Dokumen tersebut membahas tentang konsep brand equity dan bagaimana membangun ekuitas merek yang kuat. Terdapat beberapa poin penting yang dijelaskan, yaitu definisi merek dan brand equity, unsur-unsur yang membentuk brand equity seperti brand awareness, brand association, brand loyalty, serta model-model pengukuran brand equity seperti Brand Asset Valuator dan model Aaker. Dokumen ini juga menjelaskan langkah-langkah praktis dalam membangun brand equity melalui pilihan elemen merek
Dokumen tersebut membahas tentang brand equity dan bagaimana membangun ekuitas merek. Secara singkat, dokumen menjelaskan bahwa brand equity adalah nilai tambah yang diberikan pada produk dan jasa oleh merek, yang tercermin dari cara konsumen berpikir, merasa, dan bertindak terhadap merek. Dokumen juga menjelaskan beberapa komponen penting brand equity seperti brand awareness, brand association, brand loyalty, serta cara membangun ekuitas merek dengan memilih elemen
Bab ini membahas tentang ekuitas merek dan bagaimana membangun serta mengukurnya. Ekuitas merek adalah nilai tambah yang diberikan produk akibat pengenalan dan preferensi konsumen terhadap merek tertentu. Untuk membangun ekuitas merek diperlukan pilihan elemen merek, pemasaran yang komprehensif, serta asosiasi sekunder yang mendukung. Pengukuran ekuitas merek dapat dilakukan dengan beberapa model seperti model Aaker dan pen
Materi sesi 3 - Online Branding-PFPeneur 2022.pptxFaridahFarhani2
Dokumen tersebut membahas tentang membangun merek melalui saluran pemasaran daring. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain cara membangun merek dengan memilih elemen merek seperti slogan, logo, dan warna yang mudah diingat dan bermakna. Dokumen juga membahas strategi pemasaran melalui media sosial seperti konsistensi publikasi konten dan kerja sama dengan influencer untuk memperluas jangkauan merek.
Bab 9 membahas pentingnya ekuitas merek bagi perusahaan. Ekuitas merek adalah nilai tambah yang diberikan produk kepada konsumen, yang tercermin dalam cara berpikir, rasa, dan tindakan konsumen terhadap merek. Ekuitas merek dipengaruhi oleh elemen merek, produk/layanan, dan asosiasi yang diberikan. Perusahaan perlu mengelola ekuitas merek dengan baik untuk mempertahankan dan meningkatkan loyalitas konsumen.
Dokumen tersebut membahas tentang ekuitas merek, yang merupakan nilai tambah yang diberikan pada produk dan jasa untuk membedakannya dari pesaing. Terdapat beberapa model pengukuran ekuitas merek seperti brandz, model Aaker, dan model resonansi merek. Untuk membangun ekuitas merek yang kuat, perlu dipilih elemen merek yang tepat serta dilakukannya pemasaran yang holistik dan mengikatnya dengan asosiasi-asosiasi tertentu.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep brand equity dan bagaimana membangun ekuitas merek yang kuat. Terdapat beberapa poin penting yang dijelaskan, yaitu definisi merek dan brand equity, unsur-unsur yang membentuk brand equity seperti brand awareness, brand association, brand loyalty, serta model-model pengukuran brand equity seperti Brand Asset Valuator dan model Aaker. Dokumen ini juga menjelaskan langkah-langkah praktis dalam membangun brand equity melalui pilihan elemen merek
Dokumen tersebut membahas tentang brand equity dan bagaimana membangun ekuitas merek. Secara singkat, dokumen menjelaskan bahwa brand equity adalah nilai tambah yang diberikan pada produk dan jasa oleh merek, yang tercermin dari cara konsumen berpikir, merasa, dan bertindak terhadap merek. Dokumen juga menjelaskan beberapa komponen penting brand equity seperti brand awareness, brand association, brand loyalty, serta cara membangun ekuitas merek dengan memilih elemen
Bab ini membahas tentang ekuitas merek dan bagaimana membangun serta mengukurnya. Ekuitas merek adalah nilai tambah yang diberikan produk akibat pengenalan dan preferensi konsumen terhadap merek tertentu. Untuk membangun ekuitas merek diperlukan pilihan elemen merek, pemasaran yang komprehensif, serta asosiasi sekunder yang mendukung. Pengukuran ekuitas merek dapat dilakukan dengan beberapa model seperti model Aaker dan pen
Materi sesi 3 - Online Branding-PFPeneur 2022.pptxFaridahFarhani2
Dokumen tersebut membahas tentang membangun merek melalui saluran pemasaran daring. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain cara membangun merek dengan memilih elemen merek seperti slogan, logo, dan warna yang mudah diingat dan bermakna. Dokumen juga membahas strategi pemasaran melalui media sosial seperti konsistensi publikasi konten dan kerja sama dengan influencer untuk memperluas jangkauan merek.
