SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Oleh:
Prof. Dr. Suyatno, M.Si.
Jurusan Kimia
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Negeri Surabaya
2020
Isomer Geometri
Isomer Geometri: Tata Nama cis-trans
Isomer Geometri: Tata Nama (E)-(Z)
Isomer Geometri: Aturan Deret
Isomer Geometri: Alkena
Isomer Geometri: Alkana Siklik
Jenis stereoisomer yang memiliki rumus
molekul dan rumus struktrur yang sama,
namun berbeda pada tata letak atom di
dalam ruang.
Dapat terjadi pada senyawa alkena dan
senyawa alkana siklik.
Isomer cis : terjadi
apabila dua gugus yang
sama terletak pada satu
sisi ikatan π.
Isomer trans : terjadi
apabila gugus-gugus
yang sama terletak pada
sisi yang berlawanan
atau berseberangan.
Isomer (E) : terjadi apabila substiteun
prioritas berada di sisi yang
berseberangan dari ikatan π.
Isomer (Z) : terjadi apabila substiteun
prioritas berada di sisi yang sama dari
ikatan π.
Sistem tata nama Chan-Ingold-Prelog
1. Atom dengan nomor atom tertinggi
memperoleh prioritas di sisi ujung ikatan
rangkap.
2. Isotop dengan nomor massa tertinggi
memperoleh prioritas di sisi ujung ikatan
rangkap.
3. Atom yang mengikat suatu atom (tunggal)
dengan prioritas tertinggi memperoleh
prioritas di sisi ujung ikatan rangkap.
4. Atom-atom yang berikatan rangkap
dianggap mengikat dua/tiga atom sejenis
dengan ikatan tunggal. Dengan kata lain,
atom-atom yang berikatan rangkap
diduakalikan/ditigakalikan.
Contoh :
Isomer terjadi pada ikatan rangkap C=C
yang terdiri dari satu ikatan σ dan satu
ikatan π.
Dua atom karbon yang berikatan rangkap
C=C dan keempat atom yang terikat
padanya, terletak dalam satu bidang datar
dan menempati posisi yang tetap.
Persyaratan isomer geometrik dalam
alkena ialah tiap atom karbon yang terlibat
dalam ikatan π mengikat dua gugus yang
berlainan.
Isomer terjadi pada atom-atom yang
tergabung dalam suatu cincin (siklik) dan
tidak bebas berotasi mengelilingi ikatan-
ikatan σ dari cincin itu.
Adanya gaya Van der Waals dapat
menghalangi terjadinya rotasi, kecuali
cincin (siklik) terdiri dari sepuluh atom
karbon atau lebih.
Isomer geometri pada senyawa siklik
terjadi :
1. Apabila dua gugus berada dalam sisi-
sisi berlawanan dari cincin dikatakan
berisomer trans
2. Apabila dua gugus tersebut berada
dalam satu sisi disebut dengan isomer
cis.
Contoh Penamaan Isomer Geometri :
Jawaban :
1. cis-2-fluoro-3-metil-2-pentena
2. (Z)-2-fluoro-3-metil-2-pentena
Isomer Geometri

More Related Content

Similar to Isomer Geometri

Teori vsepr dan valence bond theory
Teori vsepr dan valence bond theoryTeori vsepr dan valence bond theory
Teori vsepr dan valence bond theoryHotnida D'kanda
 
Teori atom mekanika kuantum dan bentuk molekul
Teori atom mekanika kuantum dan bentuk molekulTeori atom mekanika kuantum dan bentuk molekul
Teori atom mekanika kuantum dan bentuk molekulRidhanty Husniah
 
Fauziah harsyah 8136142009
Fauziah harsyah 8136142009Fauziah harsyah 8136142009
Fauziah harsyah 8136142009FauziahHarsyah
 
Teori pasangan elektron
Teori pasangan elektronTeori pasangan elektron
Teori pasangan elektronEvi Vironita
 
