SlideShare a Scribd company logo
C-TPAT Compliance Training
(Customs-Trade Parnership Against Terrorism)
1. Apa itu C-TPAT?
2. Bagaimana C-TPAT mempengaruhi anda
sebagai pelaku industri?
3. Standar C-TPAT dan praktek terbaiknya
4. Soal . . . .
MATERI TRAININGMATERI TRAINING
1. Apa itu C-TPAT ?
 C-TPAT adalah suatu prakarsa bisnis pemerintah yang
menghubungkan untuk membangun hubungan secara
bersama untuk memperkuat seluruh rantai penyedia dan
keamanan perbatasan.
 C-TPAT mengenali bahwa Customs dapat menyediakan
tingkatan yang paling tinggi dari keamanan hanya melalui
kerjasama yang dekat dengan pemilik-pemilik dari
penyediaan chain-importers, pengangkut, supplier,
finishgood dan factory-factory.
2. Bagaimana C-TPAT mempengaruhi
anda sebagai pelaku industri ?
 Klien anda di Amerika mengharapkan agar anda
menerapkan standar keamanan ini dipabrik anda.
 Bea cukai Amerika mungkin akan datang untuk melakukan
inspeksi dipabrik anda sebagai bagian dari proses validasi
C-TPAT.
 Banyak importir di Amerika mengganggap program ini
sangat penting dan meminta para supplier mereka untuk
menerapkannya.
 Anda akan mendapati bahwa sebagian besar standar C-
TPAT tidak sulit untuk diikuti.
 Untuk memenuhi standar ini tidak diperlukan biaya yang
terlalu mahal atau menurunkan effisiensi.
 Factory anda mungkin sudah memenuhi kriteria keamanan.
3. Standar C-TPAT dan Praktek Terbaiknya
 Standar C-TPAT mencangkup area sebagai berikut:
A. Kontrol Akses Fisik / Physical Access Controls.
B. Keamanan Personal / Personnel Security.
C. Keamanan Kontainer / Container Security.
D. Keamanan Prosedur / Procedural Security.
E. Pelatihan Keamanan dan Kewaspadaan Terhadap Ancaman /
Security Training and Threat Awareness.
F. Keamanan Fisik / Physical Security.
G. Teknologi Informasi / Information Technology.
A. Kontrol Akses Fisik / Physical Access Controls
Kontrol akses harus ditegakkan untuk mencegah
masuknya pihak yang tidak dikehendaki. Semua
karyawan, tamu, dan vendor harus diidentifikasi
sebelum memasuki wilayah pabrik.
 Badges: Tanda pengenal harus dikontrol, termasuk pemberian
dan pengembalian.
 Visitor:
 Tamu harus menyerahkan kartu identitas (KTP).
 Harus mengisi dan menandatangani buku tamu sebelum
mendapatkan tanda pengenal tamu.
 Deliveries:
 Pengiriman barang harus menyerahkan tanda pengenal (KTP).
 Surat-surat dan paket yang masuk harus diperiksa sebelum
diberikan kepada penerima.
 Pabrik harus mempunyai prosedur tertulis untuk menangani
orang yang mencurigakan atau tidak diijinkan masuk.
B. Keamanan Personal / Personnel Security
 Verifikasi sebelum menerima pekerja.
 Informasi dari pelamar seperti sejarah dan latar belakang pekerja harus
diverifikasi sebelum pelamar diterima bekerja.
 Pemeriksaan Latar belakang / Investigasi
 Konsistensi dengan aturan nasional dan internasional, pemeriksaan
latar belakang dan investigasi harus dilaksanakan terhadap calon
karyawan. Setelah diterima bekerja, pemeriksaan berkala harus
dilaksanakan berdasarkan sebab atau sensitifitas posisi karyawan.
 Prosedur pemberhentian karyawan
 Pabrik harus mempunyai prosedur tertulis untuk mendapatkan kembali
kartu identitas karyawan, peralatan dan akses ke sistem pabrik dari
karyawan yang berhenti bekerja.
C. Keamanan Kontainer / Container Security
 Kontainer harus memiliki area khusus untuk inspeksi sebelum diisi muatan. Lokasi
tersebut harus diberi tali pembatas dimana tak seorangpun boleh mendekat.
 Pengisian muatan harus dilakukan di area khusus yang ditunjuk dan bebas dari
personel non-warehouse.
 Semua muatan harus memiliki surveilans penjaga keamanan yang telah ditugaskan.
 Gambar diambil saat proses pengisian kontainer; Kosong, ¼ penuh,
½ penuh, ¾ penuh, saat penuh dan ketika disegel.
 Setiap kontainer harus didampingi pengirim muatan, baik polisi ataupun penjaga
keamanan yang ditugaskan. Penjaga harus dilengkapi ponsel.
 Kontainer harus ditimbang di port dan semua dokumen di check sebelum dilepas.
 Laporan pengiriman ke port dikembalikan ke manajemen warehouse. Waktu, berat,
dan alasan kemungkinan tertunda harus tercatat.
Pemeriksaan kontainer: sebelum loading anda harus melaksanakan
