ibubapa adalah segalanya bagi mereka.
3. Guru
Pelajar yang cemerlang sentiasa menghormati guru sama ada semasa guru sedang
mengajar di dalam kelas atau sewaktu berada di luar kelas. Guru adalah sumber ilmu.
oleh itu sangat penting bagi seorang pelajar sentiasa menghormati guru yang
memberikan mereka ilmu
4. Aku ( Pelajar )
Pelajar yang cemerlang sentiasa yakin pada potensi diri sendiri untuk menjadi insan
cemerlang. Keyakinan ini akan memberi suntikan semangat dalaman pada diri anda
sendiri dan sentiasa berfikiran positif
KEM GEMILANG - OBJEKTIF - U10 SDN BHD 2
4. OBJEKTIF & MODUL KEM GEMILANG
OBJEKTIF KEM GEMILANG ialah:-
1. Membimbing dan menyedarkan pelajar tentang tanggungjawab mereka sebagai
hamba Allah, pelajar dan anak agar mereka mampu menjadi insan dan generasi yang
bukan hanya cemerlang dari segi akademik bahkan bahkan melahirkan pelajar yang
seimbang kecemerlangannya dari sudut rohani, jasmani, emosi dan intelektual.
2. Membentuk pelajar agar mempunyai sahsiah dan disiplin yang cemerlang, azam,
iltizam semangat, kekuatan mental dan emosi untuk lulus dengan cemerlang dalam
peperiksaan terutamanya PMR dan SPM tahun hadapan.
3. Membina keterampilan diri dan kewibawaan murid dan pelajar sebagai pemimpin
yang akan mewarisi kepimpinan Negara di masa akan datang.
4. Memupuk semangat kerjasama, setia kawan dan menerapkan nilai kasih sayang
sesama insan dikalangan pelajar-pelajar.
5. Mengalakkan penglibatan ibubapa dalam aktiviti sekolah melalui program ceramah
keibubapaan semasa kem belangsung agar matlamat memasyarakatkan sekolah
akan tercapai.
MODUL DAN AKTIVITI KEM GEMILANG
Fokus modul dan aktiviti KEM GEMILANG adalah berasaskan TIGA yang menekankan 3
perkara utama iatu :
1. Membina Rohani Yang Mantap
Pelajar diberikan tazkirah dan ceramah secara formal dan tidak formal bagi
mengenali diri mereka sebagai insan dan hamba Allah. Aktiviti yang dilaksanakan
adalah menjadikan solat sebagai amalan pembentukan insan yang mulia, memupuk
kesempurnaan maju minda dan bina insan.
2. Membina Emosi dan Fizikal Yang Stabil
Pelajar akan dicanai hatinya supaya dapat membentuk emosi yang stabil dan tenang
dalam apa jua keadaan melalui pelbagai aktiviti seperti slot Latihan Dalam Kumpulan
( LDK ), refleksi minda dan tazkirah.
3. Membina Intelek Yang Cemerlang
Pelajar diberikan penekanan mengenai kepentingan mempunyai intelek atau ilmu
yang tinggi bagi bersaing untuk menghadapai cabaran yang mendatang .
KEM GEMILANG - OBJEKTIF - U10 SDN BHD 3
5. SEBUT HARGA KEM GEMILANG ( 3 HARI 2 MALAM )
KETERANGAN
KOS ANGGARAN
SETIAP PESERTA
KEM GEMILANG ( PROGRAM 3 HARI 2 MALAM DI KAWASAN SEKOLAH )
- Minima 150 peserta setiap program
- Setiap kumpulan (10 peserta) akan dibimbing oleh seorang @ 2 Fasilitator
- Modul Kem Gemilang 2013 melibatkan :
o 9 Latihan Dalam Kumpulan ( LDK )
o Aktiviti Rapid Eyes Movement ( REM )
o Aktiviti Educational Kinesiology ( KE ) & Team Building
o Ceramah Keibubapaan ( Anakku Sayang Anakku Cemerlang )
o Ceramah MIND SETTING – Nuero-Linguistic Programming (NLP)
- KOS TERMASUK :
o Peserta Kem
Modul KEM GEMILANG
T-Shirt / Tag Nama
Makan & Minum 3 hari 2 malam
Peralatan aktiviti
Fail & Alat tulis
Cenderahati / Hadiah / Sijil / Hadiah
o Fasilitator ( Minima 22 orang Fasilitator )
T-shirt / Makan & Minum / Elaun / Cenderahati / Sijil /
Pengangkutan
o Mentor ( Empat orang mentor )
T-shirt / Makan & Minum / Elaun / Cenderahati / Sijil /
Pengangkutan
o Guru Penyelaras Sekolah Terlibat ( Tiga orang )
T-shirt / Makan & Minum / Cenderahati
o Penceramah ( Dua Penceramah )
Ceramah Keibubapaan
Nuero-Linguistic Programming ( NLP )
o Perasmi Program
Cenderahati
o Hiasan Dewan Aktiviti & Promosi
Banner, Banting, Backdrop & Hiasan Dewan Aktiviti
o Jamuan
Perasmian Pembukaan
Jamuan bersama ibubapa selepas ceramah keibubapaan
Perasmian penutup
RM150
NOTA:
1. Kos yang ditawarkan adalah seperti berikut:
a. Hanya meliputi program yang di anjurkan di kawasan Sekolah-sekolah di Negeri
Selangor, Wilayah Persekutuan Kuala Lumpur dan Wilayah Persekutuan Putra Jaya. Kos
tambahan untuk pengangkutan fasilitator bagi negeri-negeri selain di atas.
b. Kos tambahan (pangangkutan peserta & vanue kem) sekiranya program dianjurkan di
luar kawasan sekolah dan bergantung kepada sebut harga yang diberikan oleh tempat
yang dipilih.
KEM GEMILANG - OBJEKTIF - U10 SDN BHD 4