Dokumen tersebut membahas tentang berbagai konsep dasar logika komputasional seperti proposisi, negasi, konjungsi, disjungsi, dan implikasi. Proposisi dijelaskan sebagai pernyataan yang bisa bernilai benar atau salah, sedangkan negasi, konjungsi, disjungsi, dan implikasi merupakan hubungan-hubungan logika antar proposisi.
Modul matematika Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Sriwijaya 2015Bella Timorti
Modul Matematika yang mungkin dapat bermanfaat bagi siapapun. Modul ini sendiri sebenanya tugas persentasi kami dalam satu kelas, dan dibuatlah sebuah modul matematika. Semoga siapapun yang mendownload atau membaca modul matematika kami dapat menambah wawasan kalian semua.
Modul matematika Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Sriwijaya 2015Bella Timorti
Modul Matematika yang mungkin dapat bermanfaat bagi siapapun. Modul ini sendiri sebenanya tugas persentasi kami dalam satu kelas, dan dibuatlah sebuah modul matematika. Semoga siapapun yang mendownload atau membaca modul matematika kami dapat menambah wawasan kalian semua.
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
4. Apa itu proposisi?
Proposisi merupakan sebuah pernyataan yang menggambarkan keadaan
benar (true) atau salah (false) dalam bentuk sebuah kalimat.
Istilah proposisi biasanya digunakan dalam analisis logika dimana keadaan
dan peristiwa secara umum melibatkan seseorang atau orang yang dirujuk
dalam kalimat.
4
5. Ada empat unsur dalam proposisi, yaitu:
● dua unsur materi pokok
● dua unsur lainnya sebagai tambahan
Empat unsur : subjek, predikat, kopula, dan kuantor
Proposisi
5
8. Proposisi
Proposisi dilambangkan dengan huruf kecil, seperti p,q,r, …
Contoh:
● p : 13 adalah bilangan ganjil
● q : Untuk sembarang bilangan bulat n>0, makan 2n adalah
bilangan genap
● r : 2 + 2 = 4
8
9. Proposisi Majemuk
9
● Proposisi Majemuk "kemajemukan proposisi (anteseden
dan konsekuen) yang dipadukan".
● Anteseden sering disebut dengan premis dan konsekuen
disebut dengan kesimpulan.
● Proposisi majemuk terdiri atas satu subjek dan dua
predikat atau bisa juga terdiri atas dua proposisi tunggal.
10. Proposisi Majemuk
10
Contoh 1 :
● Bayam merupakan tanaman sayuran sekaligus obat alami
penurun darah tinggi
Subyek : Bayam;
Predikat : Sayuran dan obat alami penurun darah tinggi
11. Proposisi Majemuk
11
Contoh 2 :
● Antiseden : “Kuda adalah kendaraan para ksatria dizaman
kerajaan dan Kuda merupakan simbol kejayaan”
● Konsekuen : “Kuda adalah kendaraan para ksatria dizaman
kerajaan dan symbol kejayaan”
13. Pengertian Negasi
● Negasi/ingkaran suatu pernyataan adalah suatu pernyataan
yang bernilai benar (B), jika pernyataan semula bernilai salah (S)
dan sebaliknya.
● Apabila sebuah kalimat pernyataan bernilai benar, maka setelah
dinegasikan, kalimat itu akan bernilai salah.
● Sebaliknya, apabila sebuah kalimat pernyataan bernilai salah,
maka setalah dinegasikan, kalimat tersebut akan bernilai benar
13
14. Contoh Negasi
● Ikan hanya bisa hidup di air (benar)
Negasinya : Ikan bisa hidup di darat (salah)
● Monyet pandai memanjat pohon (benar)
Negasinya : Monyet pandai menanam pohon (salah)
14
15. Simbol dari Negasi
Negasi memiliki simbol : ~
Pemisalan negasi :
● Jika (p) bernilai benar (B), maka ingkarannya (~p) bernilai
salah (S).
● Jika (p) bernilai salah (S), maka ingkarannya (~p) bernilai
benar (B).
15
16. Simbol Negasi
Contoh :
(p) : Semua siswa di sekolah menganggap matematika sulit
(~p) : Tidak semua siswa di sekolah menganggap matematika sulit.