pemeriksaan menyeluruh terhadap kontainer. Jika menemukan dinding palsu
atau tanda tanda kerusakan pada container, anda dapat memberitahukan
kepada aparat penegak hukum.
 Dinding depan.
 Sisi kiri.
 Sisi kanan.
 Lantai.
 Langit-langit / atap.
 Bagian dalam / luar pintu.
 Bagian luar bawah.
D. Keamanan Prosedur / Procedural Security
 Contoh:
a) Prosedur tentang pengenalan material tanpa surat yang akan dikenalkan ke
warehouse dan atau semua fasilitas
b) Prosedur tentang personel yang tidak dikenal
c) Prosedur tentang training CT-PAT
d) Prosedur penanganan tanda pengenal untuk tamu
e) Prosedur untuk menimbang, menghitung, dan mendokumentasikan kargo
dengan tepat.
f) Prosedur untuk bongkar muat kontainer
g) Prosedur untuk check kontainer sebelum mengisi muatan, ketika mengisi
muatan dan pemasangan segel.
h) Prosedur untuk memonitor transportasi kontainer ke pengirim muatan,
jadwal penjaga keamanan, dll.
ditempat umum maka harus dijaga setiap waktu.
 Segel Kontainer: Jika kontainer sudah terisi muatan dan siap untuk
pengiriman, segel pengaman harus dipasang.
 Hanya karyawan yang ditunjuk yang boleh menangani pengontrolan
dan pemasangan segel kontainer.
Harus ada prosedur tertulis untuk pengontrolan dan pemasangan segel.
 Penyimpanan Kontainer.
 Kontainer harus disimpan diarea yang aman untuk mencegah
jangkauan atau akses oleh orang atau pihak yang tidak dikehendaki
yang mencoba untuk merusak / memanipulasi kontainer.
 Kontainer yang sudah terisi harus disimpan dalam lingkungan pabrik
yang dilindungi pagar atau dinding atau disimpan diarea lain yang
dikelilingi pagar.
Jika kontainer disimpan ditempat umum maka harus dijaga setiap waktu.
Lokasi Truk Kontainer:
E. Pelatihan Keamanan dan Kewaspadaan Terhadap Ancaman /
Security Training and Threat Awareness
 Karyawan harus diberitahu akan prosedur yang ada untuk menangani
masalah keamanan dan bagaimana melaporkan.
 Pelatihan tambahan harus diberikan kepada karyawan dibagian
pengiriman dan penerimaan barang, juga kepada yang bertugas
menerima dan membuka paket dan surat.
 Pelatihan khusus untuk menjaga integritas kargo, mengenali
persengkokolan internal dan untuk mengontrol akses harus diberikan.
 Pagar
 Sekeliling wilayah penanganan dan penyimpanan kargo.
 Pagar interior untuk memisahkan kargo domestik, international, barang
berharga atau kargo yang berisi barang berbahaya.
 Seluruh pagar harus diperiksa secara rutin untuk memastikan tidak ada
pagar yang terputus atau rusak.
 Pintu Gerbang dan Pos Keamanan
 Gerbang yang dilalui kendaraan atau orang yang masuk dan keluar
dijaga atau dimonitor.
 Area Parkir
 Kendaraan pribadi tidak boleh diparkir di atau dekat area penanganan
dan penyimpanan kargo.
F. Keamanan Fisik / Physical Security
 Struktur gedung
 Gedung harus dibangun dari bahan yang cukup kuat untuk mencegah
masuknya pihak yang tidak dikehendaki.
 Peralatan Penguncian dan Pengontrolan
 Semua gerbang, jendela dan pagar baik didalam ataupun diluar harus
dilengkapi peralatan pengunci.
 Lampu
 Lampu yang terang harus disediakan didalam dan diluar pabrik. Seperti:
jalan masuk dan keluar, area penyimpanan kargo, pagar dan area parkir.
 Sistem Alarm & Video Kamera (Video Surveillance Cameras)
 Disetiap sudut tempat yang tidak terpantau harus terpasang.
G. Teknologi Informasi/Information Technology
 Pengaman Password/Kata Sandi
 Pabrik harus mempunyai prosedur untuk penggantian password secara
berkala.
 Akuntabilitas
 Pabrik harus mempunyai sistim untuk mengenali/mengidentifikasi
penyalahgunaan teknologi informasi, termasuk akses yang tidak
semestinya, perubahan atau perusakan data bisnis perusahaan.
 Pelaku pelanggaran/perusakan sistim informasi harus mendapatkan
sangksi disiplin (Surat Peringatan)
Banyak pabrik telah memiliki program keamanan untuk
mengantisipasi pencurian. C-TPAT adalah perpanjangan dari
program tersebut. Semua ukuran keamanan yang tepat harus di
pelihara untuk mengamankan dan melacak lintasan transportasi
kargo dari pabrik ke kargo tujuan (dermaga/penerbangan) untuk
mencegah masuk ke kargo lain yang tidak sah.
Kesimpulan:
C-TPAT Security Training

