Dokumen ini membahas pengaplikasian algoritma Huffman untuk mengkodekan string 'tanah airku indonesia negeri elok amat kucinta'. Dengan menggunakan Huffman code, penghematan memori mencapai 45,92% dibandingkan metode ASCII tradisional, dari 368 bits menjadi 169 bits. Hal ini menunjukkan efisiensi Huffman code dalam mengurangi penggunaan memori dengan hanya menyertakan karakter yang digunakan dalam string.

1. ALBERTUS HERONIUS / 2101690042/LD01
GSLC Algorithm Designand Analysis - HUFFMAN CODE
Diberikan string:
“TANAH AIRKU INDONESIA NEGERI ELOK AMAT KUCINTA”
1. Frequency Table
C D G H L M S O R U K T E I N Space A
1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 3 3 4 5 5 6 7
2. Huffman Tree
3. Huffman Code Table
Letter Code
C 10000
D 00100
G 011100
H 10001
L 001010
M 001011
S 011101
O 01111

2. R 1001
U 1111
K 0011
T 1110
E 0110
I 110
N 101
Space 000
A 010
4. Saved % Huffman Code Memory
Jika dihitung dari ASCII, maka tiap karakter memiliki 8 bit, karena pada string di atas
terdapat 46 karakter, maka jumlah memory untuk menyimpan string tersebut adalah:
46 * 8 = 368 bits.
Sedangkan, bila menggunakan Huffman code, maka dapat dijabarkan:
3 bits: 4 karakter (I, N, Space, A): (berarti di-multiply 3)
I = 5 * 3 = 15
N = 5 * 3 = 15
Space = 6 * 3 = 18
A = 7 * 3 = 21
Total = 69 bits
4 bits: 5 karakter (R, U, K, T, E): (berarti di-multiply 4)
R = 2 * 4 = 8
U = 2 * 4 = 8
K = 3 * 4 = 12
T = 3 * 4 = 12
E = 4 * 4 = 16
Total = 56 bits
5 bits: 4 karakter (C, D, H, O): (berarti di-multiply 5)
C = 1 * 5 = 5
D = 1 * 5 = 5
H = 1 * 5 = 5

3. O = 1 * 5 = 5
Total = 20 bits
6 bits: 4 karakter (G, L, M, S): (berarti di-multiply 6)
G = 1 * 6 = 6
L = 1 * 6 = 6
M = 1 * 6 = 6
S = 1 * 6 = 6
Total = 24 bits
Dengan begitu, kita mendapatkan hasil total akhir dari string di atas, yaitu:
69 + 56 + 20 + 24 = 169 bits
Oleh karena itu, didapatkan bahwa % saved memory yaitu:
169
368
× 100% = 𝟒𝟓, 𝟗𝟐% SAVED MEMORY
Berdasarkan hasil di atas, diketahui bahwa dengan menggunakan Huffman code akan lebih
menghemat memory. Karena pada huffman code hanya di mapping-kan karakter dari string
yang dipakai saja, sedangkan karakter yang tidak terpakai tidak perlu ada binary code-nya, oleh
karena itu memory dapat lebih dihemat. Pada ASCII terdapat binary code untuk semua
karakter, oleh karena itu sangat sulit untuk menghemat memory bila dibandingkan dengan
huffman code. Walaupun sebenarnya pada zaman sekarang, memory komputer sudah sangat
besar, sehingga memory bukanlah suatu masalah besar lagi dalam komputasi.
ALBERTUS HERONIUS / 2101690042/LD01