SlideShare a Scribd company logo
Bilik Tafakur
Bilik Tafakkur   Allah SWT berfirman: إِنَّ فِي خَلْقِ السَّمَوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَاخْتِلَافِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ لآَيَاتٍ ِلأُولِي الْأَلْبَابِ ( 190) الَّذِينَ يَذْكُرُونَ اللَّهَ قِيَامًا وَقُعُودًا وَعَلَى جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِي خَلْقِ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَذَا بَاطِلًا سُبْحَانَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ   Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia.  Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.(QS. Ali Imran 190-191).
Dalam ayat tersebut kita diwajibkan agar selalu bertafakkur tentang kebesaran allah,  tentang apa saja yang yang terkandung didalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang . Oleh karena itu, untuk membangkitkan umat Islam kembali, kebiasaan tafakkur ini harus dihidupkan lagi.
Menjadikan Hidup Punya Makna “ Bersegerahlah kalian untuk beramal sebelum datangnya tujuh hal : kemiskinan  yang dapat melupakan,  kekayaan   yang dapat menimbulkan kesombongan,  sakit  yang dapat mengendorkan,  tua renta  yang dapat melemahkan,  mati   yang dapat menyudahi segala-galanya, atau menunggu datangnya  Dajjal  padahal ia adalah sejelek-jelek yang ditunggu, atau menunggu datangnya  hari kiamat  padahal kiamat adalah sesuatu yang sangat berat dan sangat menakutkan.” [HR. At- Turmudzi].
kapan kita harus tunduk, patuh dan taat kepada aturan Allah SWT itu? Marilah kita mengingat perkataan Rosulullah Dalam sebuah hadits: “Bertaqwalah engkau dimanapun engkau berada!” [HR. Turmudzi]. Jadi jawabannya sangat tegas, yaitu setiap saat. Sungguh sabda Rosulullah SAW itu sangat gamblang untuk dipahami. Kita juga harus mengingat bahwasannya Allah SWT itu menghisab seluruh perbuatan manusia. Allah tidak hanya akan menghisab aktivitas kita ketika dimasjid saja atau sedang di pengajian. Sebaliknya, Dia Dzat Maha Tahu akan meminta pertanggungjawaban manusia dimanapun saja dan kapan saja, baik di kamar mandi, di tengah rumah, di kendaraan, di jalan, di pasar, di kampus, di ruang pengadilan, di gedung-gedung pemerintahan, dan di semua tempat lainnya. Semua perbuatan akan diminta pertanggungjawabannya apakah sesuai dengan Islam atau tidak, apakah sesuai dengan visi dan misi hidup didunia yaitu ibadah, ataukah tidak.
“ Dan sesungguhnya kami jadikan untuk isi neraka jahanam itu kebanyakan dari jin dan manusia,  mereka mempunyai qulub(akal dan hatinya)   tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah),  mereka mempunyai mata  tetapi tidak dipergunakannya untuk melihat (kebenaran dan kekuasaan Allah), dan  mereka   mempunyai telinga  tetapi tidak dipergunakan untuk mendengar (ayat-ayat Allah), mereka itu seperti binantang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itu orang-orang yang lalai” Kini saatnya memproklamirkan:   hidupku untuk ibadah! Hanya dengan langkah begini hidup menjadi punya makna. Bila tidak, apa bedanya dengan hidup hewan. Na’udzu billahi min dzalik.
Hakekat Cinta Kepada Allah cara untuk mendapatkan kecintaan dari Allah SWT: yaitu,  selalu menjaga keimanan dan berperilaku sesuai dengan ajaran yang dibawa oleh Muhammad Saw. Seorang yang mencintai Allah SWT akan berusaha dengan segenap tenaga untuk menerapkan aturan-aturan Allah SWT, baik yang berhubungan dengan masalah ekonomi, politik, dan sosial budaya.
Rahasia Rizki Rezeki seseorang telah ditetapkan oleh Allah swt, baik rezeki yang halal maupun yang haram. Timbul pertanyaan: “Kenapa saya harus dihisab atas rezeki yang haram, sedangkan Allah telah menetapkannya untuk saya?”.   Jawabannya adalah, Allah swt memberikan kemampuan manusia untuk memilih rezeki halal atau haram, sedangkan orang-orang yang beriman tidak akan menjulurkan tangannya meraih rezeki yang haram. Jika ia dalam kesusahan, maka dia akan tetap bersabar dan selalu berusaha (ikhtiar) untuk meraih rezeki yang halal. Wahai manusia, makanlah oleh kalian apa saja yang halal dan baik yang terdapat dibumi. (Qs. Al-Baqarah [2]: 168).
