SlideShare a Scribd company logo
1 of 2
Berat Volume
       Berat volume merupakan petunjuk kepadatan tanah dimana semakin padat
suatu tanah, maka makin tinggi berat volume-nya. Berat volume tanah yang baik
berkisar antara 1,1 – 1,6 gr/cm3 namun ada juga yang < 0,85 gr/cm3 . Jika tanah
memiliki berat volume tinggi bahkan dapat mencapai > 1,6 gr/cm3 maka artinya
tanah sangat keras sehingga sulit untuk meneruskan air ke dalam tanah bahkan
sangat sulit untuk ditembus oleh akar tanaman.
       Berat volume sangat berhubungan dengan berat jenis partikel, jika berat
jenis partikel tanah sangat besar maka berat volume juga besar. Hal ini
dikarenakan berat jenis partikel berbanding lurus dengan berat volume, namun
apabila tanah memiliki tingkat kadar air yang tinggi maka berat jenis partikel dan
berat volume akan rendah. Dapat dikatakan bahwa berat jenis partikel berbanding
terbalik dengan kadar air. Hal ini terjadi jika suatu tanah memiliki tingkat kadar
air yang tinggi dalam menyerap air tanah, maka artinya pori-pori di dalam tanah
besar (kepadatan tanah rendah) sehingga tanah yang memiliki pori besar akan
lebih mudah memasukkan air di dalam agregat tanah.
       Berat volume tanah dipengaruhi oleh struktur tanah. Tanah yang
mempunyai struktur yang mantap (mis. lempung) mempunyai berat volume yang
lebih tinggi daripada tanah yang mempunyai struktur yang kurang mantap (mis.
remah). Pengolahan tanah juga dapat mempengaruhi berat volume karena
pengolahan tanah dapat memecahkan agregat tanah. Agregat tanah menjadikan
tanah berpori-pori, sehingga tanah menjadi gembur, dapat menyimpan dan
mengalirkan air serta udara. Jika suatu tanah sering diolah, maka tanah tersebut
memiliki berat volume yang tinggi daripada tanah yang dibiarkan saja. Hal ini
berkaitan dengan teknik pengolahan dan jenis alat yang digunakan yang akan
mengakibatkan hancurnya agregat alami tanah dan percepatan dekomposisi bahan
organik karena meningkatnya luas permukaan tanah yang menyebabkan udara
lebih banyak masuk dan terjadi tingkat dekomposisi berlebihan.
       Jika di dalam tanah banyak ditemukan bahan organik, tanah tersebut
memiliki berat volume lebih rendah dibanding tanah yang tidak memiliki bahan
organik. Hal tersebut terjadi karena bahan organik memiliki kerapatan jenis yang
lebih rendah sehingga pada umumnya tanah lapisan atas (top soil) pada tanah
mineral mempunyai nilai berat volume yang lebih rendah dibandingkan dengan
tanah di bawahnya. Hal ini terjadi karena kandungan bahan organik yang menurun
seiring dengan bertambahnya kedalaman tanah.
       Apabila kandungan berat volume dalam suatu tanah tinggi, maka total
ruang pori tanah tersebut rendah. Hal ini mengakibatkan pertukaran udara dalam
tanah menjadi terganggu. Karena celah pori yang digunakan sebagai tempat
pertukaran udara dalam tanah menjadi sedikit atau sempit dan akibatnya aerasi
dalam tanah pun terganggu. Akibatnya tanaman sulit menembus lapisan dalam
tanah karena tanaman memerlukan ruang pori yang relatif tinggi untuk bisa
menembus lapisan dalam suatu tanah. Selain itu, tingginya berat volume juga
mempunyai efek yang besar terhadap pertumbuhan tanaman selama periode
kering karena menurunkan ketersediaan air.

