Dokumen tersebut membahas tentang dinamika kelompok dan kepemimpinan dalam kelompok. Secara garis besar dibahas tentang definisi dinamika kelompok dan kepemimpinan, fungsi dan tujuan dinamika kelompok, serta faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam kelompok seperti tujuan, latar belakang, partisipasi, struktur, dan norma kelompok.
1. Dokumen tersebut membahas tentang kerjasama dalam tim atau kelompok, termasuk definisi, klasifikasi, dinamika, dan faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja kelompok.
Modul ini membahas tentang komunikasi kelompok dalam pendidikan jarak jauh kesehatan. Terdapat definisi komunikasi kelompok sebagai interaksi antara dua orang atau lebih untuk tujuan bersama. Kegunaan komunikasi kelompok meliputi memenuhi kebutuhan sosial, membentuk konsep diri, memberi dan menerima dukungan, serta berbagi dengan orang lain. Karakteristik kelompok yang kompak mencakup organisasi yang baik,
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika kelompok dan kepemimpinan dalam kelompok. Secara garis besar dibahas tentang definisi dinamika kelompok dan kepemimpinan, fungsi dan tujuan dinamika kelompok, serta faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam kelompok seperti tujuan, latar belakang, partisipasi, struktur, dan norma kelompok.
1. Dokumen tersebut membahas tentang kerjasama dalam tim atau kelompok, termasuk definisi, klasifikasi, dinamika, dan faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja kelompok.
Modul ini membahas tentang komunikasi kelompok dalam pendidikan jarak jauh kesehatan. Terdapat definisi komunikasi kelompok sebagai interaksi antara dua orang atau lebih untuk tujuan bersama. Kegunaan komunikasi kelompok meliputi memenuhi kebutuhan sosial, membentuk konsep diri, memberi dan menerima dukungan, serta berbagi dengan orang lain. Karakteristik kelompok yang kompak mencakup organisasi yang baik,
(a) Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kelompok dan komunikasi kelompok, karakteristik kelompok seperti kepribadian kelompok, norma kelompok, kohesivitas kelompok, dan manfaat komunikasi kelompok. (b) Dibahas pula model input-proses-output dalam komunikasi kelompok dan faktor-faktor yang mempengaruhinya seperti kepemimpinan dan ciri-ciri kelompok yang kompak. (c) Terdapat perbedaan
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika kelompok dan team building. Dinamika kelompok adalah suatu lingkup pengetahuan sosial yang berkonsentrasi pada pengetahuan tentang kehidupan berkelompok, sedangkan team building adalah proses membangun tim untuk memecahkan masalah atau tantangan dengan belajar berbagi ide. Dokumen ini juga menjelaskan jenis-jenis dinamika kelompok, fungsi dinamika kelompok, aspek-aspek dinam
Saya lulusan 2018 S1 Pendidikan Manajemen Perkantoran di Universitas Pendidikan Indonesia. Disini saya akan membagikan semua materi yang sudah saya dan teman kelas saya kerjakan selama masa kuliah. Semoga bermanfaat. :)
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dinamika kelompok dan kelompok sosial. Dinamika kelompok adalah interaksi antar anggota kelompok yang memiliki tujuan bersama. Kelompok sosial terdiri dari dua orang atau lebih yang saling berinteraksi untuk membagi tugas dan mencapai tujuan bersama. Dinamika kelompok penting dalam profesi keperawatan karena perawat bekerja dalam kelompok untuk mencapai tujuan
Dokumen tersebut membahas teori-teori komunikasi kelompok dan organisasi, termasuk definisi, model, fungsi, dan pendekatan komunikasi kelompok dan organisasi menurut beberapa ahli. Teori utama yang disebutkan adalah teori perbandingan sosial, pertukaran sosial, percakapan kelompok, serta teori struktural klasik dan manajemen ilmiah Taylor untuk komunikasi organisasi.
