Panduan Fasilitasi AMP Pemantapan Proses Audit Maternal dan Perinatal (AMP) d...Muh Saleh
Panduan Fasilitasi AMP Pemantapan Proses Audit Maternal dan Perinatal (AMP) di Kabupaten/Kota
AMP merupakan proses yang perlu dan penting dilakukan dalam upaya
menurunkan AKI/AKN, baik di tingkat fasilitas (audit medik kematian dan near
miss audit) maupun di tingkat kabupaten. Dengan demikian perlu dipastikan
proses AMP dilaksanakan dengan benar dan berkualitas sesuai Pedoman AMP
2010.
Pedoman AMP 2010 telah disosialisasikan ke seluruh INDONESIA sejak tahun
2010 ke tingkat KABUPATEN/ KOTA oleh Dinas Kesehatan Provinsi secara
berjenjang dan berkesinambungan tergantung ketersediaan anggaran di
daerah.
Panduan Fasilitasi AMP Pemantapan Proses Audit Maternal dan Perinatal (AMP) d...Muh Saleh
Panduan Fasilitasi AMP Pemantapan Proses Audit Maternal dan Perinatal (AMP) di Kabupaten/Kota
AMP merupakan proses yang perlu dan penting dilakukan dalam upaya
menurunkan AKI/AKN, baik di tingkat fasilitas (audit medik kematian dan near
miss audit) maupun di tingkat kabupaten. Dengan demikian perlu dipastikan
proses AMP dilaksanakan dengan benar dan berkualitas sesuai Pedoman AMP
2010.
Pedoman AMP 2010 telah disosialisasikan ke seluruh INDONESIA sejak tahun
2010 ke tingkat KABUPATEN/ KOTA oleh Dinas Kesehatan Provinsi secara
berjenjang dan berkesinambungan tergantung ketersediaan anggaran di
daerah.
puskesmas santun lansia salah satu inovasi untuk meningkatkan akses pada penduduk lansia dan mendukung SPM Bidang Kesehatan, khususnya pelayanan kesehatan bagi lansia
Kegiatan Orientasi Kader kesehatan sangat perlu dilakukan terlebih pada awal tahun sebelum action kegiatan dimulai, karena peranan kader dalam program kesehatan sangatlah besar dan membantu petugas kesehatan di wilayah kerja..
PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...Muh Saleh
Pedoman ini merupakan acuan bagi ibu dan keluarga serta tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan ANC, persalinan dan PNC di masa pandemi COVID-19. Diharapkan ibu dan bayi tetap mendapatkan pelayanan esensial, faktor risiko dapat dikenali secara dini serta mendapatkan akses pertolongan kegawatdaruratan dan tenaga kesehatan mendapatkan perlindungan dari tertular COVID-19
Pedoman ini merupakan revisi dari Pedoman serupa yang dikeluarkan pada 26 Maret 2020 dengan perubahan pada beberapa substansi sesuai perkembangan situasi dan rekomendasi terbaru dari organisasi profesi terkait. Pada pedoman ini dijelaskan mengenai Prinsip Pencegahan COVID-19 di Fasilitas Pelayanan Kesehatan terkait pelayanan kesehatan ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir.
puskesmas santun lansia salah satu inovasi untuk meningkatkan akses pada penduduk lansia dan mendukung SPM Bidang Kesehatan, khususnya pelayanan kesehatan bagi lansia
Kegiatan Orientasi Kader kesehatan sangat perlu dilakukan terlebih pada awal tahun sebelum action kegiatan dimulai, karena peranan kader dalam program kesehatan sangatlah besar dan membantu petugas kesehatan di wilayah kerja..
PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...Muh Saleh
Pedoman ini merupakan acuan bagi ibu dan keluarga serta tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan ANC, persalinan dan PNC di masa pandemi COVID-19. Diharapkan ibu dan bayi tetap mendapatkan pelayanan esensial, faktor risiko dapat dikenali secara dini serta mendapatkan akses pertolongan kegawatdaruratan dan tenaga kesehatan mendapatkan perlindungan dari tertular COVID-19
Pedoman ini merupakan revisi dari Pedoman serupa yang dikeluarkan pada 26 Maret 2020 dengan perubahan pada beberapa substansi sesuai perkembangan situasi dan rekomendasi terbaru dari organisasi profesi terkait. Pada pedoman ini dijelaskan mengenai Prinsip Pencegahan COVID-19 di Fasilitas Pelayanan Kesehatan terkait pelayanan kesehatan ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
1. DINAS KESEHATAN KABUPATEN SERANG
PUSKESMAS DTP CIRUAS
KECAMATAN CIRUAS
JL. CIPTAYASA NO. 30 TELP. (0254) 280150 CIRUAS 42182
KERANGKA ACUAN
KEGIATAN POSYANDU LANSIA
1. PENDAHULUAN
Dalam rangka pemerataan pelayanan kesehatan dan pembinaan kesehatan
masyarakat telah dibangun Puskesmas. Puskesmas adalah unit pelaksana teknis dinas
kesehatan kabupaten / kota yang bertanggungjawab menyelenggarakan pembangunan
kesehatan di suatu wilayah kerja tertentu. Puskesmas merupakan ujung tombak terdepan
dalam pembangunan kesehatan, mempunyai peran cukup besar dalam upaya mencapai
tujuan pembangunan kesehatan. Salah satu upaya pembangunan kesehatan yang
diselenggarakan oleh puskesmas adalah bina upaya kesehatan bagi lansia.
