SlideShare a Scribd company logo
1 of 62
Download to read offline
Reformasi Birokrasi

Membangun Keunggulan Organisasi
Membangun Keunggulan Organisasi
           melalui
            melalui
      PROSES LEAN
      PROSES LEAN
                     Bambang Herutomo
                   herutomo@batan.go.id
                          PTBN - BATAN
POKOK BAHASAN

 PENGERTIAN & KONSEP LEAN
DELAPAN PEMBOROSAN UTAMA
       LEAN TOOLS
  PRA-SYARAT SUKSES LEAN
       LEAN EVENT
Kata Pembuka
“ Dan janganlah kamu menghambur-
 hamburkan (hartamu) secara boros.
Sesungguhnya pemboros-pemboros itu
  adalah saudara-saudara syaitan. ”
      (QS. Al Isro’ [17]: 26-27).
Kata Pembuka
                              [ lanjutan ]
“Dua kenikmatan, kebanyakan manusia
tertipu pada keduanya: kesehatan dan
waktu luang”.
(HR. Bukhari, no: 5933)
Alasan Utama Kita
       Melaksanakan Proses Lean
Tuntutan stakeholder dan pelanggan kpd kita
utk senantiasa men-deliver produk [barang/
jasa] berdasarkan prespektifnya, yaitu:
      Tepat Kualitas
      Tepat Waktu
      Tepat Biaya
      Tepat Kuantitas
 Kita hrs mengupayakannya krn kita ingin tetap eksis
   dan berkembang menuju organisasi kelas dunia
Pengertian
dan Konsep Proses Lean
PROSES LEAN …...
   Budaya memuaskan pelanggan melalui perbaikan
    terus-menerus thd aliran produk, bahan, informasi,
    orang dan sumber-daya dgn melakukan eliminasi
    pemborosan [waste]
   Budaya perbaikan
    terus-menerus secara
    sistematik dan sistemik
    dlm memberikan nilai
    lebih kpd pelanggan
    melalui eliminasi
    pemborosan [waste]
   Tujuan utama proses Lean adl meningkat-
    kan terus menerus “the value ratio”
      The value ratio = value / [value+waste]
   Suatu perusahaan dpt dikatakan mencapai
    tingkat LEAN bila the value ratio telah men-
    capai minimum 30%.
   Rata-rata perusahaan Jepang tlh mencapai
    50% [Toyota 57%]. Perusahaan terbaik di
    Indonesia baru mencapai sekitar 10%.

        [ LEAN = GEMI LAN NASTITI ]
VALUE & WASTE

VALUE adl segala aktivitas yang mengubah bahan
mentah atau informasi menjadi produk [barang/jasa]
untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.

WASTE adl segala aktivitas yang mengkomsumsi
waktu dan sumberdaya, tetapi tdk berkontribusi dlm
memenuhi kebutuhan pelanggan. [Aktivitas yang tdk
memberikan nilai kpd pelanggan]

WASTE = NON VALUE ADDED harus dihilangkan
atau diminimalkan agar dpt memberikan nilai lebih
kpd pelanggan [kualitas lebih baik, harga bersaing,
delivery lebih cepat, dll].
TYPE OF WASTE
   Type One Waste adl jenis waste yang tidak
    memberikan nilai tambah kepada pelanggan
    tetapi saat ini masih diperlukan [dipersyarat-
    kan], spt inspeksi, audit, penyortiran, dan
    pengawasan] – Necessary NVA Activity
   Type Two Waste adl jenis waste yang tidak
    memberikan nilai tambah kepada pelanggan
    dan dapat segera dihilangkan, spt. Inventori
    berlebih, waktu tunggu, dll] – NVA Activity
    atau Waste
Value and Necessity
Proses Lean – Doing More With Less
                   [ Main Target: Removal of Waste Activities ]

Pada proses produksi [barang/jasa], hanya sebagian kecil
dari seluruh waktu proses yang benar-benar memberikan
nilai kepada pelanggan.
                                      Bila “value” sesuai dgn
                                      prespektif pelanggan
                                      dapat didefinisikan dgn
                                      jelas, maka semua
                                      NVA activities [wastes]
                                      secara bertahap akan
                                      dapat dihilangkan
   VA activities [ 5% ]
   Necessary NVA activities [ 35% ]
   NVA activities or Waste [ 60% ]
FOKUS PROSES LEAN
   Mengurangi kebutuhan sumber daya utk
    produksi dgn mengeliminasi pemborosan
    [waste elimination mrpk Lean Culture].
   Meningkatkan kecepatan dan fleksibilitas
    proses produksi [produktivitas naik], tanpa
    mengabaikan keselamatan.
   Memperbaiki kualitas produk dan meng-
    eliminasi cacat [defects].

