Ervina santoso, Hapzi Ali, tugas minggu ke 6, anaisis sistem informasi pada perusahaan tertentu, analisis sistem informasi pada perusahaan GO-JEK, SIM, Sistem informasi manajemen.
Basis Data terdiri dari 2 kata, yaitu Basis dan Data. Basis dapat diartikan sebagai markas atau gudang dimana tempat bersarang/berkumpul. Sedangkan Data adalah represntasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, siswa, pembeli, pelanggan), barang, hewan, peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya, yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasisnya.
SI & PI, Hariz Abdul Najib, Hapzi Ali, DBMS Dalam Sistem Informasi, Universit...Hariz Harahap
SIstem Informasi dan Pengendalian Internal
DBMS Dalam Sistem Informasi
Disusun Oleh
Hariz Abdul Najib (55517110006)
Dosen Pengampu
Prof Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA
Universitas Mercu Buana
Jakarta
2017
Ervina santoso, Hapzi Ali, tugas minggu ke 6, anaisis sistem informasi pada perusahaan tertentu, analisis sistem informasi pada perusahaan GO-JEK, SIM, Sistem informasi manajemen.
Basis Data terdiri dari 2 kata, yaitu Basis dan Data. Basis dapat diartikan sebagai markas atau gudang dimana tempat bersarang/berkumpul. Sedangkan Data adalah represntasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (pegawai, siswa, pembeli, pelanggan), barang, hewan, peristiwa, konsep, keadaan, dan sebagainya, yang direkam dalam bentuk angka, huruf, simbol, teks, gambar, bunyi, atau kombinasisnya.
SI & PI, Hariz Abdul Najib, Hapzi Ali, DBMS Dalam Sistem Informasi, Universit...Hariz Harahap
SIstem Informasi dan Pengendalian Internal
DBMS Dalam Sistem Informasi
Disusun Oleh
Hariz Abdul Najib (55517110006)
Dosen Pengampu
Prof Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA
Universitas Mercu Buana
Jakarta
2017
Sim, naomi yosepin, prof. dr. hapzi ali, cma, analisis dan alternatif pengemb...Naomiyosephine
SIM, Naomi Yosepin, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Analisis Dan Alternatif Pengembangan Sistem Sumber Daya Komputasi Dan Komunikasi Serta Pemberdayaan Data Secara Elektronik, Universitas Mercubuana 2017
Sim, naomi yosepin, prof. dr. hapzi ali, cma, analisis dan alternatif pengemb...Naomiyosephine
SIM, Naomi Yosepin, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Analisis Dan Alternatif Pengembangan Sistem Sumber Daya Komputasi Dan Komunikasi Serta Pemberdayaan Data Secara Elektronik, Universitas Mercubua
Technology Consulting _ by Slidesgo.pptxAgusNugraha39
CRUD adalah singkatan yang berasal dari Create, Read, Upgrade, dan Delete, dimana keempat istilah tersebut merupakan fungsi utama yang nantinya diimplementasikan ke dalam basis data.
Empat poin tersebut mengindikasikan bahwa fungsi utama melekat pada penggunaan database relasional beserta aplikasi yang mengelolanya, seperti Oracle, MySQL, SQL Server, dan lain – lain.
Jika dihubungkan dengan tampilan antarmuka (interface), maka peran CRUD sebagai fasilitator berkaitan dengan tampilan pencarian dan perubahan informasi dalam bentuk formulir, tabel, atau laporan. Nantinya, akan ditampilkan dalam browser atau aplikasi pada perangkat komputer user. Istilah ini pertama kali diperkenalkan oleh James Martin pada tahun 1983 dalam bukunya yang berjudul “Managing the Database Environment”.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Basic data
1. DATABASE
Made by :rendy wijaya
Reza chrisna
Rijal Pauji
Siti khodijah
2. Sejarah Database
Menurut sejarah, system pemrosesan basis data terbentuk setelah
masa sistem pemrosesan manual dan sistem pemrosesan berkas.
