Dokumen tersebut membahas tentang bimbingan karir yang meliputi proses membantu individu mengenal potensi dan dunia kerja serta pemilihan dan penyesuaian karir. Tujuannya agar siswa mampu mengambil keputusan terkait karir dan pendidikan yang dibutuhkan. Terdapat beberapa teori perkembangan karir dan indikator yang mempengaruhi pilihan karir."
Teori-teori dalam bimbingan dan konseling karir membahas teori Holland tentang enam tipe kepribadian dan lingkungan kerja yang sesuai, serta teori Krumboltz tentang empat faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan karir: warisan genetik, lingkungan, pengalaman belajar, dan keterampilan menyelesaikan tugas. Kedua teori ini memberikan panduan bagi konselor dalam membantu klien menentukan pilihan karir.
Dokumen tersebut membahas mengenai pengembangan kompetensi karyawan, termasuk framework pengelolaan sumber daya manusia, tantangan bisnis, dan pendekatan pengembangan karir individual berdasarkan tahapan karir. Dokumen ini juga menjelaskan pentingnya mengidentifikasi kompetensi inti perusahaan dan kompetensi yang dibutuhkan untuk berbagai pekerjaan.
Bimbingan karir merupakan aktivitas yang dilakukan oleh pembimbing untuk memudahkan perkembangan karier individu. Tujuannya antara lain membantu siswa memahami diri dan dunia kerja serta merencanakan masa depan. Fungsinya termasuk memberikan kemantapan pilihan jurusan dan membekali siswa untuk siap kerja. Sejarahnya dimulai pada 1898 dengan berkembangnya pengukuran bakat dan minat hingga pendekatan k
teori sosial kognitif karir BAB 5 career development and counselingDonny kurnianto
Dokumen tersebut membahas berbagai teori dan konsep terkait pengembangan karir, yang meliputi: (1) teori sosial kognitif Bandura tentang interaksi antara orang, perilaku, dan lingkungan; (2) tiga model segmental pengembangan minat akademik dan karir; dan (3) penerapan teori sosial kognitif dalam bimbingan karir, seperti mengidentifikasi hambatan dan merancang strategi untuk mengatasinya.
Teori-teori dalam bimbingan dan konseling karir membahas teori Holland tentang enam tipe kepribadian dan lingkungan kerja yang sesuai, serta teori Krumboltz tentang empat faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan karir: warisan genetik, lingkungan, pengalaman belajar, dan keterampilan menyelesaikan tugas. Kedua teori ini memberikan panduan bagi konselor dalam membantu klien menentukan pilihan karir.
Dokumen tersebut membahas mengenai pengembangan kompetensi karyawan, termasuk framework pengelolaan sumber daya manusia, tantangan bisnis, dan pendekatan pengembangan karir individual berdasarkan tahapan karir. Dokumen ini juga menjelaskan pentingnya mengidentifikasi kompetensi inti perusahaan dan kompetensi yang dibutuhkan untuk berbagai pekerjaan.