Beberapa ahli mendefinisikan kelompok sebagai sekelompok individu yang saling berinteraksi dan memiliki tujuan bersama. Kelompok memiliki karakteristik seperti norma dan peran yang membedakannya dari kolektivitas. Pembentukan kelompok melewati tahapan seperti forming, storming, norming, performing, dan adjourning. Teamwork merupakan bentuk kerja kelompok yang bertujuan mencapai target bersama dengan saling melengkapi keahlian
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan karakteristik kelompok serta tahapan pembentukan kelompok menurut beberapa ahli. 2. Kelompok didefinisikan sebagai sekelompok orang yang saling berinteraksi dan memiliki rasa keanggotaan. 3. Karakteristik kelompok meliputi interaksi antar anggota, norma, peran, dan tujuan bersama.
Bab ini membahas tentang perilaku kelompok dalam organisasi, termasuk teori pembentukan kelompok, bentuk-bentuk kelompok, dan faktor yang mempengaruhi prestasi kelompok. Teori pembentukan kelompok yang dijelaskan meliputi teori kedekatan, teori Homans, dan teori pertukaran. Kelompok dapat berbentuk primer, formal, atau informal. Faktor yang mempengaruhi prestasi kelompok mencakup faktor eksternal seperti strategi organis
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika kelompok dan team building. Dinamika kelompok adalah interaksi antar anggota kelompok yang memiliki hubungan psikologis satu sama lain. Team building adalah aktivitas kelompok yang dirancang untuk meningkatkan produktivitas dan mencapai tujuan melalui serangkaian aktivitas. Terdapat beberapa jenis dinamika kelompok seperti kelompok primer dan sekunder, serta karakteristik kelompok dan team building yang melip
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika kelompok dan team building. Dinamika kelompok adalah interaksi antar anggota kelompok yang saling mempengaruhi satu sama lain. Terdapat berbagai jenis kelompok seperti kelompok primer, sekunder, formal, dan informal. Team building bertujuan untuk meningkatkan produktivitas tim melalui serangkaian aktivitas seperti penyusunan sasaran, membangun hubungan, dan analisis peran.
Modul ini membahas konsep perilaku organisasi, karakteristik, dan faktor yang mempengaruhi kinerja organisasi. Termasuk perilaku individu dan kelompok dalam organisasi. Modul ini bertujuan meningkatkan pengetahuan guru tentang manajemen sumber daya manusia melalui pemahaman aspek kepimpinan dan perilaku organisasi.
Dokumen tersebut membahas tentang grup dan tim. Grup didefinisikan sebagai dua orang atau lebih yang saling mempengaruhi, berinteraksi, bekerja sama, dan saling bergantung untuk mencapai tujuan bersama. Terdapat beberapa jenis grup seperti formal atau informal, primer atau sekunder, co-acting, dan counteracting. Karakteristik grup meliputi norma, kohesivitas, komunikasi dan interaksi. Tim didefinisikan sebagai kelompok kecil
Dokumen tersebut membahas tentang kelompok kerja dalam organisasi. Kelompok kerja didefinisikan sebagai kelompok yang disusun oleh organisasi untuk menjalankan berbagai pekerjaan guna mencapai tujuan organisasi. Ada dua jenis kelompok kerja yaitu formal dan informal. Kelompok formal bersifat resmi sedangkan informal tidak.