More Related Content

What's hot

Evaporasi, transpirasi, evapotranspirasi
Evaporasi, transpirasi,  evapotranspirasiEvaporasi, transpirasi,  evapotranspirasi
Evaporasi, transpirasi, evapotranspirasiJulia Maidar
 
laporan praktikum batas cair
laporan praktikum batas cairlaporan praktikum batas cair
laporan praktikum batas cairVickha Idris
 
Laporan Pembentukan Asal Vulkanik
Laporan Pembentukan Asal VulkanikLaporan Pembentukan Asal Vulkanik
Laporan Pembentukan Asal Vulkanik'Oke Aflatun'
 
05 hubungan air, tanah dan tanaman
05   hubungan air, tanah dan tanaman05   hubungan air, tanah dan tanaman
05 hubungan air, tanah dan tanamanKharistya Amaru
 
Ilmu Ukur Tanah by Yuli Kusumawati
Ilmu Ukur Tanah by Yuli KusumawatiIlmu Ukur Tanah by Yuli Kusumawati
Ilmu Ukur Tanah by Yuli Kusumawatiyulika usman
 
Mekanika tanah jilid 1 * braja m das *
Mekanika tanah jilid 1 * braja m das *Mekanika tanah jilid 1 * braja m das *
Mekanika tanah jilid 1 * braja m das *speaklouder77
 
Jenis jenis tanah di jawa timur
Jenis jenis tanah di jawa timurJenis jenis tanah di jawa timur
Jenis jenis tanah di jawa timurDanang Dirgantara
 
Keterkaitan Sifat Fisika Kimia Biologi Tanah
Keterkaitan Sifat Fisika Kimia Biologi TanahKeterkaitan Sifat Fisika Kimia Biologi Tanah
Keterkaitan Sifat Fisika Kimia Biologi TanahFeisal Rachman Soedibja
 
T1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.ppt
T1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.pptT1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.ppt
T1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.pptIwan Sutriono
 
Dasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanaman
Dasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanamanDasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanaman
Dasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanamanPurwandaru Widyasunu
 
Laboratorium Uji Tanah - Pemeriksaan Kadar Air dan Berat Isi Tanah
Laboratorium Uji Tanah - Pemeriksaan Kadar Air dan Berat Isi TanahLaboratorium Uji Tanah - Pemeriksaan Kadar Air dan Berat Isi Tanah
Laboratorium Uji Tanah - Pemeriksaan Kadar Air dan Berat Isi TanahReski Aprilia
 
Menghitung Curah hujan rata-rata dengan Metode aljabar
Menghitung Curah hujan rata-rata dengan Metode aljabarMenghitung Curah hujan rata-rata dengan Metode aljabar
Menghitung Curah hujan rata-rata dengan Metode aljabarYosua Freddyta'tama
 
Laporan Polygon dan Thachymetri
Laporan Polygon dan ThachymetriLaporan Polygon dan Thachymetri
Laporan Polygon dan Thachymetrilia anggraini
 
1214 modul 1 pendahuluan(1)
1214 modul 1 pendahuluan(1)1214 modul 1 pendahuluan(1)
1214 modul 1 pendahuluan(1)Ofiq Sa'durrofiq
 

What's hot (20)

Evaporasi, transpirasi, evapotranspirasi
Evaporasi, transpirasi,  evapotranspirasiEvaporasi, transpirasi,  evapotranspirasi
Evaporasi, transpirasi, evapotranspirasi
 
Bulk_density
Bulk_densityBulk_density
Bulk_density
 
laporan praktikum batas cair
laporan praktikum batas cairlaporan praktikum batas cair
laporan praktikum batas cair
 
Laporan Pembentukan Asal Vulkanik
Laporan Pembentukan Asal VulkanikLaporan Pembentukan Asal Vulkanik
Laporan Pembentukan Asal Vulkanik
 
05 hubungan air, tanah dan tanaman
05   hubungan air, tanah dan tanaman05   hubungan air, tanah dan tanaman
05 hubungan air, tanah dan tanaman
 