Bimbingan karir merupakan aktivitas yang dilakukan oleh pembimbing untuk memudahkan perkembangan karier individu. Tujuannya antara lain membantu siswa memahami diri dan dunia kerja serta merencanakan masa depan. Fungsinya termasuk memberikan kemantapan pilihan jurusan dan membekali siswa untuk siap kerja. Sejarahnya dimulai pada 1898 dengan berkembangnya pengukuran bakat dan minat hingga pendekatan k
teori sosial kognitif karir BAB 5 career development and counselingDonny kurnianto
Dokumen tersebut membahas berbagai teori dan konsep terkait pengembangan karir, yang meliputi: (1) teori sosial kognitif Bandura tentang interaksi antara orang, perilaku, dan lingkungan; (2) tiga model segmental pengembangan minat akademik dan karir; dan (3) penerapan teori sosial kognitif dalam bimbingan karir, seperti mengidentifikasi hambatan dan merancang strategi untuk mengatasinya.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang masalah perilaku peserta didik dan pentingnya bimbingan dan konseling di sekolah. 2) Dokumen tersebut juga menjelaskan pengertian, tujuan, dan ruang lingkup bimbingan dan konseling yang mencakup aspek pribadi, sosial, belajar, dan karier. 3) Dokumen tersebut juga membahas fungsi bimbingan dan konsel
Dokumen tersebut membahas tentang bimbingan karir di SMP, yang bertujuan membantu siswa memahami diri dan lingkungan untuk memilih program studi dan karir yang sesuai. Terdapat beberapa tahapan konseling karir, yaitu pengumpulan data siswa, memberikan informasi tentang program dan pekerjaan, serta membantu menentukan pilihan. Contoh kasus konseling karir untuk siswa dengan profil tertentu memberikan saran memilih program IPA di
Organizational Values SMK SRI KUKUP,PONTIANSalleha Kahar
Nilai organisasi yang dikongsi bersama dalam kalangan ahli organisasi adalah amat penting kerana ia membantu mengeratkan hubungan antara ahli, memahami ekspektasi ahli dalam melaksanakan tugas. Nilai organisasi akan dapat membantu ahli melaksanakan perkara luar biasa dan seterusnya mencapai matlamat organisasi.
Makalah ini membahas pengambilan keputusan dalam kepemimpinan pendidikan dari perspektif agama, filsafat, psikologi dan sosiologi. Terdapat beberapa permasalahan dalam pengambilan keputusan seperti ego, kepentingan dan kondisi bawahan. Pemimpin harus mampu mengambil keputusan sesuai mekanisme yang ada.
Tiga poin utama dokumen ini adalah:
1) Kemahiran insaniah seperti kerja berpasukan dan komunikasi dipandang semakin penting dalam pasaran pekerjaan kontemporari
2) Model USEM menekankan empat aspek yang mendasari kebolehpekerjaan, termasuk pemahaman bidang, kemahiran, keyakinan diri, dan kemampuan berfikir strategik
3) Pelaksanaan kurikulum berdasarkan hasil pembelajaran dan kemahiran insaniah
Dokumen tersebut merupakan resume bimbingan dan konseling yang membahas empat komponen utama layanan bimbingan dan konseling, yaitu layanan dasar, layanan perencanaan individu, layanan responsif, dan layanan sistem dukungan. Keempat komponen tersebut bertujuan untuk membantu perkembangan siswa secara holistik.
1. Pemahaman karier merupakan kemampuan individu untuk memilih pilihan karier yang sesuai dengan minat dan kepribadiannya
2. Remaja usia SMA harus mampu mempersiapkan karier masa depan sesuai bakat dan minat
3. Teori Holland menyatakan bahwa pemilihan karier dipengaruhi oleh faktor genetik dan lingkungan serta kepribadian individu.
Program tahunan pelayanan konseling SMP Negeri 1 Sidareja tahun pelajaran 2014/2015 menjelaskan layanan-layanan konseling yang diberikan untuk mengembangkan bidang pribadi, sosial, belajar, dan karir siswa kelas VII dengan berbagai kegiatan seperti orientasi, informasi, penempatan, penguasaan konten, konseling perorangan dan kelompok, serta konsultasi.
Dokumen tersebut membahas model dan pola layanan bimbingan dan konseling. Beberapa model yang dijelaskan adalah model Frank Parsons, William M. Proctor, John M. Brewer, dan Donal G. Patterson. Dokumen ini juga membahas pola-pola dasar pelaksanaan bimbingan dan konseling seperti pola generalis, spesialis, kurikuler, dan relasi-relasi manusia dan kesehatan mental. Selain itu, dibahas pula pola 17 plus dan sembilan layanan
Dokumen tersebut merangkum program pembangunan kaunselor di Negeri Selangor. Ia menjelaskan definisi stress, kesan-kesan stress, dan faktor-faktor yang dapat mengawal stress seperti mengenali diri, pemikiran positif, dan perancangan. Dokumen ini juga membincangkan kajian untuk menentukan minat pelajar dan kerjaya melalui soal selidik yang dijalankan di sekolah-sekolah.
