Ekonomi kesehatan

1. EKONOMI KESEHATAN
DOSEN PENGAMPU:
CHANIF KURNIA SARI, SE, M.M., M.P.H.
0813-2842-9552
faizzahanif@gmail.com
chanifksari@stikessuryaglobal.ac.id

2. Siapakah orang sholeh itu....?
Qs. Al Ankabut (9) :
Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan
kebajikan, mereka pasti akan Kami masukkan ke dalam
(golongan) orang yang sholeh

3. KEUTAMAAN MENCARI ILMU
• "Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka
Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga." (HR
Muslim, no. 2699).
• "Barangsiapa yang keluar untuk menuntut ilmu, maka ia
berada di jalan Allah hingga ia pulang," (HR Tirmidzi).
• "Barangsiapa yang hendak menginginkan dunia, maka
hendaklah ia menguasai ilmu. Barangsiapa menginginkan
akhirat hendaklah ia menguasai ilmu, dan barangsiapa
yang menginginkan keduanya (dunia dan akhirat)
hendaklah ia menguasai ilmu," (HR Ahmad)

4. WAHAI ANAK MUDA .......
• janganlah membuat kesalahan di masa muda yang akan
menghabiskan seluruh masa depan Anda untuk
memperbaikinya.
• Sesungguhnya masa muda Anda tidak panjang.
• Pada umur 25 Anda sudah diharapkan menjadi pribadi
yang mandiri secara keuangan, sudah mulai jelas jalan
naik karir Anda, dan sudah jelas rencana Anda untuk
berkeluarga.
• Anda sudah diharapkan tidak mencoba-coba atau
mencari-cari bidang keahlian Anda pada usia 25.

5. WAHAI ANAK MUDA .......
• Kalau studi Anda lemah atau berantakan pada usia 20
tahun, cukupkah 5 tahun untuk memperbaiki
intelektualitas dan keanggunan sikap Anda pada usia 25?
• Kualitas Anda sejak anak-anak dan masa muda sangat
menentukan kualitas kehidupan Anda pada masa
dewasa, masa tua, dan menjelang menemui Tuhan pada
akhir hidup Anda.
• Ingin jadi seperti apakah Anda di masa depan?

6. TENTANG PERKULIAHAN:
•7 pertemuan, UTS, 7 pertemuan, UAS
•Penilaian:
Tugas 20 %
Ujian Tengah Semester (UTS) 30 %
Ujian Akhir Semester (UAS) 30 %
Presensi, attitude, akhlak, adab 20 %
100%
REFERENSI:
1. Lubis Ade Fatma, 2009. Ekonomi Kesehatan. USU press, 2009.
2. Sukirno S., 1995. Mikro Ekonomi. Ed. 2, Cet. 3. Jakarta : PT Raja Grafindo
Persada

7. MATERI I
KONSEP DASAR EKONOMI KESEHATAN
DAN KARAKTERISTIK INDUSTRI KESEHATAN

8. KESEHATAN
• WHO (1957): Sehat adalah suatu keadaan dan kualitas
dari organ tubuh yang berfungsi secara wajar dengan
segala faktor keturunan dan lingkungan yang
dipunyainya.
• UU Kesehatan No. 23 Tahun 1992: Sehat adalah suatu
keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang
memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial
dan ekonomi.
• Kesehatan individu, keluarga, masyarakat

9. ILMU EKONOMI
• Samuelson (1995): Ilmu mengenai pilihan yang mempelajari
bagaimana orang memilih sumber daya produksi yang langka /
terbatas, untuk memproduksi berbagai komoditi dan
mendistribusikannya ke anggota masyarakat untuk dikonsumsi.
• Ekonomi adalah suatu ilmu mengenai keterbatasan atau
kelangkaan sumber daya dan penentuan pilihannya.
• Teori Ekonomi:
1. Micro Economics: Ekonomi Mikro
2. Macro Economics: Ekonomi Makro

10. MICRO ECONOMICS - MACRO ECONOMICS
• Ekonomi Mikro
Bagian dari Ilmu Ekonomi yang menganalisis bagian-bagian
yang kecil dari seluruh kegiatan perekonomian
Yakni: supply, demand, elastisitas, pasar, dll
• Ekonomi Makro
Bagian dari ilmu ekonomi yang menganalisis seluruh
kegiatan perekonomian, yakni: kebijakan kesehatan, fiskal
terhadap pembiayaan kesehatan, dll

11. Positive Economics; Normative Economics
• Positive Economics
Ilmu ekonomi yang bersifat deskriptif, mempelajari tentang
bagaimana komoditas diproduksi, didistribusi, dikonsumsi dalam
keterbatasan sumberdaya.
Bidang yang berkaitan dengan: “Apa yang terjadi”, “Apa yang telah
terjadi”, “Apa yang akan terjadi”.
• Normative Economics
Ilmu Ekonomi yang besifat perspektif, mempelajari bagaimana
menentukan yang seharusnya.
Membicarakan tentang “Apa yang seharusnya terjadi”, bukan apa
yang terjadi.