Rezeki kita akan menuju kepada 3 arah saja: Segala sesuatu yang dimakan  dan akan menjadi kotoran (makanan, minuman, obat, dan lain-lain) Segala sesuatu yang digunakan  dan akan menjadi sampah (pakaian, sepatu, kendaraan, dan lain-lain) Segala sesuatu yang diinfaqkan  dan akan menjadi tabungan   akhirat
Berbuat Taat Untuk Meraih Kebahagiaan   manusia itu lemah dan terbatas. Seluruh perbuatannya akan dihisab oleh Allah Dzat Maha Cepat Hisab-Nya, sementara Allah SWT Maha Tahu atas seluruh perbuatan manusia termasuk isi hatinya, malaikatpun mengawasinya.   Untuk itu perlu memahami bagaimana hukum Allah mengatur kehidupan dia didunia   dengan kita mengkaji Islam dengan istiqomah. Karenanya, setiap muslim yang ingin berbahagia akan selalu berupaya untuk mendalami Islam dan menerapkannya.
Islam Sebuah Sistem Kehidupan Untuk mengatur kehidupan ini, dapat diuraikan dalam 3 bagian: 1. Hubungan manusia dengan Tuhannya a. Aqidah:  bagaimana manusia mengenal Tuhannya (Tauhid), Muhammad saw utusan-Nya, Al-Quran sebagai kalamullah, dan lain-lain. b. Ibadah:  shalat, puasa, zakat, haji, dzikir, shadaqah, dan lain-lain. 2. Hubungan manusia dengan dirinya a. Akhlaq:  sikap moral, sabar, kasih sayang, dan lain-lain. b. Math’umat (makanan):  keharaman babi, khamr, dan lain-lain. c. Malbusat (pakaian):  menutup aurat  3. Hubungan manusia dengan manusia lainnya a. Mu’amalat:  perdagangan, industri, kesehatan, sosial, pendidikan, dan lain-lain. b. ‘Uqubat (sanksi):  sanksi terhadap pelanggaran syari’at Islam seperti: had, qishash/jinayat, ta’zir dan mukhallafat
Bagaimana Membentuk Kepribadian Islam Langkah Menyusun Ke­pribadian Islam langkah pertama   yang harus diintroduksikan dan ditanamkan pada diri seseorang adalah aqi­dah Islam. Langkah kedua ,  bertekad menjadikan aqidah Is­lam sebagai landasan dalam berfikir menilai segala se­suatu dan dijadikan landasan dalam bersikap dan ber­perilaku. Dengan tekad itu, telah seorang memiliki cara berfikir Islami (aqliyah Islamiyah) dan si­kap jiwa Islami (nafsiyah Isla­mi). langkah ketiga ,  seorang muslim itu mem­bina cara berfikir Islaminya de­ngan meningkatkan pengetahu­annya tentang ilmu-ilmu Islam, baik aqidah Islamiyah itu sendiri, Al Qur’an, As Sunnah, Tafsir ayat-ayat Al Qur’an, Fiqh, hadits, siroh, bahasa Arab dan lain-lain yang diperlukan untuk mening­katkan kualitas cara berfikirnya yang senantiasa menghubung­kan segala sesuatu yang difikir­kannya dengan informasi Islam.
Kemukjizatan Al-Qur’an Pertama,  sebagai mukjizat abadi Nabi Muhammad saw. Kedua,  sebagai pedoman hidup (minhajul hayah) kaum muslimin. Ketiga,  sebagai media ibadah kaum muslimin. Aktivitas Untuk Mendapatkan Petunjuk dalam Al-Qur’an   1. Membaca Al-Qur’an 2. Memahami Al-Qur’an 3. Mengamalkan Al-Qur’an 4. Mengajarkan Al-Qur’an
Istiqamah Dalam Mengemban Dakwah Secara bahasa,  istiqâmah  bermakna  i’tidâl (lurus).  Sedangkan menurut syariat dan perbuatan Rasul istiqâmah berarti afdhal ash-shalah (shalat yang paling utama) atau penyerahan dan peleburan diri yang sempuma di dalam Islam, baik pemikiran maupunperasaannya, terikat dengan ajarannya dan mendakwahkannya
Istiqamah kepada Allah ditempuh dengan cara: selalu mentauhidkan-Nya, menolak selain-Nya, dan hanya meminta pertolongan kepada-Nya; senantiasa bertawakal dengan sebenar-benarnya dan berserah diri kepada-Nya dalam semua urusan; selalu memohon ampunan, rahmat, pertolongan, kemuliaan, dan kebaikan bagi seluruh umat-Nya dan para pengemban dakwah; senantiasa tunduk dan merendahkan diri kepada-Nya untuk menghilangkan seluruh keburukan yang menimpa Islam dan penganutnya; serta secara kontinu berzikir dan bersyukur kepada-Nya di saat malam dan siang—atas segala kenikmatan yang telah diberikan kepada segenap makhluk-Nya, atas Kitab dan Sunnah Rasul-Nya, atas keterikatan dengan hukum Islam, dan sebagainya.
Metode Islam untuk mendapatkan sifat istiqamah di dalam Islam dan dakwah adalah sebagai berikut: Pertama:  Mengidentifikasi pemikiran yang mendalam dan pemikiran rusak yang diwariskan dari masa kemunduran.  Kedua  : dijadikan sebagai parameter (timbangan) untuk menghukumi fakta yang ada. k etiga  :  memahami fakta secara mendalam untuk mendapatkan tujuan-tujuan yang ingin diraih tanpa terpengaruh sedikit pun oleh berbagai pemikiran, hukum, pandangan, dan patokan-patokan yang bertentangan dengan Islam.
sekian dan terima kasih wassalam

