Dokumen tersebut merupakan format penilaian kompetensi guru bimbingan dan konseling/konselor di sekolah yang mencakup kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional. Penilaian dilakukan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan untuk masing-masing kompetensi dan skor yang diperoleh kemudian dikonversi menjadi nilai akhir. Hasil penilaian digunakan untuk merekomendasikan tindak lanj
Konsultasi merupakan proses pemberian masukan kepada konsulti atau upaya memperoleh dukungan dalam perencanan, pelaksanaan dan evaluasi program layanan.
Artinya, guru bimbingan dan konseling atau konselor dapat berperan baik sebagai konsultan maupun konsulti.
Konsultasi merupakan proses pemberian masukan kepada konsulti atau upaya memperoleh dukungan dalam perencanan, pelaksanaan dan evaluasi program layanan.
Artinya, guru bimbingan dan konseling atau konselor dapat berperan baik sebagai konsultan maupun konsulti.
sekedar penjelasan singkat untuk yang pingin tau, apa sih, bagaimana sih, dan gimana caranya sih cara menggunakan dan mengaplikasikan AUM PTSDL... yang dikenal sebagai salah satu instrumen non tes dalam bimbingan dan konseling...
Kesulitan belajar adalah suatu hambatan-hambatan yang berkaitan dengan belajar yang di alami oleh individu/siswa baik di rumah maupun di sekolah. Dengan dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor internal yang berasal dari dalam individu sendiri dan faktor eksternal yaitu faktor yang berasal dari luar. Kesulitan belajar menjadi salah satu alasan mengapa siswa sering tidak masuk kelas, menganggap ketidakmampuan dalam belajar yang menjadi penghambat baginya.
sekedar penjelasan singkat untuk yang pingin tau, apa sih, bagaimana sih, dan gimana caranya sih cara menggunakan dan mengaplikasikan AUM PTSDL... yang dikenal sebagai salah satu instrumen non tes dalam bimbingan dan konseling...
Kesulitan belajar adalah suatu hambatan-hambatan yang berkaitan dengan belajar yang di alami oleh individu/siswa baik di rumah maupun di sekolah. Dengan dipengaruhi oleh dua faktor yaitu faktor internal yang berasal dari dalam individu sendiri dan faktor eksternal yaitu faktor yang berasal dari luar. Kesulitan belajar menjadi salah satu alasan mengapa siswa sering tidak masuk kelas, menganggap ketidakmampuan dalam belajar yang menjadi penghambat baginya.
Silabus bahasa inggris sma negeri 2 mataramsman 2 mataram
Model Pengembangan Silabus Bahasa Inggris SMA Negeri 2 Mataram
Dalam menyusun Pengembangan Silabus Bahasa Inggris SMA Negeri 2 Mataram penyusun dapat menggunakan salah satu format yang sesuai dengan kebutuhan satuan pendidikan. Pada dasarnya ada dua jenis, yaitu jenis kolom (format 1) dan jenis uraian (format 2). Dalam menyusun format urutan KD, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator dan seterusnya dapat ditetapkan oleh masing-masing satuan pendidikan, sejauh tidak mengurangi komponen-komponen dalam silabus
1. PEMBINAAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING/KONSELOR
KOMPETENSI PEDAGOGIK
(Berdasarkan Kompetensi dan PK )
Nama Sekolah :
Nama Guru :
Pangkat Golongan :
Mata Pelajaran : Jumlah Jam TatapMuka:
Sertifikasi :
No Kriteria/Indikator Kondisi Skor Nilai Keterangan
KesesuaianYa tidak 4 3 2 1
1. MENGUASAI TEORI DAN PRAKSIS
PENDIDIKAN 4= BaikSekali
3= Baik
2= Cukup
1= Kurang
1 Guru BK/Konselordapatmenunjukkandalam
perencanaanlayananBK,sesuai dengan
landasandanprinsip-prinsip pendidikanserta
pembelajaranyangaktif,kreatif,mandiri,dan
berpusatpadapesertadidik/konseli.