12. EKONOMI KESEHATAN
Tjiptoherijanto dan Soesetyo (1994):
Ekonomi Kesehatan merupakan ilmu ekonomi yang diterapkan dalam topik-
topik kesehatan.
Klairman (1964):
Ekonomi kesehatan merupakan aplikasi ekonomi dalam bidang kesehatan
Ada 4 bidang yang tercakup dalam ekonomi kesehatan:
1. Peraturan
2. Perencanaan
3. pemeliharaan kesehatan
4. Analisis cost dan benefit

13. EKONOMI kESEHATAN
Mills dan Gilson (1999):
• Ekonomi Kesehatan adalah penerapan teori, konsep dan teknik
Ilmu Ekonomi dalam sektor kesehatan.
• Ekonomi kesehatan berhubungan dengan hal-hal sbb.:
alokasi sumber daya diantara berbagai upaya kesehatan
jumlah sumber daya yang dipergunakan dalam pelayanan kesehatan
pengorganisasian dan pembiayaan berbagai pelayanan kesehatan
efisiensi pengalokasian dan penggunaan berbagai sumber daya
dampak upaya pencegahan, pengobatan dan pemulihan kesehatan
pada individu dan masyarakat

14. EKONOMI KESEHATAN
Cakupan dalam pembahasan ilmu ekonomi kesehatan:
Consumer: pasien / pengguna pelayanan kesehatan
Provider: investor / penyedia,
Goverment: pemerintah
Penerapan ilmu ekonomi dalam bidang kesehatan ---->
harus memenuhi kriteria efisiensi, bersifat cost efective
Mempelajari Ilmu ekonomi kesehatan:
Ilmu ekonomi---> tuntunan
Kesehatan ----> prioritas

15. EKONOMI KESEHATAN
Ekonomi kesehatan akan menjawab pertanyaan-
pertanyaan:
1. pelayanan kesehatan apa yang perlu diproduksi
2. berapa besar biaya produksinya
3. dari mana sumber dana kesehatan
4. siapa pengguna pelayanan kesehatan dan berapa
banyak (utilisasi dana kesehatan)
5. berapa besar investasi pelayanan kesehatan

16. CIRI-CIRI SEKTOR KESEHATAN
1. kejadian penyakit tidak terduga
tidak dapat diprediksi, uncertainty, adanya resiko sakit dan resiko biaya
2. Consumer Ignorance
konsumer tidak tahu banyak tentang jenis penyakit dan pengobatan yang dibutuhkan.
3. Sehat dan pelayanan kesehatan sebagai hak
hidup sehat adalah elemen kebutuhan dasar manusia yang harus selalu diusahakan
untuk dipenuhi, terlepas dari kemampuan seseorang untuk membayarnya
4. eksternalitas
terdapat efek eksternal dalam pengunaan pelayanan kesehatan, bisa positif atau
negatif.
5. non profit motif
secara ideal, memperoleh keuntungan bukan tujuan utama dalam pelayanan
kesehatan

17. CIRI-CIRI SEKTOR KESEHATAN
6. padat karya
adanya komponen tenaga yang besar
7. mixed output
konsumer/pasien mengkonsumsi satu paket pelayanan:
pemeriksaan, perawatan, terapi
8. upaya kesehatan sebagai konsumsi dan investasi
pembangunan manusia---> investasi jangka panjang
9. restriksi berkompetisi
ada pembatasan berkompetisi. Mekanisme pasar dalam
pelayanan kesehatan tidak sempurna.

18. KARAKTERISTIK KHUSUS PELAYANAN KESEHATAN
• Intangibility. Tidak seperti mobil atau makanan, pelayanan
kesehatan tidak bisa dinilai oleh panca indera.
• Inseparability. Produksi dan konsumsi pelayanan
kesehatan terjadi secara simultan (bersama).
• Inventory. Pelayanan kesehataan tidak bisa disimpan
untuk digunakan pada saat dibutuhkan oleh pasien
nantinya.

19. PERAN EKONOMI KESEHATAN DALAM PERENCANAAN
KESEHATAN
• perencanaan kesehatan dan ekonomi kesehatan terdapat
persamaan: adanya pemilihan
• kebijakan dan pelaksanaan bidang kesehatan
dipengaruhi pertimbangan ekonomi secara makro
• program kesehatan hendaknya dipandang sebagai
strategi untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan
ekonomi masyarakat dan negara.
• strategi tersebut membutuhkan pilihan program yang
dapat meningkatkan derajat kesehatan secara efisien.

20. Manfaat Ekonomi Kesehatan dalam Sektor Pelayanan
Kesehatan
• pelayanan kesehatan sangat menyerap biaya pemerintah
maupun anggaran keluarga
• ekonomi kesehatan akan sangat bermanfaat:
membantu alokasi dana secara lebih baik
memilih teknologi yang lebih murah tetapi tetap efektif
evaluasi sumber dana
• Tantangan yang dihadapi rumah sakit:
rumah sakit memiliki tanggung jawab sosial, akan tetapi juga
dihadapkan pada keterbatasan sumber daya, termasuk biaya.

21. PELAYANAN KESEHATAN MERUPAKAN PUBLIC GOOD DAN
JASA
• Pelayanan kesehatan merupakan public good:
merupakan alat untuk memenuhi kebutuhan manusia yang
pada umumnya penyediaannya dilakukan oleh pemerintah
karena dibutuhkan orang banyak.
• Pelayanan kesehatan merupakan produk dalam bentuk
jasa:
pelayanan kesehatan merupakan setiap tindakan atau
perbuatan yang ditawarkan oleh satu pihak, bersifat
tangible (tidak berwujud).