Dokumen tersebut membahas tentang teori dan estimasi biaya, meliputi karakteristik biaya, fungsi biaya jangka pendek dan panjang, hubungan antara kurva biaya dan produksi, serta metode-metode estimasi empiris fungsi biaya.
PPT ini disusun untuk memenuhi tugas Pengantar Ekonomi Mikro, Dosen Pengampu Dr.Sigit Sardjono, M.EC.
Pada BAB ini akan menjelaskan mengenai teori produksi dimana kita akan menghitung total biaya yang akan dikeluarkan perusahaan dalam memproduksi suatu barang/jasa
Apa itu SP2DK Pajak?
SP2DK adalah singkatan dari Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan yang diterbitkan oleh Kepala Kantor Pajak (KPP) kepada Wajib Pajak (WP). SP2DK juga sering disebut sebagai surat cinta pajak.
Apa yang harus dilakukan jika mendapatkan SP2DK?
Biasanya, setelah mengirimkan SPT PPh Badan, DJP akan mengirimkan SP2DK. Namun, jangan khawatir, dalam webinar ini, enforce A akan membahasnya. Kami akan memberikan tips tentang bagaimana cara menanggapi SP2DK dengan tepat agar kewajiban pajak dapat diselesaikan dengan baik dan perusahaan tetap efisien dalam biaya pajak. Kami juga akan memberikan tips tentang bagaimana mencegah diterbitkannya SP2DK.
Daftar isi enforce A webinar:
https://enforcea.com/
Dapat SP2DK,Harus Apa? enforce A
Apa Itu SP2DK? How It Works?
How to Response SP2DK?
SP2DK Risk Management & Planning
SP2DK? Surat Cinta DJP? Apa itu SP2DK?
How It Works?
Garis Waktu Kewajiban Pajak
Indikator Risiko Ketidakpatuhan Wajib Pajak
SP2DK adalah bagian dari kegiatan Pengawasan Kepatuhan Pajak
Penelitian Kepatuhan Formal
Penelitian Kepatuhan Material
Jenis Penelitian Kepatuhan Material
Penelitian Komprehensif WP Strategis
Data dan/atau Keterangan dalam Penelitian Kepatuhan Material
Simpulan Hasil Penelitian Kepatuhan Material Umum di KPP
Pelaksanaan SP2DK
Penelitian atas Penjelasan Wajib Pajak
Penerbitan dan Penyampaian SP2DK
Kunjungan Dalam Rangka SP2DK
Pembahasan dan Penyelesaian SP2DK
How DJP Get Data?
Peta Kepatuhan dan Daftar Sasaran Prioritas Penggalian Potensi (DSP3)
Sumber Data SP2DK Ekualisasi
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Penghasilan PPh Badan vs DPP PPN
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Gaji , Bonus dll vs PPh Pasal 21
Sumber Data SP2DK Ekualisasi Biaya Jasa, Sewa & Bunga vs PPh Pasal 23/2 & 4 Ayat (2)/15
Sumber Data SP2DK Mirroring
Sumber Data SP2DK Benchmark
Laporan Hasil P2DK (LHP2DK)
Simpulan dan Rekomendasi Tindak Lanjut LHP2DK
Tindak lanjut SP2DK
Kaidah utama SP2DK
How to Response SP2DK?
Bagaimana Menyusun Tanggapan SP2DK yang Baik
SP2DK Risk Management & Planning
Bagaimana menghindari adanya SP2DK?
Kaidah Manajemen Perpajakan yang Baik
Tax Risk Management enforce A APPTIMA
Tax Efficiency : How to Achieve It?