More Related Content

What's hot

HSE Training Confined Space (okt 18)
HSE Training Confined Space (okt 18)HSE Training Confined Space (okt 18)
HSE Training Confined Space (okt 18)
ibadil haqqi
 
Safety induction
Safety inductionSafety induction
Safety induction
rindhamareta
 
Dangerous goods regulations cat 10
Dangerous goods regulations cat  10Dangerous goods regulations cat  10
Dangerous goods regulations cat 10
Mohamed Tayfour
 
16 WEEKLY HSE REPORT_PT LMM FEB 2022.pptx
16 WEEKLY HSE REPORT_PT LMM FEB 2022.pptx16 WEEKLY HSE REPORT_PT LMM FEB 2022.pptx
16 WEEKLY HSE REPORT_PT LMM FEB 2022.pptx
Michael482490
 
Container loading inspection
Container loading inspectionContainer loading inspection
Container loading inspection
RSJ Inspection™ Service Private Limited
 
Accident Investigation Training by Construction Compliance Training Center
Accident Investigation Training by Construction Compliance Training CenterAccident Investigation Training by Construction Compliance Training Center
Accident Investigation Training by Construction Compliance Training CenterAtlantic Training, LLC.
 
Job Desc HSE Staff
Job Desc HSE StaffJob Desc HSE Staff
Job Desc HSE Staff
ibadil haqqi
 
Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pelabuhan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pelabuhan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pelabuhan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pelabuhan
Bondan Winarno
 
GSV_ C-TPAT- SCS_Presentation
GSV_ C-TPAT- SCS_PresentationGSV_ C-TPAT- SCS_Presentation
GSV_ C-TPAT- SCS_Presentation
Sunjib Anwar
 
Pelatihan pengawas k3 migas
Pelatihan pengawas k3 migasPelatihan pengawas k3 migas
Pelatihan pengawas k3 migas
Indra Setiawan
 