      LEAN berarti meningkatkan keuntungan dan
    keunggulan organisasi serta kepuasan karyawan
       tanpa tambahan investasi modal yg berarti
LEAN = Waste Reduction
[ Less Capital and Time ]   PROCESS



                            Process to be :
                                FASTER
                                BETTER
                                CHEAPER
                                SAFER
Lean Mindset
                                       Profit = Sales Price - Cost
                          Profit
                                     Dgn mereduksi NVA activities maka
Sale Price [Revenue]




                                     Cost Produksi akan turun. Shg dgn
                                     Sales Price yg sama, Profit akan
                        Non Value
                                     meningkat
                         Added
                        Activities
                                     Reduksi thd NVA juga dpt memper-
                                     cepat proses [produktivitas naik krn
                                     lead time lebih pendek]
                       Value Added
                        Activities     Proses Lean akan meningkatkan
                                           profit dan produktivitas
PRINSIP LEAN
IDENTIFIKASI dan ELIMINASI WASTE [PEMBOROSAN]
sepanjang aliran nilai proses [value stream process] dari
input hingga output.

                       Value Stream
        Process          Process            Process
                                                                  Customer

          1                  2                  3



                        Lead Time
         [ Value Added Work + Non Value Added Work ]
Start                                                  Finished
                                                       Product
Contoh Process Value Stream
Lean Process Improvements
[ Focus on Waste Elimination ]
Delapan Pemborosan
 dlm Proses Produksi
Delapan Pemborosan Utama
                 [ Waste ]
VALUE ADDED                  NON-VALUE ADDED
                                Defects
                                Over Production
                                Waiting
                                Non-Utilized Talent

                                Transportation
     Type One + Type
       Two Waste
                                Inventory
         [ 95% ]                Motion
                                Excessive Processing

   Umumnya 95% lead time adl Non-Value Added
   [ Type One Waste 35%, Type Two Waste 60% ]
Delapan Pemborosan Utama dalam Proses Produksi
Delapan Pemborosan Utama dalam Proses Produksi
                  [ lanjutan ]
Delapan Pemborosan Utama dalam Proses Produksi
                  [ lanjutan ]
Examples of Office Process Waste
 Too many signature levels
 Unclear job descriptions
 Obsolete databases/files.folders
 Purchase Orders not matching quotation
 Errors – typo's, misspelling, wrong data
 Waiting – for information, at meeting, etc
 Poor office layout
 Unnecessary e-mails, etc
Is It Waste ?
What is an Employee Worth?
                    33,5 % tdk ada di tempat kerja
                    2,4% sakit
            2,7     6,0% cuti
                                                Secara Keseluruhan 43,7%
            jam     6,3% istirahat
                                                yg produktif
                    15% rapat & pelatihan
                    3,8% lain-lain


                                                     1,8 jam [35%] kegiatan non
8 jam




                                                     produktif, spt ngobrol, jalan-
                                                     jalan, games, internetan, dll


             5,3   66,5 % ada di tempat kerja
             jam
                                                     3,5 jam [65%] kegiatan
                                                     produktif




                                    Observasi thd lebih 700 pekerja di USA
Lima Prinsip Utama
                    Membangun Proses Lean

                            2. Identifikasi
                            dan mapping
                             aliran nilai
                           [value stream]

  1. Identifikasi                                         3. Reduksi
Nilai Pelanggan                                        Pemborosan dan
[ dari prespektif                                       memperlancar
  pelanggan ]                                            aliran proses


               5. Upaya tak              4. Ganti sistem
              kenal lelah dlm            push ke sistem
                menuju ke-                  Pull dari
               sempurnaan                  pelanggan
LEAN TOOLS
LEAN TOOLS


                           Kaizen

                Continuous Improvement

         Pull/Kanban             Cellular/Flow            TPM


     Quality at Source    POUS          Quick Changeover


     Standardized Work       Batch Reduction          Teams

                                                                Value
        5S System          Visual                Layout         Stream
                                                                Mapping




Eliminasi Waste & Memperlancar/Mempercepat Aliran Proses
LEAN TOOLS # 1

Value Stream Mapping
Mapping aliran bahan, informasi, orang, dll. dlm proses
transformasi input menjadi output [mapping dpt dimulai
dari pemesanan hingga barang diterima pelanggan]
Mrpk jalan masuk utk mengembangkan proses yg lean
[Zero Waste dan Zero Defect]
Dari mapping aliran proses kita dapat:
  Mengidentifikasi waste [non value added activities]

   disepanjang aliran proses dan mengkuantifikasi-
   kan lead time proses
  Mengeliminasi waste [non value added activities]

   dan menyederhanakan aliran proses
  Merencanakan implementasi aliran proses baru
VALUE STREAM MAPPING
Visualisasi memudahkan komunikasi dan pemahaman
Metode Identifikasi nilai aliran proses



                       Value Stream Mapping :
                          Eliminir kondisi abnormal dan
                           unnecessary
                          Kurangi Necessary Non Value
                           Added
                           Ambil value added dan guna-
                           kan dlm urutan aliran proses
LEAN TOOLS # 2