2 Guru BK/Konselordapatmenunjukkandalam
perencanaanlayananBK,sesuai denganusia,
tahap perkembangan,dankebutuhanpeserta
didik/konseli
4 Guru BK/Konselordapatmenunjukkandalam
perencanaanlayananBK,sesuai dengan
keragamanlatar belakangbudaya,ekonomi,
dan sosial pesertadidik/konseli.
2. MENGAPLIKASIKAN
PERKEMBANGAN PSIOLOGIS DAN
PISIKOLOGIS SERTA PERILAKU
KONSELING
1 Pesertadidik/konseli diberi kesempatandalam
memperolehlayananBKsesuai dengan
kebutuhanperkembanganmental,emosional,
fisik,dangender
2 Pesertadidik/konseli diberi kesempatandalam
memperolehlayananBKsesuai dengan
kebutuhan bakat,minat,danpotensi pribadi.
3 Pesertadidik/konseli diberi kesempatandalam
memperolehlayananBKsesuai dengan
harapan untukmelanjutkanpendidikandan
pilihankarir
3. MENGUASAI ESENSI LAYANAN BK
DALAM JALUR, JENIS DAN JENJANG
SATUAN PENDIIDKAN
Layanan BK yangdiprogramkanolehguru
BK/Konselortelahmemenuhiesensi layanan
2. pada jalursatuanpendidikanformal,
nonformal daninformal.
Layanan BK yangdiprogramkanolehguru
BK/Konselortelahmemenuhiesensi layanan
pada jenissatuanpendidikanumum, kejuruan,
keagamaan,dankhusus.
Layanan BK yangdiprogramkanolehguru
BK/Konselortelahmemenuhiesensi layanan
pada jenjangsatuanpendidikanusiadini,dasar
dan menengah,sertatinggi.
Jumlah Skor
Keterangan : Skor Perolehan X 100%
Nilai Akhir = Skor maximal
Ketercapaian: 86 % - 100 % = Baik Sekali
70% - 85 % = Baik
55% - 69 % = Cukup
Dibawah 55% = Kurang
Rekomendasi/tindak lanjut:
Bandar Lampung ………………….
Pengawas Pembina Guru yang disupervisi
SUMARSIH, S.Pd. M.Pd. …………………………
NIP: 19720711 199503 2001 NIP/NUPTK
NILAI AKHIR
3. PEMBINAAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING/KONSELOR
KOMPETENSI KEPRIBADIAN
(Berdasarkan Kompetensi dan PK )
Nama Sekolah :
Nama Guru :
Pangkat Golongan :
Mata Pelajaran : Jumlah Jam TatapMuka:
Sertifikasi :
No Kriteria/Indikator Kondisi Skor Nilai Keterangan
KesesuaianYa tidak 4 3 2 1
1. BERIMAN DAN BERTAKWA KEPADA
TUHAN YANG MAHA ESA. 4= BaikSekali
3= Baik
2= Cukup
1= Kurang
1 Guru BK/Konselorberpenampilanrapihdan
bersih
2 Guru BK/Konselorberbicaradengansantun
dan jujurkepadapesertadidik/konseli.
3 Guru BK/Konselorbersikapdanmendorong
kepadapesertadidik/konseli untukbersikap
toleran.
4 Guru BK/Konselormemperlihatkankonsistensi
dan memotivasi pesertadidik/konseli
dalammelaksanakanibadah.
2. MENGHARGAI DANMENJUNJUNG
TINGGI NILAI-NILAI KEMANUSIAN,
INDIVIDUALITAS DAN KEBEBASAN
MEMILIH.
1 Guru BK/Konselormerencanakan layananBK
yang mengacukepadapengaplikasian
pandangandinamistentangmanusiasebagai
mahlukbermoral spiritual,sosial,dan
individu.