CTPAT PRESENTATION.ppt
CTPAT PRESENTATION.pptCTPAT PRESENTATION.ppt
CTPAT PRESENTATION.ppt
Sutan14
 
HSE Management Plan
HSE Management PlanHSE Management Plan
HSE Management Plan
Philip Hà
 
Panduan k3 pengemudi forklift
Panduan k3 pengemudi forkliftPanduan k3 pengemudi forklift
Panduan k3 pengemudi forkliftslametr
 
Class - Classification, Labelling and Safety Data Sheet of Hazardous Chemicals
Class - Classification, Labelling and Safety Data Sheet of Hazardous ChemicalsClass - Classification, Labelling and Safety Data Sheet of Hazardous Chemicals
Class - Classification, Labelling and Safety Data Sheet of Hazardous Chemicals
Ahmad Nazib
 
Elements of an Effective Safety Audit
Elements of an Effective Safety AuditElements of an Effective Safety Audit
Elements of an Effective Safety Audit
John Newquist
 
Monthly Safety Report Feb 2012
Monthly Safety Report Feb 2012Monthly Safety Report Feb 2012
Monthly Safety Report Feb 2012
ChinaHarbour
 
Audit k3
Audit k3Audit k3
Audit k3
Winarso Arso
 
Primark social audit check list
Primark social audit check listPrimark social audit check list
Primark social audit check list
sayeedss
 

What's hot (20)

HSE Training Confined Space (okt 18)
HSE Training Confined Space (okt 18)HSE Training Confined Space (okt 18)
HSE Training Confined Space (okt 18)
 
Safety induction
Safety inductionSafety induction
Safety induction
 
Dangerous goods regulations cat 10
Dangerous goods regulations cat  10Dangerous goods regulations cat  10
Dangerous goods regulations cat 10
 
16 WEEKLY HSE REPORT_PT LMM FEB 2022.pptx
16 WEEKLY HSE REPORT_PT LMM FEB 2022.pptx16 WEEKLY HSE REPORT_PT LMM FEB 2022.pptx
16 WEEKLY HSE REPORT_PT LMM FEB 2022.pptx
 
December -15 Daily Observation Report
December -15 Daily Observation ReportDecember -15 Daily Observation Report
December -15 Daily Observation Report
 
Container loading inspection
Container loading inspectionContainer loading inspection
Container loading inspection
 
Accident Investigation Training by Construction Compliance Training Center
Accident Investigation Training by Construction Compliance Training CenterAccident Investigation Training by Construction Compliance Training Center
Accident Investigation Training by Construction Compliance Training Center
 
Job Desc HSE Staff
Job Desc HSE StaffJob Desc HSE Staff
Job Desc HSE Staff
 
Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pelabuhan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pelabuhan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pelabuhan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pelabuhan
 
GSV_ C-TPAT- SCS_Presentation
GSV_ C-TPAT- SCS_PresentationGSV_ C-TPAT- SCS_Presentation
GSV_ C-TPAT- SCS_Presentation
 
Pelatihan pengawas k3 migas
Pelatihan pengawas k3 migasPelatihan pengawas k3 migas
Pelatihan pengawas k3 migas
 
CTPAT PRESENTATION.ppt
CTPAT PRESENTATION.pptCTPAT PRESENTATION.ppt
CTPAT PRESENTATION.ppt
 
HSE Management Plan
HSE Management PlanHSE Management Plan
HSE Management Plan
 
Panduan k3 pengemudi forklift
Panduan k3 pengemudi forkliftPanduan k3 pengemudi forklift
Panduan k3 pengemudi forklift
 
Class - Classification, Labelling and Safety Data Sheet of Hazardous Chemicals
Class - Classification, Labelling and Safety Data Sheet of Hazardous ChemicalsClass - Classification, Labelling and Safety Data Sheet of Hazardous Chemicals
Class - Classification, Labelling and Safety Data Sheet of Hazardous Chemicals
 
Elements of an Effective Safety Audit
Elements of an Effective Safety AuditElements of an Effective Safety Audit
Elements of an Effective Safety Audit
 