5S System
Mrpk pendekatan sistematik utk meningkatkan peng-
organisasian dan standardisasi tempat kerja dgn me-
libatkan karyawan untuk melakukan :
 Ringkas     Rapi      Resik      Rawat    Rajin




Tools utk mengidentifikasi pemborosan [waste] dan
peluang perbaikan [improvement]
Memperlancar aliran bahan, gerakan operator, dan
aktivitas lainnya.
Contoh Tempat Kerja Yg Menerapkan 5S
LEAN TOOLS # 3

Visual Management
Tanda-tanda sederhana yang mudah dikenali dan di-
pahami oleh pekerja utk menilai situasi dan kondisi
tempat kerja ataupun proses [spt warna lantai, kotak
tools, tagging, dll]




                             Emergency Stop
Contoh Visual Control
LEAN TOOLS # 4

Plant Layout
Layout, tata letak peralatan, dan tata urut proses akan
mempengaruhi efisiensi dan kelancaran aliran bahan
dlm proses dan gerakan pekerja.
LEAN TOOLS # 5


Standardized Work
Langkah kerja untuk menyelesaikan pekerjaan di-
standardisasi berdasarkan urutan langkah terbaik
[best-practise] yang mrpk kombinasi efektif dari Man,
Machine, Material, and Method
Standardisasi langkah kerja ini penting untuk meng-
hindari adanya variasi langkah kerja dan hasil proses
[produk] shg mengurangi produk cacat/defects atau
ketidak sesuaian dan juga mengeliminir pemborosan
waktu [pekerjaan ulang]
Contoh Standardisasi Kerja
LEAN TOOLS # 6


Bacth Reduction
Tujuannya adl mengurangi menumpuknya bahan
dlm proses atau inventori yg menunggu utk proses
selanjutnya [mrpk Pemborosan/Waste]

Ukuran Bacth yg Ideal [Terbaik] adl


                          ONE PIECE FLOW

                      Make one ….......... Move one
Contoh Sistem One Piece Flow




Keunggulan One Piece Flow
 Produksi sesuai kebutuhan [pull system] – tdk boros material


 Problem dapat segera diketahui dan diselesaikan, serta men-

  jadi tanggungjawab bersama
 Produktivitas Tim bukan per-orangan
LEAN TOOLS # 7

Teams
Kerja lebih bermakna
dan menyenangkan.
Efisien dan Efektif dlm
penggunaan sumber-
daya
Lebih kreatif dan
inovatif, dan produktif
LEAN TOOLS # 8


Quality At The Source
Kualitas built-in dlm proses.
Artinya Operator sekaligus petugas inspeksi kualitas
[hemat dlm penggunaan sumber daya]

Operator Menginspeksi :
   Peralatan yg digunakan

   Standard kerja yg tlh ditetapkan

   Dokumentasi proses

   Parameter proses standard
LEAN TOOLS # 9

Point of Use Storage
Material [bahan, tools]
proses ditempatkan dimana
digunakan [Jml sesuai
kebutuhan, tdk berlebihan]
Memudahkan pelacakan
inventori fisik [physical
inventory tracking] dan
penggunaan [handling]
                             POUS mempercepat proses
LEAN TOOLS # 10

Quick Changeover
Kemampuan berubah cepat utk memproduksi produk
berbeda [penggantian part, setup] secara efisien &
efektif
Fleksibilitas dlm kemampuan   mesin, metode, dan
manusia [kompetensi]
LEAN TOOLS # 11

Pull / Kanban
Produksi sesuai permintaan
nyata. Sinyal permintaan utk
produksi datang dari Kanban
[manajemen visual].
Pada sistem Push, produksi
berdasarkan jadwal atau per-
kiraan [forecasts]
                               Kanban [info pesanan]
LEAN TOOLS # 12

Cellular Flow
Ruang atau proses produksi menganut sistem sel yang
mrpk gabungan yg paling efektif dari gerakan manusia
dan operasi mesin [penggunaan sumberdaya paling
efisien].
   Layout Fleksibel
   Aliran proses sederhana
   Material yg dihandling minimal
   Gerak operator efektif dan efisien
Contoh Sistem Cell
LEAN TOOLS # 13


Total Productive Maintenance
Pendekatan sistematik utk meng-
eliminasi downtime peralatan atau
mesin [downtime dikategorikan sbg
aktivitas tdk menambah nilai atau
non value added atau waste]
Utk meningkatkan produktifitas mesin
hingga umur hidup mesin [life time]
Perawatan melekat yg dilakukan oleh
Operator alat [Perawatan Preventif]
Contoh: Daily Operator PM
1. Check coolant level through clear
    Plexiglas
2. Check heat exchanger fans
    (strings should be moving)
3. Check servo drive fans (string
    should be moving)
4. Check heat exchanger air filter
    (change when dark)
5. Check servo drive air filter (change
    when dark)
6. Check way lube reservoir (add
    when low)
7. Check main motor air filter
    (change when dark)
8. Check main motor cooling fan
    (string should move)
9. Check mist collector motor and air
    filter (change when dark)
10. Check bar feeder hydraulic motor
    air filter
11. Check bar feeder hydraulic oil
    level (add when low)
Keuntungan Proses Lean
Pra-Syarat Sukses Lean

