3. P E N G E R T I
A N
Metalurgi serbuk (powder metallurgy) adalah proses
pembentukan logam dengan jalan mengepres serbuk
logam, non logam maupun campurannya dalam
cetakan hingga menjadi padatan (compact). Setelah
itu compact dipanaskan pada suhu sinter hingga
diperoleh komponen/produk.
4. KEUNGGUL
AN
1)Komponen dapat dibuat sampai tingkat ukuran yang teliti
tanpa pengerjaan akhir ( finishing).
2)Proses ini mampu memproduksi komponen-komponen dengan
titik cair tinggi seperti misalnya perkakas karbida wolfram
(tungsten carbide).
3) Komposisi yang dikehendaki lebih teliti dari pada
pengecoran.
4)Komponen dapat dibuat dengan sifat-sifat tanpa bentuk yang
khusus termasuk control kerapatan dan tahan aus.
5. 1) Tidak ekonomis untuk produksi dalam jumlah kecil.
2) Proses terbatas untuk komponen yang ukurannya
relatif kecil (tidak cocok untuk membuat komponen
yang besar).
3) Tidak cocok untuk membuat komponen yang
bekerja di lingkungan korosif.
KELEMAH
AN
6. CARA PEMBUATAN
SERBUK
Serbuk logam memiliki ciri-ciri fisik dan kimia tertentu sehingga
cara pembuatannya berbeda-beda :
1)Pemesinan/penggerindaan, dihasilkan partikel yang kasar dan
digunakan untuk membuat serbuk magnesium.
2)Penggilingan, digunakan berbagai macam mesin penghancur, mesin
giling dan mesin tumbuk untuk menghancurkan logam yang rapuh.
3)Atomisasi, penyemprotan logam yang memiliki titik lebur rendah,
misalnya : timah, timbale, seng dan aluminium. Bentuk partikelnya
tidak teratur, disebut granular.
7. 4) Shotting, yaitu proses menuangkan logam cair melalui saringan
(lubang-lubang) dan segera didinginkan ke dalam air.
Dihasilkan ukuran partikel yang bulat/lonjong.
5) Pengendapan elektrolitik, untuk membuat serbuk besi yang
akan digunakan untuk elektroda pelat baja yang dipasang
sebagai anoda dalam tangki yang berisi elektrolit. Baja tahan
karat diletakkan didasar tangki sebagai katoda setelah dialiri
arus searah selama ± 48 jam diperoleh endapan setebal 2 mm,
endapan dikocok dan disaring.
CARA PEMBUATAN
SERBUK
8. Pengepresan adalah tahap operasi atau pengerjaan yang
penting dalam proses powder metalurgi. Pemadatan
serbuk dilakukan dalam cetakan (die), hasil
pengepresan ini disebut compact dengan bentuk sesuai
yang diinginkan. Pengepresan memerlukan tenaga yang
cukup besar
PENEKANAN
SERBUK
9. 1) Kerapatan compact/produk sesuai yang dikehendaki.
2) Partikel mengalami deformasi plastis sehingga luas
bidang kontak cukup memberikan kekuatan.
3) Menghasilkan adhesi dan penempelan secara dingin.
4) Partikel akhirnya terikat bersama selama
penyinteran (sintering).
MANFAAT
PENGEPRESAN
10. Hasil Metalurgi Serbuk
1)Perkakas pahat karbid (paduan potong), biasanya digunakan dalam
proses pemesinan logam, pengeboran batu/karang, ekstrusi dan
sebagainya.
2)Bantalan bronze, paduan yang digunakan : tembaga-timah-grafit.
Produk-produk paduan ini menghasilkan sifat berpori (poreus),
rongga pori dapat dimasuki oleh minyak lumas dengan sistem
vakum, sehingga menjadikan bantalan dapat melumas sendiri.
3)Komponen-kompnen tahan gesek, misalnya : pelat kopling, kampas
rem, pahat mesin bubut turret dan lainnya. Paduan yang dipakai
adalah serbuk Cu, Pb, Fe, Sn, grafit dan silica dalam berbagai
komposisi.
11. Pembentukan logam dengan jalan menekan atau mengepres
serbuk logam dan campurannya kemudian dipanaskan pada suhu
sinter, disebut proses metalurgi serbuk.
Pembuatan serbuk dilakukan berdasar atas kesesuaian
sifat fisik dan kimia bahan/logam, antara lain dikerjakan
dengan : penggerindaan, penggilingan, pengendapan
elektrolitik, atomisasi, dan shooting.
Beberapa contoh komponen yang dihasilkan dari proses
metalurgi serbuk yaitu pahat potong karbida, komponen-
komponen kecil mesin ketik, control listrik, bantalan bronze
poreus, kampas rem, pelat kopling dan magnit permanen.
Ringkasan