SlideShare a Scribd company logo
• Jenis Jalan : Kolektor 3A (2/2)* 
• Jenis tanah : Normal 
• CBR : 6 
• Lokasi : Desa Blimbing – Desa Karang 
Lor (Manyaran) 
*Jalan 2 jalur 2 lajur, dengan faktor distribusi lajur 100%
PETA MANYARAN
JENIS 
KENDARAAN 
JUMLAH PER 
HARI 
FAKTOR 
EKIVALEN BEBAN 
BEBAN 
Bus Besar 50 1,0 50 
Bus Kecil 150 0,3 45 
Truk 2 Sumbu 
Cargo Sedang 
100 0,7 70 
Truk 2 Sumbu 
Berat (tanah, 
besi, semen) 
50 7,3 365 
VDF4 530
• CESA5 = VDF5 x 365 x R 
= 1007 x 365 x 26,8704 
= 9.876.349,872
• Dengan mempertimbangkan aspek biaya, 
dipilih struktur perkerasan : 
– AC tebal ≥100 mm dengan lapis pondasi 
berbutir 
– Desain : 3A
• AC WC : 40 mm 
• AC Binder : 60 mm 
• AC Base : 105 mm 
• LPA : 300 mm
• Umur Rencana : 20 Tahun 
• Jenis Tanah : tanah normal 
• Metode : Metode A 
• CBR Tanah Dasar : 6
*Dari data dan tabel menunjukkan bahwa tanah dasar tidak memerlukan 
peningkatan
JENIS 
KENDARAAN 
JUMLAH PER 
HARI 
FAKTOR 
EKIVALEN BEBAN 
BEBAN 
Bus Besar 50 1,0 50 
Bus Kecil 150 0,3 45 
Truk 2 Sumbu 
Cargo Sedang 
100 0,7 70 
Truk 2 Sumbu 
Berat (tanah, 
besi, semen) 
50 7,3 365 
VDF4 530
• Jenis Tanah : Normal 
• CBR : 6
• Jenis Sambungan : Dowel 
• Jenis Bahu Jalan : Bahu Beton
PEMBANDING 
PERKERASAN 
LENTUR 
PERKERASAN 
KAKU 
Umur Rencana 
(Masa Layanan) 
20 tahun 40 tahun 
Lendutan 
Cenderung 
melendut 
Lendutan jarang 
terjadi 
Perilaku terhadap 
Overloading 
Perkerasan lentur lebih sensitif 
overloading daripada perkerasan kaku, 
ini dikaitkan dengan perilaku terhadap 
lendutan 
Kebisingan dan 
Vibrasi 
Perkerasan lentur mempunyai tingkat 
kebisingan dan vibrasi yang lebih 
rendah 
Pantulan Cahaya 
Perkerasan lentur mempunyai daya 
pantul yang lebih lemah daripada 
perkerasan kaku 
Bentuk Permukaan 
Permukaan perkerasan lentur lebih 
halus dibandingkan perkerasan kaku
PEMBANDING 
PERKERASAN 
LENTUR 
PERKERASAN 
KAKU 
Proses Konstruksi 
Relatif lebih mudah 
dan cepat. Dengan 
teknologi 
campuran, waktu 
yang dibutuhkan 
mulai dari 
penghamparan 
sampai dibuka 
untuk lalu lintas 
hanya 
membutuhkan 
waktu sekitar 2 jam 
Dengan teknologi 
bahan aditif untuk 
beton, maka 
proses 
pematangan bisa 
berlangsung cepat 
sekitar 2 hari, 
tetapi beton yang 
terlalu cepat 
matang cenderung 
mudah retak 
Perawatan 
Memerlukan 
perawatan rutin, 
tetapi relative lebih 
mudah 
Tidak perlu 
perawatan rutin, 
tetapi perbaikan 
kerusakan relatif 
lebih sulit
PEMBANDING 
PERKERASAN 
LENTUR 
PERKERASAN 
KAKU 
Biaya Konstruksi dan 
Perawatan 
Dikaitkan dengan 
proses biaya awal 
lebih murah, tetapi 
perlu ada perawatan 
rutin tahunan dan 
lima tahunan 
Biaya awal lebih 
mahal tetapi tidak 
memerlukan 
perawatan yang rutin 
sampai umur efektif 
Karakteristik terhadap 
Pembebanan 
Beban didistribusikan 
secara berjenjang 
pada setiap lapisan 
Dengan nilai 
kekakuan yang tinggi 
maka seluruh beban 
diterima oleh struktur 
Karakteristik Material 
Material yang 
dibutuhkan adalah 
aspal dan filler (iika 
dibutuhkan). Sangan 
sensitive terhadap air 
Material utama 
adalah agregat, 
semen, dan filler (jika 
dibutuhkan). Air 
dapat membantu 
saat pematangan 
beton
Berdasarkan tabel perbandingan perkerasan 
kaku dan lentur, jalan kami lebih sesuai jika 
menggunakan perkerasan lentur karena : 
• Biaya konstruksi lebih murah 
• Desain jalan kolektor dengan beban yang 
tidak begitu berat 
• Daya pantul cahaya lemah 
• Tingkat kebisingan dan vibrasinya rendah
DAFTAR PUSTAKA 
• http://www.slideshare.net/fRank_67 
/perbandingan-antara-perkerasan-lentur- 
dan-kaku 
• Manual Desain Perkerasan Jalan 
Nomor 02/M/BM/2013