More Related Content

What's hot

Pengertian agama menurut islam
Pengertian agama menurut islamPengertian agama menurut islam
Pengertian agama menurut islam
Kesini Dong
 
Ma’rifatul islam (bagian ke 3)
Ma’rifatul islam (bagian ke 3)Ma’rifatul islam (bagian ke 3)
Ma’rifatul islam (bagian ke 3)
Suseno Suseno
 
5.7 amal islami
5.7 amal islami5.7 amal islami
5.7 amal islami
Isalzone Faisal
 
Bab 3 tambahan
Bab 3 tambahanBab 3 tambahan
Tauhid bagian 1
Tauhid bagian 1Tauhid bagian 1
2.9 2 tahqiqu ma'nasy syahadatain
2.9 2 tahqiqu ma'nasy syahadatain2.9 2 tahqiqu ma'nasy syahadatain
2.9 2 tahqiqu ma'nasy syahadatain
Isalzone Faisal
 
Tauhid
TauhidTauhid
MPW1143 - Bab 1 konsep asas islam
MPW1143 - Bab 1  konsep asas islamMPW1143 - Bab 1  konsep asas islam
MPW1143 - Bab 1 konsep asas islam
Mimi Mokhtar
 
Bab 1 (islam & konsep asas)
Bab 1 (islam & konsep asas)Bab 1 (islam & konsep asas)
Bab 1 (islam & konsep asas)
Afiq Izzudin
 
ASAS AKIDAH
ASAS AKIDAHASAS AKIDAH
ASAS AKIDAH
@f!Q@H @F!N@
 
Islam sebagai addin
Islam sebagai addinIslam sebagai addin
Islam sebagai addin
SharifahNurAbu
 
Ma’rifatul islam (bagian ke 2)
Ma’rifatul islam (bagian ke 2)Ma’rifatul islam (bagian ke 2)
Ma’rifatul islam (bagian ke 2)
Suseno Suseno
 
2.10 ash shibghah wal inqilaab
2.10 ash shibghah wal inqilaab2.10 ash shibghah wal inqilaab
2.10 ash shibghah wal inqilaab
Isalzone Faisal
 
Keseimbangan dalam Hidup Muslim (Tawazun)
Keseimbangan dalam Hidup Muslim (Tawazun) Keseimbangan dalam Hidup Muslim (Tawazun)
Keseimbangan dalam Hidup Muslim (Tawazun)
Idrus Abidin
 
Rukun islam
Rukun islamRukun islam
Rukun islam
SharifahNurAbu
 
3.8 al hayatu fi zhilalit tauhid
3.8 al hayatu fi zhilalit tauhid3.8 al hayatu fi zhilalit tauhid
3.8 al hayatu fi zhilalit tauhid
Isalzone Faisal
 
Rukun iman
Rukun imanRukun iman
Rukun iman
SharifahNurAbu
 
makalah Pendidikan Agama Islam - syari'at Islam
makalah Pendidikan Agama Islam - syari'at Islammakalah Pendidikan Agama Islam - syari'at Islam
makalah Pendidikan Agama Islam - syari'at Islam
Kartika Dwi Rachmawati
 
Tauhid bagian 2
Tauhid bagian 2Tauhid bagian 2
Aqidah rukun iman
Aqidah   rukun imanAqidah   rukun iman
Aqidah rukun imanel-hafiy
 

What's hot (20)

Pengertian agama menurut islam
Pengertian agama menurut islamPengertian agama menurut islam
Pengertian agama menurut islam
 
Ma’rifatul islam (bagian ke 3)
Ma’rifatul islam (bagian ke 3)Ma’rifatul islam (bagian ke 3)
Ma’rifatul islam (bagian ke 3)
 
5.7 amal islami
5.7 amal islami5.7 amal islami
5.7 amal islami
 
Bab 3 tambahan
Bab 3 tambahanBab 3 tambahan
Bab 3 tambahan
 
Tauhid bagian 1
Tauhid bagian 1Tauhid bagian 1
Tauhid bagian 1
 
2.9 2 tahqiqu ma'nasy syahadatain
2.9 2 tahqiqu ma'nasy syahadatain2.9 2 tahqiqu ma'nasy syahadatain
2.9 2 tahqiqu ma'nasy syahadatain
 