Sukses Lean men-
syaratkan adanya
Transformasi
BUDAYA

Strategi Lean akan
gagal bila kita tdk
mengenal dan
memahami Kunci
Sukses Lean
KUNCI SUKSES LEAN
Keterlibatan aktif setiap individu dlm organi-
sasi utk senantiasa berkomitmen mencari
cara terbaik dlm melakukan sesuatu
Hal ini berarti “Exellence in Everything We
Do” utk pelanggan maupun utk kita sendiri
Melaksanakan perbaikan terus-menerus me-
nuju yg terbaik [excellence], tanpa semangat
ini organisasi Lean tdk akan pernah terwujud


           Lean adl gerakan sepenuh hati
LEAN EVENT
LEAN EVENT
   Perbaikan secara cepat [ 2 – 5 hari ] thdp proses
    kerja atau produksi melalui eliminasi pemborosan
    [waste] atau aktivitas-aktivitas yg tidak memberikan
    nilai tambah kpd pelanggan [Non Value Added]
   Berbasis kerja Tim Lintas Fungsi [Cross Functional
    Team]
   Mrpk langkah awal dlm transformasi budaya lean
   Langkah Utamanya:
      ➔ Pengumpulan    data dan informasi
      ➔ Brainstorming ttg ide-ide perbaikan
      ➔ Uji coba ide perbaikan yg disepakati
      ➔ Mempresentasikan hasil perbaikan
                                                    Lean Room
IMPLEMENTASI LEAN EVENT
KATA PENUTUP
Proses Lean ….....
   mrpk “A Way of Thinking”
   menggunakan pendekatan Sistemik
   fokus pada Nilai Tambah utk
    Kepuasan Pelanggan
   fokus pada Eliminasi Pemborosan
    [waste] dan Reduksi Variabilitas
   mrpk budaya kerja organisasi yg-
    mana setiap karyawan melaksana-
    kan perbaikan terus-menerus
ETOS KERJA LEAN PTBN
LEAN THINKING




BE100% FAT FREE
Semoga Terecerahkan

More Related Content

Similar to VSM

Presentasi cost m anagement ch 5
Presentasi cost m anagement   ch 5Presentasi cost m anagement   ch 5
Presentasi cost m anagement ch 5Cahyo Priyatno
 
PPT Kelompok 2.pptx
PPT Kelompok 2.pptxPPT Kelompok 2.pptx
PPT Kelompok 2.pptxtrysutriani1
 
MATERY KAIZEN GARMNENT.pptx
MATERY KAIZEN GARMNENT.pptxMATERY KAIZEN GARMNENT.pptx
MATERY KAIZEN GARMNENT.pptxMirandaAmbarita
 
Warna Warni Ilustratif Alur Kerja Presentasi_20240328_092833_0000.pptx
Warna Warni Ilustratif Alur Kerja Presentasi_20240328_092833_0000.pptxWarna Warni Ilustratif Alur Kerja Presentasi_20240328_092833_0000.pptx
Warna Warni Ilustratif Alur Kerja Presentasi_20240328_092833_0000.pptxAriYunita4
 
PENGENALAN MANAJEMEN PROSES BISNIS DI PERUSAHAAN
PENGENALAN MANAJEMEN PROSES BISNIS DI PERUSAHAANPENGENALAN MANAJEMEN PROSES BISNIS DI PERUSAHAAN
PENGENALAN MANAJEMEN PROSES BISNIS DI PERUSAHAANmauditaalteresti2
 
02 pemodelan proses bisnis
02 pemodelan proses bisnis02 pemodelan proses bisnis
02 pemodelan proses bisnisAn's Daughter
 
Strategi Analisa dan Penyelesaian Masalah _Pelatihan "Business Process Manag...
Strategi Analisa dan Penyelesaian Masalah  _Pelatihan "Business Process Manag...Strategi Analisa dan Penyelesaian Masalah  _Pelatihan "Business Process Manag...
Strategi Analisa dan Penyelesaian Masalah _Pelatihan "Business Process Manag...Kanaidi ken
 
Manj kualitas lean six sigma (kel. 7)
Manj kualitas lean six sigma (kel. 7)Manj kualitas lean six sigma (kel. 7)
Manj kualitas lean six sigma (kel. 7)Washa S. Nasution
 
Business process improvement
Business process improvementBusiness process improvement
Business process improvementZaini Ithnin
 
COST BENEFIT ANALYSIS DALAM PROGRAM QHSE_BC_REV1.pdf
COST BENEFIT ANALYSIS DALAM PROGRAM QHSE_BC_REV1.pdfCOST BENEFIT ANALYSIS DALAM PROGRAM QHSE_BC_REV1.pdf
COST BENEFIT ANALYSIS DALAM PROGRAM QHSE_BC_REV1.pdfdenoi1
 