Bab 4 konsolidasi
Bab 4 konsolidasiBab 4 konsolidasi
Bab 4 konsolidasi
 
Ilmu Ukur Tanah by Yuli Kusumawati
Ilmu Ukur Tanah by Yuli KusumawatiIlmu Ukur Tanah by Yuli Kusumawati
Ilmu Ukur Tanah by Yuli Kusumawati
 
Mekanika tanah jilid 1 * braja m das *
Mekanika tanah jilid 1 * braja m das *Mekanika tanah jilid 1 * braja m das *
Mekanika tanah jilid 1 * braja m das *
 
Dasar Ilmu Tanah
Dasar Ilmu TanahDasar Ilmu Tanah
Dasar Ilmu Tanah
 
Jenis jenis tanah di jawa timur
Jenis jenis tanah di jawa timurJenis jenis tanah di jawa timur
Jenis jenis tanah di jawa timur
 
Keterkaitan Sifat Fisika Kimia Biologi Tanah
Keterkaitan Sifat Fisika Kimia Biologi TanahKeterkaitan Sifat Fisika Kimia Biologi Tanah
Keterkaitan Sifat Fisika Kimia Biologi Tanah
 
T1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.ppt
T1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.pptT1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.ppt
T1 mektan 1_iwansutriono_41112120104.ppt
 
Dasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanaman
Dasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanamanDasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanaman
Dasar-Dasar Ilmu Tanah: kimia kesuburan tanah dan unsur hara tanaman
 
Pemadatan tanah
Pemadatan tanahPemadatan tanah
Pemadatan tanah
 
Laboratorium Uji Tanah - Pemeriksaan Kadar Air dan Berat Isi Tanah
Laboratorium Uji Tanah - Pemeriksaan Kadar Air dan Berat Isi TanahLaboratorium Uji Tanah - Pemeriksaan Kadar Air dan Berat Isi Tanah
Laboratorium Uji Tanah - Pemeriksaan Kadar Air dan Berat Isi Tanah
 
Kuat geser
Kuat geserKuat geser
Kuat geser
 
Menghitung Curah hujan rata-rata dengan Metode aljabar
Menghitung Curah hujan rata-rata dengan Metode aljabarMenghitung Curah hujan rata-rata dengan Metode aljabar
Menghitung Curah hujan rata-rata dengan Metode aljabar
 
Laporan Polygon dan Thachymetri
Laporan Polygon dan ThachymetriLaporan Polygon dan Thachymetri
Laporan Polygon dan Thachymetri
 
1214 modul 1 pendahuluan(1)
1214 modul 1 pendahuluan(1)1214 modul 1 pendahuluan(1)
1214 modul 1 pendahuluan(1)
 
10 irigasi permukaan
10   irigasi permukaan10   irigasi permukaan
10 irigasi permukaan
 

Viewers also liked

Kemaritiman INDONESIA
Kemaritiman INDONESIAKemaritiman INDONESIA
Kemaritiman INDONESIAsamsir07
 
Makalah pengukuran teknik
Makalah pengukuran teknikMakalah pengukuran teknik
Makalah pengukuran tekniksadil_ahmad
 
KONSEP DASAR PENGUKURAN TEKNIK Oleh Ir. Najamudin, MT Dosen Universitas Banda...
KONSEP DASAR PENGUKURAN TEKNIK Oleh Ir. Najamudin, MT Dosen Universitas Banda...KONSEP DASAR PENGUKURAN TEKNIK Oleh Ir. Najamudin, MT Dosen Universitas Banda...
KONSEP DASAR PENGUKURAN TEKNIK Oleh Ir. Najamudin, MT Dosen Universitas Banda...Ir. Najamudin, MT
 
Rumus besaran dan satuan
Rumus besaran dan satuanRumus besaran dan satuan
Rumus besaran dan satuanFitri Immawati
 

Viewers also liked (6)

Berat volume agregat fadhli
Berat volume agregat fadhliBerat volume agregat fadhli
Berat volume agregat fadhli
 