Tauhid
TauhidTauhid
Tauhid
 
MPW1143 - Bab 1 konsep asas islam
MPW1143 - Bab 1  konsep asas islamMPW1143 - Bab 1  konsep asas islam
MPW1143 - Bab 1 konsep asas islam
 
Bab 1 (islam & konsep asas)
Bab 1 (islam & konsep asas)Bab 1 (islam & konsep asas)
Bab 1 (islam & konsep asas)
 
ASAS AKIDAH
ASAS AKIDAHASAS AKIDAH
ASAS AKIDAH
 
Islam sebagai addin
Islam sebagai addinIslam sebagai addin
Islam sebagai addin
 
Ma’rifatul islam (bagian ke 2)
Ma’rifatul islam (bagian ke 2)Ma’rifatul islam (bagian ke 2)
Ma’rifatul islam (bagian ke 2)
 
2.10 ash shibghah wal inqilaab
2.10 ash shibghah wal inqilaab2.10 ash shibghah wal inqilaab
2.10 ash shibghah wal inqilaab
 
Keseimbangan dalam Hidup Muslim (Tawazun)
Keseimbangan dalam Hidup Muslim (Tawazun) Keseimbangan dalam Hidup Muslim (Tawazun)
Keseimbangan dalam Hidup Muslim (Tawazun)
 
Rukun islam
Rukun islamRukun islam
Rukun islam
 
3.8 al hayatu fi zhilalit tauhid
3.8 al hayatu fi zhilalit tauhid3.8 al hayatu fi zhilalit tauhid
3.8 al hayatu fi zhilalit tauhid
 
Rukun iman
Rukun imanRukun iman
Rukun iman
 
makalah Pendidikan Agama Islam - syari'at Islam
makalah Pendidikan Agama Islam - syari'at Islammakalah Pendidikan Agama Islam - syari'at Islam
makalah Pendidikan Agama Islam - syari'at Islam
 
Tauhid bagian 2
Tauhid bagian 2Tauhid bagian 2
Tauhid bagian 2
 
Aqidah rukun iman
Aqidah   rukun imanAqidah   rukun iman
Aqidah rukun iman
 

Similar to Bilik tafakkur

Bilik tafakkur
Bilik tafakkur Bilik tafakkur
Bilik tafakkur
Abdul H-u
 
Syariat islam di perkasa negara maju jaya
Syariat islam di perkasa negara maju jayaSyariat islam di perkasa negara maju jaya
Syariat islam di perkasa negara maju jaya
mohd zaidi
 
2 karakteristik Islam.ppt
2 karakteristik Islam.ppt2 karakteristik Islam.ppt
2 karakteristik Islam.ppt
IqbalMifta
 
(PRILAKU TAAT KEPADA ATURAN,KOMPETITIF DALAM KEBAIKAN DAN KERJA KERAS)
(PRILAKU TAAT KEPADA ATURAN,KOMPETITIF DALAM KEBAIKAN DAN KERJA KERAS)(PRILAKU TAAT KEPADA ATURAN,KOMPETITIF DALAM KEBAIKAN DAN KERJA KERAS)
(PRILAKU TAAT KEPADA ATURAN,KOMPETITIF DALAM KEBAIKAN DAN KERJA KERAS)
Tri Anggoro Broto
 
Agama islam
Agama islamAgama islam
Agama islam
febhy30
 
Rekonstruksi makna hijrah 2
Rekonstruksi makna hijrah 2Rekonstruksi makna hijrah 2
Rekonstruksi makna hijrah 2
alisaifudinhamz
 
Mk. study pemikiran islam
Mk. study pemikiran islamMk. study pemikiran islam
Mk. study pemikiran islam
muhammadrusdi30
 
Pendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama IslamPendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama Islam
KhairunnisaIcha9
 
Hadis 3
Hadis 3Hadis 3
Hadis 3
Abdul Muchith
 
PEMBINAAN MENTAL.pptx
PEMBINAAN MENTAL.pptxPEMBINAAN MENTAL.pptx
PEMBINAAN MENTAL.pptx
Rinrin Warisni
 
TENTANG MANUSIA DAN KEHIDUPAN
TENTANG MANUSIA DAN KEHIDUPAN TENTANG MANUSIA DAN KEHIDUPAN
TENTANG MANUSIA DAN KEHIDUPAN
Desi Rahmawati
 
presentasiaik-finalrahmat-160411055607.pdf
presentasiaik-finalrahmat-160411055607.pdfpresentasiaik-finalrahmat-160411055607.pdf
presentasiaik-finalrahmat-160411055607.pdf
puskesmas74
 
Aik 1 untuk atem muh
Aik 1 untuk atem muhAik 1 untuk atem muh
Aik 1 untuk atem muh
akbar010
 