Pengelolaan Proses
Pengelolaan ProsesPengelolaan Proses
Pengelolaan ProsesAgus Wahyudi
 
Activity Based Management
Activity Based ManagementActivity Based Management
Activity Based ManagementMila Finisia
 
The Customer
The CustomerThe Customer
The CustomerSably Az
 
Basic Mentality Pada Gugus Kendali Mutu (GKM)
Basic Mentality Pada Gugus Kendali Mutu (GKM)Basic Mentality Pada Gugus Kendali Mutu (GKM)
Basic Mentality Pada Gugus Kendali Mutu (GKM)Aa Renovit
 

Similar to VSM (20)

Presentasi cost m anagement ch 5
Presentasi cost m anagement   ch 5Presentasi cost m anagement   ch 5
Presentasi cost m anagement ch 5
 
proses bisnis
proses bisnisproses bisnis
proses bisnis
 
PPT Kelompok 2.pptx
PPT Kelompok 2.pptxPPT Kelompok 2.pptx
PPT Kelompok 2.pptx
 
MATERY KAIZEN GARMNENT.pptx
MATERY KAIZEN GARMNENT.pptxMATERY KAIZEN GARMNENT.pptx
MATERY KAIZEN GARMNENT.pptx
 
10 Langkah implementasi lean
10 Langkah implementasi lean10 Langkah implementasi lean
10 Langkah implementasi lean
 
Warna Warni Ilustratif Alur Kerja Presentasi_20240328_092833_0000.pptx
Warna Warni Ilustratif Alur Kerja Presentasi_20240328_092833_0000.pptxWarna Warni Ilustratif Alur Kerja Presentasi_20240328_092833_0000.pptx
Warna Warni Ilustratif Alur Kerja Presentasi_20240328_092833_0000.pptx
 
PENGENALAN MANAJEMEN PROSES BISNIS DI PERUSAHAAN
PENGENALAN MANAJEMEN PROSES BISNIS DI PERUSAHAANPENGENALAN MANAJEMEN PROSES BISNIS DI PERUSAHAAN
PENGENALAN MANAJEMEN PROSES BISNIS DI PERUSAHAAN
 
Kaizen
KaizenKaizen
Kaizen
 
02 pemodelan proses bisnis
02 pemodelan proses bisnis02 pemodelan proses bisnis
02 pemodelan proses bisnis
 
Strategi Analisa dan Penyelesaian Masalah _Pelatihan "Business Process Manag...
Strategi Analisa dan Penyelesaian Masalah  _Pelatihan "Business Process Manag...Strategi Analisa dan Penyelesaian Masalah  _Pelatihan "Business Process Manag...
Strategi Analisa dan Penyelesaian Masalah _Pelatihan "Business Process Manag...
 
Bab ii ani
Bab ii aniBab ii ani
Bab ii ani
 
Manj kualitas lean six sigma (kel. 7)
Manj kualitas lean six sigma (kel. 7)Manj kualitas lean six sigma (kel. 7)
Manj kualitas lean six sigma (kel. 7)
 
Cip
CipCip
Cip
 
Business process improvement
Business process improvementBusiness process improvement
Business process improvement
 
Modul kaizen
Modul kaizenModul kaizen
Modul kaizen
 
COST BENEFIT ANALYSIS DALAM PROGRAM QHSE_BC_REV1.pdf
COST BENEFIT ANALYSIS DALAM PROGRAM QHSE_BC_REV1.pdfCOST BENEFIT ANALYSIS DALAM PROGRAM QHSE_BC_REV1.pdf
COST BENEFIT ANALYSIS DALAM PROGRAM QHSE_BC_REV1.pdf
 
Pengelolaan Proses
Pengelolaan ProsesPengelolaan Proses
Pengelolaan Proses
 
Activity Based Management
Activity Based ManagementActivity Based Management
Activity Based Management
 
The Customer
The CustomerThe Customer
The Customer
 
Basic Mentality Pada Gugus Kendali Mutu (GKM)
Basic Mentality Pada Gugus Kendali Mutu (GKM)Basic Mentality Pada Gugus Kendali Mutu (GKM)
Basic Mentality Pada Gugus Kendali Mutu (GKM)
 