Kemaritiman INDONESIA
Kemaritiman INDONESIAKemaritiman INDONESIA
Kemaritiman INDONESIA
 
Makalah pengukuran teknik
Makalah pengukuran teknikMakalah pengukuran teknik
Makalah pengukuran teknik
 
KONSEP DASAR PENGUKURAN TEKNIK Oleh Ir. Najamudin, MT Dosen Universitas Banda...
KONSEP DASAR PENGUKURAN TEKNIK Oleh Ir. Najamudin, MT Dosen Universitas Banda...KONSEP DASAR PENGUKURAN TEKNIK Oleh Ir. Najamudin, MT Dosen Universitas Banda...
KONSEP DASAR PENGUKURAN TEKNIK Oleh Ir. Najamudin, MT Dosen Universitas Banda...
 
Rumus besaran dan satuan
Rumus besaran dan satuanRumus besaran dan satuan
Rumus besaran dan satuan
 
Wawasan Kemaritiman
Wawasan KemaritimanWawasan Kemaritiman
Wawasan Kemaritiman
 

Similar to Berat Volume Tanah dan Faktor yang Mempengaruhinya

Hub tanah-air-tumbuhan (kelompok 7)
Hub tanah-air-tumbuhan (kelompok 7)Hub tanah-air-tumbuhan (kelompok 7)
Hub tanah-air-tumbuhan (kelompok 7)BMKG
 
Hubungan tanah air dan tanaman
Hubungan tanah air dan tanamanHubungan tanah air dan tanaman
Hubungan tanah air dan tanamanmuhammadirfhan
 
Makalah sifat fisika dan kimia tanah organisme yang hidup di dalam tanah untu...
Makalah sifat fisika dan kimia tanah organisme yang hidup di dalam tanah untu...Makalah sifat fisika dan kimia tanah organisme yang hidup di dalam tanah untu...
Makalah sifat fisika dan kimia tanah organisme yang hidup di dalam tanah untu...somaoma
 
Bab iv bahan organik tanah
Bab iv bahan organik tanahBab iv bahan organik tanah
Bab iv bahan organik tanahAndrew Hutabarat
 
Tugas tik
Tugas tikTugas tik
Tugas tikyuniii
 
Proses Pembentukan Tanah
Proses Pembentukan TanahProses Pembentukan Tanah
Proses Pembentukan Tanahfirmanfajars
 
Presentasi Geografi kelas X BAB Sifat fisika tanah
Presentasi Geografi kelas X BAB Sifat fisika tanahPresentasi Geografi kelas X BAB Sifat fisika tanah
Presentasi Geografi kelas X BAB Sifat fisika tanahMeileni Nurhayati
 
Kuliah 5 faktor tanah yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tumbuhan
Kuliah 5   faktor tanah yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tumbuhanKuliah 5   faktor tanah yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tumbuhan
Kuliah 5 faktor tanah yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tumbuhanNurul Fathiah Sufiah
 
Kuliah5 faktortanahyangmempengaruhipertumbuhandanhasiltumbuhan-
Kuliah5 faktortanahyangmempengaruhipertumbuhandanhasiltumbuhan-Kuliah5 faktortanahyangmempengaruhipertumbuhandanhasiltumbuhan-
Kuliah5 faktortanahyangmempengaruhipertumbuhandanhasiltumbuhan-Noor Fatihah
 
Pertemuan ke 9a_ Tanah Sawah_PMAET_2023.ppt
Pertemuan ke 9a_ Tanah Sawah_PMAET_2023.pptPertemuan ke 9a_ Tanah Sawah_PMAET_2023.ppt
Pertemuan ke 9a_ Tanah Sawah_PMAET_2023.pptricky235411101008
 