(a) Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kelompok dan komunikasi kelompok, karakteristik kelompok seperti kepribadian kelompok, norma kelompok, kohesivitas kelompok, dan manfaat komunikasi kelompok. (b) Dibahas pula model input-proses-output dalam komunikasi kelompok dan faktor-faktor yang mempengaruhinya seperti kepemimpinan dan ciri-ciri kelompok yang kompak. (c) Terdapat perbedaan
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika kelompok dan team building. Dinamika kelompok adalah suatu lingkup pengetahuan sosial yang berkonsentrasi pada pengetahuan tentang kehidupan berkelompok, sedangkan team building adalah proses membangun tim untuk memecahkan masalah atau tantangan dengan belajar berbagi ide. Dokumen ini juga menjelaskan jenis-jenis dinamika kelompok, fungsi dinamika kelompok, aspek-aspek dinam
Saya lulusan 2018 S1 Pendidikan Manajemen Perkantoran di Universitas Pendidikan Indonesia. Disini saya akan membagikan semua materi yang sudah saya dan teman kelas saya kerjakan selama masa kuliah. Semoga bermanfaat. :)
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dinamika kelompok dan kelompok sosial. Dinamika kelompok adalah interaksi antar anggota kelompok yang memiliki tujuan bersama. Kelompok sosial terdiri dari dua orang atau lebih yang saling berinteraksi untuk membagi tugas dan mencapai tujuan bersama. Dinamika kelompok penting dalam profesi keperawatan karena perawat bekerja dalam kelompok untuk mencapai tujuan
Dokumen tersebut membahas teori-teori komunikasi kelompok dan organisasi, termasuk definisi, model, fungsi, dan pendekatan komunikasi kelompok dan organisasi menurut beberapa ahli. Teori utama yang disebutkan adalah teori perbandingan sosial, pertukaran sosial, percakapan kelompok, serta teori struktural klasik dan manajemen ilmiah Taylor untuk komunikasi organisasi.
Beberapa ahli mendefinisikan kelompok sebagai sekelompok individu yang saling berinteraksi dan memiliki tujuan bersama. Kelompok memiliki karakteristik seperti norma dan peran yang membedakannya dari kolektivitas. Pembentukan kelompok melewati tahapan seperti forming, storming, norming, performing, dan adjourning. Teamwork merupakan bentuk kerja kelompok yang bertujuan mencapai target bersama dengan saling melengkapi keahlian
1. Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan karakteristik kelompok serta tahapan pembentukan kelompok menurut beberapa ahli. 2. Kelompok didefinisikan sebagai sekelompok orang yang saling berinteraksi dan memiliki rasa keanggotaan. 3. Karakteristik kelompok meliputi interaksi antar anggota, norma, peran, dan tujuan bersama.
Bab ini membahas tentang perilaku kelompok dalam organisasi, termasuk teori pembentukan kelompok, bentuk-bentuk kelompok, dan faktor yang mempengaruhi prestasi kelompok. Teori pembentukan kelompok yang dijelaskan meliputi teori kedekatan, teori Homans, dan teori pertukaran. Kelompok dapat berbentuk primer, formal, atau informal. Faktor yang mempengaruhi prestasi kelompok mencakup faktor eksternal seperti strategi organis
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika kelompok dan team building. Dinamika kelompok adalah interaksi antar anggota kelompok yang memiliki hubungan psikologis satu sama lain. Team building adalah aktivitas kelompok yang dirancang untuk meningkatkan produktivitas dan mencapai tujuan melalui serangkaian aktivitas. Terdapat beberapa jenis dinamika kelompok seperti kelompok primer dan sekunder, serta karakteristik kelompok dan team building yang melip
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika kelompok dan team building. Dinamika kelompok adalah interaksi antar anggota kelompok yang saling mempengaruhi satu sama lain. Terdapat berbagai jenis kelompok seperti kelompok primer, sekunder, formal, dan informal. Team building bertujuan untuk meningkatkan produktivitas tim melalui serangkaian aktivitas seperti penyusunan sasaran, membangun hubungan, dan analisis peran.
Modul ini membahas konsep perilaku organisasi, karakteristik, dan faktor yang mempengaruhi kinerja organisasi. Termasuk perilaku individu dan kelompok dalam organisasi. Modul ini bertujuan meningkatkan pengetahuan guru tentang manajemen sumber daya manusia melalui pemahaman aspek kepimpinan dan perilaku organisasi.
