Dokumen ini membahas upaya pemerintah Kabupaten Samosir untuk membangun masyarakat tangguh yang mampu menghadapi bencana. Masyarakat tangguh ditandai dengan sadar akan bahaya bencana, mampu beradaptasi, dan cepat bangkit. Pemerintah berfokus pada desa-desa rawan bencana gunung api, gempa bumi, banjir, dan kekeringan serta memperkuat ekonomi masyarakat melalui pertanian, per

1. MENUJU MASYARAKAT
TANGGUH DI KAB.SAMOSIR

2.  Desa atau Masyarakat Tangguh menghadapi bencana
adalah :
 1.Sadar akan adanya kerentanan lokal
yang akan mengakibatkan/terkena bencana
 2.Sadar adanya bencana yang akan menimpa
dan akan mengganggu segala aspek
kehidupannya
 3.Mampu hidup berdampingan dengan ancaman
serta bencana yang mengancam /menimpa.
 4. Mempunyai kemampuan untuk segera bangkit
kembali menuju perikehidupan normal,
terutama segi sosial ekonomi lokal sehari-hari.
5. Pernah mengalami terjadinya bencana

3.  DIPILIH PADA JENIS ANCAMAN:
 1. Rawan Gunung Api /Tsunami
 2. Pantai sepanjang lempengan tektonik
 3. Bertebing dan pergeseran tanah
 4. Daerah patahan /sesar aktif /vulkanik
purba
5. Abrasi/rob/banjir bandang/banjir tahunan
6. Rawan kekeringan
7. bencana industri/konflik sosial /teror

4.  Tingkat geo-sosial ekonomi dan demografi
serta penunjang:
 1.Tingkat sosial ekonomi masyarakat
 2. Tingkat keter-isolasian geografi
 3. Tingkat kepadatan penduduk/demografi
 4. Kepemilikan /Aksesibilitas sistem sumber
alam wilayah lokal.

5.  Perhutani-Lembaga Masy.Desa Hutan/LMDH
 KemenSos-Desa Siaga
 KemKominfo-Desa Internet
 Kemenkes-Desa Sehat
 Kem Kelautan-Desa Pesisir Tangguh
 Kem Budpar-Desa Wisata Budaya
 Desa Mandiri pangan
 Kemen PU –Program PNPM_Mandiri

6.  KEADAAN UMUM :
 Keadaan ekonomi
 Keadaan infrastruktur
 Aksesibilitas
 Ketersediaan sumberdaya alam
 SEJARAH DESA/DAERAH:
 Budaya
 Kearifan lokal
 PENGETAHUAN MASYARAKAT dalam PB
dan PRB serta upaya Mitigasi nya:
 Penyuluhan dan pelatihan dasar
 Drilling yang berulang
 Penyusunan RENKON

7.  Sejarah Samosir
 PDRB Samosir (Produk Domestik Regional Bruto yg
meliputi :
 1.Perekonomian :pertanian, perkebunan, peternakan, peran Koperasi
lokal, peran industri , peran jasa-jasa
 2.Industri kecil: yang telah dikembngkan atas dorongan pemda
 3.Sosial Budaya: system sosial etnis DALIHAN NA TOLU, norma dan
nilai tradisi untuk kebersamaan, hulubalang,
 4.Pariwisata:kearifan budaya lokal untuk pelestarian lingkungan/konservasi
lingkungan, peningkatan sosial ekonomi daerah.
 5.Revitalisasi kearifan lokal yang kental : Dalihan Na Tolu,
Tradisi Sihal-Sihal, Tradisi Mangain, Tradisi Mangampu, Tradisi Raja Maropat,
Adat Bulang-Bulang, Punguan, memperkuat kerukunan beragama
 TUJUAN UTAMANYA untuk memperkuat dan
mengembangkan kemampuan SOSIAL EKONOMI
MASYARAKAT SAMOSIR sendiri.

8. KRT.Adikoesoemo
UNSUR PENGARAH dari masyarakat
profesional
Badan Nasional Penaggulangan Bencana (BNPB)