GEOGRAFI - Penyebab kerusakan tanah dan cara mengatasinya (SMA kurtilas)
GEOGRAFI - Penyebab kerusakan tanah dan cara mengatasinya (SMA kurtilas)GEOGRAFI - Penyebab kerusakan tanah dan cara mengatasinya (SMA kurtilas)
GEOGRAFI - Penyebab kerusakan tanah dan cara mengatasinya (SMA kurtilas)farsfyn19
 
STRUKTUR TANAH DAN KEMANTAPAN AGREGAT
STRUKTUR TANAH DAN KEMANTAPAN AGREGATSTRUKTUR TANAH DAN KEMANTAPAN AGREGAT
STRUKTUR TANAH DAN KEMANTAPAN AGREGATmahviro vivi
 
Laporan akhir dasar dasar ilmu tanah
Laporan akhir dasar dasar ilmu tanahLaporan akhir dasar dasar ilmu tanah
Laporan akhir dasar dasar ilmu tanahjumadi ahmad
 
Bahan ajar dan tugas
Bahan ajar dan tugasBahan ajar dan tugas
Bahan ajar dan tugasSilmi Kaffah
 

Similar to Berat Volume Tanah dan Faktor yang Mempengaruhinya (20)

Hub tanah-air-tumbuhan (kelompok 7)
Hub tanah-air-tumbuhan (kelompok 7)Hub tanah-air-tumbuhan (kelompok 7)
Hub tanah-air-tumbuhan (kelompok 7)
 
Hubungan tanah air dan tanaman
Hubungan tanah air dan tanamanHubungan tanah air dan tanaman
Hubungan tanah air dan tanaman
 
TOPIK, 5. ILMU TANAH.ppt
TOPIK, 5. ILMU TANAH.pptTOPIK, 5. ILMU TANAH.ppt
TOPIK, 5. ILMU TANAH.ppt
 
SIFAT FISIKA DAN KIMIA TANAH
SIFAT FISIKA DAN KIMIA TANAHSIFAT FISIKA DAN KIMIA TANAH
SIFAT FISIKA DAN KIMIA TANAH
 
Makalah sifat fisika dan kimia tanah organisme yang hidup di dalam tanah untu...
Makalah sifat fisika dan kimia tanah organisme yang hidup di dalam tanah untu...Makalah sifat fisika dan kimia tanah organisme yang hidup di dalam tanah untu...
Makalah sifat fisika dan kimia tanah organisme yang hidup di dalam tanah untu...
 
Mekanika Tanah 1 (Pemadatan Tanah)
Mekanika Tanah 1 (Pemadatan Tanah)Mekanika Tanah 1 (Pemadatan Tanah)
Mekanika Tanah 1 (Pemadatan Tanah)
 
Bab iv bahan organik tanah
Bab iv bahan organik tanahBab iv bahan organik tanah
Bab iv bahan organik tanah
 
Geografi lahan
Geografi lahanGeografi lahan
Geografi lahan
 
Tugas tik
Tugas tikTugas tik
Tugas tik
 
Proses Pembentukan Tanah
Proses Pembentukan TanahProses Pembentukan Tanah
Proses Pembentukan Tanah
 
Presentasi Geografi kelas X BAB Sifat fisika tanah
Presentasi Geografi kelas X BAB Sifat fisika tanahPresentasi Geografi kelas X BAB Sifat fisika tanah
Presentasi Geografi kelas X BAB Sifat fisika tanah
 
Tekstur
TeksturTekstur
Tekstur
 
Kuliah 5 faktor tanah yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tumbuhan
Kuliah 5   faktor tanah yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tumbuhanKuliah 5   faktor tanah yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tumbuhan
Kuliah 5 faktor tanah yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tumbuhan
 
Kuliah5 faktortanahyangmempengaruhipertumbuhandanhasiltumbuhan-
Kuliah5 faktortanahyangmempengaruhipertumbuhandanhasiltumbuhan-Kuliah5 faktortanahyangmempengaruhipertumbuhandanhasiltumbuhan-
Kuliah5 faktortanahyangmempengaruhipertumbuhandanhasiltumbuhan-
 