More Related Content

Similar to Desain Perkerasan Kaku dan Lentur (Teknik SIPIL - UNS Surakarta) Angkatan 2012

Pelaksanaan jalan-beton-semen-ok
Pelaksanaan jalan-beton-semen-okPelaksanaan jalan-beton-semen-ok
Pelaksanaan jalan-beton-semen-ok
Putik Ervia Mei
 
Contoh Desain Perkerasan Jalan
Contoh Desain Perkerasan JalanContoh Desain Perkerasan Jalan
Contoh Desain Perkerasan Jalan
Fahreza Lukman
 
Konstruksi Perkerasn Jalan (UNS)
Konstruksi Perkerasn Jalan (UNS)Konstruksi Perkerasn Jalan (UNS)
Konstruksi Perkerasn Jalan (UNS)
alfianrestuyuda
 
metode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.ppt
metode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.pptmetode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.ppt
metode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.ppt
darmadi ir,mm
 
Desain Perkerasan Jalan (Kaku & Lentur)
Desain Perkerasan Jalan (Kaku & Lentur)Desain Perkerasan Jalan (Kaku & Lentur)
Desain Perkerasan Jalan (Kaku & Lentur)
Gusti Albert
 
PPT Beton Semen_Tekban 2.pptx
PPT Beton Semen_Tekban 2.pptxPPT Beton Semen_Tekban 2.pptx
PPT Beton Semen_Tekban 2.pptx
NisaAlfiyani
 
Ppt kel 3 lentur + kaku teknik sipil uns fix
Ppt kel 3 lentur + kaku teknik sipil uns fixPpt kel 3 lentur + kaku teknik sipil uns fix
Ppt kel 3 lentur + kaku teknik sipil uns fix
Yudha Aji Nugroho
 
5. BANTALAN REL DAN BALAS.pptx
5. BANTALAN REL DAN BALAS.pptx5. BANTALAN REL DAN BALAS.pptx
5. BANTALAN REL DAN BALAS.pptx
EgaAyuKrisdianti
 
Desain perkerasan jalan (kelompok 1)
Desain perkerasan jalan (kelompok 1)Desain perkerasan jalan (kelompok 1)
Desain perkerasan jalan (kelompok 1)
Fathoni Kudo
 
Desain Perkerasan Lentur Kelompok 2
Desain Perkerasan Lentur Kelompok  2Desain Perkerasan Lentur Kelompok  2
Desain Perkerasan Lentur Kelompok 2
agil bayu
 
1-perkersan-jalan.pptx
1-perkersan-jalan.pptx1-perkersan-jalan.pptx
1-perkersan-jalan.pptx
arief294504
 
ppt baru.pptx
ppt baru.pptxppt baru.pptx
ppt baru.pptx
Mutikk1
 
DESAIN DAN APLIKASI JALAN BETON DI PENDEKAT UTARA JALAN RINGROAD TIMUR, PEREM...
DESAIN DAN APLIKASI JALAN BETONDI PENDEKAT UTARA JALAN RINGROADTIMUR, PEREM...DESAIN DAN APLIKASI JALAN BETONDI PENDEKAT UTARA JALAN RINGROADTIMUR, PEREM...
DESAIN DAN APLIKASI JALAN BETON DI PENDEKAT UTARA JALAN RINGROAD TIMUR, PEREM...
Debora Elluisa Manurung
 