Dokumen tersebut membahas tentang grup dan tim. Grup didefinisikan sebagai dua orang atau lebih yang saling mempengaruhi, berinteraksi, bekerja sama, dan saling bergantung untuk mencapai tujuan bersama. Terdapat beberapa jenis grup seperti formal atau informal, primer atau sekunder, co-acting, dan counteracting. Karakteristik grup meliputi norma, kohesivitas, komunikasi dan interaksi. Tim didefinisikan sebagai kelompok kecil
Dokumen tersebut membahas tentang kelompok kerja dalam organisasi. Kelompok kerja didefinisikan sebagai kelompok yang disusun oleh organisasi untuk menjalankan berbagai pekerjaan guna mencapai tujuan organisasi. Ada dua jenis kelompok kerja yaitu formal dan informal. Kelompok formal bersifat resmi sedangkan informal tidak.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
2. A. PENGERTIAN DAN KLASIFIKASI KELOMPOK
1.Pengertian Perilaku Kelompok
a. Perilaku adalah semua yang dilakukan seseorang,
contohnya berbicara, mendengarkan, mendokumen sebuah
laporan, memasukkan sebuah memo, menempat unit kerja
ke dalam inventori, membaca buku, dan lain-lain.
b. Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari
tingkah-laku manusia atau human behavior
c. Bentuk tingkah-laku adalah segala aktivitas, perbuatan, dan
penampilan diri sepanjang hidupnya
d. Person adalah seorang manusia individual dengan sifat-
sifat manusia dan hubungan unit sosial
e. Perilaku seorang pekerja adalah kompleks, sebab
dipengaruhi oleh berbagai variabel lingkungan dan banyak
faktor individual, pengalaman, dan kejadian
3. - Hasil
-Prestasi:
Jangka panjang
Jangkas pendek
-Pengembangan pribadi
-Hubungan dengan
pihak lain
-Keputusan
- Perilaku
-Pemecahan Masalah
-Proses Berpikir
-Kepemimpinan
-Komunikasi:
Berbicara
Mendengarkan
-Observasi Pergerakan
- Individu
-Kemampuan &
Keterampilan
-Latar Belakang
Keluarga
-Kepribadian
-Persepsi
-Sikap
-Ciri (Atribusi)
-Kapasitas Belajar
- Umur
- Ras
- Jenis Kelamin
- Pengalaman
LINGKUNGAN KERJA:
- Desain Pekerjaan
-Strukyur Organisasi
-Kebijakan & Aturan
-Kepemimpinan
-Penghargaan & Sanksi
-Sumberdaya
LINGKUNGAN
NONKERJA:
-Keluarga
-Ekonomi
-Kesenangan & hobi
4. Setelah lama membangun teori dan
dilakukan penelitian, disepakati bahwa
:
1.Perilaku adalah akibat
2.Perilaku diarahkan oleh tujuan
3.Perilaku yang bisa diamati, dapat diukur
4.Perilaku yang tidak dapat secara
langsung diamati
5.Perilaku dimotivasi / didorong
6. 1. Manusia adalah mahluk sosial, manusia senang
berinteraksi dengan orang lain, ketika orang
menyukai dan berinteraksi dengan pihak lain,
mereka cenderung percaya, menjadi lebih terbuka
dan bijaksana
2. Kelompok adalah kumpulan individu di mana
perilaku dan/atau kinerja satu anggota dipengaruhi
oleh perilaku dan/atau prestasi anggota lainnya
3. Perilaku organisasi adalah lingkup sendi yang
menggambarkan teori, metode, dan prinsip dari
berbagai disiplin yang mempelajari mengenai
perspektif individu
4. Perilaku kelompok adalah semua kegiatan yang
dilakukan dua atau lebih individu yang berinteraksi
dan saling mempengaruhi dan saling bergantung
untuk menghasilkan prestasi yang positif, baik untuk
7. Bila satu kelompok terdapat dalam satu
organisasi, maka anggotanya harus :
1.Termotivasi untuk bergabung
2.Menganggap kelompok sebagai satu
kesatuan
3.Berkontribusi dalam berbagai jumlah
proses kelompok
4.Mencapai kesepakatan dan
ketidaksepakatan melalui berbagai
interaksi
8. 2. Klasifikasi Kelompok
Diklasifikasi :
1. KELOMPOK FORMAL, yaitu suatu kelompok yang
didefinisikan oleh struktur organisasi
CONTOH : Presiden dengan staf menterinya, Ketua DPR
dengan anggota komisi
2. KELOMPOK INFORMAL, yaitu suatu kelompok yang
terstruktur atau tidak terstruktur secara formal atau tidak
ditetapkan secara organisasi, muncul sebagai tanggapan
terhadap kebutuhan akan kontak sosial
CONTOH: Kelompok organisasi yang ada di dalam
masyarakat, kelompok pengajian, arisan, dll.