Salah satu dampak pembangunan kesehatan adalah meningkatnya umur harapan
hidup waktu lahir yang berakibat meningkatnya jumlah lanjut usia dengan berbagai
masalah dan kebutuhan bagi lanjut usia di bidang kesehatan.
2. LATAR BELAKANG
Menurut dokumen Pelembagaan Lanjut Usia dalam Kehidupan Bangsa yang
diterbitkan oleh Departemen Sosial dalam rangka perancangan Hari Lanjut Usia
Nasional tanggal 29 Mei 2006 ,batas lanjut usia adalah usia 60 tahun atau lebih.
Besarnya jumlah lanjut usia ( lansia) yang menjadi kepala keluarga / rumah tangga dan
banyaknya dari para lansia yang masih bekerja menunjukan besarnya peran lansia dalam
keluarga. Secara individu peran lansia sangat berpengaruh terhadap berbagai aspek
kehidupan mereka. Hal tersebut menimbulakan berbagai masalah baik secara fisik
biologis,mental maupun sosial ekonomi. Dengan meningkatnya jumlah kelompok lansia
harus diupayakanagar kelompok lansia tetap mempunyasi kondisi fisik dan mental yang
prima untuk menjadi sumber daya manusia yang optiamal.
2. 3. Tujuan
a. Tujuan Umum
Meningkatnya derajat kesehatan dan mutu kehidupan lansia untuk mencapai masa tua
yang bahagia dan berdaya guna dalam kehidupan keluarga,masyarakat.
b. Tujuan khusus
- Meningkatkan kesadaran para lansia untuk membina secara mandiri
kesehatannya.
- Meningkatkan kemampuan dan peran serta keluarga serta lansia dalam mengatasi
masalah kesehatan lansia
4. Kegiatan Pokok dan rincian kegiatan
KEGIATAN RINCIAN KEGIATAN
Bina Kesehatan Lansia 1. Posyandu Lansia
2. Penyuluhan Kesehatan bagi lansia
3. Kunjungan rumah ( home visit) bagi lansia
berisiko
5. METODE DAN CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
5.1 Metode Pelaksanaan
- Posyandu lansia : Pemeriksaan status gizi ,pemeriksaan status kesehatan
- Penyuluhan ; ceramah, diskusi tanya jawab,leaflet dan brosur
- Home visit ; tatap muka.
5.2 Cara Pelaksanaan
a. Posyandu lansia
- Kegiatan posyandu lansia dilaksanakan 8 kali dalam sebulan sepanjang tahun
- Kegiatan posyandu lansia meliputi pemeriksaan satus gizi lansia dengan
melakukan penimbangan berat badan dan mengisi KMS Lansia.
- Pemeriksaan status kesehatan lansia meliputi pemeriksaan tekanan darah dan
pemeriksan lab sederhana jika perlu .
- Konslutasi kesehatan dilakukan untuk memberikan konseling tentang penyakit
yang diderita oleh lansia.
b. Penyuluhan
- Kegiatan penyuluhan pada lansia adalah upaya memberikan informasi kepada
lansia dan keluarga dalam upya peningkatan kemampuan dan kemandirian
mereka dalam memelihara kesehatan lansia.
3. - Kegiatan penyuluhan dilakukan dengan cara menyampaikan informasi melalui
metode ceramah, diskusi atau tanya jawab dan pemberian brosur serta leaflet.
- Kegiatan penyuluhan dilakukan pada saat pelaksanaan kegiatan posyandu lansia.
c. Home visit
- Home visit adalah upaya kesehatan bagi lansia berupa kunjungan rumah kepada
lansia yang memiliki masalah resiko kesehatan .
- Home visit merupakan kegiatan pembinaan kesehatan bagi lansia dengan
meberikan layanan kesehatan dalam upaya meningkatkan kemandirian lansia
untuk menjaga kesehatan mereka dengan memberikan penyuluhan ,konseling
serta pemeriksaan kesehatan.
6. SASARAN DAN PIHAK TERKAIT
Sasaran :
- Kelompok pra lansia usia 45-49 tahun
- Kelompok lansia usia 50 – 69 tahun
- Kelompok lansia risiko tinggi
Pihak terkait
- Kader posyandu
- Petugas gizi Puskesmas
- Petugas lab/ analis puskesmas
- Perawat / bidan
7. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
No Kegiatan Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Agt Sept Okt Nov Des
1. Posyand
u lansia
2. Penyuluh
an
3. Home
visit
Keterangan; Kegiatan rutin setiap bulan
Kegiatan bulan tertentu
Kegiatan jika ada kasus
4. 8. EVALUASI PENCATATAN, PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
a. KMS lansia
b. Register pencatan hasil kegiatan posyandu
c. Buku pemantauan kesehatan pribadi lansia