Bab 9 membahas pentingnya ekuitas merek bagi perusahaan. Ekuitas merek adalah nilai tambah yang diberikan produk kepada konsumen, yang tercermin dalam cara berpikir, rasa, dan tindakan konsumen terhadap merek. Ekuitas merek dipengaruhi oleh elemen merek, produk/layanan, dan asosiasi yang diberikan. Perusahaan perlu mengelola ekuitas merek dengan baik untuk mempertahankan dan meningkatkan loyalitas konsumen.
Dokumen tersebut membahas tentang ekuitas merek, yang merupakan nilai tambah yang diberikan pada produk dan jasa untuk membedakannya dari pesaing. Terdapat beberapa model pengukuran ekuitas merek seperti brandz, model Aaker, dan model resonansi merek. Untuk membangun ekuitas merek yang kuat, perlu dipilih elemen merek yang tepat serta dilakukannya pemasaran yang holistik dan mengikatnya dengan asosiasi-asosiasi tertentu.
Tubes mansar kel 3 mengelola merek&kemasanSyifa Pratiwi
Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan merek dan kemasan, termasuk definisi merek, peran merek, enam tingkat pengertian merek, ruang lingkup penetapan merek, mendefinisikan ekuitas merek, membangun dan mengukur ekuitas merek, serta merencanakan strategi penetapan merek."
Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan brand equity, yang meliputi elemen-elemen seperti brand loyalty, brand awareness, perceived quality, dan brand associations. Dokumen juga menjelaskan strategi untuk meningkatkan brand equity seperti komunikasi brand yang efektif dan pengukuran return on brand investment.
Kelompok 2 membahas tentang pengelolaan dan strategi merek. Merek adalah nama, istilah, tanda, lambang, desain atau kombinasinya yang mengidentifikasi dan membedakan suatu produk. Ada beberapa model ekuitas merek seperti model Aaker yang mengelompokkan ekuitas merek ke dalam brand awareness, perceived quality, brand association, dan brand loyalty. Perusahaan dapat meningkatkan ekuitas merek dengan perluasan merek, portofolio merek, serta mengukur dan men
Modul ini membahas tentang penentuan strategi merek, meliputi cara membangun merek yang kuat dengan memiliki positioning dan brand value yang tepat serta konsep yang konsisten, serta manfaat merek bagi produsen dan konsumen."
Ekuitas Merek Berbasis Pelanggan dan Positioning Merekdyahruthw
Dokumen tersebut membahas tentang ekuitas merek berbasis pelanggan dan positioning merek. Dokumen menjelaskan konsep ekuitas merek berbasis pelanggan, sumber ekuitas merek, dan empat komponen positioning merek serta panduan dalam membangun positioning merek yang baik."
09. chapter 9. e. hartoyo christantyo 55120110091 & kasman pandiangan 551...AndreasPrasetia1
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1. Dokumen tersebut membahas tentang ekuitas merek dan bagaimana membangun serta memelihara nilai merek.
2. Ada empat pilar ekuitas merek yaitu diferensiasi, relevansi, penghargaan, dan pengetahuan.
3. Studi kasus yang dibahas adalah perluasan merek Corolla ke segmen SUV dengan model Corolla Cross yang mendapatkan sambutan baik dari konsumen.
Analisa brand equity dan komunikasi pemasaran pada perusahaan samsung tugas v...rinarosmarina
Dokumen tersebut membahas tentang analisis brand equity dan komunikasi pemasaran pada perusahaan Samsung. Brand equity diukur melalui 5 dimensi yaitu brand awareness, brand association, perceived quality, brand loyalty, dan aset merek lainnya. Hasil analisis menunjukkan bahwa Samsung memiliki brand equity yang kuat khususnya pada dimensi terdapatnya alasan untuk membeli berbagai seri smartphone dengan spesifikasi berbeda. Untuk mempertahankan brand equity, saran yang diberikan adalah
Dokumen tersebut membahas strategi produk dan distribusi perusahaan. Secara ringkas, dibahas tentang konsep lini produk, daur hidup produk, identifikasi merek, dan kesetiaan konsumen terhadap merek.