VSM

  • 1. Reformasi Birokrasi Membangun Keunggulan Organisasi Membangun Keunggulan Organisasi melalui melalui PROSES LEAN PROSES LEAN Bambang Herutomo herutomo@batan.go.id PTBN - BATAN
  • 2. POKOK BAHASAN PENGERTIAN & KONSEP LEAN DELAPAN PEMBOROSAN UTAMA LEAN TOOLS PRA-SYARAT SUKSES LEAN LEAN EVENT
  • 3. Kata Pembuka “ Dan janganlah kamu menghambur- hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan. ” (QS. Al Isro’ [17]: 26-27).
  • 4. Kata Pembuka [ lanjutan ] “Dua kenikmatan, kebanyakan manusia tertipu pada keduanya: kesehatan dan waktu luang”. (HR. Bukhari, no: 5933)
  • 5. Alasan Utama Kita Melaksanakan Proses Lean Tuntutan stakeholder dan pelanggan kpd kita utk senantiasa men-deliver produk [barang/ jasa] berdasarkan prespektifnya, yaitu:  Tepat Kualitas  Tepat Waktu  Tepat Biaya  Tepat Kuantitas Kita hrs mengupayakannya krn kita ingin tetap eksis dan berkembang menuju organisasi kelas dunia
  • 7. PROSES LEAN …...  Budaya memuaskan pelanggan melalui perbaikan terus-menerus thd aliran produk, bahan, informasi, orang dan sumber-daya dgn melakukan eliminasi pemborosan [waste]  Budaya perbaikan terus-menerus secara sistematik dan sistemik dlm memberikan nilai lebih kpd pelanggan melalui eliminasi pemborosan [waste]
  • 8. Tujuan utama proses Lean adl meningkat- kan terus menerus “the value ratio” The value ratio = value / [value+waste]  Suatu perusahaan dpt dikatakan mencapai tingkat LEAN bila the value ratio telah men- capai minimum 30%.  Rata-rata perusahaan Jepang tlh mencapai 50% [Toyota 57%]. Perusahaan terbaik di Indonesia baru mencapai sekitar 10%. [ LEAN = GEMI LAN NASTITI ]
  • 9. VALUE & WASTE VALUE adl segala aktivitas yang mengubah bahan mentah atau informasi menjadi produk [barang/jasa] untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. WASTE adl segala aktivitas yang mengkomsumsi waktu dan sumberdaya, tetapi tdk berkontribusi dlm memenuhi kebutuhan pelanggan. [Aktivitas yang tdk memberikan nilai kpd pelanggan] WASTE = NON VALUE ADDED harus dihilangkan atau diminimalkan agar dpt memberikan nilai lebih kpd pelanggan [kualitas lebih baik, harga bersaing, delivery lebih cepat, dll].
  • 10. TYPE OF WASTE  Type One Waste adl jenis waste yang tidak memberikan nilai tambah kepada pelanggan tetapi saat ini masih diperlukan [dipersyarat- kan], spt inspeksi, audit, penyortiran, dan pengawasan] – Necessary NVA Activity  Type Two Waste adl jenis waste yang tidak memberikan nilai tambah kepada pelanggan dan dapat segera dihilangkan, spt. Inventori berlebih, waktu tunggu, dll] – NVA Activity atau Waste
  • 12. Proses Lean – Doing More With Less [ Main Target: Removal of Waste Activities ] Pada proses produksi [barang/jasa], hanya sebagian kecil dari seluruh waktu proses yang benar-benar memberikan nilai kepada pelanggan. Bila “value” sesuai dgn prespektif pelanggan dapat didefinisikan dgn jelas, maka semua NVA activities [wastes] secara bertahap akan dapat dihilangkan VA activities [ 5% ] Necessary NVA activities [ 35% ] NVA activities or Waste [ 60% ]
  • 13. FOKUS PROSES LEAN  Mengurangi kebutuhan sumber daya utk produksi dgn mengeliminasi pemborosan [waste elimination mrpk Lean Culture].  Meningkatkan kecepatan dan fleksibilitas proses produksi [produktivitas naik], tanpa mengabaikan keselamatan.  Memperbaiki kualitas produk dan meng- eliminasi cacat [defects]. LEAN berarti meningkatkan keuntungan dan keunggulan organisasi serta kepuasan karyawan tanpa tambahan investasi modal yg berarti
  • 14. LEAN = Waste Reduction [ Less Capital and Time ] PROCESS Process to be :  FASTER  BETTER  CHEAPER  SAFER
  • 15. Lean Mindset Profit = Sales Price - Cost Profit Dgn mereduksi NVA activities maka Sale Price [Revenue] Cost Produksi akan turun. Shg dgn Sales Price yg sama, Profit akan Non Value meningkat Added Activities Reduksi thd NVA juga dpt memper- cepat proses [produktivitas naik krn lead time lebih pendek] Value Added Activities Proses Lean akan meningkatkan profit dan produktivitas
  • 16. PRINSIP LEAN IDENTIFIKASI dan ELIMINASI WASTE [PEMBOROSAN] sepanjang aliran nilai proses [value stream process] dari input hingga output. Value Stream Process Process Process Customer 1 2 3 Lead Time [ Value Added Work + Non Value Added Work ] Start Finished Product