(p) : Pak Tio bukan orang Semarang
(~p) : Pak Tio adalah orang Semarang
16
18. Pengertian Konjungsi
• Konjungsi adalah kata hubung “dan” yang memiliki
simbol “^”
• Sehingga semua pernyataan majemuk yang dibentuk oleh
kata penghubung “dan” disebut dengan konjungsi.
18
19. Contoh Konjungsi
Kita punya 2 kalimat proposisi, yaitu :
● p : Tahun 2020 adalah tahun kabisat.
● q : Bulan Februari di tahun 2020 memiliki 29 hari.
Maka konjungsinya?
● (p ^ q) : Tahun 2020 adalah tahun kabisat dan memiliki
29 hari di bulan februari.
19
20. Konjungsi
● p : Tahun 2020 adalah tahun kabisat.
● q : Bulan Februari di tahun 2020 memiliki 29 hari.
Negasi :
● ~p: Tahun 2024 bukan tahun kabisat.
● ~q: Bulan Februari di tahun 2020 memiliki 28 hari.
20
21. Konjungsi
Kalimat konjungsi :
● Tahun 2020 adalah tahun kabisat dan memiliki 29 hari di bulan
februari. (Bernilai benar)
● Tahun 2020 bukan tahun kabisat dan memiliki 29 hari di bulan
februari. (Bernilai salah)
● Tahun 2020 bukan tahun kabisat dan memiliki 28 hari di bulan
februari. (Bernilai salah)
21
23. Latihan
Tentukanlah kalimat konjungsi dan nilai kebenarannya
1. p : Kambing berkaki empat (benar)
q : Kambing memiliki sayap (salah)
2. p : Hari ini hujan (benar)
q : Murid-murid diliburkan dari sekolah (benar)
23
25. Pengertian Disjungsi
• Disjungsi merupakan kata hubung “atau” yang memiliki
simbol “v”
• Sehingga semua pernyataan majemuk yang dibentuk oleh
kata penghubung “dan” disebut dengan konjungsi.
25
26. Contoh Disjungsi
Jika kita punya 2 kalimat proposisi:
p : Tepung merupakan bahan dasar kue
q : Tepung dapat digunakan untuk membuat bakwan
Maka disjungsinya?
(p v q ) : Tepung merupakan bahan dasar kue atau untuk
membuat bakwan
26
28. Latihan Disjungsi
Tentukan nilai disjungsi dan nilai kebenarannya.
1. p : 75 + 69 = 144
q : 144 merupakan hasil kuadrat dari 12
2. p : Platipus adalah hewan mamalia
q : Platipus merupakan hewan ovipar
28
30. Pengertian
● Pernyataan majemuk yang dibentuk oleh kata
hubung “jika … maka …” disebut implikasi
● Simbol dari implikasi adalah ->
30
31. Contoh Implikasi
Jika terdapat kalimat proposisi:
● p : Ismah lulus ujian.
● q : Ismah memberikan uang kepada adiknya.
Negasinya :
● ~p : Ismah tidak lulus ujian.
● ~q : Ismah tidak memberikan uang kepada adiknya.
31
32. Contoh Implikasi
● Jika Ismah lulus ujian, maka ia akan memberikan uang kepada adiknya.
(kalimat ini bernilai benar karena Ismah menepati janji)
● Jika Ismah lulus ujian, maka ia tidak memberikan uang kepada adiknya.
(kalimat ini salah karena Ismah tidak menepati janji)
● JIsmah tidak lulus ujian, maka ia memberikan uang kepada adiknya. (kalimat
ini bernilai benar karena meskipun janjinya gugur dia tetap memberikan uang
kepada adiknya)
● Jika Ismah tidak lulus ujian, maka ia tidak memberikan uang kepada
adiknya. (kalimat ini bernilai benar karena Ismah bebas dari janjinya)
32
34. Latihan
Tentukan nilai kebenaran dari implikasi dua pernyataan berikut!
1. p : Semua orang akan mengalami masa tua
q : Semua orang akan meninggal dunia
2. p : 25 * 5 = 125
q : 125 adalah bilangan genap
34