Tax Diagnostic enforce A Discon 20 % Free 1 month retainer advisory (worth IDR 15 million)
Corporate Tax Obligations Review (Tax Diagnostic) 2023 enforce A
Last but Important…
Bertanya atau konsultasi Tax Help via chat consulting Apps enforce A
Materi ini telah dibahas di channel youtube EnforceA Konsultan Pajak https://youtu.be/pbV7Y8y2wFE?si=SBEiNYL24pMPccLe
2. Karakteristik Biaya
1. Biaya Eksplisit: Pengeluaran aktual untuk mempekerjakan tenaga
kerja, menyewa atau membeli input yang dibutuhkan produksi
2. Biaya Implisit: Nilai input yang dimiliki dan digunakan oleh perusahaan
dalam aktivitas produksinya sendiri
3. Biaya Alternatif/Opportunitas: Seluruh input, baik yang dimiliki atau
dibeli perusaan untuk alternatif bisnis yang lain
4. Biaya Akuntansi: Pengeluaran aktual perusahaan tentang akuntansi
dan biaya hostoris untuk laporan keuangan perusahaan
5. Biaya Relevan: Biaya relevan yang patut dihitung ie: biaya ekonomis +
biaya opportunitas
6. Biaya Tambahan (Incremental Cost): Perubahan biaya total dari
implementasi keputusan manajerial tertentu , ie: memperkenalkan
produk baru, melakukan kampanye iklan dll
7. Biaya Terbenam (Sunk Cost): Biaya-biaya yang tidak termasuk
karakteristik biaya diatas (Biaya tidak relevan)
3. Fungsi Biaya Jangka
Pendek
Merupakan sutau periode dimana beberapa
input perusahaan adalah tetap(tidak dapat
diubah, kecuali mungkin dengan beban yang
besar
1. Biaya Total
(Total Cost) = TC = f(Q)
2. Biaya Tetap Total
(Total Fixed Cost) = TFC
3. Biaya Variabel Total
(Total Variable Cost) = TVC = f(Q)
4. BIAYA TOTAL (TOTAL COST)
TC = TFC + TVC
4. Fungsi Biaya Jangka
Pendek
Biaya Total Rata-Rata
(Average Total Cost) = ATC = TC/Q = AFC +AVC
Biaya Tetap Rata-Rata
(Average Fixed Cost) = AFC = TFC/Q
Biaya Variabel Rata-Rata
(Average Variable Cost) = AVC = TVC/Q
Biaya Marjinal
(Marginal Cost) = TC/Q = TVC/Q
7. Fungsi Biaya Jangka
Panjang
Total Biaya Jangka Panjang
(Long-Run Total Cost) = LTC = f(Q)
Biaya Rata-Rata Jangka Panjang
(Long-Run Average Cost) = LAC = LTC/Q
Biaya Marjinal Jangka Panjang
(Long-Run Marginal Cost) = LMC = LTC/Q
10. Ukuran Pabrik dan Skala
Ekonomis
Skala Ekonomis: merujuk pada suatu situasi dimana
pertumbuhan output secara proporsional lebih cepat
dibanding input
Skala Hasil Meningkat atau Menurun tergantung pada:
1. Alasan Teknologi:
Peningkatan skala operasi
Pembagian kerja dan spesialisasi
Lebih banyak mesin yang produktif & terspesialisasi
2. Alasan Keuangan
Besar kecilnya jumlah pembelian
Penerimaan pinjaman & bunga yang lebih besar bila perusahaan
besar
Biaya iklan & promosi yang besar dapat menekan biaya
11. Berbagai kemungkinan
Bentuk LAC
Awalnya skala hasil
meningkat diikuti
kemudian skala
hasil menurun
Awalnya skala hasil
meningkat
kemudian berganti
cepat menjadi skala
hasil tetap yang
agak meningkat
Menunjukkan kurva
LAC yang menurun
secara kontinu, ie:
monopoli alamiah
12. Kurva Pembelajaran
Kurva pembelajaran menunjukkan penurunan
biaya input rata-rata dalam produksi serta
peningkatan output total secara kumulatif sepanjang
waktu akibat proses pengalaman & pembelajaran
Kurva Pembelajaran dapat dinyatakan secara Aljabar
C = a𝑸𝒃 C = biaya input rata-rata untuk unit ke Q
a = biaya rata-rata dari unit output pertama