Presentasi Perkerasan Jalan Raya UNS 2015
Presentasi Perkerasan Jalan Raya UNS 2015Presentasi Perkerasan Jalan Raya UNS 2015
Presentasi Perkerasan Jalan Raya UNS 2015
Herizki Trisatria
 
01. Webinar Gb. Standar Perkerasan Jalan_Ok.pdf
01. Webinar Gb. Standar Perkerasan Jalan_Ok.pdf01. Webinar Gb. Standar Perkerasan Jalan_Ok.pdf
01. Webinar Gb. Standar Perkerasan Jalan_Ok.pdf
RaihanZahran2
 
Perbandingan antara perkerasan lentur dan kaku
Perbandingan antara perkerasan lentur dan kakuPerbandingan antara perkerasan lentur dan kaku
Perbandingan antara perkerasan lentur dan kaku
Franky Sihombing
 
PPT Febry Adika (23243047) Tugas Pert. 9-12.pptx
PPT Febry Adika (23243047) Tugas Pert. 9-12.pptxPPT Febry Adika (23243047) Tugas Pert. 9-12.pptx
PPT Febry Adika (23243047) Tugas Pert. 9-12.pptx
FebryAdika
 
Lecture Kriteria Desain Jembatan.pptx
Lecture Kriteria Desain Jembatan.pptxLecture Kriteria Desain Jembatan.pptx
Lecture Kriteria Desain Jembatan.pptx
AuliyaNusyuraAlIslam1
 
Materi kuliah beton sederhana
Materi kuliah beton sederhanaMateri kuliah beton sederhana
Materi kuliah beton sederhanaperkasa45
 

Similar to Desain Perkerasan Kaku dan Lentur (Teknik SIPIL - UNS Surakarta) Angkatan 2012 (20)

Pelaksanaan jalan-beton-semen-ok
Pelaksanaan jalan-beton-semen-okPelaksanaan jalan-beton-semen-ok
Pelaksanaan jalan-beton-semen-ok
 
Contoh Desain Perkerasan Jalan
Contoh Desain Perkerasan JalanContoh Desain Perkerasan Jalan
Contoh Desain Perkerasan Jalan
 
Konstruksi Perkerasn Jalan (UNS)
Konstruksi Perkerasn Jalan (UNS)Konstruksi Perkerasn Jalan (UNS)
Konstruksi Perkerasn Jalan (UNS)
 
metode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.ppt
metode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.pptmetode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.ppt
metode-xx kerja-pelaksanaan-perkerasan-kaku.ppt
 
Desain Perkerasan Jalan (Kaku & Lentur)
Desain Perkerasan Jalan (Kaku & Lentur)Desain Perkerasan Jalan (Kaku & Lentur)
Desain Perkerasan Jalan (Kaku & Lentur)
 
PPT Beton Semen_Tekban 2.pptx
PPT Beton Semen_Tekban 2.pptxPPT Beton Semen_Tekban 2.pptx
PPT Beton Semen_Tekban 2.pptx
 
Ppt kel 3 lentur + kaku teknik sipil uns fix
Ppt kel 3 lentur + kaku teknik sipil uns fixPpt kel 3 lentur + kaku teknik sipil uns fix
Ppt kel 3 lentur + kaku teknik sipil uns fix
 
Acilll
AcilllAcilll
Acilll
 
5. BANTALAN REL DAN BALAS.pptx
5. BANTALAN REL DAN BALAS.pptx5. BANTALAN REL DAN BALAS.pptx
5. BANTALAN REL DAN BALAS.pptx
 
Desain perkerasan jalan (kelompok 1)
Desain perkerasan jalan (kelompok 1)Desain perkerasan jalan (kelompok 1)
Desain perkerasan jalan (kelompok 1)
 
Desain Perkerasan Lentur Kelompok 2
Desain Perkerasan Lentur Kelompok  2Desain Perkerasan Lentur Kelompok  2
Desain Perkerasan Lentur Kelompok 2
 
1-perkersan-jalan.pptx
1-perkersan-jalan.pptx1-perkersan-jalan.pptx
1-perkersan-jalan.pptx
 
ppt baru.pptx
ppt baru.pptxppt baru.pptx
ppt baru.pptx
 
DESAIN DAN APLIKASI JALAN BETON DI PENDEKAT UTARA JALAN RINGROAD TIMUR, PEREM...
DESAIN DAN APLIKASI JALAN BETONDI PENDEKAT UTARA JALAN RINGROADTIMUR, PEREM...DESAIN DAN APLIKASI JALAN BETONDI PENDEKAT UTARA JALAN RINGROADTIMUR, PEREM...
DESAIN DAN APLIKASI JALAN BETON DI PENDEKAT UTARA JALAN RINGROAD TIMUR, PEREM...
 