Monthly Safety Report Feb 2012
Monthly Safety Report Feb 2012Monthly Safety Report Feb 2012
Monthly Safety Report Feb 2012
 
Audit k3
Audit k3Audit k3
Audit k3
 
Near miss report
Near miss reportNear miss report
Near miss report
 
Primark social audit check list
Primark social audit check listPrimark social audit check list
Primark social audit check list
 

Recently uploaded

SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
NiaTazmia2
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
OcitaDianAntari
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
irvansupriadi44
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratPendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Eldi Mardiansyah
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
abdinahyan
 
CP SEKOLAH DASAR KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.docx
CP SEKOLAH DASAR KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.docxCP SEKOLAH DASAR KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.docx
CP SEKOLAH DASAR KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.docx
HUSINKADERI
 
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
asepridwan50
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptxRefleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
SholahuddinAslam
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 

Recently uploaded (20)

SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdekaSOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
SOAL ASAS SENI MUSIK kelas 2 semester 2 kurikulum merdeka
 
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdfLaporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
Laporan Pembina OSIS UNTUK PMMOK.pdf.pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdekaKKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
KKTP Kurikulum Merdeka sebagai Panduan dalam kurikulum merdeka
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa BaratPendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
Pendampingan Individu 2 Modul 1 PGP 10 Kab. Sukabumi Jawa Barat
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
 
CP SEKOLAH DASAR KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.docx
CP SEKOLAH DASAR KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.docxCP SEKOLAH DASAR KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.docx
CP SEKOLAH DASAR KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.docx
 
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
1 Kisi-kisi PAT Sosiologi Kelas X -www.kherysuryawan.id.docx
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptxRefleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
Refleksi pembelajaran guru bahasa inggris.pptx
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 