Hadis 5 Arbain Nawawi/ustadz Gaul
Hadis 5 Arbain Nawawi/ustadz GaulHadis 5 Arbain Nawawi/ustadz Gaul
Hadis 5 Arbain Nawawi/ustadz Gaul
Abdul Muchith
 
Pendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama IslamPendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama IslamPenulis
 
BAB 3.pptx
BAB 3.pptxBAB 3.pptx
Konsep dasar ekonomi islam
Konsep dasar ekonomi islamKonsep dasar ekonomi islam
Konsep dasar ekonomi islam
Echil Ardiyanto
 
Makalah pai kel 2
Makalah pai kel 2Makalah pai kel 2
Makalah pai kel 2
Bams Sasmita
 
Ahlak Kepada Allah dan Rasullulah
Ahlak Kepada Allah dan RasullulahAhlak Kepada Allah dan Rasullulah
Ahlak Kepada Allah dan RasullulahMuhamad Yogi
 
Ayat ayat tentang Peranan Rasulullah
Ayat ayat tentang Peranan RasulullahAyat ayat tentang Peranan Rasulullah
Ayat ayat tentang Peranan Rasulullah
Abdul Ghani
 

Similar to Bilik tafakkur (20)

Bilik tafakkur
Bilik tafakkur Bilik tafakkur
Bilik tafakkur
 
Syariat islam di perkasa negara maju jaya
Syariat islam di perkasa negara maju jayaSyariat islam di perkasa negara maju jaya
Syariat islam di perkasa negara maju jaya
 
2 karakteristik Islam.ppt
2 karakteristik Islam.ppt2 karakteristik Islam.ppt
2 karakteristik Islam.ppt
 
(PRILAKU TAAT KEPADA ATURAN,KOMPETITIF DALAM KEBAIKAN DAN KERJA KERAS)
(PRILAKU TAAT KEPADA ATURAN,KOMPETITIF DALAM KEBAIKAN DAN KERJA KERAS)(PRILAKU TAAT KEPADA ATURAN,KOMPETITIF DALAM KEBAIKAN DAN KERJA KERAS)
(PRILAKU TAAT KEPADA ATURAN,KOMPETITIF DALAM KEBAIKAN DAN KERJA KERAS)
 
Agama islam
Agama islamAgama islam
Agama islam
 
Rekonstruksi makna hijrah 2
Rekonstruksi makna hijrah 2Rekonstruksi makna hijrah 2
Rekonstruksi makna hijrah 2
 
Mk. study pemikiran islam
Mk. study pemikiran islamMk. study pemikiran islam
Mk. study pemikiran islam
 
Pendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama IslamPendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama Islam
 
Hadis 3
Hadis 3Hadis 3
Hadis 3
 
PEMBINAAN MENTAL.pptx
PEMBINAAN MENTAL.pptxPEMBINAAN MENTAL.pptx
PEMBINAAN MENTAL.pptx
 
TENTANG MANUSIA DAN KEHIDUPAN
TENTANG MANUSIA DAN KEHIDUPAN TENTANG MANUSIA DAN KEHIDUPAN
TENTANG MANUSIA DAN KEHIDUPAN
 
presentasiaik-finalrahmat-160411055607.pdf
presentasiaik-finalrahmat-160411055607.pdfpresentasiaik-finalrahmat-160411055607.pdf
presentasiaik-finalrahmat-160411055607.pdf
 
Aik 1 untuk atem muh
Aik 1 untuk atem muhAik 1 untuk atem muh
Aik 1 untuk atem muh
 
Hadis 5 Arbain Nawawi/ustadz Gaul
Hadis 5 Arbain Nawawi/ustadz GaulHadis 5 Arbain Nawawi/ustadz Gaul
Hadis 5 Arbain Nawawi/ustadz Gaul
 
Pendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama IslamPendidikan Agama Islam
Pendidikan Agama Islam
 
BAB 3.pptx
BAB 3.pptxBAB 3.pptx
BAB 3.pptx
 
Konsep dasar ekonomi islam
Konsep dasar ekonomi islamKonsep dasar ekonomi islam
Konsep dasar ekonomi islam
 
Makalah pai kel 2
Makalah pai kel 2Makalah pai kel 2
Makalah pai kel 2
 
Ahlak Kepada Allah dan Rasullulah
Ahlak Kepada Allah dan RasullulahAhlak Kepada Allah dan Rasullulah
Ahlak Kepada Allah dan Rasullulah
 
Ayat ayat tentang Peranan Rasulullah
Ayat ayat tentang Peranan RasulullahAyat ayat tentang Peranan Rasulullah
Ayat ayat tentang Peranan Rasulullah
 

More from rofieq

Kecerdasan komunikasi
Kecerdasan komunikasiKecerdasan komunikasi
Kecerdasan komunikasirofieq
 
Kita bisa-memimpin1
Kita bisa-memimpin1Kita bisa-memimpin1
Kita bisa-memimpin1rofieq
 