Materi Paparan Kuliah Lapangan Daring Sarjana Ekonomi FEB UPN dan Analis Ke...Rusman R. Manik
Kegagalan merencanakan sama dengan merencanakan kegagalan. Dokumen ini membahas pentingnya perencanaan dalam mencapai tujuan, dengan memberikan contoh perbandingan antara siswa desa yang merencanakan dengan siswa kota yang tidak merencanakan. Tanpa perencanaan jelas akan tujuan dan langkahnya, seseorang akan kesulitan mencapai tujuan dan hanya mengikuti arus saja.
Power Point Program Konseling Karir SD, SMP, SMAbelliza21
Dokumen tersebut membahas program konseling karir yang dilakukan di berbagai jenjang pendidikan mulai dari TK/SD, SMP, SMA, dan SMK. Program konseling karir dirancang untuk membantu siswa mengenal bakat dan minat mereka, mengeksplorasi pilihan pendidikan dan pekerjaan, serta merencanakan karir mereka di masa depan. Strategi yang digunakan antara lain memberikan informasi, bimbingan kelompok, dan konseling individual.
Power Point Program Konseling Karir SD SMP SMAdian_meylisha4d
Dokumen tersebut membahas program konseling karir yang dilakukan di berbagai jenjang pendidikan mulai dari TK/SD, SMP, SMA, dan SMK. Program konseling karir dirancang untuk membantu siswa mengenal bakat dan minat mereka, mengeksplorasi pilihan pendidikan dan karir, serta merencanakan masa depan. Strategi yang digunakan antara lain memberikan informasi, bimbingan kelompok, dan konseling individual.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya bimbingan karir di SMK untuk membantu siswa dalam memilih karir yang sesuai dengan kemampuan dan minat mereka, sehingga dapat meningkatkan profesionalisme lulusan SMK. Dokumen tersebut juga menjelaskan pengertian bimbingan karir, tujuannya, dan cara pelaksanaannya di sekolah melalui pendekatan individual maupun kelompok.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya bimbingan karir di SMK untuk membantu siswa dalam memilih karir yang sesuai dengan kemampuan dan minat mereka, sehingga dapat menghasilkan lulusan SMK yang profesional. Dokumen tersebut juga menjelaskan pengertian bimbingan karir, tujuannya, dan cara pelaksanaannya di sekolah melalui pendekatan individual maupun kelompok.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas tentang latar belakang masalah perilaku peserta didik dan pentingnya bimbingan dan konseling di sekolah. 2) Dokumen tersebut juga menjelaskan pengertian, tujuan, dan ruang lingkup bimbingan dan konseling yang mencakup aspek pribadi, sosial, belajar, dan karier. 3) Dokumen tersebut juga membahas fungsi bimbingan dan konsel
Dokumen tersebut membahas tentang bimbingan karir di SMP, yang bertujuan membantu siswa memahami diri dan lingkungan untuk memilih program studi dan karir yang sesuai. Terdapat beberapa tahapan konseling karir, yaitu pengumpulan data siswa, memberikan informasi tentang program dan pekerjaan, serta membantu menentukan pilihan. Contoh kasus konseling karir untuk siswa dengan profil tertentu memberikan saran memilih program IPA di
Organizational Values SMK SRI KUKUP,PONTIANSalleha Kahar
Nilai organisasi yang dikongsi bersama dalam kalangan ahli organisasi adalah amat penting kerana ia membantu mengeratkan hubungan antara ahli, memahami ekspektasi ahli dalam melaksanakan tugas. Nilai organisasi akan dapat membantu ahli melaksanakan perkara luar biasa dan seterusnya mencapai matlamat organisasi.