C-TPAT Security Training

  • 1. C-TPAT Compliance Training (Customs-Trade Parnership Against Terrorism)
  • 2. 1. Apa itu C-TPAT? 2. Bagaimana C-TPAT mempengaruhi anda sebagai pelaku industri? 3. Standar C-TPAT dan praktek terbaiknya 4. Soal . . . . MATERI TRAININGMATERI TRAINING
  • 3. 1. Apa itu C-TPAT ?  C-TPAT adalah suatu prakarsa bisnis pemerintah yang menghubungkan untuk membangun hubungan secara bersama untuk memperkuat seluruh rantai penyedia dan keamanan perbatasan.  C-TPAT mengenali bahwa Customs dapat menyediakan tingkatan yang paling tinggi dari keamanan hanya melalui kerjasama yang dekat dengan pemilik-pemilik dari penyediaan chain-importers, pengangkut, supplier, finishgood dan factory-factory.
  • 4. 2. Bagaimana C-TPAT mempengaruhi anda sebagai pelaku industri ?  Klien anda di Amerika mengharapkan agar anda menerapkan standar keamanan ini dipabrik anda.  Bea cukai Amerika mungkin akan datang untuk melakukan inspeksi dipabrik anda sebagai bagian dari proses validasi C-TPAT.  Banyak importir di Amerika mengganggap program ini sangat penting dan meminta para supplier mereka untuk menerapkannya.  Anda akan mendapati bahwa sebagian besar standar C- TPAT tidak sulit untuk diikuti.  Untuk memenuhi standar ini tidak diperlukan biaya yang terlalu mahal atau menurunkan effisiensi.  Factory anda mungkin sudah memenuhi kriteria keamanan.
  • 5. 3. Standar C-TPAT dan Praktek Terbaiknya  Standar C-TPAT mencangkup area sebagai berikut: A. Kontrol Akses Fisik / Physical Access Controls. B. Keamanan Personal / Personnel Security. C. Keamanan Kontainer / Container Security. D. Keamanan Prosedur / Procedural Security. E. Pelatihan Keamanan dan Kewaspadaan Terhadap Ancaman / Security Training and Threat Awareness. F. Keamanan Fisik / Physical Security. G. Teknologi Informasi / Information Technology.
  • 6. A. Kontrol Akses Fisik / Physical Access Controls Kontrol akses harus ditegakkan untuk mencegah masuknya pihak yang tidak dikehendaki. Semua karyawan, tamu, dan vendor harus diidentifikasi sebelum memasuki wilayah pabrik.  Badges: Tanda pengenal harus dikontrol, termasuk pemberian dan pengembalian.  Visitor:  Tamu harus menyerahkan kartu identitas (KTP).  Harus mengisi dan menandatangani buku tamu sebelum mendapatkan tanda pengenal tamu.  Deliveries:  Pengiriman barang harus menyerahkan tanda pengenal (KTP).  Surat-surat dan paket yang masuk harus diperiksa sebelum diberikan kepada penerima.  Pabrik harus mempunyai prosedur tertulis untuk menangani orang yang mencurigakan atau tidak diijinkan masuk.
  • 7. B. Keamanan Personal / Personnel Security  Verifikasi sebelum menerima pekerja.  Informasi dari pelamar seperti sejarah dan latar belakang pekerja harus diverifikasi sebelum pelamar diterima bekerja.  Pemeriksaan Latar belakang / Investigasi  Konsistensi dengan aturan nasional dan internasional, pemeriksaan latar belakang dan investigasi harus dilaksanakan terhadap calon karyawan. Setelah diterima bekerja, pemeriksaan berkala harus dilaksanakan berdasarkan sebab atau sensitifitas posisi karyawan.  Prosedur pemberhentian karyawan  Pabrik harus mempunyai prosedur tertulis untuk mendapatkan kembali kartu identitas karyawan, peralatan dan akses ke sistem pabrik dari karyawan yang berhenti bekerja.
  • 8. C. Keamanan Kontainer / Container Security  Kontainer harus memiliki area khusus untuk inspeksi sebelum diisi muatan. Lokasi tersebut harus diberi tali pembatas dimana tak seorangpun boleh mendekat.  Pengisian muatan harus dilakukan di area khusus yang ditunjuk dan bebas dari personel non-warehouse.  Semua muatan harus memiliki surveilans penjaga keamanan yang telah ditugaskan.  Gambar diambil saat proses pengisian kontainer; Kosong, ¼ penuh, ½ penuh, ¾ penuh, saat penuh dan ketika disegel.  Setiap kontainer harus didampingi pengirim muatan, baik polisi ataupun penjaga keamanan yang ditugaskan. Penjaga harus dilengkapi ponsel.  Kontainer harus ditimbang di port dan semua dokumen di check sebelum dilepas.  Laporan pengiriman ke port dikembalikan ke manajemen warehouse. Waktu, berat, dan alasan kemungkinan tertunda harus tercatat.