Komunikasi dakwah
Komunikasi dakwahKomunikasi dakwah
Komunikasi dakwahrofieq
 
Sebaik baik teman duduk adalah buku
Sebaik baik teman duduk adalah bukuSebaik baik teman duduk adalah buku
Sebaik baik teman duduk adalah bukurofieq
 
Materi be the best o ki
Materi be the best o kiMateri be the best o ki
Materi be the best o kirofieq
 
Pendidikan anak usiadini
Pendidikan anak usiadiniPendidikan anak usiadini
Pendidikan anak usiadinirofieq
 
Wujudkan impian
Wujudkan impianWujudkan impian
Wujudkan impianrofieq
 
Public speaking
Public speakingPublic speaking
Public speakingrofieq
 
Tiga hal yang harus diwaspadai
Tiga hal yang harus diwaspadaiTiga hal yang harus diwaspadai
Tiga hal yang harus diwaspadairofieq
 
Remaja dan cinta
Remaja dan cintaRemaja dan cinta
Remaja dan cintarofieq
 
Filosofi angsa1
Filosofi angsa1Filosofi angsa1
Filosofi angsa1rofieq
 
Be the-best-not-be-asa-umum
Be the-best-not-be-asa-umumBe the-best-not-be-asa-umum
Be the-best-not-be-asa-umumrofieq
 
Bagaimana memotivasi
Bagaimana memotivasiBagaimana memotivasi
Bagaimana memotivasirofieq
 
Istifar a
Istifar aIstifar a
Istifar arofieq
 
Antara kepiting dan manusia
Antara kepiting dan manusiaAntara kepiting dan manusia
Antara kepiting dan manusiarofieq
 
Agar suami tambah sayang
Agar suami tambah sayangAgar suami tambah sayang
Agar suami tambah sayangrofieq
 
Bahasa bangau
Bahasa bangauBahasa bangau
Bahasa bangaurofieq
 
Kisah katak kecil
Kisah katak kecilKisah katak kecil
Kisah katak kecil
rofieq
 

More from rofieq (20)

Kkn
KknKkn
Kkn
 
Kecerdasan komunikasi
Kecerdasan komunikasiKecerdasan komunikasi
Kecerdasan komunikasi
 
Kita bisa-memimpin1
Kita bisa-memimpin1Kita bisa-memimpin1
Kita bisa-memimpin1
 
Komunikasi dakwah
Komunikasi dakwahKomunikasi dakwah
Komunikasi dakwah
 
Klt
KltKlt
Klt
 
Sebaik baik teman duduk adalah buku
Sebaik baik teman duduk adalah bukuSebaik baik teman duduk adalah buku
Sebaik baik teman duduk adalah buku
 
Materi be the best o ki
Materi be the best o kiMateri be the best o ki
Materi be the best o ki
 
Pendidikan anak usiadini
Pendidikan anak usiadiniPendidikan anak usiadini
Pendidikan anak usiadini
 
Wujudkan impian
Wujudkan impianWujudkan impian
Wujudkan impian
 
Public speaking
Public speakingPublic speaking
Public speaking
 
Tiga hal yang harus diwaspadai
Tiga hal yang harus diwaspadaiTiga hal yang harus diwaspadai
Tiga hal yang harus diwaspadai
 
Remaja dan cinta
Remaja dan cintaRemaja dan cinta
Remaja dan cinta
 
Filosofi angsa1
Filosofi angsa1Filosofi angsa1
Filosofi angsa1
 
Be the-best-not-be-asa-umum
Be the-best-not-be-asa-umumBe the-best-not-be-asa-umum
Be the-best-not-be-asa-umum
 
Bagaimana memotivasi
Bagaimana memotivasiBagaimana memotivasi
Bagaimana memotivasi
 
Istifar a
Istifar aIstifar a
Istifar a
 
Antara kepiting dan manusia
Antara kepiting dan manusiaAntara kepiting dan manusia
Antara kepiting dan manusia
 
Agar suami tambah sayang
Agar suami tambah sayangAgar suami tambah sayang
Agar suami tambah sayang
 