2 PelayananBKyangdirancangolehGuru
BK/Konselormendorongkepada
pengembanganpotensi positifindividu.
3 Rancangan pelayananBKmengacukepada
kebutuhandanmasukanbalikpeserta
didik/konseli.
4 PelayananBKdirancanguntuk
mengembangkansikaptolerandalam
menjunjunghakazasi manusiapadapeserta
didik/konseli.
3. MENUNJUKKAN INTEGRITAS DAN
STABILITAS KEPRIBADIANYANG KUAT
1 Guru BK/Konselormenunjukkankepribadian,
kestabilanemosidanperilakuyangterpuji,
4. jujur,sabar,ramah, dankonsisten
2 Guru BK/Konselormenunjukkankepekaandan
bersikapempati terhadap keragamandan
perubahan.
3 Guru BK/Konselormenampilkantoleransi
tinggi terhadappesertadidik/konseliyang
menghadapi stresdanfrustasi.
4. MENAMPILKAN KINERJA
BERKUALITAS TINGGI
1 Guru BK/Konselormemotivasi peserta
didik/konseli untukberpartisipasiaktif dalam
layananBK yangdiberikan
2 Guru BK/KonselormelaksanakanpelayananBK
yang efektifsesuai denganrancangan
untukmencapai tujuanpelayananBKdalam
waktuyang tersedia
3 Guru BK/Konselormelaksanakantugas layanan
BK secara mandiri,disiplin,dansemangat
agar pesertadidik/konseli berpartisipasi secara
aktif
JUMLAH SKOR
Keterangan : Skor Perolehan X 100%
Nilai Akhir = Skor maximal
Ketercapaian: 86 % - 100 % = Baik Sekali
70% - 85 % = Baik
55% - 69 % = Cukup
Dibawah 55% = Kurang
Rekomendasi/tindak lanjut:
Bandar Lampung ………………….
Pengawas Pembina Guru yang disupervisi
SUMARSIH, S.Pd. M.Pd. …………………………
NIP: 19720711 199503 2001 NIP/NUPTK
NILAI AKHIR
5. PEMBINAAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING/KONSELOR
KOMPETENSI SOSIAL
(Berdasarkan Kompetensi dan PK )
Nama Sekolah :
Nama Guru :
Pangkat Golongan :
Mata Pelajaran : Jumlah Jam TatapMuka:
Sertifikasi :
No Kriteria/Indikator Kondisi Skor Nilai Keterangan
KesesuaianYa tidak 4 3 2 1
1. MENGIMPLEMENTASIKAN
KOLABORASIINTERNAL DI TEMPAT
BEKERJA.
4= BaikSekali
3= Baik
2= Cukup
1= Kurang
1 Guru laindapat menunjukkancontoh
penggunaanhasil pelayananBKuntuk
membantupesertadidik/konselidalamproses
pembelajaranyangdilakukannya
2 Guru BK/KonselormerencanakanpelayananBK
denganmenyertakanpihak-pihakterkait
di sekolah
3 Guru BK/Konselordapatmenunjukkanbukti
bagaimanamenjelaskanprogramdanhasil
layananBK kepadapihak-pihakterkaitdi
sekolah
4 Guru BK/Konselordapatmenunjukkanbukti
permintaangurulainuntukmembantu
penyelesaianpermasalahanpembelajaran
2. BERPERAN DALAM ORGANISASI
DAN KEGIATAN PROFESI BK.
1 Guru BK/KonselormentaatiKode Etik
organisasi profesi BK(seperti MGBK,ABKIN,
atau organisasi profesi sejenislainnya
2 Guru BK/Konselorberpartisipasi aktifdalam
prosespengembangandiri melalui organisasi
profesi guruBK/Konselor.
3 Guru BK/Konselordapatmemanfaatkan
organisasi profesi BK/Konseloruntuk
membangunkolaborasi dalampengembangan
program BK.