Sistem pemrosesan manual ( berbasis kertas ) merupakan bentuk
pemrosesan yang menggunakan dasar berupa setumpuk rekaman yang
disimpan pada rak-rak berkas.
Jika berkas-berkas tersebut diperlukan, berkas tersebut harus dicari
pada rak-rak tersebut. Sistem pemrosesan berkas merupakan sistem
komputer, dimana sekelompok rekaman disimpan pada sejumlah
berkas secara terpisah. Perancangan sistem ini didasarkan pada
kebutuhan individual pengguna, bukan kebutuhan sejumlah pengguna.
Sehingga setiap aplikasi menuliskan data tersendiri, alhasil ada
kemungkinan data yang sama terdapat pada berkas-berkas lain yang
digunakan oleh program aplikasi lain
3. Pengertian Database
Kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara
sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program
komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut.
Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil
kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database
management system, DBMS).
Terdapat dua jenis bahasa komputer yang digunakan saat kita ingin
membangun dan memanipulasi sebuah basis data, yaitu
4. Macam-macam Software Pembuat database
Microsoft Access
Microsoft Access (atau Microsoft Office Access) adalah sebuah program aplikasi basis data komputer relasional
yang ditujukan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil hingga menengah. Aplikasi ini merupakan
anggota dari beberapa aplikasi Microsoft Office, selain tentunya Microsoft Word, Microsoft Excel, dan
Microsoft PowerPoint. Aplikasi ini menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine, dan juga
menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan pengguna. Versi terakhir adalah Microsoft
Office Access 2013 yang termasuk kedalam Microsoft Office System 2013.Microsoft Access dapat
menggunakan data yang disimpan di dalam format Microsoft Access, Microsoft Jet Database Engine, Microsoft
SQL Server, Oracle Database, atau semua kontainer basis data yang mendukung standar ODBC.
Para pengguna/programmer yang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak
aplikasi yang kompleks, sementara para programmer yang kurang mahir dapat menggunakannya untuk
mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang sederhana. Access juga mendukung teknik-teknik
pemrograman berorientasi objek, tetapi tidak dapat digolongkan kedalam perangkat bantu pemrograman
berorientasi objek.
5. Ms SQL Server
Microsoft SQL Server adalah sebuah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) produk
Microsoft. Bahasa queri utamanya adalah Transact-SQL yang merupakan implementasi dari SQL
standar ANSI/ISO yang digunakan oleh Microsoft dan Sybase. Umumnya SQL Server digunakan di
duniabisnis yang memiliki basis data berskala kecil sampai dengan menengah, tetapi kemudian
berkembang dengan digunakannya SQL Server pada basis data besar.
Microsoft SQL Server dan Sybase/ASE dapat berkomunikasi lewat jaringan dengan menggunakan
protokol TDS (Tabular Data Stream).
Selain dari itu, Microsoft SQL Server juga mendukung ODBC (Open Database Connectivity), dan
mempunyai driver JDBC untuk bahasa pemrograman Java. Fitur yang lain dari SQL Server ini adalah
kemampuannya untuk membuat basis data mirroring dan clustering. Pada versi sebelumnya, MS SQL
Server 2000 terserang oleh cacing komputer SQL Slammer yang mengakibatkan kelambatan akses
Internet pada tanggal 25 Januari 2003.
6. Oracle
Basis data Oracle adalah basis data relasional yang terdiri dari kumpulan data dalam suatu sistem manajemen
basis data RDBMS. Perusahaan perangkat lunak Oracle memasarkan jenis basis data ini untuk bermacam-macam
aplikasi yang bias berjalan pada banyak jenis dan merk perangkat keras komputer (platform). Basis
data Oracle ini pertama kali dikembangkan oleh Larry Ellison, Bob Miner dan Ed Oates lewat perusahaan
konsultasinya bernama Software Development Laboratories (SDL) pada tahun 1977. Padatahun 1983,
perusahaan ini berubah nama menjadi Oracle Corporation sampai sekarang.