Presentasi Perkerasan Jalan Raya UNS 2015
Presentasi Perkerasan Jalan Raya UNS 2015Presentasi Perkerasan Jalan Raya UNS 2015
Presentasi Perkerasan Jalan Raya UNS 2015
 
01. Webinar Gb. Standar Perkerasan Jalan_Ok.pdf
01. Webinar Gb. Standar Perkerasan Jalan_Ok.pdf01. Webinar Gb. Standar Perkerasan Jalan_Ok.pdf
01. Webinar Gb. Standar Perkerasan Jalan_Ok.pdf
 
Perbandingan antara perkerasan lentur dan kaku
Perbandingan antara perkerasan lentur dan kakuPerbandingan antara perkerasan lentur dan kaku
Perbandingan antara perkerasan lentur dan kaku
 
PPT Febry Adika (23243047) Tugas Pert. 9-12.pptx
PPT Febry Adika (23243047) Tugas Pert. 9-12.pptxPPT Febry Adika (23243047) Tugas Pert. 9-12.pptx
PPT Febry Adika (23243047) Tugas Pert. 9-12.pptx
 
Lecture Kriteria Desain Jembatan.pptx
Lecture Kriteria Desain Jembatan.pptxLecture Kriteria Desain Jembatan.pptx
Lecture Kriteria Desain Jembatan.pptx
 
Materi kuliah beton sederhana
Materi kuliah beton sederhanaMateri kuliah beton sederhana
Materi kuliah beton sederhana
 

Recently uploaded

Geofoam - Copy.pptx teknologi bahan geofoam
Geofoam - Copy.pptx teknologi bahan geofoamGeofoam - Copy.pptx teknologi bahan geofoam
Geofoam - Copy.pptx teknologi bahan geofoam
ZamruddinHambali
 
PPT Analisa Harga Satuan Pekerjaan 2024
PPT Analisa Harga Satuan Pekerjaan  2024PPT Analisa Harga Satuan Pekerjaan  2024
PPT Analisa Harga Satuan Pekerjaan 2024
muhammadridwanxz2
 
Pembukaan Materi POP terkait kaidah pertambangan yang baik kepmen esdm 1827
Pembukaan Materi POP terkait kaidah pertambangan yang baik kepmen esdm 1827Pembukaan Materi POP terkait kaidah pertambangan yang baik kepmen esdm 1827
Pembukaan Materi POP terkait kaidah pertambangan yang baik kepmen esdm 1827
HadisHasyimiMiftahul
 
Rangkaian Resonator (elektronika telekomunikasi)
Rangkaian Resonator (elektronika telekomunikasi)Rangkaian Resonator (elektronika telekomunikasi)
Rangkaian Resonator (elektronika telekomunikasi)
dedysuryadi10
 
674001537-Ppt-Syaifulloh-Pelaksana-Pemeliharaan-Jalan.pptx
674001537-Ppt-Syaifulloh-Pelaksana-Pemeliharaan-Jalan.pptx674001537-Ppt-Syaifulloh-Pelaksana-Pemeliharaan-Jalan.pptx
674001537-Ppt-Syaifulloh-Pelaksana-Pemeliharaan-Jalan.pptx
HaniDul
 
PPT KERJA PRAKTEK.pptxbjkjknjnnmnknknklnlnknknkl
PPT KERJA PRAKTEK.pptxbjkjknjnnmnknknklnlnknknklPPT KERJA PRAKTEK.pptxbjkjknjnnmnknknklnlnknknkl
PPT KERJA PRAKTEK.pptxbjkjknjnnmnknknklnlnknknkl
AlifMuhammadRifq
 