Pertemuan ke 9a_ Tanah Sawah_PMAET_2023.ppt
Pertemuan ke 9a_ Tanah Sawah_PMAET_2023.pptPertemuan ke 9a_ Tanah Sawah_PMAET_2023.ppt
Pertemuan ke 9a_ Tanah Sawah_PMAET_2023.ppt
 
GEOGRAFI - Penyebab kerusakan tanah dan cara mengatasinya (SMA kurtilas)
GEOGRAFI - Penyebab kerusakan tanah dan cara mengatasinya (SMA kurtilas)GEOGRAFI - Penyebab kerusakan tanah dan cara mengatasinya (SMA kurtilas)
GEOGRAFI - Penyebab kerusakan tanah dan cara mengatasinya (SMA kurtilas)
 
Udara Tanah
Udara TanahUdara Tanah
Udara Tanah
 
STRUKTUR TANAH DAN KEMANTAPAN AGREGAT
STRUKTUR TANAH DAN KEMANTAPAN AGREGATSTRUKTUR TANAH DAN KEMANTAPAN AGREGAT
STRUKTUR TANAH DAN KEMANTAPAN AGREGAT
 
Laporan akhir dasar dasar ilmu tanah
Laporan akhir dasar dasar ilmu tanahLaporan akhir dasar dasar ilmu tanah
Laporan akhir dasar dasar ilmu tanah
 
Bahan ajar dan tugas
Bahan ajar dan tugasBahan ajar dan tugas
Bahan ajar dan tugas
 

More from Issuchii Liescahyani

Kemunduran benih (materi analisis mutu benih)
Kemunduran benih (materi analisis mutu benih)Kemunduran benih (materi analisis mutu benih)
Kemunduran benih (materi analisis mutu benih)Issuchii Liescahyani
 
03 dormansi (materi analisis mutu benih)
03 dormansi (materi analisis mutu benih)03 dormansi (materi analisis mutu benih)
03 dormansi (materi analisis mutu benih)Issuchii Liescahyani
 
02 faktor lingkungan (materi analisis mutu benih)
02 faktor lingkungan (materi analisis mutu benih)02 faktor lingkungan (materi analisis mutu benih)
02 faktor lingkungan (materi analisis mutu benih)Issuchii Liescahyani
 
Pengambilan contoh benih (materi analisis mutu benih)
Pengambilan contoh benih (materi analisis mutu benih)Pengambilan contoh benih (materi analisis mutu benih)
Pengambilan contoh benih (materi analisis mutu benih)Issuchii Liescahyani
 
Presentasi ttg semi hidroponik puspa
Presentasi ttg semi hidroponik puspaPresentasi ttg semi hidroponik puspa
Presentasi ttg semi hidroponik puspaIssuchii Liescahyani
 
Tugas pspb sosbud dan ekonomi agroforestri
Tugas pspb sosbud dan ekonomi agroforestriTugas pspb sosbud dan ekonomi agroforestri
Tugas pspb sosbud dan ekonomi agroforestriIssuchii Liescahyani
 
Tugas pspb resume konsep agroekoteknologi
Tugas pspb resume konsep agroekoteknologiTugas pspb resume konsep agroekoteknologi
Tugas pspb resume konsep agroekoteknologiIssuchii Liescahyani
 
Fakultas pertanian universitas jember
Fakultas pertanian universitas jemberFakultas pertanian universitas jember
Fakultas pertanian universitas jemberIssuchii Liescahyani
 
Tugas pspb keanekaragaman dalam ekosistem
Tugas pspb keanekaragaman dalam ekosistemTugas pspb keanekaragaman dalam ekosistem
Tugas pspb keanekaragaman dalam ekosistemIssuchii Liescahyani
 