Dokumen tersebut membahas tentang penciptaan ekuitas merek. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa branding adalah proses memberikan nilai tambah kepada produk dan layanan dengan membangun pengetahuan dan persepsi konsumen terhadap merek, serta mengarahkan perilaku mereka untuk mendukung keuntungan perusahaan. Dokumen juga menjelaskan beberapa model pengukuran ekuitas merek dan strategi-strategi pembangunan serta pengelola
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, konsep, jenis, proses pembentukan, karakteristik, dan aplikasi branding. Secara khusus membahas tentang proses pembentukan merek baru untuk produk obat herbal baru PT Dexa Medica yang berfungsi sebagai penguat daya tahan tubuh dengan nama merek "STIMUNO".
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
More Related Content
Similar to BAB 5 BRAND EQUITY (1) OF MARKETING MANAGEMENT.pdf
Tubes mansar kel 3 mengelola merek&kemasanSyifa Pratiwi
Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan merek dan kemasan, termasuk definisi merek, peran merek, enam tingkat pengertian merek, ruang lingkup penetapan merek, mendefinisikan ekuitas merek, membangun dan mengukur ekuitas merek, serta merencanakan strategi penetapan merek."
Dokumen tersebut membahas tentang pengelolaan brand equity, yang meliputi elemen-elemen seperti brand loyalty, brand awareness, perceived quality, dan brand associations. Dokumen juga menjelaskan strategi untuk meningkatkan brand equity seperti komunikasi brand yang efektif dan pengukuran return on brand investment.
Kelompok 2 membahas tentang pengelolaan dan strategi merek. Merek adalah nama, istilah, tanda, lambang, desain atau kombinasinya yang mengidentifikasi dan membedakan suatu produk. Ada beberapa model ekuitas merek seperti model Aaker yang mengelompokkan ekuitas merek ke dalam brand awareness, perceived quality, brand association, dan brand loyalty. Perusahaan dapat meningkatkan ekuitas merek dengan perluasan merek, portofolio merek, serta mengukur dan men
Modul ini membahas tentang penentuan strategi merek, meliputi cara membangun merek yang kuat dengan memiliki positioning dan brand value yang tepat serta konsep yang konsisten, serta manfaat merek bagi produsen dan konsumen."
Ekuitas Merek Berbasis Pelanggan dan Positioning Merekdyahruthw
Dokumen tersebut membahas tentang ekuitas merek berbasis pelanggan dan positioning merek. Dokumen menjelaskan konsep ekuitas merek berbasis pelanggan, sumber ekuitas merek, dan empat komponen positioning merek serta panduan dalam membangun positioning merek yang baik."
09. chapter 9. e. hartoyo christantyo 55120110091 & kasman pandiangan 551...AndreasPrasetia1
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1. Dokumen tersebut membahas tentang ekuitas merek dan bagaimana membangun serta memelihara nilai merek.
2. Ada empat pilar ekuitas merek yaitu diferensiasi, relevansi, penghargaan, dan pengetahuan.
3. Studi kasus yang dibahas adalah perluasan merek Corolla ke segmen SUV dengan model Corolla Cross yang mendapatkan sambutan baik dari konsumen.
Analisa brand equity dan komunikasi pemasaran pada perusahaan samsung tugas v...rinarosmarina
Dokumen tersebut membahas tentang analisis brand equity dan komunikasi pemasaran pada perusahaan Samsung. Brand equity diukur melalui 5 dimensi yaitu brand awareness, brand association, perceived quality, brand loyalty, dan aset merek lainnya. Hasil analisis menunjukkan bahwa Samsung memiliki brand equity yang kuat khususnya pada dimensi terdapatnya alasan untuk membeli berbagai seri smartphone dengan spesifikasi berbeda. Untuk mempertahankan brand equity, saran yang diberikan adalah
Dokumen tersebut membahas strategi produk dan distribusi perusahaan. Secara ringkas, dibahas tentang konsep lini produk, daur hidup produk, identifikasi merek, dan kesetiaan konsumen terhadap merek.
Dokumen tersebut membahas tentang penciptaan ekuitas merek. Secara ringkas, dokumen menjelaskan bahwa branding adalah proses memberikan nilai tambah kepada produk dan layanan dengan membangun pengetahuan dan persepsi konsumen terhadap merek, serta mengarahkan perilaku mereka untuk mendukung keuntungan perusahaan. Dokumen juga menjelaskan beberapa model pengukuran ekuitas merek dan strategi-strategi pembangunan serta pengelola
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, konsep, jenis, proses pembentukan, karakteristik, dan aplikasi branding. Secara khusus membahas tentang proses pembentukan merek baru untuk produk obat herbal baru PT Dexa Medica yang berfungsi sebagai penguat daya tahan tubuh dengan nama merek "STIMUNO".
