Materi pertemuan ke dua pada mata kuliah ilmu alamiah dasar dengan judul Bumi Sebagai Planet, jika ada teman-yang berminat untuk mendownloadya di persilahkan jangan lupa komentarnya terima kasih
Materi pertemuan ke Lima pada mata kuliah ilmu alamiah dasar dengan judul Pembentukan Alam Semesta, jika ada teman-yang berminat untuk mendownloadya di persilahkan jangan lupa komentarnya terima kasih
Materi pertemuan ke Enam pada mata kuliah ilmu alamiah dasar dengan judul Tata Surya, jika ada teman-yang berminat untuk mendownloadya di persilahkan jangan lupa komentarnya terima kasih
Materi pertemuan ke dua pada mata kuliah ilmu alamiah dasar dengan judul Bumi Sebagai Planet, jika ada teman-yang berminat untuk mendownloadya di persilahkan jangan lupa komentarnya terima kasih
Materi pertemuan ke Lima pada mata kuliah ilmu alamiah dasar dengan judul Pembentukan Alam Semesta, jika ada teman-yang berminat untuk mendownloadya di persilahkan jangan lupa komentarnya terima kasih
Materi pertemuan ke Enam pada mata kuliah ilmu alamiah dasar dengan judul Tata Surya, jika ada teman-yang berminat untuk mendownloadya di persilahkan jangan lupa komentarnya terima kasih
MATERI PRESENTASI FISIKA UNTUK ANAK SMP KELAS IX PADA SEMESTER GENAP. SUDAH SAYA SUSUN DENGAN RINCI DAN DETAIL. Kunjungi saya di http://aguspurnomosite.blogspot.com
MATERI PRESENTASI FISIKA UNTUK ANAK SMP KELAS IX PADA SEMESTER GENAP. SUDAH SAYA SUSUN DENGAN RINCI DAN DETAIL. Kunjungi saya di http://aguspurnomosite.blogspot.com
Women Economic Epowerment: Meeting the Needs of Impoverished Women WorkshopDr Lendy Spires
Millennium Development Goal 3, promoting gender equality and the empowerment of women, has given prominence to recent efforts to address ‘gendered poverty’. Gendered poverty is the recognition that women and men face poverty for different reasons and both experience and respond to it differently. This report, jointly produced by the United Nations Population Fund (UNFPA) and the Center for International Earth Science Information Network (CIESIN) at Columbia University, provides a summary of current thinking on women’s economic empowerment and provides recommendations to UNFPA on strategic interventions to achieve this goal. Research on gendered poverty has found that impoverished rural and urban women face many of the same constraints. They both suffer from low socio-economic status, lack of property rights, environmental degradation and limited health and educational resources. Poor health can force many households into poverty and destitution, and the growing AIDS pandemic has only exacerbated the situation. Women are disproportionately affected by health problems, both directly – from exposure to pollutants, household wastes, unsafe sex and gender-based violence – and indirectly as caregivers. Caring for ailing family members adds an additional burden to women’s already heavy workload inside and outside the household. There is a strong link between women’s underemployment and low returns on labour, especially since most employed women are part of the informal economy. This exposes poor women to greater financial risks, lower standards of human development and limited access to resources from social institutions. Many studies have recognized the importance of economic empowerment in improving the status of impoverished women. This report describes a number of approaches used to date to empower women economically. Among the most prominent is microcredit. Although there are debates about the effectiveness of microcredit in lifting women out of poverty, including concerns that it effectively traps women in low-wage cottage industries, the evidence suggests that it has had a positive effect in many contexts around the world. Economic activities are not the only vehicle for helping women escape from poverty and advancing gender equality and empowerment.
Protraction face mask /certified fixed orthodontic courses by Indian dental a...Indian dental academy
The Indian Dental Academy is the Leader in continuing dental education , training dentists in all aspects of dentistry and offering a wide range of dental certified courses in different formats.
Indian dental academy provides dental crown & Bridge,rotary endodontics,fixed orthodontics,
Dental implants courses.for details pls visit www.indiandentalacademy.com ,or call
0091-9248678078
VARDIKOS & VARDIKOS law firm is a Citizen by Investment Unit “CBIU” Authorized Agent and since 2005 we have successfully filled several Dominica Second Citizenship Applications. for Dominica citizenship and Dominica passport Dubai, contact us via dominicaservices@vardikos.com
2. A. Alam Semesta
B. Susunan Tata Surya
C. Bagian-bagian Tata Surya
D. Benda-benda Lain dalam Tata surya
E. Asal Usul Tata Surya
F. Bumi
3. Di alam semesta terdapat bintang-bintang yang
beredar mengikuti suatu pusat yang berupa suatu
kabut gas pijar yang sangat besar, dikelilingi oleh
kelompok-kelompok bintang yang sangat dekat
satu sama lain, dikelilingi oleh gumpalan kabut
gas pijar yang lebih kecil dari pusatnya dan
tebaran ribuan bintang
Keseluruhan itu termasuk matahari disebut
galaksi. Galaksi jumlahnya ribuan. Galaksi
dimana bumi kita berinduk dinamakan Milky Way
atau Bhima Sakti. Matahari merupakan pusat
tata surya kita
4. Clausius Ptolemeus mengatakan bahwa bumi
adalah pusat dari alam semesta. Matahari,
bulan dan planet-planet beredar mengitari
bumi yang tetap diam sebagai pusatnya
(geosentris)
Pada waktu itu dikenal 5 planet yaitu
Merkurius, Venus sebagai planet dalam dan
Mars, Yupiter dan Saturnus sebagai planet
luar
5.