9. Subklasifikasi :
1. KELOMPOK KOMANDO, ditentukan oleh bagan
organisasi
CONTOH : Seorang manajer dengan bawahannya
2. KELOMPOK TUGAS, ditetapkan secara organisasional
yang mewakili mereka yang bekerja bersama-sama
untuk menyelesaikan suatu pekerjaan
CONTOH: Ketua Serikat Buruh Indonesia
3. KELOMPOK KEPENTINGAN, yaitu mereka yang
bekerja sama-sama untuk mencapai suatu sasaran
khusus yang menjadi kpedulian dari tiap-tiap orang lain
CONTOH : Kelompok karyawan, Kelompok mahasiswa
4. KELOMPOK PERSAHABATAN, mereka yang
digabungkan bersama-sama karena mereka berbagi
satu karakteristik atau lebih
CONTOH: Kelompok alumni
11. Tiap kelompok kerja dipengaruhi oleh
kondisi Eksternal dan kondisi Internal:
1. Kondisi Eksternal pada Kelompok
(a) Strategi Organisasi
(b) Struktur Otoritas
(c) Peraturan Formal
(d) Sumberdaya Organisasional
(e) Proses Seleksi Personil
(f) Evaluasi Kinerja dan Sistem Ganjaran
(g) Budaya Organisasi
2. Sumberdaya Anggota
(a) Kemampuan
(b) Karakteristik Kepribadian
3. Sumber Kelompok
(a) Kepemimpinan Formal
(b) Peran
(c) Norma
(d) Status
(e) Komposisi
12. 5. Tugas-tugas Kelompok
(a) Pengambilan Keputusan Kelompok
Keuntungan Kelompok
1) Informasi dan pengetahuan lebih lengkap
2) Lebih banyak pendekatan dan alternatif dapat
dikembangkan
3) Meningkatkan dukungan dan kepuasan terhadap
keputusan yang dibuat dan dilaksanakan oleh kelompok
4. Proses Kelompok
Perolehan
Proses
Kefektifan
Kelompok
Potensial
Susut
Proses
Kefektifan
Kelompok
yang
Sebenarnya
+ - =
13. Kerugian Kelompok
1). Menghabiskan waktu
2). Tekanan untuk sesuai
3). Dominasi oleh beberapa orang
4). Tanggung jawab kembar
(b) Teknik Pengambilan Keputusan Kelompok
1). Interaksi
2). Sumbang saran
3). Teknik Kelompok Nominal
4). Teknik Delphi
5). Pertemuan elektronik
6. Kinerja dan Kepuasan
Faktor-faktor yang berhubungan dengan kinerja, yaitu :
1). Persepsi peran
2). Norma
3). Status
4). Ukuran kelompok
5). Susunan demografi
6). Tugas kelompok
7). Kekohesifan
7. Teori Psikologi
Kegiatan kerjasama adalah jika dua orang atau lebih jika bekerjasama
untuk tujuan yang telah ditentukan terlebih dahulu
14. SALING PENGERTIAN ANTARKELOMPOK
:
1. Pengaruh Konflik Antarkelompok
Konflik antarkelompok terjadi karena tiap-tiap
kelompok ingin mengejar kepentingan atau tujuan
kelompoknya masing-masing
2. Hubungan Antarkelompok
(a) Jaringan dan Koalisi Menghubungkan pihak
yang satu dengan yang lain
(b) Peran ganda Seseorang atau kelompok yang
mempunyai hubungan ganda dengan perusahaan
atau organisasi lain
(b) Peran Khusus Manajemen Manajemen yang
mempunyai kepentingan sendiri dalam perusahaan
atau organisasinya
3. Negosiasi
(a) Kepemimpinan Formal
(b) Peran
(c) Norma
(d) Status
15. TINGKAT
KONFLIK
KARAKTERISTIK
PERILAKU
SIFAT
KONFLIK
TINGKAT
PRESTASI
Rendah atau
tidak ada
- Apatis
- Stagnasi