Bahasa bangau
Bahasa bangauBahasa bangau
Bahasa bangau
 
Kisah katak kecil
Kisah katak kecilKisah katak kecil
Kisah katak kecil
 

Bilik tafakkur

  • 2. Bilik Tafakkur Allah SWT berfirman: إِنَّ فِي خَلْقِ السَّمَوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَاخْتِلَافِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ لآَيَاتٍ ِلأُولِي الْأَلْبَابِ ( 190) الَّذِينَ يَذْكُرُونَ اللَّهَ قِيَامًا وَقُعُودًا وَعَلَى جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِي خَلْقِ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَذَا بَاطِلًا سُبْحَانَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.(QS. Ali Imran 190-191).
  • 3. Dalam ayat tersebut kita diwajibkan agar selalu bertafakkur tentang kebesaran allah, tentang apa saja yang yang terkandung didalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang . Oleh karena itu, untuk membangkitkan umat Islam kembali, kebiasaan tafakkur ini harus dihidupkan lagi.
  • 4. Menjadikan Hidup Punya Makna “ Bersegerahlah kalian untuk beramal sebelum datangnya tujuh hal : kemiskinan yang dapat melupakan, kekayaan yang dapat menimbulkan kesombongan, sakit yang dapat mengendorkan, tua renta yang dapat melemahkan, mati yang dapat menyudahi segala-galanya, atau menunggu datangnya Dajjal padahal ia adalah sejelek-jelek yang ditunggu, atau menunggu datangnya hari kiamat padahal kiamat adalah sesuatu yang sangat berat dan sangat menakutkan.” [HR. At- Turmudzi].
  • 5. kapan kita harus tunduk, patuh dan taat kepada aturan Allah SWT itu? Marilah kita mengingat perkataan Rosulullah Dalam sebuah hadits: “Bertaqwalah engkau dimanapun engkau berada!” [HR. Turmudzi]. Jadi jawabannya sangat tegas, yaitu setiap saat. Sungguh sabda Rosulullah SAW itu sangat gamblang untuk dipahami. Kita juga harus mengingat bahwasannya Allah SWT itu menghisab seluruh perbuatan manusia. Allah tidak hanya akan menghisab aktivitas kita ketika dimasjid saja atau sedang di pengajian. Sebaliknya, Dia Dzat Maha Tahu akan meminta pertanggungjawaban manusia dimanapun saja dan kapan saja, baik di kamar mandi, di tengah rumah, di kendaraan, di jalan, di pasar, di kampus, di ruang pengadilan, di gedung-gedung pemerintahan, dan di semua tempat lainnya. Semua perbuatan akan diminta pertanggungjawabannya apakah sesuai dengan Islam atau tidak, apakah sesuai dengan visi dan misi hidup didunia yaitu ibadah, ataukah tidak.
  • 6. “ Dan sesungguhnya kami jadikan untuk isi neraka jahanam itu kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai qulub(akal dan hatinya) tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah), mereka mempunyai mata tetapi tidak dipergunakannya untuk melihat (kebenaran dan kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga tetapi tidak dipergunakan untuk mendengar (ayat-ayat Allah), mereka itu seperti binantang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itu orang-orang yang lalai” Kini saatnya memproklamirkan: hidupku untuk ibadah! Hanya dengan langkah begini hidup menjadi punya makna. Bila tidak, apa bedanya dengan hidup hewan. Na’udzu billahi min dzalik.
  • 7. Hakekat Cinta Kepada Allah cara untuk mendapatkan kecintaan dari Allah SWT: yaitu, selalu menjaga keimanan dan berperilaku sesuai dengan ajaran yang dibawa oleh Muhammad Saw. Seorang yang mencintai Allah SWT akan berusaha dengan segenap tenaga untuk menerapkan aturan-aturan Allah SWT, baik yang berhubungan dengan masalah ekonomi, politik, dan sosial budaya.
  • 8. Rahasia Rizki Rezeki seseorang telah ditetapkan oleh Allah swt, baik rezeki yang halal maupun yang haram. Timbul pertanyaan: “Kenapa saya harus dihisab atas rezeki yang haram, sedangkan Allah telah menetapkannya untuk saya?”. Jawabannya adalah, Allah swt memberikan kemampuan manusia untuk memilih rezeki halal atau haram, sedangkan orang-orang yang beriman tidak akan menjulurkan tangannya meraih rezeki yang haram. Jika ia dalam kesusahan, maka dia akan tetap bersabar dan selalu berusaha (ikhtiar) untuk meraih rezeki yang halal. Wahai manusia, makanlah oleh kalian apa saja yang halal dan baik yang terdapat dibumi. (Qs. Al-Baqarah [2]: 168).
  • 9. Rezeki kita akan menuju kepada 3 arah saja: Segala sesuatu yang dimakan dan akan menjadi kotoran (makanan, minuman, obat, dan lain-lain) Segala sesuatu yang digunakan dan akan menjadi sampah (pakaian, sepatu, kendaraan, dan lain-lain) Segala sesuatu yang diinfaqkan dan akan menjadi tabungan akhirat