SLIDE SHO
SLIDE SHOSLIDE SHO
SLIDE SHO
NordinMohd
 
Skema_sertifikasi_pusat_data Standar Nasional Indonesia SNI 8799-1-2019
Skema_sertifikasi_pusat_data Standar Nasional Indonesia SNI 8799-1-2019Skema_sertifikasi_pusat_data Standar Nasional Indonesia SNI 8799-1-2019
Skema_sertifikasi_pusat_data Standar Nasional Indonesia SNI 8799-1-2019
MuhammadIkmalWiawan
 
Materi 7 Evaluasi Interaksi Manusia dan Komputer
Materi 7 Evaluasi Interaksi Manusia dan KomputerMateri 7 Evaluasi Interaksi Manusia dan Komputer
Materi 7 Evaluasi Interaksi Manusia dan Komputer
MuhammadZidan94
 

Recently uploaded (9)

Geofoam - Copy.pptx teknologi bahan geofoam
Geofoam - Copy.pptx teknologi bahan geofoamGeofoam - Copy.pptx teknologi bahan geofoam
Geofoam - Copy.pptx teknologi bahan geofoam
 
PPT Analisa Harga Satuan Pekerjaan 2024
PPT Analisa Harga Satuan Pekerjaan  2024PPT Analisa Harga Satuan Pekerjaan  2024
PPT Analisa Harga Satuan Pekerjaan 2024
 
Pembukaan Materi POP terkait kaidah pertambangan yang baik kepmen esdm 1827
Pembukaan Materi POP terkait kaidah pertambangan yang baik kepmen esdm 1827Pembukaan Materi POP terkait kaidah pertambangan yang baik kepmen esdm 1827
Pembukaan Materi POP terkait kaidah pertambangan yang baik kepmen esdm 1827
 
Rangkaian Resonator (elektronika telekomunikasi)
Rangkaian Resonator (elektronika telekomunikasi)Rangkaian Resonator (elektronika telekomunikasi)
Rangkaian Resonator (elektronika telekomunikasi)
 
674001537-Ppt-Syaifulloh-Pelaksana-Pemeliharaan-Jalan.pptx
674001537-Ppt-Syaifulloh-Pelaksana-Pemeliharaan-Jalan.pptx674001537-Ppt-Syaifulloh-Pelaksana-Pemeliharaan-Jalan.pptx
674001537-Ppt-Syaifulloh-Pelaksana-Pemeliharaan-Jalan.pptx
 
PPT KERJA PRAKTEK.pptxbjkjknjnnmnknknklnlnknknkl
PPT KERJA PRAKTEK.pptxbjkjknjnnmnknknklnlnknknklPPT KERJA PRAKTEK.pptxbjkjknjnnmnknknklnlnknknkl
PPT KERJA PRAKTEK.pptxbjkjknjnnmnknknklnlnknknkl
 
SLIDE SHO
SLIDE SHOSLIDE SHO
SLIDE SHO
 
Skema_sertifikasi_pusat_data Standar Nasional Indonesia SNI 8799-1-2019
Skema_sertifikasi_pusat_data Standar Nasional Indonesia SNI 8799-1-2019Skema_sertifikasi_pusat_data Standar Nasional Indonesia SNI 8799-1-2019
Skema_sertifikasi_pusat_data Standar Nasional Indonesia SNI 8799-1-2019
 
Materi 7 Evaluasi Interaksi Manusia dan Komputer
Materi 7 Evaluasi Interaksi Manusia dan KomputerMateri 7 Evaluasi Interaksi Manusia dan Komputer
Materi 7 Evaluasi Interaksi Manusia dan Komputer
 