6. Pada abad ke-16 Nicolas Copernicus
merubah pandangan tersebut. Menurut
Copernicus, bumi adalah planet, seperti
planet lainnya beredar mengelilingi
matahari sebagai pusatnya (heliosentris)
Setelah adanya teropong, dapat diamati
lebih banyak planet seperti Uranus,
neptunus dan Pluto
7.
8. Peredaran planet mengelilingi matahari
disebut gerak revolusi, sedangkan
perputaran planet mengelilingi sumbunya
disebut gerak rotasi.
Gerak revolusi mempengaruhi perhitungan
tahun, bulan dan musim
Gerak rotasi menyebabkan timbulnya
peredaran siang dan malam pada bumi dan
planet-planet
9. Tata surya terdiri dari matahari sebagai pusat
dan benda-benda lain seperti planet, satelit,
meteor, komet, debu dan gas antarplanet
beredar mengelilinginya
Matahari
merupakan anggota tata surya paling besar,
sumber energi, mengontrol terjadinya siang-
malam, pergantian bulan & tahun
Planet merkurius
merupakan planet terkecil dan terdekat
dengan matahari, tidak mempunyai
satelit/bulan, tidak mempunyai hawa
10. Planet Venus
planet ini lebih kecil dari bumi, tidak
mempunyai satelit, disebut sebagai bintang
kejora
Planet Bumi
bumi mempunyai atmosfer dan sebuah satelit.
Waktu revolusi 365 hari, waktu rotasi 24 jam
Planet Mars
diduga tanahnya mengandung banyak besi
oksigen, permukaannya terdapat warna hijau,
biru, sawo matang, terdapat sedikit uap air,
mempunyai dua satelit yaitu phobus dan
daimus
11. Planet Yupiter
merupakan planet terbesar, mempunyai +/- 14
satelit, waktu rotasi 10 jam
Planet Saturnus
merupakan planet terbesar kedua setelah
yupiter, memiliki 10 satelit, mempunyai cincin
sabuk raksasa
Planet Uranus
memiliki 5 satelit, rotasi dari timur ke barat
Planet Neptunus
memiliki 2 satelit
Planet Pluto
merupakan planet terjauh, tidak memiliki
satelit
12. Planetoida atau Asteroida (bukan planet)
berbentuk bulat kecil berjumlah +/- 2000 buah, beredar
mengelilingi matahari antara Mars dan Yupiter
Komet atau Bintang Berekor
bukan tergolong bintang alam, disebabkan tekanan
cahaya matahari maka gas pendar ini terdorong
menjauhi matahari dan terbentuk ekor
Meteor atau Bintang Beralih
semacam debu angkasa, bisa masuk ke atmosfer bumi
dan tampak berpijar
Satelit
merupakan pengiring planet, melakukan revolusi satelit
dan gerak rotasi dengan arah dari barat ke timur
13. Teori Tidal atau Teori Pasang Surut (James H. Jeans & Harold
Jefres, 1919)
ratusan juta tahun yang lalu sebuah bintang bergerak mendekati
matahari dan menghilang menyebabkan sebagian dari matahari
terlepas membentuk planet-planet
Teori Bintang Kembar
matahari merupakan sepasang bintang kembar, salah satunya
meledak dan karena gaya gravitasi bintang satunya (matahari
sekarang) maka pecahan tersebut tetap di sekitar
Teori Nebular (Kant & Laplace, 1796)
ada kabut gas dan debu (nebule) yang mengisi ruang angkasa,
karena proses pendinginan lalu menyusut dan berputar lama
kelamaan menjadi semacam cakram. Sebagian besar materi
berkumpul di pusat (menjadi matahari) dan sisanya menjadi planet
14. Teori Big Bang (George Lemaitre)
alam berupa sebuah atom padat, meledak dan terlempar
ke ruang alam semesta kemudian terjadi ekspansi selama
jutaan tahun dan berlangsung hingga beberapa juta tahun
ke depan
Teori Creatio Continua (fred Hoyle, bendi dan Gold)
alam semesta tidak pernah bermula dan tidak akan
berakhir. Setiap saat ada partikel yang dilahirkan dan ada
yang lenyap. Partikel-pertikel ini semakin bertambah
mengakibatkan pemuaian alam semesta
Teori G.P Kuiper
matahari dan semua planet berasal dari gas purba yang
ada di ruang angkasa yang memadat
15. Kelahiran Bumi
- Teori Sedimen
usia bumi diukur berdasarkan perhitungan tebal
lapisan sedimen yang membentuk batuan
- Teori Kadar Garam
usia bumi diukur berdasarkan perhitungan kadar
garam di laut
- Teori Termal
usia bumi diukur berdasarkan perhitungan suhu
bumi
- Teori Radioaktivitas
usia bumi diukur berdasarkan waktu peluruhan
unsur-unsur radioaktif
16. Struktur bumi
• Lithosfer dan Centrosfer
• Hidrosfer
• Atmosfer
- troposfer
- stratosfer
- ionosfer
Pembentukan benua dan samudera
menurut teori Wegener (1915) bumi pada 2500
juta tahun lalu hanya terdapat satu benua besar
yang retak dan kemudian bergeser saling
menjauhi satu sama lain. Akibat pergeseran itu
terbentukalah benua-benua.
sedangkan samudera terbentuk akibat pergeseran
vertikal kebawah (samudera) dan ke atas
(gunung) juga tertarik oleh benda alam semesta
lain sehingga ada bagian bumi yang terlepas.