  • 10. Berbuat Taat Untuk Meraih Kebahagiaan   manusia itu lemah dan terbatas. Seluruh perbuatannya akan dihisab oleh Allah Dzat Maha Cepat Hisab-Nya, sementara Allah SWT Maha Tahu atas seluruh perbuatan manusia termasuk isi hatinya, malaikatpun mengawasinya. Untuk itu perlu memahami bagaimana hukum Allah mengatur kehidupan dia didunia dengan kita mengkaji Islam dengan istiqomah. Karenanya, setiap muslim yang ingin berbahagia akan selalu berupaya untuk mendalami Islam dan menerapkannya.
  • 11. Islam Sebuah Sistem Kehidupan Untuk mengatur kehidupan ini, dapat diuraikan dalam 3 bagian: 1. Hubungan manusia dengan Tuhannya a. Aqidah: bagaimana manusia mengenal Tuhannya (Tauhid), Muhammad saw utusan-Nya, Al-Quran sebagai kalamullah, dan lain-lain. b. Ibadah: shalat, puasa, zakat, haji, dzikir, shadaqah, dan lain-lain. 2. Hubungan manusia dengan dirinya a. Akhlaq: sikap moral, sabar, kasih sayang, dan lain-lain. b. Math’umat (makanan): keharaman babi, khamr, dan lain-lain. c. Malbusat (pakaian): menutup aurat 3. Hubungan manusia dengan manusia lainnya a. Mu’amalat: perdagangan, industri, kesehatan, sosial, pendidikan, dan lain-lain. b. ‘Uqubat (sanksi): sanksi terhadap pelanggaran syari’at Islam seperti: had, qishash/jinayat, ta’zir dan mukhallafat
  • 12. Bagaimana Membentuk Kepribadian Islam Langkah Menyusun Ke­pribadian Islam langkah pertama yang harus diintroduksikan dan ditanamkan pada diri seseorang adalah aqi­dah Islam. Langkah kedua , bertekad menjadikan aqidah Is­lam sebagai landasan dalam berfikir menilai segala se­suatu dan dijadikan landasan dalam bersikap dan ber­perilaku. Dengan tekad itu, telah seorang memiliki cara berfikir Islami (aqliyah Islamiyah) dan si­kap jiwa Islami (nafsiyah Isla­mi). langkah ketiga , seorang muslim itu mem­bina cara berfikir Islaminya de­ngan meningkatkan pengetahu­annya tentang ilmu-ilmu Islam, baik aqidah Islamiyah itu sendiri, Al Qur’an, As Sunnah, Tafsir ayat-ayat Al Qur’an, Fiqh, hadits, siroh, bahasa Arab dan lain-lain yang diperlukan untuk mening­katkan kualitas cara berfikirnya yang senantiasa menghubung­kan segala sesuatu yang difikir­kannya dengan informasi Islam.
  • 13. Kemukjizatan Al-Qur’an Pertama, sebagai mukjizat abadi Nabi Muhammad saw. Kedua, sebagai pedoman hidup (minhajul hayah) kaum muslimin. Ketiga, sebagai media ibadah kaum muslimin. Aktivitas Untuk Mendapatkan Petunjuk dalam Al-Qur’an 1. Membaca Al-Qur’an 2. Memahami Al-Qur’an 3. Mengamalkan Al-Qur’an 4. Mengajarkan Al-Qur’an
  • 14. Istiqamah Dalam Mengemban Dakwah Secara bahasa, istiqâmah bermakna i’tidâl (lurus). Sedangkan menurut syariat dan perbuatan Rasul istiqâmah berarti afdhal ash-shalah (shalat yang paling utama) atau penyerahan dan peleburan diri yang sempuma di dalam Islam, baik pemikiran maupunperasaannya, terikat dengan ajarannya dan mendakwahkannya
  • 15. Istiqamah kepada Allah ditempuh dengan cara: selalu mentauhidkan-Nya, menolak selain-Nya, dan hanya meminta pertolongan kepada-Nya; senantiasa bertawakal dengan sebenar-benarnya dan berserah diri kepada-Nya dalam semua urusan; selalu memohon ampunan, rahmat, pertolongan, kemuliaan, dan kebaikan bagi seluruh umat-Nya dan para pengemban dakwah; senantiasa tunduk dan merendahkan diri kepada-Nya untuk menghilangkan seluruh keburukan yang menimpa Islam dan penganutnya; serta secara kontinu berzikir dan bersyukur kepada-Nya di saat malam dan siang—atas segala kenikmatan yang telah diberikan kepada segenap makhluk-Nya, atas Kitab dan Sunnah Rasul-Nya, atas keterikatan dengan hukum Islam, dan sebagainya.
  • 16. Metode Islam untuk mendapatkan sifat istiqamah di dalam Islam dan dakwah adalah sebagai berikut: Pertama: Mengidentifikasi pemikiran yang mendalam dan pemikiran rusak yang diwariskan dari masa kemunduran. Kedua : dijadikan sebagai parameter (timbangan) untuk menghukumi fakta yang ada. k etiga : memahami fakta secara mendalam untuk mendapatkan tujuan-tujuan yang ingin diraih tanpa terpengaruh sedikit pun oleh berbagai pemikiran, hukum, pandangan, dan patokan-patokan yang bertentangan dengan Islam.
  • 17. sekian dan terima kasih wassalam