Makalah ini membahas pengambilan keputusan dalam kepemimpinan pendidikan dari perspektif agama, filsafat, psikologi dan sosiologi. Terdapat beberapa permasalahan dalam pengambilan keputusan seperti ego, kepentingan dan kondisi bawahan. Pemimpin harus mampu mengambil keputusan sesuai mekanisme yang ada.
Tiga poin utama dokumen ini adalah:
1) Kemahiran insaniah seperti kerja berpasukan dan komunikasi dipandang semakin penting dalam pasaran pekerjaan kontemporari
2) Model USEM menekankan empat aspek yang mendasari kebolehpekerjaan, termasuk pemahaman bidang, kemahiran, keyakinan diri, dan kemampuan berfikir strategik
3) Pelaksanaan kurikulum berdasarkan hasil pembelajaran dan kemahiran insaniah
Dokumen tersebut merupakan resume bimbingan dan konseling yang membahas empat komponen utama layanan bimbingan dan konseling, yaitu layanan dasar, layanan perencanaan individu, layanan responsif, dan layanan sistem dukungan. Keempat komponen tersebut bertujuan untuk membantu perkembangan siswa secara holistik.
1. Pemahaman karier merupakan kemampuan individu untuk memilih pilihan karier yang sesuai dengan minat dan kepribadiannya
2. Remaja usia SMA harus mampu mempersiapkan karier masa depan sesuai bakat dan minat
3. Teori Holland menyatakan bahwa pemilihan karier dipengaruhi oleh faktor genetik dan lingkungan serta kepribadian individu.
Program tahunan pelayanan konseling SMP Negeri 1 Sidareja tahun pelajaran 2014/2015 menjelaskan layanan-layanan konseling yang diberikan untuk mengembangkan bidang pribadi, sosial, belajar, dan karir siswa kelas VII dengan berbagai kegiatan seperti orientasi, informasi, penempatan, penguasaan konten, konseling perorangan dan kelompok, serta konsultasi.
Dokumen tersebut membahas model dan pola layanan bimbingan dan konseling. Beberapa model yang dijelaskan adalah model Frank Parsons, William M. Proctor, John M. Brewer, dan Donal G. Patterson. Dokumen ini juga membahas pola-pola dasar pelaksanaan bimbingan dan konseling seperti pola generalis, spesialis, kurikuler, dan relasi-relasi manusia dan kesehatan mental. Selain itu, dibahas pula pola 17 plus dan sembilan layanan
Dokumen tersebut merangkum program pembangunan kaunselor di Negeri Selangor. Ia menjelaskan definisi stress, kesan-kesan stress, dan faktor-faktor yang dapat mengawal stress seperti mengenali diri, pemikiran positif, dan perancangan. Dokumen ini juga membincangkan kajian untuk menentukan minat pelajar dan kerjaya melalui soal selidik yang dijalankan di sekolah-sekolah.
Materi Paparan Kuliah Lapangan Daring Sarjana Ekonomi FEB UPN dan Analis Ke...Rusman R. Manik
Kegagalan merencanakan sama dengan merencanakan kegagalan. Dokumen ini membahas pentingnya perencanaan dalam mencapai tujuan, dengan memberikan contoh perbandingan antara siswa desa yang merencanakan dengan siswa kota yang tidak merencanakan. Tanpa perencanaan jelas akan tujuan dan langkahnya, seseorang akan kesulitan mencapai tujuan dan hanya mengikuti arus saja.
Power Point Program Konseling Karir SD, SMP, SMAbelliza21
Dokumen tersebut membahas program konseling karir yang dilakukan di berbagai jenjang pendidikan mulai dari TK/SD, SMP, SMA, dan SMK. Program konseling karir dirancang untuk membantu siswa mengenal bakat dan minat mereka, mengeksplorasi pilihan pendidikan dan pekerjaan, serta merencanakan karir mereka di masa depan. Strategi yang digunakan antara lain memberikan informasi, bimbingan kelompok, dan konseling individual.