- Tidak responsif thd
perubahan
- Kurangnya ide-ide
baru
Disfungsional Rendah
Optimal - Bersemangat
- Inovasi
- Dorongan melakukan
perubahan
- Mencari pemecahan
masalah
Fungsional Tinggi
Tinggi - Kekacauan
- Tidak adanya
kerjasama
- Tidak adanya
koordinasi
Disfungsional Rendah
16. TEORI-TEORI PEMBENTUKAN
KELOMPOK :
1. Teori Kedekatan (Propinquity)
Seseorang berhubungan dengan orang lain
disebabkan
karena adanya kedekatan ruang dan daerahnya
(spacial
and geogrphical proximity)
2. Teori Interaksi (George Homans)
Teori yang berdasarkan pada aktivitas-aktivitas,
interaksi-interaksi dan sentimen-sentimen (perasaan
dan
emosi)
3. Teori Keseimbangan (Theodore Newcomb)
Teori yang berdasarkan pada kesamaan sikap di
dalam
menanggapi suatu tujuan
4. Teori Pertukaran
17. BENTUK-BENTUK KELOMPOK :
1. Kelompok Primer (Primary Group)
Kelompok yang bersifat adanya keakraban, kerjasama,
dan hubungan tatap muka
Konsep Kelompok Primer menurut Cooley:
Sejumlah orang yang sering berkomunikasi satu dengan
yang lainnya melampaui rentang kendali waktu,
sehingga setiap orang mampu berkomunikasi langsung
2. Kelompok Formal dan Informal
Kelompok Formal adalah suatu kelompok yang sengaja
dibentuk dalam suatu tugas tertentu
Kelompok Informal adalah suatu kelompok yang
tumbuh dari proses interaksi, daya tarik, dan
kebutuhan-kebutuhan seseorang
3. Kelompok Terbuka dan Tertutup
Kelompok Terbuka adalah suatu kelompok yang secara
tepat
mempunyai rasa tanggap akan perubahan dan p[embaruan
Kelompok Tertutup adalah suatu kelompok kecil
kemungkinannya menerima perubahan dan pembaruan
18. 4. Kelompok Referensi
Setiap kelompok di mana seseorang melakukan referensi
atasnya. Kelompok ini dapat memberikan dua fungsi bagi
seseorang untuk evaluasi diri, yaitu :
1. Fungsi perbandingan
sosial
2. Fungsi pengesahan sosial
19. SIFAT DAN KARAKTERISTIK KELOMPOK :
a. Kelompok dari Sisi Persepsi
1. Sifat Kelompok
2. Karakteristik Kelompok
b. Kelompok dari Sisi
Organisasi
c. Kelompok dari Sisi Motivasi
d. Kelompok dari Sisi Interaksi
b. Status Hirarki
c. Peran
d. Norma
a. Struktur
g. Konflik
f. Kohesivitas
e.Kepemimpinan
20. ALASAN PEMBENTUKAN KELOMPOK :
Empat alasan yang menyebabkan mengapa manusia / individu
memerlukan kehadiran suatu kelompok atau perlu membentuk
kelompok, yaitu :
1. Alasan untuk Pemuasan Kebutuhan
Dapat menjadi motivasi utama dalam pembentukan suatu
kelompok, khususnya dalam hal keamanan, sosial, harga
diri,
dan kebutuhan aktualisasi diri
2. Adanya Kedekatan dan Daya Tarik
Adanya kedekatan atau daya tarik tertentu berdasarkan
pada
persepsi, sikap, prestasi, atau kesamaan motivasi
3. Adanya Tujuan Kelompok
Manusia tentunya mempunyai tujuan tertentu dalam
hidupnya, apalagi jika apa yang ingin dicapai tersebut
kemudian diaplikasikan ke dalam suatu kelompok
4. Adanya Alasan Ekonomi