2. • Ilmu lingkungan adalah bidang akademik
multidisipliner yang mengintegrasikan
ilmu fisika, biologi, kimia, ekologi, ilmu
tanah, geologi,sains atmosfer, dan geografi untuk
mempelajari lingkungan, dan solusi dari
permasalahan lingkungan. i sistem lingkungan
• Ilmu lingkungan menyediakan pendekatan
interdisipliner yang terintegrasi dan
kuantitatif untuk mempelajari sistem
lingkungan
3. lingkungan
• Lingkungan terdiri dari
komponen abiotik dan biotik. Komponen
abiotik adalah segala yang tidak bernyawa
seperti tanah, udara, air, iklim, kelembaban,
cahaya, bunyi. Sedangkan komponen biotik
adalah segala sesuatu yang bernyawa seperti
tumbuhan, hewan, manusia dan mikro-organisme
(virus dan bakteri).
4. Lingkungan Hidup
• lingkungan hidup adalah kesatuan
ruang dengan semua benda, daya,
keadaan, dan makhluk hidup,
termasuk manusia dan perilakunya,
yang mempengaruhi kelangsungan
perikehidupan dan kesejahteraan
manusia serta makhluk hidup lain.
5. Masalah Yang Timbul pada lingkungan
• penebangan hutan secara liar, polusi air dari limbah
industri dan pertambangan, polusi udara asap dan
kabut dari kebakaran hutan, perambahan suaka alam,
perburuan liar, perdagangan dan pembasmian hewan
liar yang dilindungi, penghancuran terumbu karang,
pembuangan sampah tanpa pemisahan/pengolahan,
semburan lumpur liar di Sidoarjo, Jawa Timur, hujan
asam yang merupakan akibat dari polusi udara.
6. Unsur-unsur lingkungan hidup
• Unsur hayati :yaitu unsur lingkungan hidup yang terdiri dari
makhluk hidup, seperti manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan,
dan jasad renik.
• Unsur sosial budaya:Unsur sosial budaya, yaitu lingkungan
sosial dan budaya yang dibuat manusia yang merupakan
sistem nilai, gagasan, dan keyakinan dalam perilaku sebagai
makhluk sosial.
unsur fisik :yaitu unsur lingkungan hidup yang terdiri dari
benda-benda tidak hidup, seperti tanah, air, udara, iklim, dan
lain-lain.
7. • Kimia lingkungan adalah studi perubahan kimia
di dalam lingkungan. Prinsip studi
mencakup kontaminasi tanah dan polusi air.
Topik analisis mencakup degradasi kimia di
dalam lingkungan, transportasi multi-fase
kimiawi (evaporasi pelarut bahan kimia yang
mencemari lingkungan) dan efek bahan kimia
terhadap biota.