Power Point Program Konseling Karir SD SMP SMAdian_meylisha4d
Dokumen tersebut membahas program konseling karir yang dilakukan di berbagai jenjang pendidikan mulai dari TK/SD, SMP, SMA, dan SMK. Program konseling karir dirancang untuk membantu siswa mengenal bakat dan minat mereka, mengeksplorasi pilihan pendidikan dan karir, serta merencanakan masa depan. Strategi yang digunakan antara lain memberikan informasi, bimbingan kelompok, dan konseling individual.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya bimbingan karir di SMK untuk membantu siswa dalam memilih karir yang sesuai dengan kemampuan dan minat mereka, sehingga dapat meningkatkan profesionalisme lulusan SMK. Dokumen tersebut juga menjelaskan pengertian bimbingan karir, tujuannya, dan cara pelaksanaannya di sekolah melalui pendekatan individual maupun kelompok.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya bimbingan karir di SMK untuk membantu siswa dalam memilih karir yang sesuai dengan kemampuan dan minat mereka, sehingga dapat menghasilkan lulusan SMK yang profesional. Dokumen tersebut juga menjelaskan pengertian bimbingan karir, tujuannya, dan cara pelaksanaannya di sekolah melalui pendekatan individual maupun kelompok.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
2. SLIDESMANIA.COM
Definisi Bimbingan Karir Meliputi;
1. Bimbingan karir merupakan proses membantu
individu dalam upaya mengenal dan memahami potensi
yang ada di dalam diri.
2. Bimbingan karir merupakan bantuan kepada
individu dalam upaya mengenal dan memahami dunia
kerja.
3. Bimbingan karir menyangkut pemilihan serta
penyesuaian karir.
3. SLIDESMANIA.COM
4. Bimbingan karir merupakan perkembangan konsep
tentang diri sendiri.
5. Bimbingan karir juga termasuk pemberian layanan
informasi tentang pendidikan/latihan, keterampilan-
keterampilan, pengetahuan dan pola perilaku yang
diperlukan untuk suatu pekerjaan.
6. Bimbingan karir juga memberikan bantuan kepada
individu dalam memilih dan mengambil keputusan baik
hubungannya dengan pekerjaan maupun masa depan.
LANJUTAN
4. SLIDESMANIA.COM
Tujuan
Bimbingan
Karir
Agar siswa pada akhirnya mampu
mengambil keputusan
hubungannya dengan karir dan
pekerjaan.
Keputusan tersebut menyangkut
persyaratan pendidikan atau
latihan yang diperlukan dalam
pilihan karir atau pekerjaan.
5. SLIDESMANIA.COM
6 Pandangan
Perkembangan
Karir
Teori Trait and Factor:
Menyoroti bagaimana seseorang
akan membuat pilihan karir yang
dapat dipertanggung jawabkan
(hanya satu jabatan yang cocok bagi
seseorang)
Pandangan Ginzberg:
Pilihan jabatan tidak hanya terjadi
sekali, melainkan mengalami proses
perkembangan dalam jangka 6-15
tahun.
6. SLIDESMANIA.COM
6 Pandangan
Perkembangan
Karir
Pandangan Anne Roe:
Menekankan unsur perkembangan dalam
pilihan karir, lebih pada corak pergaulan
dengan orang tua selama kecil dan pola
pendidikan yang diterapkan oleh orang tua
sejak kecil.
Pandangan Donald Super:
Menekankan bahwa perkembangan karir
dipengaruhi oleh factor dalam diri individu dan
dari lingkungan hidupnya yang saling
berinteraksi membentuk proses
perkembangan.
