Angket diagnostik kesulitan belajar matematika siswa ini berisi 20 pernyataan untuk mengidentifikasi kesulitan siswa dalam mempelajari matematika. Siswa diminta memberi tanda centang pada kolom YA jika pernyataan sesuai atau TIDAK jika tidak sesuai.

1. Contoh Angket Diagnostik Kesulitan Belajar Matematika Siswa
ANGKET DIAGNOSTIK KESULITAN BELAJAR
MATA PELAJARAN MATEMATIKA
NAMA
:
SEKOLAH
:
KELAS/SEMESTER
:
PETUNJUK PENGISIAN
Berilah tanda checklist pada kolom YA jika deskripsi yang diberikan sesuai dengan
kondisi anda. Jika tidak, berikan checklist pada kolom TIDAK.
NO
DESKRIPSI
1
Matematika bukan mata pelajaran yang
sulit bagi saya.
2
Saya selalu bersemangat ketika belajar
matematika di kelas.
3
Saya selalu memerhatikan guru
matematika yang sedang menerangkan
di depan kelas.
4
Ketika diberikan soal matematika, saya
merasa saya bisa mengerjakannya.
5
Saya tidak mudah bosan ketika belajar
matematika di sekolah.
6
Saya sering membaca buku matematika
saat belajar di rumah.
7
Saya merasa saya memiliki potensi di
bidang matematika.
8
Rumus matematika bukanlah hal yang
saya takuti.
9
Saya senang belajar dengan guru
matematika di sekolah karena beliau
Tanggapan
YA
TIDAK

2. menyenangkan.
10
Saya merasa bisa memahami materi
matematika lebih cepat dari temanteman saya.
11
Saya merasa perlu mendapatkan
pengajaran tambahan untuk pelajaran
matematika.
12
Saya memerlukan teman belajar yang
asik ketika belajar matematika.
13
Suasana belajar di kelas mendukung
proses pembelajaran matematika.
14
Ketika ada pokok bahasan yang sulit,
saya tidak segan untuk bertanya pada
guru.
15
Saya bertanya kepada teman jika ada
hal yang tidak saya mengerti saat
belajar matematika di luar jam
pelajaran.
16
Sekolah atau guru memberikan fasilitas
pelajaran tambahan ketika ada materi
yang kurang saya pahami.
17
Orang tua saya memberikan fasilitas
yang cukup untuk belajar matematika.
18
Saya mengikuti bimbingan belajar
matematika di luar sekolah.
19
Saya menyukai pelajaran matematika.
20
Saya ingin menjadi murid pandai dalam
pelajaran matematika.