Lamtiur d sihotang (8136142014)
Lamtiur d sihotang (8136142014)Lamtiur d sihotang (8136142014)
Lamtiur d sihotang (8136142014)Lamtiur Sihotang
 
1-1. MENGENAL SIFAT BAHAN_LENGKAP.pptx
1-1. MENGENAL SIFAT BAHAN_LENGKAP.pptx1-1. MENGENAL SIFAT BAHAN_LENGKAP.pptx
1-1. MENGENAL SIFAT BAHAN_LENGKAP.pptxkartikasari144
 
atom kimia universitas
atom kimia universitasatom kimia universitas
atom kimia universitasRudi Wicaksana
 
Tugas kimia (ikatan kimia)
Tugas kimia (ikatan kimia)Tugas kimia (ikatan kimia)
Tugas kimia (ikatan kimia)Ig Fandy Jayanto
 
2 komponen materi, atom ion dan molekul
2 komponen materi, atom ion dan molekul2 komponen materi, atom ion dan molekul
2 komponen materi, atom ion dan molekulagustinozulys
 

Similar to Isomer Geometri (20)

Bentuk molekul
Bentuk molekulBentuk molekul
Bentuk molekul
 
Teori vsepr dan valence bond theory
Teori vsepr dan valence bond theoryTeori vsepr dan valence bond theory
Teori vsepr dan valence bond theory
 
Teori atom mekanika kuantum dan bentuk molekul
Teori atom mekanika kuantum dan bentuk molekulTeori atom mekanika kuantum dan bentuk molekul
Teori atom mekanika kuantum dan bentuk molekul
 
Fauziah harsyah 8136142009
Fauziah harsyah 8136142009Fauziah harsyah 8136142009
Fauziah harsyah 8136142009
 
Teori pasangan elektron
Teori pasangan elektronTeori pasangan elektron
Teori pasangan elektron
 
Lamtiur d sihotang (8136142014)
Lamtiur d sihotang (8136142014)Lamtiur d sihotang (8136142014)
Lamtiur d sihotang (8136142014)
 
Ikatan kimia
Ikatan kimiaIkatan kimia
Ikatan kimia
 
Ikatan kimia
Ikatan kimiaIkatan kimia
Ikatan kimia
 
Bentuk molekul
Bentuk molekulBentuk molekul
Bentuk molekul
 
1-1. MENGENAL SIFAT BAHAN_LENGKAP.pptx
1-1. MENGENAL SIFAT BAHAN_LENGKAP.pptx1-1. MENGENAL SIFAT BAHAN_LENGKAP.pptx
1-1. MENGENAL SIFAT BAHAN_LENGKAP.pptx
 
bentuk molekul
bentuk molekulbentuk molekul
bentuk molekul
 
5. ikatankimia
5. ikatankimia5. ikatankimia
5. ikatankimia
 
Isomer
IsomerIsomer
Isomer
 
atom kimia universitas
atom kimia universitasatom kimia universitas
atom kimia universitas
 
Tugas kimia
Tugas kimiaTugas kimia
Tugas kimia
 
Struktur molekul
Struktur molekulStruktur molekul
Struktur molekul
 
Kuliah 6. Ikatan Kimia.pptx
Kuliah 6. Ikatan Kimia.pptxKuliah 6. Ikatan Kimia.pptx
Kuliah 6. Ikatan Kimia.pptx
 
Ringkasan zat padat
Ringkasan zat padatRingkasan zat padat
Ringkasan zat padat
 
Tugas kimia (ikatan kimia)
Tugas kimia (ikatan kimia)Tugas kimia (ikatan kimia)
Tugas kimia (ikatan kimia)
 
2 komponen materi, atom ion dan molekul
2 komponen materi, atom ion dan molekul2 komponen materi, atom ion dan molekul
2 komponen materi, atom ion dan molekul
 

Recently uploaded

Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas TerbukaMateri Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas TerbukaNikmah Suryandari
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxSyabilAfandi
 