7. SLIDESMANIA.COM
6 Pandangan
Perkembangan
Karir
Pandangan John Holland:
Minat yang menyangkut pekerjaan
dan jabatan adalah hasil perpaduan
dari sejarah hidup seseorang dan
keseluruhan kepribadiannya,
sehingga minat tertentu akhirnya
menjadi suatu ciri kepribadian yang
berupa ekspresi diri dalam bidang
pendidikan.
Pandangan Situasional:
Memusatkan perhatian pada
factor-factor eksternal yang
berpengaruh terhadap
perkembangan jabatan dan pilihan
karir.
8. SLIDESMANIA.COM
Indikator yang mempengaruhi pengambilan
keputusan pilihan karir (Krumboltz, 1987):
1. Faktor Genetik. Faktor yang dibawa sejak lahir
(wajah, jenis kelamin, suku bangsa dll)
2. Kondisi Lingkungan. Kesempatan kerja, kesempatan
pendidikan dan pelatihan, kebijaksanaan dan
prosedur seleksi, imbalan, peristiwa alam, kemajuan
teknologi dll.
9. SLIDESMANIA.COM
4. Faktor Belajar. Pengalaman belajar mempengaruhi
tingkah laku dan keputusan seseorang, antara lain tingkah
laku pilihan pekerjaan. Setiap orang memiliki sejarah
pengalaman belajar yang khas.
5. Keterampilan Menghadapi Tugas. Keterampilan ini
dicapai sebagai buah interaksi atau mengalaman belajar,
ciri genetic, kemampuan khusus (bakat) dan lingkungan.
Termasuk standar kinerja, nilai kinerja, kebiasaan kerja,
perhatian dan daya ingat, set mental dan respon
emosional.
LANJUTAN
11. SLIDESMANIA.COM
Bimbingan
Karir Holland,
kombinasi dari
6 tipe
kepribadian:
Realistik:
Operator mesin/radio, sopir truk, petani,
penerbang, pengawas bangunan, ahli listrik
dan pekerjaan lain yang sejenis.
Investigasi
Ahli fisika, ahli biologi, ahli kimia, antropologi,
matematika, pekerjaan penelitian dan
pekerjaan lain yang sejenis.
Artistik
Ahli musik, ahli drama, aktor,
12. SLIDESMANIA.COM
Bimbingan Karir
Holland,
kombinasi dari 6
tipe kepribadian:
Social (S)
Guru, pekerja social, konselor, psikolog klinis,
terapis dan pekerjaan lain yang sejenis.
Enterprising (E)
Pedagang, politikus, manajer eksekutif
perusahaab, dan pekerjaan lain yang sejenis.
Konvensional (K)
Kasir, pegawai bank, pegawai arsip, pemegang
buku, dan pekerjaan lain yang sejenis.
13. SLIDESMANIA.COM
Sekolah
1. Dalam teori ini penekanan diberikan pada
pemahaman diri sehubungan dengan beberapa
kualitas vokasional yang dimiliki siswa
2. Memberikan informasi yang akurat
mengenai berbagai linkungan okupasi
kerja/karir kepada siswa.
Menyadarkan konselor sekolah akan tugasnya
untuk membantu siswa mengenal diri sendiri
dan mengenal ciri-ciri lingkungan.
Luar Sekolah
1. Membantu klien dalam memilih jenis
pekerjaan yang sesuai dengan tipe
kepribadian yang dominan dalam dirinya
2. Membantu klien menyesuaikan tipe
kepribadian yang dominan dalam dirinya
dengan pilihan karir yang ada serta
lingkungan kerja yang sesuai
Penerapan Dalam Pelayanan Konseling
15. SLIDESMANIA.COM
# Pengamatan awal pada ruang lingkup setting karier di sekolah / masyarakat
# Praktik Konseling Karir pada Populasi Beragam:
a. Konseling karir pada anak-anak
b. Konseling karir pada remaja
c. Konseling karir pada mahasiswa
d. Konseling karir pada orang dewasa
e. Konseling karir pada wanita
f. Konseling karir pada disabilitas