  • 18. Lean Process Improvements [ Focus on Waste Elimination ]
  • 19. Delapan Pemborosan dlm Proses Produksi
  • 20. Delapan Pemborosan Utama [ Waste ] VALUE ADDED NON-VALUE ADDED  Defects  Over Production  Waiting  Non-Utilized Talent  Transportation Type One + Type Two Waste  Inventory [ 95% ]  Motion  Excessive Processing Umumnya 95% lead time adl Non-Value Added [ Type One Waste 35%, Type Two Waste 60% ]
  • 21. Delapan Pemborosan Utama dalam Proses Produksi
  • 22. Delapan Pemborosan Utama dalam Proses Produksi [ lanjutan ]
  • 23. Delapan Pemborosan Utama dalam Proses Produksi [ lanjutan ]
  • 24. Examples of Office Process Waste Too many signature levels Unclear job descriptions Obsolete databases/files.folders Purchase Orders not matching quotation Errors – typo's, misspelling, wrong data Waiting – for information, at meeting, etc Poor office layout Unnecessary e-mails, etc
  • 26. What is an Employee Worth? 33,5 % tdk ada di tempat kerja 2,4% sakit 2,7 6,0% cuti Secara Keseluruhan 43,7% jam 6,3% istirahat yg produktif 15% rapat & pelatihan 3,8% lain-lain 1,8 jam [35%] kegiatan non 8 jam produktif, spt ngobrol, jalan- jalan, games, internetan, dll 5,3 66,5 % ada di tempat kerja jam 3,5 jam [65%] kegiatan produktif Observasi thd lebih 700 pekerja di USA
  • 27. Lima Prinsip Utama Membangun Proses Lean 2. Identifikasi dan mapping aliran nilai [value stream] 1. Identifikasi 3. Reduksi Nilai Pelanggan Pemborosan dan [ dari prespektif memperlancar pelanggan ] aliran proses 5. Upaya tak 4. Ganti sistem kenal lelah dlm push ke sistem menuju ke- Pull dari sempurnaan pelanggan
  • 29. LEAN TOOLS Kaizen Continuous Improvement Pull/Kanban Cellular/Flow TPM Quality at Source POUS Quick Changeover Standardized Work Batch Reduction Teams Value 5S System Visual Layout Stream Mapping Eliminasi Waste & Memperlancar/Mempercepat Aliran Proses
  • 30. LEAN TOOLS # 1 Value Stream Mapping Mapping aliran bahan, informasi, orang, dll. dlm proses transformasi input menjadi output [mapping dpt dimulai dari pemesanan hingga barang diterima pelanggan] Mrpk jalan masuk utk mengembangkan proses yg lean [Zero Waste dan Zero Defect] Dari mapping aliran proses kita dapat:  Mengidentifikasi waste [non value added activities] disepanjang aliran proses dan mengkuantifikasi- kan lead time proses  Mengeliminasi waste [non value added activities] dan menyederhanakan aliran proses  Merencanakan implementasi aliran proses baru
  • 31. VALUE STREAM MAPPING Visualisasi memudahkan komunikasi dan pemahaman
  • 32. Metode Identifikasi nilai aliran proses Value Stream Mapping :  Eliminir kondisi abnormal dan unnecessary  Kurangi Necessary Non Value Added  Ambil value added dan guna- kan dlm urutan aliran proses
  • 33. LEAN TOOLS # 2 5S System Mrpk pendekatan sistematik utk meningkatkan peng- organisasian dan standardisasi tempat kerja dgn me- libatkan karyawan untuk melakukan : Ringkas Rapi Resik Rawat Rajin Tools utk mengidentifikasi pemborosan [waste] dan peluang perbaikan [improvement] Memperlancar aliran bahan, gerakan operator, dan aktivitas lainnya.
  • 34. Contoh Tempat Kerja Yg Menerapkan 5S
  • 35. LEAN TOOLS # 3 Visual Management Tanda-tanda sederhana yang mudah dikenali dan di- pahami oleh pekerja utk menilai situasi dan kondisi tempat kerja ataupun proses [spt warna lantai, kotak tools, tagging, dll] Emergency Stop
  • 37. LEAN TOOLS # 4 Plant Layout Layout, tata letak peralatan, dan tata urut proses akan mempengaruhi efisiensi dan kelancaran aliran bahan dlm proses dan gerakan pekerja.
  • 38. LEAN TOOLS # 5 Standardized Work Langkah kerja untuk menyelesaikan pekerjaan di- standardisasi berdasarkan urutan langkah terbaik [best-practise] yang mrpk kombinasi efektif dari Man, Machine, Material, and Method Standardisasi langkah kerja ini penting untuk meng- hindari adanya variasi langkah kerja dan hasil proses [produk] shg mengurangi produk cacat/defects atau ketidak sesuaian dan juga mengeliminir pemborosan waktu [pekerjaan ulang]