3. MENGIMPLEMENTASI KOLABORASI
ANTAR PROFESI
1 Guru BK/Konselordapatmenunjukkanbukti
melakukaninteraksi denganorganisasi profesi
lain.
6. 2 Guru BK/Konselordapatberkolaborasi dengan
institusi atauprofesi lainuntukmencapai
tujuanpelayananBK.
3 Guru BK/Konselordapatmemanfaatkan
keahlianlainuntukmembantupenyelesaian
permasalahanpesertadidik/konseli sesuai
kebutuhan.
Jumlah Skor
Keterangan : Skor Perolehan X 100%
Nilai Akhir = Skor maximal
Ketercapaian: 86 % - 100 % = Baik Sekali
70% - 85 % = Baik
55% - 69 % = Cukup
Dibawah 55% = Kurang
Rekomendasi/tindak lanjut:
Bandar Lampung ………………….
Pengawas Pembina Guru yang disupervisi
SUMARSIH, S.Pd. M.Pd. …………………………
NIP: 19720711 199503 2001 NIP/NUPTK
NILAI AKHIR
7. PEMBINAAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING/KONSELOR
KOMPETENSI PROFESIOANL
(Berdasarkan Kompetensi dan PK )
Nama Sekolah :
Nama Guru :
Pangkat Golongan :
Mata Pelajaran : Jumlah Jam TatapMuka:
Sertifikasi :
No Kriteria/Indikator Kondisi Skor Nilai Keterangan
KesesuaianYa tidak 4 3 2 1
MENGUASAI KONSEP DAN PRAKSIS
ASESMEN UNTUK MEMAHAMI KONDISI,
KEBUTUHAN DAN MASALAH KONSELI.
4= BaikSekali
3= Baik
2= Cukup
1= Kurang
1 Guru BK/Konselor dapatmengembangkan
instrumen nontes (pedoman wawancara,angket,
atau format lainnya) untuk keperluan pelayanan BK.
2 Guru BK/Konselor dapatmengaplikasikan
instrumen nontes untuk mengungkapkan kondisi
actual peserta didik/konseli berkaitan dengan
lingkungan.
3 Guru BK/Konselor dapatmendeskripsikan penilaian
yang digunakan dalampelayanan BK yang
sesuai dengan kebutuhan peserta didik/konseli.
4 Guru BK/Konselor dapatmemilih jenis penilaian
(Instrumen Tugas Perkembangan/ITP, Alat Ungkap
Masalah/AUM,Daftar Cek Masalah/DCM,atau
instrumen non tes lainnya) yangsesuai dengan
kebutuhan layanan bimbingan dan konseling.
5 Guru BK/Konselor dapatmengadministrasikan
penilaian (merencanakan,melaksanakan,mengolah
data) untuk mengungkapkan kemampuan dasar dan
kecenderungan pribadi peserta didik/konseli.
6 Guru BK/Konselor dapatmengadministrasikan
penilaian (merencanakan,melaksanakan,mengolah
data) untuk mengungkapkan masalah peserta
didik/konseli (data catatan pribadi,kemampuan
akademik, hasil evaluasi belajar,dan hasil psikotes).
7 Guru BK/Konselor dapat menampilkan tanggung
jawab profesional sesuai dengan azas BK
(misalnya kerahasiaan,keterbukaan,kemutakhiran,
dll.) dalampraktik penilaian
MENGUASAI KERANGKATEORITIK DAN
PRAKSIS BK.
1 Guru BK/Konselor dapatmengaplikasikan hakikat
pelayanan BK (tujuan, prinsip,azas,fungsi,dan
landasan).
2 Guru BK/Konselor dapatmenentukankan arah
8. profesi bimbingan dan konseling(peran sebagai
guru BK/konselor).
3 Guru BK/Konselor dapatmengaplikasikan dasar-
dasar pelayanan BK.