b = Kemiringan dari kurva pembelajaran. b akan negatif karena
biara input rata-rata menurun seiring meningkatnya output total
secara kumulatif
Secara logaritma, dpat ditulis sebagai:
Log C = Log a + b Log Q
14. Meminimumkan Biaya
Secara Internasional
1. Perdagangan internasional dalam input
Mulai banyak perusahaan yang membuat produknya secara
internasional (suku cadang dan komponennya dibuat
diberbagai negara). Pemikiran sumber daya input asing yang
strategif agar tetap kompetitif
2. Skala Ekonomis Internasional Baru
Perusahaan berusaha melakukan eksplorasi sumber-sumber
input yang murah dan produksi diluar negeri melalui integrasi
operasi di seluruh dunia
3. Imigrasi Tenaga Kerja Terdidik & Brain Drain
Mulai banyak tenaga ahli yang berasal dari berbagai negara
berkembang berimigrasi ke negara maju
15. Manajemen Logistik &
Supply Chain Management
Manajamen Logistik & Supply Chain
Management merujuk pada penggabungan di
tingkat korporat atau fungsi pembelian,
transportasi, pergudangan, distribusi dan
pelayanan konsumen untuk menciptakan nilai
16. Analisis Biaya Volume
Laba (Analisis Titik Impas)
Digunakan untuk menentukan volume penjualan
yang diperlukan bagi perusahaan untuk mencapai
titik impas
Penerimaan Total
(Total Revenue) = TR = (P)(Q)
Biaya Total
(Total Cost) = TC = TFC + (AVC)(Q)
Volume Breakeven
(Breakeven Volume) TR = TC
(P)(Q) = TFC + (AVC)(Q)
QBE = TFC/(P - AVC) TITIK IMPAS VOLUME
18. Tuasan Operasi
Tuasan operasi adalah rasio biaya tetap total dengan
biaya variabel total perusahaan
Semakin tinggi rasio ini, maka semakin tinggi
leverage perusahaan & semakin sensitif laba
perusahaan terhadap perubahan dalam output atau
penjualan
Dilihat dari “apabila biaya tetap total naik, biaya
variabel totalnya turun akan tetapi biaya overheadnya
biasanya tinggi”
Sensitivitas laba total perusahaan terhadap perubahan
dalam output atau penjualan dapat diukur dengan
Derajat Tuasan Operasi (Degree of Operating
Leverage (DOL)
19. Tuasan Operasi, Titik
Impas & Variabilitas Laba
TC’ memiliki DOL yang
lebih tinggi dari pada
TC, sehingga memiliki
𝑄𝐵𝐸 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑙𝑒𝑏𝑖ℎ 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
20. Ungkitan Operasi
(Operating Leverage)
Ungkitan Operasi
(Operating Leverage) = TFC/TVC
Derajat Ungkitan Operasi
(Degree of Operating Leverage) = DOL
% ( )
% ( )
Q P AVC
DOL
Q Q P AVC TFC
21. Estimasi Empiris Fungsi
Biaya Jangka Pendek
Metode umum yang digunakan adalah Analisis regresi
Yang di estimasi adalah fungsi biaya variabel total, karena agak
sulit untuk mengestimasi fungsi biaya total
Variabel yang digunakan: biaya bahan bakar & material, kualitas
input, teknologi yang digunakan, kondisi cuaca, dan perubahan
kombinasi produksi & kualitas
Ada berapa syarat untuk estimasi yaitu:
1. Harga input konstan
2. Biaya opportunitas harus dikeluarkan dari data biaya akuntansi
3. Biaya harus dialokasikan secara tepat ke dalam berbagai produk
4. Biaya harus dipasangkan sesuai dengan output sepanjang
waktu
5. Harus menentukan panjang periode waktu
6. Biaya harus dikoreksi juga berdasarkan inflaso
22. Estimasi Empiris
Bentuk Fungsional untuk
Fungsi Biaya Jangka Pendek
2 3
TVC aQ bQ cQ
2
TVC
AVC a bQ cQ
Q
2
2 3
MC a bQ cQ
Bentuk Teoritis Pendekatan Linear
TVC a bQ
a
AVC b
Q
MC b