3. Data VES Plot log 10 resistivitas-semu ( a ) vs. log 10 spasi elektroda arus (AB/2) kurva sounding menggambarkan resistivitas sebagai fungsi kedalaman pada titik sounding model 1-D
10. gunakan segmen kurva yg overlap segmen dg MN/2 kecil sebagai acuan
11. gunakan segmen kurva yg overlap segmen dg MN/2 kecil sebagai acuan
12. Pergeseran paralel kurva sounding pada log – log plot perkalian a dg suatu konstanta k pergeseran ke atas: k > 1 pergeseran ke bawah: k < 1 praktis jika data dalam format worksheet
13. Tabel data dan kurva sounding menggunakan MS-Excel untuk laporan
20. Pemodelan VES 1-D Kurva sounding (log a vs. log AB/2) menggambarkan resistivitas sebagai fungsi kedalaman pada titik sounding parameter model 1-D: resistivitas ( i ) dan ketebalan lapisan (h i )
24. Penampang resistivitas 2-D dari hasil pemodelan 1-D data VES korelasi resistivitas antar titik ukur korelasi resistivitas dengan geologi / litologi
25. IP2WIN software pemodelan VES 1-D yg tersedia di internet (versi demo) http://geophys.geol.msu.ru
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34. TUGAS implementasikan program tsb. menghitung beberapa model 1-D (bebas) plot hasilnya ( a vs. AB/2 dan vs. kedalaman) menggunakan MS-Excel atau Grapher
35.
36. You are the sum total of your choice that you made in your live. ― Wayne Dyer ―