4. Jaringan komputer terdiri dari dua atau lebih
perangkat yang berkomunikasi menggunakan sistem
standar global, yaitu TCP/IP. Ada dua jenis jaringan
komputer, yaitu lokal dan internet, yang berbeda dalam
jangkauannya. Jaringan lokal memiliki jangkauan lebih
terbatas dibandingkan dengan jaringan internet
5. Jaringan lokal menghubungkan komputer dan perangkat lain
dalam area terbatas, seperti tempat tinggal, kampus, atau kantor.
Setiap perangkat memiliki alamat IP yang unik dan hanya dapat diakses
oleh perangkat lain dalam jaringan yang sama. Biasanya, satu perangkat
disebut server, sedangkan perangkat lainnya disebut don.
Jaringan lokal terdiri dari lima perangkat dengan alamat IP yang
berbeda. IP address merupakan identitas komputer dalam jaringan dan
berfungsi sebagai alamat pengiriman data. Jika ada dua perangkat
dengan IP address yang sama, akan terjadi konflik.
JARINGAN LOKAL
01
6. Jaringan internet dapat menghubungkan perangkat di seluruh dunia dan
memungkinkan pertukaran data paket untuk melayani jutaan pengguna. Pada
awalnya, internet hanya sebagai proyek penelitian yang didanai oleh Departemen
Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1960-an. Namun, pada tahun 1969,
jaringan yang dinamakan ARPANET dibuat melalui proyek lembaga ARPA dan
berkembang menjadi infrastruktur publik pada 1990-an dengan dukungan dari
banyak universitas negeri dan perusahaan swasta. Untuk mengakses internet,
perangkat harus terhubung ke ISP dengan mekanisme koneksi internet tertentu.
Perangkat dalam jaringan lokal dapat mengakses internet jika terhubung ke ISP,
baik secara berkabel maupun nirkabel. Setiap perangkat pada jaringan internet
harus memiliki IP address yang berbeda, yang berlaku secara global. Namun, tidak
semua perangkat lokal yang terhubung ke internet memiliki IP publik, karena
biasanya hanya digunakan pada perangkat utama yang terhubung dengan jaringan
internet secara langsung, seperti modem yang terhubung dengan ISP
JARINGAN INTERNET
02
7. Artikel ini menjelaskan bahwa
terdapat dua cara untuk terhubung ke
internet, yaitu menggunakan kabel dan
nirkabel (wireless). Beberapa jenis koneksi
internet disebutkan sebagai metode untuk
terkoneksi ke jaringan internet.
KONEKTIVITAS
INTERNET
03
8. A KONEKTIVITAS INTERNET PADA
JARINGAN BERKABEL
Berikut ini beberapa konektivitas pada jaringan berkabel:
A. Dial-Up PSTN Pada awal masuknya internet ke Indonesia, teknologi Dial-Up digunakan untuk terkoneksi ke
internet. Dial-Up memanfaatkan jaringan telepon rumah dan tiga perangkat yang dibutuhkan adalah komputer,
modem, dan sambungan telepon rumah. Koneksi ini bekerja melalui jalur PSTN dan kecepatan akses terbatas,
hanya mencapai 12 hingga 20 Kbps, dengan maksimum 56 Kbps. Gambar 5.4 memberikan ilustrasi
konektivitas internet menggunakan Dial-Up.
B. Teknologi koneksi internet ADSL menggunakan modem dengan frekuensi antara 34 kHz sampai 1104 kHz.
Dibandingkan dengan mode konvensional, ADSL memungkinkan pengguna mengirimkan suara hingga fax ke
pengguna lainnya dengan rentang frekuensi yang berbeda. Konektivitas internet ADSL mirip dengan Dial-up,
tetapi jenis modemnya yang membedakan.
C. LAN menggunakan satu komputer yang terhubung dengan internet melalui kabel telepon atau antena. Untuk
mengakses internet menggunakan kabel LAN, komputer lainnya harus terhubung ke server. Jaringan ini hanya
mencakup wilayah yang kecil
9. B KONEKTIVITAS INTERNET PADA
JARINGAN NIRKABEL
Jaringan nirkabel merupakan koneksi internet yang tidak menggunakan kabel untuk menghubungkan perangkat. Jaringan
ini menghubungkan sistem komputer menggunakan gelombang radio, gelombang mikro, atau cahaya inframerah pada jarak dekat atau
jauh dewat satelit. Beberapa konektivitas pada jaringan nirkabel dapat diketahui.
A. GPRS (General Packet Radio Service) adalah jenis koneksi internet yang menggunakan gelombang radio untuk komunikasi data dan
suara. GPRS dapat digunakan untuk mengirimkan paket data terkait pengiriman surel hingga berselancar di dunia maya. Layanan ini
dipasang pada ponsel dengan tipe GSM (Global Systems for Mobile Communication).
B. WiFi adalah sistem standar yang digunakan untuk terhubung ke internet tanpa kabel dengan menggunakan frekuensi tinggi pada
spektrum tertentu. Keuntungan dari koneksi WiFi adalah praktis karena tidak memerlukan kabel jaringan, tetapi memiliki jangkauan
terbatas. Ilustrasi jaringan internet nirkabel WiFi juga diberikan.
C. Akses Satelit adalah Jenis koneksi internet menggunakan antena parabola untuk kecepatan akses yang tinggi, namun biasanya mahal
terutama di Indonesia. Ilustrasi jaringan internet nirkabel satelit ditunjukkan.