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
4. DEFINISI MEREK
• Merek adalah
nama, istilah, tanda,
lambang atau
desain, atau
kombinasinya, yang
dimaksudkan untuk
mengidentifikasi
barang atau jasa
dari salah satu
penjual atau
kelompok penjual
dan
mendiferensiasikan
mereka dari para
pesaing.
8. PERAN MEREK
• Bagi Konsumen:
1. Mengidentifikasi pembuat produk
2. Memungkinkan konsumen untuk menuntut
tanggung jawab atas kinerja pabrikan/distributor
3. Mengevaluasi produk sama dengan merek
berbeda
4. Menemukan merek mana yang memuaskan
12. PERAN MEREK
• Bagi Perusahaan
1. Merek menyederhanakan penanganan atau
penelusuran produk
2. Merek membantu mengatur catatan persediaan
dan catatan akuntansi
3. Hak kekayaan intelektual menjamin perusahaan
dapat berinvestasi dengan aman dalam merek
tertentu
13.
14. LOYALITAS MEREK
• Merek menandakan tingkat kualitas tertentu
sehingga pembeli yang puas dengan mudah
memilih produk kembali.
• Loyalitas merek memberikan tingkat permintaan
yang aman dan dapat diperkirakan bagi
perusahaan dan menciptakan penghalang bagi
merek baru yang akan memasuki pasar
• Loyalitas merek menyebabkan harga lebih tinggi
(20%-25% lebih tinggi daripada merek pesaing)
15.
16. MENETAPKAN MEREK
• Penetapan merek adalah memberikan kekuatan
merek kepada produk dan jasa
• Penetapan merek adalah tentang menciptakan
perbedaan antar produk
• Agar strategi penetapan merek berhasil dan nilai
merek dapat tercipta, konsumen harus diyakinkan
bahwa ada perbedaan berarti di antara merek
dalam kategori produk dan jasa
18. KUNCI PERBEDAAN MEREK
• Manfaat produk
• Inovasi berkelanjutan
• Sarana yang tidak berhubungan dengan produk,
misal: Channel, Gucci, Louis Vuitton menjadi
pemimpin dalam kategori produk mereka dengan
memahami motivasi dan keinginan konsumen serta
menciptakan citra yang relevan dan menarik
19.
20. MENDEFINISIKAN EKUITAS MEREK
• Ekuitas Merek (Brand Equity) adalah nilai tambah
yang diberikan pada produk dan jasa.
• Ekuitas merek dapat dilihat dari cara konsumen
berpikir, merasa dan bertindak dalam
hubungannya dengan merek, dan juga harga,
pangsa pasar dan profitabilitas yang diberikan
merek bagi perusahaan
21.
22. BRAND AWARENESS
• Brand Awareness adalah kemampuan dari
pelanggan potensial untuk mengenali atau
mengingat bahwa suatu merek termasuk ke dalam
kategori produk tertentu
• Tingkatan: Unaware of brand, Brand Recognition,
Brand Recall, Top of Mind
23. PRAKTIK BRAND AWARENESS
Suatu hari di udara yang sangat panas, anda sangat
kehausan dan berniat membeli minuman dingin
segar. Anda masuk ke dalam minimarket. Anda
berjalan menuju kulkas pendingin minuman.
Minuman apa yang akan anda beli?
24. BRAND ASSOCIATION
• Brand Association merupakan segala sesuatu yang
terhubung di memori pelanggan.