Tugas pspb pertanian tradisional, konvensional, dan berkelanjutan
Tugas pspb pertanian tradisional, konvensional, dan berkelanjutanTugas pspb pertanian tradisional, konvensional, dan berkelanjutan
Tugas pspb pertanian tradisional, konvensional, dan berkelanjutanIssuchii Liescahyani
 
Tugas pspb sejarah pertanian berkelanjutan
Tugas pspb sejarah pertanian berkelanjutanTugas pspb sejarah pertanian berkelanjutan
Tugas pspb sejarah pertanian berkelanjutanIssuchii Liescahyani
 

More from Issuchii Liescahyani (20)

Kemunduran benih (materi analisis mutu benih)
Kemunduran benih (materi analisis mutu benih)Kemunduran benih (materi analisis mutu benih)
Kemunduran benih (materi analisis mutu benih)
 
03 dormansi (materi analisis mutu benih)
03 dormansi (materi analisis mutu benih)03 dormansi (materi analisis mutu benih)
03 dormansi (materi analisis mutu benih)
 
02 faktor lingkungan (materi analisis mutu benih)
02 faktor lingkungan (materi analisis mutu benih)02 faktor lingkungan (materi analisis mutu benih)
02 faktor lingkungan (materi analisis mutu benih)
 
Pengambilan contoh benih (materi analisis mutu benih)
Pengambilan contoh benih (materi analisis mutu benih)Pengambilan contoh benih (materi analisis mutu benih)
Pengambilan contoh benih (materi analisis mutu benih)
 
01 faktor genetik 01
01 faktor genetik 0101 faktor genetik 01
01 faktor genetik 01
 
Menyambut ramadhan
Menyambut ramadhanMenyambut ramadhan
Menyambut ramadhan
 
Seminar proposal gue
Seminar proposal gueSeminar proposal gue
Seminar proposal gue
 
Presentasi ttg semi hidroponik puspa
Presentasi ttg semi hidroponik puspaPresentasi ttg semi hidroponik puspa
Presentasi ttg semi hidroponik puspa
 
Laporan ttg artikel
Laporan ttg artikelLaporan ttg artikel
Laporan ttg artikel
 
Tugas pspb sosbud dan ekonomi agroforestri
Tugas pspb sosbud dan ekonomi agroforestriTugas pspb sosbud dan ekonomi agroforestri
Tugas pspb sosbud dan ekonomi agroforestri
 
Tugas pspb resume konsep agroekoteknologi
Tugas pspb resume konsep agroekoteknologiTugas pspb resume konsep agroekoteknologi
Tugas pspb resume konsep agroekoteknologi
 
bagan sifat sifat tanah
bagan sifat sifat tanahbagan sifat sifat tanah
bagan sifat sifat tanah
 
Fakultas pertanian universitas jember
Fakultas pertanian universitas jemberFakultas pertanian universitas jember
Fakultas pertanian universitas jember
 
Tugas artikel ksh apel
Tugas artikel ksh apelTugas artikel ksh apel
Tugas artikel ksh apel
 
Tugas artikel ksh jambu
Tugas artikel ksh jambuTugas artikel ksh jambu
Tugas artikel ksh jambu
 
Kompot Anggrek Bulan
Kompot Anggrek BulanKompot Anggrek Bulan
Kompot Anggrek Bulan
 
Tugas pspb keanekaragaman dalam ekosistem
Tugas pspb keanekaragaman dalam ekosistemTugas pspb keanekaragaman dalam ekosistem
Tugas pspb keanekaragaman dalam ekosistem
 
Tugas pspb pertanian tradisional, konvensional, dan berkelanjutan
Tugas pspb pertanian tradisional, konvensional, dan berkelanjutanTugas pspb pertanian tradisional, konvensional, dan berkelanjutan
Tugas pspb pertanian tradisional, konvensional, dan berkelanjutan
 
Tugas pspb sejarah pertanian berkelanjutan
Tugas pspb sejarah pertanian berkelanjutanTugas pspb sejarah pertanian berkelanjutan
Tugas pspb sejarah pertanian berkelanjutan
 