  • 9. Pemeriksaan kontainer: sebelum loading anda harus melaksanakan pemeriksaan menyeluruh terhadap kontainer. Jika menemukan dinding palsu atau tanda tanda kerusakan pada container, anda dapat memberitahukan kepada aparat penegak hukum.  Dinding depan.  Sisi kiri.  Sisi kanan.  Lantai.  Langit-langit / atap.  Bagian dalam / luar pintu.  Bagian luar bawah.
  • 10.
  • 11.
  • 12.
  • 13.
  • 14.
  • 15.
  • 16.
  • 17.
  • 18.
  • 19.
  • 20.
  • 21.
  • 22.
  • 23.
  • 24.
  • 25.
  • 26.
  • 27.
  • 28.
  • 29.
  • 30.
  • 31.
  • 32.
  • 33.
  • 34.
  • 35.
  • 36.
  • 37.
  • 38.
  • 39.
  • 40.
  • 41.
  • 42.
  • 43. D. Keamanan Prosedur / Procedural Security  Contoh: a) Prosedur tentang pengenalan material tanpa surat yang akan dikenalkan ke warehouse dan atau semua fasilitas b) Prosedur tentang personel yang tidak dikenal c) Prosedur tentang training CT-PAT d) Prosedur penanganan tanda pengenal untuk tamu e) Prosedur untuk menimbang, menghitung, dan mendokumentasikan kargo dengan tepat. f) Prosedur untuk bongkar muat kontainer g) Prosedur untuk check kontainer sebelum mengisi muatan, ketika mengisi muatan dan pemasangan segel. h) Prosedur untuk memonitor transportasi kontainer ke pengirim muatan, jadwal penjaga keamanan, dll. ditempat umum maka harus dijaga setiap waktu.
  • 44.  Segel Kontainer: Jika kontainer sudah terisi muatan dan siap untuk pengiriman, segel pengaman harus dipasang.  Hanya karyawan yang ditunjuk yang boleh menangani pengontrolan dan pemasangan segel kontainer. Harus ada prosedur tertulis untuk pengontrolan dan pemasangan segel.  Penyimpanan Kontainer.  Kontainer harus disimpan diarea yang aman untuk mencegah jangkauan atau akses oleh orang atau pihak yang tidak dikehendaki yang mencoba untuk merusak / memanipulasi kontainer.  Kontainer yang sudah terisi harus disimpan dalam lingkungan pabrik yang dilindungi pagar atau dinding atau disimpan diarea lain yang dikelilingi pagar. Jika kontainer disimpan ditempat umum maka harus dijaga setiap waktu. Lokasi Truk Kontainer:
  • 45. E. Pelatihan Keamanan dan Kewaspadaan Terhadap Ancaman / Security Training and Threat Awareness  Karyawan harus diberitahu akan prosedur yang ada untuk menangani masalah keamanan dan bagaimana melaporkan.  Pelatihan tambahan harus diberikan kepada karyawan dibagian pengiriman dan penerimaan barang, juga kepada yang bertugas menerima dan membuka paket dan surat.  Pelatihan khusus untuk menjaga integritas kargo, mengenali persengkokolan internal dan untuk mengontrol akses harus diberikan.
  • 46.  Pagar  Sekeliling wilayah penanganan dan penyimpanan kargo.  Pagar interior untuk memisahkan kargo domestik, international, barang berharga atau kargo yang berisi barang berbahaya.  Seluruh pagar harus diperiksa secara rutin untuk memastikan tidak ada pagar yang terputus atau rusak.  Pintu Gerbang dan Pos Keamanan  Gerbang yang dilalui kendaraan atau orang yang masuk dan keluar dijaga atau dimonitor.  Area Parkir  Kendaraan pribadi tidak boleh diparkir di atau dekat area penanganan dan penyimpanan kargo. F. Keamanan Fisik / Physical Security
  • 47.  Struktur gedung  Gedung harus dibangun dari bahan yang cukup kuat untuk mencegah masuknya pihak yang tidak dikehendaki.  Peralatan Penguncian dan Pengontrolan  Semua gerbang, jendela dan pagar baik didalam ataupun diluar harus dilengkapi peralatan pengunci.  Lampu  Lampu yang terang harus disediakan didalam dan diluar pabrik. Seperti: jalan masuk dan keluar, area penyimpanan kargo, pagar dan area parkir.  Sistem Alarm & Video Kamera (Video Surveillance Cameras)  Disetiap sudut tempat yang tidak terpantau harus terpasang.
  • 48. G. Teknologi Informasi/Information Technology  Pengaman Password/Kata Sandi  Pabrik harus mempunyai prosedur untuk penggantian password secara berkala.  Akuntabilitas  Pabrik harus mempunyai sistim untuk mengenali/mengidentifikasi penyalahgunaan teknologi informasi, termasuk akses yang tidak semestinya, perubahan atau perusakan data bisnis perusahaan.  Pelaku pelanggaran/perusakan sistim informasi harus mendapatkan sangksi disiplin (Surat Peringatan)
  • 49. Banyak pabrik telah memiliki program keamanan untuk mengantisipasi pencurian. C-TPAT adalah perpanjangan dari program tersebut. Semua ukuran keamanan yang tepat harus di pelihara untuk mengamankan dan melacak lintasan transportasi kargo dari pabrik ke kargo tujuan (dermaga/penerbangan) untuk mencegah masuk ke kargo lain yang tidak sah. Kesimpulan: