Dokumen tersebut membahas tentang kebudayaan yang terdiri dari tujuh unsur pokok yaitu bahasa, sistem pengetahuan, organisasi sosial, sistem peralatan hidup dan teknologi, kesenian, sistem agama, dan sistem mata pencaharian hidup. Kebudayaan merupakan warisan budaya yang diwariskan dari generasi ke generasi dan terbentuk dari berbagai unsur termasuk adat istiadat, bahasa, dan hasil karya seni.
Dokumen tersebut membahas tentang tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu menganalisis manusia sebagai makhluk berbudaya, menjelaskan hakekat kemanusiaan dan kebudayaan, serta memberikan contoh problema kebudayaan masa kini. Materi pembelajaran meliputi apresiasi terhadap kemanusiaan dan kebudayaan, hakikat manusia sebagai makhluk budaya, etika dan estetika berbudaya, serta problematika kebudayaan.
Psikologi adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia dan gejala-gejala kejiwaannya. Psikologi dibagi menjadi psikologi umum dan khusus, termasuk psikologi pendidikan yang mempelajari prinsip-prinsip pembelajaran dalam pendidikan. Psikologi berhubungan erat dengan disiplin ilmu lain yang mempelajari aspek-aspek berbeda dari manusia.
1. Psikologi merupakan ilmu yang berkembang dengan berbagai aliran pemikiran. Terdapat 3 aliran utama yaitu aliran psikoanalisis yang menekankan pada kesadaran tidak langsung, aliran gestalt yang melihat fenomena secara keseluruhan, dan aliran behaviorisme yang hanya mempelajari perilaku yang dapat diamati secara objektif.
ANTROPOLOGI DINAMIKA MASYARAKAT (DIFUSI, AKULTURASI, ASIMILASI DAN INOVASINur Arifaizal Basri
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika masyarakat dan kebudayaan melalui proses difusi, akulturasi, asimilasi, dan inovasi sebagai bentuk perubahan budaya secara alami."
Dokumen tersebut membahas tentang tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu menganalisis manusia sebagai makhluk berbudaya, menjelaskan hakekat kemanusiaan dan kebudayaan, serta memberikan contoh problema kebudayaan masa kini. Materi pembelajaran meliputi apresiasi terhadap kemanusiaan dan kebudayaan, hakikat manusia sebagai makhluk budaya, etika dan estetika berbudaya, serta problematika kebudayaan.
Psikologi adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia dan gejala-gejala kejiwaannya. Psikologi dibagi menjadi psikologi umum dan khusus, termasuk psikologi pendidikan yang mempelajari prinsip-prinsip pembelajaran dalam pendidikan. Psikologi berhubungan erat dengan disiplin ilmu lain yang mempelajari aspek-aspek berbeda dari manusia.
1. Psikologi merupakan ilmu yang berkembang dengan berbagai aliran pemikiran. Terdapat 3 aliran utama yaitu aliran psikoanalisis yang menekankan pada kesadaran tidak langsung, aliran gestalt yang melihat fenomena secara keseluruhan, dan aliran behaviorisme yang hanya mempelajari perilaku yang dapat diamati secara objektif.
ANTROPOLOGI DINAMIKA MASYARAKAT (DIFUSI, AKULTURASI, ASIMILASI DAN INOVASINur Arifaizal Basri
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang dinamika masyarakat dan kebudayaan melalui proses difusi, akulturasi, asimilasi, dan inovasi sebagai bentuk perubahan budaya secara alami."
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dasar-dasar pengetahuan, termasuk definisi pengetahuan, ilmu, sumber pengetahuan, penalaran, kriteria kebenaran, dan pemikiran filsafat. Dokumen ini menjelaskan bahwa pengetahuan adalah apa yang diketahui manusia tentang suatu objek, sedangkan ilmu merupakan bagian dari pengetahuan.
Makalah sejarah pendidikan di indonesiaYeti Rohayati
Dokumen tersebut membahas tentang sejarah pendidikan di Indonesia pada zaman kolonial Belanda. Pendidikan diawali oleh Portugis yang mendirikan sekolah-sekolah Katolik, kemudian dilanjutkan oleh Belanda yang mendirikan sekolah-sekolah Protestan untuk memperluas pengaruh agama dan ekonomi. Pendidikan pada awalnya hanya tersedia untuk orang Belanda, kemudian sedikit demi sedikit diberikan juga untuk anak-anak bangsawan p
Makalah ini membahas tentang kebudayaan dari perspektif antropologi dan sosiologi. Terdiri dari tujuh mahasiswa yang menyusun makalah ini dibawah bimbingan dosen pembimbing. Makalah ini membahas tentang pengertian kebudayaan, unsur-unsur, teori, bentuk, dan dampak budaya asing.
Dokumen tersebut merupakan kumpulan soal dan jawaban mengenai pengantar ilmu filsafat dari sudut pandang ontologi, epistemologi, dan aksiologi. Soal-soal tersebut membahas tentang manfaat filsafat bagi mahasiswa, perkembangan filsafat ilmu, teori kebenaran, filsafat manusia, filsafat etika dan moral, filsafat pengetahuan dan ilmu, filsafat pancasila, serta hubungan antara filsafat dan karya ilmiah. D
[Ringkasan]
1. Filsafat, ilmu pengetahuan, dan agama memiliki persamaan dalam berusaha menemukan kebenaran secara sistematis dan berdasarkan akal budi;
2. Mereka juga memiliki perbedaan dalam obyek kajian, metode pencapaian kebenaran, dan sumber kekuatan akal yang digunakan;
3. Perpaduan ilmu pengetahuan dan agama dikonsepkan oleh Al Ghazali sebagai al ma’rifah untuk mengenal Tuhan melalui
7 unsur kebudayaan universal menurut koentjaraningratsuryadi man ic
Ada tujuh unsur kebudayaan universal menurut Koentjaraningrat yaitu:
1. Bahasa, 2. Sistem pengetahuan, 3. Sistem kemasyarakatan atau organisasi sosial, 4. Sistem peralatan hidup dan teknologi, 5. Sistem mata pencaharian hidup, 6. Sistem agama, 7. Kesenian. Unsur-unsur ini meliputi aspek-aspek penting dalam kehidupan manusia seperti komunikasi, pengetahuan, interaksi sosial,
Teks tersebut membahas tentang manusia sebagai makhluk yang perlu dididik dan mendidik diri. Secara garis besar, teks menjelaskan bahwa manusia membutuhkan pendidikan karena: (1) manusia lahir dengan potensi yang harus dikembangkan, (2) pendidikan diperlukan agar manusia dapat menjadi manusia seutuhnya, dan (3) manusia memiliki sifat sosial sehingga perlu belajar dari orang lain
Dokumen tersebut membahas tentang manusia sebagai makhluk berbudaya, dimana manusia dapat menciptakan, berkarsa dan berasa melalui akal dan budinya. Dokumen tersebut juga menjelaskan berbagai pengertian budaya dan kebudayaan menurut para ahli."
Makalah ini membahas tentang hakikat pendidikan dan perkembangan peradaban manusia. Pendidikan dijelaskan sebagai proses interaksi manusia yang bertujuan membentuk kepribadian sesuai nilai-nilai masyarakat. Hakikat pendidikan dibahas dari pendekatan epistemologis dan ontologis. Pendidikan dijelaskan sebagai proses berkesinambungan untuk menumbuhkembangkan eksistensi manusia dalam masyarakat dan budaya
Makalah ini membahas tentang ontologi sebagai salah satu kajian filsafat ilmu yang mempelajari hakikat keberadaan segala sesuatu yang ada. Ontologi membahas tentang yang ada secara universal dan menampilkan pemikiran semesta universal. Terdapat beberapa aliran ontologi yang dibedakan berdasarkan jumlah, sifat, dan proses keberadaan. Ontologi bermanfaat untuk mengkritik sistem pemikiran, memecahkan masalah
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kebudayaan menurut para ahli seperti Ralph Linton, Melville Herkovits, Selo Soemardjan, dan E.B. Taylor. Dokumen ini juga menjelaskan unsur-unsur kebudayaan seperti peralatan hidup, sistem ekonomi, bahasa, kesenian, pengetahuan, dan kepercayaan. Proses dinamika kebudayaan seperti akulturasi, asimilasi, inovasi, dan difusi juga dijelaskan.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dasar-dasar pengetahuan, termasuk definisi pengetahuan, ilmu, sumber pengetahuan, penalaran, kriteria kebenaran, dan pemikiran filsafat. Dokumen ini menjelaskan bahwa pengetahuan adalah apa yang diketahui manusia tentang suatu objek, sedangkan ilmu merupakan bagian dari pengetahuan.
Makalah sejarah pendidikan di indonesiaYeti Rohayati
Dokumen tersebut membahas tentang sejarah pendidikan di Indonesia pada zaman kolonial Belanda. Pendidikan diawali oleh Portugis yang mendirikan sekolah-sekolah Katolik, kemudian dilanjutkan oleh Belanda yang mendirikan sekolah-sekolah Protestan untuk memperluas pengaruh agama dan ekonomi. Pendidikan pada awalnya hanya tersedia untuk orang Belanda, kemudian sedikit demi sedikit diberikan juga untuk anak-anak bangsawan p
Makalah ini membahas tentang kebudayaan dari perspektif antropologi dan sosiologi. Terdiri dari tujuh mahasiswa yang menyusun makalah ini dibawah bimbingan dosen pembimbing. Makalah ini membahas tentang pengertian kebudayaan, unsur-unsur, teori, bentuk, dan dampak budaya asing.
Dokumen tersebut merupakan kumpulan soal dan jawaban mengenai pengantar ilmu filsafat dari sudut pandang ontologi, epistemologi, dan aksiologi. Soal-soal tersebut membahas tentang manfaat filsafat bagi mahasiswa, perkembangan filsafat ilmu, teori kebenaran, filsafat manusia, filsafat etika dan moral, filsafat pengetahuan dan ilmu, filsafat pancasila, serta hubungan antara filsafat dan karya ilmiah. D
[Ringkasan]
1. Filsafat, ilmu pengetahuan, dan agama memiliki persamaan dalam berusaha menemukan kebenaran secara sistematis dan berdasarkan akal budi;
2. Mereka juga memiliki perbedaan dalam obyek kajian, metode pencapaian kebenaran, dan sumber kekuatan akal yang digunakan;
3. Perpaduan ilmu pengetahuan dan agama dikonsepkan oleh Al Ghazali sebagai al ma’rifah untuk mengenal Tuhan melalui
7 unsur kebudayaan universal menurut koentjaraningratsuryadi man ic
Ada tujuh unsur kebudayaan universal menurut Koentjaraningrat yaitu:
1. Bahasa, 2. Sistem pengetahuan, 3. Sistem kemasyarakatan atau organisasi sosial, 4. Sistem peralatan hidup dan teknologi, 5. Sistem mata pencaharian hidup, 6. Sistem agama, 7. Kesenian. Unsur-unsur ini meliputi aspek-aspek penting dalam kehidupan manusia seperti komunikasi, pengetahuan, interaksi sosial,
Teks tersebut membahas tentang manusia sebagai makhluk yang perlu dididik dan mendidik diri. Secara garis besar, teks menjelaskan bahwa manusia membutuhkan pendidikan karena: (1) manusia lahir dengan potensi yang harus dikembangkan, (2) pendidikan diperlukan agar manusia dapat menjadi manusia seutuhnya, dan (3) manusia memiliki sifat sosial sehingga perlu belajar dari orang lain
Dokumen tersebut membahas tentang manusia sebagai makhluk berbudaya, dimana manusia dapat menciptakan, berkarsa dan berasa melalui akal dan budinya. Dokumen tersebut juga menjelaskan berbagai pengertian budaya dan kebudayaan menurut para ahli."
Makalah ini membahas tentang hakikat pendidikan dan perkembangan peradaban manusia. Pendidikan dijelaskan sebagai proses interaksi manusia yang bertujuan membentuk kepribadian sesuai nilai-nilai masyarakat. Hakikat pendidikan dibahas dari pendekatan epistemologis dan ontologis. Pendidikan dijelaskan sebagai proses berkesinambungan untuk menumbuhkembangkan eksistensi manusia dalam masyarakat dan budaya
Makalah ini membahas tentang ontologi sebagai salah satu kajian filsafat ilmu yang mempelajari hakikat keberadaan segala sesuatu yang ada. Ontologi membahas tentang yang ada secara universal dan menampilkan pemikiran semesta universal. Terdapat beberapa aliran ontologi yang dibedakan berdasarkan jumlah, sifat, dan proses keberadaan. Ontologi bermanfaat untuk mengkritik sistem pemikiran, memecahkan masalah
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian kebudayaan menurut para ahli seperti Ralph Linton, Melville Herkovits, Selo Soemardjan, dan E.B. Taylor. Dokumen ini juga menjelaskan unsur-unsur kebudayaan seperti peralatan hidup, sistem ekonomi, bahasa, kesenian, pengetahuan, dan kepercayaan. Proses dinamika kebudayaan seperti akulturasi, asimilasi, inovasi, dan difusi juga dijelaskan.
Kelompok membahas berbagai aspek budaya seperti adat istiadat, norma, nilai budaya, dan kerangka kebudayaan manusia. Dibahas pula unsur-unsur pembentuk budaya seperti bahasa, agama, dan masalah integrasi antar budaya.
Media pembelajaran tik.pptx [autosaved] [autosaved] zzzzmutiarmdn
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai cara membuat presentasi di Microsoft PowerPoint 2007, termasuk mengenai tampilan, menambahkan teks, gambar, dan menggunakan tema slide."
Teks tersebut membahas tentang hubungan antara manusia dan kebudayaan. Manusia menciptakan kebudayaan mereka sendiri yang kemudian diturunkan secara turun temurun, dan kebudayaan terbentuk dari kegiatan sehari-hari maupun peristiwa-peristiwa yang ditentukan Tuhan. Manusia juga memiliki sifat sebagai makhluk sosial yang hidup berdampingan dan berinteraksi satu sama lain.
Dokumen tersebut membahas tentang manusia dan kebudayaan. Manusia dijelaskan sebagai makhluk sosial yang memiliki akal dan mampu menciptakan budaya. Kebudayaan sendiri terbentuk dari hasil karya, rasa, dan cipta manusia. Manusia juga dipengaruhi oleh nilai-nilai kebudayaan seperti etika, estetika, dan moral.
Manusia adalah makhluk sosial yang membutuhkan interaksi dengan orang lain untuk memenuhi kebutuhannya. Kebudayaan merupakan kompleks ilmu pengetahuan dan kebiasaan yang diperoleh manusia sebagai anggota masyarakat. Kebudayaan memiliki berbagai unsur seperti kesenian, teknologi, bahasa, dan religi yang mempengaruhi cara berpikir dan tingkah laku manusia.
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep antropologi tentang kebudayaan dan masyarakat, termasuk konsep suku bangsa, daerah kebudayaan, dan pembagian daerah kebudayaan di berbagai benua seperti Amerika Utara, Amerika Latin, Oseania, Afrika, Asia, dan Indonesia. Dokumen tersebut juga membahas hubungan antara ras, bahasa, dan kebudayaan.
(Tugas Presentasi IPS) Potensi Keberagaman Budaya di IndonesiaMira Sari
Indonesia memiliki keberagaman budaya yang tinggi akibat pengaruh lingkungan alam, sejarah perpindahan manusia, dan interaksi antar budaya. Keanekaragaman ini terlihat dari suku bangsa, bahasa, agama, seni, dan tradisi yang berbeda di setiap wilayah. Walaupun beragam, kebudayaan Indonesia saling memperkaya dan menjadi modal untuk membangun persatuan bangsa.
Este documento presenta un proyecto para crear una pequeña empresa para producir y comercializar Choco-Café en el municipio de San Rafael, Antioquia. El proyecto busca generar oportunidades económicas y empleo a partir de un producto innovador y de fácil fabricación. Se realizaron estudios de mercado que muestran demanda para el producto y su viabilidad técnica y comercial. El proyecto concluye que la empresa sería viable y contribuiría al desarrollo económico y social de la región.
Kebudayaan merupakan sistem gagasan, nilai-nilai, norma, perilaku, dan karya manusia yang diperoleh melalui proses sosialisasi dan diwariskan dari generasi ke generasi."
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian budaya dan unsur-unsur budayanya. Budaya didefinisikan sebagai pola hidup menyeluruh yang kompleks dan mempengaruhi perilaku manusia. Unsur-unsur budaya meliputi sistem nilai, adat istiadat, bahasa, seni, dan aktivitas sosial. Oleh karena pengaruhnya yang luas, integrasi budaya penting untuk melestarikan budaya Indonesia.
1) Dokumen tersebut membahas tentang hubungan antara manusia dan budaya. Manusia menciptakan budaya melalui proses eksternalisasi, objektivasi, dan internalisasi. Budaya kemudian mengatur perilaku manusia. Hubungan antara manusia dan budaya bersifat dialektis dan saling mempengaruhi.
Teks tersebut membahas tentang manusia dan kebudayaan. Manusia menciptakan kebudayaan melalui aktivitas dan gagasannya, namun kemudian kebudayaan tersebut mengatur cara hidup manusia. Keduanya saling terkait dan membentuk kesatuan.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi dan unsur-unsur budaya. Budaya didefinisikan sebagai cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi, terbentuk dari sistem agama, politik, adat istiadat, bahasa, seni, dan artefak. Unsur-unsur budaya meliputi teknologi, sistem ekonomi, organisasi sosial, bahasa, seni, dan kepercayaan."
HUBUNGAN BUDAYA DAN KEBUDAYAAN HUKUM SEBAGAI DASAR ANTROPOLOGI HUKUM-1.pdfVinsensiusApriliaNug
Antropologi hukum adalah cabang ilmu antropologi yang mempelajari hubungan antara budaya dan hukum. Ia membahas bagaimana budaya mempengaruhi hukum dan sebaliknya. Dokumen ini menjelaskan definisi antropologi hukum, jenis-jenis antropologi serta teori-teori yang berkembang dalam antropologi seperti teori evolusionisme deterministik.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan unsur-unsur kebudayaan, dimana kebudayaan memiliki tiga wujud yaitu gagasan, aktivitas, dan artefak. Dokumen juga menjelaskan bahwa terdapat tujuh unsur universal kebudayaan yang terdiri dari peralatan hidup, sistem ekonomi, sistem sosial, bahasa, sistem kepercayaan, estetika, dan sistem politik.
Dokumen tersebut menjelaskan tentang definisi budaya menurut para ahli. Budaya diartikan sebagai pola hidup yang dipelajari dan diwariskan secara turun-temurun oleh suatu kelompok, meliputi nilai, norma, ilmu pengetahuan, dan struktur sosial. Dokumen tersebut juga membahas unsur-unsur budaya menurut para ahli seperti teknologi, ekonomi, organisasi sosial, dan politik.
Manusia dan kebudayaan saling berkaitan. Manusia menciptakan kebudayaan melalui aktivitas dan gagasannya, namun setelah terbentuk kebudayaan mengatur perilaku manusia. Hubungan ini bersifat dialektis dimana manusia dan kebudayaan saling mempengaruhi.
1. Dokumen membahas tentang manusia sebagai makhluk budaya, di mana budaya merupakan bagian tak terpisahkan dari kehidupan manusia.
2. Manusia memiliki akal budi yang digunakan untuk berfikir dan menciptakan, sehingga manusia dapat dikatakan sebagai makhluk yang berbudaya.
3. Budaya dapat berubah seiring perubahan interaksi sosial manusia, yang dapat terjadi melalui proses pewar
Kebudayaan merupakan seperangkat peraturan dan norma yang dimiliki bersama oleh para anggota masyarakat, yang jika dilaksanakan akan melahirkan perilaku yang dapat diterima secara sosial. Kebudayaan terdiri atas gagasan, aktivitas, dan artefak yang saling terkait.
3. Menurut ilmu antrpologi, “kebudayaan” adalah:
keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil
karya manusia dalam kehidupan masyarakat
yang dijadikan milik diri manusia dengan
belajar.
A. Definisi Kebudayaan
4. Kata “kebudayaan” berasal dari bahasa sansekerta
“buddhayah” yaitu bentuk jaman dari budhi atau akal. Dengan
demikian kebudan dapat diartikan: hal hal yang bersangkutan
dengan akal. Ada sarjana lain yang mengupas kata budaya
sebagai suatu perkembangan dari kata majemuk budi-daya,
yang berarti “daya dan budhi” karena itu membedakan
“budaya” dan “kebudayaan” demikianlah “budaya” adalah
daya dan budi yang berupa cipta, karsa, dan rasa. Sedangkan
“kebudayaan” adalah hasil dari cipta, karsa dan rasa.
1. Kebudayaan (culture) dan peradaban.
5. Kata culture merupakan kata asing dari
bahasa latin yang artinya sama dengan
kebudayaan yaitu mengolah,
mengerjakan. Dan arti ini berkembang
menjadi “segala upaya serta tindakan
manusia untuk mengolah tanah dan
mengubah alam”.
Disamping istilah kebudayaan ada pula
istilah peradaban. Istilah tersebut sering
dipakai untuk meyebut suatu
kebudayaan yang mempunyai sistem
teknologi, ilmu pengetahuan, seni
bangunan, seni rupa dan sistem
kenegaraan dari masyarakat kota yang
maju dan kompleks.
6. Pada saat manusia muncul di mukabumi, tentu telah
ada benih-benih kebudayaan. Telah ada bahasa
sebagai alat komunikasi untuk perkembangan sistem
interaksi antara warga kelompok. Tentu saja
kemampuan alat manusai untuk mengembangkan
konsep-konsep yang makin lama makin tajam, yang
dapat disimpan dalam bahasa, dan bersifat
akumulatif. Dengan benih-benih kebudayaan berupa
akal dan beberapa peralatan sederhana, manusia
dapat hidup selama hampir 2 juta tahun.
2. Sifat superorganik dari
kebudayaan
7. Dalam peristiwa kepandaian berocok tanam ,
manusia mengalami suatu waktu revolusi atau
perubahan yang menadak dalam kebudayaan dan
dalam cara hidupnya. Ia tidak lagi pindah dari satu
tempat ketempat lain untuk mendapatkan makanan,
ia mulai membentuk desa-desa, konsentrasi pada
tempat yang mereka huni dan mengembangkan
masyarakat. Setelah revolusi bercocok tanam dan
kehidupan menetap, menyebabkan meloncatnya
pertambahan jumlah manusia hanya dalam jangka
waktu separuhnya dari jangka waktu bercocok
tanam.
Setalah adanya revolusi bercocok tanam ada pula
revolusi indusrti dan revolusi kebudayaan.
8. B. Tiga wujud kebudayaan
J.J Honingman yang dalam buku pelajaran antropologinya berjudul The
world Of Man (1959: hlm. 11 – 12) membedakan adanya tiga “gejala
kebudayaan”, yaitu:
1. Wujud
kebudayaan sebagai
suatu kompleks dari
idea, gagasan, nilai,
nrma, peraturan dan
sebagainya.
1. Wujud kebudayaan
sebagai suatu kompleks
dari idea, gagasan, nilai,
nrma, peraturan dan
sebagainya.
2. Wujud kebudayaan
sebagai suatu kompleks
aktivitas serta tindakan
berpola dari manusai
dalam bermasyarakat.
3. Wujud kebudayaan
sebagai benda benda
hasil karya manusia
9. 1.Sitem nilai Budaya, Pandangan hidup,
dan Ideology.
Nilai budaya merupakan konsep-konsep
mengenai sesuatu yang ada dalam alam
pikiran, sebagaian besar dari masyarakat
yang mereka anggap bernilai, berharga,
dan penting dalam hidup sehingga dapat
berfungsi sebagai suatu pedoman yang
memberi arah pada kehidpuan para warga
masyarakat.
C. Adat Istiadat
10. Menurut seorang ahli antropologi terkenal C.
Kluckhoohn, tiap sitem nilai budaya mengandung lim
masalah dasar dalam kebudayaan manusia, yaitu:
• Masalah hakikat dari hidup manusia.
• Masalah hakikat dari karya manusia.
• Masalah hakikat dari kedudukan manusia dalam
ruang waktu.
• Masalah hakikat dari hubungan manusia dengan
alam sekitarnya.
• Masalah hakikat dari hubungan manusia dengan
sesamanya.
11. 2. Adat istiadat, norma dan hukum
Para ahli ilmu social juga telah
mengobservasi bahwa warga masyarakat
menganggap semua norma yang mengatur
dan menata tindakan mereka itu tidak sama
beratnya. Ada norma yang sangat berat
sehingga apabila terjadi pelanggaran
terhadap norma seperti itu, akan ada
akibatnya yang panjang. Para pelanggar akan
dituntut, diadili dan dihukum. Sebaliknya, ada
juga norma yang dianggap kurang berat dan
bila dilanggar, hukumannyapun hanya
12. Hukum adalah suatu aktivitas
didalm rangka suatu kebudayaan yang
mempunyai fungsi pengawasan social.
Seseorang peneliti menyebutkan bahwa
ada empat ciri-ciri hukum atau biasa
disebut dengan attributes of law:
1. Attribute of authority
2. Attribute of intention of universal
application
3. Attribute of obligation
4. Attribute of sanction
13. D. UNSUR-UNSUR KEBUDAYAAN
Unsur-unsur
kebudayaan
6. Sistem religi
5. Sistem mata
pencaharian hidup
7. Kesenian.
4. Sistem Peralatan
hidup dan teknologi
3. Organisasi Sosial
2. Sistem
pengetahuan
1. Bahasa
Suatu kebudayaan tidak akan pernah ada tanpa adanya beberapa sistem yang
mendukung terbuntuknya suatu kebudayaan. Ada tujuh unsur kebudayaan
universal yaitu:
14. Tiap unsur kebudayaan
juga mempunyai tiga
wujud, yaitu:
1. Wujud sistem budaya.
2. Wujud sistem social.
3. Wujud kebudayaan fisik.
15. E. INTEGRITASI KEBUDAYAAN
Integritasi memunyai arti kesempurnaan, keseluruhan atau
suatu keadaan dimana kelompok-kelompok etnik beradaptasi
dan bersifat komformitas terhadap kebudayaan mayoritas
masyarakat, namun masih mempertahankan kebudayaan
masing-masing.
16. 1. Metode holistic
Para ahli antropologi biasanya memakai itilah “holistic” untuk
menggambarkan metode tinjauan yang mendekati sesuatu kebudayaan
itu sebagai suatu kesatuan yang terintegritasi.
Ilmu antropologi memang telah mengembangkan beberapa konsep yang
dapat dipakai untuk memahami berbagai macam kaitan antara berbagai
unsur kecil dalam suatu kebudayaan itu.
17. 2. Pikiran Kolektif
Gagasan Kolektif berasal dari masing-masing individu, disebut
juga representation collective, biasanya berkaitan dengan
gagasan lain yang merupakan satu kompleks ggagasan. Suatu
kompeks pikiran kolektif sudah terbentuk sacara mantap,
maka seluruh kompleks itu berasa dari luar individu. Hal itu
disebabkan karena keseluruhan pikiran kolektif dan gagasan-
gagasan yang merupakan unsur-unsur itu akan tersimpan
dalam bahasa sehingga walaupun individu-indiviu yang
mengembangkanya itu sudah meninggal, keseluruhan itu
tetap dimiliki oleh generasi berikutnya.
18. 3. Fungsi Unsur-unsur Kebudayaan
Seorang sarjana antropologi M.E.
Spiro,menjelaskan bahwa dalam karangan ilmiah
ada tiga cara pemakaian kata “fungsi” ialah:
Menerangkan “fungsi” itu sebagai hubungan
antara suatu hal dengan suatu tujuan tertentu.
Menerangkan kaitan antara suatu hal dengan
hal yang lain.
Menerangkan hubungan yang terjadi antara
suatu hal dengan hal-hal lain dalam suatu sistem
yang terintegasi
19. 4. Fokus kebudayaan
Banyak kebudayaan mempunyai suatu unsur
kebudayaa yang merupakan suatu unsur pusat
dalam kebudayaan. Dengan demikian
mendominasi banyak aktivitas atau pranata lain
dalam kehidupan masyarakat, contoh: unsur
kebudayaan yang dominan di kesenian bali
ialah gerakan kebatinan dan mistik.
Suatu kompleks unsur-unsur kebudayaan yang
tampak amat digemari warga masyarakatnya
sehingga tampak seolah olah mendominasi
seluruh kehidupan masyarakat yang
bersangkutan. Oleh ahli antopologi amerika R.
Linton menyebutnya sebagai cultural interest
atau fokus kebudayaan menurut M.J
Herskovitas.
20.
21. 5. Etos kebudayaan
Suatu kebudayaan sering memancarkan suatu watak yang khas
yang Nampak. Watak khas itu dalam ilmu antropologi disebut
dengan ethos. Sering tampak pada gaya tingkah laku warga
masyarakatnya, kegemaran-kegemaran mereka, dan berbagai
benda budaya hasil katya mereka.
Contoh: orang batak mengamati kebudayaan jawa, sebagai
orang yang asing tidak mengenal kebudayaan jawa dari dalam,
dapat mengatakan bahwa watak khas kebudayaan jawa
memancarkan keselarasan, ketenangan berlebih lebihan,
pantang berbicara dengan suara keras, sopan santun.
22. 6. Kebudayaan umum
Metode lain yang pernah dikembangkan oleh para ahli
antropologi untuk melukiskan suatu kebudayaan secara
holistik terintegrasi adalah dengan memusatkan perhatian
terhadap “kepribadian umum” yang dominan dalam
kebudayaan itu. Artinya perhatian terhadap kepribadian
atau watak yang ada pada sebagian besar dari individu yang
hidup dalam kebudayaann bersangkutan. Konsep
“kepribadian umum”itu mulamula dikembangkan oleh agkli
anropolgi R. Linton.
23. F. Kebudayaan dan kerangka teori tindakan
Pandangan menyeluruh mengenai konsep
kebudayaan dengan mempergunakan sebuah
kerangka yang disususn oleh suatu kelompok
studi yang terdiri dari sejumlah sarjana ilmu-ilmu
social dari universitas Harvard. Kerangka yang
mereka susun bersama memandang kebudayaan
sebagai tindakan manusia yang berpola, dan
mereka menyebutnya dengan Kerangka Teori
Tindakan, didalamnya terkandung konsepsi
bahwa dalam hal menganalisis suatu kebudayaan
dalam keseluruhan perlu dibedakan secara tajam
yaitu:
1. Sistem budaya
2. Sitem social
3. Sistem kepribadian
4. Sistem organisme
24. Kesimpulan
Kebudayaan merupakan salah satu warisan budaya dari
nenek moyang yang sampai sekarang masih dilestarikan
oleh masyarakat yang sangat banyak memiliki hasil
kebudayaan potensi sumber daya alam seperti halnya
dalam hasil kesenian.
Kita ketahui budaya adalah suatu cara hidup yang
berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah
kelompok orang dan diwariskan dari generasi
kegenerasi. Budaya terbentuk dari banyak unsur
termasuk sistem agama danpolitik, adat istadat, bahasa,
perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni. Bahasa,
sebagaimana juga budaya, erupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari diri manusia.