Indomaret adalah jaringan minimarket terbesar di Indonesia yang didirikan pada 1988. Sampai 2014, Indomaret memiliki lebih dari 10.600 gerai yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Indomaret menyediakan berbagai kebutuhan sehari-hari dan melakukan program tanggung jawab sosial seperti memberikan beasiswa kepada siswa dan menyelenggarakan berbagai lomba untuk masyarakat.
1. Di susun oleh : Ika Farida Noviarti
NISN : 14,12,162 AN
2. Indomaret merupakan jaringan minimarket yang menyediakan kebutuhan pokok
dan kebutuhan sehari-hari dengan luas penjualan kurang dari 200 m2. Dikelolah
oleh PT. indomarco prismatama, cikal bakal pembukaan indomaret di kalimatan
dan toko pertama di buka di ancol, Jakarta utara, pada tahun 1988.
Tahun 1997 perusahaan mengembangkan bisnis gerai waralaba pertama di
Indonesia, setelah indomaret teruji dengan lebih dari 230 gerai. Pada mei 2003
indomaret meraih penghargaan “perusahaan waralaba 2003” dari presiden
megawati sukarno putri
3. Hingga 2014 indomaret mencapai 10,600 gerai, dari total itu 60% gerai adalah
milik sendiri dan sisanya 40% gerai waralabah milik masyarakat, yang tersebar
dikota-kota di JABODETABEK Sumatra,Jawa Madura ,Bali, Lombok,
Kalimantan dan Sulawesi. Di DKI Jakarta terdapat sekitar 488 gerai.
Indomaret mudah ditemukan didaerah perumahan, gedung perkantoran dan
fasilitas umum karena penempatan lokasi gerai didasarkan pada motto” mudah
dan hemat”.
Lebih dari 3500 jenis produk makanan dan non-makanan tersedia untuk
memenuhi kebutuhan konsumen sehari-hari.
Pada awal tahun 2011, indomaret mengubah logo baru, yaitu logo indomaret di
dalam kotak berwarna merah, biru dan kuning dari atasnya.
4. Pada tahun 1997 indomaret memperkenalkan system kemitraan kepemilikan dan
pengelolaan gerai dengan cara waralabah.
Sampai 2014 telah mencapai jumlah 10.600 toko, mitra usaha waralaba ini
meliputi: koperasi, badan usaha dan perorangan.
System waralabah indomaret memperoleh penghargaan dari presiden republic
Indonesia sebagai perusahaan waralaba nasional, pada tahun 2003.
5. AKTIFITAS INDOMARET
Setiap tahun, indomaret membagikan biasiswa bagi anak- anak kurang mampu di
sekitar toko indomaret. Tahun 2009, biasiswa diberikan kepada 1.300 siswa 260
sekolah dasar, yang ada di jawa, Bali, Madura daan Sumatra. Indomaret hadir di
kidzania, pacific place Jakarta. Sebuah tempat bermain anak- anak yang
menyenangkan dan mendidik. Anak-anak dapat menjalankan profesi seperti halnya
staf karyawan indomaret, dan belajar tentang system retail model.
Festifal Vokal Group indomaret (FOGI) merupakan insiatif indomaret untuk
menfasilitasi talenta kaum muda Indonesia yang berbakat dalam dunia Tarik suara,
khususnya vocal grup. Diadakan setiap tahun dikota-kota besar, untuk kemudian
Final di Jakarta. Tahun 2010 para pemenang FOGI mendapatkan kesempatan untuk
bertanding dalam kejuaraan dunia vocal grup, World Choir Games di shaoxing,
tiongkok, dan meraih juara pertama.
6. Indomaret berkomitmen terhadap lingkungan, dengan digunakan plastic ramah
lingkungan, oxi-degradable untuk seluruh jaringan tokohnya.
Indomaret Mobil hadir di event keramaian
Indomaret juga melakukan ajang lomba kreatifitas buat anak-anak Taman
Kanak-kanak yang ingin mengembangakan bakat mewarnai dan suda di
laksanakan di berbagai wilayah Indonesia dan salah satunya di indomaret Bakti
ABRI sukatani, depok.
7. FIFA menunjukan indomaret sebagai retail produk resmi FIFA World Cup 2010. Pada
tahun 2012, indomaret menjadi seponsor utama pertunjukan grup band asal korea,
yaitu Wonde Girls dan 2PM. Konser Wonder Girls diadakan di Tenis indoor senayan,
sedangkan 2PM diadakan di MEIS Taman impian Jaya Ancol. Akhir Tahun 2013,
indomaret meluncurkan i-mobil, indomaret Mobel, sebuah konsep tokoh portable
untuk mengunjungi konsumen indomaret pada event-event keramaian.
AKSI KORPORASI
Pada Tahun 2013, PT Dyyiacom intrabumi Tbk (DNET), mengakusisi 3 perusahaan
yang bergerak
Di bidang retail, yaitu PT Nippon indosari Corpindo Tbk (ROTI),PT Fast Food
Indonesia Tbk (FAST) dan PT indomarco Prismatama (indomaret). DNET kemudian
berubah nama menjadi PT indoritel Makmur Interasional Tbk, dan menjadi induk
perusahaan bagi ketiganya. Kepemilikan DNET di indomaret dan ROTI merupakan
pemegang saham mayoritas dimana masing-masing memiliki 40% dan 31,5%.
Sedangkan di FAST, DNET menjadi pemegang saham terbesar kedua 35,8%. Per
tanggal 26 september 2014, Group Salim (induk usaha INDOMARET) melalui kongsi
starategis dengan Philadel Terra Lestari ), telah memiliki 20% saham PT Bank Ina
Perdana Tbk (BINA). Philadel berencana menambah kepemilikan sahamdi BINA
hingga 30% untuk mensinergikan ssistem kantor tanpa cabang Bank Ina dengan
jaringan ritel indomaret.