  • 40. LEAN TOOLS # 6 Bacth Reduction Tujuannya adl mengurangi menumpuknya bahan dlm proses atau inventori yg menunggu utk proses selanjutnya [mrpk Pemborosan/Waste] Ukuran Bacth yg Ideal [Terbaik] adl ONE PIECE FLOW Make one ….......... Move one
  • 41. Contoh Sistem One Piece Flow Keunggulan One Piece Flow  Produksi sesuai kebutuhan [pull system] – tdk boros material  Problem dapat segera diketahui dan diselesaikan, serta men- jadi tanggungjawab bersama  Produktivitas Tim bukan per-orangan
  • 42. LEAN TOOLS # 7 Teams Kerja lebih bermakna dan menyenangkan. Efisien dan Efektif dlm penggunaan sumber- daya Lebih kreatif dan inovatif, dan produktif
  • 43. LEAN TOOLS # 8 Quality At The Source Kualitas built-in dlm proses. Artinya Operator sekaligus petugas inspeksi kualitas [hemat dlm penggunaan sumber daya] Operator Menginspeksi :  Peralatan yg digunakan  Standard kerja yg tlh ditetapkan  Dokumentasi proses  Parameter proses standard
  • 44. LEAN TOOLS # 9 Point of Use Storage Material [bahan, tools] proses ditempatkan dimana digunakan [Jml sesuai kebutuhan, tdk berlebihan] Memudahkan pelacakan inventori fisik [physical inventory tracking] dan penggunaan [handling] POUS mempercepat proses
  • 45. LEAN TOOLS # 10 Quick Changeover Kemampuan berubah cepat utk memproduksi produk berbeda [penggantian part, setup] secara efisien & efektif Fleksibilitas dlm kemampuan mesin, metode, dan manusia [kompetensi]
  • 46. LEAN TOOLS # 11 Pull / Kanban Produksi sesuai permintaan nyata. Sinyal permintaan utk produksi datang dari Kanban [manajemen visual]. Pada sistem Push, produksi berdasarkan jadwal atau per- kiraan [forecasts] Kanban [info pesanan]
  • 47. LEAN TOOLS # 12 Cellular Flow Ruang atau proses produksi menganut sistem sel yang mrpk gabungan yg paling efektif dari gerakan manusia dan operasi mesin [penggunaan sumberdaya paling efisien].  Layout Fleksibel  Aliran proses sederhana  Material yg dihandling minimal  Gerak operator efektif dan efisien
  • 49. LEAN TOOLS # 13 Total Productive Maintenance Pendekatan sistematik utk meng- eliminasi downtime peralatan atau mesin [downtime dikategorikan sbg aktivitas tdk menambah nilai atau non value added atau waste] Utk meningkatkan produktifitas mesin hingga umur hidup mesin [life time] Perawatan melekat yg dilakukan oleh Operator alat [Perawatan Preventif]
  • 50. Contoh: Daily Operator PM 1. Check coolant level through clear Plexiglas 2. Check heat exchanger fans (strings should be moving) 3. Check servo drive fans (string should be moving) 4. Check heat exchanger air filter (change when dark) 5. Check servo drive air filter (change when dark) 6. Check way lube reservoir (add when low) 7. Check main motor air filter (change when dark) 8. Check main motor cooling fan (string should move) 9. Check mist collector motor and air filter (change when dark) 10. Check bar feeder hydraulic motor air filter 11. Check bar feeder hydraulic oil level (add when low)
  • 52. Pra-Syarat Sukses Lean Sukses Lean men- syaratkan adanya Transformasi BUDAYA Strategi Lean akan gagal bila kita tdk mengenal dan memahami Kunci Sukses Lean
  • 53. KUNCI SUKSES LEAN Keterlibatan aktif setiap individu dlm organi- sasi utk senantiasa berkomitmen mencari cara terbaik dlm melakukan sesuatu Hal ini berarti “Exellence in Everything We Do” utk pelanggan maupun utk kita sendiri Melaksanakan perbaikan terus-menerus me- nuju yg terbaik [excellence], tanpa semangat ini organisasi Lean tdk akan pernah terwujud Lean adl gerakan sepenuh hati
  • 55. LEAN EVENT  Perbaikan secara cepat [ 2 – 5 hari ] thdp proses kerja atau produksi melalui eliminasi pemborosan [waste] atau aktivitas-aktivitas yg tidak memberikan nilai tambah kpd pelanggan [Non Value Added]  Berbasis kerja Tim Lintas Fungsi [Cross Functional Team]  Mrpk langkah awal dlm transformasi budaya lean  Langkah Utamanya: ➔ Pengumpulan data dan informasi ➔ Brainstorming ttg ide-ide perbaikan ➔ Uji coba ide perbaikan yg disepakati ➔ Mempresentasikan hasil perbaikan Lean Room
  • 58. Proses Lean ….....  mrpk “A Way of Thinking”  menggunakan pendekatan Sistemik  fokus pada Nilai Tambah utk Kepuasan Pelanggan  fokus pada Eliminasi Pemborosan [waste] dan Reduksi Variabilitas  mrpk budaya kerja organisasi yg- mana setiap karyawan melaksana- kan perbaikan terus-menerus
  • 60.