4 Guru BK/Konselor dapatmengaplikasikan
pelayanan BK sesuai kondisi dan tuntutan wilayah
kerja
5 Guru BK/Konselor dapatmengaplikasikan
pendekatan /model/jenis pelayanan dan kegiatan
pendukung bimbingan dan konseling.
6 Guru BK/Konselor dapatmengaplikasikan praktik
format (kegiatan) pelayanan BK.
MERANCANG PROGRAM BK
1 Guru BK/Konselordapatmenganalisis
kebutuhanpesertadidik/konseli
2 Guru BK/Konselordapatmenyusunprogram
pelayananBKyangberkelanjutanberdasar
kebutuhanpesertadidik/konseli secara
komprehensif denganpendekatan
perkembangan.
3 Guru BK/Konselordapatmenyusunrencana
pelaksanaanprogrampelayananBK
4 Guru BK/Konselordapatmerencanakansarana
dan biayapenyelenggaraanprogram
pelayananBK.
MENGIMPLEMENTASIKAN PROGRAM BK
YANG KOMPREHENSIF
1 Guru BK/Konselormemotivasi peserta
didik/konseli untukberpartisipasiaktif dalam
layananBK yangdiberikan
2 Guru BK/KonselormelaksanakanpelayananBK
yang efektifsesuai denganrancangan
untukmencapai tujuanpelayananBKdalam
waktuyang tersedia.
3 Guru BK/Konselormelaksanakantugaslayanan
BK secara mandiri,disiplin,dan semangat
agar pesertadidik/konseli berpartisipasi secara
aktif.
MENILAI PROSES DANHASIL KEGIATAN
BK
1 Guru BK/Konselor dapatmelaksanakan program
pelayanan BK.
2 Guru BK/Konselor dapatmelaksanakan pendekatan
kolaboratif dengan pihak terkaitdalampelayanan
BK
3 Guru BK/Konselor dapatmemfasilitasi
perkembangan akademik,karier,personal/ pribadi,
dan social peserta didik/konseli.
4 Guru BK/Konselor dapatmengelola sarana dan
9. biaya programpelayanan BK
MEMILIKI KESADARANDAN KOMITMEN
TERHADAP ETIKAPROFESSIONAL
1 Guru BK/Konselordapatmelakukanevaluasi
prosesdanhasil program pelayananBK
2 Guru BK/Konselordapatmelakukan
penyesuaiankebutuhanpesertadidik/konseli
dalam proses pelayananBK.
3 Guru BK/Konselordapatmenginformasikan
hasil pelaksanaanevaluasi pelayananBK
kepadapihakterkait.
4 Guru BK/Konselordapatmenggunakanhasil
pelaksanaanevaluasi untukmerevisi dan
mengembangkanprogrampelayananBK
berdasarkananalisiskebutuhan
MENGUASAI KONSEP DAN PRAKSIS
PENELITIAN DALAM BK
1 Guru BK/Konselordapatmendeskripsikanjenis
dan metode penelitiandalamBK.
2 Guru BK/Konselormampumerancang
penelitiandalamBK
3 Guru BK/Konselordapatmelaksanakan
penelitiandalamBK.
4 Guru BK/Konselordapatmemanfaatkanhasil
penelitiandalamBKdenganmengaksesjurnal
yang relevan
JUMLAH SKOR
Keterangan : Skor Perolehan X 100%
Nilai Akhir = Skor maximal
Ketercapaian: 86 % - 100 % = Baik Sekali
70% - 85 % = Baik
55% - 69 % = Cukup
Dibawah 55% = Kurang
Rekomendasi/tindak lanjut:
NILAI AKHIR
10. Bandar Lampung ………………….
Pengawas Pembina Guru yang disupervisi
SUMARSIH, S.Pd. M.Pd. …………………………
NIP: 19720711 199503 2001 NIP/NUPTK