MySql
MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa Inggris: database
management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia.
MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public
License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana
penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL. Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache,
dimana perangkat lunak dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh
penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL
AB, dimana memegang hak cipta hamper atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang
Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah: David Axmark, Allan Larsson, dan Michael “Monty” Widenius.
7. Pengertian Database
Database Kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara
sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program
komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut.
Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil
kueri (query ) basis data disebut sistem manajemen basis data (database
management system, DBMS).
Terdapat dua jenis bahasa komputer yang digunakan saat kita ingin
membangun dan memanipulasi sebuah basis data, yaitu:
8. Data Definition Language (DDL)
DDL digunakan untuk mendefinisikan, mengubah, serta menghapus basis data dan
objek-objek yang diperlukan dalam basis data, misalnya tabel, view, user, dan
sebagainya. Secara umum, DDL yang digunakan adalah CREATE untuk membuat
objek baru, USE untuk menggunakan objek, ALTER untuk mengubah objek yang
sudah ada, dan DROP untuk menghapus objek. DDL biasanya digunakan oleh
administrator basis data dalam pembuatan sebuah aplikasi basis data.
jadi gampangnya DDL digunakan ketika kita ingin membuat, mengubah, dan
menghapus object pada database. oleh karena itu DDL lebih berhubungan pada
object bukan pada isi atau data. kata-kata yang akan sering kita jumpai dalam DDL
antara lain : Create, Use, Alter, dan Drop
9. DBMS
Dbms adalah merupakan software yang digunakan untuk membangun
suatu sistem basis data yang “sempurna”. DBMS harus dapat mengatur
basis data tersebut sehingga dapat tersimpan dengan baik tanpa
menimbulkan kekacauan, dapat dipakai oleh banyak user sesuai
dengan kepentingan masing-masing, melindungi dari gangguan pihak-pihak
yang tidak berwenang.
10. DBMS yang berorientasi untuk satu atau sedikit pemakai
MS-Access, dBase/Clipper, FoxBase, Borland-Paradox merupakan
contoh-contoh DBMS yang lebih diorientasikan untuk satu pemakai
dan karena itu dapat dengan mudah dipasang di komputer pribadi
(Personal Computer/PC). Pada DBMS kelompok pertama ini
pengembangannya terjadi pada aspek-aspek
11. . DBMS yang berorientasi untuk banyak pemakai
Oracle, Borland-Interface, MS-SQL Server, CA-OpenIngres, Sybase, Infomix, IBM-DB2
merupakan contoh-contoh DBMS yang lebih diorientasikan untuk banyak pemakai dan
karena itu lebih ditunjukkan untuk pemakaian pada sistem jaringan komputer (LAN
ataupun WAN). Tidak sebagaimana kelompok pertama, DBMS pada kelompok ini sangat
tegas memisahkan fungsi pengelolaan basis data dan fungsi pembangunan aplikasi. Jika
pada kelompok pertama, objek-objek yang dihasilkan oleh DBMS kelompok kedua
bersifat sebaliknya. Transparansi hanya berlaku bagi DBMS yang bersangkutan, sehingga
pemanfaatan objek-objek basis datanya hanya mungkin dilakukan dengan lebih dahulu
mengaktifkan DBMS tersebut. Fungsi-fungsi pendukung (ultilitas) yang umumnya
disatukan pada DBMS kelompok pertama, disediakan terpisah pada DBMS kelompok
kedua ini, bukan saja karena fungsi-fungsi pendukung tersebut tidak relevan untuk selalu
diaktifkan, tetapi juga karena fungsi pengelolaan yang ditangani DBMS kkelompok ini
memang sudah sedemikian banyak dan jauh lebih penting
12. Terima Kasih atas
perhatiannya, maaf masih
sangat banyak
kekurangannya ^_^v