• Ada beberapa cara menciptakan brand
association yaitu mengasosiasikan merek dengan
atribut atau karakteristik produk
• Contoh: Pepsoden Whitening dengan pasta gigi
untuk memutihkan gigi
26. BRAND LOYALTY
• Brand loyalty merupakan ukuran ketertarikan
pelanggan terhadap suatu merek
• Tingkat ketertarikan pelanggan dapat dibagi
dalam 4 tingkatan: Switcher/Price sensitive
(pelanggan tidak loyal), satisfied/habitual buyer
(pelanggan puas), satisfied buyer with switching
cost (pelanggan puas dan jika ingin berpindah
merek mereka harus mengeluarkan biaya),
commited buyer (pelanggan bangga thd produk
dan merekomendasikan)
27. BRAND IDENTITY
• Brand identity adalah elemen visual yang
merepresentasikan seperti apa sebuah perusahaan
terlihat dan bagaimana citranya
28. ATRIBUT PERCEIVED QUALITY
• Merupakan persepsi pelanggan thd
kualitas/keunggulan suatu produk/jasa
• Semakin baik persepsi pelanggan maka akan
semakin tinggi potensi pelanggan utnutk
menggunakan produk
29. EKUITAS MEREK BERBASIS
PELANGGAN
• Prinsip dari merek berbasis pelanggan adalah
bahwa kekuatan merek terletak pada apa yang
dilihat, dibaca, didengar, dipelajari, dipikirkan, dan
dirasakan pelanggan tentang merek sepanjang
waktu
• Maka mencapai ekuitas merek yang baik adalah
sesuatu yang sangat penting
30. 3 BAHAN KUNCI EKUITAS MEREK
• Ekuitas merek timbul akibat perbedaan respons
konsumen
• Perbedaan respons adalah akibat pengetahuan
konsumen tentang merek
• Respons diferensial dari konsumen yang
membentuk ekuitas merek tercermin dalam
persepsi, preferensi dan perilaku yang
berhubungan dengan semua aspek pemasaran
merek.
31. TANTANGAN MEMBANGUN MEREK
• Tantangan utama dalam membangun merek yang
kuat adalah memastikan bahwa pelanggan
memiliki jenis pengalaman yang tepat degan
produk, jasa dan program pemasaran mereka
untuk menciptakan pengetahuan merek yang
diinginkan
• Contoh: Memberikan fasilitas test drive, food tester,
dummy handphone, sample product, kamar pas,
experience room
33. MODEL EKUITAS MEREK
• Penilai Aset Merek (BAV)
• Brandz
• Model Aaker
• Model Resonansi Merek
34. PENILAI ASET MEREK (BAV)
• Diferensiasi: mengukur tingkat sejauh mana merek
dianggap berbeda dari merek lain
• Energi: mengukur kesempatan merek
• Relevansi: mengukur cakupan daya tarik merek
• Harga Diri: mengukur seberapa baik merek dihargai
dan dihormati
• Pengetahuan: mengukur kadar keakraban dan
keintiman konsumen dengan merek
35. MEMBANGUN EKUITAS MEREK
BERDASARKAN MANAJEMEN
• Pilihan awal untuk elemen atau identitas merek
yang membentuk merek (nama, URL, logo,
lambang, karakter, juru bicara, slogan, lagu,
kemasan dan papan iklan)
• Produk dan jasa serta semua kegiatan pemasaran
dan program pemasaran pendukung yang
menyertainya
• Asosiasi lain yang diberikan secara tidak langsung
ke merek dengan menghubungkan merek tersebut
dengan beberapa entitas lain (orang, tempat atau
barang)
36. MEMBANGUN EKUITAS MEREK
• Memilih Elemen Merek
Elemen Merek adalah alat pemberi nama dagang
yang megidentifikasikan dan mendiferensiasikan
merek.
Misal: Lipstick Colorstay membuat konsumen berpikir
lipstick akan tahan lama tanpa perlu melihat produk
dan merek SnackWell adalah makanan ringan yang
sehat
37. KRITERIA PILIHAN ELEMEN MEREK
• Dapat diingat
• Berarti
• Dapat Disukai
• Dapat Ditransfer
• Dapat Disesuaikan
• Dapat Dilindungi
Pembangunan
Merek
Defensif dan
berhubungan
dengan cara
mempengaruhi
dan melindungi
ekuitas elemen
merek
38. PENJELASAN...
• Dapat Diingat
Seberapa mudah elemen merek itu diingat dan
dikenali?
• Berarti
Apakah elemen merek itu kredibel dan
mengindikasikan kategori yang berhubungan
dengannya? Apakah elemen merek menyiratkan
sesuatu tentang bahan produk atau tipe orang yang
mungkin menggunakan merek?
39. LANJUTAN...
• Dapat Disukai
Seberapa menarik estetika elemen merek? Apakah
elemen merek itu dapat disukai secara visual, secara
verbal dan cara lain?
• Dapat Ditransfer
Apakah elemen merek dapat digunakan untuk
memperkenalkan produk baru dalam kategori yang
sama atau berbeda? Apakah elemen merek itu
menambah ekuitas merek melintasi batas geografis
dan segmen pasar?
40. LANJUTAN...
• Dapat Disesuaikan
Seberapa mudah elemen merek itu disesuaikan dan
diperbarui
• Dapat Dilindungi
Seberapa mudah elemen merek itu dapat dilindungi
secara hukum? Seberapa mudah elemen merek
dapat dilindungi secara kompetitif?