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdfe-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdfIAARD/Bogor, Indonesia
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfssuser4743df
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...laila16682
 
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannyasistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannyaANTARASATU
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfkaramitha
 
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipaLKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipaBtsDaily
 
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptxR6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptxmagfira271100
 

Recently uploaded (9)

Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas TerbukaMateri Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
Materi Inisiasi 4 Metode Penelitian Komunikasi Universitas Terbuka
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
 
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdfe-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
e-Book Persepsi dan Adopsi-Rachmat Hendayana.pdf
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
 
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
 
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannyasistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
sistem ekskresi ginjal pada manusia dan kelainannya
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
 
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipaLKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
LKPD SUHU dan KALOR KEL4.pdf strategi pembelajaran ipa
 
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptxR6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
R6C-Kelompok 2-Sistem Rangka Pada Amphibi dan Aves.pptx
 

Isomer Geometri

  • 1. Oleh: Prof. Dr. Suyatno, M.Si. Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Surabaya 2020
  • 2. Isomer Geometri Isomer Geometri: Tata Nama cis-trans Isomer Geometri: Tata Nama (E)-(Z) Isomer Geometri: Aturan Deret Isomer Geometri: Alkena Isomer Geometri: Alkana Siklik
  • 3. Jenis stereoisomer yang memiliki rumus molekul dan rumus struktrur yang sama, namun berbeda pada tata letak atom di dalam ruang. Dapat terjadi pada senyawa alkena dan senyawa alkana siklik.
  • 4. Isomer cis : terjadi apabila dua gugus yang sama terletak pada satu sisi ikatan π. Isomer trans : terjadi apabila gugus-gugus yang sama terletak pada sisi yang berlawanan atau berseberangan.
  • 5. Isomer (E) : terjadi apabila substiteun prioritas berada di sisi yang berseberangan dari ikatan π. Isomer (Z) : terjadi apabila substiteun prioritas berada di sisi yang sama dari ikatan π.
  • 6. Sistem tata nama Chan-Ingold-Prelog 1. Atom dengan nomor atom tertinggi memperoleh prioritas di sisi ujung ikatan rangkap. 2. Isotop dengan nomor massa tertinggi memperoleh prioritas di sisi ujung ikatan rangkap. 3. Atom yang mengikat suatu atom (tunggal) dengan prioritas tertinggi memperoleh prioritas di sisi ujung ikatan rangkap.
  • 7. 4. Atom-atom yang berikatan rangkap dianggap mengikat dua/tiga atom sejenis dengan ikatan tunggal. Dengan kata lain, atom-atom yang berikatan rangkap diduakalikan/ditigakalikan.
  • 9. Isomer terjadi pada ikatan rangkap C=C yang terdiri dari satu ikatan σ dan satu ikatan π. Dua atom karbon yang berikatan rangkap C=C dan keempat atom yang terikat padanya, terletak dalam satu bidang datar dan menempati posisi yang tetap.
  • 10. Persyaratan isomer geometrik dalam alkena ialah tiap atom karbon yang terlibat dalam ikatan π mengikat dua gugus yang berlainan.
  • 11. Isomer terjadi pada atom-atom yang tergabung dalam suatu cincin (siklik) dan tidak bebas berotasi mengelilingi ikatan- ikatan σ dari cincin itu. Adanya gaya Van der Waals dapat menghalangi terjadinya rotasi, kecuali cincin (siklik) terdiri dari sepuluh atom karbon atau lebih.
  • 12. Isomer geometri pada senyawa siklik terjadi : 1. Apabila dua gugus berada dalam sisi- sisi berlawanan dari cincin dikatakan berisomer trans 2. Apabila dua gugus tersebut berada dalam satu sisi disebut dengan isomer cis.
  • 13.
  • 14. Contoh Penamaan Isomer Geometri : Jawaban : 1. cis-2-fluoro-3-metil-2-pentena 2. (Z)-2-fluoro-3-metil-2-pentena