Desain Perkerasan Kaku dan Lentur (Teknik SIPIL - UNS Surakarta) Angkatan 2012

  • 1.
  • 2. • Jenis Jalan : Kolektor 3A (2/2)* • Jenis tanah : Normal • CBR : 6 • Lokasi : Desa Blimbing – Desa Karang Lor (Manyaran) *Jalan 2 jalur 2 lajur, dengan faktor distribusi lajur 100%
  • 4.
  • 5.
  • 6. JENIS KENDARAAN JUMLAH PER HARI FAKTOR EKIVALEN BEBAN BEBAN Bus Besar 50 1,0 50 Bus Kecil 150 0,3 45 Truk 2 Sumbu Cargo Sedang 100 0,7 70 Truk 2 Sumbu Berat (tanah, besi, semen) 50 7,3 365 VDF4 530
  • 7.
  • 8. • CESA5 = VDF5 x 365 x R = 1007 x 365 x 26,8704 = 9.876.349,872
  • 9. • Dengan mempertimbangkan aspek biaya, dipilih struktur perkerasan : – AC tebal ≥100 mm dengan lapis pondasi berbutir – Desain : 3A
  • 10.
  • 11. • AC WC : 40 mm • AC Binder : 60 mm • AC Base : 105 mm • LPA : 300 mm
  • 12. • Umur Rencana : 20 Tahun • Jenis Tanah : tanah normal • Metode : Metode A • CBR Tanah Dasar : 6
  • 13. *Dari data dan tabel menunjukkan bahwa tanah dasar tidak memerlukan peningkatan
  • 14.
  • 15. JENIS KENDARAAN JUMLAH PER HARI FAKTOR EKIVALEN BEBAN BEBAN Bus Besar 50 1,0 50 Bus Kecil 150 0,3 45 Truk 2 Sumbu Cargo Sedang 100 0,7 70 Truk 2 Sumbu Berat (tanah, besi, semen) 50 7,3 365 VDF4 530
  • 16.
  • 17. • Jenis Tanah : Normal • CBR : 6
  • 18.
  • 19.
  • 20.
  • 21. • Jenis Sambungan : Dowel • Jenis Bahu Jalan : Bahu Beton
  • 22.
  • 23.
  • 24. PEMBANDING PERKERASAN LENTUR PERKERASAN KAKU Umur Rencana (Masa Layanan) 20 tahun 40 tahun Lendutan Cenderung melendut Lendutan jarang terjadi Perilaku terhadap Overloading Perkerasan lentur lebih sensitif overloading daripada perkerasan kaku, ini dikaitkan dengan perilaku terhadap lendutan Kebisingan dan Vibrasi Perkerasan lentur mempunyai tingkat kebisingan dan vibrasi yang lebih rendah Pantulan Cahaya Perkerasan lentur mempunyai daya pantul yang lebih lemah daripada perkerasan kaku Bentuk Permukaan Permukaan perkerasan lentur lebih halus dibandingkan perkerasan kaku
  • 25. PEMBANDING PERKERASAN LENTUR PERKERASAN KAKU Proses Konstruksi Relatif lebih mudah dan cepat. Dengan teknologi campuran, waktu yang dibutuhkan mulai dari penghamparan sampai dibuka untuk lalu lintas hanya membutuhkan waktu sekitar 2 jam Dengan teknologi bahan aditif untuk beton, maka proses pematangan bisa berlangsung cepat sekitar 2 hari, tetapi beton yang terlalu cepat matang cenderung mudah retak Perawatan Memerlukan perawatan rutin, tetapi relative lebih mudah Tidak perlu perawatan rutin, tetapi perbaikan kerusakan relatif lebih sulit
  • 26. PEMBANDING PERKERASAN LENTUR PERKERASAN KAKU Biaya Konstruksi dan Perawatan Dikaitkan dengan proses biaya awal lebih murah, tetapi perlu ada perawatan rutin tahunan dan lima tahunan Biaya awal lebih mahal tetapi tidak memerlukan perawatan yang rutin sampai umur efektif Karakteristik terhadap Pembebanan Beban didistribusikan secara berjenjang pada setiap lapisan Dengan nilai kekakuan yang tinggi maka seluruh beban diterima oleh struktur Karakteristik Material Material yang dibutuhkan adalah aspal dan filler (iika dibutuhkan). Sangan sensitive terhadap air Material utama adalah agregat, semen, dan filler (jika dibutuhkan). Air dapat membantu saat pematangan beton
  • 27.
  • 28. Berdasarkan tabel perbandingan perkerasan kaku dan lentur, jalan kami lebih sesuai jika menggunakan perkerasan lentur karena : • Biaya konstruksi lebih murah • Desain jalan kolektor dengan beban yang tidak begitu berat • Daya pantul cahaya lemah • Tingkat kebisingan dan vibrasinya rendah
  • 29.
  • 30. DAFTAR PUSTAKA • http://www.slideshare.net/fRank_67 /perbandingan-antara-perkerasan-lentur- dan-kaku • Manual Desain Perkerasan Jalan Nomor 02/M/BM/2013