Slide 5 kapita hortikultura
Slide 5 kapita hortikulturaSlide 5 kapita hortikultura
Slide 5 kapita hortikultura
 

Berat Volume Tanah dan Faktor yang Mempengaruhinya

  • 1. Berat Volume Berat volume merupakan petunjuk kepadatan tanah dimana semakin padat suatu tanah, maka makin tinggi berat volume-nya. Berat volume tanah yang baik berkisar antara 1,1 – 1,6 gr/cm3 namun ada juga yang < 0,85 gr/cm3 . Jika tanah memiliki berat volume tinggi bahkan dapat mencapai > 1,6 gr/cm3 maka artinya tanah sangat keras sehingga sulit untuk meneruskan air ke dalam tanah bahkan sangat sulit untuk ditembus oleh akar tanaman. Berat volume sangat berhubungan dengan berat jenis partikel, jika berat jenis partikel tanah sangat besar maka berat volume juga besar. Hal ini dikarenakan berat jenis partikel berbanding lurus dengan berat volume, namun apabila tanah memiliki tingkat kadar air yang tinggi maka berat jenis partikel dan berat volume akan rendah. Dapat dikatakan bahwa berat jenis partikel berbanding terbalik dengan kadar air. Hal ini terjadi jika suatu tanah memiliki tingkat kadar air yang tinggi dalam menyerap air tanah, maka artinya pori-pori di dalam tanah besar (kepadatan tanah rendah) sehingga tanah yang memiliki pori besar akan lebih mudah memasukkan air di dalam agregat tanah. Berat volume tanah dipengaruhi oleh struktur tanah. Tanah yang mempunyai struktur yang mantap (mis. lempung) mempunyai berat volume yang lebih tinggi daripada tanah yang mempunyai struktur yang kurang mantap (mis. remah). Pengolahan tanah juga dapat mempengaruhi berat volume karena pengolahan tanah dapat memecahkan agregat tanah. Agregat tanah menjadikan tanah berpori-pori, sehingga tanah menjadi gembur, dapat menyimpan dan mengalirkan air serta udara. Jika suatu tanah sering diolah, maka tanah tersebut memiliki berat volume yang tinggi daripada tanah yang dibiarkan saja. Hal ini berkaitan dengan teknik pengolahan dan jenis alat yang digunakan yang akan mengakibatkan hancurnya agregat alami tanah dan percepatan dekomposisi bahan organik karena meningkatnya luas permukaan tanah yang menyebabkan udara lebih banyak masuk dan terjadi tingkat dekomposisi berlebihan. Jika di dalam tanah banyak ditemukan bahan organik, tanah tersebut memiliki berat volume lebih rendah dibanding tanah yang tidak memiliki bahan organik. Hal tersebut terjadi karena bahan organik memiliki kerapatan jenis yang
  • 2. lebih rendah sehingga pada umumnya tanah lapisan atas (top soil) pada tanah mineral mempunyai nilai berat volume yang lebih rendah dibandingkan dengan tanah di bawahnya. Hal ini terjadi karena kandungan bahan organik yang menurun seiring dengan bertambahnya kedalaman tanah. Apabila kandungan berat volume dalam suatu tanah tinggi, maka total ruang pori tanah tersebut rendah. Hal ini mengakibatkan pertukaran udara dalam tanah menjadi terganggu. Karena celah pori yang digunakan sebagai tempat pertukaran udara dalam tanah menjadi sedikit atau sempit dan akibatnya aerasi dalam tanah pun terganggu. Akibatnya tanaman sulit menembus lapisan dalam tanah karena tanaman memerlukan ruang pori yang relatif tinggi untuk bisa menembus lapisan dalam suatu tanah. Selain itu, tingginya berat volume juga mempunyai efek yang besar terhadap pertumbuhan tanaman selama periode kering karena menurunkan ketersediaan air.